Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Palari Films Merilis Film Terbaru Aruna Dan Lidahnya


DNM.com (Jakarta)
Palari Films bersiap merilis film terbaru Aruna dan Lidahnya pada 27 september 2018, film bertemakan kuliner, persahabatan, cinta dan konspirasi ini dibintangi oleh Dian sastrowardoyo, Oka Antara, Hannah Al Rashid, dan Nicholas Saputra. Film  Ini makin spesial dengan mengambil lokasi syuting di surabaya,Pamekasan (Madura), Pontianak 
dan Singkawang.

Preskon launching trailer film Aruna dan Lidahnya digelar pada hari kamis 9 agustus 2018 pukul 14.30 - 17.00 wib bertempat di La Moda, Plaza Indonesia. dihadiri oleh Artis: Dian Sastro, Nicholas Saputra, Hannah Al Rashid, Oka Antara, Edwin dan Laksmi.

Aruna dan lidahnya adalah cerita tentang ARUNA (Dian Sastro wardoyo) yang ditugasan bekerja berkeliling ke empat kota Indonesia sambil bertualang kuliner bersama kedua temannya, BONO (Nicholas Saputra) dan NAD (Hannah Al Rashid). Saat menjalaní tugasnya, Aruna bertemu dengan mantan rekan kerja yang pernah ia taksir, FARISH (Oka Antara). Keempatnya terlibat dalam perjalanan penuh percakapan yang mengungkapkan kisah kehidupan dan rahasia terpendam.

Dalam perjalanan keempat karakter, mereka mencicipi berbagai makanan nusantara yang jarang dibahas banyak orang maupun yang sudah populer sebelumnya. Makanan yang akan hadir di antaranya adalah Lorjuk (makanan khas Pamekasan), Bakmi Kepiting (Pontianak), sampai Nasi Cumi (Surabaya). Di setiap makanannya mereka menemukan sesuatu yang tak terduga. Total ada 21 makanan dan minuman yang terdapat dalam film.


Selain pencarian makanan, film ini juga menangkap sepenggal kisah perjalanan manusia yang sedang dalam proses menemukan jawaban dalam hidupnya. Masing Masing karakter datang dengan karakter datang dengan kegelisahan yang berbeda, Aruna mencari nasi goreng yang telah lama diidamkannya , Farish berusaha menyelesaikan pekerjaan yang ditugaskan kepadanya, Bono bergulat dengan perasaan yang ia pendam, dan Nad yang hendak berpetualang kuliner.

Edwin, selaku sutradara mengeksplorasi gaya yang jarang ditampilkan dalam film-filmnya. Di Aruna dan Lidahnya, dinamika kehidupan orang dewasa dibicarakan di meja makan. Film ini mengandung banyak dialog yang dalam namun dibawakan dengan ringan. Setiap karakter yang berbeda menunjukkan bahwa keragaman pendapat dapat bertemu di satu meja.

"Pemilihan Aruna dan Lidahnya sebagai proyek lanjutan setelah Posesif merupakan
usaha Palari Films untuk memotret relasi manusia dengan cara yang jarang diperlihatkan di film Indonesia. Film kali ini bergenre drama romantis yang menekankan pada intimasi hubungan antar manusia yang dinamis seperti pekerjaan, percintaan, persahabatan yang semuanya bertemu di penjelajahan kuliner," ujar Meiske Taurisia selaku produser.

Produser Muhammad Zaidy menambahkan, Film Aruna dan Lidahnya tidak semata-mata membicarakan makanan sebagai objek. Di film ini meja makan menjadi tempat berkumpulnya manusia yang memunginkan terjadinya perbincangan secara intim.


Peristiwa tersebut disuguhkan sewajarnya, selayaknya kehidupan sehari-hari. Hubungan antara para karakter nyata dan dapat dialami siapa sÄ…ja. Misalnya bagaimana ketika pekerjaan bersisian dengan urusan pribadi yang tidak dinginkan. Dengan premis seperti itu, film ini menjanjikan pengalaman menonton yang menggiurkan dan juga mengenyangkan pikiran.

Di film ini para pemeran juga berkesempatan untuk mengeksplorasi seni peran melalui karakter yang jarang mereka dapatkan. Dian Sastrowardoyo bercerita bahwa ia merasa lebih rileks memerankan karakter yang tidak seserius peran sebelumnya,

Senangnya main film ini adalah saya bisa menertawakan diri sendiri, nggak jaim. Saya tertantang untuk main konyol, tapi juga serius di beberapa hal," ujarnya.


Hal yang sama juga dirasakan oleh Nicholas Saputra. Aktor yang sudah sering bekerja dengan Edwin ni memerankan karakter Bono, seorang koki yang hendak mengeksplorasi kuliner nusantara. Nico yang juga bisa memasak tak terlalu sulit untuk memerankan Bono yang menyenangkan.

"Untuk film ini, saya belajar juga presentasi dan plating. Belajar dari koki langsung untuk menambah pendalaman karakter," ceritanya. Dian dan Nico yang sudah sering bekerja sama di beberapa film mendapatkan pengalaman baru dalam film ini yaitu memerankan karakter sahabat dekat yang kental.

Hubungan yang sebenarmya merupakan cerminan langsung dari keseharian mereka. Ini menjadikan karakter yang mereka mainkan unik dan tidak dapat ditemukan di film-film lainnya.

Akting merupakan bahan baku utama film Aruna dan Lidahnya. Ensemble empat pemain yang sudah tidak diragukan kualitasnya diracik menjadi sesuatu yang istimewa. Dian, Oka, Hannah, dan Nico mempertunjukkan keahlian mereka untuk berakting memainkan karakter yang punya kedalaman tapi juga ringan disaksikan.

Selain empat karakter yang sudah diumumkan sebelumnya, film ini juga dibintangi oleh Deddy "Desta" Mahendra dan Ayu Azhari. Desta berperan sebagai Pak Burhan, bos Aruna di tempat ia bekerja. Ayu Azhari menjadi Mbak Priya, atasan Farish yang dulunya pernah bekerja bersama Aruna.


Proses pengambilan gambar dilakukan dari bulan April hingga bulan Mei. Pasca produksi sedang berlangsung dan sudah dimulai sejak Juni. Rencananya Palari Films akan melakukan roadshow ke sebelas kota untuk mempromosikan film ini.

Film disutradarai oleh Edwin, ditulis skenarionya oleh Titien Wattimena. Produser adalah Meiske Taurisia dan Muhammad Zaidy. pengarah sinematografi adalah Amalia TS, penyunting gambar W. lchwandiar Dono. Produksi Palari Films didukung oleh GO-STUDIO Original, CJ Entertainment, Phoenix Films, dan ldeosource Entertainment.

Untuk urusan musik dan scoring dipercayakan kepada Ken Jenie dan Mar Galo. Pasangan ini sebelumnya juga menjadi music director untuk film Posesif. Mereka menggabungkan musik lama dan baru dengan sentuhan unik. Lagu-lagu lawas yang terpilih masuk adalah "Aku Ini Punya Siapa" dari January Christy dan lagu Jingga "Tentang Aku" yang dibawakan ulang oleh Fe Utomo. Selain itu ada pula Monita Tahalea yang akan menyanyikan ulang lagu lawas "Antara Kita".

Aruna dan Lidahnya diadaptasi lepas dari novel berjudul sama karangan Laksmi
Pamuntjak yang baru saja diluncurkan ulang sampul barunya pada tanggal 3 Agustus oleh Gramedia Pustaka Utama. Sampul diambil dari teaser poster Aruna dan Lidahnya yang menampilkan keempat aktor aktris film.

Edwin yang berteman dengan Laksmi mengaku tertarik untuk memfilmkan buku
tersebut sejak pertama kali membacanya. "Karena saya tertarik bagaimana relasi antara makanan dan manusia di sekitarnya saling mempengaruhi satu sama lain. Buku ini mampu menyajikan potret tentang manusia yang wajar dan dekat di hati. 

Selain itu, banvak ragam detail persis seperti makanan Indonesia yang mempunyai kekayaan bumbu dan jenis masakannya," tutur Edwin. "Makanan yang penuh cita rasa sama seperti hidup yang penuh lika liku seperti persahabatan, cinta, pekerjaan, rahasia, hingga persoalan sosial. Kekompleksan tersebut dapat membuat kita mensyukuri betapa beruntungnya jadi manusia." **(Red-57)
Share:

Zulhas : Prabowo Presiden Kasus Novel Baswedan Kelar Tiga Bulan


DNM.com (Jakarta)
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan, koalisi yang dibangun ketiga partai secara de facto telah melakukan komunikasi sudah sejak lama. Bahkan, ia mengaku ada kesamaan cita-cita di antara ketiga partai tersebut.

"Apa yang menyamakan kami adalah cita-cita. Kesamaan perjuangan, penegakan hukum yang adil, mengembalikan kedaulatan kepada seluruh Indonesia sesuai cita-cita merdeka," ujar Zulkifli di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara

Bahkan, Zulkifli sempat bertanya kepada Prabowo mengenai sejumlah permasalahan di dalam negeri. Salah satunya adalah kasus penyerangan terhadap penyidik KPK Novel Baswedan.

Zulkifli bertanya butuh berapa lama Prabowo mengungkap kasus Novel jika menjadi Presiden. Kepada dia, Prabowo mengaku dalam waktu tiga bulan kasus yang sudah berlangsung lebih dari setahun tersebut akan terungkap.

Beberapa hari lalu saya tanya sama capres kita itu kasus Novel kalau bapak presiden gimana? (dia jawab) Tiga bulan kelar," ujar ketua MPR RI tersebut. **(Red-56)
Share:

Peluncuran Website tokohinspiratif.id Inspirasi Bagi Negeri di Jakarta


DNM.com (Jakarta)
Tokohinspiratif.id didirikan oleh sekumpulan individu dan organisasi yang memiliki kepedulian terhadap masa depan bangsa. Hari ini Kamis, 9 Agustus 2018 pukul 13.00 – 16.00 wib  bertempat di Ocha & Bella - Hotel Morrissey. Jl. KH. Wahid Hasyim No.70, RT.7/RW.5, Kb. Sirih, Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta Dihadiri oleh Dr. Ir. Siti Nurbaya Bakar, M.Sc. selaku Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, sedangkan Narasumber :

Prof. Dr. Dra. Sulistyowati Irianto, MA (Guru Besar Anti Korupsi), Dr. Ratna Dewi Pettalolo, SH, MH (Sang Pengawas Pemilu), Sandra Hamid, PHD (Antropolog), Dr. Imam B. Prasodjo (Sosiolog), Ray Rangkuti (Pengamat Politik), Merah Johansyah (Penggerak Advokasi Pertambangan)*Titi Anggraini (Pejuang Demokrasi), Nur Hidayati (Pemimpin Gerakan Lingkungan Hidup Indonesia)

Tokohinspiratif.id adalah wadah terhubungnya para individu yang telah berbuat baik dan memberi inspirasi bagi bangsa dan kemanusiaan.

Melalui wadah tokohinspiratif.id diharapkan semakin banyak orang-orang yang ambil peran menjadi inspirator untuk Indonesia yang lebih baik, dan menularkan semangat tersebut agar lebih banyak lagi orang terinspirasi untuk mejadi inspirasi."

Mencakup sebelas kategori tipe inspirasi, website ini memuat banyak tokoh inspiratif dari berbagai latar belakang, minat, yang memiliki semangat menyala-nyala mengajak semua orang dari berbagai kalangan, usia, latar belakang untuk berbuat baik. Karena satu perbuatan baik dari setiap penduduk Indonesia berarti negeri ini mempunyai tabungan yang sangat besar untuk kemauan bangsa. 

Melalui website ini, setiap orang berhak untuk nengusulkan dan ambil bagian dalam menjadi inspirasi bagi bangsa.

Sekilas 11 kategori inspirasi para Tokoh Inspiratif-

1. Tokoh Inspiratif Kategori Difabel.

Annisa Rahmania, Pegiat Young Voice Indonesia: "Tuli, Berprestasi, Mendunia"

Dia tak mau disebut tunarungu. Dia menganggap sebutan Tuli lebih membanggakan dan tak membuatnya rendah hati. Dengan segala keterbatasan, dara berusia 24 tahun ini mengukir prestasi membanggakan di tingkat nasional dan dunia. Saat ini dia sedang mengerjakan proyek pembuatan buku ilustrasi tentang Undang-Undang Disabilitas yang mudah dipahami oleh disabilitas intelektual.

2. Tokoh Inspiratif Kategori Akademisi.

Prof. Dr. Sulistyowati Irianto, Guru Besar Antropologi Universitas Indonesia:
"Tak Gentar Melawan Korupsi"

Menyandang gelar profesor di bidang antropologi, tak menghalanginya untuk aktif
dalam Gerakan Guru Besar Anti Korupsi. Baginya, korupsi bukan hanya sekedar pelanggaran hukum, lebih dari itu, korupsi juga merupakan pelanggaran terhadap hak asasi orang lain.

3. Tokoh Inspiratif Kategori Aktivis Organisasi Nonpolitik 

Nur Hidayati, Direktur Eksekutif Nasional Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi): "Suara Lantang Pejuang Lingkungan"

Berpengalaman lebih dari 20 tahun dalam isu-isu yang terkait dengan lingkungan hidup dan pembangunan. Sejak di bangku kuliah hingga saat ini, sebagian besar waktunya dihabiskan untuk beraktifitas dalam organisasi non-pemerintah dan bersama masyarakat dalam berbagai macam isu di berbagai tingkatan. 

Mulai dari perencanaan komunitas dan pengorganisasian penanganan kasus-kasus masyarakat, hingga advokasi dan kampanye isu dan kebijakan dari level nasional, regional (ASEAN) dan global.

4. Tokoh Inspiratif Kategori Demokrasi

Titi Anggraini, Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi
(Perludem): "Srikandi Pemilu dan Demokrasi"

Sosok ulet dan pekerja keras. Pemikiran-pemikiran jenihnya tentang bagaimana
arusnya demokrasi di negeri ini dijalankan telah mengisi rang-ruang kosong yang selama
ini tak tergali dan luput dari amatan publik. Bagi Titi Anggraini, demokrasi bukanlah pilihan sistem terbaik. Tetapi demokrasi dengan segala kekurangannya memungkinkan kita untuk mendebatkan dan mendiskusikan kelemahan demokrasi agar menjadi lebih baik.

5. Tokoh Inspiratif Kategori Kesehatan 

Dokter Gamal Albinsaid: "Mendunia dengan Visi Kemanusian"

Berderet prestasi tak membuat dokter Gamal Albinsaid terjebak dengan kebanggaan atas
semua hasil yang diraihnya. Dia tetap fokus dengan rencana yang harus diselesaikan.
Asuransi sampah yang dia rintis telah dikembangkan di sejumlah daerah dengan metode dan pendekatan kearifan lokal.

6. Tokoh Inspiratif Kategori Guru

Retno Listyarti, M.Si, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia: "Tak Gentar Membela yang Benar"

Sosok wanita tangguh ini pemah menjadi guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran selama belasan tahun. Dia mengadvokasi para guru, baik di Jabodetabek maupun wilayah lain di Indonesia. Selain membantu guru, Retno juga aktif mengadvokasi siswi korban kekerasan seksual. Hal inilah yang mengantarkan dia terpilih sebagai 
komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia untuk periode lima tahun sejak 2017.



7. Tokoh Inspiratif Kategori Komunitas

Syaifuddin Zuhri, Pendiri Komunitas Merah Putih, Batu, Malang: "Suluh di Lereng Panderman"

Menurut Gus Udin, kedekatannya dengan alam adalah bagian dari pendekatannya
kepada Sang Pencipta Dia prihatin karena luas hutan semakin menyempit akibat
penggundulan dan pebalakan liar. Baginva, hutan Harus kembali ijo royo-royo agar negeri
ini bisa selamat dan tegak sebagai negara.

8. Tokoh Inspiratif Kategori Masyarakat Adat

Afrida Erna Ngato, Kepala Sugu Pagu, Halmahera Utara: "Srikandi dari Suku Pagu"

Afrida Erna gato adalah perempuan petama di Nusantara yang dipilh menjadi kepala suku. Kepala Suku Pagu yang mendiami bagian utara Hamahera ini tak kenal lelah 
memperjuangkan wilayah adat dan kebudayaan leluhurnya yang terancam punah akibat konflik lahan dan gejala sosial lainnya. Dia adalah inspirasi bagi negeri ini untuk senantiasa berjuang demi mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

9. Tokoh Inspiratif kategori seniman: Glenn Fredly: "Cinta, Kejujuran, dan Totalitas"

Dikenal sebagai musikus genius yang mampu memadukan kreativitas dan idealisme,
kejujuran dan totalitasnya dalam bermusik tak diragu lagi. Di sisi lain, kepeduliannya
terhadap kelestarian lingkungan yang terwujud dalam berbagai macam aktifitas juga patut mendapat apresiasi.

10. Tokoh Inspiratif Kategori Aparatur Pemerintah: 

Dr. Ratna Dewi Petalolo, SH, MH
(Anggota Bawaslu RI Divisi Penindakan)
"Bergerak Membangun Peradaban Demokrasi"

Semangat mengawasi pemilu menjadi poin penting bagi Ratna Dewi Petalolo tertarik dengan lembaga pengawas pemilu. Baginya, peran Bawaslu sangat penting dalam menentukan kualitas pemilu dan demokrasi di Indonesia. Karena, pemilu bukan sekedar datang ke Tempat Pemungutan Suara dan menggunakan hak pilih, tetapi pemilu adalah proses membangun peradaban.

11. Tokoh Inspiratif kategori Nelayan

Muhammad Riza Adha Damanik, ST, Msi., PhD. Diplomat' Nelayan Nusantara Muda, enerjik, dan cerdas. 

Pemuda ulet ini tak kenal lelah bejuang membangkikan sektor kelautan indonesia dengan melakukan advokasi masyarakat nelayan untuk bangkit dari keterpurukan dari level lokal, nasional dan dunia. Baginya, lautan adalah masa depan bangsa yang harus dikelola secara baik oleh negara, nelayan, dan seluruh rakyat Indonesia secara bersama-sama.

12. Tokoh inspiratif kategori aktifis Organisasi Nonpolitik

Merah Johansyah Ismail, Koordinatir Nasional Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) "Gelora Perjuangan Aktivis Jatam"

Suaranya selalu lantang saat berbicara soal karut-marut pertambangan. Merah Johansyah tegas menyatakan bahwa generasi milenial harus menjadi bagian dari solusi atas ketidakadilan di sektor pertambangan dan lingkungan yang terus terjadi. Karena, kaum muda adalah yang paling bisa mengurus Negara. **(Red-55)

Reporter : Arianto
Share:

Mobil Klinik Dompet Dhuafa Bantu Korban Gempa Yang Sulit Di Jangkau


DNM.com (Lombok - NTB)
Para korban gempa bumi Lombok Utara silih berganti berdatangan ke Rumah Sakit darurat yang dibangun KOSTRAD, di halaman kantor Bupati Lombok Utara, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara. Tim dokter spesialis dan tim medis Dompet Dhuafa yang ikut bertugas di RS darurat tersebut kerap mendapat pasien dari wilayah yang sulit terjangkau akses kesehatan.

Melihat banyaknya korban, serta sulit dan jauhnya menjangkau akses kesehatan, membuat tim dokter Dompet Dhuafa, juga menggulirkan mobile klinik untuk memberikan pelayanan kesehatan dengan sistem jemput bola di pos-pos pengungsian.

Salah satunya dialami oleh Murdi (52) pasien patah tulang yang menuturkan,”Waktu gempa terjadi saya sedang kedatangan tamu dan mengobrol di bale-bale depan rumah. Seketika saya melompat keluar pagar dari bale-bale, setelah tamu saya berhasil menyelamatkan diri. Tapi saat saya melompat, tiba-tiba tembok pembatas roboh. Sempat bingung mau berobat kemana, karena tidak bisa jalan. Alhamdulillah ada mobile clinic Dompet Dhuafa yang memeriksa kondisi saya dan membawa ke rumah sakit darurat di Tanjung. Terima kasih sekali”.


Beda lagi dengan kisah Amak Sima yang melindungi cucunya dari reruntuhan tembok rumahnya, “”Saya tak mengira akan ada peristiwa seperti ini. Awalnya juga menemani cucu tidur. Tapi waktu salat isya itu, tiba-tiba gempa datang dan, ya begini, kepala saya tertimpa tembok saat melindungi cucu saya”.

Amak Sima pun mendapat penanganan mobile clinic dokter spesialis bedah dan spesialis anastesi dari Dompet Dhuafa.

Sejak hari kedua pasca gempa bumi 5 Agustus 2018, Dompet Dhuafa telah menurunkan tenaga medis terbaiknya yang berasal dari Layanan Kesehatan Cuma-Cuma dari bebrapa wilayah di Indonesia. Seperti dokter spesialis Bedah, spesialis Anastesi, Urolog, Spesialis Rehab Medik, dan spesialis ortopedi.

Menangani pasien saat bencana tentu menjadi sebuah tantangan bagi para dokter di lapangan. Seperti yang dialami salah satu dokter spesialis Dompet Dhuafa, Dr Sjarief Darmawan SpB. Namun semangat membantu karena para pengungsi dan korban kesulitan akses kesehatan, membuat para dokter tetap membantu.

“Alhamdulillah saya dan juga rekan-rekan dokter relawan, dapat membantu saudara sesama yang tertimpa musibah di sini. Semoga dapat membantu meringankan beban saudara kita yang tengah dilanda musibah,” tutup dr. Sjarief Darmawan, SpB saat ditemui di RS Darurat.

Seminggu sudah tim Disaster Management Centre berada di Lombok dalam penanganan bencana. Tim DMC dan Dompet Dhuafa sudah banyak melakukan kegiatan bagi para pengungsi di Lombok, di antaranya mendirikan posko pengungsian, mendirikan dapur umum lewat mobil Darling (Dapur Keliling), aksi layanan sehat, serta menurunkan tim Psychology First Aid.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

*Untuk info lebih lanjut mengenai situasi terkini, bisa menghubungi Eka Suwandi (+62 877-7166-5816) sebagai Komandan Lapangan DMC Dompet Dhuafa.

*Posko Media Centre Dompet Dhuafa Respon Gempa Lombok, Depan
Kantor Bupati Lombok Utara, Jl. Raya Tanjung, Lombok Utara. NTB. Etika Setyawanti : 0811-8858-898

TENTANG DOMPET DHUAFA

Dompet Dhuafa adalah lembaga nirlaba milik masyarakat indonesia yang berkhidmat mengangkat harkat sosial kemanusiaan kaum dhuafa dengan dana ZISWAF (Zakat, Infak, Sedekah, Wakaf), serta dana lainnya yang halal dan legal, dari perorangan, kelompok, perusahaan/ lembaga). Selama 25 tahun lebih, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan ummat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR. **(Red-54)

Reporter : Arianto
Share:

Opini ~ Pilihan Jokowi Guna Hindari Kekalahan PDIP


DNM.com (Jakarta)
Mimpi besar bila politisi ingin jadi wakil Presiden. Meski sampai siang tadi nama Mahfud MD masih digadang-gadangkan sebagai Cawapres Jokowi, namun akhirnya semua kecele. 

Menurut Hans Suta dari Ikatan Polisi Mitra Masyarakat Indonesia (IPMMI) Jokowi memutuskan bahwa KH Maruf Amin (75 tahun) yang akan mendampingi Jokowi dengan harapan mampu:

Pertama, meredam gerakan wahabi yang makin meluas saat ini. Kedua pilihan kepada Ma'ruf Amin agar tidak membuat PDIP anjlok suaranya. Bukankah selama ini PDIP dikenal sekuler dan pernah mengaku tidak kuatir ditinggal pemilih dari umat Islam? Disamping itu bila dipilih Muhaimin, Mahfud MD atau lainnya maka partai - partai lain lah yang akan membesar. Ini sangat ditakuti Megawati.

Ketiga, KH Maruf Amin diharapkan mampu menjawab tantangan  bangsa Indonesia saat ini, yaitu radikalisme, politik sektarian, ekstrem kanan. 

Jokowi belajar dari fenomena Perancis yang akibat maraknya terorisme. Imigran Timur Tengah di Jerman  menyibukkan pemerintah setempat akibat sektarian agama. Termasuk Singapura yang cerdas
 menunjuk Halimah Yacob sebagai presiden muslim pertama di Singapura adalah demi mengakomodasi umat Islam yang selama ini terkesan tertinggal di Singapura.

Keempat intinya Jokowi tengah membuktikan bahwa ia figur yang dekat dengan umat Islam dan Ulama.

Sekarang tinggal Prabowo, apakah cawapresnya dapat mengakomodasi generasi milineal (usia17-35) ? Para pendukung Prabowo pastinya akan bekerja keras memenangkan pertarungan ini. Pengaruh HRS lambat laun semakin memudar dengan banyaknya aksi belah bambu di kalangan internal koalisi dan alumni 212 yang tidak mampu menyadarkan umat akan hakekat musuh utama saat ini : Komunis Cina. **(Red-53)

Reporter : Hans Sutha 
Share:

Kalahkan Malaysia Timnas Indonesia U-16 Bertemu Thailand di Final Piala AFF 2018



DNM.com (Jakarta)
Timnas Indonesia U-16 menang 1-0 atas Malaysia U-16 di babak semifinal Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (9/8) Di babak kedua Timnas Indonesia mengubah cara menyerangnya. 

Di awal-awal babak kedua Timnas Indonesia U-16 lebih rajin melepaskan tembakan ke arah gawang Malaysia. Salah satu upaya guna menghilangkan konsentrasi lini pertahanan lawan.

Bagus Kahfi mendapat peluang pertamanya di babak kedua pada menit ke-51. Hanya saja, tendangan bebas pemain bernomor punggung 20 itu bisa ditangkap kiper Malaysia U-16.

Timnas Indonesia U-16 tetap menerapkan permainan cepat di babak kedua. Begitu sukses mematahkan tekanan Malaysia, David Maulana dan kawan-kawan langsung melakukan serangan balik cepat. Tetapi lini pertahanan Malaysia masih cukup solid dan memilih dengan cepat membuang bola.

Selain menyerang hingga ke kotak penalti lawan, upaya lain dari Timnas Indonesia mencetak gol adalah melepaskan umpan lambung. Hanya saja umpan Supriadi ke dalam kotak penalti Malaysia pada menit ke-58 tidak bisa disambut Sutan Zico. Bola dengan mudah ditangkap Alim.


Upaya Timnas Indonesia U-16 mencetak gol akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-72 melalui tendangan penalti Bagus Kahfi. Gol bermula ketika Supriadi dialnggar kiper Alim. Bagus yang menjadi eksekutor melepaskan tembakan ke sudut kiri gawang yang tidak bisa dijangkau kiper meski arahnya terbaca

Setelah tertinggal 0-1 pertahanan Malaysia jadi lebih terbuka dan membuat Timnas Indonesia sedikit leluasa dalam menyerang. Salah satunya melalui upaya Bagus yang bermain sebagai penyerang sayap kanan di babak kedua.

Di masa injury time babak kedua Bagus bisa melepaskan umpan mendatar ke kotak penalti Malaysia. Namun Sutan Zico yang berada di kotak penalti tidak bisa menjangkaunya. Tanpa ada tambahan gol lagi, skor tetap 1-0 untuk kemenangan Timnas Indonesia.

Di pertandingan final Timnas Indonesia akan menghadapi Thailand yang juga menang 1-0 atas Myanmar di semifinal lainnya.

Susunan Pemain

Timnas Indonesia U-16: Ernando Ari ; Bagas Kaffa, Komang Teguh, Fadilah Nur, Yudha Febrian; Andre Oktaviansyah, Brylian Aldama, David Maulana; Fajar Fathur, Bagus Kahfi, Supriadi.

Malaysia U-16: Alim Al Amri; Alias Alan, Ali Imran, Dinesh Baskaran, Izzul Adham; Ikhwan Hafizo, Alif Daniel, Marwan Abd Rahman, Syafique Syazwan, Azrul Malikal; Harith Naem **(Red-52)
Share:

Prabowo Subianto Pilih Sandiaga Uno sebagai Calon Wakil Presiden


DNM.com (Jakarta)
Ketua Umum Partai Gerindra yang Juga Calon Presiden Prabowo Subianto menetapkan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno untuk mendampinginya menjadi Calon Wakil Presiden Republik Indonesia pada Pilpres 2019 mendatang.

Prabowo mengatakan bahwa Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Gerindra telah sepakat berkoalisi dan menyerahkan kepadanya untuk menetapkan Sandiaga Salahudin Uno menjadi Calon Wakil Presiden.

Deklarasi Pasangan Prabowo - Sandiaga Uno telah resmi diusung oleh tiga partai politik yang secara de facto telah melakukan komunikasi politik, sehingga sepakat untuk mengusung Capres - Cawapres 2019.


Pengumuman Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden ini dilakukan di kediaman Prabowo Subianto Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru Jakarta Selatan.

"Sandiaga adalah pilihan yang terbaik, dia rela mengorbankan jabatannya sebagai Wakil Gubernur DKI yang susah payah direbut, dan mengundurkan diri sebagai Dewan Pertimbangan Partai Gerindra, untuk menjadi Calon Wakil Presiden ini" Ujar Prabowo dalam Deklarasi tersebut.

Selanjutnya Pasangan Calon Presiden - Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno akan melakukan Pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) usai melaksanakan Sholat Jum'at di Masjid Istiqlal Jakarta pada hari terakhir pendaftaran capres - cawapres 2019. **(Red-51)
Share:

Jokowi Pilih Ma'aruf Amin Sebagai Cawapres dalam Pemilu Presiden 2019


DNM.com (Jakarta)
Calon Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya mengumumkan pendampingnnya dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang, Jokowi memilih Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof.Dr. H. Ma'ruf Amin menjadi Calon Wakil Presiden untuk mendampinginya. hal tersebut disampaikannya di Restoran Plataran Jalan HOS Tjokroaminoto Menteng Jakarta Pusat.

"Saya memutuskan dan telah mendapatkan persetujuan dari Koalisi Indonesia Kerja bahwa yang akan mendampingi saya sebagai calon Wakil Presiden 2019 - 2024 adalah Prof. Dr. H. Ma'ruf Amin, Kata Jokowi.

Sebelum Jokowi mengumumkan cawapres yang akan mendampinginya, Jokowi telah berkumpul bersama Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal partai Pendukungnya.

Sebelumnya Kiai Ma'ruf Amin telah menyatakan kesiapannya untuk menjadi Calon Wakil Presiden mendampingi Joko Widodo, Selanjutnya pasangan Joko  Widodo - Ma'ruf Amin ini akan menggelar Deklarasi dan melanjutkannya untuk Mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tanggal 10 Agustus 2018. **(Red-50)
Share:

Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kembali Bongkar Peredaran Narkoba



DNM.com (Jakarta Barat)
Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat kembali  membongkar peredaran gelap narkoba. Setelah membongkar sindikat jaringan Internasional Malaysia - Indonesia, Kali ini, dibawah pimpinan Kasat Narkoba AKBP Erick Frendiz, pihaknya berhasil membongkar keberadaan sebuah pabrik sabu rumahan di bilangan Tangerang Banten. Pabrik sabu rumahan itu berada di Perumahan Metland Jl. Kateliya Elok II No 12B, Cipondoh, Kota Tanggerang.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes. Pol. Hengki Haryadi.SIK.,MH.,  mengatakan, terbongkarnya pabrik sabu rumahan ini berdasarkan informasi serta kecurigaan masyarakat yang resah terhadap aktifitas pelaku.

Dari lokasi, selain mengamankan satu orang pelaku berinisial A-W alias Phengchun yang merupakan pemilik sekaligus pembuat Narkoba Jenis Sabu, Polisi juga menyita sejumlah bahan kimia dan alat pembuat sabu.

“Meski produksi rumahan, kualitas sabu yang dihasilkan sama dengan kualitas impor, seperti 30 kg sabu yang ditangkap sebelumnya oleh Sat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat” ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi.SIK.,MH.  Rabu (08/08/2018).

Sementara, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Frendriz menambahkan, dari hasil penyidikan, aktifitas haram tersebut di lakukan AW alias Phengchun sejak Mei 2017 lalu.



Di dalam rumah, terdapat sebuah laboratorum yang dibangun pelaku untuk memproduksi sabu dengan metode fosforisasi, yang dimulai dari obat tablet dengan ekstraksi efidrin, selanjutnya efidhrin tersebut diolah sehingga menjadi sabu. 

"Di lokasi penggerebekan, kami mendapati barang bukti berupa hasil produksi sabu yang baru setengah jadi berjumlah 1 (satu) kilogram, selain itu juga didapati barang bukti berupa hasil produksi Sabu yang sudah jadi dan siap edar berjumlah 500 gram, serta sejumlah bahan peracik Sabu," Tambah AKBP Erick.

Masih dikatakannya, dari jumlah prekursor yang tersedia di TKP (Tempat Kejadian Perkara), diperkirakan pelaku dapat memproduksi sabu sebanyak 10 hingga 15 kg, dengan omzet Miliaran rupiah.

Berbekal pengalaman pernah meracik dan memproduksi Sabu, pelaku  akhirnya membuat bahan Sabu sendiri produksi asli Indonesia, yang bahan-bahannya ia racik sendiri dan membangun laboratorium sendiri di dalam rumahnya, dan memproduksi Sabu dengan kualitas * sama dengan produksi Sabu kualitas Impor. Setiap selesai memproduksi sabu oleh tersangka akan dicoba sendiri dengan cara menggunakanya



"Tersangka  mengakui menjual sabu hasil racikannya  dengan harga Rp 700.000,- per gram dan mengedarkannya di sekitar jakarta dan tangerang," Kata Kasat Narkoba.

Barang Bukti (BB) yang berhasil disita antaranya 16 Box obat tablet obat tablet dengan ekstraksi efidrin warna pink yang berisi 3200 butir, 1 bungkus plastik transparan berisikan tablet warna putih dengan berat brutto 5000 butir, 5 buah wadah plastik masing-masing berisikan padatan warna putih diduga bahan utama pembuat shabu Ephedrin dengan berat brutto 1 kg, 13 box plastik soda api plastik berat brutto 3796 gram, 2 botol kaca warna coklat masing2 berisikan kristal warna ungu ( Yodium ) dengan berat brutto 1000 gram.

1 buah nampan kaca dan 1 bungkus plastik masing-masing berisikan serbuk warna kecoklatan ( Fosfor ) dengan berat brutto 1312 gram, 3 buah dirigen masing2 berisikan cairan warna kemerahan ( HCL ) sebanyak 20 liter, 1 buah dirigen transparan yang berisikan cairan bening ( Toluen) sebanyak 5 liter, 1 buah dirigen warna biru yang berisikan cairan bening ( Toluen ) sebanyak 10 liter,


1 buah dirigen warna abu - abu yang berisikan cairan bening ( Toluen ) sebanyak 20 liter, 4 buah dirigen transparan yang berisikan cairan bening ( HCL ) sebanyak 20 liter, 2 buah dirigen transparan yang berisikan cairan kehitaman ( HCL ) sebanyak 5 liter, 2 buah dirigen transparan yang berisikan cairan bening (ACETONE) sebanyak 8 liter, 1 buah dirigen transparan yang berisikan cairan bening (ALKOHOL) sebanyak 5 liter, 2 buah kantong plastik warna hitam yang berisikan padatan warna putig abu - abu (Limbah Napacine ) dengan berat brutto 10.000 gram.

3 bungkus plastik klip yang berisi kristal putih dengan berat brutto 5,25 gram, 1 buah nampan glass yang berisi kristal coklat dengan berat brutto 9,61 gram, 1 buah nampan plastik yang berisikan kristal coklat dengan berat brutto 2,28 gram,1 buah nampan plastik yang berisikan kristal coklat dengan berat brutto 2,82 gram, 1 buah botol berbentuk labu refliks terangkai dengan selang air.

1 buah botol berbentuk labu berisikan cairan warna coklat dengan kompor pemanas dan selang, 2 buah beaker glass masing2 terdapat sisa2 kristal, 6 buah corong plastik warna merah dan hijau,  2 buah kondensol, 1 buah timbangan, 2 buah air pump, 1 buah kompor listrik, 1 buah thermometer, 1 buah wadah tutup thermos warna putih yang di duga berisikan kristal sabu, 1 buah alat hisap sabu, 3 buah cangklong dan 1 pipa kaca, 6 buah Hp, 2 buah buku tabungan bank BCA atas nama Antonius Wongso, 2 unit motor satria warna biru dan beat warna putih,  1 unit mobil CRV warna abu2.


"Sementara total prekursor yang diamankan adalah , ephedrin 1 kg, soda api 5000 gram, yodium 1000 gram, fosfor 1312 gram, HCL 50 Liter, Toluen 40 Liter, Acetone 10 Liter, dan Alkohol - 5 Liter," Tandasnya.

Atas perbuatanya, pelaku dijerat dengan UU RI No 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana penjara maksimal hukuman mati, penjara seumur hidup dan atau pidana penjara maksimal 20 tahun. **(Red-49)

Reporter : Imam Sudrajat
Share:

MVP Pictures mengelar Konferensi Pers Gala Premiere Film Gentayangan

'
DNM.com (Jakarta)
Maraknya film Indonesia bergenre horor memberikan variasi baru bagi para penonton film Indonesia di Tanah Air sekaligus gairah baru di industri perfilman. Kali ini MVP Pictures memberikan tontonan horor baru yang tak hanya mencekam, namun juga miliki nilai cerita yang menarik.

Konferensi Pers dalam rangka Gala Premiere Film Gentayangan digelar pada Hari Rabu, 8 Agustus 2018 Pukul 22.00 - 23.00 WIB bertempat  di XXI Epicentrum Walk Ground Floor, Jalan HR. Rasuna Said, RT.2/RW.5, Karet Kuningan, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dihadiri oleh Narasumber  : Baim Wong, Nadine Alexandra, Jelita Callebaut, Chris Laurent, Bima Azriel, Marsha Aurelia, Brianna Simorangkir, Haydar Salihz, Raam Punjabi selaku Produser, Amrit Punjabi selaku Produser Eksekutif, dan Shyam Ramsay selaku Sutradara.

Dibintangi para aktor dan aktris papan atas Indonesia seperti Baim Wong, Nadine Alexandra, Jelita Callebaut dan Chris Laurent, film Gentayangan membuat penonton bisa merasakan langsung hawa seram dan jahat yang dihadirkan dalam film ini.


Suasana mencekam tentunya tak bisa lepas dari sentuhan tangan dingin legendaris Bollywood, Shyam Ramsay di kursi sutradara. Tengok saja deretan karya beliau, semisal Purana Mandir (1984), Veerana (1988), Bandh Darwaza (1990), hingga Nagin (1998). Kini Shyam melebarkan sayapnya di tanah air. Film Gentayangan, yang diproduksi oleh MVP Pictures ini adalah film horor pertama Shyam di Indonesia.

Film Gentayangan mengisahkan tentang Abimanyu Karindra (Baim Wong) yang tak punya pilihan selain membawa istrinya, Sofia (Nadine Alexandra) dan kedua anak mereka serta adiknya Sheila (Jelita Callebaut) untuk menetap di hotel peninggalan orang tua yang berlokasi di lembah gunung ratusan kilometer dari Jakarta, setelah dinyatakan bangkrut oleh pengadilan.

Hotel Kaki Langit yang awalnya dianggap sebagai tempat tinggal yang nyaman dan tenang, berubah menjadi teror menakutkan hanya beberapa saat setelah keluarga Karindra mulai menempatinya. Abimanyu yang berniat menjual hotel tersebut pun tak bisa berbuat banyak, setelah calon pembeli hingga anaknya tiba-tiba hilang dan dirinya sekeluarga tidak diperbolehkan meninggalkan hotel tersebut.


Teka-teki misteri teror serta serangkaian makhluk gaib di Hotel Kaki Langit mulai menemukan titik terang setelah berbagai petunjuk yang mana mengarah pada masa lalu kelam keluarga Karindra. Siapa sebenarnya yang meneror keluarga Karindra? Dan mampukah Abimanyu membawa keluarganya keluar dari Hotel Kaki Langit?

Temukan jawabannya di film Gentayangan, tayang serentak di bioskop mulai 16 Agustus 2018. **(Red-48)

Reporter : Arianto
Share:

Pj. Gubsu Tekankan Pentingnya Berinovasi Dalam Menjalankan Siskamling


DNM.com (Medan)
Penjabat Gubernur Sumatera Utara (Pj Gubsu) Drs Eko Subowo menekankan pentingnya pemerintah berinovasi dalam menjalankan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling). Sehingga lebih mudah mengantisipasi ancaman keamanan dan ketertiban.
Hal itu disampaikan Pj Gubsu Eko Subowo dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Pemerintahan Setdaprovsu Jumsadi Damanik pada pembukaan Kegiatan Pembinaan dan Evaluasi Aparatur Pemerintah dalam Pelaksanaan Sistem Keamanan Lingkungan di kabupaten/kota se-Sumatera Utara tahun 2018 di Hotel Grend Antares Jalan Sisingamangaraja, Medan, Selasa (7/8). Acara yang digelar Biro Pemerintahan Umum Setdaprovsu ini diikuti 99 peserta dari kabupaten/kota se-Sumut.
Pj Gubsu menyampaikan, dengan perkembangan teknologi saat ini ancaman keamanan dan ketertiban bukan seperti sebelum-sebelumnya. Ancaman tidak kasat mata saat ini, lebih berbahaya daripada fisik seperti maling, begal atau kekerasan lainnya.
“Sekarang sudah berbeda, bahkan jauh dari yang kita bayangkan. Kemajuan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) sedikit demi sedikit menghancurkan, mengikis kearifan lokal, persaudaraan dan gotong royong. Bila sudah begini, kita mulai tidak peduli lingkungan sekitar kita. Lihat saja ada orang yang tidak tahu tetangganya ternyata teroris dan menyimpan bom. Itulah perlunya kita inovasi dalam melaksanakan Sistem Keamanan Lingkungan,” kata Jumsadi.
Disebutkan juga, yang sering terlewatkan adalah ketentraman di dalam keluarga. Banyak orang lalai mengawasi anaknya dalam penggunaan teknologi, internet, televisi dan medsos yang menyajikan kekerasan. “Kita lalai memperhatikan kondisi psikis anak kita, sehingga mereka tumbuh di lingkungan seperti itu, kita membentuk monster. Janganlah kita menjadi keluarga yang membentuk manusia yang mengancam keluarga sendiri dan juga orang lain,” katanya.



Untuk mengatasi hal itu, Pj Gubsu menawarkan inovasi yang dilakukan Pemko Medan, di mana mereka membentuk kelompok yang peduli akan lingkungannya. Komunitas dibentuk dari pengajian-pengajian, partamiangan dan juga komunitas lainnya. Kelompok ini dituntut untuk peka pada lingkungan mereka, guna mencegah segala hal yang bisa mengancam keamanan dan ketertiban lingkungannya.
“Hal ini perlu semakin ditingkatkan, karena menurut data Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ada 600 lebih laporan kekerasan kepada anak dan perempuan yang mereka terima sepanjang tahun 2018,”ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Nelson Batubara (Kasubag Ketertiban dan Ketentraman Umum) menyampaikan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan aparatur pemerintah yang menangani Siskamling, lebih profesional, mewujudkan kesejahteraan umum dan masyarakat yang madani, religius, serta adil dan beradab.
Kegiatan yang berlangsung hingga Jumat (10/8) itu menghadirkan narasumber dari Direktorat Polisi Pamong Praja, Linmas, Ditjen Bina Adminstrasi Kewilayahan Kemendagri, Kepolisian Daerah Sumatera Utara, serta Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Sumatera Utara. **(HMS/Red-47)
Share:

Opini : Sulitnya Mencari Calon Wakil Presiden 2019



DNM.com (Jakarta)
Pedaftaran Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden 2019 akan segera berakhir pada 10 Agustus 2018, namun sampai saat ini belum ada satu pasangan yang resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum, namun santer terdengar di masyarakat Calon Presiden yang akan bertarung adalah Petahana Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Pertarungan Jokowi dan Prabowo ini sepertinya akan mengulang kembali kompetisi pada pemilihan Calon Presiden dan Wakil Presiden pada tahun 2014 yang lalu, karena belum ada wacana terbentuknya poros baru untuk mengusung calon selain Jokowi dan Prabowo.

Dari kedua calon tersebut baik Jokowi dan Prabowo sampai saat ini belum mengungkapkan siapa calon wakil presiden yang akan mendampingi mereka, tetapi Jokowi sudah mengantongi beberapa nama untuk mendampinginya, sementara Prabowo Subianto  belum menemukan Calon Wakil Presidennya.

Partai Koalisi Pendukung Prabowo telah mengerucutkan dua nama yang juga menjadi pilihan ij'tima para ulama untuk mendampingi prabowo yakni Ustaz Abdul Somad dan Ustaz Salim Segaf Al jufri menjadi calon wakil Presiden.

Namun sampai saat ini banyaknnya Pilihan agar Prabowo Subianto memilih Ustaz Abdul Somad yang mana nantinya UAS akan menjadi harapan Umat Islam mampu memperbaiki kondisi bangsa ini lebih baik.

Tetapi Ustaz Abdul Somad telah menyatakan sikapnya untuk Tidak menjadi Calon Wakil Presiden mendampingi Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang, karena Abdul Somad memberikan pernyataan untuk Konsentrasi di Bidang Dakwah dan Pendidikan.

Berbagai Cara komunikasi telah dilakukan oleh Partai Koalisi, para Ulama, Tokoh Masyarakat, dan Tokoh Bangsa serta Masyarakat kepada Ustaz Abdul Somad agar bersedia menjadi Calon Wakil Presiden mendampingi Prabowo Subianto belum mampu mengetuk hati UAS untuk menjadi Cawapres dan terjun kedunia Politik.

Tidak Bersedianya Ustad Abdul Somad menjadi cawapres membuat Prabowo dan Partai Pendukung mencari allternatif lain, diantaranya Partai Amanat Nasional (PAN) masih akan merumuskan Cawapres pada Rakernas sementara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap mencalonkan Salim Segaf Al Jufri. sedangkan Partai Demokrat Mengusulkan Agus Harimukti Yudhoyono (AHY).  Sulitnya Mencari Calon Wakil Presiden 2019. ** (EPR)
Share:

Bripka Charles Siahaan Diberhentikan Dengan Tidak Hormat Dari Kesatuan Kepolisian.



DNM.com (Humbahas)
Akibat mangkir Kerja selama 1.1/2 tahun , Bripka Charles Frengki Siahaan (43) , dipecat secara tidak hormat dari tugasnya dari  Kepolisian Resort (Polres) Humbang Hasundutan (Humbahas), pada hari Senin, 6/8/2018.

Bripka. Charles Siahaan telah melanggar Kode Etik Profesi Polri, hal tersebut sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia (PPRI) No. 1 Tahun 2003 Pasal 14 Ayat 1a Yo Pasal 13 Ayat 1 Tentang Anggota Kepolisian Republik Indonesia diberhentikan dengan tidak hormat dari dinas Kepolisian Negara RI apabila meninggalkan tugas secara tidak sah dalam waktu Irvih dari 30 hari kerja secara berturut-turut dan anggota Polri diberhentikan tidak dengan hormat dari dinas kepolisian negara RI melanggar sumpah janji jabatan, dan /atau Kode Etik Profesi Kepolisian RI.



Kapolres Humbahas melalui Kasubbag Humas Ipda Sabar Nainggolan menjelaskan lewat group akun Mitra Polres Humbahas menjelaskan bahwa terduga pelanggar telah diputuskan dan akan diberhentikan tidak dengan hormat, sesuai dengan PPRI No. 1 tahun 2003, dengan alasan tersebut diatas. Meskipun demikian terduga akan melakukan banding. Ungkap Humas Polres menjelaskan.

Sidang Komite Kode Etik Profesi ( KEPP ) Polri ini sendiri dipimpin langsung oleh Wakapolres Humbahas Kompol David Silalahi, SH. **(Red-45)

Reporter : B.Nababan
Share:

True Money Gandeng Mcas Hadirkan 1000 Titik Pengisian Layanan Isi Saldo True Money Di Kios Digital Mcas


DNM.com (Jakarta)
PT Witami Tunai Mandiri (TrueMoney) dan PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS), anak usaha PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN), hari ini Rabu, 8 Agustus 2018 pukul 13.30 -15.00 wib bertempat di TrueMoney HQ, Gran Rubina Business Park, Jl. HR. Rasuna Said Kavling C-22, Jakarta Selatan, Jakarta, 12940.

Hari ini mengelar konferensi pers dan menandatangani perjanjian kerjasama strategis dalam rangka perluasan layanan pengisian saldo (Top Up) TrueMoney melalui lebih dari 1.700 jaringan kios digital MCAS yang telah tersebar di seluruh Indonesia. Kios digital MCAS dapat ditemukan di berbagai jaringan ritel modern seperti Ranch & Farmers Market, ACE Hardware, Informa, Chatime, Hero & Giant, Hypermart, dan berbagai jaringan ritel modern lainnya.

Selain itu kios digital MCAS juga sudah dapat ditemukan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta serta jaringan tradisional mitra MCAS. Turut Hadir dalam acara ini Direktur Operasional TrueMoney Indonesia, Bapak Rio da Cunha dan Direktur MCAS, Bapak Muhammad Anis Yunianto.

“Dengan adanya kerjasama strategis ini, akan semakin mempermudah sekitar 16.000 agent TrueMoney dan 450.000 memberTrueMoney untuk mengisi ulang saldo mereka.



Dimana sebelumnya agent dan member TrueMoney melakukan pengisian saldo melalui rekening bank Akun Virtual dan AlfaMart. Kedepannya kerjasama strategis ini akan terus berlanjut untuk beberapa layanan lain seperti layanan Cross-billers True Money & MCash (PPOB products supply dari MCAS ke dalam Aplikasi True Money maupun sebaliknya) dan pengisian e-toll,” ujar Rio da Cunha, Direktur Operasional TrueMoney Indonesia.

“Kerjasama strategis dengan TrueMoney Indonesia ini tentu akan memperkaya varian produk yang kami tawarkan pada kios digital MCAS, dan juga mempermudah akses pengisian saldo bagi para pengguna aplikasi TrueMoney. Pada tahap selanjutnya, kerjasama Cross-billers yang akan kami lakukan dalam waktu dekat ini dengan TrueMoney adalah penambahan jalur baru distribusi dari produk-produk digital MCAS, dan menambah produk yang ditawarkan aplikasi TrueMoney kepada penggunanya. ujar Mohammad Anis Yunianto, Direktur MCAS.

“Kios digital MCAS saat ini sudah dapat digunakan untuk top up e-money dan e-wallet. Dengan adanya kerjasama yang dilakukan dengan TrueMoney, ini memperkaya konten dari kios digital dan memperluas jaringan kami sebagai rekan e-money.” Anis menambahkan. Sebagai perusahaan distribusi produk digital terdepan di Indonesia, MCAS menekankan pada empat saluran distribusi, yakni digital wholesale, kasir, kios digital, dan apps/chatbots.

Selain berfokus pada penciptaan platform, MCAS juga terus mendorong pengembangan jaringan distribusinya, salah satunya melalui kios digital. Dengan memiliki lebih dari 1000 konten Stock Keeping Unit (SKU) atau produk di dalam MCAS Kiosk (produk fisik, digital, billers). MCAS siap bekerjasama/cross billers dengan berbagai mitranya, kali ini melalui kerjasama strategis dengan TrueMoney.


TrueMoney adalah layanan uang elektronk (e-money) milik PT. Witami Tunai Mandir, yang memudahkan penggunanya untuk melakukan berbagai transaksi seperti top up saldo, pembayaran tagihan, pembelian di merchant yang telah bekerjasama, dan transfer dana.

setelah terlebih dulu hadir di Myanmar dan Kamboja, pada September 2015, TrueMoney hadir di Indonesia sebagai bagian dari Ascend Group, melalui PT. Witami Tunai Mandiri dengan fokus kepada masyarakat non-banking. TrueMoney merupakan salah satu dari tiga besar uang elektronik yang digunakan di Thailand.

Produk TrueMoney sudah memiliki izin penyelenggaraan e-money dan Penyelengara Transfer Dana dari Bank Indonesia. Layanan TrueMoney juga dapat digunakan untuk tarik saldo (melalui Agen layanan keuangan yang telah bekerjasama dengan TrueMoney atau melalui transfer ke rekening Bank) dan transfer kesesama penguna dan pemilik rekening bank di seluruh Indonesia. **(Red-44)

Reporter : Arianto
Share:

Keputusan PKPU No. 20 Tahun 2018 Harus Didukung dan Diperkuat Masyarakat


DNM.com (Surabaya)
Polemik PKPU 20 Tahun 2018 Tentang Pencalonan Anggota Legislatif yang melarang mantan terpidana Bandar Narkoba , Pelaku Kejahatan Seksual pada anak dan Koruptor mendapat respon positif dari berbagai Kalangan Masyarakat.
Kondisi yang demikian dianggap dapat menyehatkan kompetisi secara Demokratis yang berintegritas.

Pegiat Kebijakan Publik Achmad Hidayat, menilai peraturan KPU tersebut harus didukung dan diperkuat oleh masyarakat terlebih memahami setiap rekam jejak calon anggota legislatif. Terlebih masyarakat bisa selektif dan tidak memilih apabila ada Calon Anggota Legislatif yang berstatus tersangka dugaan Korupsi.

Dalam Forum diskusi pegiat Anti Korupsi di Surabaya (08/08), Achmad juga menjelaskan, “walaupun belum ada keputusan hukum inkraht, apakah kita tidak punya stok calon pemimpin yang lebih kompeten dan berintegritas sehingga harus mendukung tersangka dugaan korupsi, pungli, dan gratifikasi.”

“Saat ini justru kita berjuang menyajikan putra-putri terbaik bangsa Indonesia untuk dapat kesempatan berkontribusi pada Republik ini. Kalau kita lihat di beberapa negara Asia seperti Taiwan, Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan.

Masih dengan mantan Aktivis Unesa tersebut, di negara mereka sangat menjunjung etika dan nilai moral sering terjadi pengunduran diri pejabat apabila merasa tidak bisa menjalankan kewajiban atau disangkakan dengan kasus hukum.”

"Di Luar negeri masih berupa Isu dan sangkaan, seakan sudah menjadi 'Putusan' bahwa tidak dapat melanjutkan ke Fase berikutnya. Ujar Pemuda yang akrab disapa AH ini. Bagaimana cara menelisiknya bisa menggunakan bantuan Gawai, jejak digital pasti ada dikutip dari media mainstream.

Perkembangan demokrasi Indonesia semakin maju, sudah selayaknya diisi oleh orang yang memang benar - benar memiliki komitmen kuat untuk membangun bangsa ini. Oleh karena itu proses politik pada 2019 harus kita jalankan sebaik mungkin dengan rasa tanggung jawab.” Tegas Staf Ahli Henky Kurniadi Komisi V DPR RI tersebut. **(Red-44) 

Reporter : Arianto
Share:

Mans Entertainment merilis Web Series "Sang Penggoda"


DNM.com (Jakarta)
Mans Entertainment baru saja merilis trailer resmi film "Sang Penggoda" yang rencananya akan tayang pada tanggal 10 Agustus 2018 mendatang. Web Series ini berlatar pada sebuah kisah penghianatan cinta. Dimana kehadiran orang ketiga telah menciptakan prahara dalam keharmonisan rumah tangga yang dibangun oleh Reza dan Lita.

Seperti yang publik ketahui. Web Series ini diangkat dari single perdana Tata janeta yang judulnya sama dengan judul film tersebut, yaitu"Sang Penggoda'. Sebelumnya CEO Mans Entertainment, Abdullah Mansuri pemah menjanjikan kepada publik apabila single terbaru Tata Janeeta feat Maia Estianty berjudul SANG PENGGODA tembus 20 juta penonton, maka Mans akan membuatkan Web Series dengan judul yang sama".


Faktanya, hari ini single tersebut tembus 20 juta lebih penonton. Maka dari itu, pihak Mans Entertainmant segera merealisasikannya dalam bentuk Web Series yang akan dirilis pada tanggal 10 Agustus mendatang. Disisi lain respon positif dari publik juga sangat tinggi atas rencana pembuatan Web Series "SANG PENGGODA tersebut.

Bukan hanya dari fans Tata Janeta dan Maia Estianty. Namun juga dari masyarakat luas. Maka dari itu, Web Series ini hadir untuk mewarnai dunia perfilman tanah air, sekaligus juga untuk memenuhi dahaga publik yang sejak lama meminta Web Series tersebut segera ditayangkan.

Selain diperankan oleh para aktris dan aktor muda berbakat, Web Series 'SANG PENGGODA juga turut langsung dibintangi oleh Tata Janeeta dan Maia Estianty. Kehadiran mereka berdua adalah magnet dalam Web Series tersebut. Yang justru membuat publik tidak sabar untuk menonton Web Series tersebut.


Mans Entertainment menggelar konferensi PERS dalam rangka merilis Web Series "Sang Penggoda" pada hari selasa 7 Agustus 2018  pukul 14.00 - 16.00 wib bertempat  di Mans Office Jl. Warung Jati Timur Raya No. 10 Jakarta Selatan-Indonesia. 

Proyek Web Series Sang Penggoda ini merupakan cita-cita Mans Entertainment untuk dapat mengembangkan PH atau Rumah Produksi. Sang Penggoda dalam waktu dekat fokus pada platy digital dan bukan tidak mungkin ke TV atau Layar Lebar.

Kesabaran tak pernah abai kepada kesetiaan. Membersamai selalu sepanjang keabadian. Dan cinta, seringkali memiliki cara untuk membangkitkan jiwa yang terjatuh. Menguatkan hati yang pernah rapuh."

Inilah kolase cinta yang tergambar dari Web series "SANG PENGGODA" yang akan tayang setiap hari Jumat, mulai 10 Agustus 2018 di kanal Youtube Mans Entertainment. **(Red-43)

Reporter : Arianto
Share:

Fransiskus Faozisokhi L : Bangun Soliditas Utamakan Kebersamaan Demi Fornisel


DNM.com (Jakarta)
Pelantikan Pengurus Harian Lengkap Fornisel Forum Nias Selatan berlangsung  lancar dan sukses  untuk masa jabatan priode 2018 – 2021 di Hotel Oasis Amir Jalan Senen Raya Jakarta Pusat

Dalam kesempatan tersebut hadir para tokoh serta pejabat negara,yang berasal dari Nias yang ada di perantauan.

Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia ,Yasonna Hamonangan Laoly SH., MSc., Ph.,Bupati Ka, Marinus Gea Anggota DPR RI, Bupati Nias Selatan Hilarius Duha, Mantan Pangdam Cendrawasih Brigjen Purn Christian Zebua dan Ketua Umum DPP Fornisel Brigjen Pol Bahagia Dachi dan para tokoh Nias lainya

Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Yasona Hamonangan Laoly mengatakan, “Forum masyarakat  seperti (Fornisel) harus bisa memberikan perubahan besar kepada masyarakat baik di Nias baik di Nias Selatan maupun di Jabodetabek.

“Jangan hanya sekedar ikut organisasi numpang jabatan dan tampil semata.
 “ Tapi harus ada kontribusi yang nyata yang untuk mengharumkan nama Nias, Ujarnya.

Sementara di kesempatan yang sama Fransiskus Faozisokhi yang juga Inisiator berdirinya Fornisel, Dengan terselenggaranya pelantikan Pengurus Harian Lengkap Foenisel, Saya sangat berterima kasih  sekaligus saya mengapresiasi tinggi khususnya kepada para panitia penyelenggara.

Dengan kerja sama yang baik dan partispasinya solid itu diharapkan bisa menjadi inprasi bagi anggota lainya serta berkesenambungan 

“Kemudian saya sangat bangga dengan hasil Munas II , yang di adakan pada bulan Mei 2018 kemaren ,dapat ditindak lanjuti hingga hari ini dapat terselenggara dengan baik dan sukses  dapat  ,” tutur Fransiskus FL denga Jelas .

Kemudian lanjut Fransiskus  Faozisokhi L tambahkan  tambahkan "Kepada para undangan yang hadir dalam pelantikan ini, Saya ucapkan rasa terima kasih, kepada, Menteri Huukum dan Hak asasi Manusia Yasonna H.Laoly, Marinus Gea Anggota DPR RI, Bupati Nias Selatan Hilarius Duha, Mantan Pangdam Cendrawasih Brigjen Purn Christian Zebua dan Ketua Umum DPP Fornisel Brigjen Pol Bahagia Dachi dan lainya.

Kemudian saya berharap kepada para pengurus di berikan amanah untuk terus bekerja secara profesional dan teruslah membangun sinegitas khususnya pada pemerintah Kabupaten dan masyarakat Nias Selatan

Terahir  Fransiskus Faozisokhi Dalam kontek membangun sebuah organisasi perlu di tanamkan rasa kebersamaan , yang solid serta bersinergitas pada pemerintah Kabupaten baik secara nasional begitu juga pemerintah Nias Selatan .

“Jika sebaliknya ini tidak bisa berjalan maka organisasi itu akan pakum, Karena roh sebuah organisasi adalah kebersamaan.

“Maka untuk itu Kami dari inisiator dan para pendiri Fornisel mengharabkan kepada para rekan pengurus harian yang telah di berikan amanah serta tugas sesuai dengan bidang masing-masing,berkerjalah dan berbuatlah untuk Fornisel,secara baik dan profesional ,serta tanpa pamrih , "Jangan ada  kepentingan dan ego, kedepankan rasa kebersamaan dan jalin snergitas agar tujuan organisasi berada pada kridor yang tepat .

Fransiskus Faozisokhi L ,mengingatkan dalam menjalankan amanah dan tanggung jawab yang telah diimbankan  organisasi " Janga egoistis serta  kepentingan , jikan mengedepan kepentingan, Ingat bukan tidak mungkin organisasi akan jalan alias pakum, hanya nama sebagai simbol pormalitas," ucap Fransiskus Faozisökhi L dengan tegas 

Selai itu untuk solidnya dan maju sebuah organisasi harus meng implementasikan tradisi awal berdirinya Fornisel “Artinya bukan dalam kontek inovasi tapi tradisi kearifan harus terus diutamakan, agar Fornisel itu tidak berimage komersil dan egoistis semata

“Untuk pesan terahir kata Fransiskus Faozisökhi L, yang juga tokoh dan President Director PT Motomo Karya Persada (Engineering Procurement Constuction Consultant. “Berbuatlah Dengan Baik, Sebaik Baik Baik Manusia , Adalah Yang Berguna Bagi Orang Lain ,” tandasnya. **(Red-42)

Reporter : Ayubdin Nasution
Share:

Dinsos DKI jakarta Berencana Membangun Pusat Data Informasi dan Jaminan Sosial Warga Miskin.


DNM.com (Jakarta)
Dinas Sosial DKI Jakarta berencana membangun Pusat Data Informasi dan Jaminan Sosial khususnya terkait data kemiskinan warga Jakarta. Data kemiskinan itu akan menjadi data tunggal yang berguna sebagai acuan dalam setiap pengambilan kebijakan.

Itu disampaikan Irmansyah, Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta saat melakukan kunjungan ke Pusdatin Kementerian Sosial Republik Indonesia pada Selasa (07/08/2018). Rombongan Dinsos DKI melakukan kunjungan ke Pusdatin Kemensos untuk kerjasama dalam pengelolaan data dan informasi.

"Kami bawa rombongan ini mau belajar karena ingin mendirikan Pusat Data Informasi dan Jaminan Sosial di DKI Jakarta. Ini untuk bisa memenuhi harapan semua orang. Jadi izinkan kami bertanya-tanya hal-hal dari konsep masing-masing. Kita diskusi," ujar Irmansyah.


Ia melanjutkan, dengan adanya Pusdatin di DKI Jakarta akan ada satu data yang akan dipakai bersama oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya. Data itu juga bisa digunakan untuk setiap pengambilan keputusan.

Sementara Kepala Bidang Diseminasi Data di Pusat Data dan Informasi Kementerian Sosial RI, Lucky Prokoso menyambut baik kerjasama dengan Dinsos DKI. Karena melihat DKI dapat menjadi pilot project dalam setiap program-program dari pusat.

"Mudah-mudah kita bisa diskusi dan bertukar pikiran. Harapannya, kerjasama ini dapat berlanjut dan menghasilkan poin-poin penting," kata Lucky Prakoso. **(Red-41)

Reporter : Imam Sudrajat
Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini