Konten kreator Ruce alias Mama Ebra resmi menggugat cerai suaminya setelah mengaku mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) bahkan saat sedang hamil.
Dalam berkas gugatan, Mama Ebra mengungkapkan bahwa sejak mengandung, sang suami sudah bersikap acuh. Ia menyebut suaminya menolak menemaninya melahirkan karena dianggap merepotkan.
Lebih jauh, Mama Ebra mengaku tidak mendapat nafkah batin sejak masa kehamilan hingga selesai masa nifas. Permintaan hak sebagai istri justru dibalas dengan kekerasan fisik dan emosional.
Puncaknya, ia sempat dijambak dan didorong saat meminta nafkah batin. Bahkan, ia menyebut pernah dipukul menggunakan kayu hingga akhirnya diusir dari rumah.
Selain KDRT, Mama Ebra mendapati sang suami kerap mesra dengan wanita lain. Ia menyebut perselingkuhan itu bukan isapan jempol, karena menemukan bukti nyata di apartemen teman suaminya.
Tak hanya mengkhianati komitmen rumah tangga, suaminya juga dianggap meremehkan kontribusi finansial yang telah diberikan Mama Ebra demi keluarga.
Ia juga menyesalkan keputusan sepihak suaminya pindah kerja ke Hong Kong dengan membayar denda kepada maskapai Rp300 juta.
Mama Ebra juga mengungkap bahwa sang suami tak pernah peduli dengan keluarganya yang sedang sakit atau tertimpa musibah. Ia merasa diabaikan secara emosional dan sosial.
Saat ini, kasus gugatan cerai tersebut tengah bergulir. Publik yang selama ini mengikuti kisah manis mereka di media sosial pun dikejutkan oleh kenyataan pahit di balik layar kamera.
Penulis: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
ليست هناك تعليقات:
إرسال تعليق