Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id
Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Nasional. Tampilkan semua postingan

Polisi Bongkar Pesta Sesama Jenis, 34 Pria Bugil Ditangkap


Duta Nusantara Merdeka | Surabaya 
Kota Surabaya digemparkan penggerebekan pesta seks sesama jenis di sebuah hotel, ketika polisi mengamankan 34 pria tanpa busana pada Minggu dini hari.

Puluhan petugas Polrestabes Surabaya merangsek ke kamar Hotel Midtown Residence setelah menerima laporan publik, dan langsung mengamankan 34 pria yang didapati tanpa busana.

Kasat Samapta Polrestabes Surabaya, AKBP Erika Purwana Putra, menjelaskan peristiwa Minggu, 19 Oktober 2025 itu terjadi di pusat kota dan diduga telah direncanakan matang.

Pengungkapan kasus ini memperlihatkan kuatnya kerja sama masyarakat dan aparat, sekaligus menegaskan pentingnya kewaspadaan publik terhadap aktivitas yang berpotensi mengganggu ketertiban umum.

Suasana kamar terlihat kacau dalam rekaman petugas, menampilkan para pria duduk menunduk sambil didata, menggambarkan sisi human interest dari operasi mendadak tersebut.

AKBP Erika menegaskan penyelidikan mendalam masih berlangsung, termasuk kemungkinan unsur pidana, sambil menekankan pentingnya nilai moral dan ketertiban sosial di Kota Pahlawan.

la juga mengimbau masyarakat tidak ragu melapor ketika mendapati aktivitas mencurigakan, karena kolaborasi publik menjadi kunci menjaga keamanan serta mencegah praktik asusila terorganisir.

Kasus ini dipandang sebagai peringatan tegas bagi pelaku kegiatan asusila, sekaligus dorongan memperkuat kepedulian masyarakat terhadap keamanan serta norma sosial di Surabaya.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 
 


Share:

Kisah Pemimpin India Berkeluarga Raksasa: 39 Istri dan 94 Anak


Duta Nusantara Merdeka | Mizoran, India
Seorang pria dari wilayah perbukitan Mizoram, India, mencuri perhatian dunia setelah diketahui memimpin keluarga raksasa beranggotakan puluhan istri, anak, dan cucu.

Rumah empat lantai miliknya berdiri megah di Baktawng, Mizoram, menjadi pusat komunitas besar yang hidup komunal dalam satu atap berdasarkan ajaran keyakinan turun-temurun keluarga.

Pada awal 2011, media nasional menyoroti kehidupannya setelah terungkap bahwa ia membina rumah tangga bersama puluhan istri yang tinggal harmonis dalam struktur keluarga berlapis.

Seiring waktu, jumlah anggota keluarga meningkat drastis, mencapai 39 istri, 94 anak, dan 33 cucu yang hidup bersama dalam rutinitas kolektif penuh kebersamaan.

Masyarakat sekitar melihat keluarga besar ini sebagai simbol kedisiplinan dan sinergi sosial, menunjukkan bagaimana kehidupan komunal mampu bertahan melalui aturan internal yang tertata rapi.

Menurut warga setempat, sang pemimpin keluarga menjalankan perannya dengan rasa tanggung jawab besar, memastikan kebutuhan setiap anggota terpenuhi meski jumlahnya luar biasa banyak.

"Semuanya berjalan teratur karena beliau memiliki komitmen kuat menjaga keharmonisan," kata seorang tetua desa yang mengenang kedekatan mereka selama bertahun-tahun.

Keluarga besar ini juga dikenal pekerja keras, membagi tugas harian secara kolektif sehingga hubungan antaranggota semakin erat dan saling mendukung sepanjang kehidupan bersama.

Saat pria tersebut meninggal pada 2021, ribuan orang dari berbagai daerah datang memberikan penghormatan terakhir kepada sosok yang dianggap simbol keteguhan serta pemersatu komunitas.

Kisahnya menjadi refleksi bahwa keluarga tidak selalu diukur dari jumlah anggotanya, melainkan dari kekuatan nilai, kebersamaan, dan makna sosial yang diwariskan bagi generasi berikutnya.

Warisan keluarga raksasa ini terus hidup sebagai cerita inspiratif tentang komitmen, kebersamaan, dan nilai komunal yang tetap bertahan di tengah modernisasi masyarakat India.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

 
Share:

SPI Desak DPR Perkuat Kedaulatan Pangan dalam RUU Pangan 2025


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Serikat Petani Indonesia menghadiri RDPU Komisi IV DPR pada Senin (17/11/2025) di Jakarta untuk menyampaikan kritik dan rekomendasi terkait penyusunan RUU Pangan.

Rapat yang dipimpin Ketua Komisi IV Titiek Soeharto itu menghadirkan delegasi SPI di bawah Henry Saragih guna menyampaikan sikap resmi terkait arah pembaruan kebijakan pangan nasional.

SPI menjelaskan bahwa revisi RUU Pangan harus berlandaskan kedaulatan pangan, mengutamakan produksi lokal, mengapa impor perlu dibatasi ketat, serta bagaimana perlindungan petani harus diperkuat melalui kebijakan terintegrasi.

SPI menilai UU Cipta Kerja telah melemahkan posisi petani karena menempatkan impor setara produksi nasional, sehingga memicu ketergantungan pasar pada mekanisme global tanpa perlindungan memadai.

Mereka menegaskan hubungan negara dan petani harus berbasis sinergitas, keadilan, serta penguatan kelembagaan pangan. Henry menilai petani kecil membutuhkan dukungan nyata, bukan deregulasi yang merugikan kehidupan sosial mereka. 

"Prioritas impor harus dihentikan. Produksi nasional wajib menjadi tulang punggung sistem pangan," ujar perwakilan SPI yang menggambarkan keresahan petani terhadap arah kebijakan terkini.

SPI juga menyoroti pentingnya hak petani atas benih, akses terhadap tanah, komitmen terhadap agroekologi, serta infrastruktur desa agar ketahanan produksi dapat terjaga berkelanjutan.

Titiek Soeharto menyatakan seluruh masukan akan diakomodasi dalam pembahasan. la menegaskan Presiden telah berkomitmen mempercepat penghapusan impor demi melindungi produksi dalam negeri.

SPI turut menyerahkan data konflik lahan beserta buku UNDROP sebagai referensi penguatan regulasi. Mereka menegaskan RUU Pangan 2025 harus benar-benar menjamin kedaulatan pangan nasional.

Henry Saragih menyebut SPI siap memberikan masukan teknis lanjutan agar naskah revisi dapat dirumuskan secara demokratis, inklusif, dan berpihak pada produsen pangan skala kecil.

SPI berharap RUU Pangan 2025 menjadi fondasi kuat mewujudkan sistem pangan berdaulat, adil, dan berkelanjutan yang melindungi petani serta memastikan kemandirian pangan Indonesia.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


 
Share:

Rumah123 Beberkan Makna Emosional Agen Properti di Ajang Bergengsi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Rumah123 menggelar konferensi pers menjelang puncak Agent Awards 2025 di Jakarta, menghadirkan tema "Beyond the Deal" untuk menegaskan peran kemanusiaan agen properti Indonesia.

Rumah123 menegaskan bahwa profesi agen properti memiliki makna mendalam bagi perjalanan keluarga Indonesia, bukan sekadar transaksi bisnis. Tema "Beyond the Deal" dipilih untuk menyoroti sisi emosional profesi tersebut.

Dalam pemaparannya, Rumah123 menyebut industri properti menunjukkan ketahanan positif sepanjang 2025, ditopang kenaikan permintaan sebesar 35,5 persen yang tercermin dari data internal platform nasional tersebut.

Perusahaan mencatat sinergitas kuat antara agen dan masyarakat sebagai penopang utama pertumbuhan ekosistem properti. Kepercayaan publik meningkat seiring bertambahnya transaksi yang melibatkan agen berpengalaman di berbagai kota besar.

Rumah123 menilai kedekatan emosional antara agen dan konsumen menjadi kunci keberhasilan transaksi. Agen dianggap menghadirkan dukungan personal yang tidak dapat digantikan mesin pencarian digital atau layanan otomatis.

"Agen properti berperan mendampingi keluarga dalam menentukan rumah terbaik bagi masa depan. Kehadiran agen menjadi penyambung harapan sekaligus penasihat terpercaya," kata Vice President Marketing Rumah123, Andry Law di Jakarta, Senin (17/11).

Sementara itu, Senior Vice President Listing Business Rumah123, M. Faizal Abdullah, menuturkan bahwa lebih dari 21.000 agen aktif kini bergabung. Mayoritas berasal dari generasi muda yang mendorong profesionalisme industri secara signifikan.

Rumah123 memperkuat kapasitas agen melalui teknologi, edukasi, dan kolaborasi. Program pelatihan, Co-Broke System, serta Lead Management Pro App terbukti meningkatkan performa agen hingga tiga puluh persen.

Dalam penutupannya, Faizal menegaskan komitmen Rumah123 sebagai enabler industri properti nasional. la menyebut bahwa agen harus terus berkembang agar mampu menghadirkan nilai kemanusiaan yang melampaui sekadar transaksi komersial.

Rumah123 berharap Agent Awards 2025 menjadi momentum memperkuat empati, profesionalisme, dan kolaborasi agen demi menghadirkan pengalaman pencarian rumah yang jauh lebih manusiawi bagi masyarakat.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

 
Share:

Helwa Ungkap Derita Setahun Menikah Diam-Diam dengan Habib Bahar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pengakuan mengejutkan model Helwa Bachmid mengenai pernikahan diam-diamnya dengan Habib Bahar bin Smith memicu perhatian besar setelah ia mengaku menderita selama satu tahun.

Helwa menyebut sang suami jarang menanyakan kabar dan hanya hadir ketika memiliki kepentingan tertentu, membuatnya merasa tidak dihargai sebagai pasangan sah.

la membagikan curahan hati melalui media sosial, menuliskan berbagai kekecewaan yang ia simpan sejak awal pernikahan yang ditutup rapat selama satu tahun.

Helwa juga mengungkap awal kedekatan mereka, termasuk lamaran tanpa mahar yang akhirnya diterima karena merasa terbujuk kata-kata meyakinkan dari Habib Bahar.

Menurut Helwa, pernikahan tersebut disaksikan dua keluarga, dan cincin kawin dua gram menjadi satu-satunya simbol ikatan tanpa adanya mahar lain yang dijanjikan.

la mengaku menemukan kejanggalan ketika seluruh ponsel keluarga disita oleh orang dekat Habib Bahar saat prosesi pernikahan, membuat suasana bahagia berubah menjadi membingungkan.

Helwa menyebut kondisi tersebut menimbulkan tekanan psikologis karena ia tidak memahami alasan pembatasan dokumentasi oleh pihak yang seharusnya mendukung momen sakral tersebut.

Dalam unggahannya, Helwa juga menyinggung janji yang tidak ditepati, termasuk pemberangkatan umrah untuk ibunya serta jaminan kehidupan bagi adik-adiknya.

la merasa harapannya membangun keluarga harmonis tidak terwujud, terutama setelah berbagai janji tinggal janji, ucapan tanpa kepastian maupun realisasi nyata dari suaminya.

Ungkapan emosional itu memancing reaksi publik, terutama dari warganet yang menilai kisah tersebut membuka sisi lain dinamika rumah tangga figur publik.

Banyak yang menyatakan simpati terhadap Helwa, menyebut keberaniannya bersuara sebagai bentuk perlawanan atas pengalaman yang selama ini ia pendam sendiri.

Kisah ini mencerminkan pentingnya kejujuran, rasa aman, serta penghormatan dalam pernikahan, terutama ketika menyangkut relasi yang dibangun atas kepercayaan sepihak.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

 
Share:

Fadlun Balghoits Bongkar Fakta Dibalik Curhatan Helwa Bachmid


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Curahan hati model Helwa Bachmid mengenai pernikahannya dengan Habib Bahar bin Smith memicu sorotan baru setelah ia mengaku tidak diperlakukan layaknya seorang istri selama satu tahun.

Helwa mengungkap tidak menerima nafkah lahir dan batin, memunculkan pertanyaan publik mengenai situasi rumah tangga yang selama ini tidak pernah dibicarakan secara terbuka oleh kedua belah pihak.

Merespons pengakuan tersebut, istri pertama Habib Bahar, Fadlun Faisal Balghoits, buka suara dan membantah keras tuduhan yang disampaikan Helwa melalui media sosial pribadinya.

la menjelaskan aktivitas dakwah sang suami membuat waktu bersama keluarga sangat terbatas, tetapi kondisi tersebut telah dipahami para istri sejak awal pernikahan berlangsung.

Menurut Fadlun, peran pendakwah menuntut Habib Bahar sering bepergian sehingga ritme pertemuan tidak dapat disamakan dengan keluarga pada umumnya, khususnya bagi yang baru menikah.

la menilai tuntutan Helwa mencerminkan kurangnya pemahaman terhadap kehidupan pendakwah yang memiliki tanggung jawab luas kepada umat serta banyak anggota keluarga.

"Habib bukan hanya milik istrinya, tetapi milik umat," ujar Fadlun dengan nada tegas, menegaskan kesibukan suaminya bukan alasan untuk menyebut tidak adanya tanggung jawab.

Fadlun juga membantah tuduhan bahwa suaminya tidak memberikan nafkah, bahkan mengaku memiliki bukti transfer untuk menunjukkan kewajiban tersebut selalu dipenuhi.

la menyebut komentar Helwa berlebihan karena tidak memahami bahwa Habib Bahar memiliki banyak istri dan anak sehingga waktu yang tersedia harus dibagi secara adil.

Warga net menilai polemik ini menunjukkan dinamika rumah tangga yang kompleks, terutama ketika menyangkut lebih dari satu istri dan intensitas aktivitas dakwah figur publik.

Situasi ini memunculkan diskusi luas mengenai batas ekspektasi dalam pernikahan, kejujuran komunikasi, serta tekanan psikologis yang dapat muncul di tengah kehidupan poligami.

Kasus ini diharapkan menjadi pelajaran penting tentang bagaimana keterbukaan, kesabaran, dan pemahaman peran dapat menjaga keharmonisan di tengah perbedaan kebutuhan emosional keluarga.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Penggerebekan Rumah IBP Ungkap Jejak Suap Ponorogo yang Menggemparkan


Duta Nusantara Merdeka | Ponorogo 
KPK menggerebek rumah mewah selebgram Indah Bekti Pertiwi (IBP) di Cokromenggalan, Ponorogo, Rabu (12/11/2025), untuk menyelidiki dugaan suap dan gratifikasi proyek RSUD Harjono.

Penggerebekan mendadak itu mengejutkan warga sekitar, mengingat IBP selama ini dikenal aktif di media sosial dan kerap menampilkan citra sebagai figur sosial dermawan.

Tim penyidik KPK memasuki rumah tersebut untuk mencari dokumen transaksi, bukti aliran uang, serta aset yang mungkin berkaitan dengan gratifikasi proyek pemerintah daerah.

Nama IBP mencuat setelah ia diduga berperan sebagai perantara pencairan dana Rp500 juta bersama pegawai Bank Jatim dalam skema suap proyek RSUD Ponorogo.

Kedekatannya dengan Direktur RSUD Harjono, Yunus Mahatma, disebut mempermudah koordinasi pencairan dana sekaligus memperkuat jaringan kepentingan beberapa pejabat daerah terlibat.

"Kami mendalami peran Saudari IBP, terutama terkait komunikasi dan kemungkinan fasilitasi dana gratifikasi," ujar salah satu penyidik saat dikonfirmasi media.

Warga mengaku terkejut karena IBP selama ini dianggap dekat dengan lingkungan sosial, sehingga dugaan keterlibatannya menimbulkan keprihatinan mendalam di Ponorogo.

Pengungkapan ini dipandang sebagai pintu awal membongkar jejaring korupsi Ponorogo, sekaligus pengingat pentingnya integritas aparatur dalam menjaga kepercayaan masyarakat daerah.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


 
Share:

Dirjen PAS Ungkap Alasan Nikita Bisa Live TikTok di Rutan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan merespons tindakan Nikita Mirzani yang melakukan siaran langsung TikTok dari Rutan Pondok Bambu, mempromosikan produk kecantikan dan memicu perhatian publik.

Kepala Subdit Kerja Sama dan Pelayanan Publik Rika Aprianti menjelaskan perangkat komunikasi yang digunakan merupakan fasilitas resmi rutan yang termasuk hak dasar setiap warga binaan.

"Seluruh lembaga pemasyarakatan menyediakan sarana komunikasi serupa, sehingga akses tersebut bukan perlakuan khusus, melainkan bagian dari pemenuhan hak kemanusiaan," kata Rika, Kamis (13/11).

Ia menjelaskan hak komunikasi diberikan agar warga binaan tetap terhubung dengan keluarga, menjaga stabilitas psikososial, dan menghindari potensi gesekan internal selama masa penahanan.

Di tengah sorotan publik, Rika menegaskan penggunaan sarana tersebut tetap berada dalam pengawasan petugas, sebagai bentuk sinergi aparat menjaga keseimbangan keamanan dan kenyamanan rutan.

la memastikan setiap aktivitas komunikasi dibatasi sesuai peraturan, sehingga penggunaan media sosial oleh warga binaan tidak menimbulkan risiko gangguan keamanan.

Sementara itu, proses hukum Nikita terus mencuri perhatian setelah majelis hakim menjatuhkan hukuman empat tahun penjara dan denda satu miliar rupiah dalam sidang terbaru.

Putusan tersebut lebih rendah dari tuntutan sebelas tahun yang diajukan penuntut umum, karena hakim menilai Nikita tidak terbukti melakukan tindak pidana pencucian uang.

Hakim menyatakan Nikita hanya terbukti melakukan pemerasan bermuatan ancaman melalui distribusi informasi elektronik sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Kuasa hukum Nikita menyatakan banding, sehingga putusan belum berkekuatan hukum tetap dan proses hukum dipastikan terus berlanjut hingga memperoleh keputusan final.

Perkembangan ini menunjukkan bagaimana dinamika hukum, hak warga binaan, dan sorotan publik dapat saling berkelindan, terutama ketika menyangkut figur populer yang memiliki jejak kontroversial.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

 
Share:

Debt Collector Datangi Rumah Sarwendah, Kisruh Mobil Meletup Lagi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kunjungan sejumlah debt collector ke rumah Sarwendah memicu kegaduhan baru pada Jumat malam, setelah insiden mendadak itu menyeret kembali dinamika hubungan pasca-perpisahan dengan Ruben Onsu.

Peristiwa bermula ketika debt collector datang membawa data kendaraan yang disebut terkait kewajiban finansial, namun kedatangan mereka justru menimbulkan ketegangan karena alamat tidak sesuai.

Pihak Sarwendah menegaskan kedatangan debt collector ke rumahnya adalah kekeliruan, sebab ia tidak pernah mengambil kredit kendaraan dan tidak mengetahui posisi mobil mewah yang dipersoalkan.

Mereka menilai tindakan mendatangi rumah tanpa verifikasi resmi menciptakan tekanan emosional bagi keluarga, sekaligus menghadirkan persepsi keliru tentang tanggung jawab finansial pasca-perpisahan.

Kuasa hukum Ruben, Minola Sebayang, menjelaskan keterlambatan pembayaran hanya terjadi satu hari dan tidak sepantasnya langsung berujung penagihan fisik tanpa pemberitahuan administratif.

la mempertanyakan alasan penagihan dialamatkan ke rumah Sarwendah, padahal kendaraan terdaftar sepenuhnya atas nama Ruben, sehingga seharusnya tidak menimbulkan salah sasaran penagihan.

Minola menilai cara penagihan yang tidak mengikuti ketentuan memperkeruh opini publik, terutama ketika masyarakat mengaitkan insiden itu dengan dinamika emosional kedua pihak setelah perpisahan.

la menambahkan bahwa Ruben tetap menjalankan kewajiban memberikan dukungan finansial besar setiap bulan, sehingga penilaian publik tentang pengabaian tanggung jawab dianggap tidak berdasar.

Dari sisi lain, kuasa hukum Sarwendah, Chris Sam Siwu dan Abraham Simon, menyebut adanya narasi keliru yang merugikan klien mereka, termasuk dugaan pengalihan informasi kepada penagih.

Mereka menegaskan bahwa keluarga Sarwendah justru menjadi korban salah alamat, sehingga harus menanggung tekanan publik atas persoalan yang tidak berkaitan dengan aktivitas mereka.

Situasi makin memanas setelah kubu Ruben menyampaikan keluhan tentang sulitnya akses bertemu anak selama dua bulan terakhir, memunculkan dimensi emosional baru di balik ketegangan yang ada.

Kondisi ini memperlihatkan bagaimana sebuah penagihan sederhana dapat memicu ledakan drama lebih besar, terutama ketika menyangkut relasi keluarga, rasa keadilan, dan luka pasca-perpisahan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

 
Share:

Home Industry Sabun Palsu Bermerek Digerebek, Omzet Fantastis


Duta Nusantara Merdeka | Bekasi 
Penggerebekan sebuah usaha rumahan di kawasan Jatimurni, Bekasi, memicu kehebohan setelah aparat menemukan produksi sabun cair tiruan yang dipasarkan menggunakan merek terkenal tanpa izin resmi.

Aksi itu terungkap ketika tim kepolisian menindaklanjuti laporan warga mengenai aktivitas mencurigakan di rumah pelaku, yang kemudian mengarahkan penyidik pada penjualan produk tiruan bermodus industri kecil.

Pemilik usaha berinisial ROH langsung diamankan petugas, sementara Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Kusumo Wahyu Bintoro, memastikan bahwa seluruh aktivitas produksi dilakukan tanpa aturan yang sah.

"Pelaku awalnya menjual produk tanpa identitas, tetapi penjualan tidak berkembang sehingga mendorongnya menempelkan merek terkenal demi menarik lebih banyak pembeli daring," kata Kusumo di Bekasi, Jumat (14/11/2025).

la menegaskan tindakan tersebut merugikan konsumen secara langsung karena produk tiruan berpotensi tidak memenuhi standar keamanan, sehingga mengancam kesehatan pengguna dalam jangka panjang.

Dalam penyidikan awal, Kusumo menilai maraknya produk rumahan ilegal semakin berbahaya, terutama ketika pelaku memanfaatkan nama brand besar untuk menciptakan kepercayaan palsu di masyarakat luas.

"Pelaku mulai menjiplak beberapa merek terkenal yang digunakan masyarakat," ujar Kusumo, menambahkan bahwa temuan tersebut memperlihatkan pola penipuan yang semakin berani dalam lingkungan permukiman.

Penyidik kemudian menemukan produksi sudah berlangsung sekitar empat bulan, dengan perputaran uang mencapai angka mengejutkan hingga mendekati satu miliar rupiah melalui penjualan daring.

Beberapa nama produk yang dipalsukan turut dihadirkan sebagai barang bukti, memperlihatkan besarnya skala operasi dan potensi kerugian yang dialami merek asli maupun pembeli.

Warga sekitar mengaku terkejut karena tidak menyangka adanya usaha tersembunyi dengan omzet besar, apalagi dilakukan di lingkungan perumahan yang selama ini dinilai aman dan tenang.

Kasus ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati saat membeli kebutuhan rumah tangga secara daring, terutama ketika harga jauh di bawah standar pasar.

Aparat menegaskan proses hukum akan berlanjut dan kasus ini diharapkan menjadi pembelajaran agar masyarakat tidak mudah tergiur harga murah tanpa memeriksa sumber penjualannya.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 
 
Share:

Puslatpur Kodiklatad Resmikan Lapangan Tembak Baru Berstandar Tempur


Duta Nusantara Merdeka | Martapura 
Puslatpur Kodiklatad meresmikan fasilitas tembak terbaru yang dirancang meningkatkan profesionalisme prajurit melalui sarana latihan modern berstandar tempur di wilayah latihan terpusat tersebut.

Puslatpur Kodiklatad memperkenalkan sarana tembak terbaru yang dinilai revolusioner karena mendukung peningkatan kemampuan tempur prajurit melalui fasilitas modern dan teknologi latihan yang lebih akurat.

Brigjen TNI Dany Rakca secara resmi membuka Lapangan Tembak Senapan dan Lapangan Tembak Pistol yang dibangun untuk memperkuat kesiapan operasional Puslatpur dalam menghadapi tantangan tempur mendatang.

Dalam sambutannya, Dany Rakca menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh prajurit yang menunjukkan dedikasi tinggi dalam membangun fasilitas tersebut demi peningkatan kemampuan serta kualitas latihan Kodiklatad.

la menegaskan lapangan tembak itu menjadi bukti komitmen berkelanjutan untuk mencetak prajurit profesional dengan kemampuan menembak presisi, khususnya dalam menghadapi dinamika ancaman yang semakin kompleks.

"Peresmian dilakukan melalui tembakan simbolis menggunakan pistol pada jarak dekat serta uji akurasi tembak jarak jauh dengan senapan SPR GALIL 7,62 MM pada jarak 350 meter," ujar Dany Rakca di Martapura, Sabtu (15/11/2025).

Demonstrasi tersebut memperlihatkan kemampuan lapangan baru dalam mendukung latihan menembak modern, baik untuk latihan jarak dekat maupun skenario jarak jauh berintensitas tinggi. 

Lapangan Tembak Senapan yang diperkenalkan memiliki jangkauan maksimum 800 meter dan menjadi fasilitas terpanjang di Puslatpur untuk mengasah kemampuan penembak jitu secara terukur.

Keunggulan jangkauan tersebut memungkinkan latihan lebih realistis bagi prajurit yang membutuhkan kapabilitas tempur jarak jauh dengan standar keamanan dan akurasi lebih baik.

Menurut Dany Rakca, kehadiran fasilitas ini menjadi momentum penting memperkuat kesiapan tempur serta mendorong semangat prajurit untuk terus meningkatkan kemampuan menembak profesional.

la berharap sarana baru tersebut memberikan kontribusi besar bagi efektivitas program latihan sehingga kualitas prajurit Kodiklatad semakin kompetitif dan siap menghadapi tugas negara.
 
Fasilitas tembak baru ini menegaskan komitmen Puslatpur meningkatkan kemampuan prajurit melalui sarana modern yang memperkuat kesiapan tempur secara berkelanjutan dan profesional.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Milad ke-6 PEJABAT, Amar Fuad: Soroti Persatuan, Budaya Jadi Pemersatu Bangsa


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Perayaan tahun ini mengedepankan budaya sebagai simbol ikatan kuat antarunsur masyarakat sekaligus langkah memperluas pendekatan organisasi.

Hal tersebut disampaikan Amar Fuad, Sekjen Pengacara & Jawara Bela Ummat (PEJABAT), dalam rangka memperingati Milad DPP PEJABAT ke-6 bertema Lestari Budaya 2025 di Jakarta, Sabtu (14/11).

la menegaskan bahwa dukungan besar hadir dari Pemprov DKI, administrasi Jakarta Selatan, dan berbagai Sudin yang memfasilitasi lokasi, konsumsi, hingga sarana teknis selama pelaksanaan acara berlangsung.

Amar menyebut pemerintah daerah memberikan arahan strategis agar kegiatan berjalan lancar, termasuk kehadiran Anies Baswedan serta Kesbangpol yang memastikan sinergi terbangun secara menyeluruh.

la menambahkan bahwa pejabat berharap dapat menjadi jembatan aspirasi publik, mempertemukan kritik masyarakat dengan pemerintah secara konstruktif melalui ruang dialog yang aman dan berbudaya.

Menurutnya, kolaborasi lintas ormas seperti Jagat Nusantara, FLOW Indonesia, dan jaringan komunitas lain turut memperluas jangkauan gerakan sosial berbasis budaya.

Amar menilai pendekatan budaya memberi kedekatan emosional lebih kuat dalam menyatukan masyarakat, sekaligus meredam potensi gesekan sosial melalui pendekatan humanis dan edukatif.

la berharap kehadiran tokoh publik dan pemimpin daerah menjadi penanda bahwa kolaborasi pemerintah, masyarakat, dan organisasi sosial sangat penting menjaga harmoni.

Amar menutup dengan ajakan agar perayaan ini menjadi momentum mempererat hubungan antarwarga sehingga semangat persatuan terus terjaga dan berkembang secara berkelanjutan.

Perayaan ini memperlihatkan bahwa kekuatan budaya mampu menghubungkan aspirasi masyarakat, pemerintah, dan organisasi secara harmonis, sekaligus menegaskan pentingnya persatuan nasional.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


 
Share:

Milad PEJABAT ke-6, Eka Jaya Serukan Aksi Damai dan Persatuan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dalam rangka memperingati Milad ke-6, Pengacara & Jawara Bela Ummat (PEJABAT) menggelar Lestari Budaya 2025 di Auditorium Dirgantara, Kantor Walikota Jakarta Selatan, Sabtu (15/11/2025), .

Perayaan diawali senam pagi bersama Ahmad Dhani, Mulan Jameela, dan Al Ghazali, yang menambah kehangatan suasana dan rangkaian acara budaya serta pesan kebangsaan mengenai pentingnya persatuan dan keamanan aksi.

Ketua Umum PEJABAT, Eka Jaya, menyampaikan bahwa organisasi sejak awal berkomitmen menjadi wadah bermanfaat bagi masyarakat sambil memastikan setiap kegiatan berlangsung aman dan bebas provokasi.

la menegaskan pentingnya pengamanan internal untuk melindungi anggota dalam setiap aksi, termasuk upaya mencegah pihak luar yang mencoba mengarahkan tindakan merugikan atau menimbulkan ketegangan sosial.

Eka Jaya menilai kolaborasi nasional sangat diperlukan agar masyarakat dapat menjaga Indonesia tetap berdaulat, adil, makmur, serta tidak mudah terpecah oleh perbedaan bahasa, jabatan, atau latar belakang apa pun.

Hasan Basri juga mengingatkan pentingnya menjaga tradisi pertemuan kebangsaan yang mempersatukan masyarakat, sekaligus mengapresiasi seluruh pihak yang terus berkontribusi mempertahankan stabilitas dan keharmonisan bangsa.

"Selama kita mampu menjaga, maka itu tugas kita menjaga," ujar Eka Jaya, menutup pesan humanisnya sembari berterima kasih kepada semua anggota yang setia mengutamakan persatuan dan kedamaian.

PEJABAT berharap semangat menjaga kedamaian, kolaborasi, dan solidaritas sosial yang ditanamkan melalui milad ini dapat terus hidup dan menguatkan karakter bangsa di masa mendatang.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

 
Share:

Sambut 2026, MTDL Pacu Bisnis Al dan Cloud


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
MTDL meningkatkan fokus solusi digital setelah permintaan Al, cloud, dan keamanan siber melonjak sepanjang 2025, memicu optimisme pertumbuhan bisnis teknologi pada 2026.

Sebagai perusahaan dengan use case Al terbanyak di Indonesia, MTDL menilai prospek bisnis solusi dan konsultasi makin positif seiring percepatan transformasi digital berbagai sektor industri.

Hasil riset Gartner turut memperkuat optimisme tersebut, menyebut teknologi Al-native, preemptive cybersecurity, dan hybrid cloud sebagai motor utama pertumbuhan industri global hingga 2026 mendatang.

Merespons peluang tersebut, MTDL menambah modal Rp150 miliar untuk memperkuat MII, guna memaksimalkan layanan konsultasi digital, cloud, keamanan siber, serta integrasi data modern.

Langkah strategis ini mencerminkan sinergi bisnis yang semakin erat, sekaligus memperkuat hubungan korporasi dengan ekosistem teknologi nasional yang kian bergantung pada solusi digital berbasis Al.

"Keputusan tersebut mencerminkan kebutuhan investasi transformasi digital yang terus meningkat, terutama pada sektor jasa keuangan dan minyak serta gas nasional," kata Presiden Direktur MTDL, Susanto Djaja, dalam keterangan tertulis, Jum'at (14/14).

Permintaan solusi TI sepanjang Januari-September tumbuh signifikan, mencapai 20,5% YoY, didorong layanan cloud, digital platform, cybersecurity, Al, dan managed services yang menopang pendapatan berulang perusahaan.

Dengan fondasi delapan pilar solusi digital yang solid, MTDL optimistis mempertahankan momentum pertumbuhan berkelanjutan dan memperluas kontribusi terhadap transformasi teknologi Indonesia.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 




Share:

Astra Life–SANF Gerakkan Aksi Hijau dan Literasi Finansial Berkelanjutan


Duta Nusantara Merdeka | Banjarbaru 
Astra Life, SANF, dan Asuransi Astra melaksanakan penanaman 625 pohon produktif dan seminar literasi keuangan di Desa Cempaka, Banjarbaru, Jum'at (13/11), sebagai langkah keberlanjutan terpadu.

Kolaborasi tiga entitas Astra ini diwujudkan melalui rehabilitasi lahan kritis serta edukasi finansial yang dirancang memperkuat kesejahteraan masyarakat sekaligus memulihkan kualitas lingkungan setempat.

Penanaman 625 pohon alpukat, mangga, durian, matoa, dan kelengkeng dilakukan untuk meningkatkan kesuburan tanah, mendukung ekonomi warga, serta mendorong ekosistem produktif berjangka panjang.

Selain aksi lingkungan, Astra Life, SANF, dan Asuransi Astra memberikan pelatihan literasi keuangan kepada lima puluh petani agar mampu mengelola pendapatan dan merencanakan masa depan lebih aman.

Program edukasi ini disampaikan bergiliran oleh tim perusahaan, dilengkapi pre-test dan post-test agar peserta memahami strategi pengelolaan uang, tabungan, investasi, dan pengendalian risiko keuangan.

Kurniasari S. Pranoto menegaskan pentingnya kontribusi sosial Astra Life, menyebut kegiatan ini sesuai Catur Dharma Astra dan menjadi kebanggaan karena memberi manfaat nyata untuk petani lokal.

Handy Hartono menambahkan pentingnya keseimbangan lingkungan dan ekonomi, menyebut penanaman pohon sebagai "modal alam" serta literasi finansial sebagai "modal kecerdasan" bagi warga Cempaka.

Djoko Nugroho Anindito juga menekankan visi Asuransi Astra memberikan peace of mind melalui upaya pemulihan alam, penguatan komunitas, serta sinergi perusahaan dan warga dalam pembangunan berkelanjutan.

Lurah Cempaka Suprianto menyampaikan apresiasi atas aksi ekologis dan edukatif ini, menilai program tersebut membawa manfaat sosial signifikan dan membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat.

IISM turut mendukung kegiatan ini melalui pendekatan keberlanjutan yang mendorong masyarakat mengelola lingkungan dan keuangan lebih bijak sebagai fondasi kehidupan yang aman dan produktif.

Inisiatif kolaboratif ini diharapkan memperkuat kesadaran lingkungan sekaligus meningkatkan kecerdasan finansial warga agar mampu membangun masa depan yang stabil, hijau, dan berdaya.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Jelang Nataru, Operasi Zebra 2025 Korlantas Prioritaskan Edukasi Publik


Duta Nusantara Merdeka | Bandung 
Korlantas Polri menyiapkan Operasi Zebra 2025 pada 17-30 November, memastikan kelancaran dan keamanan lalu lintas nasional menjelang libur Natal serta Tahun Baru.

Kesiapan Operasi Zebra disampaikan Kabagops Korlantas Kombes Pol Aries Syahbudin dalam forum evaluasi Regident dan Rakernis Gakkum di Hotel Aryaduta, Bandung, Jumat (14/11).

Dalam pemaparannya, Aries menegaskan operasi ini menjadi fondasi menuju Operasi Lilin, mencakup penindakan, edukasi masyarakat, dan penguatan sarana keselamatan jalan di seluruh wilayah.

Aries menekankan sinergitas kepolisian dan masyarakat sangat diperlukan untuk menurunkan potensi kecelakaan, terutama menghadapi fenomena balap liar yang semakin sering terjadi di berbagai daerah.

la menjelaskan operasi tidak hanya mengandalkan penindakan, tetapi juga pendekatan humanis agar masyarakat memahami pentingnya keselamatan, disiplin, serta kepatuhan berlalu lintas.

Menurut Aries, penindakan overload dan overdimension pada Operasi Patuh sebelumnya memberikan dampak besar hingga dibahas di tingkat kementerian dan melahirkan agenda lintas sektor berkelanjutan.

Dari analisis Korlantas, tercatat 639.739 pelanggaran dalam tiga bulan terakhir, mayoritas pelanggar berusia produktif dan didominasi pengguna sepeda motor di berbagai kota besar.

Aries menyebut penindakan idealnya memakai ETLE hingga 95 persen, namun keterbatasan perangkat di daerah membuat tilang manual masih terjadi sehingga perlu perluasan ETLE handheld.

Operasi Zebra juga menekankan pendataan kendaraan melalui SISLAOPS agar tercipta basis data nasional yang dapat terintegrasi dengan Samsat untuk perpanjangan administrasi kendaraan.

Dalam pelaksanaan operasional, petugas diminta mengedepankan teguran simpatik kepada pengendara, menegaskan bahwa edukasi tetap menjadi prioritas utama dalam pendekatan penegakan hukum.

Operasi Zebra 2025 diharapkan memperkuat budaya tertib berlalu lintas, menekan potensi kecelakaan, serta membangun kesadaran publik menghadapi puncak mobilitas masyarakat menjelang libur panjang nasional.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Kemendikdasmen Sabet Dua Penghargaan ICXA 2025, Transformasi Digital Diakui Dunia


Duta Nusantara Merdeka | London 
Kemendikdasmen mencetak prestasi internasional setelah meraih dua penghargaan ICXA 2025 di London, mengukuhkan keberhasilan transformasi layanan pendidikan melalui inovasi digital terpadu.

ICXA 2025 yang digelar di London, Rabu (12/11/2025), menghadirkan kompetisi global bergengsi, dan Kemendikdasmen berhasil menonjol melalui dua kemenangan penting dalam kategori transformasi layanan strategis.

Penghargaan tersebut mencakup transformasi layanan publik terpadu serta digitalisasi pembelajaran skala besar, menegaskan efektivitas pendekatan modern Kemendikdasmen dalam memperkuat ekosistem pendidikan nasional.

Sekretaris Jenderal Suharti menyampaikan kebanggaannya atas pengakuan internasional ini, menilai prestasi tersebut sebagai hasil sinergi kuat dan kolaborasi lintas unit kerja di kementerian.

la menjelaskan bahwa super apps Rumah Pendidikan telah mengintegrasikan lebih dari 950 layanan pendidikan, menghadirkan ruang digital lengkap bagi guru, murid, sekolah, pemerintah, dan masyarakat.

Rumah Pendidikan juga memfasilitasi berbagai kanal layanan, mulai call center 177, email, WhatsApp, hingga portal daring terintegrasi yang dirancang mempercepat respons terhadap aspirasi masyarakat.

Menurut Suharti, keberhasilan ini memperkuat komitmen Kemendikdasmen melanjutkan reformasi birokrasi, meningkatkan kualitas layanan, dan mendukung agenda digitalisasi pembelajaran sesuai Instruksi Presiden Prabowo.

Prestasi di ICXA 2025 menjadi dorongan besar Kemendikdasmen untuk terus memperluas inovasi digital, memastikan pendidikan Indonesia semakin inklusif, adaptif, dan relevan bagi seluruh masyarakat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 
  

 
Share:

Mu'ti Tegaskan Meritokrasi Guru untuk Pemerataan Pendidikan Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Mendikdasmen Abdul Mu'ti menegaskan di Jakarta bahwa redistribusi guru berbasis data dan meritokrasi penting untuk pemerataan layanan pendidikan inklusif seluruh Indonesia.

Menteri Mu'ti membuka sosialisasi kebijakan redistribusi guru dan pendidikan inklusif tahap dua, di Jakarta, Selasa (12/11/2025), dihadiri kepala dinas pendidikan dan perwakilan pemerintah daerah dari berbagai wilayah.

la menekankan kebijakan redistribusi guru harus selaras dengan visi Indonesia Emas 2045, memastikan seluruh anak bangsa mendapatkan layanan pendidikan bermutu tanpa pengecualian geografis.

Mu'ti menjelaskan pentingnya data akurat setelah menemukan anomali Dapodik, mulai sekolah rusak dilaporkan baik hingga guru wafat masih menerima tunjangan pendidikan aktif.

la menegaskan meritokrasi harus menjadi dasar penempatan guru, bukan kedekatan politik, sehingga pemerataan tenaga pendidik berjalan adil dan mencerminkan kebutuhan riil daerah.

Dalam sesi human interest, Mu'ti mengajak guru melihat redistribusi sebagai pengabdian luas, termasuk tugas tambahan pendidikan inklusif bagi guru berlatar belakang PLB atau berpelatihan khusus.

la menyoroti tantangan kultural, seperti stigma terhadap anak berkebutuhan khusus dan kasus perundungan, yang menghambat pelaksanaan pendidikan inklusif di lingkungan sekolah.

Dirjen GTKPG Nunuk Suryani melaporkan kebijakan redistribusi telah selaras regulasi baru, dilakukan dua kali setahun melalui aplikasi Ruang SDM oleh ratusan pemerintah daerah.

Nunuk memaparkan kekurangan guru mencapai ratusan ribu, sehingga tahun depan pemerintah menyiapkan pelatihan delapan belas ribu guru pendamping khusus untuk memperkuat layanan inklusif.

Mu'ti menegaskan redistribusi guru dan pendidikan inklusif merupakan fondasi penting menghadirkan pendidikan berkeadilan, bermutu, dan berpihak kepada seluruh anak Indonesia tanpa terkecuali.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 





Share:

Ledakan SMAN 72 Ungkap Fakta Baru Kasus ABH Jakarta Versi Polda Metro


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Polda Metro Jaya mengungkap temuan baru terkait ledakan SMAN 72 Jakarta, menyebut ABH sebagai pelaku mengalami kesepian mendalam dan tidak memiliki tempat berbagi perasaan.

Polda Metro Jaya menjelaskan ABH berinisial MNFH alias F, terduga pelaku ledakan SMAN 72, tinggal hanya bersama ayahnya, sementara ibunya bekerja sebagai tenaga migran luar negeri.

"Penyidik menelusuri kondisi keluarga, termasuk minimnya interaksi sosial F yang lebih banyak menghabiskan waktu menggunakan gawai di dalam kamar," kata Kabid Humas Kombes Budi Hermanto di Jakarta, Rabu (12/11).

Keterangan warga menyebut F jarang berbaur, menggambarkan keterasingan sosial yang semakin menegaskan dugaan kesepian mendalam hingga memengaruhi stabilitas emosionalnya sebelum ledakan terjadi.

Penyidik memeriksa dua puluh saksi, termasuk guru, keluarga, dan teman sekolah, menemukan F merasa tidak memiliki teman, dukungan emosional, ataupun ruang aman mencurahkan beban pribadi.

Direktur Reskrimum Kombes Iman Imanuddin mengungkap F menyimpan dendam akibat perlakuan lingkungan, serta menelusuri konten kekerasan daring sejak awal tahun dan mengagumi aksi brutal tertentu.

Polda Metro Jaya mendalami kemungkinan perundungan di sekolah, sembari menunggu kondisi F pulih di RS Polri Kramatjati untuk menggali motif lanjutan dan sumber bahan peledak secara detail.

Kasus ini menjadi pengingat pentingnya dukungan emosional bagi remaja, menunjukkan bagaimana kesepian dan tekanan sosial dapat memicu tindakan destruktif berisiko tinggi.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto

 
Share:

AFTECH-PERBANAS Tegaskan Peran Sinergi Bank-Fintech Perkuat Kredit


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
AFTECH dan PERBANAS menegaskan pentingnya sinergi bank-fintech dalam forum diskusi AFTECH dan PERBANAS di Jakarta, Rabu (12/11/2025), untuk memperluas akses kredit nasional dan menjawab tantangan inklusi keuangan.

AFTECH dan PERBANAS menyampaikan komitmen bersama memperkuat kolaborasi strategis bank-fintech guna meningkatkan rasio kredit nasional yang stagnan, serta mengatasi gap pembiayaan UMKM yang terus melebar.

Sekjen PERBANAS Anika Faisal menegaskan sinergi kedua sektor menjadi kunci memperluas jangkauan kredit, terutama di luar Jawa, melalui penyatuan jaringan perbankan dan inovasi teknologi digital yang semakin adaptif.

AFTECH menjelaskan peluang peningkatan inklusi keuangan masih besar, terlihat dari populasi unbanked dan underbanked yang membutuhkan akses kredit lebih cepat, efisien, serta terjangkau melalui solusi fintech.

Kolaborasi lintas sektor dinilai memperkuat kepercayaan publik, membangun sinergitas industri, dan menciptakan ekosistem pembiayaan yang lebih inklusif melalui tata kelola, transparansi, dan standar manajemen risiko yang selaras.

Dedy Sahat menilai pertumbuhan sektor digital mampu menjadi akselerator, sementara OJK melalui Indarto Budiwitono menegaskan dukungan penuh terhadap penguatan inovasi dan integritas industri fintech nasional.

Nucky Poedjiardjo mengungkapkan kontribusi pendanaan bank ke platform pindar meningkat signifikan, mencerminkan kepercayaan tinggi perbankan, sekaligus menegaskan pentingnya kemitraan berkelanjutan berbasis kepatuhan dan governance kuat.

Sinergi bank dan fintech diyakini semakin memperkuat inklusi keuangan nasional, membuka akses kredit lebih merata, serta memberikan dampak nyata bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat luas.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Categories

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Boardgame Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dikdasmen Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym H Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karang Taruna Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka mak Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak ment Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Nasional pers Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padanglawas Utara Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Paluta Pameran PAN Pancasila pangan Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PCM Medan Denai PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa SD Muhammadiyah 19 SD Terpadu 23 Medan Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone SMP Muhammadiyah 48 Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sunat Massal Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini