Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id
Tampilkan postingan dengan label POLRI. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label POLRI. Tampilkan semua postingan

Polisi Ringkus Pelaku Pencurian di Apatemen Taman Rasuna


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kepolisian Sektor (Polsek) Metro Setiabudi berhasil mengamankan 2 (dua) orang yang terlibat dalam kasus pencurian dengan pemberatan berikut barang bukti di tempat yang berbeda.

"Dalam kasus ini, petugas menangkap tersangka Fiqih pada Senin (07/06) di Gg. Subur Ujung Setiabudi Jakarta Selatan, sedangkan Bayu berhasil ditangkap pada Selasa (08/06) di Meruya Jakarta Barat berserta barang-barang hasil curian," kata Kapolsek Metro Setiabudi, Rinaldo Aser, SH, SIK., M,S dalam konferensi pers di Polsek Metro Setiabudi Jakarta. Senin (14/06)

Rinaldo menjelaskan, kasus pencurian dengan pemberatan yang dilakukan oleh dua orang ini berawal saat korban menerima pemberitahuan di email-nya telah terjadi perubahan nama akun dalam Website penghuni Apatemen Taman Rasuna. 

Setelah mendapatkan pemberitahuan tersebut, kata Rinaldo, korban melakukan pengecekan ke unit Apartemen milik korban yang berada di Apartemen Taman Rasuna, korban melihat barang-barang milik korban sudah berantakan dan ada beberapa benda yang hilang.

Menurut Kapolsek Metro Setiabudi, Dari hasil pemeriksaan diketahui bahwa pelaku memanfaatkan salah satu Unit Apartemen yang sedang di renovasi, dan kedua pelaku tersebut adalah pekerja yang melakukan renovasi ditempat tersebut. 

Saat menjadi pekerja renovasi, lanjut Rinaldo, kedua pelaku tersebut melihat bahwa ada unit yang tidak berpenghuni, yang kemudian pelaku masuk kedalam unit tersebut dengan mencongkel jendela dan tralis bagian belakang unit tersebut. 

"Setelah berhasil masuk kedalam unit, kemudian pelaku membawa barang-barang berharga dalam unit tersebut, dan membawa keluar apartemen dengan alasan barang-barang buangan hasil renovasi. Selanjutnya barang-barang hasil curian tersebut tersangka bawa pulang kerumah untuk dijual," pungkasnya. (Arianto)

Share:

Berhasil Wujudkan Presisi, Kapolri Diminta Promosikan Kasubdit Regident Ditlantas PMJ jadi Kapolres


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Program Presisi (prediktif, responsibilitas, transparansi, berkeadilan) yang diusung Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam memimpin Korps Bhayangkara dinilai berhasil disikapi dengan baik dan optimal oleh jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya (Ditlantas PMJ).

Pengamat kepolisian Sahat Dio mengatakan bahwa Ditlantas Polda Metro Jaya dengan konsisten menerapkan aplikasi Si Ondel guna membantu pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19.

“Aplikasi Si Ondel yang diketahui diluncurkan Ditlantas Polda Metro Jaya pada September 2020 merupakan aplikasi pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) bertujuan untuk memudahkan masyarakat mengurus pajak kendaraan saat pandemi Corona. Masyarakat tak perlu datang ke Samsat untuk bayar PKB tahunan, cukup lewat gadget masing-masing sehingga tatap muka antara masyarakat dengan petugas bisa terminimalisir. Hal itu secara langsung mengurangi mobilitas masyarakat dalam mendatangi tempat pelayanan publik,” kata Sahat lewat keterangan tertulis, Sabtu (5/6/2021).

Ia mengungkapkan, setelah aplikasi tersebut mulai aktif untuk digunakan oleh wajib pajak atau masyarakat berimbas berkurangnya kepadatan di kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) yang terdapat di wilayah hukum PMJ.

“Informasi yang kami himpun, usai aplikasi itu mulai aktif semakin hari penggunanya terus meningkat. 14 kantor Samsat yang terdapat di wilkum PMJ juga tingkat kepadatannya mengalami penurunan. Imbas dari wajib pajak yang bayar PKB tahunan via aplikasi Si Ondel,” ucapnya.

Menurutnya, hal tersebut sangat  sejalan dengan salah satu point dalam program Presisi Kapolri. “Sangat baik Ditlantas Polda Metro Jaya mampu menjawab tantangan soal pandemi corona ini. Jeli dan inisiatif dalam merespons hal tersebut.  ‘Responsibiltas’ yang cemerlang,” ujarnya.

Pencapaian positif tersebut, tutur dia, tak lepas dari tangan dingin AKBP I Nyoman Yogi Hermawan selaku Kepala Sub Direktorat Registrasi dan Identifikasi atau Kasubdit Regident Ditlantas PMJ.

“Bagaimana Pak Nyoman sebagai pemimpin di organisasi yang membawahi pelayanan publik ini dengan idenya mampu mewujudkan aplikasi tersebut dan mampu mempertahankan konsistensi dari tujuan atau konsep awal pembuatan aplikasi Si Ondel. Kami sangat mengapresiasi itu,” paparnya.

Oleh karena itu, diharapakannya Kapolri Jenderal Listyo dapat memberikan penghargaan atas dedikasi perwira menengah lulusan Akademi Kepolisian 2002 Batalyon Wicaksana Laghawa itu.

“Dharma bakti dan pengabdian yang ditempuh AKBP I Nyoman Yogi Hermawan untuk kebaikan masyarakat luas sudah sepatutnya disikapi oleh Kapolri terkait karir beliau salah satunya dengan memberikan promosi jabatan sebagai Kapolres. Mengingat lulusan Akpol 2002 telah banyak yang memegang tongkat komando sebagai unsur Muspida atau Forkopimda,” pungkasnya. (Arianto)
Share:

Dirkrimsus Polda Aceh Dicopot, Polri: Lakukan Kesalahan Fatal, Masih Didalami Propam


Duta Nusantara Merdeka | Aceh 
Polri menyatakan pencopotan Kombes Margiyanta dari jabatannya sebagai Direktur Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Aceh karena melakukan kesalahan fatal. Pencopotan jabatan itu merupakan konsekuensi atas semua yang telah dilakukan.


"Bagi anggota yang melakukan kesalahan-kesalahan dalam pelaksanaan tugasnya, tentunya harus dipertanggungjawabkan kesalahan- kesalahan tersebut," ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono kepada awak media. Kamis (03/05) 

Pencopotan ini, kata Rusdi, merupakan komitmen Polri untuk memberikan hukuman kepada siapapun anggota Polri yang melakukan kesalahan. Sebab, dengan cara ini Polri dapat terus berkembang untuk menciptakan rasa aman dan nyaman masyarakat.

"Siapapun itu dari tingkat yang terbawah sampai tingkat yang tertinggi tentunya tanggung jawab apa yang dilaksanakan harus bisa dipertanggungjawabkan pada siapapun," tegas Rusdi.

Meski demikian, Rusdi tak menjelaskan secara rinci kesalahan yang dilakukan Kombes Margiyanta. Hanya disampaikan, jika Divisi Propam masih mendalami permasalahan tersebut.

"Nanti kita dalami dari Propam karena masih proses semua. Kita masih melihat itu semua kesalahan-kesalahan tersebut," ungkap dia.

Asal tahu saja, Kombes Margiyanta dicopot dari jabatannya berdasarkan surat telegram Kapolri bernomor ST/1129/VI/KEP/202.

Dalam surat itu, Kombes Margiyanta dipindahkan sebagai Perwira Menengah (Pamen ) Pelayanan Markas (Yanma) Polri. Bahkan, tertulis juga pemindahan itu dalam rangkap pemeriksaan. (Arianto)

Share:

Pemudik ke Jakarta Wajib Bawa Surat Bebas Covid-19


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Operasi penyekatan dalam rangka mudik lebaran 2021 akan berakhir pada Jumat (14/5/2021) kemarin. 

Hal ini disampaikan oleh Kepada Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. 

"Operasi penyekatan mudik berakhir malam ini yang ada di beberapa titik di tol maupun yang arah keluar Jakarta," kata Kombes Yusri kepada wartawan, Jumat (14/5). 

Berakhirnya operasi penyekatan ini, juga ditandai dengan kembali dibukanya jalan layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) arah Cikampek mulai malam ini. 

Diketahui, jalan layang tersebut ditutup sejak 6 Mei lalu dalam rangka pengendalian transportasi guna membatasi pergerakan arus lalu lintas keluar dan masuk Jabotabek 

"Flyover yang dari KM 10, tol layang MBZ itu mulai dibuka malam ini yang arah ke Cikampek," ucap Kombes Yusri. 

Kemudian, Kombes Yusri menyampaikan kepolisian akan melakukan pemeriksaan kendaraan dalam arus balik Lebaran mulai hari Minggu (16/5) mendatang. 

Kombes Yusri menegaskan kepada para pemudik yang akan kembali ke Jakarta wajib untuk membawa surat hasil swab antigen dengan hasil negatif. 

"Warga Jakarta yang mudik yang akan masuk ke Jakarta diwajibkan membawa surat antigen bebas Covid-19 dari daerah di mana mereka mudik, diperlihatkan surat bebas covid titik pemeriksaan," tuturnya. 

Nantinya pemeriksan bakal dilakukan di KM 34 Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta. Kemudian, pemeriksaan juga dilakukan di Pos Cikupa. 

Untuk ruas jalan arteri, pemeriksaan surat bebas Covid-19 akan dilakukan di Jatiuwung serta Kedungwaringin. 

"Teknisnya semua kita lakukan pemeriksaan, bahwa semua pengendara wajib memperlihatkan surat bebas Covid-19," ucap Kombes Yusri. 

Kombes Yusri mengimbau kepada pemudik untuk lebih dulu melakukan swab antigen di daerahnya sebelum melakukan perjalanan kembali ke Jakarta. 

Hal ini bertujuan untuk memudahkan proses pemeriksaan dan mencegah terjadinya penumpukan kendaraan. 

"Tapi kalau tidak ada kita akan buka drive thru dan random sampling untuk swab antigen, tapi untuk lebih memudahkan supaya tidak terhambat di jalan, tidak terjadi kemacetan sebelum berangkat sebaiknya dilakukan swab antigen," tutur Kombes Yusri.

"Asal tahu saja, masyarakat yang selesai melaksanakan mudik dan lolos dari penyekatan, maka dilakukan kegiatan swab antigen di rumah2 oleh tenaga kesehatan berdasarkan hasil pendataan oleh RT, Bhabinkamtibmas dan babinsa serta juga semua Polsek diwilayah hukum polda metro jaya menyiapkan swab antigen gratis bagi para pemudik Yg sudah balik ke jakarta dan belum melaksanakan tes swab antigen selama operasi berlangsung, ini upaya Yg dilakukan Polda Metro jaya utk menekan penyebaran covid 19 di wilayah jakarta dan sekitarnya," pungkasnya. (Arianto)
Share:

Tinjau Penyekatan di Pelabuhan Merak, Kapolri: Waspadai Hari Terakhir Mudik dan Libur Wisata


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengecek penyekatan di pelabuhan Merak, Banten. Kapolri meminta petugas penyekatan semakin meningkatkan penjagaan jelang Idul Fitri. Terutama di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, kebiasaan masyarakat menyebrang saat malam hingga pagi hari.

“Saya memang tahu di wilayah Banten untuk arus yang melakukan kegiatan mudik di tahun sebelumnya, kecenderungannya akan semakin ramai saat akan menjelang malam dan menjelang pagi. Ini tentunya rekan-rekan harus hadapi dalam beberapa hari terakhir,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di Dermaga Eksekutif Merak, Minggu (9/5/2021).

Kapolri meninjau bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Kemudian hadir juga Ketua DPR Puan Maharani, Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas COVID-19 Doni Monardo.

Jajaran pejabat utama Mabes Polri juga turut hadir seperti Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, Asops Kapolri Irjen Imam, Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, serta Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono.

Kemudahan saat libur Idul Fitri, Kapolri juga meminta lokasi wisata yang masuk kedalam zona merah harus ditutup. Sedangkan objek wisata yang buka, harus berdiri posko untuk mengingatkan masyarakat menerapkan protokol kesehatan (prokes) covid-19. Pembagian masker ke wisatawan hingga pengecekkan kesehatan wajib dilakukan, untuk memastikan masyarakat yang berlibur dalam kondisi sehat.

“Kemudian lakukan kegiatan pengecekkan secara random, suhu nya di periksa, sehingga kita yakin pengunjung yang masuk kondisinya aman,” terangnya.

Kapolri juga mengingatkan petugas yang berjaga dan penyekatan di setiap cek point hingga destinasi wisata harus sehat hingga menerapkan prokes, agar tidak terpapar corona.

Kapolri berharap penyekatan arus mudik dan pengetatan di objek wisata diharapkan bisa mencegah penyebaran virus covid-19 di Indonesia, yang sudah mulai bisa dikendalikan.

“Rekan-rekan juga harus dalm kondisi sehat, lakukan swab antigen, saat akan dinas atau turun dinas melaksanakan. Sehingga kita yakin aman dan keluarga selamat,” jelasnya. (Arianto)
Share:

Kapolri Minta Bhabinkamtibmas Jadi Problem Solving Masyarakat


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta para bhabinkamtibmas berperan menjadi problem solving saat bertugas di tengah-tengah masyarakat. Salah satunya memberikan pendampingan hukum misalnya meluruskan berita-berita hoaks. 
 
“Pada saat situasi pandemi ini, polisi yang paling pinter ya bhabinkamtibmas. Mereka bisa menjadi guru, bisa menjadi ustad, teman curhat dan sebagainya,” kata Sigit saat melaunching aplikasi Binmas Online System (BOS) di Gedung PTIK Polri, Jakarta Selatan, Rabu (5/5/2021).
 
Peluncuran aplikasi ini merupakan komitmen dan pemantapan program pemolisian yang Presisi (Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan) Kapolri. Aplikasi BOS itu sendiri berada di bawah jajaran Korps Bina Masyarakat (Korbinmas) Baharkam Polri. 

Sedangkan Program tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk internal Polri maupun eksternal atau masyarakat umum. “Melalui aplikasi ini maka bhabinkamtibmas bisa membantu informasi awal kepada masyarakat dalam mendapatkan info dan sharing,” ungkap Sigit
 
Lebih lanjut, Mantan Kabareskrim ini juga menjelaskan, pemanfaatan aplikasi BOS di internal diantaranya adalah untuk membuat laporan terkait dengan kegiatan-kegiatan Bhabinkamtibmas yang merupakan garda terdepan kepolisian di lini masyarakat. "Sehingga seluruh informasi yang ada ini bisa terlapor ke pusat dan kemudian disatukan dalam 1 sistem Big Data," ujar Sigit.
 
Selain itu, kata Sigit, Aplikasi BOS ini juga memperkuat pemolisian Presisi terkait dengan Prediktif. Pasalnya, hal itu bisa memanfaatkan Artificial Intelligence, sehingga bisa mencegah atau mengantisipasi segala bentuk gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). 

"Tentunya kami harapkan bisa semakin mendukung dalam upaya melaksanakan program pemolisian yang Prediktif," ucap mantan Kapolda Banten tersebut.
 
Dengan diluncurkannya aplikasi ini, Sigit menyebut, kedepan bakal melakukan integrasi dengan Kementerian/Lembaga Negara lainnya sehingga terciptanya pelayanan yang berintegrasi. 

"Tentunya ini akan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan tanpa perlu repot-repot hadir ke kantor polisi. Walaupun kami perintahkan ke seluruh anggota tetap turun ke masyarakat. (Arianto)

Share:

Dukung Akselerasi PEN, Kabareskrim Polri Beri Pengarahan Kapolda dan Direktur Jajaran Reserse


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dalam rangka mendukung akselerasi/percepatan pembangunan ekonomi nasional, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melalui Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto memberikan pengarahan kepada Kapolda dan Direktur Jajaran Reserse Selasa (4/5/2021) secara virtual di Gedung Bareskrim Polri.

Dalam sambutannya Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto menyampaikan tantangan yang dihadapi oleh pemerintah saat ini dalam menanggulangi pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

"Pandemi Covid-19 ini harus menuntut kita bekerja ekstra, beban yang dihadapi pemerintah tentunya bukan hanya pak Kapolri yang memikul, tapi juga kita semua dan rekan-rekan Kapolda dan Direktur Jajaran Reserse (Reskrimum, Reskrimsus dan ResNarkoba)," ujar Komjen Agus membuka arahan.

Lebih lanjut, Komjen Agus juga menyampaikan, saat ini target pertumbuhan ekonomi nasional triwulan ke-2 tahun 2021 sekitar 4,5 - 5% dan Kepolisian RI harus mendukung penuh.

"Program-program yang sudah dianggarkan dalam upaya penanggulangan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional harus diberikan pengamanan, pengawalan dan asistensi agar tidak mandek dan terdapat kesalahan," tegas Komjen Agus.

Mantan Kabaharkam Polri ini juga mewanti-wanti agar tidak ada lagi hambatan-hambatan yang disebabkan oleh Kepolisian terutama jajaran Reskrim.

"Masyarakat saat ini sudah sangat merasakan dampak pandemi, jangan lagi sampai menyulitkan dalam pelayanan, penyelidikan dan penyidikan, hentikan jangan persulit !!," pungkas Komjen Agus.

Masih menurut Komjen Agus, penegakan hukum adalah upaya terakhir bahwa sesungguhnya upaya preventif dan preemtif porsinya semakin besar berjenjang.

Diakhir arahannya Komjen Pol Agus Andrianto juga mengingatkan Jajaran Reserse Narkoba untuk benar-benar menerapkan SOP dalam menangani perkara narkoba.

"Untuk narkoba, jangan ceroboh dan aneh-aneh," tutup Komjen Agus.

Asal tahu saja, saat ini Presiden Joko Widodo mencanangkan pertumbuhan ekonomi nasional triwulan ke-2 5%. Presiden juga memerintahkan Kepala Daerah untuk mempercepat belanja modal dan belanja barang. (Arianto)

Share:

Kimia Farma Dukung Pihak Berwajib dalam Kasus Alat Rapid Test Bekas


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PT Kimia Farma Tbk melalui cucu usahanya yaitu PT Kimia Farma Diagnostik, saat ini tengah melakukan investigasi bersama dengan pihak aparat penegak hukum dengan memberikan dukungan sepenuhnya terhadap proses penyelidikan oknum petugas layanan Rapid Test Kimia Farma Diagnostika Bandara Kualanamu yang diduga melakukan tindakan penggunaan kembali alat Rapid Test Antigen tersebut.

"Kita mendukung sepenuhnya investigasi yang dilakukan oleh pihak berwajib terhadap 
kasus tersebut," ujar Adil Fadhilah Bulqini, Direktur Utama PT Kimia Farma Diagnostika dalam keterangan tertulis. Rabu (28/04). 

Selain itu, kata Adil, Tindakan yang dilakukan oleh oknum petugas layanan Rapid Test Kimia Farma Diagnostik tersebut sangat merugikan Perusahaan dan sangat bertentangan dengan Standard Operating Procedure (SOP) perusahaan serta merupakan pelanggaran sangat berat atas tindakan dari oknum pertugas layanan Rapid Test tersebut. 

Apabila terbukti bersalah, tegas Adil, maka para oknum petugas layanan Rapid Test tersebut akan kami berikan tindakan tegas dan sanksi yang berat sesuai ketentuan yang berlaku.

"Asal tahu saja, Kimia Farma memiliki komitmen yang tinggi sebagai BUMN Farmasi terkemuka yang telah berdiri sejak jaman Belanda, untuk memberikan layanan dan produk yang berkualitas
serta terbaik, terlebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat serta terus melakukan evaluasi secara menyeluruh dan penguatan monitoring pelaksanaan SOP di lapangan, sehingga hal tersebut tidak terulang kembali," pungkas Adil.
(Arianto)


Share:

Polri Pegang Teguh Menjaga HAM Dalam Menciptakan Kamtibmas


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Polri dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) meneken Memorandum of Understanding (MoU) tentang Penegakan HAM di Indonesia. Nota kesepahaman itu juga menjadi wadah pertukaran data dan informasi, penggunaan Labfor dan Inafis.

Pada momentum itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, dengan semangat menjunjung tinggi HAM di Indonesia, maka seluruh personel Polri mulai dari prajurit hingga level pimpinan bakal diberikan pemahaman soal menjaga hak asasi manusia.

Menurut Sigit, dengan ditanamkannya pemahaman soal menjunjung tinggi HAM maka kedepannya tidak adalagi celah-celah terjadinya pelanggaran terkait dengan hal tersebut.

"Pemahaman HAM akan diberikan kepada personel Polri mulai dari pelaksana sampai pimpinan. Sehingga dilapangan potensi pelanggaran HAM bisa dihilangkan," kata Sigit dalam acara MoU dengan Komnas HAM di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (20/4/2021).

Eks Kabareskrim Polri itu menekankan, saat ini Korps Bhayangkara bakal berpegang teguh untuk menjaga HAM dalam menjalankan tugasnya dalam menciptakan Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas).

"Saya menyambut baik perpanjangan nota kesepahaman antara Komnas HAM RI dan Kepolisian. Kerjasama yang ada  bisa dimanfaatkan dan diperlukan untuk proses penyelidikan Komnas seperti Inafis, Labfor dan lainnya," ujar mantan Kapolda Banten tersebut.

Kesempatan yang sama, Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengapresiasi Polri atas penandatanganan nota kesepahaman. Hal ini wujud nyata dari transparansi Polri.

Taufan mengakui, di era kepemimpinan Kapolri Sigit, Korps Bhayangkara saat ini semakin transparan dan lebih kooperatif dengan sesama lembaga maupun pihak eksternal.

"Kami merasakan ada komunikasi dan koordinasi yang baik maka kami sangat terbantu karena diberikan akses dan ruang yang cukup serta keterbukaan Polri," kata Taufan.

Selain itu, kata Taufan, komunikasi di daerah sangat bagus. Dengan tantangan media dan keterbukaan maka kepolisia berani mendisiplinkan aparat yang salah merupakan suatu kemajuan.

"Dan adanya rekomendasi yang baik direspon dengan baik. Upaya yang dilakukan perkembangan kemajuan dalam bertugas sangat baik," tutup Taufan. (Arianto)



Share:

DPD GNI Kota Medan : Kecam Keras Aksi Penyerangan di Mabes Polri


Duta Nusantara Merdeka |Kota Medan
Dewan Pimpinan Daerah GNI (Generasi Negarawan Indonesia) Kota Medan mengecam dan mengutuk keras penyerangan di Kompleks Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), Jakarta Selatan yang terjadi pada Rabu sore, 31 Maret 2021.

Ketua DPD GNI (Generasi Negarawan Indonesia) Kota Medan, Ongky Prasetia Hulu, S.Kom menegaskan bahwa pihaknya mengecam dan mengutuk keras segala bentuk tindakan terorisme di negeri ini.

"Apapun motifnya, tindakan terorisme adalah perbuatan tidak terpuji dan tidak dibenarkan oleh agama apapun. Untuk itu, kami mengecam dan mengutuk keras tindakan yang tidak terpuji ini" tegas Ongky Prasetia Hulu, S.Kom. Rabu, (31/03/21).

Ongky Prasetia Hulu, S.Kom menuturkan bahwa jika pelaku terhubung dengan jaringan teroris tertentu, maka pihak yang berwenang perlu segera menyelidiki seluruh aktor yang terlibat dalam aksi penyerangan tersebut.

"Kami mendorong pemerintah melalui aparat negara yang berwenang untuk segera mengusut dan membongkar seluruh jaringan para pelaku, dalang, hingga motif aksi teror yang baru-baru ini terjadi", tuturnya.

DPD GNI Kota Medan juga meminta kepada pihak kepolisian agar meningkatkan keamanan dan kewaspadaan, serta menjamin keamanan masyarakat. **
Share:

Ketua GNI Deli Serdang dan Ketua GAAS Kota Medan Angkat Suara Tentang Penyerangan Markas Polri


Duta Nusantara Merdeka | Deli Serdang
GNI (Generasi Negarawan Indonesia) Kab Deli Serdang dan GAAS ( Gerakan Advokat dan Aktivis) Kota Medan mengecam dan mengutuk keras penyerangan di Kompleks Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), Jakarta Selatan yang terjadi pada Rabu sore, 31 Maret 2021.

Ahmad Bakri Syahputra S.E Selaku Ketua GNI kab Deli Serdang dan Ketua GAAS Kota Medan menegaskan bahwa pihaknya mengecam dan mengutuk keras segala bentuk tindakan terorisme di negeri ini.

"Apapun motifnya, tindakan terorisme adalah perbuatan tidak terpuji dan tidak dibenarkan oleh agama apapun. Untuk itu, kami mengecam dan mengutuk keras tindakan yang tidak terpuji ini" tegas Ahmad Bakri Syahputra S.E. Rabu, (31/3/21).

Ahmad Bakri Syahputra S.E menuturkan bahwa jika pelaku terhubung dengan jaringan teroris tertentu, maka pihak yang berwenang perlu segera menyelidiki seluruh aktor yang terlibat dalam aksi penyerangan tersebut.

"Kami mendorong pemerintah melalui aparat negara yang berwenang untuk segera mengusut dan membongkar seluruh jaringan para pelaku, dalang, hingga motif aksi teror yang baru-baru ini terjadi", tuturnya.

Ahmad Bakri Syahputra S.E juga meminta kepada pihak kepolisian agar meningkatkan keamanan dan kewaspadaan, serta menjamin keamanan masyarakat. 

Harapan saya semoga tempat-tempat ibadah segera di jaga untuk mengamankan agar kejadian ini tidak terulang dan melukai korban jiwa. Menjelang ramadan semoga umat muslim khusuk beribadah dan tidak terlalu berlebihan melihat kejadian ini,  biarkan aparat kepolisian yang menangani kasus ini, tutup nya. **

Wartawan DNM : Didi Atmawijaya
Share:

Kapolri Ajak Pemuda Masjid Membangun Bangsa


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta  
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menerima kunjungan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Indonesia (BKPRMI) di Mabes Polri, Senin 22 Maret 2021. 

Dalam pertemuan ini, Kapolri mengatakan, pendekatan dan diskusi dengan organisasi masyarakat (ormas) keagamaan sangat penting dilakukan guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). 

Ia pun menyambut baik dimana bentuk intoleransi yang dilawan dengan moderasi keagamaan yang memerlukan tokoh-tokoh agama. 

"Kami juga siap bekerjasama dengan pemuda masjid untuk membangun bangsa," katanya. 

Peran ormas yang peduli bangsa saat ini, kata Kapolri, sudah semakin bagus. Ia pun berharap, basis pemuda masjid sampai tingkat desa harus saling menguatkan. 

Selain itu, mantan Kabareskrim ini meminta peran tokoh agama menyosialisasikan 3M dan ketahanan pangan melalui program Kampung Tangguh. 

"Prinsipnya Polri siap bekerjasama dan mendukung program-program dalam memerangi hal-hal yang menyerang negara," ungkapnya. 

Mantan Kapolda Banten ini  pun mengajak para tokoh dan pemuda agama bersatu membangun bangsa setelah adanya polarisasi di Pilpres dan Pilkada. 

Sementara itu, Ketua BKPRMI Said Aldi mengatakan, pihaknya siap bekerjasama dengan polisi di daerah dalam membina ustaz, ustazah serta dai dalam menjaga kamtibmas dan menutup kemungkinan adanya radikal masuk ke pemuda Masjid. 

"Badan Pemuda Masjid dalam membina ustaz, ustazah dan dai kamtibmas sekalian untuk menutup kemungkinan adanya radikal yang akan masuk ke pemuda Masjid," katanya. 

Ketua Penasehat BKPRMI Idrus Marham mengatakan, basis BKPRMI adalah masjid, maka jika ada masalah di Masjid dapat dikoordinasikan dengan pemuda Masjid. 

"Kalau ada bencana maka pemuda masjid ikut mengambil bagian dan bagaimana polanya kerjasama pembinaan masyarakat sesuai dengan ciri karakter masing-masing daerah," ujarnya. (Arianto)


Share:

Korlantas Polri Bakal Luncurkan E-TLE


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Korlantas Polri akan segera meluncurkan kamera electronic traffic law enforcement (e-TLE) pada 23 April 2021. Kamera e-TLE ini menjadi terobosan Korlantas untuk memastikan penegakan hukum di bidang lalu lintas yang tegas dan transparan.

Kasubditdakgar Ditgakkum Korlantas Polri Kombes Pol Abrianto Pardede mengungkapkan kamera ETLE merupakan wujud Korlantas Polri mendukung program kerja 100 hari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Lebih dari itu, adanya kamera ETLE guna memastikan penegakan hukum yang tegas dan transparan.

“Ini bisa membuat disiplin masyarakat lebih bagus dan patuh terhadap aturan lalu lintas. Yg bermain kan robot tanpa ada pertemuan dengan petugas sehingga membuat lebih transparan dan terwujudnya transparansi,” kata Kombes Abrianto Pardede saat dihubungi, Jumat (19/3/2021).

Abri sapaan akrabnya mengatakan adanya kamera E-TLE nasional ini disebut sebagai program spektakuler. Sebab, kamera e-TLE yang sekarang bisa mendeteksi nomor polisi (nopol) kendaraan di luar dari wilayah tersebut.

“Ini spektakuler, karena E-TLE ini diperbarui. Disebut nasional karena dapat dilakukan penindakan nopol di luar daerahnya. Contoh Yogya bisa menindak plat H. Kemarin kan masih regional. Adanya ini menjadi semua Polda bisa ke nopol semua kendaraan. Artinya ini ngga cuma khusus Polda, jadi semua kendaraan di manapun bisa ditindak,” jelasnya.

Lebih lanjut, Abrie mengatakan kamera E-TLE juga dapat menindak pelaku kejahatan. Kamera E-TLE dapat mengubah budaya masyarakat dalam berlalu lintas.

“E-TLE juga meningkatkan budaya tertib berlalulintas. Karena kamera E-TLE tidak pilih kasih. Tidak mau bayar langsung blokir. Ada E-TLE juga dukung program pemerintah, ganjil genap. New normal. Tak boleh bertemu. Kita dukung kebijakan,” ucapnya.

Pada tahap 1 ini, Korlantas Polri akan meluncurkan 244 kamera E-TLE di 12 Polda. 244 kamera E-TLE itu tersebar di Polda Metro Jaya 98 titik, Polda Riau 5 titik, Polda Jawa Timur 55 titik, Polda Jawa Tengah 10 titik, Polda Sulawesi Selatan 16 titik, Polda Jawa Barat 21 titik, Polda Jambi 8 titik, Polda Sumatera Barat 10 titik, Polda DIY 4 titik, Polda Lampung 5, Polda Sulawesi Utara 11 titik, dan Polda Banten 1 titik. (Arianto)


Share:

Kabidhumas Polda Banten Dukung Terbitnya Surat Edaran Bupati Tangerang tentang PSBB


Duta Nusantara Merdeka | Tangerang, Banten
Menindak lanjuti keluarnya surat edaran bupati tangerang Ahmed Zaki Iskandar dengan nomor: 4432/010-Bag.Huk/2021 dalam rangka pengendalian dan pencegahan penyebaran Virus corona atau Covid-19 pada masa Pembatasan Sosial Skala Besar ( PSBB ), Kabidhumas Polda Banten Kombes Edy Sumardi berikan keterangan tanggapan melalui pesan whatsapp pada Minggu (10/01).

Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi  mengapresisasi keluarnya surat edaran Bupati Tangerang, Mengingat belum usainya wabah pandemi ini dengan semakin meningkatnya angka orang yang terkonfirmasi Virus corona atau Covid-19 serta menurunnya kesadaran masyarakat dalam mendisplinkan Protokol Kesehatan (prokes) cegah Covid-19.

Lebih lanjut, Ia pun mengatakan polda banten berdasarkan perintah Kapolda Irjen Pol Dr. Rudy Heriyanto telah menerbitkan surat perintah untuk melaksanakan kegiatan yustisi terpadu operasi aman nusa tahun 2021.

Selain itu, Polda banten mendukung secara penuh dengan melibatkan personil polri mulai dari Polresta di back-up oleh Ditsamapta dan satbrimob polda banten.

"Selanjutnya, Kapolda banten Irjen Pol Dr Rudy Heriyanto memberikan arahan instruksi perintah kepada semua jajaran anggota personil yang memback-up ini akan berada dibawah kendali langsung Kapolresta Tangerang," pungkasnya. (Arianto)



Share:

Kalangan Pengusaha Apresiasi 12 Program Kapolda Banten


Duta Nusantara Merdeka | Serang Banten 
Program Kerja Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto dengan jargon Rudy yang mengajak seluruh personel polda banten untuk menjadi sosok polisi yang empati, mengayomi dan dekat dengan rakyat, mendapat respons positif dari kalangan pengusaha. 

Program-program kerja yang disodorkan Irjen Rudy Heriyanto cukup baik, kita yakin beliau bisa memimpin kepolisian wilayah banten dengan baik dan merangkul masyarakat," ujar Rahmat Bastian, Ketua Umum Pengurus Besar Pengusaha Berkarya di Serang, Banten. Sabtu (09/01)

Rahmat menyatakan, dengan sejumlah program humanis yang ditawarkannya, dia yakin Irjen Rudy Heriyanto dan jajarannya akan dicintai warga Banten. 12 program kerja yang diusung Irjen Rudy, sangat positif membawa Banten aman tentram. 


"Kita dari kalangan pengusaha siap bersinergi untuk kesuksesan program-program tersebut," ujar rahmat. 

Sementara itu, Kapolda Banten Irjen Pol Dr Rudy Heriyanto, SH, MH , M.B.A melalui Kabidhumas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi menyampaikan ucapan terimakasih atas apresiasi dari kalangan pengusaha atas program kerja yang akan di implementasikan.

"Selain itu, Program kerja Bapak Kapolda Banten mengajak masyarakat dan kita semua untuk merajut keberagaman dan merawat kebhinekaan, serta terkait tugas kepolisian dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, dan memberikan jaminan keamanan selaras dengan program prioritas Kapolri," ujar Edy Sumardi. 

Lebih lanjut, Edy sumardi menyampaikan dengan jargon pendekar banten, sosok polisi yang empati, ngayomi dan dekat dengan rakyat ini harus ada di semua Personel Polda Banten dan Polres jajaran. 

"Adapun, 12 program yang bakal dijalankan yaitu Ngaji Bareng Kapolda, Rukun Ulama Umaro, Yuk ngopi wae, Subuhan keliling, Saba Pesantren, Sowan Sesepuh, Ronda Siskamling, Guyub TNI-Polri, Sinergi 3 Pilar, Warung Jum'at, Polisi sayang anak yatim, dan penguatan manajemen media," pungkasnya. (Arianto)






Share:

Puslitbang Polri Laksanakan Penelitian Di Polres Kutai Kartanegara


Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara
Sebagai langkah awal dalam mengintegrasikan seluruh aplikasi online, Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri melaksanakan penelitian di Polres Kutai Kartanegara (Kukar).

Kali ini Tim dari Puslitbang Polri melakukan penelitian terkait Tata Kelola Sumber Daya Polri dalam implementasi teknologi informasi dan komunikasi terpadu kewilayahan yang berlangsung di Ruang Tribrata Polres Kukar, Selasa (10/11/2020), pukul 10.45 WITA.

Penelitian ini dipimpin Kabidgasbin Puslitbang Polri Kombes Pol.  M. Azrul Aziz selaku Ketua Tim didampingi Dosen Universitas Indonesia (UI) Pembina TK 1 Suryadi, IPTU Gusti Sitanggang dan Penata TK 1 Sosianti.


Pada kesempatan tersebut, tim Puslitbang Polri disambut langsung oleh Kapolres Kutai Kartanegara (Kukar) AKBP Irwan Masulin Ginting dan Wakapolres Kukar Kompol Erick Budi Santoso beserta personel yang dilibatkan sebagai operator.

Kombes Pol M. Azrul Azis dalam sambutannya mengucapkan terimakasih banyak kepada Polres Kukar yang telah menerima dirinya berserta tim yang kali ini akan melakukan penelitian di Polres Kukar.

Lanjutnya, bahwa perkembangan teknologi saat ini memang harus sejalan dengan tugas Polri untuk mempercepat penyajian informasi kepada masyarakat secara global.


Olehnya itu, Polri saat ini terus melakukan terobosan baru, salah satunya dengan membuat aplikasi pelayanan sebagai upaya penyajian informasi yang lebih akurat dan tepat sasaran di tengah masyarakat.

“Intinya, tujuan kegiatan ini untuk melaksanakan penelitian serta meningkatkan produktivitas kinerja dalam rangka mewujudkan SDM Polri yang lebih unggul di kewilayahan,” tutur Ketua Tim Puslitbang Polri.

Dalam kesempatan tersebut, masing-masing operator pengguna aplikasi juga diminta untuk mengisi beberapa pertanyaan melalui aplikasi terkait penggunaan aplikasi yang ada di wilayah untuk mengukur sejauh mana pelayanan Polri. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Panglima TNI Menganugerahi Kapolri Tiga Bintang Utama


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta Timur
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjanjanto menganugerahi Kapolri Jenderal Idham Azis tiga bintang utama yaitu Kartika Eka Paksi Utama, Jalasena Utama dan Swa Bhuana Utama. Upacara penganugerahan digelar di Ruang Hening, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (28/07).  

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyampaikan, pemberian bintang utama ini berdasarkan Keputusan Presiden (Kepres) No 58/TK/Tahun 2020, kemudian sesuai dengan usulan Menteri Pertahanan Republik Indonesia, juga sesuai ketentuan pasal 28 ayat 12 huruf (b) UU No 20/2009 Tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan. 


“Penganugarahan tiga bintang utama itu dikarenakan Kapolri Jenderal Idham Azis dianggap berjasa luar biasa untuk kemajuan dan pembangunan TNI Angkatan Darat, Laut dan Udara,” kata Irjen Argo Yuwono dalam keteranganya, Selasa (28/7). 

Penghargaan Bintang Utama ini, sambung Argo merupakan bentuk penghargaan atas kerja sama dan kordinasi dua institusi TNI-Polri dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai lembaga yang menjaga keamanan serta ketertiban.



Anugerah Bintang Kartika Eka Paksi Utama merupakan penghargaan yang diberikan TNI Angkatan Darat. Makna nama dari penghargaan ini adalah Kartika artinya bintang, Eka artinya satu, dan Paksi artinya burung.

Secara harafiah, penghargaan ini memiliki makna burung gagah perkasa tanpa tanding menjunjung tinggi cita-cita. TNI Angkatan Darat yang kuat senantiasa menjunjung tinggi cita-cita, yaitu keluhuran nusa dan bangsa serta keprajuritan.

Sementara, Bintang Jalasena Utama dan Bintang Swa Bhuana Paksa Utama merupakan medali penghargaan yang dianugerahkan hanya kepada individu dengan kemampuan dan pencapaian khusus dan berkat kontribusi, upaya dan dedikasi yang luar biasa, serta pencapaian melampaui panggilan tugas.** 

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Wakapolres Majalengka Pimpin Sidang BP4R Bagi 9 Pasangan Yang Melaksanakan Perkawinan Dengan Anggota Polri


Duta Nusantara Merdeka | Majalengka
Sebanyak 9 pasang calon pengantin yang akan melaksanakan perkawinan dengan anggota Polri, menjalani sidang BP4R (Badan Pembantu Penasehat Perkawinan Perceraian dan Rujuk) bertempat di Aula Kanya Wasistha Polres Majalengka, Jum’at (10/07/2020).

Kegiatan Sidang BP4R ini dipimpin langsung oleh Wakapolres Majalengka, Kompol Sumari.S.H,  didampingi oleh Kabag Sumda Kompol Malik Al Gozali dan Wakil Ketua Bhayangkari Cabang Majalengka Ny. Helin Sumari. Selain itu turut didampingi oleh Kasi Propam yang diwakili Baur Provos Bripka H.Dudi Sudiana, Kasiwas yang diwakili Bripka Diding Suhandi dan Rohaniwan Aiptu Ade Iwan Ridwan.

Orang No 2 di Polres Majalengka Polda Jawa Barat KOMPOL Sumari mengatakan, sebelum pelaksanaan kegiatan harus dilakukan pengecekan terhadap kelengkapan persyaratan untuk dimulainya sidang ini.

“Kepada anggota dan pasangan sidang nikah agar mempersiapkan diri untuk menuju ke rumah tangga sakinah mawaddah warrahmah dan memberikan arahan serta petunjuk kepada calon mempelai agar mengerti tugas dan peran jika sudah berumah tangga nantinya,” ujar KOMPOL Sumari

Sidang BP4R adalah sidang untuk pemberian izin nikah pada anggota Polres Majalengka yang akan melaksanakan pernikahan. Sidang nikah ini wajib dilaksanakan bagi seluruh personel Polri beserta calon pasanganya yang akan melangsungkan pernikahan karena merupakan syarat yang harus dipenuhi untuk melangsungkan pernikahan. Tambahnya kata KOMPOL Sumari.

“Hal ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan anggota dan pasangannya untuk melakukan pernikahan dengan anggota polri mengingat tugas dan tanggung jawab Polri yang berat,” pungkasnya KOMPOL Sumari.

Dalam arahan yang disampaikan oleh Kabag Sumda, sesuai Peraturan Kapolri Nomor 9 Tahun 2010, setiap Anggota Polri atau Polwan yang akan melaksanakan perkawinan harus melalui proses sidang BP4R sebelum pernikahan dilangsungkan.



“Perlu diketahui bahwa tugas Polri sangat berat dan beraneka ragam, untuk itu sebagai istri dari anggota Polri harus memahami suaminya. Sehubungan dengan hal tersebut diatas selaku seorang istri anggota Polri dituntut dalam kesederhanaan,” ujar Kabag Sumda

Selanjutnya, pesan dari Wakil Ketua Bhayangkari yang disampaikan oleh Ny. Helin

Sumari mewakili Ketua menyampaikan selaku anggota Bhayangkari mempunyai peran ganda, selain menjadi istri dan ibu rumah tangga, juga berperan membantu suami dalam pelaksanaan tugas kepolisian.

“Bhayangkari adalah salah satu organisasi besar sebagai Persatuan Istri Anggota Polri yang langsung bernaung dibawah Polri. Bhayangkari dituntut kesederhanaan dalam segala bidang dan diutamakan kerja sama yang baik dalam Organisasi,” Ujar Ny. Helin Sumari.

Sebagai seorang istri dari anggota Polri wajib mendukung kegiatan dan tugas-tugas yang dikerjakan oleh suami dan menjaga keharmonisan dalam membina rumah tangga, tambahnya.

Sementara itu, Baur Provos yang mewakili Kasi Propam mengatakan, setelah dilakukan pengecekan terhadap calon yang akan disidangkan, kedua anggota Polri ini tidak memiliki permasalahan terhadap kedinasannya.

Kemudian Bripka Diding mewakili Kasiwas, memberikan arahan agar kedua pasangan ini dalam berumah tangga tetap dalam pengawasan kami. Kemudian Acara Sidang ditutup dengan Do’a bersama oleh Aiptu Ade Iwan Ridwan. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Relawan Jokowi RIB Sumut Minta Polri Tangkap Masinton Pasaribu


Duta Nusantara Merdeka | Medan
Maraknya pemberitaan tentang tudingan masinton pasaribu terhadap kabaharkam polri komjen pol Agus Andrianto terkait adanya intervensi hukum soal penegakan hukum yang terjadi di sumut mendapatkan perhatian serius dari salah satu relawan pendukung Jokowi di Pilpres lalu yaitu Rumah Indonesia Berkemajuan (RIB) Sumut.

Kordinator RIB sumut khairul Hadi SH  menganggap bahwa tudingan Masinton Hoax dan berpotensi memecah belah kerukunan dan kekondusifan di sumut, khususnya Kab. Tapteng. Sebagai wakil rakyat harusnya masinton berbicara berdasarkan data dan fakta. Hal tersebut disampaikan ketika aksi unjuk rasa bersama Aliansi Mahasiswa,  Pelajar, Masyarakat Sumut di Mapoldasu jumat 7 Februari 2020.

Jika persoalannya menurut masinton adalah tentang dugaan keterlibatan oknum brimob yang merupakan ajudan bupati Tapteng Bakhtiar Sibarani melakukan penculikan, dan kemudian kabaharkam melakukan intervensi agar kasus tersebut tidak dikembangkan tentunya ini lah yang menjadi dasar saya bahwa masinton adalah penyebar hoax dan fitnah dikarenakan berdasarkan keterangan Kapolres Tapteng AKBP Sukamat telah membantah adanya penculikan yang dimaksud.

Hadi menambahkan bahwa faktanya adalah oknum brimob tersebut melakukan penangkapan terhadap ametro pandiangan yang merupakan ponakan mantan bupati Tapteng Bonaran situmeang yang diduga telah melakukan tindak pidana Narkotika dengan Barang bukti 2 paket sabu, Dan pasca penangkapan kemudian oknum brimob tersebut membawa dan membuat laporan ke polres Tapteng. Kesannya kok malah jadi masinton ini melindungi terduga pelaku tindak pidana.

Siapapun berhak melaporkan kepada pihak berwajib tentang adanya dugaan terjadinya tindak pidana sebagaimana yang diatur pada Pasal 1 angka 24 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (KUHAP), laporan adalah pemberitahuan yang disampaikan oleh seseorang karena hak atau kewajiban berdasarkan undang-undang kepada pejabat yang berwenang tentang telah atau sedang atau diduga akan terjadinya peristiwa pidana. laporan ini lh yang kemudian menjadi dasar bagi pihak kepolisian untuk memulai tahap penyelidikan.

Selaku putra daerah harusnya masinton menunjukkan kepedulian terhadap daerahnya, semangat memerangi narkoba yang dilakukan oleh Bupati Tapteng Bakhtiar Sibarani seharusnya didukung untuk melindungi masyarakat khususnya generasi muda mengingat bahwa Indonesia saat ini darurat narkoba.

Dan untuk menyelesaikan persoalan ini Sebaiknya mabes polri segera menangkap dan memeriksa masinton atas pernyataannya agar persoalan ini bisa segera dituntaskan tutup Hadi.**
Share:

FGD Polri Gelar Diskusi yang Bertajuk "Merajut Kebhinnekaan Menuju Indonesia Maju"


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
FGD Divisi Humas Polri menggelar diskusi yang bertajuk "Merajut Kebhinnekaan Menuju Indonesia Maju" pada rabu, 11 September 2019 pukul 11:30 - 15:00 wib bertempat di Ballroom Grand Kemang Hotel, Jakarta Selatan dengan narasumber: Irjen. Pol. Muhammad Iqbal, S.I.K., M.H, Kepala Divisi Humas Polri, Lenis Kogoya, Staf Khusus Presiden Kelompok Kerja Papua, Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo, Gubernur Lemhannas RI, dan Kirana Larasati, Millenial Influencer, dimoderatori Fristian Griec.

Irjen. Pol. Muhammad Iqbal, S.I.K., M.H, Kepala Divisi Humas Polri saat memberikan sambutan mengatakan, dalam merajut kebhinnekaan, kita harus bersatu dalam keberagaman, prinsip Kebhinnekaan adalah mengelola dan menjaga persatuan dan kesatuan NKRI, sedangkan tugas polri adalah memelihara, melayani, mengayomi dan menjaga NKRI  serta merajut Kebhinnekaan di Nusantara.


Lenis Kogoya, Staf Khusus Presiden Kelompok Kerja Papua mengatakan merajut Kebhinnekaan itu, perlu kedewasaan sikap dan perilaku, sikap dimulai dari hati untuk mempersatukan kasih sesama manusia, tidak korupsi, tidak marah, dan lain-lainnya, didalam Injil diberitakan, Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu.

"Cara menjaga keberagaman di Indonesia adalah perilaku toleransi di Indonesia harus didorong ditengah masyarakat. Sedangkan faktor penghambat intoleransi berupa tidak saling menghargai diantara masyarakat, tidak ada toleransi di masyarakat, adat istiadat yang berbeda yang dapat mempengaruhi gangguan stabilitas, serta etnis, suku dan budaya yang berbeda. Faktor faktor tersebut dapat dinetralisir dengan frame kebhinekaan ditengah masyarakat Indonesia," tutur Muhammad Iqbal. (Arianto)



Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas Bappenas Basarnas Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini