Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id
Tampilkan postingan dengan label Entertainment. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Entertainment. Tampilkan semua postingan

Garena Indonesia Gelar "Press Conference Contra : Return - Official Announcement


DNM.com (Jakarta)
Akhirnya perilisan game legendaris Contra: Return sudah semakin dekat, Dengan bangga, Garena Indonesia mengumumkan bahwa game bergenre action ini akan bisa diunduh secara gratis di perangkat iOS dan Android mulai pada tanggal 20 September 2018 mendatang. Yuk, pasang pengingat di kalender kalian dan nantikan tanggal perilisannya ya!

Pada hari Kamis 13 September 2018 pukul 15.00 - 17.00 wib Garena Indonesia mengelar acara  "Press Conference Contra: Return - Official Announcement"  bertempat di Pacific Century Place Floor 29, SCBD Lot 10, Jl Jend Sudirman Kav 52-53, Jakarta dengan pembicara Bapak Hans Saleh selaku produser dari Contra: Return

Meskipun tetap menggunakan model permainan side-scroller, game classic yang dikembangkan ulang oleh Tencent Timi Studio Group dan Konami Digital Entertainment ini akan dirilis oleh Garena Indonesia dengan
fitur dan penampilan yang jauh lebih modern.

Karakter favorit seperti Bill Rizer, Lance dan Alice akan dapat dimainkan secara gratis lengkap dengan 40 item senjata untuk mendukung perjuangan mereka melawan ancaman dari Red Falcon. Seluruh Commanders (sebutan untuk pemain Contra: Return) nantinya juga akan dapat mencoba beberapa mode game baru seperti solo story dan bermain bersama teman di multiplayer pvp serta mode duo.

Menanti  tanggal perilisan, Contra Return telah menyiapkan event pra-registrasi dengan kesempatan untuk memenangkan jaket official Contra: Retun dan satu unit motor tetro keren senilai 30 juta rupiah. 

Untuk mendapatkan hadiahnya, kalian dapat mengikuti langkah - langkah berikut ini

1. Daftarkan diri kalian di website resmi Contra:Return

2. Like serta follow Facebook dan Instagram Garena Contra: Return

3. Foto dengan tema Contra:Return dan tuliskan cerita seru kalian bersama Contra: Return serta alasan kenapa kalian berhak atas hadiah motornya sebagai caption dari foto

4. Upload foto yang telah di buat ke Facebook atau Instagram kalian 

5. Tag @arenacontrareturnid dan gunakan hashtag #playcontragetretrobike #contrajamangue #contrareturn

6. Pemenang dengan foto dan cerita paling menarik akan diumumkan setelah perilisan di Facebook dan Instagram resmi Contra: Return

Jangan sampai ketinggalan, daftarkan diri kalian sekarang juga dan raih kesempatan memenangkan Retro Bikenya! **(Red-73)

Reporter : Arianto
Share:

Miss Internet Sumut Diharapkan Jadi Mitra Pemerintah Untuk Mensosialisasikan Pembangunan Daerah


DNM.com (Medan)
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Drs Eko Subowo MBA mengharapkan agar Miss Internet Sumatera Utara (Sumut) 2018 yang terpilih nanti bisa menjadi mitra pemerintah untuk mensosialisasikan pembangunan daerah. Apalagi saat ini internet sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat

Hal itu disampaikan Pj Gubernur dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan Nouval Makhyar SH pada Acara Puncak Miss Internet Indonesia 2018 Sumut, Rabu (5/9/2018), di Santika Premiere Dyandra Hotel and Convention Medan.

“Selain menjadi Duta yang akan mensosialisasikan penggunaan internet yang baik dan bermanfaat di masyarakat, semoga Miss Internet Sumut juga bisa menjadi Duta yang mensosialisasikan program-program pembangunan daerah kita melalui internet atau sosial media,” katanya.


Menurut Eko, saat ini internet sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat. Hampir sebagian besar keseharian masyarakat dihabiskan di dunia maya. Untuk itu, sangat penting melakukan pendekatan melalui hal-hal yang sangat dekat dengan masayarakat, internet atau sosial media salah satunya.

“Selain itu, Pemerintah Provinsi Sumut juga berharap Miss Internet dapat bersinergi, ikut terlibat dan berkolaborasi pada program-program pemerintah dalam mengedukasi masyarakat. Kolaborasi terdekat mungkin Miss Internet bisa membantu Pemprov Sumut untuk mensukseskan pelaksanaan MTQN XXVII tahun 2018,” harap Eko.

Eko mengingatkan agar pemilihan Miss Internet ini bukan hanya sekedar seremonial dan bermanfaat bagi para pemenang, serta asosiasi penyelenggara, tetapi juga untuk pembangunan Sumut. Selain itu, Miss Internet juga diharapkan dapat membantu pemerintah dalam usaha pemerataan informasi dan komunikasi di Sumut.


Dalam kesempatan itu, Eko juga mengapresiasi kepada Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) selaku penyelenggara. Dirinya berharap agar para juri bisa memberikan penilaian yang adil dan mengirimkan Miss Internet Sumut yang unggul untuk berkompetisi lagi di tingkat nasional.

Diketahui, Miss Internet merupakan kompetisi yang digear oleh APJII sejak tahun 2017 untuk memilih Duta/Miss yang bertugas mengkampanyekan program-program APJII dan pemerintah. Kompetisi ini dibuka untuk perempuan Indonesia dengan usia 17-25 tahun dengan tinggi minimal 160 cm, mampu berbahasa inggris, dan berwawasan luas.

Untuk tahun 2018, pencarian finalis Miss Internet digelar di 12 kota termasuk Medan. Pada pemilihan di Medan terpilih Difa Putri Anriani dari Universitas Prima Indonesia Medan sebagai Miss Internet Sumut yang akan mewakili Sumut untuk berkompetisi di tingkat nasional.

Turut hadir dalam Acara Puncak Miss Internet Indonesia 2018 Sumut Sekretaris Dinas Kominfo Provsu H M Ayub SE, Kadis Pariwisata Medan Agus Suryono, Sekjen APJII Henri Kasyfi, Ketua APJII Sumut Bambang Heru Wijaksono dan seluruh staf APJII Sumut.**(Humas/Red-34)
Share:

Ayo Dukung Muhammad Richo sebagai Duta GenRe Sumatera Utara 2018


DNM.com (Medan)
Pengurus Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumatera Utara, Muhammad Richo mengikuti Pemilihan Duta GenRe Sumatera Utara 2018 yang diadakan oleh Forum GenRe Sumatera Utara.

Muhammad Richo merupakan sosok remaja yang berasal dari Kabupaten Karo dan telah banyak mengukir berbagai macam prestasi, diantaranya dalam bidang atletik, Richo pernah meraih Juara 1 Piala Gubernur Sumatera Utara dan Porwil Lari 400 Meter  Tahun 2017. 

Finalis Duta GenRe ini Memohon Dukungannya bagi Seluruh Kader IPM dan Masyarakat Indonesia untuk menjadi The Best Favorite Duta GenRe Sumatera Utara 2018 melalui Akun Media Sosial Instagram.

Untuk Memberikan Dukungan Like Akun Instagram dengan cara Memberikan tanda Hati atau menyukai di Akun Instagram Forum GenRe Sumatera Utara. Muhammad Richo bernomor 61. Atau Klik Berikan Dukungan
Share:

Journey Of Syahrini Perjalanan Karier Satu Dekade


DNM.com (Jakarta)
Konser" Journey of Syahrini" (JOS) akan diselenggarakan pada hari Kamis, 20 September 2018 pukul 20.00 wib di Ciputra Artpreneur Jakarta, dengan mengusung tema Music & Comedy Show" pertunjukan konser ini akan menjadi sebuah hiburan yang memukau, perpaduan antara live performance dan unsur hiburan Comedy dari Princess Syahrini yang akan menceritakan sendiri kisah perjalanan fenomenalnya selama 10 tahun berkarya hingga saat ini.

Dino Hamid selaku Project & Creative Director dari Berlian Entertainment mengatakan "Kurang dari sebulan konser Journey Of Syahrini (JOS) akan kami selenggarakan semaksimal totalitas dari Syahrini akan dituangkan pada hari istimewa Princess Syahrini tanggal 20 September nanti.

Sebagai penyelenggara yang di percaya oleh Incesss, Berlian Entertainment saat ini telah intensif mempersiapkan produksi baik dari tata panggung dan tata cahaya yang telah di konsepkan untuk pertunjukan musik seni dan tawa dari Syahrini, kita juga sedang on progress memadukan set aransemen musik yang berbeda beserta konten kreatif yang akan kami sisipkan sebanyak 6 materi.

Dimana nantinya Syahrini akan menceritakan perjalanan karirnya yang dibawakan dengan kemasan komedi seru dengan style organic-nya Syahrini diatas panggung, intinya pertunjukan ini bukan konser biasa, tapi Pertunjukan Musik, Seni dan Tawa', untuk penjualan tiket masih tersedia melalui website resmi kami di www.berlianentertainment.com.


Princess Syahrini mengungkapkan "Seutuhnya untuk persiapan Incess konser nanti Insya Allah Incesss siap menghibur penggemar Incesss yang telah meluangkan waktunya untuk merayakan perjalanan Incesss satu dekade di karir musik ini, konser dan show sih sudah biasa ya, Incesss ingin bersuka cita melalui pertunjukan musik, seni dan tawa, di jamin selebrasi 10 tahun Incesss akan seru di JOS (Journey of Syahrini) nanti.

Incesss akan menggunakan Head Piece terbesar di dunia karya Designer Bridal Accessories ternama dunia Rinaldi Yunardi yang heboh tentunya di #10TahunJambulKhatulistiwa, penasaran kan, seperti apa 'Head Piece terbesar di dunia' yang akan Incesss pakai nanti?".

Darshan Pridhnani selaku Managing Director dari Hype Festival menambahkan lncesss ini sangat unik dan istimewa menuai kontroversi di dunia showbiz, seperti ketika tiket Incesss Seat yang harga 25juta habis terjual sangat heboh, kemudian kita buka kelas 'Hot Seat' yang 15 juta juga sold out, ini akan menjadi pertunjukan yang paling berbeda dari konser-konser yang ada.

Selain memadukan unsur pertujukan musik dan komedi di atas panggung, Incesss akan menyanyikan lagu baru, dimana lagu ini dibuat based on kehebohan dari bullyan netizen mengenai Incess, she will do her way organically to entertain her fans and rocking the stage!".

Dapatkan tiket konser "Journey of Syahrini" hanya di www.berlianentertainment.com
Untuk hotline dan info lengkap hubungi +62 878-8826-5797 Harga tiket konser (Normal Price) Silver 498.000.- Gold 989.500.- Platinum 1.643.000.- VIP :Rp. 3.823.000.- Diamond :Rp. 5.458.000.- harga tiket sudah termasuk pajak dan biaya administrasi tiket. **(Red-164)

Reporter : Arianto
Share:

Pentingnya Nilai- Nilai Kebersahajaan Dalam Keluarga Cemara


DNM.com (Jakarta)
Berawal dari obrolan pada suatu sore hari dengan penulis dan produser Gina S. Noer, Anggia Kharisma dan Angga Dwimas Sasongko, sebuah ide mengenai film untuk keluarga Indonesia muncul. Tetapi bukan sekadar film keluarga biasa, melainkan film keluarga yang mengetengahkan nilai-nilai kebersahajaan serta kehangatan yang kini dirasa kurang muncul dalam film-film layar lebar di Indonesia.

Maka hasil obrolan tersebut menghasilkan adaptasi layar lebar dari Keluarga Cemara, sebuah sinetron yang sempat terkenal di akhir tahun 1990-an.

Sebuah hal yang menantang, sebab menyajikan kembali kisah keluarga yang sangat populer di Indonesia. Anggia tidak hanya berkolaborasi dengan Gina S. Noer sebagai sesama produser dan penulis naskah, tetapi juga dengan Yandy Laurens, sutradara muda yang pernah memenangkan Piala Citra untuk film pendek terbaik berjudul Wan An dan Sore webseries. Film Keluarga Cemara adalah film panjang pertamanya.

Anggia Kharisma memang tidak asing dengan dunia film. Kolaborasinya dengan Angga Dwimas Sasongko dalam Filosofi Kopi (2015) mengantarkan Piala Citra untuk Jenny Jusuf sebagai Penulis Skenario Adaptasi Terbaik dan Ahsan Adrian meraih penghargaan Penyunting Gambar Terbaik di Festival Film Indonesia 2015.

Sebagai produser, Anggia Kharisma juga perhatian pada isu-isu mengenai penguatan peran perempuan di keluarga, sehingga Keluarga Cemara menarik perhatiannya. Sebab dalam film Keluarga Cemara, karakter Emak dan Euis juga tidak kalah pentingnya dengan karakter Abah.

Film Keluarga Cemara adalah mengenai nilai-nilai kehidupan dalam kebersahajaan yang diperoleh dari pengalaman sehari-hari keluarga. Sebuah kisah suri tauladan bagi kita semua dalam merayakan keharmonisan keluarga. Selain itu juga soal pentingnya keeratan hubungan keluarga sebagai harta yang paling berharga.

Film Keluarga Cemara diadaptasi dari serial TV populer “Keluarga Cemara” karya Arswendo Atmowiloto di sutradarai oleh Yandy Laurens dengan Penulis Skenario : Gina S. Noer dan Yandy Laurens, sedangkan Produser: Anggia Kharisma dan Gina S. Noer
dengan para Pemeran: Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Zara JKT48, Widuri Putri Sasono, Maudy Koesnaedi, Asri Welas, Yasamin Jasem, Kafin Sulthan.

Seperti apa filmnya nanti? Penasaran kan dengan Abah, Emak, Euis dan Ara versi baru ini? Jangan lupa, cek akun Instagram @FilmKeluargaCemara dan akun Twitter @FilmKelCemara, sebab kita akan kembali ke keluarga akhir tahun nanti! **(Red-117)

Reporter : Arianto
Share:

Sang Penggoda Goes to Pasar Kebayoran Lama Nonton Bareng Bersama Pedagang Pasar Tradisional



DNM.com (Jakarta)
Hari Senin sore 13 Agustus 2018 Pukul 16.00 bertempat di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Artis pemeran Web Series Sang Penggoda Nonton bareng (nobar) bersama pedagang pasar tradisional.

Turut hadir pula Sigit Wardana selaku Produser Web Series Sang Penggoda, dan Abdullah Mansuri selaku Ketua Umum IKAPPI sekaligus CEO MANS Entertainment, serta beberapa pendukung film ini, seperti Reynaldi sebagai Reza suami dari Lita, Yanni Melwani sebagai lita istri dari Reza, Stevanee Sally sebagai Vallen perempuan yang cantik dan centil suka menggoda lelaki dan Era Lolita S sebagai Raisa serta Ruli Ramdhani sebagai Ibu Lita.

“Di jakarta ini banyak pasar meminta (nonton bareng) tapi Saya, datang pertama kali disini dulu. Yang menariknya film ini, khusus di pasar Kebayoran Lama diputar dari awal cerita sampai akhir. Tidak seperti tayangan youtube (terpisah),” ujar Abdullah Mansuri.

“Pelajaran penting dari web series film, yang bisa diambil hikmahnya jika sudah kaya raya dan baik rupa, kita berpijak di bumi jangan tergoda,” ujar Abdullah Mansuri.

Dalam sambutannya beliau juga memberikan dukungan terkait beberapa permasalahan yang dialami para pedagang di Pasar Kebayoran Lama, dan memberikan semangat. “Maka kewajiban saya sebagai ketua IKAPPI, salah satunya saya akan meramaikan dengan mendatangkan artis artis disini. Dan juga segera mengeluarkan surat rekomendasi harus ketemu gubernur DKI Jakarta yang dijadwalkan minggu depan,” tutur Abdullah Mansuri.

Dikesempatan yang sama Sigit Wardana mengatakan rasa terima kasihnya pada pedagang di Kebayoran Lama yang telah hadir untuk nonton bareng.

“Sudah siap nonton ‘Sang Pengoda’. Dan mudah mudahan menginspirasi, bahwa cerita ini merupakan kebangkitan seseorang dalam menghadapi keterpurukanya”.


Seperti yang publik ketahui, film Web Series ini diangkat dari single perdana Tata Janeta feat Maia Estianty yang judulnya sama dengan judul film tersebut, yaitu “Sang Penggoda”.

Bercerita tentang sebuah kisah penghianatan cinta. Dimana kehadiran orang ketiga telah menciptakan prahara dalam keharmonisan rumah tangga yang dibangun oleh Reza dan lita, tutup Sigit Wardana. **(Red-82)

Reporter : Arianto
Share:

Film Keluarga Cemara Kembali Menghangatkan Keluarga Indonesia



DNM.com (Jakarta)
Gina S. Noer adalah seorang penulis skenario film-film box office Indonesia seperti Ayat-Ayat Cinta, Habibie & Ainun, dan Rudy Habibie yang tentu sudah ditonton oleh banyak keluarga di Indonesia. Ditambah lagi, dua film terakhir Gina yang mengangkat kisah orang tua dan anak: Posesif dan Kulari ke Pantai, juga diterima baik oleh penonton Indonesia.

Pada tahun 2018 ini, Gina bersama Yandy Laurens berkolaborasi menuliskan skenario film Keluarga Cemara yang diadaptasi dari serial televisi legendaris Indonesia.

Kali ini Gina S. Noer juga menjadi produser untuk film Keluarga Cemara. Tentu tantangannya menjadi lebih kompleks. Apalagi kisah dan karakter Keluarga Cemara sudah amat melekat di benak para penonton setianya.

Lalu, apa saja tantangannya dalam mengadaptasi sebuah serial populer tahun 1990an akhir? Gina S. Noer mengatakan bahwa tantangan pertamanya adalah mencari hal-hal apa saja yang kini menjadi masalah keluarga urban. “Justru karena masalah ini dekat dengan kehidupan saya dan Anggia (rekan produser) yang sudah bekeluarga, maka sebelum penulisan skenario, kami mengadakan riset dengan 150 keluarga agar kami objektif dan lebih tajam saat proses menulisnya". Gina berharap, dengan usaha itu, semoga film Keluarga Cemara menjadi lebih fokus ceritanya sehingga makin berkesan untuk penontonnya nanti.

Film Keluarga Cemara diperankan oleh Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Zara JKT48, Widuri Putri Sasono, Maudy Koesnaedi, Asri Welas, Yasamin Jasem dan Kafin Sulthan. di sutradara oleh Yandy Laurens, sedangkan Penulis Skenario oleh Gina S. Noer dan Yandy Laurens.


Peraih Piala Citra untuk Penulis Skenario Adaptasi Terbaik pada tahun 2013 ini berharap bahwa film Keluarga Cemara bisa kembali menghangatkan banyak keluarga Indonesia.

"Perjalanan membuat film ini terus mengingatkan saya betapa pentingnya bisa mencintai satu sama lainnya dengan lebih baik. Semoga setelah menonton filmnya, penonton bisa merasakan pengalaman yang sama," tutup Gina S. Noer.

Seperti apa filmnya nanti? Penasaran kan dengan Abah, Emak, Euis dan Ara versi baru ini? **(Red-59).

Reporter : Arianto
Share:

Palari Films Merilis Film Terbaru Aruna Dan Lidahnya


DNM.com (Jakarta)
Palari Films bersiap merilis film terbaru Aruna dan Lidahnya pada 27 september 2018, film bertemakan kuliner, persahabatan, cinta dan konspirasi ini dibintangi oleh Dian sastrowardoyo, Oka Antara, Hannah Al Rashid, dan Nicholas Saputra. Film  Ini makin spesial dengan mengambil lokasi syuting di surabaya,Pamekasan (Madura), Pontianak 
dan Singkawang.

Preskon launching trailer film Aruna dan Lidahnya digelar pada hari kamis 9 agustus 2018 pukul 14.30 - 17.00 wib bertempat di La Moda, Plaza Indonesia. dihadiri oleh Artis: Dian Sastro, Nicholas Saputra, Hannah Al Rashid, Oka Antara, Edwin dan Laksmi.

Aruna dan lidahnya adalah cerita tentang ARUNA (Dian Sastro wardoyo) yang ditugasan bekerja berkeliling ke empat kota Indonesia sambil bertualang kuliner bersama kedua temannya, BONO (Nicholas Saputra) dan NAD (Hannah Al Rashid). Saat menjalaní tugasnya, Aruna bertemu dengan mantan rekan kerja yang pernah ia taksir, FARISH (Oka Antara). Keempatnya terlibat dalam perjalanan penuh percakapan yang mengungkapkan kisah kehidupan dan rahasia terpendam.

Dalam perjalanan keempat karakter, mereka mencicipi berbagai makanan nusantara yang jarang dibahas banyak orang maupun yang sudah populer sebelumnya. Makanan yang akan hadir di antaranya adalah Lorjuk (makanan khas Pamekasan), Bakmi Kepiting (Pontianak), sampai Nasi Cumi (Surabaya). Di setiap makanannya mereka menemukan sesuatu yang tak terduga. Total ada 21 makanan dan minuman yang terdapat dalam film.


Selain pencarian makanan, film ini juga menangkap sepenggal kisah perjalanan manusia yang sedang dalam proses menemukan jawaban dalam hidupnya. Masing Masing karakter datang dengan karakter datang dengan kegelisahan yang berbeda, Aruna mencari nasi goreng yang telah lama diidamkannya , Farish berusaha menyelesaikan pekerjaan yang ditugaskan kepadanya, Bono bergulat dengan perasaan yang ia pendam, dan Nad yang hendak berpetualang kuliner.

Edwin, selaku sutradara mengeksplorasi gaya yang jarang ditampilkan dalam film-filmnya. Di Aruna dan Lidahnya, dinamika kehidupan orang dewasa dibicarakan di meja makan. Film ini mengandung banyak dialog yang dalam namun dibawakan dengan ringan. Setiap karakter yang berbeda menunjukkan bahwa keragaman pendapat dapat bertemu di satu meja.

"Pemilihan Aruna dan Lidahnya sebagai proyek lanjutan setelah Posesif merupakan
usaha Palari Films untuk memotret relasi manusia dengan cara yang jarang diperlihatkan di film Indonesia. Film kali ini bergenre drama romantis yang menekankan pada intimasi hubungan antar manusia yang dinamis seperti pekerjaan, percintaan, persahabatan yang semuanya bertemu di penjelajahan kuliner," ujar Meiske Taurisia selaku produser.

Produser Muhammad Zaidy menambahkan, Film Aruna dan Lidahnya tidak semata-mata membicarakan makanan sebagai objek. Di film ini meja makan menjadi tempat berkumpulnya manusia yang memunginkan terjadinya perbincangan secara intim.


Peristiwa tersebut disuguhkan sewajarnya, selayaknya kehidupan sehari-hari. Hubungan antara para karakter nyata dan dapat dialami siapa sÄ…ja. Misalnya bagaimana ketika pekerjaan bersisian dengan urusan pribadi yang tidak dinginkan. Dengan premis seperti itu, film ini menjanjikan pengalaman menonton yang menggiurkan dan juga mengenyangkan pikiran.

Di film ini para pemeran juga berkesempatan untuk mengeksplorasi seni peran melalui karakter yang jarang mereka dapatkan. Dian Sastrowardoyo bercerita bahwa ia merasa lebih rileks memerankan karakter yang tidak seserius peran sebelumnya,

Senangnya main film ini adalah saya bisa menertawakan diri sendiri, nggak jaim. Saya tertantang untuk main konyol, tapi juga serius di beberapa hal," ujarnya.


Hal yang sama juga dirasakan oleh Nicholas Saputra. Aktor yang sudah sering bekerja dengan Edwin ni memerankan karakter Bono, seorang koki yang hendak mengeksplorasi kuliner nusantara. Nico yang juga bisa memasak tak terlalu sulit untuk memerankan Bono yang menyenangkan.

"Untuk film ini, saya belajar juga presentasi dan plating. Belajar dari koki langsung untuk menambah pendalaman karakter," ceritanya. Dian dan Nico yang sudah sering bekerja sama di beberapa film mendapatkan pengalaman baru dalam film ini yaitu memerankan karakter sahabat dekat yang kental.

Hubungan yang sebenarmya merupakan cerminan langsung dari keseharian mereka. Ini menjadikan karakter yang mereka mainkan unik dan tidak dapat ditemukan di film-film lainnya.

Akting merupakan bahan baku utama film Aruna dan Lidahnya. Ensemble empat pemain yang sudah tidak diragukan kualitasnya diracik menjadi sesuatu yang istimewa. Dian, Oka, Hannah, dan Nico mempertunjukkan keahlian mereka untuk berakting memainkan karakter yang punya kedalaman tapi juga ringan disaksikan.

Selain empat karakter yang sudah diumumkan sebelumnya, film ini juga dibintangi oleh Deddy "Desta" Mahendra dan Ayu Azhari. Desta berperan sebagai Pak Burhan, bos Aruna di tempat ia bekerja. Ayu Azhari menjadi Mbak Priya, atasan Farish yang dulunya pernah bekerja bersama Aruna.


Proses pengambilan gambar dilakukan dari bulan April hingga bulan Mei. Pasca produksi sedang berlangsung dan sudah dimulai sejak Juni. Rencananya Palari Films akan melakukan roadshow ke sebelas kota untuk mempromosikan film ini.

Film disutradarai oleh Edwin, ditulis skenarionya oleh Titien Wattimena. Produser adalah Meiske Taurisia dan Muhammad Zaidy. pengarah sinematografi adalah Amalia TS, penyunting gambar W. lchwandiar Dono. Produksi Palari Films didukung oleh GO-STUDIO Original, CJ Entertainment, Phoenix Films, dan ldeosource Entertainment.

Untuk urusan musik dan scoring dipercayakan kepada Ken Jenie dan Mar Galo. Pasangan ini sebelumnya juga menjadi music director untuk film Posesif. Mereka menggabungkan musik lama dan baru dengan sentuhan unik. Lagu-lagu lawas yang terpilih masuk adalah "Aku Ini Punya Siapa" dari January Christy dan lagu Jingga "Tentang Aku" yang dibawakan ulang oleh Fe Utomo. Selain itu ada pula Monita Tahalea yang akan menyanyikan ulang lagu lawas "Antara Kita".

Aruna dan Lidahnya diadaptasi lepas dari novel berjudul sama karangan Laksmi
Pamuntjak yang baru saja diluncurkan ulang sampul barunya pada tanggal 3 Agustus oleh Gramedia Pustaka Utama. Sampul diambil dari teaser poster Aruna dan Lidahnya yang menampilkan keempat aktor aktris film.

Edwin yang berteman dengan Laksmi mengaku tertarik untuk memfilmkan buku
tersebut sejak pertama kali membacanya. "Karena saya tertarik bagaimana relasi antara makanan dan manusia di sekitarnya saling mempengaruhi satu sama lain. Buku ini mampu menyajikan potret tentang manusia yang wajar dan dekat di hati. 

Selain itu, banvak ragam detail persis seperti makanan Indonesia yang mempunyai kekayaan bumbu dan jenis masakannya," tutur Edwin. "Makanan yang penuh cita rasa sama seperti hidup yang penuh lika liku seperti persahabatan, cinta, pekerjaan, rahasia, hingga persoalan sosial. Kekompleksan tersebut dapat membuat kita mensyukuri betapa beruntungnya jadi manusia." **(Red-57)
Share:

MVP Pictures mengelar Konferensi Pers Gala Premiere Film Gentayangan

'
DNM.com (Jakarta)
Maraknya film Indonesia bergenre horor memberikan variasi baru bagi para penonton film Indonesia di Tanah Air sekaligus gairah baru di industri perfilman. Kali ini MVP Pictures memberikan tontonan horor baru yang tak hanya mencekam, namun juga miliki nilai cerita yang menarik.

Konferensi Pers dalam rangka Gala Premiere Film Gentayangan digelar pada Hari Rabu, 8 Agustus 2018 Pukul 22.00 - 23.00 WIB bertempat  di XXI Epicentrum Walk Ground Floor, Jalan HR. Rasuna Said, RT.2/RW.5, Karet Kuningan, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dihadiri oleh Narasumber  : Baim Wong, Nadine Alexandra, Jelita Callebaut, Chris Laurent, Bima Azriel, Marsha Aurelia, Brianna Simorangkir, Haydar Salihz, Raam Punjabi selaku Produser, Amrit Punjabi selaku Produser Eksekutif, dan Shyam Ramsay selaku Sutradara.

Dibintangi para aktor dan aktris papan atas Indonesia seperti Baim Wong, Nadine Alexandra, Jelita Callebaut dan Chris Laurent, film Gentayangan membuat penonton bisa merasakan langsung hawa seram dan jahat yang dihadirkan dalam film ini.


Suasana mencekam tentunya tak bisa lepas dari sentuhan tangan dingin legendaris Bollywood, Shyam Ramsay di kursi sutradara. Tengok saja deretan karya beliau, semisal Purana Mandir (1984), Veerana (1988), Bandh Darwaza (1990), hingga Nagin (1998). Kini Shyam melebarkan sayapnya di tanah air. Film Gentayangan, yang diproduksi oleh MVP Pictures ini adalah film horor pertama Shyam di Indonesia.

Film Gentayangan mengisahkan tentang Abimanyu Karindra (Baim Wong) yang tak punya pilihan selain membawa istrinya, Sofia (Nadine Alexandra) dan kedua anak mereka serta adiknya Sheila (Jelita Callebaut) untuk menetap di hotel peninggalan orang tua yang berlokasi di lembah gunung ratusan kilometer dari Jakarta, setelah dinyatakan bangkrut oleh pengadilan.

Hotel Kaki Langit yang awalnya dianggap sebagai tempat tinggal yang nyaman dan tenang, berubah menjadi teror menakutkan hanya beberapa saat setelah keluarga Karindra mulai menempatinya. Abimanyu yang berniat menjual hotel tersebut pun tak bisa berbuat banyak, setelah calon pembeli hingga anaknya tiba-tiba hilang dan dirinya sekeluarga tidak diperbolehkan meninggalkan hotel tersebut.


Teka-teki misteri teror serta serangkaian makhluk gaib di Hotel Kaki Langit mulai menemukan titik terang setelah berbagai petunjuk yang mana mengarah pada masa lalu kelam keluarga Karindra. Siapa sebenarnya yang meneror keluarga Karindra? Dan mampukah Abimanyu membawa keluarganya keluar dari Hotel Kaki Langit?

Temukan jawabannya di film Gentayangan, tayang serentak di bioskop mulai 16 Agustus 2018. **(Red-48)

Reporter : Arianto
Share:

Mans Entertainment merilis Web Series "Sang Penggoda"


DNM.com (Jakarta)
Mans Entertainment baru saja merilis trailer resmi film "Sang Penggoda" yang rencananya akan tayang pada tanggal 10 Agustus 2018 mendatang. Web Series ini berlatar pada sebuah kisah penghianatan cinta. Dimana kehadiran orang ketiga telah menciptakan prahara dalam keharmonisan rumah tangga yang dibangun oleh Reza dan Lita.

Seperti yang publik ketahui. Web Series ini diangkat dari single perdana Tata janeta yang judulnya sama dengan judul film tersebut, yaitu"Sang Penggoda'. Sebelumnya CEO Mans Entertainment, Abdullah Mansuri pemah menjanjikan kepada publik apabila single terbaru Tata Janeeta feat Maia Estianty berjudul SANG PENGGODA tembus 20 juta penonton, maka Mans akan membuatkan Web Series dengan judul yang sama".


Faktanya, hari ini single tersebut tembus 20 juta lebih penonton. Maka dari itu, pihak Mans Entertainmant segera merealisasikannya dalam bentuk Web Series yang akan dirilis pada tanggal 10 Agustus mendatang. Disisi lain respon positif dari publik juga sangat tinggi atas rencana pembuatan Web Series "SANG PENGGODA tersebut.

Bukan hanya dari fans Tata Janeta dan Maia Estianty. Namun juga dari masyarakat luas. Maka dari itu, Web Series ini hadir untuk mewarnai dunia perfilman tanah air, sekaligus juga untuk memenuhi dahaga publik yang sejak lama meminta Web Series tersebut segera ditayangkan.

Selain diperankan oleh para aktris dan aktor muda berbakat, Web Series 'SANG PENGGODA juga turut langsung dibintangi oleh Tata Janeeta dan Maia Estianty. Kehadiran mereka berdua adalah magnet dalam Web Series tersebut. Yang justru membuat publik tidak sabar untuk menonton Web Series tersebut.


Mans Entertainment menggelar konferensi PERS dalam rangka merilis Web Series "Sang Penggoda" pada hari selasa 7 Agustus 2018  pukul 14.00 - 16.00 wib bertempat  di Mans Office Jl. Warung Jati Timur Raya No. 10 Jakarta Selatan-Indonesia. 

Proyek Web Series Sang Penggoda ini merupakan cita-cita Mans Entertainment untuk dapat mengembangkan PH atau Rumah Produksi. Sang Penggoda dalam waktu dekat fokus pada platy digital dan bukan tidak mungkin ke TV atau Layar Lebar.

Kesabaran tak pernah abai kepada kesetiaan. Membersamai selalu sepanjang keabadian. Dan cinta, seringkali memiliki cara untuk membangkitkan jiwa yang terjatuh. Menguatkan hati yang pernah rapuh."

Inilah kolase cinta yang tergambar dari Web series "SANG PENGGODA" yang akan tayang setiap hari Jumat, mulai 10 Agustus 2018 di kanal Youtube Mans Entertainment. **(Red-43)

Reporter : Arianto
Share:

Kapolda Sumut Irjen Pol. Paulus Waterpauw Nonton Bareng Film 22 Menit


DNM.com (Medan)
Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw bersama para Pejabat Utama Polda Sumut melaksanakan kegiatan nonton bareng film 22 Menit yang tayang perdana pada hari ini, Kamis (19/7/2018).

Kapolda Sumut dan rombongan menonton film di Bioskop yang terdapat di Mall Center Point. Kegiatan nonton bareng tersebut dihadiri beberapa unsur Forkompida Sumut dan para personil Polda Sumut.

Kapolda Sumut mengaku puas dan kagum dengan penceritaan dan visual effect yang ditampilkan dalam film yang diambil dari kisah nyata tersebut.

Dilansir dari CNNIndonesia, saat terjadinya serangan teroris di daerah Thamrin Jakarta, butuh 22 menit bagi Polri untuk meringkus teroris saat Bom Sarinah alias Bom Thamrin terjadi di Jakarta, Januari 2016 lalu. Angka itu lantas dijadikan judul film terbaru Eugene Panji dan Myrna Paramita yang diangkat dari kisah nyata Bom Thamrin, 22 Menit.

Panji dan Myrna membuat 22 Menit seperti Vantage Point. Bedanya, yang satu upaya pembunuhan terhadap Presiden Amerika, satu lagi pengeboman di jantung kota Jakarta. Namun cara menceritakannya mirip. Film diceritakan berulang dari sudut pandang berbeda-beda. 22 Menit memilih lima sudut pandang berbeda.


Ario Bayu menjadi anggota pasukan anti terorisme bernama Ardi, Ade Firman Hakim memainkan polisi lalu lintas bernama Firman, Ardina Rasti sebagai pelanggar lalu lintas bernama Dessy, Hana Malasan menjadi pengunjung kedai kopi bernama Mitha, dan Ence Bagus memerankan office boy bernama Anas. Kelimanya terkait dan ada di tempat yang sama saat bom terjadi.


Dengan alur maju mundur yang menarik, Panji dan Myrna menceritakan peristiwa Bom Thamrin secara nyaris utuh-tanpa sudut pandang pelaku atau terorisnya-dari tiap karakter.

Penyusunan adegan demi adegan terbilang cukup apik. Karakter diperkenalkan satu per satu sejak awal film. Sesekali penonton diajak kembali ke kejadian serupa, namun melihatnya dari sudut pandang yang berbeda. Ini teknik pengerjaan film yang cukup fresh di Indonesia.

22 Menit bisa dinilai lebih terkait kualitas gambar CGI (Computer Graphic Image). Adegan ledakan dan api dalam 22 Menit terasa nyata, meski belum menyaingi CGI film-film Hollywood.

Panji dan tim juga terbilang ‘niat’ saat benar-benar ‘meledakkan’ simpang Sarinah. Film 22 Menit tayang di bioskop Indonesia mulai 19 Juli 2018 Film garapan rumah produksi buttonijo ini bisa disaksikan di jaringan Cinema 21, CGV dan Cinemaxxx. **(Red-57)
Share:

Go-Jek, Bekraf dan In Docs Dukung Film Dokumenter


DNM.com (Jakarta)
Aplikasi on-demand terbesar Indonesia GO-JEK berkolaborasi dengan Badan Ekonomi Kreatif dan In-Docs menciptakan skema pendanaan untuk film dokumenter yang pertama di Indonesia mengelar konperensi pers pada hari Kamis 19 July 2018 pukul 15:30 – 17:30 bertempat di HARRIS Vertu Hotel Harmoni Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat

dihadiri oleh Triawan Munaf selaku Kepala Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF), Amelia Hapsari selaku Program Director In-Docs, Nila Marita selaku Chief of Corporate Affairs GO-JEK dan Ismail Fahmi Lubis selaku documentary filmmaker

ln-Docs, lembaga nirlaba yang mendedikasikan diri untuk  mentransformasi ekosistem dokumenter Indonesia telah membantu menghasilkan talenta-talenta baru di bidang film dokumenter sejak tahun 2002, kembali bekerjasama dengan Badan Ekonomi Kreatif menyelenggarakan kegiatan Docs By The Sea. Docs By The Sea merupakan forum global yang menghubungkan para pembuat film dokumenter Indonesia dan Asia Tenggara dengan industri dan investor film dokumenter internasional.

Pada tahun ini, acara Docs By The Sea akan memfasilitasi bentuk pendanaan baru untuk film dokumenter, yang tidak pernah ada sebelumnya. Perusahaan on-demand berbasis aplikasi terbesar Indonesia, GO-JEK berkolaborasi dengan Badan Ekonomi , Kreatif dan ln-Docs akan menciptakan sebuah skema pendanaan untuk film dokumenter 'yang pertama di Indonesia, yang diberi nama Docs By The Sea Co-Production Fund.


Pendanaan ini bertujuan untuk mendorong terciptanya fIIm-fllm dokumenter berkualitas melalui program mentorship, skema distribusi, dan pendanaan. Pada Docs By The Sea 2018, dua puluh proyek dokumenter Indonesia akan berkompetisi untuk mendapatkan Docs By The Sea Co-Production Fund, yang proses seleksinya akan berlangsung di Bali, tanggal 7-9 Agustus 2018 

Sebagai karya anak bangsa. GO-JEK terus berinovasi untuk berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia. termasuk mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif tanah air. dalam hal ini industri perfilman, melalui inisiatif barunya GO-STUDIO. Melalui GOSTUDIO, GO-JEK turut serta mendorong inovasi serta potensi di bidang kreatif Indonesia yang memiliki nilai tambah serta daya saing di dunia internasional. 

“Inovasi dan kreatifitas merupakan bagian dari pilar utama GO-JEK. Kami berkomitmen untuk terus mendukung ekonomi kreatif lndonesia, kali ini komunitas pembuat konten lokal dan pelaku industri perfilman tanah air. Melalui GO-STUDIO. kami mendukung komunitas kreatif Indonesia untuk menggarap karya-karya yang berkualitas, sekaligus memberikan kesempatan kepada mereka terhadap akses audience yang lebih luas.

Hal ini sejalan dengan semangat pemerintah lndonesia khususnya Bekraf dalam memperkuat ekonomi kreatif khususnya sub sektor perfilman di Indonesia. “kata Nila Marita selaku Chief Corporate Affairs GO-JEK. “Kolaborasi ini diharapkan akan dapat memberi kesempatan kepada para pelaku industri film Indonesia agar karya-karyanya dapat dinikmati tidak hanya di Indonesia namun juga di seluruh dunia." tambahnya. 

Pada acara Does By The Sea 2018, 31 proyek film dokumenter dan Asia Tenggara dan dari Australia akan mengikuti program inkubasi selama empat-hari yang dilanjutkan dengan pitching forum serta kegiatan-kegiatan industri lainnya selama tiga hari. Sebanyak 31 film yang telah terseleksi tersebut akan dipresentasikan kepada 35 lembaga donor. jaringan televisi, distributor, dan platfom-platform dunia yang membutuhkan film dokumenter.

Di antara insitusi lntemasional yang telah mengkonfirmasi kedatangannya adalah Tribeca Film Institute (Amerika). Guardian (Inggris), AI-Jazeera (Qatar). SBS (Australia). ideoaource (Indonesia). POV (Amerika). Visions du Reel (Swiss). Dok Leipzig (Jerman), Asian Network for Documentary (Korea Selatan). NHK (Jepang), dan Channel News Asia (Singapura) dan banyak lagi. 


Dalam transformasi pentas film dokumenter baik di Indonesia maupun Asia Tenggara, In-Docs percaya bahwa terjalinnya kemitraan strategis adalah kuncinya. “Strategi kami adalah membangun kemitraan strategis dengan ahli-ahli industri dan institusi lntemasional yang memiliki tekad dan visi yang sama dalam mendukung cerita-cerita terbaik yang mewakili perspektif yang beragam untuk membuka wawasan dan menginspirasi masyarakat,“ kata Amelia Hapsari selaku Direktur Program ln-Docs yang merupakan penyelenggara Docs By The Sea bersama tim Bekraf. 

Program ini akan memberi pendanaan dan dukungan distribusi untuk empat film pemenang. Mridu Chandra, Direktur Program IF/Then dari Tribeca Film Institute amat senang dapat bekerjasama dengan ln-Docs dan Bekraf dalam mendukung film-film dokumenter pendek Asia Tenggara. 

“Fakta bahwa Asia Tenggara adalah satu dari dua  kawasan di luar Amerika di mana lF/Then beroperasi merupakan bukti akan kebutuhan kolektif akan program ini dan kapasitas untuk bercerita dengan semakin meyakinkan di kawasan ini." kata Mridu. Selain pendanaan yang akan diberikan oleh In-Docs dan ' Tribeca Film Institute. Al-Jazeera juga akan menyeleksi seorang pemenang yang filmnya akan diproduksi oleh jaringan berita raksasa ini. 

Kolaborasi dengan IDFA dari Belanda akan memilih satu project untuk menghadiri IDFAcademy yang bergengsi dan menjadi pengamat di IDFA Forum. Dok Leipzig dari Jerman akan mengundang satu proyek dari Docs By The Sea untuk menghadiri market co-production-nya. Current TV dari Republik Ceko akan memberi hibah sebesar USD 3.000 untuk presentasi terbaik.

Berkat dukungan Kedutaan Australia, forum dokumenter utama Australia AIDC akan memilih satu proyek Indonesia untuk dipresentasikan di Melbourne pada tahun depan. Sebagai timbal balik, satu proyek Australia juga dapat berpartisipasi di Docs By The Sea. Platform dokumenter Korea Selatan Docs Port Incheon juga akan memilih dokumenter-dokumenter terbaik Asia Tenggara untuk dibawa ke Korea. 

British Council Indonesia juga telah membantu dibangunnya hubungan antara Docs By The Sea dengan festival bergengsi Inggris Shefneld Doc/Fest. Seorang film maker Indonesia telah dikirim untuk menghadiri Sheffield Doc/Fest di bulan Juni lalu. 

“saya amat bangga bahwa dalam waktu hanya satu tahun, Docs By The Sea telah memungkinkan berbagai macam bentuk koalisi yang amat mengagumkan yang memberi energi baru bagi kancah dokumenter Asia Tenggara. Saya melihat ini sebagai bukti kekayaan talenta dan kreatifitas dari kawasan ini yang sudah siap untuk diaktivasi,” kata Triawan Munaf selaku Kepala Bekraf.  Docs By The Sea yang digagas Bekraf merupakan bukti nyata dukungan pemerintah terhadap industri kreatif Indonesia. 

Kemitraan-kemitraan strategis yang tercipta melalui acara Docs By -The' Sea '. membawa dampak yang besar, tidak hanya untuk industri kreatif Indonesia, tetapi juga masyarakat luas. Eric Sasono. seorang kritikus film dan akademisi yang berfokus pada budaya dokumenter di Indonesia menilai bahwa Docs By The Sea adalah “sebuah wadah penting yang membuat para film maker dokumenter Asia Tenggara bisa memperluas cerita-cerita alternatif dan bisa berkontribusi kepada terbentuknya publik dalam konteks, demokratisasi masyarakat dan lebih lagi." 

Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) adalah lembaga pemerintah non kementerian yang bertanggung jawab di bidang ekonomi kreatif. Saat ini, Kepala Bekraf dijabat oleh Triawan Munaf. 

Bekraf mempunyai tugas membantu Presiden RI dalam merumuskan, menetapkan, mengkoordinasikan, dan sinkronisasi kebijakan ekonomi kreatif di bidang aplikasi dan game developer, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk,  fashion, film animasi dan video, fotografi, kriya, kuliner, musik. penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, dan televisi dan radio. **(Red-56)
Share:

Ikut Kompetisi Cover Majalah Rasti Ingin Jadi Putri Indonesia


DNM.com (Medan)
Hai.. Para Pembaca dutanusantaramerdeka.com  kali ini kita akan mengulas secara singkat Prestasi dari Sahabat kita yang tampil pada Bulan ini. Sahabat kita ini bernama Regita Cahyani Sendratari atau sering dipanggil Rasti, ia merupakan Siswi Kelas 1 SD Muhammadiyah 07 Sukaramai Medan.

Regita merupakan putri Kedua dari Pasangan Fery Hamdani dan Raga Angelia Sendrayana, sahabat kita ini memiliki bakat didunia model, setiap ada Perlombaan Rasti selalu mengikutinya sebagai ajang untuk menambah Prestasi dan Pengalaman.


Rasti Banyak Prestasi yang sudah diikuti, Mulai Perlombaan Busana Muslim, Kontes Foto, dan beberapa perlombaan lainnya,rupanya Gadis Cilik yang baru Berusia 5 Tahun ini sudah memiliki impian dan Cita-cita yang terus memotivasinya untuk mengukir Prestasi.

Nah.. Sahabat Anak DNM, saat redaksi mewawancarainya, Rasti menyampaikan cita-cita dan keinginannya menjadi Putri Indonesia di masa yang akan datang, dan para Orangtuanya mendukung dan mensupport rasti untuk menggapai impiannya, sehingga saat ini Rasti mengikuti Pembelajaran Khusus Entartainment di Andika Management Artis.

Untuk itu Sahabat Anak DNM, Sekarang Rasti Mengikuti Lomba Cover Tabloid Scene, Mari kita Dukung yuk.. Lewat Akun Facebook dan Instagram, caranya ikuti dan Like akun Tabloid Scene lalu Like foto Regita Cahyani Sendratari.. Ditunggu ya Dukungannya.. Terima Kasih.

Silahkan
Facebook  : Klik Disini
Instagram : Klik Disini 



Bagi Anda yang ingin menyampaikan Cerita dan Prestasi untuk Kolom Sahabat Anak DNM, Silahkan kirim tulisan beserta Foto melalui email : dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Info iklan dan Lainnya Silahkan Hub. kami di Tlpn/WA : 0812 6582 534.

Terima Kasih.


Share:

Kelompok Musik Semenjana Luncurkan Single dan Video Klip "Jakarta"


DNM.com (Jakarta)
Kelompok musik Semenjana resmi meluncurkan lagu dan video klip terbarunya berjudul “Jakarta” yang juga merupakan soundtrack dari film aksi “22 Menit.” Lagu yang bercerita tentang ibukota sebagai tumpuan hidup orang banyak ini akan membuka jalannya film “22 Menit” yang mulai tayang 19 Juli 2018 di seluruh bioskop Indonesia. 

Grup yang beranggotakan Satrio Pinandito, Muslimin Idrus, Aditya Muhammad dan Dwi Purnomo Fauzi ini menciptakan lagu “Jakarta” sebagai wujud rasa sayang terhadap kota yang telah membesarkan mereka. 

“Lagu ini kami tujukan untuk mereka yang seringkali merasa benci tapi rindu dan sayang kepada ibukota kita, Jakarta. Kami semua besar dan mengalami hidup di kota ini dan banyak peristiwa yang terjadi di dalamnya. Segala rasa manis, asam dan asin kami tuangkan ke dalam lirik dan alunan lagu yang damai ini,” jelas Satrio. 

Untuk menambah kedalaman karya, Semenjana mengajak Ade Paloh dari band Sore untuk memberikan iringan musik terompet ke dalam lagu “Jakarta.” Kebetulan, Ade adalah kawan baik mereka. 

“Ketika sedang rekaman, kami kok jadi terpikir untuk menambah suara terompet. Saat itu, Ade baru saja belajar main terompet dan dia langsung menawarkan diri. Langsung kita rekam saat itu juga di teras rumahnya,” kata Satrio.

Sutradara Eugene Panji dan Myrna Paramita dari rumah produksi Button Ijo yang menggarap “22 Menit” pertama bertemu dengan Semenjana di sebuah kafe di Jakarta Selatan. 

“Dari awal ketemu, Eugene sudah suka dengan lagu ini dan dia menyatakan niatnya untuk menjadikan lagu 'Jakarta' untuk scoring filmnya,” kata Satrio. 

Awalnya, Eugene berniat menggunakan lagu “Jakarta” untuk film pendeknya yang mengangkat mantan gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Poernama. Namun, rencana berubah ketika Eugene dan Myrna memutuskan untuk mengangkat kisah bom Thamrin ke layar lebar. 

“Kami membuat film drama dan aksi tentang bom Thamrin, bukan dokumentasi, jadi kesenduan dan kedamaian yang terpancar dari lagu 'Jakarta' ini adalah ramuan yang pas untuk mengiringi film '22 Menit,'” jelas Eugene.

“22 Menit” dibintangi oleh Ario Bayu yang berperan sebagai seorang polisi bernama Ardi. Ketika bom meledak di kawasan Thamrin, Jakarta, Ardi dan satuan kepolisian langsung bergerak sigap untuk menangkap pelaku. Berkat bantuan polisi lalu lintas bernama Firman (Ade Firman Hakim) dan segenap masyarakat, pihak kepolisian berhasil meringkus teroris dalam waktu 22 menit saja. 

Film drama aksi ini juga dibintangi oleh Ardina Rasti, Hana Malasan, Ence Bagus, Fanny Fadhilah dan Mathias Muchus. **(Red-34)
Share:

KPK Gelar Anti Corruption Film Festival 2018


DNM.com (Jakarta).
Komisi Pemberantasan Korupsi  (KPK) menggelar Anti-Corruption Film Festival (ACFFEST) 2018 pada hari : Kamis, 28 Juni 2018 Pukulv: 10.00v-12.00 WIB bertempat di Gedung KPK Merah Putih, Jl Kuningan Persada K4 Kuningan Jakarta Selatan. Melalui festival film ini, KPK mendorong masyarakat untuk melakukan gerakan anti korupsi dengan film sebagai penyampai pesan.

Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang mengatakan memberantas korupsi tak melulu harus dengan cara represif. Masyarakat, kata ldia, bisa ikut memberantas korupsi dengan menyebarkan idenya melalui film.

Cara ini diharapkan bisa lebih efektik untuk merangkul berbagai kalanga masyarakat. “Kami sangat berharap akan banyak ide kreatif yang masuk, ini akan terlihat juga sebagai dukungan terhadap pemberantasan korupsi,” kata Saut di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.


ACFFEST 2018 mengusung tagline “Integrity Starts From You, Make Your Movie”. Melalui tagline tersebut, KPK ingin menekankan bahwa integritas harus dimiliki oleh semua insan, tanpa kecuali. Termasuk para pegiat kreatif. Integritas bisa dituangkan melalui karya-karya mereka.

Dalam festival film tahun ini, KPK fokus ke kompetisi ide cerita film pendek. KPK membuka kesempatan untuk para pembuat film mengirimkan idenya. Pendaftaran akan dibuka sejak 28 Juni sampai 20 Agustus 2018.

KPK menghadirkan tiga orang juri untuk menilai ide cerita film dalam festival ini, Tiga  orang jurinya adalah penulis skenario, Jujur Prananto, sutradara film The Seen and Unseen, Kamila Andini dan satu orang juri dari KPK.


Sebanyak tujuh ide cerita yang paling menarik akan mendapat bantuan dana produksi sebesar Rp 20 juta. Tak hanya dana produksi, tujuh skenario yang terpilih juga berhak mengikuti movie camp selama 3 hari, coaching clinic dari pembuat film profesional, fasilitas online editing di Jakarta, dan pendampingan mentor lokal.


Para pembuat film akan diberikan waktu produksi tiga bulan sejak Agustus-November 2018. Karya mereka kemudian akan diputarkan selama  dua hari dan ditutup dengan Malam Penganugerahan ACFFEST 2018 di Jakarta, November mendatang. Persyaratan proposal film ACFFEST 2018, dapat dilihat di acch.kpk.go.id/acffest2018 atau bit.ly/acffest2018. **(Red-03)
Share:

Film Bodyguard Ugal-Ugalan Gelar Press Conference


DNM.com (Jakarta)
Screening dan preskon Film Bodyguard Ugal-Ugalan diadakan pada hari jumat 29 juni 2018 pukul 17.30 wib bertempat di CGV Grand Indonesia  Jakarta 

Dalam preskon Film Bodyguard Ugal-Ugalan dihadiri oleh artis Syahrini, Ririn Ekawati, Tamara Blezsynski, Melayu Nicole, Boris, Bokir, Muhadkly,Acho, sutradara Irham Acho Bachtiar, Produser Dhamoo Punjabi.

Dhamoo Punjabi selaku produser mengatakan bahwa butuh waktu dua tahun merayu penyanyi Syahrini sampai mau main film tersebut.


Penyanyi Syahrini menjadi pemeran utama dalam film Bodyguard Ugal-Ugalan, selain berakting, Syahrini Juga bernyanyi dalam Bodyguard Ugal-ugalan.

Film arahan sutradara Irham Acho Bachtiar itu bercerita tentang petualangan para Bodyguard menjaga penyanyi papan atas Princess Syahrini.

Syahrini diceritakan memiliki lima orang Bodyguard dalam menjalani dunia keartisan sebagai penyanyi terkenal.


Para bodyguard tersebut adalah Boris, Anyun, Acho, Lolox, dan Jessica yang bekerja di perusahaan jasa sewa keamanan The Guardians milik Erin (diperankan oleh Tamara Bleszynski). Walaupun mendapat pengawalan bodyguard, Syahrini  berhasil diculik oleh sejumlah orang tak dikenal.

Para bodyguard pun harus berjuang keras menyelamatkan penyanyi yang akrab disapa princess itu. ceritanya berkembang menjadi menjadi seru, lucu dan sangat berwarna.

Film diproduseri oleh Dhamoo Punjabi akan menghiasi bioskop tanah air pada 5 Juli 2018 mendatang. **(Red-81)
Share:

Film Kulari Ke Pantai Luncurkan Album Original Soundtrack


DNM.com (Jakarta)
Film anak-anak terbesar di tahun 2018 produksi Miles Film bekerja sama dengan ideosource Entertainment, BASE & Go-Studio, KULARI KE PANTAI , meluncurkan Album Original Soundtrack (OST). Album yang merupakan produksi kerja sama Miles Music dan Trinity Optima ini berisi 6 lagu, termasuk di antaranya adalah 2 single yang sebelumnya telah dirilis lagu dan video klipnya, yaitu Selamat Pagi, oleh RAN, yang pernah hits di tahun 2007, kini diaransemen ulang dan dinyanyikan bersama Maisha Kanna dan Lil'li Latisha, dan Theme Song Kulari Ke Pantai, yang juga diciptakan serta dinyanyikan oleh RAN. 

Film Kulari Ke Pantai meluncurkan lagu dan video klip single ketiganya yang berjudul lBUKU CANTIK, ciptaan Mhala Numata, Tantra Numata, dan produser film Kulari Ke Pantai, Mira Lesmana, bersamaan dengan peluncuran Album OST pada hari sabtu, 23 Juni 2018 pukul 13.00 wib bertempat di Epicentrum XXI Epicentrum Walk Ground Floor, Jl. H.R. Rasuna Said, Jakarta Selatan.

”Saat Mhala dan Tantra Numata memberikan saya melodi lagu ciptaan mereka ini dan meminta saya untuk menulis lirik lagunya, saya langsung terbayang hubungan Sam (Maisha Kanna) & Ibunya, Uci (Marsha Timothy) dalam film Kulari Ke Pantai. Melodi ciptaan mereka sangat manis dan saya kemudian mencoba mengambarkan bagaimana Sam mengungkapkan kekagumannya terhadap ibunya dalam lagu ini ,” ungkap Mira Lesmana yang juga dikenal sebagai penulis lirik lagu (antara lain lirik lagu dalam fim Petualangan Sherina, Miles Films, 2000). 


Single Ibuku Cantik dibawakan dengan sangat manis oleh salah satu pemain utama Kulari Ke Pantai, Maisha Kanna yang video klipnya juga diluncurkan, “lagu ini adalah penambahan seorang anak yang mengagumi sosok sang ibu.

Karakter Sam dan Uci di Film Kulari Ke Pantai adalah karakter anak dan ibu yang punya kedekatan yang iangat manis dan kompak. lni yang ingin saya perlihatkan dalam video klip Ibuku Cantik,” demikian tutur Riri Riza selaku Sutradara video klip ”Ibuku Cantik", yang merupakan salah satu lagu dari Album OST Film Kulari Ke Pantai.

Film Kulari Ke Pantai berkisah tentang dua sepupu, Sam (Maisha Kanna) dan Happy (Lil'li Latisha) yang sangat berbeda. Akibat ulah Happy yang merendahkan Sam, ibu Happy (Karina Suwandi) meminta Happy ikut dalam perjalanan Sam dan Uci (Marsha Timothy) dengan harapan ia bisa mengenal dan menghargai sepupunya lebih baik. Perbedaan keduanya membuat perjalanan darat dengan mobil menjadi penuh tantangan. 

Peluncuran Album OST ini didukung oleh Pepsodent123. Pepsodent turut mendukung tumbuhnya film maupun lagu anak dan keluarga lndonesia yang mengusung nilai nilai positif Pepsodent Action 123 percaya bahwa ibu memegang peran terpenting dalam membangun kepercayaan diri, kesuksesan dan kebahagiaan keluarga terutama anak.

Dengan dukungan ibu dan Pepsodent Action 123 yang memiliki 3 manfaat dalam 1 pasta gigi, setiap anak akan siap untuk memenangkan momen di setiap harinya. Nilai positif inilah yang tercermin di dalam lagu ”Ibuku Cantik” dalam Album OST film Kulari Ke Pantai” ujar Imelda Wira, Senior Brand Manager Pepsodent, PT Unilever Indonesia.  Film Kulari Ke Pantai tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 28 Juni 2018. **(Red-57)
Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas Bappenas Basarnas Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini