Duta Nusantara Merdeka

PKS Resmi Dukung Edy Rahmayadi - Musa Rajeckshah di Pilgub Sumut 2018

Duta Nusantara Merdeka11/17/2017 10:44:00 PMDaerah, Politik Tidak ada komentar

Edy Rahmayadi - Musa Rajeckshah

Medan (DNM)

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyatakan Mendukung Pasangan Edy Rahmayadi - Musa RajeckShah (Ijeck) menjadi Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara yang akan diusung dalam Pilgub Sumut 2018 mendatang, hal itu disampaikan Satrya Yudho Wibowo selaku Ketua Bidang Pemilu dan Pilkada DPW PKS Sumatera Utara.

Pernyataan Satrya itu diungkapkannya setelah ada informasi dari DPP PKS yang disampaikan kepada Ketua DPW PKS Sumut Muhammad Hafez.

“DPP PKS melalui ketua DPW telah menyampaikan dan memutuskan bahwa Edy-Ijeck yang akan diusung,”kata Satrya.

Satrya menambahkan Keputusan Mengusung Edy - Ijeck memang mempunyai berbagai pertimbangan, karena Wewenang DPP PKS, sebab di Internal PKS sudah dilakukan Pemilihan Umum Internal (PUI) diantaranya Tifatul Sembiring, Iskan Qolba Lubis, Anshory Siregar, Muhammad Hafez dan Satrya Yudha Wibowo, namun keputusan calon diluar Kader itu kewenangan DPP PKS Ungkap Anggota DPRD Sumut ini. **(FH)

Gus Irawan Pasaribu Serahkan Motor Sampah dan Tinjau IPAL Purba Baru

Duta Nusantara Merdeka11/17/2017 07:30:00 AMDaerah, Politik Tidak ada komentar

Gus Irawan Pasaribu

Medan (DNM)

Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Utara Gus Irawan Pasaribu mengunjungi daerah pemilihannya untuk melakukan beberapa kegiatan kepada Masyarakat yang Memilihnya menjadi Anggota DPR RI tersebut, kunjungan sudah dimulai dari Rantau Prapat, Labuhan Batu hingga kemudian di daerah Tabagsel.

Saat Mengunjungi Wilayah Tabagsel, Gus Irawan Pasaribu menyerahkan 10 motor sampah dan meresmikan satu unit pengoperasian sumur bor di daerah Padang Lawas, hal serupa juga dilakukannya saat berkunjung ke Mandailing Natal. Di daerah ini pun Gus Irawan Pasaribu menyerahkan 10 unit motor sampah dan meresmikan pengoperasian satu sumur bor di Desa Aek Marian.

Tidak hanya Masyarakat, Gus Irawan juga melakukan kunjungan ke Pesantren Mustofawiyah Purba Baru yang memiliki ribuan Santri. Di pesantren ini, Ketua Komisi VII DPR RI tersebut meresmikan instalasi pengolahan air limbah yang mengubah tinja masyarakat menjadi tenaga biogas.

“Ya pengolahan limbah menjadi biogas mampu menciptakan pondok pesantren yang ramah lingkungan atau eko pesantren,” tegasnya.

Teknologi pengolahan limbah kotoran manusia bisa menghemat pengeluaran uang untuk pembelian bahan bakar, Gus Irawan memberikan contoh di Jawa sudah ada beberapa pesantren yang memiliki IPAL tersebut.

“Pesantren itu malah mampu menghemat hingga Rp2,5 juta per bulan untuk pembelian bahan bakar. kemudian dari lahan seluas 1.500 meter per segi para santri bisa memanen aneka sayuran senilai Rp1,6 juta. Jadi ada manfaatnya,” kata Politisi Gerindra tersebut.

“Selain memberikan bantuan saya juga menyerap aspirasi warga. Mereka tentu punya harapan kepada kami di dewan. Lantas dari aspirasi itu nantinya akan kita perjuangkan ke pusat. Untuk kemudian direalisasikan,” jelasnya kepada Wartawan dutanusantaramerdeka.com

Gus Irawan yang juga Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara yang digadang-gadang oleh Partai Gerindra Mengungkapkan bahwa kehadirannya Bukan hanya sekedar memberikan Bantuan tapi juga sebagai sarana untuk Menyerap Aspirasi langsung kepada Masyarakat. **(HMW)

Setya Novanto Kecelakaan Saat Menuju Gedung KPK

Duta Nusantara Merdeka11/16/2017 10:49:00 PMHukum, Nasional, Peristiwa, Politik Tidak ada komentar

Kondisi Setya Novanto di Rumah Sakit Medika Pwrmata Hijau, Jakarta Barat

Jakarta (DNM)

Ketua DPR RI Setya Novanto mengalami Kecelakaan ketika menuju Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memenuhi Panggilan, namun ditengah perjalanan Novanto menabrak tiang listrik dengan menggunakan Mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 1732 ZL0 dan kini tengah dirawat di Rumah Sakit Medika Permata Hijau, Jakarta Barat.

Pengacara Setya Novanto, Fredrich Yunadi mengatakan, kecelakaan yang dialami Setnov saat ingin menuju ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

”Saya dihubungi ajudannya, diminta menemani dia ke Kuningan (kantor KPK). Saya bilang siap, dan langsung jalan. Tapi dalam perjalanan, saya dapat telepon dia kecelakaan,” tutur Yunadi

Berdasarkan Informasi yang dihimpun dutanusantaramerdeka.com Ketua Umum Partai Golkar tersebut sedang dirawat di Lantai Tiga, dan Istri Setya Novanto, Desisti Astraini pun datang ke rumah sakit untuk melihat kondisi Setya Novanto didampingi oleh Petinggi partai Golkar.

Setya Novanto merupakan tersangka dalam kasus e-KTP. Dia dicari oleh KPK dan apabila ia tidak hadir pada pukul 21.30 WIB malam ini, maka dia akan berstatus sebagai DPO atau buron. **(PNT)

Ditinggal Ngogesa Partai NasDem Berharap Golkar Berikan Pengganti

Duta Nusantara Merdeka11/16/2017 09:56:00 AMDaerah, Politik Tidak ada komentar

Erry - Ngogesa

Medan (DNM)

Keputusan Ketua DPD Partai Golkar Sumut H. Ngogesa Sitepu Mundur dari pencalonannya menjadi Wakil Gubernur membuat Partai NasDem Sumut merasa Kehilangan Sosok yang tepat untuk mendampingi Tengku Erry Nuradi dalam perhelatan Pilgub Sumut 2018.

"Menurut kami Ngogesa Sitepu merupakan figur yang sangat layak. Walau begitu, Partai NasDem menghormati keputusan Ngogesa untuk mundur," kata Sekretaris DPW Partai NasDem Sumut Iskandar ST, di Kantor NasDem Jalan Mongonsidi Medan.

Namun DPW Partai NasDem masih Berharap agar Partai Golkar tetap dalam Koalisi bersama Partai NasDem mengusung Pasangan Calon dalam Pilkada Gubernur Sumatera Utara, dengan Mengusung dan Mengajukan Calon Pengganti dari Partai Golkar.

Iskandar,ST juga membantah banyak spekulasi yang mengatakan bahwa Mundurnya Ngogesa karena kurang Harmonis dengan Erry, dan waktu Deklarasi Partai NasDem tidak mengikutsertakan Ngogesa sebagai Calon Wakil Gubernur yang di Rekomendasikan Partai NasDem, Tetapi memang Kemunduran Bupati Langkat tersebut karena Kondisinya yang sedang Sakit. Ungkap Iskandar. **(SAN)

KPK Jemput Paksa Ketua DPR RI Setya Novanto

Duta Nusantara Merdeka11/16/2017 12:43:00 AMHukum, Politik Tidak ada komentar

Setya Novanto

Jakarta (DNM)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangai Kediaman Ketua DPR RI Setya Novanto di Jalan Wijaya XIII No 19 RT 03/03, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sekitar pukul 22.00 Wib, (15/11/2017). Kedatangan Penyidik KPK tersebut diduga akan melakukan Penjemputan Paksa terhadap Setya Novanto.

Kehadiran tim penyidik KPK ke Rumah Setya Novanto dikarenakan Ketua Umum Partai Golkar Tersebut sudah Tiga Kali Mangkir dalam Panggilan KPK baik Sebagai Saksi dan pada Panggilan Perdana Sebagai Tersangka (15/11/2017) Setnov kembali tidak Hadir, sehingga Delapan Orang Penyidik KPK menyambangi Kediaman Setya Novanto.

Berdasarkan Informasi yang dihimpun dutanusantaramerdeka.com penyidik KPK sedang melakukan Pembicaraan (negosiasi) dengan Istri Setya Novanto Desti Astriani bersama Kuasa Hukum setnov di dalam rumahnya.

Sementara itu para Petinggi Partai Golkar turut hadir di rumah Setya Novanto diantaranya Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Mahyudin yang sejak sore telah hadir untuk bertemu dengan Setya Novanto, saat diwawancarai Mahyudin mengatakan bahwa Partai Golkan akan Memberikan Bantuan Hukum dan Pembelaan Hukum terhadap Ketua Umum Partai Setya Novanto.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah membenarkan tugas Penjemputan Paksa yang dilakukan kepada Setya Novanto, KPK telah mengeluarkan Surat Penangkapan terhadap Setya Novanto, namun sampai dini hari (16/11) Tim dari KPK belum Menemukan Setya Novanto di Kediamannya dan masih melakukan Pencarian. **(SPH)

Peduli Nasib Guru Honor Siswa SMA Negeri 1 Medan Surati Gubsu

Duta Nusantara Merdeka11/15/2017 08:28:00 PMDaerah, Pemerintahan, Pendidikan Tidak ada komentar

Dewata Saksi Menyerahkan Surat Kepada Gubsu
Yang diterima Pegawai Kantor Gubernur.

Medan (DNM)

Siswa SMA Negeri 1 Medan Dewata Sakti menyurati Gubernur Sumatera Utara H.T. Erry Nuradi terkait Nasib Guru Honor di Sumatera Utara, Surat tersebut diantar Dewata Ke Kantor Gubernur Sumut Jl. Pangeran Diponegoro No. 30 Medan.

Dewata sangat Prihatin melihat kondisi guru honor di Sumut yang berbulan-bulan tidak mendapatkan honor, setelah membaca dan mengikuti informasi dari berbagai sumber, ia mengkhawatirkan masa depan guru honor tersebut.

“Saya khawatir, jika pak Gubernur tidak memberikan kepastian pembayaran upah guru honorer, maka akan mempengaruhi kinerja mereka dalam dunia pendidikan" Ujar Dewata.

Kekhawatiran Siswa SMAN Negeri 1 ini Muncul ketika melihat informasi APBD Tahun 2018 mendatang di Dinas Pendidikan Menurun dari APBD Tahun 2017, dimana Anggaran Rp.144,780 Milyar tersebut berkurang menjadi 94,98 Milyar rupiah.

Pengurangan Anggaran tersebut dikarenakan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Mengalokasi dana sebesar Rp.855,9 Milyar untuk Pelaksanaan Pilkada Sumatera Utara 2018 Mendatang. Jadi wajar jika Saya Mengingatkan Kepada Gubernur Sumut untuk Fokus dan Komit serta memberikan perhatian kepada Guru Honor di Sumut. Ungkap Dewata Sakti kepada Kru dutanusantaramerdeka.com

Lebih lanjut dewata mengatakan bahwa menurut UUD 1945 Pasal 31 Amanden Ke 4 mengamanatkan negara memprioritaskan anggatan pendidikan, untuk itu Saya berharap dunia pendidikan di Sumut bisa lebih maju dan para guru bersemangat serta fokus dalam mengajar jika Guru mendapatkan Upah yang layak dari pengabdiannya di dunia Pendidikan. Kata Dewata mengakhiri. **(EPR)

Ngogesa Sitepu Mundur Jadi Cawagub di Pilkada Sumut

Duta Nusantara Merdeka11/15/2017 03:51:00 PMPolitik Tidak ada komentar

H. Ngogesa Sitepu

Medan (DNM)

Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara Ngogesa Sitepu mengundurkan diri sebagai bakal calon wakil gubernur Sumatera Utara mendampingi Tengku Erry Nuradi Sebagai Calon Gubernur yang diusung Partai Golkar. Adapun alasan Ngogesa Sitepu mundur dari perhelatan Pilkada ini karena faktor kesehatan.

Bupati Langkat tersebut memang belum menyampaikan pengunduran diri sebagai bakal cawagub Sumut melalui rapat resmi, baik di tingkat provinsi mau pun melibatkan pengurus kabupaten/kota, namun pernyataannya tersebut disampaikan hanya bersifat personal.

Sekretaris DPD I Partai Golkar Sumut H. Irham Buana Nasution membenarkan keputusan Ngogesa Mundur jadi Calon Wakil Gubernur Sumut.

"Secara resmi keputusan organisasi belum disampaikan tapi kepada orang per orang, secara personal pernah disampaikan bahwa beliau mundur karena alasan kesehatan," ujar Irham.

Dalam waktu dekat Partai Golkar akan melaksanakan Rapat Pleno diperluas untuk mengesahkan keputusan Ngogesa Sitepu mundur, sebab Keputusan mencalonkan Ngogesa menjadi Cawagub adalah Keputusan Partai, sehingga perlu adanya Mekanisme yang dilakukan. **(YES)

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung Vonis Buni Yani 1,5 Tahun di Penjara

Duta Nusantara Merdeka11/14/2017 03:19:00 PMHukum 1 komentar

Buni Yani Menjalani Sidang

Bandung (DNM)

Majelis hakim Pengadilan Negeri Bandung menjatuhkan vonis 1,5 tahun penjara kepada Buni Yani dalam kasus pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) di Gedung Dinas Perpustakaan dan Arsip, Jalan Seram, Kota Bandung, Selasa (14/11/2017) siang.

Majelis hakim yang diketuai oleh M Saptono itu menyatakan Buni Yani Bersalah dan melanggar Pasal 32 Ayat 1 dan Pasal 28 Ayat 2 UU ITE dengan melakukan ujaran kebencian dan mengedit isi video pidato Gubernur DKI Jakarta.

" Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada terdakwa dengan pidana selama satu tahun enam bulan," ungkap Saptono membacakan Vonis.

Dalam sidang pada 3 Oktober lalu di tempat yang sama, tim jaksa yang dipimpin Andi M Taufik menuntut Buni Yani 2 tahun penjara dan denda Rp 100 juta subsider 3 bulan kurungan.

Namun majelis hakim tidak langsung melakukan penahanan terhadap Buni Yani.

"Menimbang bahwa selama persidangan terdakwa tidak ditahan, tidak cukup alasan untuk ditahan, maka terdakwa tidak ditahan," ucap Ketua Majelis Hakim M Saptono.

Mendengar vonis tersebut para pendukung Buni Yani pun Memprotes Putusan Hakim yang memberikan hukuman 1 Tahun 6 Bulan kepada Buni Yani, dan suasana Sidang pun sempat terjadi kericuhan, karena massa pendukung memaksa masuk ke ruang sidang, sehingga aparat keamanan yang berjaga pum terpaksa mengamankan Majelis Hakim dan Jaksa Penuntut Umum. **(SPH)

Bekali Pengrajin UMKM Ketua Dekranasda Medan Undang Desainer Kondang

Duta Nusantara Merdeka11/14/2017 06:56:00 AMPeristiwa Tidak ada komentar

Foto Bersama Hj. Rita Maharani dengan Desainer Anne Avantie

Medan (DNM)

Dalam rangka ingin memajukan kreatifitas para Pengrajin UMKM yang ada di Kota Medan, Ketua Dekranasda Kota Medan Hj. Rita Maharani Dzulmi Eldin, SH Mengundang Desainer Kondang Anne Avantie untuk memberikan Pembekalan di Pendopo Rumah Dinas Walikota Medan. (13/11).

Hj. Maharani mengungkapkan bahwa dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN maka menuntut daerah untuk lebih mengembangkan potensi yang ada guna memberikan warna terutama dalam industri Kreatif dan Industri Kecil dan Menengah, maka perlu inovasi - inovasi baru agar lebih berkualitas.

Istri Walikota Medan ini mengatakan melalui kegiatan ini nantinya dapat menciptakan lapangan Kerja dengan membangun ekonomi kreatif di Kota Medan.

"Jika Masyarakat memiliki daya perekonomian yang semakin menguat, maka efeknya akan membuat perekonomian Kota Medan semakin meningkat" Ujar Hj. Rita Maharani.

Lanjutnya Rita Menambahkan Dengan menghadirkan Anne Avantie dalam Seminar ini menunjukkan bahwa ketekunan adalah bagian dari kesuksesan, sebab Desainer Kondang Anie telah bekarya selama 28 tahun dan menciptakan karya-karya yang fenomenal, ungkapnya. **(RAS)

PAN Klarifikasi Isu Pencalonan JR Saragih - Mumtaz Rais

Duta Nusantara Merdeka11/13/2017 01:26:00 PMPolitik Tidak ada komentar

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan

Jakarta (DNM)

Partai Amanat Nasional (PAN) menanggapi Isu yang beredar di Media Sosial tentang Pencalonan JR Saragih - Mumtaz Rais untuk Maju menjadi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara dalam Pilkada 2018 Mendatang.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan membantah isu duet JR Saragih dan Mumtaz Rais untuk Pilgub Sumut 2018, duet Pasangan JR Saragih-Mumtaz hoax.

"Saya minta ampun deh, hoax kok jadi berita, gitu lho. Ya kalau ada orang surat dukungan, itu bolehlah dikomentari, apalagi isu duet JR-Mumtaz dipakai nyerang orang," kata Zulkifli di gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta

Ketua MPR tersebut tidak mau berkomentar lebih banyak terkait dengan rencana pencalonan tersebut. “Hoax kok ditanggapi,” ujarnya

Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno, dirinya membantah bahwa PAN mencalonkan Bupati Simalungun JR Saragih berpasangan dengan Mumtaz Rais yang merebak di Media Sosial dan Online karena berita hoax ini menyerang sosok Amien Rais.

"Tentu kami menyayangkan ada orang yang menggunakan isu ini untuk menyerang pendiri partai kami Amien Rais. Sebagai partai nasionalis-religius, PAN terbuka mendukung calon kepala daerah yang nonmuslim, khususnya di daerah yang mayoritas penduduknya memang nonmuslim, seperti Papua, Sulawesi Utara, dan Bali," tegas Eddy. **(SPH)

Pemuda Muhammadiyah Sumut Akan Menghadiri Tanwir II di Palangkaraya

Duta Nusantara Merdeka11/13/2017 07:15:00 AM Tidak ada komentar

Medan (DNM)

Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara Memastikan keberangkatannya mengikuti Kegiatan Tanwir II Pemuda Muhammadiyah yang akan di Gelar di Kota Palangkaraya Kalimantan Tengah, hal itu disampaikan oleh Ketua Panitia Keberangkatan Taufik Abdillah, M.Kom.I didampingi Sekretaris Panitia, Ibrahim, ST. di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumut Jl. Sisingamangaraja Medan.

Taufik menambahkan bahwa saat ini Panitia Masih terus bekerja maksimal sampai menjelang Keberangkatan, Ia Mengucapkan Terima Kasih pada semua pihak yang telah membantu Panitia Keberangkatan tersebut.

Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara akan Memberangkatkan sekitar 20 Orang Pengurus PWPM Sumut untuk Mengikuti Kegiatan Tanwir II Pemuda Muhammadiyah ini di Kota Palangkara.

Lebih rinci Taufik menjelaskan bahwa PWPM Sumut sudah Memutuskan Kepesertaan Tanwir II yakni Ketua M. Basir Hasibuan, M.Pd, Sekretaris Husni Mubarak, Wakil Ketua Muhammad Arif dan Dedek Gultom yang mewakili Pemuda Muhammadiyah Sumut. **(KH)

NasDem Deklarasikan Erry Nuradi sebagai Cagub Sumut

Duta Nusantara Merdeka11/12/2017 07:00:00 PMDaerah, Politik Tidak ada komentar

Ketua Umum Surya Paloh dan Tengku Erry Nuradi

Medan (DNM)

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh Resmi Mendeklarasikan dukungannya terhadap Tengku Erry Nuradi untuk menjadi Calon Gubernur Sumut, Pada Pilgub 2018 mendatang yang dilaksanakan di Lapangan Merdeka Medan (12/11/2017) Sore.

Bentuk Deklarasi ini ditandai dengan menyerahkan surat dukungan dari Partai NasDem yang disampaikan langsung oleh Surya Paloh kepada Tengku Erry Nuradi.

Surya Paloh yakin akan kemampuan Tengku Erry untuk kembali memimpin Sumatera Utara, dalam sambutannya Paloh mengatakan kepada Tengku Erry untuk Memulai Kerja Lebih Baik dan meminta kepada seluruh pihak memberikan dukungan sepenuhnya kepada tengku erry.

"Mulai bekerja lebih baik, tingkatkan kemampuan Sinergitas kerja, buka wawasan kemampuan, belajar dari segala kekurangan - kekurangan yang ada" tegas Paloh.

Selain Mendeklarasikan dukungan terhadap Tengku Erry, Ketua Umum Partai NasDem juga Melantik Kepengurusan DPW Partai NasDem Provinsi Sumatera Utara Periode 2017 - 2022 yang dipimpin oleh H.T. Erry Nuradi Sebagai Ketua dan Iskandar, ST sebagai Sekretaris. **(SAN)

Warga Medan Antusias Ikuti Senam Jantung Sehat

Duta Nusantara Merdeka11/12/2017 09:27:00 AMDaerah, Kesehatan, Olah Raga Tidak ada komentar

Ketua TP PKK Hj. Rita Maharani Mengikuti Senam Sehat jantung di Lapangan Merdeka Medan (12/11)

Medan (DNM)

Menjaga Kesehatan lebih Baik dari pada Mengobati, inilah yang membuat seseorang ingin selalu menjaga Kesehatan.

Salah Satu upaya dalam menjaga Kesehatan bisa dilakukan dengan Senam, setiap Minggunya Kegiatan Senam Sehat Jantung dilakukan di lapangan Merdeka Medan, dan dari pantauan Kru Duta Nusantara Merdeka Pagi ini Ratusan warga Medan cukup antusias mengikuti Senam Sehat Jantung tersebut.

Dalam keramaian peserta senam tampak Hadir Ketua TP PKK Kota Medan Hj. Rita Maharani Dzulmi Eldin, SH yang Mengikuti Senam Jantung Sehat bersama Warga Medan.

Istri Walikota Medan tersebut memberikan Apresiasi kehadiran Warga Medan yang rutin mengikuti senam jantung tersebut. **(YES)

Aksi Tutup Mulut Dan Sejuta Tanda Tangan Desak Dirut PDAM Tirtanadi Dicopot

Duta Nusantara Merdeka11/11/2017 03:00:00 PMDaerah, Pemerintahan Tidak ada komentar

Aksi Tutup Mulut

Medan (DNM)

Perjuangan Pemuda Muhammadiyah Kota Medan dalam menyuarakan Aspirasi Warga Medan terkait Mahalnya Harga Tarif Air tidak berhenti karena Pemuda Muhammadiyah Kota Medan Menuntut Agar PDAM Tirtanadi bisa Merevisi Kenaikan Harga tersebut.

Selain itu Pemuda Muhammadiyah Kota Medan juga Meminta Agar Dirut PDAM Tirtanadi Sitedi Mundur dari Jabatannya, karena tidak amanah dan telah merugikan Masyarakat.

Sebagai Bentuk Keprihatinan, Pemuda Muhammadiyah Kembali melakukan Aksi ke Gedung PDAM Tirtanadi yang terletak di Jl. SM Raja (10/11/2017) tersebut.

Dalam Aksi tersebut Pemuda Muhammadiyah Kota Medan melakukan Aksi Tutup Mulut dan Mengumpulkan Sejuta Tanda Tangan Warga Medan dan Peserta aksi untuk Menolak Kenaikan Tarif Air dan Meminta Dirut PDAM Tirtanadi di Copot.

Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Medan Eka Putra Zakran, SH menilai Dirut PDAM Tirtanadi telah melanggar Pasal 75 Perda Sumut No. 10 tahun 2009 dan Permendagri No. 71 tahun 2016. Penetapan tarif air yang dilakukan sepihak oleh PDAM Tirtanadi, dan itu dinilai cacat hukum karena diputuskan tidak melalui mekanisme yang benar bahwa sesuai Permendagri No. 10 Tahun 2009.

Eka menambahkan bahwa Pemuda Muhammdiyah Medan akan terus melakukan aksi untuk mencabut SK No. 188.44/732/KPTS/2016 tentang Penyesuaian Tarif Air PDAM Tirtanadi. Selanjutnya agar dilakukan Normalisasi Harga Tarif Air PDAM Tirtanadi. Ujarnya menegaskan. **(KH)

Peringati Hari Pahlawan Ihwan Ritonga Jadi Pembina Upacara Di Taman Siswa Medan

Duta Nusantara Merdeka11/11/2017 11:49:00 AMDaerah, Pendidikan, Politik Tidak ada komentar

Ihwan Ritonga Foto Bersama Kepala Sekolah SMU/SMK dan Siswa Berprestasi

Medan (DNM)

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan, H.Ihwan Ritonga,SE menjadi Pembina upacara pada pelaksanaan upacara hari Pahlawan di Yayasan Sekolah Taman Siswa Medan, Jumat,(10/11/17) Jl.Singosari No.11 Kecamatan Medan Area dan dimulai dari jam 08.00 WIB sampai dengan selesai.

Seribuan lebih siswa-siswi Tamsis Medan Hadir dalam Upacara Peringatan Hari Pahlawan tersebut yakni dari Sekolah Menengah Atas, (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Dalam sambutannya, Ihwan Ritonga, mengatakan, bahwa sejarah perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajahan tentara Inggris di Kota Surabaya. Dimana pada perlawanan tersebut rakyat Surabaya saat itu dengan bersemangat yang kuat dibantu dengan para pemuda-pemudi, para ulama, para guru santri, guru ngaji, bersama-sama berjuang melawan tentara Inggris dan berhasil mengusir para penjajah tersebut, ungkapnya.

“ Kepada siswa-siswi Tamsis Medan, apa yang kita ambil dari mereka adalah kekompakan dan semangat. Hikmah yang kita ambil adalah, kita tinggal menjaga kemerdekaan Republik Indonesia. Dengan mengisi pembangunan dan sungguh-sunggu belajar agar dapat meneruskan cita-cita Bangsa dan Negara,” sebut Politisi dari Partai Gerindra ini.

Usai pelaksanaan Upacara tersebut Wakil Ketua DPRD Medan Ihwan Ritonga memberikan Beasiswa kepada Para Pelajar Tamans Siswa yang Berprestasi. *(HMW)

KPK Resmi Tetapkan Kembali Setya Novanto Menjadi Tersangka

Duta Nusantara Merdeka11/11/2017 08:58:00 AMNasional, Politik Tidak ada komentar

Ketua DPR RI Setya Novanto

Jakarta (DNM)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya kembali menetapkan Ketua DPR RI Setya Novanto menjadi tersangka dalam Kasus Korupsi E-KTP, Hal itu disampaikan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang dalam Konfrensi Pers di Gedung KPK, Kuningan Jakarta.

Sebelumnya memang telah beredar dikalangan Wartawan dan Media Sosial tentang Sprindik KPK tentang Penetapan Setya Novanto menjadi Tersangka, namun KPK Belum Resmi Mengungkapkannya, sehingga Jum'at (10/11/2017) KPK menggelar jumpa Pers.

"Setelah proses penyelidikan dan terdapat bukti permulaan yang cukup dan melakukan gelar perkara akhir Oktober 2017, KPK menerbitkan surat perintah penyidikan pada 31 Oktober 2017 atas nama tersangka SN, anggota DPR RI," Kata Saut.

Dalam kasus ini, Ketua Umum Partai Golkar tersebut disangkakan melanggar Pasal 2 Ayat 1 Subsider Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

Setya Novanto diduga menguntungkan diri atau orang lain atau korporasi. Novanto juga diduga menyalahgunakan kewenangan dan jabatan, diduga Novanto ikut mengakibatkan kerugian negara Rp 2,3 triliun dari nilai proyek Rp 5,9 triliun

Setya Novanto lolos dari status tersangka yang menjeratnya dalam penetapan tersangka sebelumnya, dan setelah memenangi gugatan praperadilan terhadap KPK, Novanto dinyatakan Tidak Bersalah sehingga Status tersangkanya Gugur demi hukum. *(EPR)

Jokowi Tetapkan Empat Pahlawan Nasional

Duta Nusantara Merdeka11/09/2017 12:49:00 PMNasional Tidak ada komentar

Plakat Pahlawan Nasional

Jakarta (DNM)

Presiden Jokowi menetapkan empat nama Pahlawan Nasional baru di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat. Dalam penetapan itu Perwakilan Keempat Ahli Waris hadir di Istana untuk Menerima Plakat Pahlawan Nasional dari Jokowi.

Keempat Pahlawan Nasional baru itu yakni Laksamana Malahayati dari Aceh, Zainuddin Abdul Madjid dari NTB, Mahmud Riayat Syah dari Kepri, dan pendiri HMI Lafran Pane dari Yogyakarta.

Para Pahlawan Nasional tersebut ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional berdasarkan Surat Kepres No 115/TK/Tahun 2017, dan Surat keputusan itu ditandatangani oleh Jokowi pada Tanggal 6 November 2017.

Sebelum melakukan penyerahkan plakat, Presiden Jokowi memimpin hening cipta, turut hadir Wakil Presiden Jusuf Kalla dan para Menteri Kabinet Kerja Menkopolhukam Wiranto, Mendagri Tjahyo Kumolo dan lainnya.

Selain itu hadir juga Ketua Umum ICMI Prof DR Jimly Asshiddiqie, Koordinator Presidium KAHMI Mahfud MD, Ketua DPD Oesman Sapta Odang, serta Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Panglima TNI Gatot Nurmantyo. **(SPH)

Sungai Deli Meluap Banjir Menerjang Rumah Warga Di Kampung Baru Medan

Duta Nusantara Merdeka11/07/2017 03:18:00 PMCuaca, Daerah, Peristiwa Tidak ada komentar

Kondisi Banjir Pada Pukul 3.00 Wib Dini Hari Hingga Pukul 10.00 Wib di kawasan Kampung baru Medan

Medan (DNM)

Warga Jalan Brigjen Katamso Gang kenangan Bawah dikejutkan dengan banjir yang menerjang kawasan ini tepatnya di hunian padat penduduk tersebut sekitar jam 03.00 Wib (6/11/2017) dini hari tersebut.

Dimana saat Banjir Datang warga yang terlelap tidur langsung terbangun mendengar sebagian orang berteriak banjir!! kejadian menjelang subuh dini hari tersebut tak pelak membuat warga menyelamatkan sebagian isi rumahnya untuk menghindari banjir yang arus nya semakin naik.

Menurut info yang diterima kru DNM, salah satu warga yang meminta namanya jangan dimuat menceritakan kronologis kejadian, "saya ingat sebelum kejadian banjir, saya dan beberapa warga sedang memancing ikan lele, karena kebiasaan kami sebagian ada yang lebih senang memancing di malam hari, tepat di jam 03.00 dini hari itu lah saya lihat banjir langsung masuk tanpa permisi dan membuat kami terkejut karena tidak ada hujan tapi arus tiba tiba deras dan masuk ke perkampungan kami dengan volume air tidak seperti biasa nya dan membuat beberapa rumah masuk air bercampur lumpur makanya kami teriak banjir" katanya mengakhiri keterangan.

Berdasarkan Pantauan Kru DNM situasi mulai dari subuh sampai jam 10 pagi (7/11/2017) banjir belum berhenti setinggi pinggang orang dewasa, menyebabkan ratusan warga mengungsi ketempat yang lebih tinggi karena situasi yang tidak mungkin lagi untuk mereka bertahan menghadapi banjir yang belum surut airnya tersebut.

Situasi yang sempat mencekam berlangsung berberapa jam, hingga akhirnya sekitar jam 13:30 air bercampur lumpur sudah mulai surut dan warga mulai kembali membersihkan rumahnya yang terendam banjir setinggi pinggang orang dewasa itu.

Bantuan datang berupa makanan yang didistribusikan kepada warga yang terkena langsung dampak banjir oleh dermawan yang mengirim bantuan berupa nasi bungkus dan juga minuman air mineral, warga juga sempat berujar "pasti kanal yang berada di jalan brigjen zein hamid tidak difungsikan dengan baik sehingga membuat banjir besar tahun ini yang sudah dua kali terjadi menimpa kami, peristiwa pertama terjadi di bulan september tahun ini juga" ujarnya mengakhiri keterangan kepada kru DNM. (SEP)

Setya Novanto Kembali Menjadi Tersangka Korupsi E - KTP

Duta Nusantara Merdeka11/06/2017 07:00:00 PMHukum, Politik Tidak ada komentar

Sprindik Setya Novanto

Jakarta (DNM)

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menetapkan Ketua DPR Setya Novanto sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan e-KTP.

Berdasarkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) yang dikeluarkan KPK, Sprindik Setya Novanto itu tercatat dengan nomor 113/01//10/2017 tertanggal 31 Oktober 2017 dan Hal tersebut diketahui telah beredar di kalangan wartawan.

Dalam Surat yang beredar itu, Setya Novanto disangka melakukan tindak pidana korupsi dalam pengadaan proyek e-KTP tahun pada Kementerian Dalam Negeri. Ia disangka melakukan perbuatan itu bersama dengan Anang Sugiana Sudihardjo, Andi Agustinus alias Andi Narogong, Irman, Sugiharto, dan kawan-kawan.

Novanto dijerat dengan Pasal 2 ayat 1 subsider Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Korupsi (UU Tipikor) juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

SPDP yang dikeluarkan pada 3 November 2017 itu menyebutkan, bahwa penyidikan kasus dugaan korupsi e-KTP dengan tersangka Novanto sudah dimulai sejak 31 Oktober 2017. Surat itu ditandatangani oleh Direktur Penyidikan KPK, Aris Budiman. **(EPR)

Operasi Zebra Toba Tahun 2017 Pelanggar Tertib Berlalu Lintas Meningkat

Duta Nusantara Merdeka11/05/2017 07:29:00 AMHukum Tidak ada komentar

Medan (DNM)

Kesadaran Masyarakat Sumut tentang Budaya tertib berlalulintas masih dikatakan kurang, karena sudah beberapa Hari Operasi Zebra Toba 2017 dilakukan ratusan pengendara baik roda dua maupun roda empat mendapatkan sanksi tilang oleh polisi.

Data dilansir Polda Sumut, tak tanggung-tanggung, 1.844 set tilang dilayangkan disertai penyitaan kendaraan. Ditambah lagi 328 set teguran 328. Angka pelanggaran ini meningkat sekitar 63-75 persen dari tahun sebelumnya.

Tak cuma tilang, jumlah SIM (Surat Izin Mengemudi) dan STNK yang disita juga tak kalah banyak. Tercatat 677 lembar SIM disita dan 968 lembar Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) serta 199 unit kendaraan 199 unit. Angka ini naik 17-19 persen dari tahun sebelumnya.

“Untuk jenis kendaraan yang terlibat pelanggaran, paling banyak masih tetap sepeda motor yakni 1.401 unit. Disusul mobil penumpang 235 unit, mobil barang 156 unit, bus 50 unit dan dua unit kendaraan khusus,” Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Rina Sari Ginting

Rina mengatakan, sebelumnya pihaknya telah menyuluh dan melatih keselamatan berkendara bagi masyarakat. Di antaranya penyuluhan 72 kali, penyebaran dan pemasangan informasi 394 kali, program keamanan lantas 32 kali, program keselamatan lantas 137 kali, pengaturan lalulintas 402 kali, penjagaan lalulintas 200 kali dan patroli lalulintas 202 kali. “Semuanya dikerjakan dengan baik,” pungkasnya.