Pemerintah berkomitmen mempercepat pembangunan infrastruktur nasional melalui penyederhanaan regulasi dan penguatan sinergi lintas sektor. Hal ini ditegaskan Presiden RI Prabowo Subianto saat membuka International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Kamis (12/06/2025).
Dihadiri lebih dari 7.000 peserta dari 33 negara, Prabowo menekankan pentingnya kepastian hukum sebagai fondasi utama pembangunan yang berdampak langsung bagi masyarakat. “Kita akan tertibkan dan tegakkan hukum. Tanpa kepastian hukum, iklim usaha sulit berkembang,” tegasnya.
Presiden juga menyampaikan langkah konkret seperti penyederhanaan perizinan, percepatan pengadaan lahan, dan kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, serta swasta. Kebijakan ini diyakini akan memperkuat iklim investasi dan mempercepat realisasi proyek strategis nasional.
Menteri ATR/BPN Nusron Wahid dan Wamen ATR Ossy Dermawan turut hadir, mendukung penuh sinergi pembangunan berbasis tata ruang. Sementara itu, Menko Infrastruktur Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut bahwa pembangunan infrastruktur bukan sekadar proyek lanjutan, tapi kebangkitan menuju masa depan yang berdaulat.
“Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, kita membangun dengan keberanian dan visi kebangsaan,” ujar AHY.
Konferensi ini juga melibatkan menteri kabinet, diplomat, akademisi, dan investor dari seluruh dunia sebagai bagian dari transformasi pembangunan global yang berkelanjutan dan berkeadilan.
Reporter: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
ليست هناك تعليقات:
إرسال تعليق