Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendidikan. Tampilkan semua postingan

Polsek Helvetia Laksankan Pembinaan Dan Penyuluhan Di SMAN 12 Medan


Duta Nusantara Merdeka | Medan
Untuk meningkat kesadaran siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), agar tidak ikut melakukan aksi Demonstrasi / Unjukrasa diwilayah hukum Polrestabes Medan. Polsek Medan Helvetia, melaksanakan pembinaan dan penyuluhan serta kordinasi terhadap siswa - siswi disetiap - setiap sekolah, khususnya diwilayah hukum Polsek  Helvetia.

Dengan itu, Panit Reskrim 1 Polsek Helvetia Iptu Sahri Sebayang beri pembinaan dan penyuluhan serta kordinasi, terhadap siswa - siswi SMA Negri 12 Jalan Cempaka V Kelurahan Helvetia Tengah, Senin (07/10/2019) pukul 07:30 Wib.

Sebelum  kegiatan pembinaan terlaksana, Panit Reskrim I Polsek Helvetia Iptu Sahri Sebayang telebih dahulu sambangi sejumlah guru sekolah SMA N 12. Agar para siswa - siswi SMA N 12, tidak ikut dalam kegiatan Demontrasi diwilayah hukum Polrestabes Medan.

" Kegiatan pembinaan dan penyuluhan serta kordinasi yang saya laksanakan ini, sesuai dengan surat Edaran Mentri Pendidikan. Jadi saya meminta kepada seluruh siswa - siswi SMA N 12, jangan ikut dalam kegiatan Demontrasi / Unjukrasa yang telah terjadi beberapa hari yang lalu. Kalian ini, generasi penerus Bangsa dan akan jadi pengganti para pemimpin kita.

Belajarlah dengan sebaik mungkin, dan hormati para guru serta sayangila orang tua kalian masing - masing. Agar cita - cita yang diinginkan, dapat tercapai" Ucap Panit Reskrim I Polsek Helvetia Iptu Sahri Sebayang, dihadapan para guru dan siswa - siswi SMA N 12.


Usai mendengar pembinaan dan penyuluhan dari Panit Reskrim Polsek Helvetia Iptu Sahri Sebayang. Seluruh siswa - siswi SMA N 12  dapat memahami dampak akibat resikonya, bilamana mereka ikut kegiatan Demontrasi tersebut. Disitu juga  seluruh siswa - siswi SMA N 12,  berjanji tidak ikut dalam kegiatan Demontrasi diwilayah hukum Polrestabes Medan.

Selama kegiatan  pembinaan dan penyuluhan serta kordinasi yang dilaksanakan Panit Reskrim 1 Polsek Helvetia Iptu Sahri Sebayang, berlangsung dengan aman dan kondusif. Dan terciptanya juga,  kekondusifan dilingkungan sekolah diwilayah hukum Polrestabes Medan. **

Wartawati :  NORA TARIGAN
Share:

Polsek Cengkareng Berikan Pembinaan Kepada Pelajar SMPN 248 Lewat Upacara Bendera


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta Barat
Untuk mengantisipasi penggunaan narkotika, Polsek Cengkareng, Jakarta Barat, memberikan pembinaan kepada para pelajar SMPN 248 Cengkareng, Jakarta Barat melalui Upacara bendera, pada hari Senin (07/10/2019).

Kapolsek Cengkareng Kompol H. Khoiri melalui Wakapolsek Akp Dedi Herdianan mengingatkan dalam amanatnya, kegiatan ini dilakukan untuk melakukan pembinaan kepada para pelajar tingkat menengah pertama ini agar tidak mudah terpropokasi baik penggunaan narkoba dan tidak tawuran ditingkat pelajar.

Jangan mudah terpengaruh dengan tawuran pelajar yang akan merugikan diri sendiri.

"Sudah banyak korban pelajar akibat tawuran, saya tidak ingin disini ada korban karena hanya kebodohan." Ujarnya Akp Dedi Herdianan.


Dirinya menghimbau, untuk para pelajar agar belajar dengan tekun dan fokus dengan belajar di sekolah agar apa yang dicita-citakan bisa terwujud.

"Saya yakin kalian akan jadi orang besar, bahkan bisa menjadi pemimpin Negara ataupun pejabat maka belajar dengan tekun dan berdoa, agar cita-cita kalian bisa terwujud." Tegasnya Akp Dedi Herdianan.

Dalam kesempatan Upacara Bendera di SMPN 248 Cengkareng, Wakapolsek Cengkareng Akp Dedi Herdianan didampingi Kanit Binmas Polsek Cengkareng Iptu Wiyanto dan  Bhabinkantibnas Kelurahan Cengkareng timur Brigpol Muheri mengucapkan terimakasih dari Kepala Sekola dan para guru serta staf atas dilaksanakan kegiatan pembinaan ini melalui upacara bendera. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Polsek Metro Penjaringan Menerima Kunjungan Studi Anak TK


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta Utara
Polsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara, menerima Kunjungan Anak TK dan didampingi oleh para Guru pendidik diterima oleh Kanit Binmas Polsek Metro Penjaringan Kompol Jubaedi.SH, bersama Panit Ops Binmas Aiptu Maryadi dan Bhabinkamtibmas Penjaringan Aipda Arifin dalam rangka Pengenalan, Kamis (03/10/2019), pukul 11.30 Wib.

Adapun kunjungan ke Polsek Metro Penjaringan dari TK Kristen Pancaran Berkat Jl.Setia Jaya No.100 Jelambar, sejumlah 60 anak (siswa-siswi) dan 6 Guru pendamping serta sebagai penjawab Kepala TK Ibu Novita Indriani Rorong S.Th. Pada kesempatan itu anggota jaga, anggota mengenalkan tugas-tugas umum Polri kepada para siswa Taman Kanak Kanak dengan harapan supaya anak-anak bisa terbiasa dengan aturan.

Pengenalan sejak usia dini tentang tugas Polisi kepada anak anak sangat perlu di lakukan, dimana kehadiran Polisi kedepan nantinya tidak menjadi sosok yang menakutkan akan tetapi Polisi menjadi pribadi yang selalu dicintai oleh masyarakat.

Usai diperkenalkan dengan tugas umum Polisi, kemudian para siswa-siswi bahkan ingin naik kendaraan patroli dan ada juga yang ingin diajak patroli.

Kepala TK Kristen Pancaran Berkat dengan Ibu Novita Indriani Rorong S.Th,  menyampaikan bahwa kegiatan kunjungan ke kantor polisi sangat bermanfaat, terutama bisa meningkatkan mental anak anak yang semula takut ketemu sama sosok Polisi dengan sering berkunjung ke kantor polisi anak anak diharapkan tidak ada yang takut melihat sosok Polri dan mengucapkan terima kasih.  **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Liga Mahasiswa NasDem Kota Medan Minta Gubsu Copot Kadisdik


Duta Nusantara Merdeka | Medan
Liga mahasiswa Nasdem kota Medan meminta Kadisdik sumut harus bertanggung jawab atas terulangnya keterlibatan pelajar dalam aksi unjuk rasa yang berujung anarkis terjadi di dprd su kemarin.

Aksi unjuk rasa yang awalnya menolak RUU berkembang dengan isu lainnya dan bahkan parahnya mereka meminta agar ganja dilegalkan ujar Khairul Hadi selaku Ketua Liga Mahasiswa NasDem Kota Medan. 

Menurut khairul hadi yang juga pernah menjadi ketua umum ikatan pelajar muhammadiyah sumut ini emvungkapKejadian tersebut merupakan pukulan dan bukti nyata pemangku kebijakan khususnya Disdik provsu  telah gagal mengemban tugas.

Seyogyanya mengingat kejadian kemarin merupakan lanjutan dari aksi keterlibatan pelajar pada aksi sebelumnya yang seharusnya kadisdik melakukan langkah pencegahan, bukannya malah diam seolah-olah anak-anak sma sederajat ini bukan tanggung jawab mereka. 

Akibatnya ratusan siswa harus berurusan dengan pihak kepolisian dan banyak siswa juga yang harus dirawat dirumah sakit. 

Hal ini sangat mengkhawatirkan mengingat bahwa pelajar itu seharusnya berada di tempat dan waktu yang tepat untuk Meningkatkan kecerdasan spiritual dan kecerdasan sosial serta memiliki keterampilan untuk dapat hidup mandiri.

Oleh karenanya kami Meminta kepada gubsu untuk mengevaluasi kadisdik, kalau memang yang bersangkutan tidak mampu kenapa harus tetap dipertahankan. 

Kami juga Mengingatkan kepada masyarakat khususnya pengguna media sosial untuk bijak dalam penggunaannya, hentikan menyebarkan status ataupun konten  yang sifatnya "mensuper herokan" para pelajar yang terlibat aksi unjuk rasa anarkis. Biarlah mereka fokus pada kewajiban mereka dalam meningkatkan mutu dan kualitas individunya. **
Share:

Yayasan Ruangguru Gandeng Google.org Tingkatkan Literasi Digital


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Lahir dari semangat mempromosikan toleransi, membangun ketahanan digital terhadap radikalisme dan intimidasi, dan meningkatkan literasi digital siswa dan guru di seluruh Indonesia, Yayasan Ruangguru dengan dukungan Google.org meluncurkan sejumlah konten video edukatif dalam program Yuk Cerdas Berinternet!

Kini, 27 materi yang mencakup tema Bersikap di Internet, Berpikir Kritis di Internet, dan Mengelola Diri di Internet bisa diakses oleh siswa SMP dan SMA sederajat di seluruh Indonesia secara gratis dalam aplikasi Ruangguru, bimbingan belajar online nomor satu di Indonesia, di bawah topik Yuk Cerdas Berinternet!

Melania Niken Larasati, Manajer Yayasan Ruangguru mejelaskan, Melalui kolaborasi dengan Google.org ini, kami harap Yuk Cerdas Berinternet! mampu meningkatkan pemahaman guru-guru dan siswa terhadap konsumsi informasi digital dan penggunaan internet yang produktif dan bertanggung jawab. Konten positif dan edukatif yang kami hasilkan ini juga menjadi penting karena banyaknya konten negatif di dunia maya dan tingginya paparan konten tersebut pada pelajar di Indonesia.


"Dari tiga tema besar, puluhan video belajar Yuk Cerdas Berinternet! kemudian dikerucutkan menjadi 10 sub-topik yang spesifik, yakni Cerdas Berinternet, Nilai dan Budaya Online, Interaksi Digital yang Baik, Menemukan Informasi yang Valid, Kenali Kesalahan Berpikir, Sesat Pikir: Apa Tuh?, Tekanan di Internet, Membandingkan Diri di Media Sosial, Cyberbullying, dan Kelola Diri: Preventif!" ujar Melanie kepada awak media dalam konferensi pers di CGV Rumah Kreasi, Lantai F7, FX Sudirman, Jakarta. Kamis siang (26/9)

Menariknya, kata Melanie, Yayasan Ruangguru juga sudah memberikan pelatihan awal materi Yuk Cerdas Berinternet! kepada 300 guru di Tabanan, Palembang, Samarinda, Cilacap, dan Bandung agar guru dapat mengaplikasikan materi digital ini di pembelajaran kelas. Selama satu tahun ke depan, direncanakan pelatihan serupa akan digelar di lebih banyak sekolah dan kota.

Ryan Rahardjo, manajer kebijakan publik dan hubungan pemerintah Google Indonesia, selaku perwakilan Google.org mengatakan, Kami berharap 27 konten video dan materi edukatif yang dihasilkan dapat menjadi tambahan sumber pembelajaran untuk meningkatkan ketahanan dan literasi digital para pelajar dan guru di Indonesia. Kamu juga berharap kurikulum yang telah dikembangkan di bawah program Yuk Cerdas Berinternet! oleh Yayasan Ruangguru ini dapat membantu mempersiapkan sumber daya manusia yang lebih unggul dan cerdas dalam memanfaatkan internet secara positif di era industri 4.0.

"Program Yuk Cerdas Berinternet! adalah salah satu dari tiga program di bawah payung Indonesia Spirit Rejuvenation (Inspire) Project persembahan Google.org. Inspire Project menggabungkan empat organisasi sosial lainnya untuk meningkatkan literasi digital bagi seluruh pengguna internet di Indonesia, yaitu Maarif Institute, Cameo Project, Peacegen, dan Love Frankie," tutup Melanie. (Arianto)






Share:

Ayo Buruan Datang Ke BBW Hari Ini Terakhir


Duta Nusantara Merdeka | Medan
Big Bad Wolf (BBW) Bazar buku terbesar di Dunia.Kini hadir kembali di kota medan tepatnya di Gedung Ex Bandara polonia Medan tanggal 6  sampai 16 september  2019.

Kali ini untuk kamu para penggemar cerita tentang cinta dan hubungan antar manusia, maka kamu harus datang ke Bbw 2019. Karena disana banyak sekali buku romance terbaik dunia yang bisa kamu borong.Dengan harga super miring.

Ajak saudara,teman, dan kerabat juga, karena bajar buku terbesar di dunia ini buka 24 jam nonstop!  di medan yang hanya setahun sekali  berada.Tinggal menyisakan waktu 1hari lagi yang memberikan sale besar besaran.Dengan diskon 60-80 persen.Dan bagi Nasabah BCA bakal dapat promo spesial.

Pengunjung juga nggak perlu beli tiket alias free entry Dan juga banyak jutaan buku dengan berbagai genre.Juga koleksi eksklusif buku berteknologi  Augmented Reality, Buku ini berlangsung di Gedung Andromeda, Ex Bandara Polinia Medan tanggal 6 Sampai tanggal 16 September 2019.


“Pilihan buku-buku cerita cinta yang ada di pameran di antaranya, ACTS OF LOVE dengan harga 70 ribu, RHYS BOWEN dengan harga 80 ribu SARAH MORGAN dengan harga 70 ribu, How To Break a Heart dengan harga 70.000, ALICE HOFFMAN dengan harga 70.000, Santa Montefiore dengan harga 70.000, The Zanzibar Wife dengan harga 70.000, Bridget Jones dengan harga 70.000, The Singles Game dengan harga 70.000, dan masih banyak lagi buku yang sangat menarik untuk di baca. buku buku tersebut sangat cocok sekali bagi golongan anak muda yang sedang jatuh cinta.

Big Bad Wolf (BBW) bukan hanya buku tentang cerita cinta yang ada, masih ada banyak lagi buku buku yang lain seperti buku petualang, buku memasak, buku bisnis,buku kesehatan, dan olah raga.

Jika sering kita membaca maka sangat banyak sekali manfaat dan kelebihan yang kita dapat untuk membaca  buku. Karena dapat memberikan informasi yang sangat menarik,menghibur,menambah ilmu pengetahuan .membuat kita membiasakan diri "Budaya Membaca" 

Maka karena itu jangan lewatkan kesempatan berburu buku di BBW MEDAN 2019 ini! di sana selain buku, juga ada berbagai jajanan kuliner yang lezat- lezat yang membuat anda semakin betah untuk datang ke Big Bad Wolf (BBW) Medan 2019.       

Wartawan DNM : Nora Tarigan  
Share:

Polwan Polres Ciamis Menggelar Penyuluhan Tentang Bahaya Penyalahgunaan Narkoba Dan Miras


Duta Nusantara Merdeka | Ciamis
Menyikapi pentingnya bahaya narkoba dan kenakalan remaja, Kepolisian Polres Ciamis dalam rangka HUT Polwan (Polisi Wanita) ke-71 menggelar penyuluhan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dan minuman keras (Miras) kepada puluhan santri/santriwati di Pondok Pesantren (ponpes) Daarul Ma'ari, Selasa (13/08/2019).

Pada kegiatan penyuluhan dan pembinaan itu di pimpin oleh Pakor Polwan Iptu Hj. Lis Yeni Idaningsih di dampingi Ipda Magdalena beserta anggota Sat Narkoba Bripda Tamy Prathiwi, Bripda Windy Dewi Ayu Lestari dan anggota Binmas Bripda Desy Ratna. L.


Kapolres Ciamis AKBP Bismo Teguh Prakoso menjelaskan, bahwa Polwan (Polisi Wanita) Polres Ciamis telah melaksanakan pembinaan dan penyuluhan upaya perangi miras dan narkoba di kalangan pelajar serta penyuluhan tentang kenakalan remaja dalam rangka HUT Polwan Ke-71.

"Pada pelaksanaan kegiatan penyuluhan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Polwan Polres Ciamis kepada santri dan santriwati agar tidak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba serta kenakalan remaja," ujarnya.


Sementara Pakor Polwan Iptu Hj. Lis Yeni Idaningsih menambahkan, selain memberikan materi, dirinya juga menjelaskan bentuk-bentuk dan jenis narkoba serta ciri-ciri orang yang telah menggunakan narkoba.

"Kami Polres Ciamis khususnya Satuan Reserse Narkoba akan terus memerangi narkoba, baik itu di kalangan pelajar maupun di kalangan masyarakat. Pihaknya sudah banyak melakukan penangkapan baik itu bandar, pengedar, kurir, maupun pengguna dan semua di proses secara hukum sesuai dengan Undang-undang yang berlaku," tutupnya. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Sosialisasi Hukum Pidana dan Sepuluh Tindak Kekerasan di Lingkungan Sekolah


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dalam Permendikbud nomor 82 tahun 2015 tentang pencegahan dan penanggulangan tindak kekerasan  di lingkungan satuan pendidikan dijelaskan bahwa tindak kekerasan adalah perilaku yang dilakukan secara fisik, psikis, seksual, dalam jaringan (daring), atau melalui buku ajar yang mencerminkan tindakan agresif dan penyerangan yang terjadi di lingkungan satuan pendidikan dan mengakibatkan ketakutan, trauma, kerusakan barang, luka/cedera, cacat, dan atau kematian.

Hal tersebut di atas dijelaskan lebih detail oleh Kalapas Al Quran Haryoto di depan ratusan siswa siswi sekolah Jam'iyyatul Hujjaj Bukit Tinggi Sumatera Barat.

Berikut beberapa tindak kekerasan yang  seringkali terjadi di sekolah berdasarkan Permendikbud nomor 82 tahun 2015 pasal 6 yang disampaikan oleh Haryoto, Jumat (8/8) pagi di Bukittinggi, Sumatera Barat: 

Pertama. Pelecehan merupakan tindakan kekerasan secara fisik, psikis atau daring; 

Kedua. Perundungan merupakan tindakan mengganggu, mengusik terus-menerus, atau menyusahkan; 

Ketiga. Penganiayaan merupakan tindakan yang sewenang-wenang seperti penyiksaan dan penindasan; 

Keempat. Perkelahian merupakan tindakan dengan disertai adu kata-kata atau adu tenaga; 

Kelima. Perpeloncoan merupakan tindakan pengenalan dan penghayatan situasi lingkungan baru dengan mengendapkan (mengikis) tata pikiran yang dimiliki sebelumnya; 

Keenam. Pemerasan merupakan tindakan, perihal, cara, perbuatan memeras; 

Ketujuh. Pencabulan merupakan tindakan, proses, cara, perbuatan keji dan kotor, tidak senonoh, melanggar kesopanan dan kesusilaan; 

Kedelapan. Pemerkosaan merupakan tindakan, proses, perbuatan, cara menundukkan dengan kekerasan, memaksa dengan kekerasan, dan/atau menggagahi; 

Kesembilan. Tindak kekerasan atas dasar diskriminasi terhadap suku, agama, ras, dan/atau antargolongan (SARA) merupakan segala bentuk pembedaan, pengecualian, pembatasan, atau pemilihan berdasarkan pada SARA yang mengakibatkan pencabutan atau pengurangan pengakuan, perolehan, atau pelaksanaan atas hak asasi manusia dan kebebasan dasar dalam suatu kesetaraan; 

Kesepuluh. Tindak kekerasan lainnya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Sementara itu pendapat dari Ketua Ikatan Polisi Mitra Masyarakat (IPMMI) Suta Widhya SH mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Haryoto jauh lebih baik dibanding aktivitas orientasi sekolah yang kadangkala telah jauh menyimpang tujuan semula untuk pengenalan lingkungan sekolah.

"Yang terjadi justru adalah disorientasi  pendidikan yang bertujuan untuk memanusiakan manusia, malah kebablasan karena sering jadi ajang balas dendam senior kepada junior. Ini fenomena umum, mulai dari tingkat SLTP hingga perguruan tinggi. Bahkan tidak sedikit terjadi mal-orientasi."Tutup Suta. **
Share:

Ruangguru Launching Beragam Fitur Baru di 10 TV Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Puncak perayaan ulang tahun Ruangguru yang kelima telah disiarkan secara serentak di 10 TV nasional Kamis malam (18/07). Acara ini dipandu oleh Yuki Kato dan Andhika Pratama serta dimeriahkan oleh penampilan dari Via Vallen, Tulus, dan juga Brand Ambassador Ruangguru terbaru yaitu Anneth dan Nashwa Idol Junior.

Di acara tersebut, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, juga menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Ruangguru. “Lima tahun berkarya, aplikasi Ruangguru berkembang menjadi aplikasi belajar terbesar di Indonesia. Melalui teknologi dan materi belajar berkualitas, lebih dari 10 juta pelajar kini memiliki alternatif belajar yang mudah diakses dan terjangkau,” ucap Pak Jokowi. 

Selama sepekan terakhir, Ruangguru berhasil menduduki peringkat keempat pada top charts Play store dan App store, peringkat tertinggi untuk aplikasi buatan lokal dan di bidang pendidikan yang berada di daftar 5 besar tersebut. Ruangguru juga menjadi trending di media sosial dan juga menjadi popular search di Google.

Dalam 5 tahun, layanan Ruangguru, telah membantu lebih dari 15 juta pelajar dan 300.000 guru di seluruh Indonesia untuk memperoleh materi belajar dan pengajaran berkualitas, dengan tingkat kepuasan 9.3 dari 10. Aplikasi Ruangguru juga memperoleh rating tertinggi untuk aplikasi belajar di Indonesia, dengan rating 4.7 dari 5. Di akhir tahun 2018 lalu, Google Play User’s Choice 2018 juga menempatkan Ruangguru sebagai aplikasi belajar terpopuler sepanjang tahun 2018, dan aplikasi terfavorit ketiga pilihan masyarakat Indonesia.


Di acara tersebut, kedua pendiri Ruangguru, Belva Devara dan Iman Usman juga menyampaikan tiga fitur baru yang diluncurkan di tahun ajaran baru untuk membuat pengalaman belajar menjadi jauh lebih efektif dan menarik.

- Pertama, fitur Smart Recommendation yang dapat secara otomatis mendeteksi kelemahan pelajar dan memberikan rekomendasi materi belajar yang dibutuhkan oleh para pelajar.

- Kedua, fitur Ruangguru Adventure, yang membuat pengalaman belajar terasa seperti sebuah game. Lewat fitur ini, setiap pengguna akan memiliki avatar dan mereka dapat berlomba-lomba mengumpulkan poin dari setiap aktivitas di aplikasi. Poin-poin tersebut kemudian dapat ditukarkan dengan beragam digital items di dalam aplikasi.

Terakhir, tak ketinggalan, diluncurkan juga fitur Social Learning, yang membuat setiap pengguna dapat saling berinteraksi dan berdiskusi mengenai pelajaran sekolah dengan pengguna lainnya. Pengguna juga bisa berinteraksi dengan guru melalui fitur live teaching yang dapat disaksikan di dalam aplikasi.


“Tadi malam merupakan acara terbesar sepanjang sejarah Ruangguru karena ditayangkan di 10 TV terbesar nasional serentak. Kami bersyukur sudah 5 tahun berkarya, dulu kami berawal dari mimpi untuk bisa meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di Indonesia hingga kini sudah digunakan oleh jutaan siswa. Semoga apa yang kami kerjakan dapat selalu bermanfaat untuk semua dan juga untuk Indonesia,” ucap Belva Devara, Pendiri dan CEO Ruangguru.

Beragam komentar juga bermunculan di media sosial, salah satunya seperti yang ditulis oleh @zuhaerini “Selamat ya untuk Ruangguru! Keren banget tadi pas present bareng Kak Belva! Terharu banget di abad gini pembelajaran udah bisa semenyenangkan sekarang berkat usaha dan jerih payah teman-teman Ruangguru”.

Untuk menambah semaraknya acara, Ruangguru mengadakan live quiz di dalam aplikasi selama acara berlangsung dengan hadiah yang spesial berupa pulsa total jutaan rupiah, tablet, laptop, sepeda motor dan hadiah utama uang tunai 100 juta rupiah yang bisa digunakan untuk tabungan pendidikan. 

Khusus di bulan Juli ini, Ruangguru juga memberikan promo spesial berupa diskon 50% dengan menggunakan kode diskon JADIJUARA. 

Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk, download aplikasi Ruangguru di Play Store dan App Store. (Arianto)

Share:

Khaka Kusuma : Hari Paramuda apresiasi semangat HIPMI PT Universitas Bosowa



Duta Nusantara Merdeka | Bosowa
Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) PT Universitas Bosowa audiens bersama senior HIPMI PT Sulsel, Hari Paramuda di Kompleks Adiyaksa 17 Juli dini hari, terkait kewirausahaan perguruan tinggi.

“Kakanda Hari banyak memberikan masukan kepada kami terkait wirausaha perguruan tinggi untuk selalu semangat dalam menghadapi dunia bisnis kedepannya, beliau juga mengingatkan untuk selalu bersikap jujur dan optimis” Ungkap Khaka Kusumah, Ketum HIPMI PT Unibos

Diketahui HIPMI PT Universitas Bosowa telah membangun usaha Unibos Print Solutions yang  bergerak di bidang percetakan

“Yahh akhir tahun ini anggota kami memang sedang membangun usaha di bidang percetakan (UnibosPrintSolutions), kuliner (CanTeenPreneur) hingga perternakan (temanberternak), hal ini tak lepas dari mewujudkan cita - cita dari visi kami” lanjutnya.

HIPMI PT Universitas Bosowa sebagai organisasi pencetak pemimpin dan wirausaha muda sedang gencar - gencar membangun relasi dengan beberapa instansi pemerintah dan swasta untuk bersama sama berkolaborasi dalam menciptakan pengusaha muda yang berkualitas. **
Share:

Ketua KPAI, Susanto Antar Kedua Anaknya Masuk Sekolah di Hari Pertama


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Awal masuk sekolah menjadi kesan dan kenangan tersendiri utk anak.  Bertemu dengan teman baru, guru baru dan lingkungan baru.

Untuk memberikan support kepada anaknya, Ketua KPAI, Susanto mengantar kedua anaknya masuk di Sekolah Karakter Genius Islamic School Depok.

Prabu Afkar Jenius, masuk kelas 1, jenjang Primary (SD), sementara Kaisar Mumtaz masuk TKA. Keduanya merasa senang saat diantar ke sekolah oleh ayahnya, sebelum berangkat menunaikan tugasnya di kantor sebagai Ketua KPAI.

Mengantar sekolah anak di hari pertama, memiliki dimensi yang kaya makna. Menanamkan rasa nyaman untuk bersekolah, menumbuhkan gairah cinta belajar, menguatkan kelekatan antara sekolah dan pengasuhan orangtua,  dan beragam nilai positif lainnya. (Arianto)



Share:

Ruangguru Launching Beragam Inovasi Baru untuk Belajar di HUT ke-5


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Di bulan Juli 2019 ini, Ruangguru, perusahaan teknologi pendidikan terbesar di Indonesia, merayakan hari jadinya yang kelima. Dalam 5 tahun terakhir, layanan Ruangguru, telah membantu lebih dari 15 juta pelajar dan 300.000 guru di seluruh Indonesia untuk memperoleh materi belajar dan pengajaran berkualitas, dengan tingkat kepuasan 9.3 dari 10. Aplikasi Ruangguru juga memperoleh rating tertinggi untuk aplikasi belajar di Indonesia, dengan rating 4.7 dari 5. Di akhir tahun 2018 lalu, Google Play User's Choice 2018 juga menempatkan Ruangguru sebagai aplikasi belajar terpopuler sepanjang tahun 2018, dan aplikasi terfavorit ketiga pilihan masyarakat Indonesia.

Belva Devara, Pendiri dan CEO Ruangguru mengatakan, Kami sangat bersyukur dengan segala pencapaian yang berhasil kami raih di tahun kelima ini. Kami bangga dapat mempertahankan posisi Ruangguru sebagai bimbingan belajar (bimbel) online terbesar di Indonesia saat ini. Hal ini tidak lepas dari kerja keras dan dukungan seluruh karyawan Ruangguru di seluruh Indonesia yang kini berjumlah 2000 pegawai dan kami akan terus berinovasi untuk membantu pelajar dalam meningkatkan prestasi.


Video belajar baru diajar oleh pemenang Indonesia Teacher Prize 2019

Dalam rangka perayaan 'Ruangguru 5 Tahun' dan juga menyambut tahun ajaran 2019/2020, Belva menambahkan, Ruangguru melakukan berbagai inovasi untuk memuaskan pengguna setianya dan menarik lebih banyak pengguna baru. Pertama, Ruangguru memperkaya direktori kontennya dengan menyediakan puluhan ribu materi video belajar baru yang dikemas dengan animasi dan pendekatan mengajar yang jauh lebih menarik. Ruangguru juga menggelar ajang Indonesia Teacher Prize yang diikuti oleh ribuan guru dari seluruh Indonesia guna mencari guru-guru terbaik untuk mengajar di aplikasi Ruangguru. Saat ini, pengajar-pengajar di Ruangguru termasuk pemenang Olimpiade Sains Nasional dan Internasional, penulis best seller buku pendidikan, dan lulusan universitas top dunia.

Tiga fitur baru di tahun ajaran baru

Kedua, Ruangguru juga meluncurkan fitur-fitur baru untuk membuat pengalaman belajar jadi jauh lebih efcktif dan menarik. Misalnya, fitur Smart Recommendation yang dapat secara otomatis mendeteksi kelemahan pelajar dan memberikan rekomendasi materi belajar yang dibutuhkan oleh para pelajar. Lalu, fitur Ruangguru Adventure, yang membuat pengalaman belajar terasa seperti sebuah game. Lewat fitur ini, setiap pengguna akan memiliki avatar dan mereka dapat berlomba-lomba mengumpulkan poin dari setiap aktivitas di aplikasi. Poin-poin tersebut kemudian dapat ditukarkan dengan beragam digital items di dalam aplikasi. "Tak ketinggalan, diluncurkan juga fitur Social Learning, yang membuat setiap pengguna dapat saling berinteraksi dan berdiskusi mengenai pelajaran sekolah dengan pengguna lainnya.


Penggguna juga bisa berinteraksi dengan guru melalui fitur live teaching yang dapat disaksikan di dalam aplikasi," ujar Belva saat jumpa pers di Studio 1, XXI Epicentrum, Karet Kuningan, Jakarta, Rabu (10/7).

Acara ulang tahun serentak di 10 T nasional
Untuk menambah semarak, lanjut Belva, Ruangguru juga akan menayangkan sejumlah program televisi spesial yang akan disiarkan secara serentak oleh sejumlah televisi nasional. Pertama, pada tanggal 14 Juli 2019 pukul 19.00 wib, akan disiarkan program 'Ruangguru Festival Tahun Ajaran 2019/2020' yang akan disiarkan oleh 10 stasiun televisi nasional. Acara tersebut dimeriahkan oleh sejumlah Brand Ambassador Ruangguru, yaitu Igbaal Ramadhan, Misellia Ikwan, Jess No Limit, dan Gita Savitri. Selang beberapa hari kemudian, juga akan disiarkan puncak perayaan 'Ruangguru 5 Tahun' yang akan dimeriahkan oleh artis dan penyanyi papan atas Indonesia, yaitu Tulus, Via Vallen,YukiKato, Andhika Pratama, dan dua Brand Ambassador Ruangguru yang baru, yaitu Anneth Idol dan Nashwa Idol. Khusus di bulan Juli ini, Ruangguru juga memberikan promo spesial berupa diskon 50% dengan menggunakan kode diskon JADIJUARA.

Anneth saat ketemu awak media menuturkan, Saat ini aku sekolah di Manado, tetapi kegiatanku banyak yang dilakukan di Jakarta. Supaya aku tetap bisa mengikuti pelajaran di sekolah, aku menggunakan aplikasi Ruangguru setiap harinya.

"Aku merasa bangga bisa menjadi bagian dari keluarga besar Ruangguru, semoga aku bisa menginspirasi teman-teman yang lain untuk tidak takut mengejar impiannya dan tetap mengutamakan pendidikan," Tutup Anneth. (Arianto)



Share:

Mendikbud: Zonasi Bukan Hanya Untuk PPDB Saja


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kebijakan zonasi yang diterapkan sejak tahun 2016 menjadi pendekatan baru yang dipilih pemerintah untuk mewujudkan pemerataan akses pada layanan dan kualitas pendidikan di seluruh Indonesia. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengimbau agar pemerintah daerah dapat turut memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait kebijakan zonasi.

Mendikbud kembali menegaskan bahwa pendekatan zonasi tidak hanya digunakan untuk Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) saja, tetapi juga untuk membenahi berbagai standar nasional pendidikan. "Mulai dari kurikulum, sebaran guru, sebaran peserta didik, kemudian kualitas sarana prasarana. Semuanya nanti akan ditangani berbasis zonasi," disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy pada Rapat Koordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi dan jajarannya di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta, Jumat (14/6).

"Penerapan sistem zonasi untuk pemerataan pendidikan yang berkualitas sehingga diharapkan dapat mengatasi persoalan ketimpangan di masyarakat," tambahnya.

Segera, redistribusi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan akan menggunakan pendekatan zonasi, hal ini diharapkan dapat mempercepat pemerataan kualitas pendidikan. Menurut Mendikbud, setiap sekolah harus mendapatkan guru-guru dengan kualitas yang sama baiknya. Rotasi guru di dalam zona menjadi keniscayaan sesuai dengan amanat Undang-Undang.


"Pemerataan guru diprioritaskan di dalam setiap zona itu. Apabila ternyata masih ada kekurangan, guru akan dirotasi antarzona. Rotasi guru antarkabupaten/kota baru dilakukan jika penyebaran guru benar-benar tidak imbang dan tidak ada guru dari dalam kabupaten itu yang tersedia untuk dirotasi," terangnya.

Sebagai urusan pemerintahan konkruen, serta dalam rangka meningkatkan kepatuhan terhadap norma, standar, prosedur, dan kriteria (NSPK), Mendikbud bersama dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) telah menerbitkan edaran bersama terkait implementasi PPDB sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 51 Tahun 2018. Penerapan PPDB yang menyimpang dari Permendikbud tidak dibenarkan. Sanksi akan diberikan sesuai peraturan yang berlaku, seperti teguran tertulis sampai dengan penyesuaian alokasi atau penggunaan anggaran pendidikan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, maka pembinaan teknis yang dilakukan oleh Menteri teknis yang membidangi urusan pemerintah pusat yang diserahkan ke pemerintah daerah, meliputi: a. capaian standar pelayanan minimal atas pelayanan dasar; b. ketaatan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan termasuk ketaatan pelaksanaan norma, standar, prosedur, dan kriteria (NSPK), yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dalam pelaksanaan urusan pemerintahan konkuren; c. dampak pelaksanaan urusan pemerintahan konkuren yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah; dan d. akuntabilitas pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja negara dalam pelaksanaan urusan pemerintahan konkuren di daerah.

Kendati demikian, Mendikbud menyampaikan bahwa penetapan zona itu prinsipnya fleksibel dan melampaui batas-batas wilayah administratif. Misalkan, dikarenakan kendala akses ataupun daya tampung sekolah, maka sangat dimungkinkan pelebaran zona sesuai situasi dan kondisi di lapangan. Oleh karena itu, Kemendikbud tidak mengatur sampai detil. Sehingga pemerintah daerah dapat menyusun petunjuk teknis dengan lebih baik.

"Jadi, kalau memang daerah ada kondisi tertentu, bisa disesuaikan. Cukup ada perjanjian kerja sama antar pemerintah daerah mengenai hal ini," ujarnya.


*Semua bisa sekolah* 

Pendekatan zonasi yang dimulai dari penerimaan siswa baru dimaksudkan untuk memberikan akses yang lebih setara dan berkeadilan kepada peserta didik. Tanpa melihat latar belakang kemampuan ataupun perbedaan status sosial ekonomi.

"Kewajiban pemerintah dan sekolah adalah memastikan semua anak mendapat pendidikan dengan memerhatikan anak harus masuk ke sekolah terdekat dari rumahnya," terang Mendikbud.

"Karena pada dasarnya anak bangsa memiliki hak yang sama. Karena itu, tidak boleh ada diskriminasi, hak ekslusif, kompetisi yang berlebihan untuk mendapatkan layanan pemerintah. Sekolah negeri itu memproduksi layanan publik. Cirinya harus _non excludable_, _non rivarly_, dan _non discrimination_," ungkapnya.

Apabila seorang anak yang berasal dari keluarga ekonomi tidak mampu tidak mendapat sekolah di dalam zonanya, mereka akan berpotensi putus sekolah karena kendala biaya.

Dicontohkan Mendikbud, kisah peserta didik dengan latar belakang keluarga tidak mampu terpaksa harus bersekolah di tempat yang jaraknya mencapai 15 kilometer dari rumah. Anak itu harus berangkat pukul 05.30 pagi dan baru sampai ke rumah pukul 18.30 setiap harinya. "Kapan waktunya untuk belajar? Kapan waktunya untuk beristirahat? Belum biayanya untuk transportasi. Padahal di dekat rumahnya ada sekolah negeri, tapi karena nilainya tidak mencukupi, dia tidak bisa sekolah di sana. Ini 'kan tidak benar," tuturnya.

Masyarakat yang mampu diminta ikut berpartisipasi dengan membantu sekolah yang ada disekitarnya. Sehingga pada saatnya nanti semua sekolah kualitasnya akan menjadi baik.


Selain itu, dalam jangka panjang, pemerintah juga harus menanggung risiko urbanisasi dari penduduk yang tidak memiliki kecakapan kerja dan wawasan hidup. Serta hilangnya penduduk yang diharapkan dapat membangun wilayah asalnya.

Dalam kesempatan yang sama, Mendikbud meminta ketegasan dinas pendidikan menindak sekolah swasta yang tidak memberikan layanan baik kepada siswa, khususnya yang terindikasi hanya beroperasi demi mendapat Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari pemerintah. "Kalau anak tidak mendapatkan pendidikan yang baik, yang menanggung bebannya bukan sekolahnya, tetapi negara dan masyarakat. Maka itu, saya mohon agar dinas pendidikan juga dapat memberikan perhatian dan pembinaan sekolah-sekolah swasta di wilayahnya," ujarnya.

"Semestinya, sekolah swasta bisa memberi nilai tambah bagi masyarakat, yang tidak ada di sekolah negeri," tambahnya.

*Sekolah dekat, pendidikan karakter makin kuat* 

Mendikbud meminta agar orang tua tidak perlu resah dan khawatir berlebihan dengan penerapan zonasi pendidikan pada PPDB. Ia mengajak para orang tua agar dapat mengubah cara pandang dan pola pikir terkait "sekolah favorit/unggulan". Ia memahami masyarakat masih resisten dengan konsep ini.

Dikatakan Mendikbud, jangan sampai sekolah mengklaim sebagai unggulan hanya karena menerima anak-anak yang pandai dan umumnya dari keluarga dengan ekonomi menengah ke atas yang mampu memberikan fasilitas penunjang belajar anak. Sekolah, khususnya sekolah negeri harus mendidik semua siswa tanpa terkecuali.


"Prestasi itu tidak diukur dari asal sekolah, tetapi masing-masing individu anak yang akan menentukan prestasi dan masa depannya. Pada dasarnya setiap anak itu punya keistimewaan dan keunikannya sendiri. Dan kalau itu dikembangkan secara baik itu akan menjadi modal untuk masa depan," ujar Muhadjir Effendy.

"Ke depan, yang unggul itu individu-individunya. Sekolah hanya memfasilitasi belajar siswa," tambahnya.

Pendekatan zonasi erat kaitannya dengan penguatan pendidikan karakter. Dijelaskan Mendikbud, sesuai ajaran Ki Hajar Dewantara, pemerintah mendorong sinergi antara pihak sekolah (guru), rumah (orang tua), dan lingkungan sekitar (masyarakat). Ekosistem pendidikan yang baik tersebut diyakini dapat mudah diwujudkan melalui pendekatan zonasi.

Mendikbud memberikan contoh negara maju yang turut menerapkan zonasi pendidikan seperti Jepang. Saat jarak sekolah dekat dengan tempat tinggal, kemudian siswa jenjang pendidikan dasar bisa berjalan kaki ke sekolah. Dalam proses berangkat ke sekolah dengan berjalan kaki itu, siswa bisa belajar etiket sebagai warga negara. Sopan santun, peduli lingkungan, dan berbagai macam kegiatan yang terkait pendidikan karakter dan budi pekerti. "Orang tua dan masyarakat sekitar ikut terlibat dalam pendidikan karakter," katanya. (Arianto)




Share:

Pengurus Baru HIMAKSI Unibos Resmi Dilantik


Duta Nusantara Merdeka | Bosowa
Pengurus Baru Himpunan Mahasiswa Akutansi (HIMAKSI) Universitas Bosowa periode 2019-2020 resmi di lantik oleh Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi di Auditorium Aksa Mahmud, Universitas Bosowa.

Di ketahui Ketua Umum yang terpilih untuk menahkodai HIMAKSI Universitas Bosowa adalah Saddam H. Hasan, Mahasiswa yang di kenal sopan dan berwawasan. Saddam juga di ketahui memiliki jiwa enterpreneur tinggi

Dalam sambutannya, Saddam menekankan untuk meningkatkan jiwa kepemimpinan yang kompeten, beretika serta aktif dalam organisasi sehingga harapannya dapat tercipta kader - kader yang berkualitas. **
Share:

KoinWorks Gelar Program KoinRobo SuperSmart


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
KoinWorks sebagai The Biggest Responsible Digital Lending Company di Indonesia meluncurkan Program KoinRobo SuperSmart bertepatan dengan Bulan Pendidikan dan Kebudayaan Nasional yang jatuh dibulan Mei ini. Selain itu, dibulan Ramadan yang penuh berkah, KoinWorks ingin mengajak seluruh #PahlawanFinansial untuk ikut berpartisipasi dalam memberikan akses pendidikan kepada seluruh masyarakat Indonesia lewat program KoinRobo SuperSmart. Program ini akan berjalan mulai 8 Mei hingga 14 Juni 2019.

KoinRobo SuperSmart mengadopsi fitur RoboLending yang menggunakan teknologi AI untuk menyalurkan dana pinjaman kepada para peminjam di KoinWorks. Dalam program KoinRobo SuperHeroes, setiap dana yang dimasukan kedalam program ini akan dikalikan tiga oleh KoinWorks untuk selanjutnya dialokasikan bagi pendidikan di Indonesia melalui KoinPintar.

Jonathan Bryan selaku CMO KoinWorks menerangkan bahwa “Program ini kami luncurkan sebagai tindak lanjut KoinWorks dalam memperluas akses pembiayaan pendidikan yang mudah dan terjangkau yang nantinya akan direalisasikan melalui KoinPintar. Kami berharap melalui fitur ini masyarakat Indonesia dapat ikut ambil bagian untuk menjadi pendana sekaligus #PahlawanFinansial bagi mereka yang menginginkan pendidikan lebih baik.”

Lebih lanjut, Jonathan menambahkan “Dengan nominal mulai dari Rp100.000,- Pendana sudah dapat berpartisipasi dalam program ini, dan di akhir tenor, Pendana tetap akan mendapatkan imbal hasil dari pokok pendanaan awal mereka. Sebagai komitmen KoinWorks untuk mendukung pendidikan nasional, maka dari setiap pendanaan yang masuk melalui KoinRobo SuperSmart ini, kami akan kalikan tiga dan total yang nanti didapat selama program ini berlangsung untuk kami sumbangkan sebagai akses dana pendidikan nasional melalui KoinPintar.”

Masyarakat yang belum menjadi pendana di KoinWorks dan ingin berpartisipasi membantu pendidikan di Indonesia; dapat langsung mendaftarkan dirinya melalui aplikasi KoinWorks yang dapat diunduh di apple store dan google play store untuk selanjutnya memakai program KoinRobo SuperSmart didalam fitur RoboLending. "Mari dukung anak Indonesia untuk raih mimpinya!," tutup Jonathan.(Arianto)




Share:

Aliansi Mahasiswa se Bosowa : Hentikan Komersialisasi Pendidikan


Duta Nusantara Merdeka | Makassar
Aliansi Mahasiswa Se-universitas Bosowa Menyoal komersialisasi pendidikan, Hardiknas peringati atau di beri peringatan?Hentikan Komersialisasi Pendidikan!!!

"Melihat segala ketimpangan sistem pendidikan terutama uu no 12 thn 2012 yang dengan jelas menggambarkan pengekangan demokratisasi kampus, membuat lubuk hati mahasiswa tersentuh dan turun ke jalan untuk memperingati Hardiknas saudara saudaraku sekalian",Buka Rey Gunarmin selaku Kordinator Mimbar dalam Orasi ilmiahnya dalam aksi 'Aliansi Mahasiswa se-universitas Bosowa' di Fly over Jl. AP. Pettaraani Makassar.

Rey yang sedang menjabat sebagai Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa FISIPOL Universitas Bosows juga menegaskan bahwa "Hardikanas di peringati dan instansi pendidikan di beri peringatan!  Mengapa tidak, hal hal yg tergambar di kampus selalu bertabrakan dengan idealisme mahasiswa di mulai dari sifat tertutupnya birokrasi kampus dalam pembuatan tata tertib kampus hingga sampai pada persoalan kebebasan berekspresi di dalam kampus".

Terlebih jika kita melihat semakin jauh terkait mahalnya pendidikan di era sekarang, Menurut Aldy thamrin selaku Jendral Lapangan dalam aksi yang di ikuti lebih dari 200an mahasiswa Universitas bosowa ini, sebenarnya hal tersebut berangkat dari komersialisasi pendidikan yg di aktori oleh para pemodal pemodal, maka tidaklah mengeherankan jika instansi pendidikan teruatama kampus telah menjadi ladang subur bisnis para pemodal pemodal ini.



Aliansi yang tergabung dari seluruh mahasiswa Unibos ini terlihat bergantian menyampaikn orasi ilmiahnya. Aksi yg di mulai dari Fly over kemudian menuju kantor DPRD Prov. Sulsel dan berujung di depan kampus Bosowa ini, jalan beriringan sambil menyanyikan lagu darah juang dan memakai almamater mereka sebagai simbol pergerakan dari aliansi mahasiswa. 

Sesampainya mereka dikantor DPRD Provinsi tuntutan mereka yg awalnya tidak menuai respon, akhirnya berujung pada penyeleasaian dengan mengirim tuntutan mereka via Fax. yang dipandu oleh salah satu anggota DPRD yang masih sempat hadir untuk menampung aspirasi. Dengan segala pembahasan mengenai UU. PT. No.12 thn 2012 hingga Evaluasi Kartu Indonesia Pintar (KIP), aliansi tersebut mengakhiri aksinya di gedung DPRD Provinsi setelah Fax. tuntutan terkirim ke pemerintah pusat. 

"Mahasiswa dan seluruh pelajar menjadi komoditas ekonomi, menjadi barang jualan, sebagaimana kita ketahui hal hal ini telah melenceng dari apa yg semestinya kita harapkan dan apa yg telah di amanatkan oleh UUD bahwasanya tugas negara adalah mencerdaskan kehidupan bangsa bukan mencederai kehidupan bangsa, maka hari ini hari pendidikan nasioanal meruapakan hari seluruh rakyat indonesia guna menuntut pendidikan yg sepatut dan seharusnya". Tutup rey gunarmin selaku Kordinator Mimbar dn juga Ketua BEM Fisip univ. bosowa dalam orasi ilmiahnya pada Aksi Aliansi mahasiwa se-Universitas Bosowa. **

(Rel/Red)
Share:

Dekan Fakultas Teknik Unibos Diduga Ajak Mahasiswa Adu Jotos


Duta Nusantara Merdeka | Makassar
Ditengah kesibukan berkegiatan sejumlah mahasiswa Fakultas Teknik Unibos di kejutkan dengan kehadiran Dekan FT yang tiba-tiba sambil berteriak-teriak dan mengajak mahasiswanya adu jotos. Makassar.

Diketahui Mahasiswa Fakultas Teknik Unibos sedang melakukan kegiatan di aula FT Unibos, namun di tengah-tengah kegiatan, Dekan Fakultas Teknik Unibos tiba-tiba datang dan ingin membumbarkan kegiatan.

Bubar bubar, apa kalian semua ini. siapa mau melawan disini?, begitu ucapan Dekan FT Unibos sambil berteriak.

Tampak sejumlah mahasiswa merasa dirugikan akibat tindakan Dekan FT yang tak patut dicontoh tersebut.

"kami merasa dirugikan dengan tindakan Pak Dekan, ini membuat hubungan lembaga kemahasiswaan dengan struktural Dekanat tidak harmonis" ungkap salah satu mahasiswa yang tidak ingin disebutkan namanya. **

(Rel)
Share:

Atlet SMK-PP Negeri Saree menuju O2SN SMK Tingkat Provinsi Aceh 2019


Duta Nusantara Merdeka | Aceh
Zahara, siswi XB1 Agribisnis Produksi Ternak berhasil melenggang menuju ketingkat Provinsi Aceh dalam gelaran Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMK 2019. Prestasi ini diraih setelah keluar sebagai juara 1 dalam kegiatan O2SN SMK tingkat kabupaten Aceh Besar yang dilaksanakan pada 1-2 Mei 2019 oleh Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah Aceh Besar dan Banda Aceh, (3/5/19). 

Selain meraih juara 1 dalam bidang Atletik, siswa SMK-PP Negeri Saree juga meraih Juara 2 Bidang Bulu Tangkis Putra atas nama M. Aqil Azizi, Juara 2 Pencak Silat Putri atas nama Nailul Muna, Juara 3 Pencak Silat Putra atas nama Imran Saini, Juara 3 Atletik Putra atas nama Arya Subayu, dan Juara 3 Bulu Tangkis Putri atas nama Zahrah Riski.


Para juara diberikan penghargaan berupa medali, sertifikat, dan dana pembinaan oleh pihak cabang Dinas Pendidikan Aceh pada Jum'at, 3 Mei 2019 di kantor cabang Dinas, Lamlagang. Dalam kesempatan ini, Muhammad Amin, SP.,MP Selaku Kepala SMK-PP Negeri Saree turut hadir dan memberi penghargaan kepada para juara. Beliau merasa bangga kepada para siswa yang telah berjuang mengukir prestasi dalam bidang olahraga, semoga dapat ditingkatkan prestasinya pada masa depan dan mengucapkan terima kasih kepada para pendamping yang telah meluangkan waktu untuk membina para siswa.

Muhammad Amin, juga menyampaikan bahwa ini merupakan rangkaian prestasi yang diperoleh oleh SMK-PP Negeri Saree di tahun 2019 karena pada 28 April 2019 lalu, kita juga memperoleh prestasi dalam Kegiatan Pemilihan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi Tingkat Provinsi yaitu Junaidi, SP.,MP sebagai Juara 2 (Hadiah Umrah) Kepala Administrasi SMK Berprestasi, drh. Teti Zuhera meraih Juara 2 Laboran SMK Berprestasi, dan drh. Hermawaty Tarigan sebagai Harapan I Guru SMK Berprestasi.


Selaku kepala SMK-PP Negeri Saree, Muhammad Amin sangat mendukung dan mendorong para guru, staf, dan siswa untuk terus meningkatkan kompetensi serta mengikuti berbagai even yang membawa nama baik sekolah. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh serta Dinas Pendidikan Aceh yang telah mendukung dan membina SMK-PP Negeri Saree, semoga kedepan terus berprestasi. **

(Rel)
Share:

Ibu Gubernur DKI Jakarta Kunjungi Panti Sosial Cahaya Batin


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta Timur
Ibu Gubernur DKI Jakarta Fery Farhati Ganis mengunjungi Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara (PSBNRW) Cahaya Batin yang terletak di Cawang, Jakarta Timur. 

Kedatangan Fery disambut dengan lantunan lagu seorang anak binaan bernama Fahmi, yang berjudul 'Gelap Tapi Terang' dan 'Semangatlah'. Fery merasa kagum dengan lirik dalam lagu tersebut. "Lirik yang ada di dalam lagu hasil ciptaan Fahmi sangat menyentuh hati," ungkap Fery.

Kedatangan Fery ke panti tersebut juga untuk meninjau langsung berbagai keperluan yang dibutuhkan. "Saya ingin melihat kondisi panti, mungkin ada kebutuhan panti yang nanti ya bisa saya sampaikan ke Pak Anies," ungkap Fery.


"Nanti siapa tahu ada lembaga yang mau bekerja sama untuk menyalurkan hasil karya anak-anak panti, ataupun memberikan mereka pekerjaan," tambahnya. 

Kunjungan dilanjutkan Fery untuk melihat kegiatan panti sosial rungu wicara tersebut, seperti pelatihan komputer, pembuatan anyaman kertas, hiasan dinding hingga souvenir.

Kepala PSBNRW Cahaya Batin, Etty Supriyatin mengatakan anak binaannya memang menyimpan segudang bakat. "Keterampilan yang dimiliki tuna netra adalah massage, shiatsu, komputer berbicara, pembuatan telur asin, bahasa inggris, radio (penyiaran)," jelas Etty.


"Sedangkan penyandang tuna rungu, mereka bisa menjahit, membatik dan bahasa isyarat," tambahnya.

Di akhir kunjungan, Fery mengucapkan apresiasi kepada petugas panti. Ia pun berpesan agar terus semangat mendedikasikan diri bekerja di panti. "Terus tanamkan semangat dengan sepenuh hati dan ikhlas," ungkap Fery.

"Banyak potensi anak-anak yang bisa dikembangkan. Mereka perlu terus dimotivasi untuk terus semangat belajar, bersyukur, dan pusatkan perhatian pada kelebihan yang dimiliki," tutupnya.

Kedatangan Fery ditutup dengan foto bersama anak binaan panti dan pemberian cinderamata berupa hiasan berwujud ondel-ondel.**

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

SMK-PP Negeri Saree, Juara Tenaga Pendidik dan Kependidikan Berprestasi Tingkat Kabupaten Aceh Besar


Duta Nusantara Merdeka | Aceh
Empat orang Tenaga Pendidik dan Kependidikan (TPK) SMK-PP Negeri Saree terpilih sebagai TPK Berprestasi jenjang SMK Tingkat Kabupaten Aceh Besar tahun 2019 ini. 

Keempat Tenaga Pendidik dan Kependidikan tersebut adalah Junaidi, SP.,MP sebagai Juara 1 Kepala Tenaga Administrasi SMK Berprestasi, drh. Teti Zuhera sebagai Juara 1 Laboran SMK Berprestasi, drh. Hermawaty Tarigan, M.Si sebagai Juara 1 Guru SMK Berprestasi, dan Bukhari, S.ST sebagai Juara 2 Tenaga Perpustakaan SMK Berprestasi. 


Para Juara ini merupakan hasil seleksi yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Aceh Cabang Banda Aceh dan Aceh Besar pada 9 - 12 April 2019 di Lamlagang Banda Aceh.

Para peserta diuji dengan berbagai jenis/bidang penilaian didepan dewan juri seperti ; Ujian Tulis, Prestasi Best Practice dan Wawancara, maka didapatlah hasil seperti disebutkan diatas. Selanjutnya setelah ditetapkan sebagai juara 1 akan mewakili Aceh Besar ke Propinsi Aceh dalam kegiatan Pemilihan TPK Berprestasi Tingkat Provinsi yang akan dilaksanakan pada akhir April 2019. 


Disini para peserta akan dikarantina selama lebih kurang 4 hari dan berkompetensi dengan para TPK dari 22 Kabupaten lainnya se Aceh. Selain mewakili Aceh Besar, para juara juga diberikan Dana Pembinaan, dalam hal ini langsung diserahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Syaridin, S.Pd, M.Pd.

Muhammad Amin, SP.,MP selaku Kepala SMK-PP Negeri Saree mengucapkan selamat kepada Guru dan Tenaga Kependidikan yang telah menorehkan prestasi serta mengharumkan nama sekolah, semoga ini menjadi motivasi bagi PTK dan siswa untuk terus meningkatkan kompetensi demi memajukan mutu pendidikan SMK-PP Negeri Saree. 


Manajemen sekolah akan terus mendukung setiap pegawai untuk mengembangkan kapasitas diri. Bagi para juara harap menyiapkan diri secara maksimal untuk persiapan mengikuti Pemilihan PTK Berprestasi Tingkat Provinsi nantinya semoga dapat mengharumkan nama Kabupaten Aceh Besar dan SMK-PP Negeri Saree. Selamat berjuang. **
Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas Bappenas Basarnas Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini