Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id
Tampilkan postingan dengan label POLRI. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label POLRI. Tampilkan semua postingan

APTIKNAS Siap Bersinergi Dengan Kabaharkam Polri dan Polda Metro Jaya


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS), Soegiharto Santoso menyatakan siap bersinergi dengan Kepala Badan Pemeliharaan dan Keamanan (Kabaharkam) Polri, Irjen Pol. Fadil Imran, ataupun dengan Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya, Irjen Pol. Karyoto yang baru saja dilantik.

Pernyataan Ketum APTIKNAS itu disampaikannya kepada awak media di acara pisah sambut Kapolda Metro Jaya, di Grand Balroom Hotel Sultan, Jakarta. (3/4/2023).

“APTIKNAS siap bekerjasama dengan Pak Kabaharkam Polri atau pun Pak Kapolda Metro Jaya terkait informasi teknologi digital dan komunikasi,” ujar Hoky sapaan akrab Ketum APTIKNAS. 

Hoky menambahkan, jajaran pengurus dan anggota APTIKNAS yang saat ini telah tersebar di 29 DPD dari Aceh hingga Papua, memiliki jaringan pengusaha teknologi digital dan informasi yang sangat profesional dan siap membantu Kabaharkam Polri ataupun Kapolda Metro Jaya jika dibutuhkan.

Hoky yang juga sebagai pendiri Mustika Raja Law Office memuji keberhasilan Irjen Pol. Fadil Imran saat menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya. Salah satunya terkait peluncuran program polisi Rukun Warga atau RW yang hingga saat ini masih berjalan dengan sangat baik.

“Program polisi RW merupakan terobosan baru yang terbukti berhasil dalam menciptakan situasi kamtibmas yang lebih baik dengan melibatkan kerja sama pemerintah di tingkat RW," beber Hoky yang juga menjabat Ketua Dewan Pengawas LSP Pers Indonesia sekaligus Ketua OKK DPP SPRI.

Pada acara pisah sambut Fadil Imran, yang sebentar lagi naik pangkat menjadi Komisaris Jenderal Polisi ini mengatakan, dirinya bersyukur usai tuntas bertugas selalu Kapolda Metro Jaya sejak dilantik November 2020 silam. "Pertama tentu saya bersyukur kepada Allah yang telah memberikan kesempatan sekaligus mengakhiri tugas dengan baik. Ini sesuatu yang patut saya syukuri," kata Fadil.

Kemudian disampaikan pula, dirinya ingin berterimakasih kepada seluruh anggota Polda Metro Jaya dan seluruh masyarakat Jakarta serta seluruh jajaran Porkopimda, TNI, dan Pemda, para mahasiswa, buruh, tokoh masyarakat, para kiai, ulama habaib, pendeta, romo yang telah banyak memberikan dukungan dalam hal kerja bersama dan bergerak bersama dalam menjaga Jakarta sebagai rumah bersama bangsa ini. 

Seperti telah diketahui terkait promosi jabatan Irjen Pol M. Fadil Imran sebagai Kabaharkam Polri dan Irjen Pol Karyoto sebagai Kapolda Metro Jaya berdasarkan surat telegram rahasia (TR) dengan nomor ST/712/III/Kep./2023, ST/713/III/Kep./2023, ST/714/III/Kep./2023 dan ST/715/III/Kep./2023 tertanggal 27 Maret 2023 dan ditandatangani Wakapolri, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono atas nama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto yang sebelumnya ditugaskan sebagai Deputi Penindakan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak 14 April 2020 silam mengatakan kepada wartawan, dirinya akan menjalankan amanah sebaik mungkin dari pejabat sebelumnya. 

”Polisi itu bertugas melihat beberapa pertimbangan dan rujukan. Salah satunya agenda masyarakat, kalender kamtibas. Itu selalu menjadi rujukan.” ungkap Karyoto. 

Irjen Pol Karyoto juga mengaku siap menjalankan segala tugas sebaik mungkin untuk masyarakat Jakarta. “Karena masyarakat Jakarta bukan hanya masyarakat biasa, isinya ada Ibu Kota. Itu yang harus betul-betul kita jaga sebagai rumah bersama,” ujarnya. (Arianto)

Share:

Mutasi Polri, Kapolri Rotasi 473 Pati dan Pamen


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi jabatan sejumlah anggota mulai dari Pati hingga Pamen. Mutasi tersebut tertuang dalam empat surat telegram, yakni ST/712/III/KEP./2023, ST/713/III/KEP./2023, ST/714/III/KEP./2023 dan ST/715/III/KEP./2023.

“Secara keseluruhan terdapat 473 personel yang mutasi,” ungkap Kadivhumas Polri, Irjen. Pol. Dedy Prasetyo dalam konferensi pers di Polres Jakarta Selatan, Rabu (29/3/23).

Disebutkan Kadivhumas, terdapat tujuh Kapolda yang dilakukan pergantian, yakni Kapolda Metro Jaya, Kapolda Sulteng, Kapolda Jabar, Kapolda Lampung, Kapolda Gorontalo, Kapolda Kalbar, dan Kapolda Sulsel. Kemudian, terdapat promosi jabatan kepada posisi Kabaharkam, Kalemdiklat, dan Kasetum.

Kemudian, terdapat 76 posisi Kapolres yang dilakukan rotasi jabatan dan 36 personel dimutasi karena dalam rangka pensiun.

“Terkait pelantikan, nanti akan diinfokan kembali,” ujar Kadivhumas. (Arianto)


Share:

Polresta Bandara Soetta Ungkap Kasus Pemerasan dan Pencurian dengan Kekerasan


Duta Nusantara Merdeka | Tangerang 
Polresta Bandara Soekarno Hatta (Soetta) berhasil mengungkap kasus pemerasan dan atau pencurian dengan kekerasan terhadap calon pekerja migran Indonesia (CPMI) di Terminal III Bandara Soetta, Tangerang, Banten. 

Para pelaku yang berhasil ditangkap oleh jajaran Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polresta Bandara Soetta yaitu FF (21) laki-laki, asal Kota Sukabumi, Jawa Barat; IK (22) laki-laki, asal Kabupaten Garut, Jawa Barat dan GEJ (34) laki-laki yang berprofesi sebagai karyawan swasta asal Kecamatan Sungai Raya, Kalimantan. 

"Korban tindakan pemerasan dan/atau pencurian dengan kekerasan tersebut adalah empat orang CPMI yang hendak berangkat ke Filipina," kata Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta, Kompol Reza Fahlevi saat konferensi pers di Polresta Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Sabtu (18/3/2023).

Menurut Reza, kasus ini terungkap karena ada keributan berupa teriakan dari korban, sehinga dihampiri oleh petugas keamanan Bandara Soetta atau aviation security (Avsec), kemudian melaporkan ke pihak Polresta Bandara Soetta.

Lebih lanjut, Dia menjelaskan, pada hari Minggu 5 Maret 2023 sekitar pukul 21.00 WIB, saat piket Reskrim melakukan observasi di Terminal III Bandara Soetta,  muncul  laporan dari penumpang Aboy Riyadi ( CPMI ) yang akan berangkat ke negara Filipina menggunakan pesawat Cebu Pacific pukul  00.30 WIB.

Aboy bersama 3 temannya telah menjadi korban perampasan atau pencurian dengan kekerasan oleh tersangka. 

"Barang-barang milik korban berupa handphone (telepon genggam), uang tunai, dokumen keberangkatan seperti paspor, Kartu Tanda Penduduk (KTP),  diambil oleh pelaku sehingga korban mengalami kerugian sebesar Rp 8 juta,"  kata Reza.

Lebih rinci, Kasat Reskrim mengatakan, modus operandi yang dilakukan pelaku dalam aksinya yakni berpura-pura sebagai anggota kepolisian yang melakukan pemeriksaan kepada calon pekerja migran Indonesia (PMI) yang akan berangkat ke luar negeri.

"Dengan membawa airsoft gun model pistol, para tersangka menggiring calon pekerja migran Indonesia ke dalam mobil milik tersangka. Selanjutnya mengambil barang milik korban serta menghubungi agen yang menempatkan calon pekerja migran untuk meminta tebusan uang," ujarnya.

"CPMI yang berangkat akan menjadi terbeban karena isu pemerasan oleh orang yang mengaku petugas dan membuat nama baik dari Kepolisian Negara Republik Indonesia menjadi tercemar," katanya. 

Ada sejumlah barang bukti yang berhasil disita dari para tersangka yaitu berupa 
1 pucuk airsoft gun jenis pistol yang dipergunakan oleh tersangka 1 untuk melakukan ancaman kekerasan; 1 unit kendaran roda 4 Suzuki Ertiga yang digunakan oleh tersangka 1 untuk melakukan tindak pidana; 3 unit telepon genggam yang digunakan oleh para tersangka untuk berkomunikasi; 1 buah tas selempang yang digunakan oleh tersangka 2 untuk menyimpan hasil tindak pidana dan 1 buah tas selempang yang digunakan oleh tersangka 1 untuk menyimpan peluru jenis gotri. 

Adapun, Para tersangka dikenakan Pasal 368 Ayat (1) KUHPidana dengan  ancaman  hukuman penjara selama-lamanya sembilan tahun. 

Selain itu, Pasal 365 Ayat (1) dan Ayat ke-2 KUHPidana dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara (Ayat 1) dan  hukuman penjara selama-lamanya 12 tahun,  jika perbuatan itu dilakukan oleh dua orang bersama-sama atau lebih (Ayat 2).

Polresta Bandara Soetta mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan seseorang yang mengaku petugas kepolisian tanpa dilengkapi dengan surat tugas, dan selalu berhati-hati di mana pun berada.

Untuk diketahui, di wilayah Bandara Soetta selalu dijaga keamanan dan ketertibannya.

Bapak Kapolda Metro Jaya memerintahkan agar pendekatan pencegahan kejahatan menjadi pola utama dalam tugas kepolisian. 

"Kami jajaran Polresta siap melaksanakan perintah tersebut dan meminta bantuan kerja sama seluruh pengguna jasa Bandara Soetta untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di wilayah bandara sebagai rumah bersama," ujarnya. 

"Apabila menemukan informasi kejahatan, silakan melaporkan langsung di setiap terminal dan area wilayah Bandara Soetta, karena banyak petugas kepolisan dan petugas Avsec yang siap menerima laporan dari siapapun terkait Kamtibmas di wilayah Bandara Soetta," pungkasnya. (Arianto)

Share:

Kadiv Humas Pastikan Beri Informasi Menyeluruh


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kadiv Humas Polri, Irjen. Pol. Dedi Prasetyo beserta rombongan pejabat utama Divisi Humas Polri melakukan media visit ke kantor SCTV. Kedatangannya disambut langsung oleh Pemred SCTV dan Indosiar, Retno Pinasti, beserta jajaran.

Perwakilan SCTV, Ibu Ningsih, menyampaikan bahwa keterbukaan informasi dari kepolisian selama ini masih belum maksimal. Oleh karenanya, perlu ditingkatkan demi menyempurnakan transparansi di Korps Bhayangkara.

“Kita ini sulit sekali mendapat keterangan dari wilayah, dan lama dapat data dari kepolisian. Apakah kita bisa mencari solusinya?” ungkapnya, Selasa (7/3/23).

Kadiv Humas Polri menanggapi hal itu dengan menyatakan perlunya, kerja sama dengan SCTV dan Indosiar untuk memperluas keterbukaan publik. Di internal pun, Kadiv Humas memastikan telah berpesan untuk Kabid Humas memberikan infomasi secara masif dan sigap.

“Kami telah mengerahkan seluruh Kabid Humas untuk segera merespons di setiap kejadian,” jelas Kadiv Humas. (Arianto)

Share:

Ketum NCW: KPK Pulangkan Deputi Penindakan dan Dirlidik ke Polri Tanpa Dasar yang Jelas


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Meruaknya isu Pemulangan Dua Pimpinan KPK ke Polri mendapat sorotan Nasional Coruption Watch (NCW) yang menganggap bahwa KPK saat ini sedang dalam kondisi Carut Marut dalam hal penindakan Korupsi. Keterbukaan informasi dan data secara transparan kepada masyarakat, terutama kepada Pers dan lembaga-lembaga penggiat anti korupsi, agar Undang-undang dilaksanakan sebagaimana mestinya. 

"Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang dalam keadaan Darurat. KPK tidak bisa 'memulangkan' Irjen Karyoto selaku Deputi Penindakan dan Eksekusi, Brigjen Endar Priantoro selaku Direktur Penyelidikan ke Polri melalui surat rekomendasi Ketua KPK Firli Bahuri untuk promosi jabatan," kata Ketua Umum Nasional Coruption Watch (NCW) Hanifa Sutrisna SE, MSM, CSP,CIB,CATS,CPSD dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (15/02).

Disisi lain, ujar Ketum NCW, Pengembalian pegawai KPK ke instansi hanya bisa dilakukan jika terjadi pelanggaran kode etik atau masa penugasannya telah selesai. Jika ini adalah permintaan dari Ketua KPK kepada Polri, artinya KPK sendiri tidak bisa memberhentikan mereka.

Beredar kabar, terjadinya perselisishan antara Direktur Penyelidikan, Deputi Penindakan dengan Ketua KPK mengenai kasus Formula E. "Jika penarikan ini memang dilatarbelakangi gesekan tersebut, maka tindakan Firli merupakan suatu hal yang berbahaya. Sebab, penarikan itu menjadi bentuk persoalan non hukum yang mengintervensi penegakan hukum," tuturnya.

Senada, Nasional Coruption Watch juga sependapat dengan Zaenur Rohman selaku Peneliti Pusat Kajian Anti Korupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM) yang mengatakan, baik Deputi Penindakan maupun Direktur Penyelidikan tidak tunduk Ketua KPK. Berdasarkan kode etik, Karyoto dan Endar harus tunduk kepada lembaganya, KPK. "Jika ini adalah permintaan dari Ketua KPK kepada Polri, artinya KPK sendiri tidak bisa memberhentikan kedua pimpinan tersebut. Mereka harus tunduk pada standar operasional prosedur (SOP) serta peraturan perundang-undangan," jelas Hanifa.

Lebih rinci, Hanifa menyampaikan, Permintaan Ketua KPK terkait pemulangan Deputi Penindakan dan Direktur Penyelidikan ke instansinya sangatlah janggal dan berbahya. Kenapa? karena pegawai di KPK apalagi bidang penyelidikan, jika meraka tidak mau mengikuti kemauan dari pimpinan maka bisa diberhentikan tanpa dasar alasan yang sesuai dengan hukum. Pasalnya permasalahan etik maupun masa jabatan yang telah selesai tidak menjadi alasan atas permintaan penarikan tersebut.

Dalam perkara ini, Hanifa juga meminta kepada Kapolri Jendral Lisityo Sigit Prabowo agar Ketua KPK Firli Bahuri menarik surat rekomendasi atas pemulangan Karyoto dan Endar Priantoro ke instansi Korps Bhayangkara. Mengingat loyalitas pegawai KPK itu bukan kepada pribadi pimpinan, melainkan loyalitas itu kepada sistem. Mereka harus menolak perintah pimpinan yang bertentangan dengan SOP, peraturan perundang- undangan, maupun kode etik.

Menurut Hanifa, Permintaan Ketua KPK terkait Pemulangan Deputi Penindakan dan Direktur Penyelidikan ke instansinya sangatlah janggal dan berbahaya, kenapa? Karena pegawai di KPK apalagi bidang Penyelidikan, jika mereka tidak mau mengikuti kemauan dari pimpinan maka bisa diberhentikan tanpa dasar dan alasan yang sesuai dengan hukum. Pasalnya permasalahan etik maupun masa jabatan yang telah selesai tidak menjadi alasan atas permintaan penarikan tersebut.

"Institusi KPK secara organisasi bisa saja mengembalikan personil yang sifatnya penugasan atau perbantuan, terlebih jika ada permintaan Institusi Polri dalam tujuan promosi atau pembinaan karier personil. Namun, alangkah baiknya dijelaskan secara terbuka kepada publik, sehingga tidak ada persepsi negatif dari publik bahwa adanya intervensi Pimpinan KPK terhadap kasus tertentu," ungkapnya.

Selanjutnya, NCW mengusulkan kepada Presiden RI Ir Joko Widodo agar memerintahkan KPK, segera melakukan reformasi secara menyeluruh dan berkesinambungan ditubuh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dan yang terpenting, NCW juga meminta Presiden RI, Ir Joko Widodo agar segera membentuk Panja Khusus atau Satuan Tugas Khusus dalam rangka optimalisasi pengawasan dan pengamanan hak-hak Pegawai KPK.

"Terlebih, NCW meminta Ketua KPK untuk menarik surat pengembalian Deputi Penindakan dan Dirdik ke Korps Bhayangkara karena terindikasi di intervensi dan otoriter," pungkasnya. (Arianto)

Share:

Polri Bersama Dewan Pers Sosialiasi Perlindungan Kemerdekaan Pers


Duta Nusantara Merdeka | Medan 
Mabes Polri bersama Dewan Pers menggelar sosialisasi peran kerjasama dalam rangka perlindungan kemerdekaan pers pada momentum Hari Pers Nasional (HPN) 2023, Selasa (7/2).

Bertempat di Hotel Santika Dyandra acara sosialisasi itu diselenggarakan oleh Dewan Pers dan dihadiri Kadivhumas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mewakili Kapolri, Karowasiddik Bareskrim Polri Brigjen Pol Iwan Kurniawan, Prof Bagir Manan, Kabidhumas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, serta pejabat Dewan Pers lainnya.

Kadivhumas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan Polri mendukung perlindungan kemerdekaan pers.

"Peran pers sebagai pilar ke empat sangat mempunyai peran yang sangat signifikan dalam pembangunan nasional. Melalui pers, informasi terkait pembangunan dapat terdistribusi dengan mudah dan cepat dan eksponensial," katanya membacakan amanat Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Menurutnya, adanya ruang digital saat ini sungguh diminati masyarakat sebagai wadah untuk mengekspresikan pendapat dan aktivitas lainnya sehingga muncul sejumlah platform di media sosial (Medsos).

Dedi mengungkapkan, peran media dalam menyalurkan informasi dan memberikan literasi harus selalu berpedoman pada aturan baik Undang-Undang Pers, etika jurnalistik serta lainnya.

"Untuk menjalankan aturan itu Polri dan Dewan Pers bersepakat menjalin kerjasama ditandai melalui Nota Kesepahaman No: 03/DP/MoU/III/2022 Atau Nomor NK/4/III/2022 tentang koordinasi dalam perlindungan kemerdekaan pers dan penegakkan hukum mengenai penyalahgunaan profesi wartawan," ungkapnya.

"Nota kesepahaman ini dimaksud untuk menjadi pedoman bagi Polri dan Dewan Pers dalam berkolaborasi meningkatkan pengawasan tentang publikasi konten dan penyiaran berita," ujar jenderal bintang dua tersebut.

Lebih lanjut, Dedi juga berharap sosialisasi peran kerjasama Dewan Pers dan Polri dalam perlindungan kemerdekaan pers yang digelar ini meningkatkan literasi kepada masyarakat terkait maraknya pemberitaan sehingga masyarakat memiliki imunitas dalam mengonsumsi segala bentuk informasi.

"Terlebih lagi memasuki tahun politik akan terjadi peningkatan berita hoax, kampanye hitam, politik identitas dan sebagainya yang harus diantisipasi. Harapan kita mampu dan mau menjadi bagian dalam menjaga peradaban," harapnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pers, Ninik, menyebutkan kerjasama antara Polri dengan Dewan Pers tentang perlindungan kemerdekaan pers karena seringkali muncul fenomena penyalahgunaan profesi wartawan terlebih memasuki tahun politik.

"Dengan adanya sosialisasi tentang perlindungan kemerdekaan pers dapat meningkatkan pengawasan tentang publikasi konten dan penyiaran berita," sebutnya.

Pada kesempatan itu, Akademisi yang juga mantan Ketua Dewan Pers, Prof Bagus Manan, menambahkan kemerdekaan pers merupakan ukuran peredaran suatu bangsa. Dimana pada semangat reformasi 1998 merebut kembali kebebasan.

"Ada 12 pendekatan etik memperkuat Good Governance yakni tidam mementingkan diri sendiri, integritas, objektif, tanggung jawab, terbuka, kejujuran, kepemimpinan baik, dedikasi, terpercaya, taat hukum, cara-cara baik, dan dasar kebajikan," bebernya.

"Namun dari semua itu yang harus dimiliki adalah etika menjadi sesuatu yang terdepan dan merupakan standar kebaikan di ruang publik," pungkasnya. (Lak/Tha)

Share:

Awal Tahun 2023, 1.867 Personel Polda Metro Naik Pangkat


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ribuan personel Polda Metro Jaya memperoleh kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi di awal tahun 2023. Total ada 1.867 personel yang mendapat kenaikan pangkat. 

"Personel Polda Metro Jaya yang naik pangkat sebanyak 1.867 personel dengan rincian perwira sebanyak 693 personel dan bintara/tamtama sebanyak 1.174 personel," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Senin (2/1/2023). 

Upacara kenaikan pangkat ini digelar di gedung Balai Pertemuan Metro Jaya dan dihadiri seluruh pejabat utama Polda Metro Jaya. Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran memimpin langsung upacara kenaikan pangkat tersebut. 

"Ini merupakan bentuk penghargaan institusi kepolisian kepada personel yang dinilai mampu dan sudah memenuhi syarat untuk mengemban pangkat setingkat lebih tinggi dari pangkat Pamen hingga pangkat Tamtama," ujar Zulpan. 

Zulpan mengatakan dalam arahan yang telah disampaikan Kapolda Metro, para personel yang memperoleh kenaikan pangkat hari ini diharapkan mampu mengemban tugas lebih baik dan humanis. Para personel diminta bersikap lebih profesional dan menjadi pelayan di tengah masyarakat. 

"Dengan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi diharapkan personel Polda Metro Jaya dapat menjadi Polri yang Presisi serta mampu mengemban tugas pokoknya untuk terus melindungi, terus mengayomi dan terus melayani masyarakat dengan lebih humanis dan profesional dengan tetap berpedoman kepada Tribrata dan Catur Prasetya," tutur Zulpan. 

Berikut Rincian Personel Polda Metro Jaya yang Memperoleh Kenaikan Pangkat: 

Perwira 
1. AKBP 42 personel
2. Kompol  95 personel 
3. AKP 178 personel
4. Iptu 298 personel
5. Ipda 80 personel 

Bintara/Tamtama
6. Aiptu 105 personel
7. Aipda 415 personel
8. Bripka 229 personel
9. Brigadir 337 personel
10. Briptu    87 personel
11. Bharaka  1 personel. (Arianto)

Share:

Rilis Akhir Tahun Polri, Kapolri Panjatkan Doa untuk Personelnya yang Gugur Sepanjang Tahun 2022


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memanjatkan doa untuk personelnya yang gugur sepanjang tahun ini. Sigit menyebutkan sebanyak 1.226 polisi gugur pada 2022. Hal itu disampaikan Sigit saat hendak memulai kegiatan rilis akhir tahun Polri, Sabtu (31/12/2022). Dia pun mengajak seluruh hadirin memanjatkan doa.

"Sebelum memulai kegiatan ini, marilah sejenak menundukkan kepala seraya mendoakan 1.226 personel Polri yang telah mendahului kita sepanjang tahun 2022," ucap Sigit di Rupatama, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel). Sigit mendoakan agar pengabdian para prajurit Bhayangkara yang gugur berbuah pahala. Dan mendoakan keluarga yang ditinggalkan agar diberi kesabaran dan kekuatan.

"Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan balasan atas pengabdian, pengorbanan dan perjuangan yang telah diberikan. Serta semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan kekuatan," ucap Sigit.

Setelah dia dan seluruh hadirin menundukkan kepala sejenak, Sigit mengamini momen doa singkat tersebut. Dia lanjut berterima kasih pada seluruh personelnya yang telah bekerja keras sepanjang tahun.

"Selanjutnya, atas nama Pimpinan tertinggi Polri saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh personel Polri yang telah bekerja keras melaksanakan tugas pengabdian dalam menjaga kondusifitas kamtibmas sepanjang tahun 2022," ujar Sigit.

"Semoga tugas pengabdian yang kita lakukan dapat bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara, serta menjadi ladang amal ibadah bagi kita semua," sambung dia. (Arianto)

Share:

Polres Metro Jakpus Amankan 2 Pelaku Penipuan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat menggelar Konferensi Pers terkait pengungkapan kasus penipuan dan penggelapan di Aula Lt. 3 Polres, Selasa (22/11/2022) sekitar pukul 16.30 WIB.

Konferensi Pers dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Komarudin., S.I.K., M.M. yang didampingi Kasi Humas AKP. Sam Suharto, S.H., M.H. dan Kasubnit l Unit Kamneg Sat Reskrim Ipda. Ramadhan Aji, S.Tr.K.

Di awal rilisnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Komarudin menyampaikan, adanya laporan dugaan penipuan dan penggelapan dengan menggunakan sarana uang yang menyerupai design uang rupiah pecahan Seratus Ribu.

“Kami dari jajaran Polres Metro Jakarta Pusat menyampaikan release terkait dengan penanganan kasus dengan dugaan penipuan dan penggelapan dengan menggunakan sarana uang yang menyerupai ataupun di design mirip dengan uang rupiah pecahan 100.000 ribu," ujarnya.

"Dimana berawal pada saat korban ataupun pelapor membutuhkan uang untuk modal usaha,” kata Kapolres.

Selanjutnya, Kombes Pol. Komarudin menjelaskan kronologi sehingga korban tertipu oleh ulah pelaku.

“Secara kebetulan, pelaku NC menawarkan bahkan menyanggupi ataupun akan mengenalkan orang yang siap memberikan pinjaman modal dimana kebutuhan pelapor membutuhkan pemodalan sebesar 5 milyar rupiah, Selanjutnya oleh tersangka NC dikenalkan kepada tersangka DL dan juga tersangka JK alias Andika yang sanggup memberikan pinjaman permodalan dengan syarat harus ada uang administrasi untuk memperlancar 10% dari pinjaman. Namun karena korban hanya memiliki uang sebesar 100 juta rupiah sebagai syarat untuk memperlancar proses pinjaman, oleh karena itu, pelaku hanya bisa memberikan pinjaman dengan nominal sebesar 2 milyar rupiah,” jelas Kapolres.

Dijelaskan, korban dan pelaku bertemu di salah satu ruko di Cempaka Mas untuk menukar uang administrasi dengan uang pinjaman.

“Kemudian terjadi komunikasi dan perjanjian, maka di TKP salah satu kafe di ruko Cempaka Mas Sumur Batu Kemayoran, korban bertemu dengan pelaku DL diantar oleh pelaku JK dan menyerahkan uang 1 tas yang dikatakan bahwa uang tersebut bernilai 2 milyar rupiah, Selanjutnya korban juga menyerahkan uang sebesar 100 juta sebagai mana persyaratan tadi secara cash langsung dan dibawa oleh pelaku," ungkapnya.

Setelah sampai dikediaman, tas tersebut dibuka oleh korban, korban mendapati nilai nominal tidak sesuai dengan angka 2 milyar rupiah.

"Untuk itu, korban membuat laporan polisi penipuan di Polres Metro Jakarta Pusat, lalu kami melakukan pendalaman serta penyelidikan lebih lanjut,” tegasnya.

Lebih lanjut, Ia juga menyampaikan, setelah di dalami bahwa uang yang diberikan oleh pelaku bukanlah uang asli.

“Setelah kami dalami, ternyata uang yang diberikan oleh pelaku ini bukan uang asli atau bukan uang sesuai dengan rupiah pecahan 100.000," tandasnya.

Atas Laporan tersebut, Polres Metro Jakarta Pusat berhasil mengamankan pelaku DL alias JK (53) dikediamannya dan juga menyita 1 tas yang ada di rumah pelaku dengan total keseluruhan sebanyak 28 ikat, 1 ikat nilainya tertulis 10 juta rupiah dan ada 28 bundel dan jika di asumsikan berjumlah 2,8 milyar rupiah.

Di akhir rilisnya, Kapolres menghimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap tawaran pinjaman modal usaha.

“Kami juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menanggapi, merespon, tawaran-tawaran pinjaman modal usaha melalui sosial media dalam bentuk chat dan lain sebagainya,” pungkasnya. 

Atas perbuatannya,  tersangka dijerat dengan Pasal 378 dan 372 KUHP dengan ancaman 4 tahun penjara. (Arianto)

Share:

Polres Tangsel Ungkap Sabu Sebanyak 16 Kg


Duta Nusantara Merdeka | Tangsel 
Satuan Reserse Narkoba Polres Tangerang Selatan (Tangsel) ungkap peredaran narkotika jenis sabu sebanyak 16 kilogram.

Kapolres Tangsel, AKBP Sarly Sollu mengatakan, pihaknya menangkap dua orang pelaku berinisial MF dan HK di Dumai, Pekanbaru.

"Para tersangka diamankan di Pinggir Jalan HR. Soebrantas, Tampan, Kota Pekanbaru. Ditemukan di Ransel MF 5 bungkus teh China bertuliskan Guanyinwang yang berisi narkotika berjenis sabu” kata Sollu dalam konferensi pers di Tangerang Selatan, Senin (31/10/22).

Sallu merinci, jika diakumulasikan sabu sebanyak 16 kilogram berkisar 24 Miliar yang dapat dikonsumsi kurang lebih 64 ribu orang.

Lebih lanjut, Sallu menyebut, Barang bukti yang diamankan yakni, 16 bungkus teh China bertuliskan Guanyinwang berisi sabu sebanyak 16 kilogram, 2 buah tas ransel, 1 koper berwarna biru, 2 buah handphone, dan satu unit mobil Toyota Innova hitam.

Atas perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman penjara maksimal 20 tahun. (Arianto)

Share:

Kapolda Metro Jaya Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan Parliamentary Speakers Summit


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Irjen Pol. Dr.  Mohammad Fadil Imran, M.Si. Kapolda Metro Jaya Pimpin Apel Gelar Pasukan pengamanan kegiatan Parliamentary Speakers Summit (P20)” di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya.

Dalam Apel Gelar Pasukan pengamanan kegiatan Parliamentary Speakers Summit (P20)” di hadiri oleh Wakapolda Metro Jaya, Kasdam Jaya, PJU Polda Metro Jaya. Selasa (4/10/2022).

Dalam sambutannya Kapolda penyampaikan kegiatan Parliamentary Speakers Summit (P20) Ini merupakan sebuah kepercayaan dan suatu kehormatan bagi negara Indonesia, untuk dapat berpartisipasi dalam pemulihan ekonomi dunia serta turut serta dalam membangun tata kelola dunia yang lebih sehat, adil dan berkelanjutan yang berdasarkan kepada kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Indonesia diharapkan mampu untuk dapat merangkul dan mengajak negara-negara G20 untuk membangun kolaborasi dan menggalangkekuatan. Sehingga G20 ini dapat meyakinkan kepada masyarakat dunia bahwa dampak positif dari kerja sama G20 adalah suatu bentuk yang nyata. Sesuai dengan tema presidensi G20 kali ini yang mengusung tema yakni: “Recover Together, Recover Stronger” (Pulih Bersama, Pulih Lebih Kuat)".

Tentunya pemulihan suatu negara merupakan peran dari kita bersama untuk saling bahu membahu mewujudkannya. Dengan Bergerak Bersama, kita wujudkan Indonesia yang lebih tangguh dalam semangat gotong royong.

Salah satu komponen untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional adalah dengan memberikan rasa aman dan mengayomi di masyarakat. Teruntuk itu, Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya, terus berkomitmen untuk berkontribusi dalam mewujudkan rasa aman dan kondusif di Ibu Kota Jakarta.

Perlu kita ketahui bersama, sidang ke 8 G20 Parliamentary Speakers Summit (P20) yang akan diselenggarakan pada tanggal 5s/d 7 Oktober ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut kegiatan utama G20 di Bulan November nanti. kata Fadil

Segala potensi gangguan dan ancaman yang akan timbul pada event ini akan menjadi perhatian 
utama kita sebagai pengamanan dan pengawalan jalannya kegiatan G20 Parliamentary Speakers Summit (P20). Mulai dari adanya ancaman gangguan unjuk rasa oleh kelompok masyarakat, upaya sabotase terhadap delegasi, intervensi media asing, dan lainnya yang sekiranya dapat mengganggu jalannya kegiatan ini.

Siapkan segala rencana pengamanan mulai dari pengamanan obyek (Bandara Soekarno Hatta, Hotel penginapan delegasi, Gedung DPR/MPR RI) dan lakukan rekayasa lalu lintas pengamanan jalur yang akan dilintasi oleh rombongan delegasi. Serta prioritaskan upaya penggalangan kepada kelompok masyarakat untuk menghindari terjadinya unjuk rasa di obyek yang akan dilaksanakan / dilalui.

Lakukan koordinasi dengan pihak keamanan hotel untuk meningkatkan pengawasan di sekitar hotel. Dan secara teknis dan taktis, setelah apel ini akan dilaksanakan Tactical Wall Game (TWG) yang akan kita laksanakan untuk menyamakan persepsi, cara bertindak, dan mengklasifikasikan tahapan situasi di masyarakat.

Berkaca dengan peristiwa di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, memberikan kita turning point untuk melakukan evaluasi terhadap standar sistem pengamanan kita.

Bagaimana kita mempedomani secara betul tahap-tahapan kekacauan di masyarakat berdasarkan Perkap No 1 tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan Polri. Peristiwa ini telah menjadikan semua pandangan masyarakat tertuju kepada kita. Maka dari itu minimalisir tindakan represif yang dapat menimbulkan gesekan langsung dengan masyarakat. Saya harap tidak ada lagi pelanggaran dan penyelewengan wewenang yang dilakukan oleh anggota yang bertugas dalam pengamanan nanti.

Pelaksanaan kegiatan pengamanan kali ini harus kita laksanakan dengan humanis dan mengedepankan pendekatan preventif kepolisian. Hindari sifat arogan atau yang bersifat offensif lainnya. Bentuk pengamanan harus kita lakukan dengan mengedepankan konsep Taylor Made, jadi segala keputusan yang akan kita ambil harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang dinamis di lapangan.

"Kita berharap, kegiatan sidang ke 8 G20 Parliamentary Speaker Summit (P20) ini dapat berjalan dengan lancar dari awal hingga akhir, sehingga proses pemulihan ekonomi Indonesia dengan berasaskan semangat gotong royong ini mampu menjadi pionir bagi negara-negara G20 lainnya," tutup Fadil. (Lak/Tha)
Share:

Hari Rosena Pimpin Pengambilan Sumpah Dan Penandatanganan Pakta Integritas Penerimaan Tantama Polri


Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara
Polres Kutai Kartanegara hari ini menggelar Penandatanganan Pakta Integritas Rekrutmen Penerimaan Anggota Tamtama Polri Tahun 2022 di Aula Bhayangkara Polres Kutai Kartanegara yang dipimpin langsung oleh Kapolres Kutai Kartanegara Hari Rosena, Kamis (22/9/22).

Dalam kegiatan ini dihadiri Wakapolres Kukar Kompol Angga Indarta, beberapa PJU Polres Kutai Kartanegara, serta perwakilan calon siswa (casis), dan orang tua atau wali dari para casis.

Kapolres Kutai Kartanegara dalam amanatnya didepan orang tua wali dan calon peserta penerimaan tamtama polri mengatakan bahwa pelaksanaan tes dilakukan dengan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (BETAH). Berbagai upaya dan pengawasan yang Polri lakukan akan semakin kuat bila dilandasi dengan nilai yang lebih hakiki yakni tegaknya komitmen dan moralitas dari seluruh pihak untuk mewujudkan penerimaan Polri yang clear and clean.


“Penerimaan Tamtama Polri tahun 2022 ini, sangat saya apresiasi pelaksanaannya, mulai proses seleksi penerimaan, dimana prinsip transparan dan dapat dipertanggungjawabkan dilaksanakan panitia disetiap item tes,” Tandasnya.

Seluruh panita seleksi, orang tua wali, dan calon peserta diambil sumpah. Tak hanya itu pakta integritas ini juga diikuti oleh perwakilan orang tua/wali dan calon peserta tamtama Polri.

“Dan bagi para peserta saya berpesan yakinlah akan kemampuan kalian sendiri dan ikutilah seleksi ini dengan sportif serta banyaklah berdo’a dan mudah -mudahan apa yang kalian cita-citakan untuk menjadi anggota polri dapat tercapai, “ungkapnya

Kapolres Kutai Kartanegara, kepada panitia seleksi menekankan untuk memelihara integritas serta jaga nama baik pribadi dan institusi dalam menjalankan seluruh rangkaian seleksi penerimaan terpadu anggota Polri. “Junjung tinggi prinsip BETAH serta hindari perilaku koruptif sehingga seleksi penerimaan saat ini benar-benar berjalan dengan clear and clean,’’ Tegasnya. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Polri: PTDH Ferdy Sambo Langkah Tegas dan Komitmen Usut Tuntas Kasus Brigadir J


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta  
Polri menegaskan bahwa sanksi Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap Ferdy Sambo di kasus penembakan Brigadir J merupakan langkah tegas dan komitmen yang digaungkan sejak awal. 

Keseriusan Polri dalam menindak tegas dan mengusut tuntas perkara ini terwujud dari ditolaknya banding PTDH Ferdy Sambo. Atau dengan kata lain, putusan PTDH Ferdy Sambo sebagai anggota Polri telah final dan mengikat. 

"Polri sejak awal komitmen untuk mengusut tuntas dan menindak tegas siapapun yang dianggap tidak profesional maupun terlibat dalam kasus itu," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada awak media, Jakarta, Kamis, 22 September 2022. 

Tak hanya itu, Dedi menyinggung soal hasil survei Charta Politika terkait dengan keinginan publik soal dipecatnya Ferdy Sambo sebagai personel kepolisian. 

Dalam survei tersebut, Charta Politika membagi menjadi dua yakni semua responden dan yang mengetahui kasus. Hasilnya, sebesar 52,6 persen semua responden sangat setuju Ferdy Sambo dipecat.

Sedangkan, 58,1 persen yang mengetahui kasus sangat setuju Ferdy Sambo dipecat. Dengan adanya hasil survei tersebut, disimpulkan bahwa mayoritas warga sangat setuju Ferdy Sambo dipecat. 

Menurut Dedi, kedepannya baik tim khusus dan inspektorat khusus sampai saat ini terus fokus untuk berkas perkara kasus dugaan pembunuhan berencana, sidang kode etik dan berkas kasus pidana menghalangi penyidikan atau Obstruction of Justice. 

"Kami terus secara intens berkoordinasi dengan Jaksa Penuntut Umum untuk proses pemberkasan agar segera rampung untuk dilanjutkan ke persidangan. Kami terus berkomitmen mengusut tuntas perkara ini," tutup Dedi. (Arianto)

Share:

Polri Tekankan Persatuan dan Kesatuan Bangsa di Era Transformasi Digital


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Polri menggelar pertemuan efektif bersama pegiat media sosial tahun 2022 di Hotel Grandhika Iskandarsyah, Jakarta, Kamis (15/9). 

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Prof. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M., yang dalam hal ini diwakili oleh Karo Multimedia Divhumas Polri Brigjen Pol. Gatot Repli Handoko, S.I.K. 

Dalam pertemuan yang bertemakan "Perkuat Persatuan dan Kesatuan Bangsa di Ruang Digital" tersebut, Polri menekankan untuk terus meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa serta transformasi digital di era teknologi yang semakin berkembang.

Selain itu, kepolisian juga berharap para pegiat media sosial dapat memberikan konten serta informasi yang positif kepada penikmat media digital. Saat ini, Polri terus berinovasi dan berkreasi dalam media berbasis digital untuk memudahkan pelayanan kepolisian yang terintegrasi modern, mudah, dan cepat untuk masyarakat. (Arianto)

Share:

Polda Metro Terjunkan 6.480 Personil Polri untuk Amankan Unras


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Polda Metro Jaya melaksanakan pengamanan disejumlah titik di Jakarta yang dijadikan sebagai tempat untuk menyampaikan aspirasi masyarakat terkait pengalihan Subsidi BBM yg mengakibatkan melonjaknya harga BBM di Indonesia. 

Kabid humas Polda Metro Jaya Endra Zulpan sendiri menjelaskan, Polda Metro Jaya menurunkan kurang lebih 6.480 personil Polri untuk mengamankan jalan nya unjuk rasa di wilayah DKI Jakarta.

"Aksi unjuk rasa diberbagai wilayah di DKI Jakarta, antara lain di Gedung DPR/MPR dan Monas / Patung Kuda ini tidak terlepas dari kebijakan pemerintah yang telah mengalihkan subsidi BBM ke Bantalan Sosial," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Endra Zulpan saat dikonfirmasi, Rabu (07/9/2022).

Zulpan juga menerangkan, Untuk aksi unjuk rasa itu sendiri yang datang terdiri dari berbagai elemen masyarakat antara lain elemen buruh, elemen Mahasiswa, LSM, dan Komunitas Masyarakat.

"Dari personil aparat Kepolisian melakukan penjagaan dengan mengedepankan prefentif dengan sikap yang humanis," terangnya.

Lebih Lanjut, Zulpan mengatakan bahwa aksi unjuk rasa di wilayah hukum Polda Metro Jaya berjalan aman dan Kondusif. 

"Mulai pukul 17.00 WIB para pengunjuk rasa sudah mulai membubarkan diri ke kediaman masing-masing dengan tertib," tutup zulpan. (Arianto)


Share:

Rayakan HUT Polwan ke-74, Polres Metro Jakarta Barat Gelar Syukuran


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Polres Metro Jakarta Barat menggelar syukuran dalam merayakan hari jadi Polwan (polisi wanita Indonesia) ke 74 tahun 2022 di Jakarta, Kamis (1/9/2022).

Syukuran dengan potong tumpeng tersebut bertempat di lantai 2 Polres Metro Jakarta Barat.

Meski dilaksanakan secara sederhana, syukuran berlangsung meriah dan khidmat,

Seperti diketahui, sebelum perayaan HUT Polwan ke 74, Polwan Polres Metro Jakarta Barat telah melakukan berbagai kegiatan bakti sosial diantaranya, anjangsana kerumah anggota yang sedang sakit, kunjungan ke panti jompo, bersih-bersih tempat ibadah dan juga melakukan pembagian alkes berupa, masker, face shield dan juga kacamata.

Kabag Ren Polres Metro Jakarta Barat AKBP Rita Iriana mengatakan, selamat bertambah usia kepada para Polwan.

Ia berharap Polwan bisa menjaga kekompakan sesamanya, khususnya polwan Polres Metro Jakarta Barat semakin dicintai masyarakat.

“Bertambahnya usia, Polwan Polres Metro Jakarta Barat dituntut harus profesional dalam bidang tugas dan bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” pesannya.

Sementara itu, Kabag Sumda Polres Metro Jakarta Barat AKBP Chuswandari menjelaskan, di hari jadinya Polwan yang ke 74 diharapkan Polwan khususnya Polres Metro Jakarta Barat bisa menjaga sikap dan lebih dicintai oleh masyarakat.

Dimana tema hari Polwan ke 74 tahun ini mengusung "Polri Yang Presisi, Polwan Siap Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh - Indonesia Tumbuh".

"Diharapkan dengan melalui tema tersebut kita semua dapat mengimplementasikan," imbuhnya. (Arianto)


Share:

Polri Angkat Bicara Soal Pengacara Brigadir J Tak Diizinkan Ikuti Rekonstruksi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi angkat bicara mengenai protes pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak dan Jhonson Panjaitan yang mengaku diusir dari lokasi rekonstruksi pembunuhan di rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo, di Jalan Saguling III, Jakarta Selatan.

Saat dikonfirmasi, Brigjen Andi menegaskan segala proses rekonstruksi pembunuhan Brigadir J ini hanya wajib dihadiri oleh pihak-pihak seperti penyidik, jaksa penuntut umum (JPU), kelima tersangka hingga kuasa hukumnya.

"Yang wajib hadir dalam proses reka ulang atau rekonstruksi adalah penyidik, JPU, para tersangka dan saksi beserta kuasa hukumnya," ungkap Andi saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, (30/8/2022).

Andi menegaskan, tidak ada ketentuan atau kewajiban dari pihaknya untuk mengizinkan pihak lain masuk dan menyaksikan proses rekonstruksi tersebut. Termasuk dengan kuasa hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak selaku perwakilan korban.

"Rekonstruksi atau reka ulang ini untuk kepentingan penyidikan dan penuntutan. Dihadiri para tersangka, saksi beserta kuasa hukumnya. Proses reka ulang diawasi oleh Kompolnas, Komnas HAM, dan LPSK. Jadi tidak ada ketentuan proses reka ulang atau rekonstruksi wajib menghadirkan korban yang sudah meninggal atau kuasa hukumnya," tandasnya.

Sebelumnya, pengacara keluarga Brigadir Yoshua, Kamaruddin Simanjuntak dan Jhonson Panjaitan mendatangi rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo tempat rekonstruksi pembunuhan berencana Brigadir J berlangsung, hari ini, Selasa 30 Agustus 2022.

Kamaruddin mengatakan, sejak pukul 08.00 WIB pagi, dirinya telah bersiap mengikuti proses rekonstruksi. Namun, setelah menunggu, pihaknya tidak dibiarkan masuk oleh pihak tertentu. 

"Kami sudah datang pagi pagi bahkan jam 8 sudah di sini, ternyata kami sudah disini menunggu yang boleh ikut rekonstruksi hanya penyidik. Kemudian tersangka, kemudian pengacara tersangka LPSK, Komnas HAM, Brimob dan sebagainya," ujar Kamaruddin di jalan Saguling III, Pancoran, Jakarta.

Lebih lanjut, Kamaruddin juga menuturkan, pelarangan tersebut merupakan pelanggaran hukum. Karena, kata Kamaruddin Ia memiliki kuasa sebagai salah satu pelapor. 

"Sementara kami dari Pelapor tak boleh lihat. Ini Bagi kami suatu pelanggaran hukum yang sangat berat, tidak ada makna dari equality before the law, entah apa yang dilakukan didalam kami juga gak tahu," ucap Kamaruddin.

Adapun rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J ini dilakukan di dua lokasi yakni rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling III dan di lokasi pembunuhan di rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Rekonstruksi ini berlangsung secara tertutup dan Polri menyediakan TV untuk para awak media dapat menyaksikannya. Sebanyak 78 adegan rencananya akan diperagakan dalam rekonstruksi ini. (Arianto)


Share:

Apel Patroli Malam, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Fadil Imran: Agar Jakarta aman dan kondusif


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Bertempat di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya IRJEN POL Dr. MOHAMMAD FADIL IMRAN, M.Si. selaku Kapolda Metro Jaya pimpin apel Patroli malam di wilayah Polda Metro Jaya agar Jakarta aman dan kondusif. 

Dalam sambutannya, Kapolda mengatakan, bahwa malam ini kita akan melaksanakan Patroli malam di wilayah Polda Metro Jaya agar Jakarta aman dan kondusif, kegiatan Ini rutin kita kerjakan setiap malam.

"Namun saya ingin ada akselerasi di malam ini nanti akan dijelaskan oleh Karo Ops untuk sasaran, cara bertindak (cb) maupun pembagian tugas wilayah dan sebagainya," ucap Fadil. Sabtu, (27/8/2022).

Diakhir sambutan Fadil mengatakan, yang pasti kita ingin memberikan jaminan kepada masyarakat Jakarta bahwa Polda Metro Jaya berkomitmen untuk terus menjaga Ibu kota tercinta agar tetap berada dalam situasi aman dan kondusif.

Sementara itu, Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Pol. Marsudianto S.I.K menjelaskan, Sinergi dan kolaborasi bersama rekan-rekan dari TNI maupun pemerintah daerah harus kita kuatkan untuk menghadapi tantangan tugas kedepan yang tidak akan menjadi lebih sederhana dibanding saat ini. 

"Rute Patroli malam di wilayah Polda Metro Jaya meliputi Semanggi, Jl. Jend Sudirman, Jl. Thamrin, Jl. Merdeka Barat, Jl. Majapahit, Jl. Gajah Mada, Jl. Hayam wuruk, Stasiun Kota, ucap Karo Ops PMJ, Kombes Pol. Marsudianto,S.I.K.

Marsudianto juga menjelaskan, 
Sebanyak 595 personel gabungan yang terlibat dalam Patroli malam di wilayah Polda Metro Jaya dan akan dibagi dalam 3 tim. (Lak/Tha)


Share:

Jumat Berkah, Polsek Kalideres Bagikan 200 Makanan Siap Saji untuk Masyarakat


Duta Nusantara Merdeka |  Jakarta 
Jumat berkah, Polsek Kalideres Jakarta Barat membagikan 200 makanan siap saji berupa nasi kuning kepada warga masyarakat yang melintas di Mako Polsek Kalideres, Jumat, 26/8/2022. 

Kapolsek Kalideres Polres Metro Jakarta Barat Akp Syafri Wasdar mengatakan, ini merupakan bentuk kepedulian kami (polri) terhadap sesama.

"Kami bagikan sebanyak 200 makanan siap saji berupa nasi kuning kepada warga masyarakat yang melintas di depan mako polsek Kalideres," ujar AKP Syafri Wasdar, Jumat (26/8/2022). 

Menurut pria no 1 di polsek Kalideres ini menjelaskan, bahwa program jumat berkah ini sengaja dilakukan untuk bisa berbagi terhadap sesama.

"Sasaran program jumat barokah ini adalah para tukang ojek, pemulung maupun warga masyarakat yang sedang melintas," kata Syafri.

Lebih lanjut, Syafri mengemukakan, pentingnya kepekaan terhadap masyarakat sekitar yang kurang beruntung dan saling membantu untuk mengurangi beban hidup mereka.

"Semoga kegiatan ini dapat barokahnya dan sebagai catatan ladang ibadah kita," ucapnya. 

Kegiatan ini pun disambut positif warga. Sejumlah warga tampak berbondong bondong untuk mengambil makanan yang telah disiapkan oleh Polsek Kalideres dan menyampaikan rasa terima kasih atas atas program jumat barokah yang diadakan oleh polsek Kalideres. (Arianto)


Share:

Polri Pastikan Kabar Temuan Bunker Rp900 Miliar di Rumah Ferdy Sambo Tidak Benar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Polri memastikan bahwa adanya kabar ataupun informasi yang menyatakan ditemukannya bunker yang berisikan uang sebanyak Rp900 miliar di rumah Irjen Ferdy Sambo, tidak benar. 

"Berdasarkan informasi dari tim khusus yang melakukan penggeledahan di beberapa tempat Irjen FS, info soal bunker Rp900 miliar tidaklah benar," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Sabtu (20/8).

Menurut Dedi, tim khusus memang melakukan penggeledahan dibeberapa tempat yakni rumah Irjen Ferdy Sambo. Penyidik pun melakukan penyitaan beberapa barang bukti. Namun, tidak ada bunker berisikan uang Rp900 miliar yang disita. 

"Apa saja yang disita itu untuk pembuktian nanti dipersidangan. Timsus melakukan penyidikan dengan langkah pro justitia," ujar Dedi. 

Dedi pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan informasi-informasi yang kebenarannya tidak dapat dipertanggung jawabkan. 

Polri, ditegaskan Dedi, sampai dengan saat ini masih terus berkomitmen mengusut perkara penembakan Brigadir J dengan profesional, akuntabel dan transparan. 

"Tim khusus terus bekerja. Mohon sabar dan dukungannya. Komitmen kami sejak awal mengusut perkara ini sampai tuntas dengan mengedepankan pendekatan Scientific Crime Investigation," tutup Dedi. (Lak/Ant)



Share:

IKLAN

IKLAN

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Wabah Virus Corona (Covid-19) Semakin Meningkat, Warga Diharapkan Untuk Tetap Di Rumah ~||~ Aktifitas Di Luar Rumah Wajib Gunakan Masker Dan Patuhi Protokol Kesehatan ~||~ #DIRUMAHSAJA ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas Bappenas Basarnas Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPJS BPN BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemenkes Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini