Kisah Lisa Mariana kembali menghangatkan ranah hiburan Indonesia. Model cantik ini membantah keterlibatannya dalam praktik prostitusi online, menegaskan bahwa dirinya hanya berpacaran dengan pria berpengaruh tanpa sistem tarif.
Dalam podcast bersama dr. Richard Lee pada 24 April 2025, Lisa menegaskan, “Enggak jual diri sih, lebih ke berpacaran aja. Berpacaran dan dibiayai.” Pernyataan tersebut menjadi viral, memicu berbagai spekulasi dan respons dari publik.
Tak berselang lama, Robby Abbas, mantan muncikari terkenal yang paham betul seluk-beluk dunia hiburan, memberikan tanggapan tajam. Dalam podcast Reyben Entertainment, Robby mengungkap bahwa dirinya sudah lama mengenal Lisa dan memahami lingkungan sosialnya.
“Kalau tahu banget pekerjaannya apa, ya semua juga tahu background aku, semua sudah paham,” ujar Robby. Ia juga menyinggung bahwa masuk ke majalah dewasa dulu menjadi strategi untuk meningkatkan harga diri para model di pasar gelap.
Kontroversi semakin melebar saat Ayu Aulia turut mengomentari Lisa dengan pernyataan menggantung kepada Pablo Benua, memperkuat dugaan-dugaan yang beredar. Namun Robby menyindir balik, “Sesama pendosa ya diem aja.”
Dalam pengakuannya, Robby juga menyebut dirinya sebagai pihak yang mengenalkan model berinisial AA ke dunia hiburan melalui jalur majalah dewasa. Ia menambahkan bahwa perbedaan tarif jasa antara model dewasa dan LC atau mahasiswi sangat signifikan.
“Kalau model kan dia bisa mark up diri dia lebih tinggi,” jelas Robby.
Menurut Robby, saat ini pergeseran zaman membuat media sosial seperti Instagram menjadi ajang baru bagi para selebritas untuk mempromosikan diri, menggantikan peran majalah dewasa di era sebelumnya.
Diskusi ini memberikan gambaran nyata tentang kompleksitas dunia hiburan di balik gemerlapnya, membuka fakta tentang relasi kuasa, pasar gelap, hingga perubahan tren di era digital.
Penulis: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar