Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id
Tampilkan postingan dengan label Perdagangan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Perdagangan. Tampilkan semua postingan

Bersama DCFX, Tingkatkan Literasi Keuangan Melalui Edukasi Perdagangan Berjangka


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dalam era modern ini, literasi keuangan bukan lagi sekadar kemewahan, melainkan menjadi kebutuhan esensial. Memahami seluk-beluk dunia finansial tidak hanya memampukan individu mengelola keuangannya dengan bijak, tetapi juga membuka pintu menuju investasi yang cerdas dan menguntungkan. Di tengah dinamika pasar global, salah satu aspek penting dalam literasi keuangan adalah memahami perdagangan berjangka, terutama di industri forex. Untuk mendukung pemahaman ini, PT Deu Calion Futures (DCFX) mengambil peran yang sangat aktif sebagai penyelenggara inisiatif pendidikan forex.

Dengan tekad dan komitmen yang kuat, DCFX mengusung tema "Trading Aman dan Teregulasi untuk Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi yang Berkelanjutan". Visi mereka tidak hanya terbatas pada memberikan pemahaman dasar, melainkan juga mencakup aspek keamanan dan regulasi yang mendasar dalam dunia perdagangan berjangka. Inisiatif ini bukan hanya tentang mengedukasi masyarakat tentang cara kerja pasar forex, tetapi juga memberikan solusi konkret dalam menganalisis pasar, menerapkan pendekatan akademis dan praktis, serta memberikan jawaban atas tantangan yang mungkin dihadapi oleh pelaku pasar.

Salah satu fokus utama dari inisiatif ini adalah memberikan edukasi mendalam mengenai keamanan dan regulasi dalam investasi perdagangan berjangka. DCFX memahami bahwa pemahaman mendalam tentang regulasi dan keamanan adalah pondasi utama bagi para investor. Dengan pengetahuan yang memadai, investor dapat memasuki pasar dengan keyakinan, mengetahui hak-hak dan kewajiban mereka, serta menghadapi setiap situasi dengan bijak.

Bagaimana DCFX mencapai tujuan ini? DCFX menyelenggarakan berbagai acara edukasi, mulai dari seminar dan lokakarya hingga pelatihan praktis. Para peserta tidak hanya mendengarkan paparan dari para ahli, tetapi juga terlibat dalam sesi tanya jawab interaktif yang memperdalam pemahaman mereka. Semua materi disusun secara sistematis, mulai dari analisis pasar hingga strategi perdagangan, manajemen risiko, dan pentingnya mematuhi regulasi.

Apa yang membuat inisiatif DCFX begitu menginspirasi adalah pendekatan holistik mereka terhadap pendidikan. Mereka tidak hanya menyediakan secara fisik, tetapi juga memberikan akses ke sumber daya pendidikan yang luas melalui platform online. Materi pembelajaran yang tersedia mencakup artikel-artikel mendalam, webinar interaktif, dan materi video tutorial. Para peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga dapat melihat contoh praktis dari perdagangan berjangka yang sukses.

Selain itu, DCFX juga menjalin kemitraan dengan institusi pendidikan dan organisasi keuangan terkemuka. Kolaborasi ini memungkinkan mereka untuk menyajikan materi-materi terbaru yang sesuai dengan perkembangan terkini di pasar forex. Para peserta dapat memperoleh wawasan dari berbagai perspektif, baik dari segi akademis maupun praktis.

Inovasi DCFX tidak berhenti pada materi edukasi saja. Mereka juga membuka peluang bagi para peserta untuk mendapatkan sertifikasi dan akreditasi resmi. Ini memberikan nilai tambah bagi peserta, karena sertifikasi ini diakui secara internasional dan dapat meningkatkan kredibilitas mereka sebagai pelaku pasar.

Melalui inisiatif edukasi perdagangan berjangka yang kuat ini, DCFX berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya literasi keuangan. Mereka bukan hanya menyediakan pengetahuan, tetapi juga membimbing individu menuju perdagangan berjangka yang cerdas, aman, dan menguntungkan. Semakin banyak individu yang memiliki pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang perdagangan berjangka, semakin kuat fondasi pasar finansial kita.

Sebagai pelaku pasar, penting bagi kita untuk menghargai upaya-upaya seperti ini. DCFX telah membuka pintu menuju dunia perdagangan berjangka yang transparan dan terpercaya. Dengan pengetahuan yang diberikan oleh inisiatif ini, para investor dapat membuat keputusan yang cerdas dan berbasis pengetahuan. Mereka dapat menghindari risiko yang tidak perlu dan memanfaatkan peluang dengan bijak.

Penting bagi kita untuk memahami bahwa literasi keuangan adalah kunci menuju kesuksesan finansial yang berkelanjutan. Dengan pengetahuan yang cukup, kita dapat mengelola investasi dengan bijak, mengurangi risiko, dan meraih hasil yang optimal. Oleh karena itu, mari sambut inisiatif edukasi seperti yang dilakukan oleh DCFX dengan tangan terbuka. Ini adalah langkah positif menuju masyarakat yang lebih sadar finansial, yang pada gilirannya akan memperkuat ekonomi kita secara keseluruhan. Dengan pengetahuan dan pemahaman yang baik, kita semua dapat menjadi pelaku pasar yang cerdas dan bertanggung jawab dalam mencapai tujuan keuangan kita.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto


Share:

Kemendag Menutup Tahun 2018 dengan Beberapa Capaian Nawacita


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kementerian Perdagangan mengakhiri tahun 2018 dengan berhasil merealisasikan mandat Presiden Joko Widodo. Mandat Presiden kepada Kemendag tersebut yaitu menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok (bapok) serta mengutamakan penyerapan dalam negeri, meningkatkan ekspor dan menjaga neraca perdagangan, serta membangun/merevitalisasi pasar rakyat.

"Kami bersyukur mampu menutup tahun 2018 dengan beberapa capaian Nawacita. Pada 2019 ini, Kemendag terus berkomitmen dan optimistis mampu merealisasikan mandat Presiden Joko Widodo untuk memperkuat perdagangan dalam negeri melalui stabilisasi harga dan revitalisasi pasar rakyat, serta meningkatkan ekspor,"ujar Menteri Perdagangan Engartiasto Lukita pada acara Konferensi Pers awal tahun 2019 di kantor Kemendag, Jakarta, hari Kamis, 10 Januari 2019 pukul 11.00 wib.

Di sektor perdagangan dalam negeri, Kemendag berhasil menjaga stabilisasi harga barang kebutuhan pokok, yang diindikasikan pada tingkat inflasi yang terkendali, Mendag Enggar mengungkapkan, inflasi kelompok bahan makanan tahunan (YoY) terutama selama bulan puasa dan Lebaran pada 2014-2018 cenderung turun, bahkan pada 2017 tingkat inflasi kelompok bahan makanan berada di bawah inflasi nasional.

Inflasi nasional 2018 sebesar 3,13 persen, masih di bawah target pemerintah sebesar 3,5 persen dan lebih rendah dibandingkan inflasi nasional tahun sebelumnya sebesar 3,61 persen.

"Stabilisasi harga barang kebutuhan pokok, turut membantu capaian inflasi nasional yang masuk dalam target pemerintah," lanjut Mendag Enggar.

Beberapa kebijakan telah diimplementasikan untuk meraih capaian tersebut yaitu penetapan harga acuan, penetapan harga eceran tertinggi (HET), penertiban pelaku usaha distribusi barang kebutuhan pokok, serta penataan dan pembinaan gudang. Kemendag juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah, instansi terkait, dan pelaku usaha; memfasilitasi BUMN dan pelaku usaha; serta menugaskan Bulog dalam operasi pasar dan menjaga stok beberapa komoditas pangan. Eselon I Kemendag dan Satgas Pangan secara aktif melakukan pemantauan dan pengawasan bapok di seluruh wilayah Indonesia.

Perbaikan pasar sebagai sarana distribusi perdagangan juga terus dilakukan. Dari target revitalisasi 5.000 pasar rakyat tahun 2015-2019, sampai dengan tahun 2018 pemerintah telah membangun/merevitalisasi 4211 pasar rakyat dan pada tahun 2019 direncanakan akan dlbangun/direvitalisasi 1.037 pasar rakyat. Janji pemerintah untuk membangun/merevitalisasi 5.000 pasar rakyat hampir terpenuhi, bahkan proyeksi total jumlah pasar yang akan selesai dibangun/direvitalisasi selama 2015 - 2019 berjumlah 5.248 pasar.

Penguatan perdagangan dalam negeri juga terus diupayakan dengan meningkatkan iklim usaha kondusif dan kemudahan berusaha melalui penyederhanaan serta transparansi perizinan bidang perdagangan dalam negeri yang dilayani secara elektronik sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Sejak tahun 2018, sejumlah 37 perizinan bidang perdagangan dalam negeri sudah terintegrasi melalui Sistem Online Single Submission (OSS).

"Ini menjadi bukti Pemerintah terus berkomitmen dan terus berupaya untuk menguatkan pasar dalam negeri dan juga terus berusaha menjaga harga bapokting tetap stabil " jelas Enggar.

Kemendag mendorong peningkatan penggunaan produk dalam negeri dengan membina dan memfasilitasi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (PMKM) agar dapat meningkatkan nilai tambah produknya. Selain itu, dihadirkan pula Portal Etalase Produk Indonesia (One Stop Information Service) yang dapat diakses di http://produk-indonesia.id dengan tujuan agar produk PMKM berkualitas sesuai standar nasional, mendapat akses kemitraan dengan toko/ritel modern dan marketplace, serta dapat melakukan promosi di tingkat daerah dan nasional. Peningkatan akses pasar melalui kegiatan pameran mall to mall dan temu usaha juga terus dilakukan.

Hasil dari upaya tersebut, pada 2018, sekitar empat juta UKM telah menembus marketplace dan sebagian ritel modern terpantau telah menjual lebih dari 80 persen produk lokal. Pada penyelenggaraan hari belanja online nasional (Harbolnas) 2018, transaksi yang tercatat juga meningkat 44,7 persen dibandingkan pada 2017. Capaian transaksi yang terjadi selama satu minggu hari belanja diskon Indonesia sebesar Rp 40 triliun atau meningkat 10 persen dibanding tahun 2017. Sementara itu, upaya peningkatan kapasitas warung binaan juga menunjukan hasil positif dengan meningkatnya omset warung binaan sebanyak 4-5 kali lipat.

Untuk meningkatkan kesadaran konsumen dan pelaku usaha terhadap perlindungan konsumen, Kemendag secara aktif mengedukasi konsumen dan menyelenggarakan pelayanan di bidang metrologi legal dalam rangka mewujudkan tertib ukur. Pada tahun 2018, Indeks Keberdayaan Konsumen (IKK) meningkat menjadi 40,41 yang termasuk dalam kategori mampu dari sebelumnya pada tahun 2017 sebesar 33,70 yang termasuk dalam kategori paham. Peningkatan kategori keberdayaan konsumen tersebut menandakan meningkatnya kemampuan konsumen dalam memperjuangkan hak dan kewajibannya. Pada tahun 2019, Kemendag memproyeksikan IKK akan dapat kembali meningkat menjadi 45.

Sedangkan di bidang tertib ukur, pada tahun 2018 telah terbentuk 50 Daerah Tertib Ukur yang meningkat 18 persen dari tahun 2017 dan 1.231 Pasar Tertib Ukur yang meningkat 23,4 persen dari tahun 2017. Selain itu telah terbentuk 194 Unit Metrologi Legal atau meningkat 40,21 persen dibandingkan tahun 2017; sehingga telah tersedia pelayanan metrologi legal di 38,19 persen Kabupaten/Kota di Indonesia. Tingkat kesalahan pengukuran di SPBU juga menurun dari 0,19 persen menjadi 0,18 persen atau sebesar 0,01 persen.

Selain meningkatkan kesadaran konsumen dan pelaku usaha, Kemendag juga secara tegas melakukan pengawasan dan penegakan hukum terhadap ketentuan yang berlaku melalui pengawasan prapasar atau uji petik barang impor wajib SNI, pengawasan barang beredar di pasar (pemenuhan SNI, label, manual kartu garansi) serta pengawasan Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT) yang pada tahun 2018 dilakukan pada 6.803 produk. Pengawasan kegiatan perdagangan dan pengawasan post border telah dilakukan terhadap 377 pelaku usaha dan penjatuhan sanksi terhadap 66 perusahan yang melanggar ketentuan. Pengawasan dilakukan agar pelaku usaha mematuhi ketentuan di bidang pedagangan (K3L, perizinan impor urtuk produk impor, dan lain sebagainya). Sementara itu, pengawasan terhadap peralatan perdagangan Ukur Takar Timbang dan Perlengkapannya (UTTP) telah dilakukan terhadap 209 SPBU untuk pengawasan nozzle.

Terhadap pelanggaran yang ditemukan dari hasil pengawasan, Kemendag secara tegas melakukan penegakan hukum. Pada tahun 2018 terdapat 459 penindakan yang meningkat sebesar 33,4 persen dari tahun 2017. Jenis penindakan yang diberikan berupa sanksi administratif (pemberian teguran, rekomendasi pencabutan PI/API, rekomendasi pemblokiran akses kepabeanan, rekomendasi pencabutan izin usaha), penarikan dari peredaran, pengamanan dan pemusnahan barang, serta proses sanksi pidana.

Di samping itu, pengawasan pada sektor jasa juga telah dilakukan mulai dari pembinaan terhadap seluruh asosiasi pada sektor jasa dan juga pembinaan langsung terhadap beberapa jasa bisnis dan jasa distribusi seperti jasa travel umroh, marketplace, surveyor, jasa perparkiran, dan lain-lain; khususnya yang terkait dengan parameter pengawasan yang meliputi standar mutu pelayanan, cara menjual, layanan purna jual, pengiklanan, serta klausula baku.

Untuk melindungi pelaku usaha dalam negeri dari praktik dagang yang' tidak adil, Kemendag telah melakukan tindak pengamanan perdagangan dan mengenakan trade remedies senilai USD 0,6 miliar pada 2018. Tindakan tersebut berupa dua tindakan antidumping terhadap impor steel wire rods asal China dan tin plate asal China, Korea Selatan, dan Taiwan; serta dua tindakan safeguard terhadap impor produk baja paduan (I dan H section) dan ubin keramik.

Pada sektor Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK), Kemendag telah meningkatkan kinerja perizinan PBK, sebelumnya membutuhkan waktu 11 hari menjadi hanya 4 hari. Pada 2018, pertumbuhan volume transaksi PBK mengalami peningkatan sebesar 25,20 persen. Sementara itu, penyelenggaraan pasar lelang komoditas (PLK) juga meningkat 7,6 persen dan pertumbuhan nilai transaksi resi gudang meningkat sebesar 266,7 persen.


Target Ekspor Nonmigas Tercapai

Capaian ekspor nonmigas periode Januari-November 2018 berhasil melampaui target rencana kerja pemerintah (RKP) dengan peningkatan nilai ekspor nonmigas sebesar 7,5 persen sehingga nilainya naik menjadi USD 150,14 miliar dibandingkan selama periode yang sama tahun 2017 yang mencapai USD 139,7 miliar. Meski belum melampaui target peningkatan ekspor migas Kemendag sebesar 11 persen, nilai ini telah melampaui target RKP yang ditargetkan sebesar 5-7 persen. Dengan pertumbuhan tersebut, Pemerintah telah berhasil mempertahankan surplus neraca nonmigas di tengah ketidakpastian kondisi perdagangan global akibat efek perang dagang yang ditimbulkan Amerika Serikat (AS).

Surplus neraca perdagangan nonmigas tercatat sebesar USD 4,64 miliar (Januari-November 2018). Ekspor secara keseluruhan tumbuh positif sebesar 7,7 persen dengan nilai ekspor migas sebesar USD 15,65 miliar dan ekspor nonmigas USD 150,14 miliar.

Untuk meningkatkan kinerja ekspor, selain menyasar pasar tradisional seperti China, AS, Jepang, Malaysia, Filipina. Korea Selatan, dan Thailand; Kemendag juga serius melakukan penetrasi pasar ekspor ke negara negara nontradisional. Kemendag berhasil mendorong peningkatan pertumbuhan nilai ekspor di negara nontradisional seperti Bangladesh (15,9 persen), Turki (10,4 persen), Myanmar (17,3 persen), Kanada (9,0 persen), Selandia Baru (16,8 persen), Polandia (23,3 persen), Nigeria (17,3 persen).

"Pembukaan lebih banyak akses pasar ekspor, kami lakukan dengan aktif menambah perjanjian perdagangan internasional baru, dan secara simultan diimbangi dengan kegiatan misi dagang, untuk mendongkrak peningkatan ekspor di negara-negara nontradisional," ungkap Mendag Enggar.

Ekspor ke negara-negara yang memiliki perjanjian perdagangan internasional (FTA) dengan Indonesia, berkontribusi sebesar 63 persen terhadap postur ekspor nasional. Sampai akhir 2018, Indonesia juga telah meratifikasi 8 perjanjian perdagangan internasional, mengajukan ratifikasi terhadap 2 perjanjian, dan menandatangani 4 perjanjian.

Delapan perjanjian yang telah diratifikasi yaitu MoU antara Indonesia dengan Palestina; PTA Indonesia dengan Pakistan: ASEAN Agreement on Medical Device Directive; Protocol to Implement the Ninth Packages of Commitments under the ASEAN Framework Agreements on Services; ASEAN dengan China, India, Korea, Australia dan New Zealand, serta perjanjan teknis internal ASEAN. Sementara perjanjian yang sedang dalam proses ratifikasi adalah Indonesia-Chile CEPA dan ASEAN-Hong Kong FTA and Investment Agreement.

Perjanjian yang ditandatangani pada akhir 2018 adalah Indonesia-EFTA, berupa kerja sama ekonomi komprehensif antara Indonesia dengan 4 negara Eropa, yaitu Swiss, Norwegia, Islandia dan Liechtenstein.

Ada pula 10th ASEAN Framework Agreement on Service, First Protocol to Amend ATIGA, dan ASEAN Agreement on Electronic Commerce. Berbagai perjanjian perdagangan internasional di tahun 2018 tersebut berdampak positif dan diperkirakan meningkatan ekspor Indonesia sebesar USD 1,9 miliar.

Selain itu yang tidak kalah penting, pada 2018 Kemendag membentuk FTA Center di lima daerah, yaitu Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar yang berfungsi sebagai pusat edukasi, konsultasi, dan advokasi hasil kesepakatan kerja sama ekonomi internasional.

Program misi dagang 2018 juga turut menyumbang nilai ekspor dengan transaksi sebesar USD 14,79 miliar atau setara Rp207,06 triliun (kurs Rp14.000). Nilai tersebut meningkat empat kali lipat dibandingkan misi dagang di enam negara pada tahun 2017 dengan transaksi USD 3,6 miliar. Sepanjang 2018, Kemendag melancarkan misi dagang ke 13 negara, yaitu India, Pakistan, Selandia Baru, Taiwan, Bangladesh, Tunisia, Maroko, AS, Swiss, Spanyol, China, Aljazair, dan Arab Saudi.

Kemendag juga berhasil menyelamatkan nilai ekspor komoditas yang terkena hambatan teknis perdagangan dengan total USD 1,74 miliar atau Rp25,2 triliun dan memenangkan 19 kasus sengketa perdagangan pada 2018. Nilai ekspor yang terselamatkan tersebut terdiri dari nilai perdagangan yang mengalami hambatan di negara Argentina (USD 8,1 juta), Afrika Selatan (USD 0,93 juta), Australia (USD 57,4 juta), Malaysia (USD 116 juta), Vietnam (USD 170 juta), Filipina (USD 600 juta), India (USD 94,73 juta), Prancis (USD 3,8 juta), dan AS (USD 691,01 juta).

"Peningkatan kinerja eskpor juga terus diupayakan Kemendag dengan melakukan penyederhanaan dan transparansi perizinan ekspor, serta perbaikan tata kelola impor. Dengan demikian akan berdampak padap eningkatan kemudahan berusaha dan peningkatan iklim usaha perdagangan luar negeri,' tegas Mendag Enggar.

Penyederhanaan perizinan dan transparansi ekspor juga dilakukan secara terintegrasi melalui Sistem OSS bagi pelaku usaha dalam mendapatkan nomor induk berusaha (NIB) sebagai tanda daftar perusahaan (TDP) dan angka pengenal impor (API). OSS mendukung penerbitan 41 perizinan ekspor-impor dengan tanda tangan digital yang telah tersertifikasi Badan Siber dan Sandi Negara.

Prestasi perolehan transaksi perdagangan juga dicatatkan Kemendag melalui penyelenggaraan Trade Expo Indonesia (TEI) 2018. Transaksi selama TEI 2018 tercatat sebesar USD 8,49 miliar atau setara Rp127,33 triliun. Total nilai transaksi tersebut meningkat lima kali lipat dari target transaksi TEI 2018 yang sebesar USD 1,5 miliar.

Strategi Kemendag 2019

Guna menjaga stabilisasi ekonomi Indonesia di masa depan, Mendag Enggar mengingatkan beberapa hal yang perlu diantisipasi baik di lingkup global maupun domestik. Pada lingkup global, hal yang perlu diantisipasi yaitu perekonomian global yang tumbuh melambat 3,7 persen, volume perdagangan dunia yang tumbuh 4 persen, serta harga beberapa komoditas nonmigas seperti minyak sawit, karet, kopi, kakao, teh, udang. kayu gergajian, dan barang tambang (aluminium, tembaga, nikel, dan timah) yang diprediksi menguat 0,3-3,9 persen. Sementara tantangan domestik berupa daya saing nasional yang masih perlu ditingkatkan, stabilisasi nilai tukar rupiah, dan risiko politik dari terselenggaranya pemilu serentak 2019.

"Pemerintah optimis dan realistis menghadapi tantangan ekonomi global dan domestik. Dengan mempertimbangkan berbagai tantangan tersebut, target pertumbuhan nilai ekspor nonmigas 2019 ditetapkan moderat 7,5 persen," ungkap Mendag Enggar.

Enggar mengungkapkan, Kemendag juga berkomitmen menyelesaikan 12 perjanjian perdagangan internasiornal di tahun 2019, yaitu preferential trade agreement (PTA) antara Indonesia dengan Mozambik, Tunisia, Maroko, dan Iran; comprehensi economic partnership agreement (CEPA) antara Indonesia dengan Turki, Korea, dan Uni Eropa; ASEAN Trade in Service Agreement (ATISA); General Review IJEPA: First Protocol to Amend of ASEAN-Japan CEPA (investment and services); Regional Comprehensive Economic Partner ship (RCEP); serta mempercepat penandatanganan Indonesia-Australia CEPA.

                                                             Reporter : Arianto
Share:

Polres Kutai Kertanegara Bersama Disperindag Tinjau Harga Kebutuhan Pokok Jelang Akhir Tahun


Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara - Kalimantan Timur
Di wilayah hukum nya, Polres Kutai Kartanegara bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melakukan pengecekan harga kebutuhan barang pokok di Pasar Gerbang Raja, Jalan Usaha Tani. Termasuk perkembangan barang strategis lain nya di akhir tahun 2018.

Adapun harga kebutuhan pokok terpantau stabil, seperti beras merk Bengawan dijual Rp 12.000 per kilogram (kg). Raja Lele kemasan 5 kg di harga Rp 70.000. Minyak goreng (curah) 620 mililiter (ml) dijual Rp 7.000. Sedangkan gula pasir diharga Rp 11.000 per kg.


Untuk harga daging sapi dijual Rp 125.000 per kg, Daging Ayam Boiler per kg Rp 35.000, kemudian daging Ayam Kampung per kg Rp 85.000.Sedangkan telur ayam perbutir Rp 1.600 dan telur ayam kampung Rp 2.000.

Di pedagang eceran Gas LPJ 3 kg Rp 23.000- Rp 25.000. Susu Kental Manis Merk Frisian Flag 370 Gram (gr) dijual Rp 10.000. Susu Bubuk Merk Bendera 400 gr Rp 48.000. Tepung Terigu merk Segitiga Biru per kg Rp 10.000.

Sementara itu, cabe per kg dijual Rp 30.000, untuk bawang merah per kg berkisar Rp 26.000, bawang putih per kg diangka Rp 20.000. Sayur seperti Kentang per kg Rp 13.000, Kol per kg Rp 8.000, Tomat per kg Rp 7.000.

Lebih lanjut, harga kacang kedelai lokal berkisar Rp 8.000 per kg, mie instan Rp 2.500 perbungkus. Ikan asin teri Rp 100.000 per kg. Selanjutnya Ikan  Gembung per kg Rp 38.000, Ikan Layang per kg Rp. 30.000. Ikan  Mas per kg 38.000. Ikan Tongkol per kg Rp 30.000.

Dalam pengecekan harga pangan kali ini langsung oleh Kepala Disperindag Surip, Kanit Idik II Eksus Reskrim Polres Kutai Kartanegara Ipda Anton Masruri, Kasi Pengemban Perdagangan Diperindag Rahmah Sartika Dewi dan Kepala UPTD Pasar Gerbang Raja Sukono. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan 3 Pasang Calon Presiden dan Wakil Presiden 2024 - 2029 ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan Pemilu 2024 ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas Bappenas Basarnas Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini