Dokter Oky Pratama hadir dalam sidang lanjutan kasus dugaan pemerasan dengan terdakwa Nikita Mirzani di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 31 Juli 2025, sebagai saksi kunci.
Dalam keterangannya di hadapan majelis hakim, dr. Oky membantah keras tudingan bahwa ia menyarankan dr. Reza Gladys untuk mentransfer uang kepada Nikita Mirzani.
Oky menyampaikan bahwa komunikasi antara dirinya dan dr. Reza sudah berlangsung sejak 17 September 2024, berawal dari percakapan di media sosial yang kemudian berlanjut ke beberapa panggilan telepon.
Salah satu momen penting yang disorot adalah saat keduanya melakukan video call, atas permintaan Reza. Dalam percakapan tersebut, Reza menyampaikan keinginannya bertemu Nikita untuk membicarakan kemungkinan kerja sama promosi produk kecantikan.
Menurut Oky, Nikita saat itu enggan bertemu karena pengalaman sebelumnya yang kurang menyenangkan dengan figur publik lain. Nikita disebut selektif terhadap pertemuan yang berpotensi hanya dimanfaatkan demi konten.
Terkait dugaan pembahasan uang, dr. Oky menegaskan bahwa tidak pernah ada permintaan “tarif” pertemuan dengan Nikita. Nominal yang disebut dalam percakapan merupakan bagian dari diskusi internal bisnis Reza, bukan arahan dari dirinya.
Ia juga menjelaskan bahwa dirinya memperkenalkan Reza kepada Ismail Marzuki (Mail Syahputra), asisten Nikita, semata sebagai jalur komunikasi profesional.
Langkah itu diambil setelah Reza berulang kali ingin bertemu langsung dengan Nikita, namun tidak berhasil mendapat respons langsung dari pihak artis 39 tahun tersebut.
Penulis Lakalim Adalin
Editor Arianto
ليست هناك تعليقات:
إرسال تعليق