Lark dikenal sebagai superapp kolaborasi yang menyatukan berbagai fitur seperti chat, video call, cloud storage, kalender, dokumen, hingga manajemen tugas dalam satu platform terintegrasi. Dengan solusi ini, MII menargetkan perusahaan Indonesia dapat menyederhanakan alur kerja, mempercepat proses onboarding dan offboarding, serta menjaga keamanan data melalui sistem akses yang terkendali.
Presiden Direktur MII, Alexander Kuntoro, menyatakan bahwa kerja sama ini memperkuat posisi MII sebagai mitra terpercaya dalam inovasi digital. “Lark memungkinkan komunikasi bisnis menjadi lebih efisien dan terstruktur. Ini solusi nyata untuk dunia kerja masa depan,” ujarnya dalam pernyataan tertulis, Jumat (16/05).
Dengan jangkauan global di lebih dari 150 negara, Lark telah terbukti efektif mendukung efisiensi kerja tim lintas lokasi dan waktu. Menurut Benjamin Zhou, Head of Commercial Lark APAC, kemitraan ini bukan sekadar adopsi teknologi, melainkan perubahan budaya kerja menuju ekosistem kolaboratif yang adaptif.
MII dan Lark percaya bahwa transformasi digital harus mudah diakses dan diterapkan. Oleh karena itu, solusi yang ditawarkan bersifat modular, scalable, dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan industri seperti keuangan, kesehatan, pendidikan, manufaktur, dan sektor publik.
Kolaborasi ini membawa angin segar bagi perusahaan yang tengah beradaptasi dengan model kerja baru. Dengan dukungan teknologi terintegrasi, bisnis dapat bergerak lebih lincah, efisien, dan aman dalam menjawab tantangan digitalisasi.
Penulis: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
ليست هناك تعليقات:
إرسال تعليق