Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Kepala BNN RI Kunjungan Kerja Ke BNNP Jawa Timur


Duta Nusantara Merdeka | Surabaya
Peredaran narkoba di Jawa Timur tetap tinggi sekalipun wilayah itu sedang dilanda pandemi covid-19. Tingginya angka peredaran tersebut dikarenakan tingginya angka permintaan akan barang haram tersebut. Bukan hanya di daerah perkotaan, masyarakat pedesaanpun sekarang sudah banyak yang menyalahgunakan narkoba.

Oleh karena itu, sinergitas internal antara BNN pusat dengan BNNP dan BNN Kabupaten/Kota sangatlah diperlukan agar program – program yang dicanangkan oleh BNN mampu terlaksana dengan baik dan tepat sasaran.

Demi mewujudkan sinergitas tersebut, kepala BNN, Dr. Petrus Reinhard Golose melakukan kunjungan kerja ke kantor BNNP Jawa Timur, Kamis (01/04).

Acara yang dilakukan di kantor BNNP Jawa Timur ini dihadiri oleh Direktur Kerja Sama BNN RI Drs. Achmad Djatmiko, M.A, Karo Humpro BNN RI Sulistyo Pudjo Hartono, S.I.K., M.Si, Kepala BNNP Jawa Timur Idris Kadir, seluruh kepala BNNK/Kota se Jawa Timur.

Dalam arahannya, Kepala BNN mengungkapkan bahwa dirinya mengemas strategi war on drugs tetap dalam bingkai Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Konsep P4GN yang sekarang digawangi oleh Kepala BNN RI mempunyai 3 pendekatan yakni, Soft Power Approach, Hard Power Approach dan Smart Power Approach. 

Kegiatan yang menggunakan Soft Power Approach yaitu kegiatannya pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pascarahabilitasi. Kegiatan yang menggunakan Hard Power Approach yakni kegiatan pemberantasan.
Sedangkan Smart Power Approach yakni dengan teknologi Informasi. Dengan digunakannya teknologi informasi di dalam kegiatan P4GN, maka diperlukan juga peralatan yang modern di BNN.

Pada kesempatan ini, Kepala BNN RI menjelaskan tentang arti War On Drugs Menurutnya, tagline dari sebuah program haruslah yang gampang diingat. Sehingga Dr. Petrus Reinhard Golose memutuskan untuk menggunakan tagline War On Drugs, yaitu perang melawan narkotika.

“Mengapa tagline War On Drugs menggunakan bahasa inggris, karena pesan ini akan disampaikan baik di dalam negeri maupun di Luar Negeri. Tagline ini merupakan penegasan sikap ke negara lain baik tingkat regional maupun Internasional.” Ungkap Kepala BNN RI.

Menurut Kepala BNN RI, Pekerjaan kontra drugs ini merupakan pekerjaan mulia karena menyelamatkan generasi penerus bangsa.

Masih dalam arahannya, Kepala BNN RI juga mengungkapkan bahwa seluruh kegiatan P4GN diharapkan menghasilkan output dan outcome yang maksimal. Salah satunya dari kegiatan pencegahan, yaitu program desa bersinar. Output dari program ini adalah terciptanya desa bersinar dan diharapkan outcome nya adalah Indonesia Bersinar.

Selain itu, Kepala BNN RI mengungkapkan bahwa dirinya sedang melakukan pre eleminary research, untuk mengetahui sejauh mana tingkat kepercayaan masyarakat kepada BNN RI. Hasil dari penelitian ini nantinya dapat dijadikan sebagai bentuk koreksi terhadap BNN. Sehingga mampu memperbaiki kinerja dan kepercayaan masyarakat kepada BNN. (Arianto)


Share:

INOV Dukung UMKM dan Industri Kreatif di Indonesia


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Inocycle Technology Group Tbk ("INOV" atau “Perseroan”), emiten yang bergerak di bidang daur ulang sampah botol plastik (PET) menjadi Recycled Polyester Staple Fiber (Re-PSF), melalui anak usaha yaitu PT Plasticpay Teknologi Daur ulang (Plasticpay), bersama UMKM dan industri kreatif di Indonesia menciptakan bermacam produk dari hasil daur ulang sampah botol plastik. Semua produk-produk tersebut 100% terbuat dari bahan dasar sampah botol plastik, yang dapat ditemukan di marketplace seperti Tokopedia.

Suhendra Setiadi, Direktur INOV dan juga CEO PT Plasticpay Teknologi Daurulang (Plasticpay) mengungkapkan, Kami akan terus mendukung dan mendorong UMKM di Indonesia untuk menciptakan Green Product, yang juga bertujuan untuk meningkatkan circular economy di Indonesia.

"Plasticpay merupakan jembatan penghubung antara masyarakat dan recycler untuk mentransformasikan sampah botol plastik yang merusak lingkungan menjadi sebuah bentuk kebaikan," kata Suhendra dalam keterangan tertulis. (05/04)

"Melalui Plasticpay, kami mengajak semua masyarakat Indonesia, industri-industri kecil, serta UMKM, untuk menggunakan material dari sampah botol plastik sekreatif mungkin, sehingga bangsa Indonesia bukan hanya menjadi negara importir, tetapi juga menjadi creator," tambah Suhendra.

Suhendra menuturkan, Kami percaya dengan semakin meningkatnya antusiasme masyarakat untuk menggunakan produk dari hasil daur ulang, maka industri daur ulang akan meningkat, dan tentunya juga akan meningkatkan recycle rate Indonesia dimasa mendatang. 

"Oleh karena itu, kami mengajak semua kalangan masyarakat untuk bergabung bersama kami menciptakan sebuah ekosistem 360 yang berkelanjutan untuk bumi Indonesia agar terlepas dari masalah sampah plastik," tutup Suhendra. (Arianto)


Share:

Aiu Ratna Cuti, Cokelat Pinang Astrid


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Rezeki tak akan ke mana. Kalimat bijak yang terbukti benar. Paling tidak bagi Cokelat saat ini. Di tengah terpuruknya panggung hiburan akibat pembatasan kegiatan berkesenian sebagai imbas dari pandemi Covid-19, Cokelat terbilang tetap aktif melakukan berbagai kegiatan manggung, yang tentunya sebagian besar dilakukan secara virtual.

Selain itu, rejeki lain juga datang dalam wujud berbeda. Aiu Ratna, vokalis Cokelat, akhirnya dianugerahi kehamilan. Sebuah berkah kebahagiaan lain yang telah lama dinantikannya, sejak dinobatkan menjadi vokalis tetap Cokelat pada November 2020 lalu. 

Sebagai bagian dari keluarga, serta demi kesehatan Aiu dan janin dalam kandungannya, Cokelat pun mendukung penuh saat Aiu memutuskan untuk mengambil cuti dari kegiatan manggung Cokelat untuk sementara waktu.

“Kami memberikan istirahat panjang buat Aiu dengan tujuan agar ia bisa fokus menjaga kesehatan dirinya serta kandungannya,” ujar Edwin Marshal Sjarif, gitaris Cokelat dalam keterangan tertulis. Senin (05/04)

Karena tak ingin kekosongan di lini vokal berlangsung lama, dan untuk mengantisipasi kegiatan-kegiatan manggung selanjutnya, Cokelat lantas bergerak cepat mencari pengganti. Dan lagi-lagi, rejeki kembali menghampiri.

Adalah solois Astrid Sartiasari Basjar - atau yang lebih akrab disapa Astrid - yang lantas dipinang untuk berdiri di depan mikrofon, menyanyikan lagu-lagu terbaik Cokelat seperti “Bendera”, “Karma”, “Luka Lama”, “Jauh” dan “Segitiga”. 

Di luar dugaan, Astrid yang antara lain dikenal luas lewat lagu “Ratu Cahaya” serta “Jadikan Aku yang Kedua” menyambut baik pinangan untuk berkolaborasi tersebut. Bahkan, Astrid beralasan, ada masa dimana ia selalu mendengarkan lagu-lagu Cokelat, sampai hafal dan kerap menyaksikan konsernya.

“Cokelat adalah salah satu band besar di Indonesia. Band yang punya banyak hits, personel yang berkarakter dan solid. Aku salah satu fans band ini,” seru Astrid lagi, menegaskan.

Astrid tentunya, bukan nama asing di mata personel Cokelat. Apalagi keduanya pernah bernaung di label rekaman yang sama. Sementara secara musikal, Astrid juga tumbuh dengan musik-musik alternatif era akhir ‘90an, yang tentunya mempunyai ‘benang merah’ dengan karakter lagu-lagu Cokelat.

“Astrid merupakan penyanyi pop yang memiliki suara unik dan berkarakter. Itu alasan Cokelat mengajaknya berkolaborasi. Sangat menarik menggabungkan pop rock berdistorsi ala Cokelat dengan suara vokal Astrid. Menjadikan banyak tantangan menarik dan seru, yang selalu menjadi hal baru untuk terus dieksplorasi Cokelat,” ujar Edwin meyakinkan.

Kehadiran Astrid didukung penuh oleh Aiu, yang juga mengakui keunikan karakter suara Astrid. Aiu malah menegaskan sangat bersyukur karena Cokelat akhirnya bisa menemukan seseorang yang bisa menggantikan dirinya untuk sementara waktu. Karena menurutnya, kegiatan manggung Cokelat harus tetap berjalan.

“Astrid adalah vokalis yang legend juga. Aku suka juga jaman dulu. Kenapa aku suka banget Astrid yang menggantikan, karena banyak yang bilang bahwa suara kami berdua ada miripnya. Walaupun mungkin dia lebih pop, dan aku lebih rock. Jadi jujur seneng banget,” beber Aiu semangat. (Arianto)




Share:

Kapolri Bersyukur Puncak Perayaan Paskah Berlangsung Lancar dan Aman


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersyukur puncak perayaan Paskah di Indonesia berlangsung lancar dan aman. TNI-Polri kata dia, selalu melaksanakan pengawalan dan pengamanan sampai seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan tuntas.
 
“Kita sudah mengikuti mulai dari rangkaian Kamis Putih, Jum'at Agung, Malam Paskah dan hari ini Perayaan Puncak Paskah berlangsung lancar. Kami menyampaikan kepada seluruh gereja dan para jema'ah, silahkan melaksanakan perayaan ibadah Paskah yang telah disiapkan,” kata Sigit saat mengunjungi GBI Fatmawati Bukit Sion Jakarta. Minggu (04/04)
 
Sigit juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah membantu dan menciptakan suasana kondusif pasca bom Makassar dan teror di Mabes Polri. “Kami TNI-Polri akan selalu melaksanakan pengawalan dan pengamanan, untuk masyarakat tidak perlu khawatir dan takut,” ungkap mantan Kabareskrim Polri ini.
 
Menurut Sigit, seluruh Satgaswil terus melaksanakan pergerakan terhadap seluruh kegiatan kelompok yang dicurigai. Sampai hari ini, pihaknya telah mengamankan sebanyak 60 terduga teroris yang ditangkap dari disejumlah daerah, seperti Makassar, Yogyakarta, Jawa Timur serta Bima.
 
“Sampai hari ini pengembangan terus dilakukan. Yang paling penting adalah bagaimana tim tetap bergerak dilapangan. Diharapkan dengan upaya dapat betul-betul menekan agar tidak terjadi lagi peristiwa ledakan,” ungkap mantan Kapolda Banten itu. (Arianto)


Share:

Partai UKM Hadir di Indonesia Kawasan Timur


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Partai Usaha Kecil Menengah (Partai UK) dalam pembentukan struktur kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Indonesia kawasan timur sudah tuntas. Dimulai dari Sulsel, Sultra Sulbar, Sulut, Gorontalo, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, Papua dan Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah terbentuk dan terpilih Ketua-nya. Sedangkan untuk Sulteng lagi pengodokan penentuan Ketua DPW.

"Partai UKM partai kader yang diterima oleh masyarakat Indonesia kawasan timur. Partai ini mendapat kepercayaan karena memiliki Visi Mewujudkan Indonesia Bahagia untuk Meningkatkan Kesejahteraan Bersama. Partai UKM adalah partai nasionalis terbuka, moderat dan toleran dengan semua agama, jadi banyak dukungan dari tokoh masyarakat dan tokoh agama lokal," kata Syafrudin Budiman SIP Sekretaris Jenderal DPP Partai UKM saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (03/4/2021).

Katanya, Partai UKM sebagai partai berideologi Pancasila dan UUD 1945 memiliki 7 misi garis besar. Diantaranya, Keadilan Sosial, Kesejahteraan, Ekonomi Kerakyatan, Kesetaraan Ekonomi, Kemajuan Ekonomi, Persamaan Hak dan Penegakan Hukum. Landasan inilah yang menjadi harapan para anggota dan pengurus untuk membangun Indonesia yang berkeadilan dan berkelanjutan yang setara secara ekonomi dan sosial politik.

"Tidak sulit bagi Partai UKM untuk merekrut para inisiator-inisiator dan pengurus di Indonesia kawasan timur. Dimana masyarakat sangat paham bahwa Partai UKM memiliki Ideologi yang jelas, visi-misi yang jelas, tujuan yang jelas, garapan basis yang jelas dan target politik yang jelas," terang Gus Din sapaan akrab Syafrudin Budiman.

Saat ini, katanya, proses pembentukan struktur pengurus Partai UKM sudah masuk di Dewan Pimpinan Daerah (DPD). Dimana lagi dibentuk proses penentuan siapa Ketua, Sekretaris dan Bendahara DPD Kabupaten/Kota Partai UKM untuk Indonesia kawasan timur.

"Dalam satu-dua bulan kedepan sudah selesai kepengurusan DPD-DPD Kabupaten/Kota. Bahkan selanjutnya bergerak sampai ke Kecamatan dan bahkan Desa/Keluarahan," tandas Gus Din.

Berikut Nama-Nama Ketua/Kordinator Inisiator DPW Partai UKM Tingkat Propinsi di Indonesia kawasan timur:

Korwil: Boetje, Janes Pelealu, Wahyu Raja Intan

1. Sulsel: Ihsar

2. Sultra:  Juslan Tayef

3. Sulut: Roky Mende

4. Gorontalo: Ade Kolinus, MA

5. Sulbar: A.Asmiaty Rasyid, S.Pd., MM

6. Maluku: Elvis Charles Lahallo

7. Maluku Utara: Ateng Lassama, Amd.Kom, SE

8. Papua: Esman Kogoya

9. Papua Barat: Matusalem Timo Rosres

10. NTT: Agus Meni

11. Sulteng: Muh Rifai, SS (Daeng SIABENG) dan Daeng Thalib Yembo. (Arianto)


Share:

Visinema Gelar Launching Aplikasi Bioskop Online


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Bertepatan grand launching  Bioskop Online pada 1 April 2021, penonton bisa mengunduh aplikasi Bioskop Online di Google Play Store  dan App Store, kemudian dengan mudah menikmati berbagai film dan tayangan yang ada di Bioskop  Online. 

Hadirnya aplikasi Bioskop Online akan semakin memudahkan pengguna untuk memilih dan  menonton film favorit, dimana hal tersebut sejalan dengan misi agar Bioskop Online bisa menjadi jembatan  yang mempertemukan cerita-cerita dari pembuat film Indonesia dengan penontonnya.  

"Kami percaya Indonesia adalah surga dari cerita yang menanti untuk diceritakan. Kami juga percaya  penonton Indonesia selalu merindukan kisah yang dekat, menggugah dan unik. Bioskop Online juga menjadi rumah bagi para pembuat film di Indonesia. Ruang di mana mereka dapat berbagi ragam cerita pengalaman dan format.  Memperlihatkan bakat dan karyanya ke lebih banyak orang," ungkap Angga Dwimas Sasongko, Group CEO  Visinema saat virtual zoom meeting. Kamis (01/04)

Sebagai #RumahSinemaIndonesia, platform Bioskop Online menghadirkan berbagai film Indonesia yang  sulit ditemukan, termasuk film-film pemenang penghargaan seperti “Ziarah” dan “Istirahatlah Kata-kata”.  Selain itu kamu juga dapat menemukan konten original yang sudah ditayangkan sejak soft launching  Bioskop Online tahun lalu.  

Beberapa konten tersebut di antaranya, Konser “Wave of Cinema” dan “Quarantine Tales”. Dengan  menggunakan aplikasi Bioskop Online, para pengguna bisa menyaksikan film-film berkualitas lainnya tanpa  perlu berlangganan bulanan. Dengan sistem bayar per tayang yang dilengkapi dengan berbagai pilihan  pembayaran, aplikasi Bioskop Online dapat diakses dengan mudah di mana saja dan kapan saja.  

"Demi lebih memudahkan para pengguna untuk mengakses film atau series berkualitas, Bioskop Online  kini memiliki aplikasi mobile yang bisa diakses di mana saja dan kapan saja. Selain itu, aplikasi ini tidak hanya memanjakan pengguna dalam memilih tontonan  favoritnya, namun juga dilengkapi dengan fitur-fitur tambahan, seperti bagikan yang memungkinkan  merekomendasikan konten favorit lewat media sosial," ucap Ajeng Parameswari selaku President Digital  Business Visinema Group.

Di tahun ini, kata Ajeng, penonton juga akan dimanjakan dengan konten-konten terbaru dan original dari Bioskop  Online. Seperti kisah Arini dari film “Love for Sale”, yang akan hadir dengan kisahnya sendiri lewat “Arini  by Love Inc.” Ada juga film berjudul “AUM!”, yang akan menyajikan petualangan Jefri Nichol dan Chicco  Jerikho.  

Ada juga tontonan untuk kamu penggemar band Hindia, lewat judul “Besok Mungkin Kita Sampai”. Film  dokumenter “Pulau Plastik” yang disutradarai Dhandy Laksono, yang akan mengajak penonton lebih peduli dengan isu sampah plastik. Atau tontonan menghibur dari Ari Irham yang berperan sebagai Kulin  lewat film “Terlalu Tampan University”. 

"Tidak hanya itu, akan ada konten-konten lainnya dari Bioskop  Online yang akan memberikan keseruan untuk para penonton," (Arianto) 


Share:

Citilink Tujuan Purbalingga Siap Beroperasi 22 April 2021


Duta Nusantara Merdeka | Purbalingga 
Citilink menjadi maskapai komersial pertama yang mendarat di Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga, Jawa Tengah, Kamis (1/4/2021). 

Pesawat ini lancar melakukan uji penerbangan dan bersiap membuka rute Jakarta-Purbalingga pergi-pulang mulai 22 April.

"Citilink berencana melakukan ekspansi rute dalam waktu dekat, salah satunya di kota Purbalingga," kata Direktur Utama Citilink Juliandra Nurtjahjo di Purbalingga. Kamis (01/04)

"Hari ini, kami melakukan proving flight untuk uji coba sekaligus memberikan awareness atau menarik perhatian publik bahwa Citilink siap terbang melayani rute Purbalingga," pungkasnya. (Arianto)


Share:

Fahira Idris: Yuk! Kita Amankan Stok Darah di DKI Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kebutuhan akan darah di masa pandemi yang semakin meningkat harus terus diantisipasi. Salah satu caranya adalah ikut membantu Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta mengamankan stok darah dengan rutin menggelar kegiatan donor darah seperti yang dilakukan oleh Fahira Idris bersama Ormas Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Ormas Bang Japar #FI). 

Setelah sebelumnya menggelar kegiatan donor darah dengan capaian yang didapat di Jakarta Timur dapat 94 Kantong Darah, Jakarta Utara dapat 193 Kantong Darah, Jakarta Selatan dapat 211 Kantong Darah, kali ini Fahira Idris menggelar kegiatan serupa di Jakarta Pusat dengan Target 250 Kantong Darah, tepatnya di Ruang Serbaguna Utama Kantor Walikota Jakarta Pusat pada Sabtu (03/4) bekerja sama dengan Pemerintah Kota Jakarta Pusat dan PMI Provinsi DKI Jakarta, serta 8 orang Dewan Kota Jakarta Pusat. 

Ketua Umum Bang Japar yang juga Anggota DPD RI dapil Provinsi DKI Jakarta Ibu Hj. Fahira Idris, SE., MH mengungkapkan, inisiatif menggelar kegiatan rutin donor darah ini sebagai ikhtiar untuk membantu PMI Provinsi DKI Jakarta dalam mengamankan stok darah yang kebutuhannya semakin meningkat di masa pandemi. 

"Sementara di sisi lain, kegiatan donor darah yang biasanya marak dimana-mana, selama masa pandemi ini mulai berkurang. Oleh karena itu, Fahira Idris mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu membahu memastikan stok darah PMI khususnya di DKI Jakarta aman," kata Fahira Idris kepada awak media di Jakarta. Sabtu (03/04)

Saya mengajak kita semua baik teman-teman ormas, organisasi lain, Lembaga, Perusahan dan Perkantoran untuk menyemarakkan kegiatan donor darah. Kepada warga masyarakat, saya juga ingin menyampaikan bahwa donor darah di masa pandemi aman karena dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat. 

"Ayo kita bantu PMI amankan stok darah khususnya di DKI Jakarta. Setetes darah akan akan sangat berguna menyelamatkan banyak nyawa saudara-saudara kita yang saat ini sedang membutuhkan darah. Kepada warga jangan ragu untuk donorkan darahnya, karena PMI sudah punya standar yang ketat dan aman di masa pandemi ini," ujar Fahira Idris.

Menurut Fahira Idris, saat ini banyak warga yang ingin mendonorkan darahnya, tetapi karena kegiatan donor darah di lingkungan mereka minim, membuat warga belum berkesempatan untuk donor darah. Oleh karena itulah Bang Japar ‘menjemput bola’ untuk menggelar kegiatan donor darah di berbagai wilayah yang ada di Provinsi DKI Jakarta. Antusiasme masyarakat yang tinggi harus difasilitasi dengan semakin sering digelar kegiatan donor darah.

Sebagai apresiasi bagi para pendonor, Fahira Idris memberikan piagam penghargaan ‘Pahlawan Darah Indonesia’ kepada warga yang mendonorkan darahnya sebagai bentuk apresiasi bahwa yang mereka lakukan saat ini sangat berarti bagi banyak nyawa dan kehidupan di luar sana. Selain itu Fahira Idris juga memberikan bingkisan berisi sembako, Faceshield, dan Paket starter pack berisi handsanitizer 60ml, masker tiga lapis, warga juga diberikan snack box dan minuman ringan.

Selain kegiatan donor darah, sebagai Anggota DPD DKI Jakarta Fahira Idris juga menyediakan waktu penuh selama kegiatan ini untuk menyerap aspirasi, menerima aduan, dan memberikan pendampingan bagi para pendonor yang mengalami berbagai persoalan terutama dalam bidang hukum, pelayanan kesehatan, UMKM, Sosial Kemasyarakatan, Vaksin dan persoalan-persoalan lainnya.

“Jika antusias warga menjadi pendonor semakin besar, maka kami akan gelar kegiatan donor darah hingga level Kecamatan yang ada di DKI Jakarta sehingga akan lebih banyak warga yang terlibat. Jika semua berjalan baik, maka kegiatan ini akan dilanjutkan hingga 2022 dan seterusnya. Tiap tetes darah yang kita donorkan menyebarkan jutaan manfaat bagi banyak orang. Sekali lagi saya mengajak kepada kita semua, ayo rutin donor darah,” pungkas Fahira Idris. (Arianto)



Share:

Pemuda Muhammadiyah Medan Deli Musyrankan PRPM Se Kecamatan Medan Deli


Duta Nusantara Merdeka | Kota Medan
Belum genap 1 bulan pasca musyawarah cabang Pemuda Muhammadiyah Medan Deli sudah melakukan pergantian periodesasi ditingkat Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah Se Kecamatan Medan Deli. Kegiatannya pun dilakukan di lingkungan komplek perguruan Muhammadiyah yang beralamat Jalan Alumunium I Lingkungan 20 Kelurahan Tanjung Mulia Darat, Kamis (1/4).

Musyawarah yang dilakukan dengan PCPM tersebut merupakan perujutan program kerja perdana dari ketua cabang terpilih yaitu M Satria Ananda. Dalam sambutannya dia menyampaikan bahwa target utamanya adalah membangkitkan ghirah semangat berpemuda sampai ditingkat berbasis lingkungan. Nanda berkeinginan dakwah yang disampaikan dalam berpemuda bisa di terima di kalangan pemuda saat ini.

Kegiatan tersebut juga dibuka oleh Muhammad Arif yang merupakan perwakilan Cabang Muhammadiyah Medan Deli yang juga merupakan duduk di sekertaris majelis dikdasmen Cabang Muhammadiyah Medan deli, karena bidang tersebut konsen di dunia pendidikan tingkat sekolah dasar dan Sekolah Madarasah Tsanawiyah dia menyampaikan pesan bahwa anak-anak yang di didik di amal Persyarikatan itu bisa menjadi modal awal dalam perekrutan kader, karean dalam dunia pendidkan yang diajarkan bukan hanya semata pendidikan di dalam kelasa saja, mereka harus memupuk pengetahuan dan belajar untuk berinteraksi dengan siapa saja, maka organisasi inilah yang dapat menampung aspirasi mereka.

Arif juga mengatakan bahwa setiap periodesasi memiliki atmosfir yang berbeda. Kita tidak bisa menyamakan periodesasi di zaman ketika saya berpemuda Muhammadiyah tingkat Wilayah Sumatera Utara, secara kebetulan saya pernah diamanahkan menjadi wakil ketua di PWPM Sumut di bidang organisasi Peridesasi 2014 s.d 2018, setidaknya peraturan yang tertuang dalam organisasi patut di jalankan dengan baik, namun melihat kondisi tiap ranting yang berbeda maka cara pendekatannyapun juga berbeda.

Harapan yang ingin dicapai dalam pengembangan cabang muhammadiyah semoga segera terujud. Itu juga tak lepas dari dukungan moral dan moril dar semua kalangan. Termasuk ibu aisyiyah sendiri. **
Share:

Kapolres Kukar Hadiri Rapat Kordinasi Forkopimda


Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kutai Kartanegara (Kukar) AKBP Irwan Masulin Ginting hadiri kegiatan Laporan Pengukuhan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) dan Rapat Koordinasi forkopimda bersama tokoh Kabupaten Kukar, Kamis (1-3-2021) siang.

Turut Hadir dalam acara tersebut Bupati Kukar Edi Damansyah, Dandim 0906/Tgr Letkol Inf. Charles Alling, Ketua DPRD Kabupaten Kukar Abdul Rasyid, Ketua FKUB Haruni Rasyid, Ketua PN Tenggarong Asep Kaoswara, Kajari Darmo Wijoyo, Kabag Ops Kompol Wisnu Dian Ristanto, Ketua Budha Kukar Parman, Kemenag Kukar Muhtar, Kadisbud Irianto, Kasatpol PP Fida Hurasani, Ketua Gereja Kabupaten Kukar Pdt. Mikha Kepala Dinas Kesbangpol Rinda Desianti dan tamu undangan lainnya.


Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah di kesempatan tersebut menyampaikan Kegiatan Rapat ini bertujuan untuk mencari solusi dan dengar pendapat guna menjaga keamanan di Kabupaten Kutai Kartanegara dimana sebelumnya pernah terjadi peristiwa ataupun kejadian yang sempat memicu konflik dan membawa ke unsur SARA seperti Perkelahian antar Suku, Bentrok antar Ormas dan antisipasi kegiatan Teroris.

"Menjelang Kegiatan Paskah dan Bulan Ramadhan saya mengharapkan agar kegiatan ini berjalan dengan aman, tentunya Pemerintah Berkomitmen untuk terus mengawasi dan berkoordinasi dengan beberapa organisasi yang terbentuk di Kabupaten Kutai Kartanegara," kata Edi Damansyah.

Kapolres Kukar AKBP Irwan Masulin Ginting juga menuturkan Rangkaian kegiatan yang akan di laksanakan adalah rangkaian peristiwa yang baru saja terjadi sehingga kami berkoordinasi dengan pemerintah Daerah dan TNI untuk dapat melaksanakan kegiatan seperti ini.


"Saat ini kelompok Radikal mulai eksis kembali dimana tujuan mereka akan mengganti Ideologi Pancasila dengan Ideologi Khilafah dengan alasan bahwa ideologi pemerintah adalah peninggalan Penjajah," tutur nya Kapolres kepada tamu dan undangan.

Lebih lanjut lagi Kapolres mengatakan, ada beberapa macam Paham Radikal yang ada di Indonesia seperti Radikal Gagasan,Radikal Milisi dan Sparatis, Radikal Premanisme, Kelompok Radikal Lainnya serta Radikal Teroris.

"Tentunya Langkah-langkah yang diambil Polres Kukar menghadapi situasi saat ini yakni ada berapa giat seperti Pengamanan Tempat Ibadah, Pendekatan terhadap Paham Radikal, melaksanakan Deklarasi Bersama dan memonitoring JAD di Kabupaten Kukar," jelasnya Kapolres Kukar AKBP Irwan Masulin Ginting. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Kapolres Kutai Kartanegara Tinjau Pelaksanaan Vaksin Serentak Di Mapolres


Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kutai Kartanegara (Kukar) AKBP Irwan Masulin Ginting tinjau pelaksanaan Vaksin Serentak di Mapolres Kukar dengan tema "Respons Vaksinansi Polri di 34 Wilayah", pada hari Selasa (30-3-2021) siang.

Vaksinasi serentak di Mapolres Kutai Kartanegara dilaksanakan dengan target seluruh personil Kukar dan Polsek Jajaran telah menerima vaksin terhitung sejak tanggal 29 sampai dengan 30 Maret 2021.


Bersamaan dengan kegiatan vaksin serentak ini, pihaknya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk nantinya mengikuti vaksinasi demi mengatasi dan menghentikan penyebaran virus covid 19.

"Ayo gelorakan Program ini, tidak ada alasan untuk takut dan ragu bagi masyarakat untuk divaksin, selain bahannya dijamin aman dan halal hingga saat ini tidak ada dampak negatif yang ditimbulkan dari vaksinasi ini," tutur Kapolres Kukar AKBP Irwan Masulin Ginting.


Tambahnya Kapolres mengatakan, meski yang sudah divaksin tidak dijamin penuh tidak terpapar virus, namun dampak yang ditimbulkan akan meningkatkan imunitas tubuh kita terhadap serangan virus covid 19. Dan yang juga paling penting bagi kita adalah tetap mematuhi protokol kesehatan walaupun sudah divaksin. Kata Kapolres Kukar. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

DPD GNI Kota Medan : Kecam Keras Aksi Penyerangan di Mabes Polri


Duta Nusantara Merdeka |Kota Medan
Dewan Pimpinan Daerah GNI (Generasi Negarawan Indonesia) Kota Medan mengecam dan mengutuk keras penyerangan di Kompleks Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), Jakarta Selatan yang terjadi pada Rabu sore, 31 Maret 2021.

Ketua DPD GNI (Generasi Negarawan Indonesia) Kota Medan, Ongky Prasetia Hulu, S.Kom menegaskan bahwa pihaknya mengecam dan mengutuk keras segala bentuk tindakan terorisme di negeri ini.

"Apapun motifnya, tindakan terorisme adalah perbuatan tidak terpuji dan tidak dibenarkan oleh agama apapun. Untuk itu, kami mengecam dan mengutuk keras tindakan yang tidak terpuji ini" tegas Ongky Prasetia Hulu, S.Kom. Rabu, (31/03/21).

Ongky Prasetia Hulu, S.Kom menuturkan bahwa jika pelaku terhubung dengan jaringan teroris tertentu, maka pihak yang berwenang perlu segera menyelidiki seluruh aktor yang terlibat dalam aksi penyerangan tersebut.

"Kami mendorong pemerintah melalui aparat negara yang berwenang untuk segera mengusut dan membongkar seluruh jaringan para pelaku, dalang, hingga motif aksi teror yang baru-baru ini terjadi", tuturnya.

DPD GNI Kota Medan juga meminta kepada pihak kepolisian agar meningkatkan keamanan dan kewaspadaan, serta menjamin keamanan masyarakat. **
Share:

Ketua GNI Deli Serdang dan Ketua GAAS Kota Medan Angkat Suara Tentang Penyerangan Markas Polri


Duta Nusantara Merdeka | Deli Serdang
GNI (Generasi Negarawan Indonesia) Kab Deli Serdang dan GAAS ( Gerakan Advokat dan Aktivis) Kota Medan mengecam dan mengutuk keras penyerangan di Kompleks Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), Jakarta Selatan yang terjadi pada Rabu sore, 31 Maret 2021.

Ahmad Bakri Syahputra S.E Selaku Ketua GNI kab Deli Serdang dan Ketua GAAS Kota Medan menegaskan bahwa pihaknya mengecam dan mengutuk keras segala bentuk tindakan terorisme di negeri ini.

"Apapun motifnya, tindakan terorisme adalah perbuatan tidak terpuji dan tidak dibenarkan oleh agama apapun. Untuk itu, kami mengecam dan mengutuk keras tindakan yang tidak terpuji ini" tegas Ahmad Bakri Syahputra S.E. Rabu, (31/3/21).

Ahmad Bakri Syahputra S.E menuturkan bahwa jika pelaku terhubung dengan jaringan teroris tertentu, maka pihak yang berwenang perlu segera menyelidiki seluruh aktor yang terlibat dalam aksi penyerangan tersebut.

"Kami mendorong pemerintah melalui aparat negara yang berwenang untuk segera mengusut dan membongkar seluruh jaringan para pelaku, dalang, hingga motif aksi teror yang baru-baru ini terjadi", tuturnya.

Ahmad Bakri Syahputra S.E juga meminta kepada pihak kepolisian agar meningkatkan keamanan dan kewaspadaan, serta menjamin keamanan masyarakat. 

Harapan saya semoga tempat-tempat ibadah segera di jaga untuk mengamankan agar kejadian ini tidak terulang dan melukai korban jiwa. Menjelang ramadan semoga umat muslim khusuk beribadah dan tidak terlalu berlebihan melihat kejadian ini,  biarkan aparat kepolisian yang menangani kasus ini, tutup nya. **

Wartawan DNM : Didi Atmawijaya
Share:

Tantangan PPNS Bidang Pelayaran Kedepan Semakin Berat


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Bidang Pelayaran  harus lebih profesional. Hal ini mengingat kedepan tantangan yang dihadapi oleh PPNS Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dalam  penegakan hukum di bidang pelayaran semakin berat. Demikian dikatakan Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R Agus H Purnomo saat membuka Seminar Penegakan Hukum di Bidang Keselamatan dan Keamanan Pelayaran Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Tahun 2021 di Hotel Ibis Style Jakarta. Rabu (31/3).

Menurutnya, berbagai modus operandi dan aneka ragam upaya pelanggaran hukum di bidang pelayaran yang masih terjadi,  perlu diantisipasi agar tetap terwujudnya keselamatan dan keamanan transportasi laut. 

"Terwujudnya keselamatan dan keamanan pelayaran harus didukung pula adanya PPNS yang profesional dan berkeadilan di dalam menegakkan hukum bidang pelayaran, sehingga mampu  menjawab setiap permasalahan yang terjadi   secara tegas, adil dan memberikan kepastian hukum," kata Agus Purnomo dalam Seminar dengan tema "Mewujudkan Pejabat Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) yang Profesional dan Berintegritas dalam rangka Penegakan Hukum di Perairan Indonesia”. 

Lebih jauh, Dirjen Hubla mengatakan pembentukan PPNS Bidang Pelayaran merupakan  amanat dari  Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran, dimana masalah keselamatan dan keamanan pelayaran serta perlindungan lingkungan maritim merupakan tugas dan fungsi Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, termasuk dalam hal penegakkan hukum di bidang pelayaran. 

"Dalam pasal 282 UU Pelayaran disebutkan, yang memiliki kewenangan penyidikan terhadap tindak pidana pelayaran antara lain PPNS Ditjen Hubla, Penyidik POLRI, dan Perwira TNI AL," ujar Agus.

Terkait dengan hal ini, lanjut Dirjen, maka guna menghadapi tantangan-tantangan di bidang pelayaran yang semakin komplek, diperlukan sinergi dan kerjasama dengan semua pihak terkait.

"Sinergi dan kerjasama yang baik sangat diperlukan PPNS  Ditjen Perhubungan Laut bersama-sama dengan instansi terkait, khususnya dalam rangka penegakan hukum di bidang pelayaran," kata Agus. 


Disaat yang sama, Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP), Ahmad dalam paparannya mengatakan, salah satu bentuk kerjasama yang dilakukan dalam penegak hukum di bidang pelayaran, telah terjalin sejak lama antara PPNS Ditjen Perhubungan Laut dengan Kepolisian Republik Indonesia dan Kementerian Hukum dan HAM dalam membentuk dan membina Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS).

"Demikian juga halnya kerjasama dengan BAIS-TNI dalam pemberian pelatihan intelijen dasar sebagai perkuatan keahlian dalam penegakan hukum dan deteksi dini pelanggaran di bidang pelayaran," ujar Ahmad.

Untuk itu, Direktur KPLP, Ahmad berharap melalui Seminar ini akan meningkatkan sinergi, kerjasama dan jaringan komunikasi antara Ditjen Perhubungan Laut dengan Kepolisian RI, TNI, dan Kementerian Hukum dan HAM dapat terus terjalin serta bermanfaat bagi bangsa dan negara dalam hal penegajan hukum di bidang pelayaran di masa-masa mendatang.

Menurut Ahmad, dalam penegakan hukum di bidang pelayaran saat ini Direktorat Jenderal Perhubungan Laut di dukung oleh armada Kapal Patroli sebanyak 387 unit kapal, PPNS sebanyak 402 orang, 150 orang intelejen di bawah pembinaan BAIS-TNI yang tersebar pada 5 (lima)  Pangkalan PLP di seluruh Indonesia, masing-masing Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok, Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Perak, Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Uban, Pangkalan PLP Kelas II Bitung dan Pangkalan PLP Tual.

Sementara itu, Direktur G BAIS-TNI, Laksmana TNI Wahyu Mujiono menyebutkan Indonesia merupakan negara yang sebagian besar berupa lautan. Oleh karena itu, keamanan pelayaran memerlukan pengawasan dan pengamanan yang optimal termasuk Sumber Daya Manusia (SDM) di dalamnya.

"Pengamanan harus optimal agar tidak mudah dirongrong oleh pihak-pihak yang mengganggu dan atau mengancam kesatuan NKRI," tutupnya.

Turut hadir Nara Sumber yang sangat berkompeten di bidang masing-masing yakni Direktur Kesatuan Pejagaan Laut dan Pantai, Ahmad, Karo Penmas Divisi Humas Polri, yang diwakili Brigjen Pol, Drs Rusdi Hartono, Direktur G, BAIS TNI, Laksma TNI Wahyu Mujiono, Direktur Pidana, Kemenhumkam, Mohamad Yunus Affan, dan Karo Korwa PPNS, Bareskim POLRI, yang diwakili AKBP M. Sandy Hermawan. (Arianto)


Share:

Menkes: Vaksinasi Tembus 10 Juta Dosis


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa per Jumat kemarin (26/3), Indonesia telah melakukan penyuntikan di atas 10 juta vaksinasi suntikan pertama dan kedua. Hal ini sekaligus menempatkan Indonesia dalam posisi 4 besar negara yang bukan produsen vaksin, tapi telah melakukan penyuntikan di atas 10 juta.

''Saat ini, laju penyuntikan vaksin kita telah mencapai 500.000 suntikan per hari dan kita sudah tembus 10 juta penyuntikan Jumat lalu. Dengan capaian ini, Indonesia masuk dalam posisi 4 besar negara di dunia yang bukan produsen vaksin, tapi tertinggi dalam melakukan penyuntikan. Kita di bawah Jerman, Turki, dan Brasil dan berhasil melampaui Israel dan Perancis. Ini sebuah kabar gembira,'' kata Menkes dalam keterangan tertulis. Rabu (31/03)

Menkes juga mengatakan bahwa vaksin COVID-19 sudah menjadi isu geopolitik di mana negara-negara di seluruh dunia saling berebut untuk mendapatkan vaksin. Oleh sebab itu, vaksin yang tersedia adalah vaksin yang terbaik untuk digunakan. Pemerintah harus mengombinasikan penggunaan berbagai macam merek vaksin COVID-19 dalam rangka memenuhi kebutuhan vaksin untuk seluruh populasi sasaran.

Tidak ada satu pun produsen vaksin di dunia ini yang dapat memenuhi seluruh permintaan negara-negara besar seperti Indonesia. Indonesia beruntung karena sudah menjalin kerja sama dengan 4 produsen vaksin, yaitu Sinovac, Astrazeneca, Novavax, dan Pfizer. ''Ketersediaan vaksin menjadi sangat penting dalam menjaga kelancaran program vaksinasi pemerintah,'' kata Menkes.

Di sisi lain, Menkes juga menyampaikan bahwa saat ini di sejumlah negara di Eropa dan Asia kembali terjadi lonjakan kasus COVID-19. Penyebabnya adalah karena adanya jenis virus mutasi baru, yang juga sudah masuk ke Indonesia sejak awal tahun ini, serta mobilitas yang tinggi.

''Terkait lonjakan kasus COVID-19 di beberapa negara, saya ingin sampaikan bahwa meski kita sudah mengalami percepatan dalam vaksinasi, kita perlu berhati-hati mengatur laju penyuntikan karena adanya potensi embargo dari negara produsen vaksin yang mengalami lonjakan kasus di negaranya. Kita perlu mengatur ritme vaksinasi agar tidak ada kekosongan vaksin nantinya,'' ujar Menkes.

Menkes menambahkan bahwa lonjakan kasus di negara lain juga mengingatkan kita untuk senantiasa waspada dengan menahan mobilitas dan mematuhi disiplin protokol kesehatan, apalagi jenis mutasi virus baru COVID-19 sangat cepat menyebar. ''Hindari bepergian, paling tidak sampai pandemi benar-benar terkontrol. Kalau nanti terjadi lonjakan kasus, kasihan tenaga kesehatan kita akan kelelahan,'' kata Menkes.

Menkes juga mendorong semua masyarakat untuk ikut mensosialisasikan pentingnya vaksinasi COVID-19, khususnya kepada kelompok masyarakat lanjut usia 60 tahun ke atas. Dari kelompok prioritas kedua, lansia masih rendah tingkat partisipasinya padahal lansia paling rentan dibanding kelompok prioritas lain karena mudah sakit serta tingkat kematiannya tinggi.

''Mari kita upayakan bersama bagaimana bisa mendorong lansia bisa lebih cepat disuntik agar kita dapat melindungi orang tua kita. Semakin cepat vaksinasi dilakukan, semakin cepat kita mencapai kekebalan komunal,'' ujar Menkes.

Terakhir, Menkes kembali menghimbau kepada masyarakat untuk tidak usah ragu-ragu divaksinasi saat gilirannya tiba. Pemerintah pasti akan memprioritaskan vaksin yang benar-benar aman dan berkhasiat untuk dipergunakan oleh seluruh masyarakat berdasarkan rekomendasi dari ahli.

''Vaksin memiliki manfaat yang jauh lebih besar dari risiko yang ditimbulkan. Ketika saatnya tiba untuk vaksinasi, tidak usah ragu-ragu. Apapun jenis vaksinnya, pasti aman dan bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh kita. Bagi yang sudah divaksinasi, jangan lupa untuk tetap menjalankan protokol kesehatan 3M dengan disiplin sampai kita benar-benar mencapai kekebalan kelompok dan terbebas dari pandemi,'' tutup Menkes. (Arianto)



Share:

Kemenhub Persiapkan Aturan Pengendalian Transportasi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kementerian Perhubungan tengah menyusun aturan pengendalian transportasi sebagai tindak lanjut pelarangan mudik seperti yang telah diumumkan oleh Menko PMK, Muhadjir Effendy, pada tanggal 26 Maret 2021 lalu. Penyusunan aturan dilakukan melalui koordinasi intensif dengan berbagai kementerian dan lembaga terkait khususnya Satgas Penanganan Covid 19, Kementerian Kesehatan, Pemerintah Daerah dan TNI/Polri.

"Kementerian Perhubungan mendukung pelarangan mudik yang didasari oleh pertimbangan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 dan hasil keputusan rapat koordinasi tingkat menteri. Sebagai tindak lanjutnya, saat ini kami tengah menyusun aturan pengendalian transportasi yang melibatkan berbagai pihak," demikian ditegaskan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Senin (29/03).

Dalam melakukan penyusunan aturan tersebut, Kemenhub juga merujuk pada hasil survey persepsi masyarakat terhadap pergerakan perjalanan pada masa Idul Fitri yang dilaksanakan pada bulan Maret 2021 secara online oleh Balitbang Kemenhub bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung dan lembaga media. Survei tersebut diikuti oleh 61.998 responden yang berprofesi sebagai karyawan swasta 25,9% sisanya PNS, Mahasiswa, BUMN, Wiraswasta, Ibu Rumah Tangga dan lainnya.

Berdasarkan hasil survey tesebut, jika mudik dilarang, 89% masyarakat tidak akan mudik, 11% nya akan tetap melakukan mudik atau liburan. Estimasi potensi jumlah pemudik saat ada larangan mudik secara nasional sebesar 27,6 juta orang. Dengan tujuan daerah mudik paling banyak ialah Jawa Tengah 37%, Jawa Barat 23% dan Jawa Timur 14%.

Selain merujuk pada survey tersebut, Kemenhub juga meminta masukan dari berbagai pihak termasuk pengamat transportasi, sosiolog dan stakeholders lainnya. Masukan ini akan menjadi bahan pertimbangan dalam menyusun aturan terkait pengendalian transportasi maupun sanksinya jika ada pelanggaran.

"Kementerian Perhubungan selalu berkomitmen untuk turut mencegah meluasnya pandemi Covid 19 di seluruh Indonesia dengan menerbitkan peraturan dan Surat Edaran sebagai petunjuk pelaksanaan pengendalian transportasi dan syarat perjalanan penumpang. Selain itu terus melakukan pengawasan di lapangan bekerja sama dengan Satgas Covid 19, Kemenkes, Pemda dan TNI Polri," demikian disampaikan Budi Karya. (Arianto)



Share:

Kemenperin Luncurkan Program Santripreneur di Pondok Pesantren


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berupaya memberikan stimulus yang tepat guna dan tepat sasaran agar pondok pesantren dapat mengembangkan usaha. Dengan demikian, diharapkan mampu turut mendukung pertumbuhan industri di Indonesia, sekaligus menjadi agen perubahan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.

"Kami mendorong agar para santri selepas lulus dari pondok pesantren dapat memiliki beragam skill, termasuk menjadi seorang santripreneur," kata Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (Dirjen IKMA) Kemenperin, Gati Wibawaningsih dalam pembukaan Program Penumbuhan Wirausaha Baru di Pondok Pesantren secara virtual, Selasa (30/3).

Gati menuturkan, upaya tersebut dilakukan mengingat besarnya jumlah pondok pesantren yang tersebar di seluruh penjuru tanah air, sehingga menjadi sebuah potensi besar untuk membangun ekosistem kewirausahaan di lingkungan para santri.

Menurutnya, saat ini banyak pesantren yang sudah dapat memenuhi kebutuhan internal pesantren, bahkan memiliki unit bisnis yang juga melayani kebutuhan luar pesantren. “Para pimpinan pesantren berhasil menumbuhkan dan menularkan bibit-bibit wirausaha kepada para santri di pondok pesantren,” kata Gati.

Berdasarkan Data Pendidikan Islam, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, jumlah pondok pesantren di Indonesia mencapai 28.518 unit di seluruh Indonesia dan mayoritas berada di Jawa. Sementara jumlah santrinya sebanyak 4.354.245 orang.

Melihat potensi besar tersebut, kata Gati, Kemenperin telah menyiapkan model Penumbuhan Wirausaha Industri Baru dan Pengembangan Unit Industri di lingkungan pondok pesantren melalui program Santripreneur “Santri Berindustri”.

Program tersebut bertujuan membentuk dan mengembangkan unit industri dan wirausaha industri baru di pondok pesantren melalui dua cara. Pertama, pengembangan unit industri yang telah ada dan atau menumbuhkan unit industri baru. Selanjutnya, pengembangan sumber daya manusia (SDM) pondok pesantren menjadi wirausaha industri baru melalui kompetensi teknis produksi, jejaring, dan manajemen.

"Sejak tahun 2013 hingga sekarang, kami telah membina sebanyak 82 pondok pesantren dan 10.104 santri, termasuk tujuh pondok pesantren di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah yang mendapatkan pelatihan mulai hari ini," kata Gati.

Pembinaan yang diberikan Kemenperin meliputi bimbingan teknis produksi, fasilitas mesin dan peralatan produksi, serta pemberian materi mengenai kewirausahaan, Kredit Usaha Rakyat (KUR), digital marketing dan manajemen bisnis.

Bimbingan teknis dan fasilitas mesin peralatan produksi tentunya disesuaikan dengan kebutuhan setiap pondok pesantren. “Misalnya, ada pondok pesantren yang memiliki karakter wirausaha yang kuat di bidang olahan pangan dan minuman, perbengkelan roda dua, kerajinan boneka dan kain perca, konveksi busana muslim dan seragam, daur ulang sampah dan produksi pupuk organik cair, kosmetik dan produk perawatan rumah, serta bahan bangunan seperti pembuatan paving block,” jelas Dirjen IKMA.

Untuk mendukung program penumbuhan ekosistem baru di lingkungan pondok ini, Gati juga meminta dinas perindustrian di masing-masing daerah agar dapat memfasilitasi para peserta untuk memperoleh legalitas usaha dan terus memantau perkembangan usaha peserta bimbingan teknis nantinya.

Selain itu, Gati berharap program Santripreneur bisa turut mendukung program Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) 2021, yang telah diluncurkan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia pada Januari 2021, sebagai kelanjutan Gernas BBI 2020.

“Gerakan Nasional BBI 2021 digelar untuk mendorong peningkatan kualitas dan daya saing produk, sekaligus mendorong agar masyarakat sebagai konsumen lebih bangga serta mencintai dan semangat membeli produk dalam negeri,” papar Dirjen IKMA. (Arianto)




Share:

Menyemarakkan Muktamar IPM Ke-22 PC IPM Perumnas Medan II Gelar Perlombaan Ajang Kreasi Dan Seni IPM


Duta Nusantara Merdeka | Deli Serdang
PC IPM Perumnas Medan II Melaksanakan Ajang Kreasi dan Seni IPM (AKSI) dan Tabligh Akbar Pada hari Sabtu-Minggu/27-28 Maret 2021 di Masjid Al Azhar Perumnas Mandala Kota Medan Provinsi Sumatera Utara.

Acara Ajang Kreasi dan Seni IPM Perumnas Medan II menggelorakan thema Menumbuhkan Jiwa Pelajar Muslim Yang Inovatif Di Tengah Pandemi Covid 19 Juga Acara ini dilaksanakan disela Perhelatan Terbesar Ikatan Pelajar Muhammadiyah yaitu Muktamar IPM Ke-22 di Purwokerto. 


Pada kegiatan ini dihadiri oleh Penceramah Al Ustadz Alban, S. Pd. I, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Perumnas Medan II Bapak Ibrahim Nainggolan, SH, MH beserta jajaran, Ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah Perumnas Medan II Ibu Suryati, AM beserta jajaran Dan Juga Disupport oleh Ketua Fraksi PAN DPRD Sumut H. Hendra Cipta, SE, Chief Corporate Mie Ayam Jamur H. Mahmud, Almeerah Plaza Umroh dan Travel. 

Ketua Panitia Rizkinta Sitepu mengatakan bahwa AKSI alias Ajang Kreasi dan Seni IPM meliputi Dua Pelaksanaan kegiatan. Pertama, Perlombaan dan Kedua Tabligh Akbar. Kegiatan ini dilaksanakan agar tumbuhnya semangat Pelajar dalam mencetak jati diri yang berinovatif, religius dan bersaing ditengah Pandemi Covid 19.


"Kegiatan AKSI ini ada dua kegiatan yaitu berupa perlombaan dan Tabligh Akbar, Khusus perlombaan dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 27 Maret 2021 dengan cabang lomba Adzan, Tilawah, Pildacil, Tahfidz dan Puisi. Kemudian pada hari Minggu/28 Maret 2021 dilaksanakannya Tabligh Akbar dan Pengumuman Perlombaan Ajang Kreasi dan Seni IPM (AKSI). Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan standart prokes covid 19 dan juga agar meningkatnya semangat para pelajar dalam mencetak jati diri yang berinovatif, religius dan bersaing ditengah pandemic covid 19”. Pungkasnya.

Ketua Umum PC IPM Perumnas Medan II Maysharah mengatakan kulltur organisasi IPM merupakan Gerakan Dakwah Pelajar yang mana PC IPM Perumnas Medan II menyatukannya dengan Pemberdayaan Gerakan Inovatif maka terciptanya AKSI atau disingkat Ajang Kreasi dan Seni IPM yang digebrak oleh PC IPM Perumnas Medan II.



Maysharah juga menambahkan Kegiatan AKSI ini bukan hanya perlombaan dan tabligh akbar saja akan tetapi kegiatan ini ikut Menyemarakkan Muktamar IPM Ke-22 di Purwokerto.

Ketua PC Muhammadiyah Perumnas Medan II Bapak Ibrahim Nainggolan, SH, MH mengatakan bahwa Kegiatan yang dilakukan ini merupakan sebuah gebrakan baru yang mana PC IPM Perumnas Medan II membuktikan Eksistensi dan Program Karya Nyata yang telah dilakukannya dari dulu hingga sekarang. Memberikan semangat dan dukungan kepada anak IPM. Semoga dapat memberikan kebermanfaatan bagi pelajar, remaja, pemuda dan masyarakat.


“Kegiatan yang dilakukan ini merupakan sebuah gebrakan baru yang mana PC IPM Perumnas Medan II membuktikan Eksistensi dan Program Karya Nyata yang telah dilakukannya dari dulu hingga sekarang. Kami selalu mensupport, memberikan dukungan demi terciptanya Kader yang berkualitas dan berinovatif. Disini juga ada 5 Cabang Perlombaan Yang Menang Jangan tinggi hati dan yang kalah harap bersabar karena menang dan kalah itu merupakan suatu proses untuk meraih Kesuksesan. Semoga dapat memberikan kebermanfaatan bagi pelajar, remaja, pemuda dan masyarakat”. Harapnya.

Seraya juga Ketua PC Aisyiyah Perumnas Medan II Ibu Suryati, AM menambahkan bahwa IPM adalah kader penerus yang intinya harus bisa bersaing dan berkompetitif dalam meraih kesuksesan dan juga selain jadi kader penerus, jadilah kader pelurus yang akan meluruskan kesalahan kesalahan yang ada demi terciptanya Islam, Negara kita yang berkemajuan.


Puncak pembagian hadiah para pemenang juga di isi tausiah agama yang disampaikan oleh ustadz Alban, SPdI yang turut bahagia melihat besarnya antusias generasi muda dalam mengikuti lomba tersebut.
“Ini modal bagus bagi penerus dakwah Islam di masa depan,” ungkapnya.

Wabah Covid-19 tidak ‘mematikan’ kreasi dari Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Cabang Perumnas Medan II. Lebih kurang selama setahun bakat-bakat kaum milenial terpendam sehingga perlu digali bahkan dikompetisikan untuk memantik keberanian dan mengasah keterampilan kaum pelajar. PC IPM Perumnas Medan II Hadir Ikut Ambil Peran dalam Meningkatkan kebahagiaan masyarakat di situasi pandemi.**
Share:

Putus Mata Rantai Covid - 19, Kapolsek Medan Area Terima Kunjungan Gubsu Dan Kapolda Sumut Ke Pasar Suka Ramai


Duta Nusantara Merdeka | Kota Medan
Gubernur Provinsi Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol.Drs. R.Z. Panca Putra Simanjuntak M.Si. Tinjau Pasar Sukaramai dijalan AR.Hakim, Selasa (30/3/2021) pukul 09:00 Wib s/d 10:00 Wib, guna menyambangi para pedagang dan masyarakat untuk memutuskan mata rantai Covid - 19.

Hadir dalam kegiatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro, penghimpunan Protokol Kesehatan antisipasi penyebaran Covid - 19. Yang dilaksanakan Polsek Medan Area dan 3 pilar beserta instansi terkait yaitu Pangdam I / BB beserta PJU dan jajaranya, PJU Pemprovsu, PJU Polda Sumut, Kajari Sumut beserta jajaran.


Kapolrestabes Medan Kombes Pol. Riko Sunarko, SH, SIK, MSi, Kapolsek Medan Area Kompol Faidir Chan, SH MH, Camat Medan Area Hendra Asmilan SIP, MAP beserta staf dan jajaran, Danramil 04 Medan Kota Mayor Kav. Nirmawan beserta anggota, Waka Polsek Medan Area AKP Tri Eko, Kanit / Panit dan personel Polsek Medan Area, personel Polda Sumut, personel Polrestabes Medan, Satpol PP Pemko Medan dan 3 Pilar Kecamatan Medan Area.


Kegiatan tersebut sesuai dengan UUD No.2 tahun 2002, tentang Kepolisian Negara RI yang diintruksikan oleh Gubernur Sumut nomor : 188.54/III/INST/2021 tanggal 1 Maret 2021, tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat antisipasi penyebaran Covid - 19, dengan surat perintah Kapolrestabes Medan nomor : Sprin 912/III/OPS .2/2021 tanggal 29 Maret 2021, perihal penunjukan personil sebagai panitia pembagian Masker dan Handsanitizer pada kunjungan Forkopimda Sumut.

Disitu, Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. R.Z. Simanjuntak , MSi, beserta Forkopimda Provinsi Sumatera Utara membagikan 1.000 helai Masker dan 1.000 botol Handsanitizer, serta sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro dengan cara pengimbauan Disiplin Protokol Kesehatan Covid - 19, kepada masyarakat, pedagang dan pembeli dipasar Sukaramai.


Selama berlangsungnya kegiatan (PPKM) tersebut, masih banyak masyarakat dan para pedagang diwilayah hukum Polsek Medan Area, tidak memakai Masker serta tidak menjaga jarak/ berkerumun.

Ini artinya, kurangnya kesadaran masyarakat dan pendatang yang berada diwilayah hukum Polsek Medan Area, untuk mematuhi Protokol Kesehatan Covid - 19 yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.

Untuk jumlah yang melakukan pelanggaran 50 orang yang ditindak dengan rincian 30 orang tidak memakai masker dan 20 orang kerumunan / tidak menjaga jarak. **

Wartawan DNM : Didi Atmawijaya
Share:

Polres Kukar Laksanakan Kegiatan Sosialisasi Saber Pungli


Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara
Polsek Tenggarong Jajaran Polres Kutai Kartanegara (Kukar) melaksanakan kegiatan sosialisasi Saber Pungli, pada hari Senin (29/03/2021).

Kanit Sabhara Polsek Tenggarong IPTU Ardiansyah beserta anggotanya telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi Saber Pungli dan juga menyampaikan imbauan terhadap warga Kelurahan Sukarame, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Tujuan dilaksanakan kegiatan tersebut agar masyarakat mengetahui bahwa sudah dibentuknya tim yang terdiri dari berbagai instansi yang mempunyai wewenang untuk mengawasi penggunaan dana yang bersumber dari APBN atau APBD guna menghindari penyalahgunaan dana sehingga penggunaan dana sesuai dengan aturan dan tepat sasaran.

“Masyarakat juga agar ikut berperan dalam memberantas hal tersebut dengan cara melaporkan apabila mengetahui terjadinya pungli, penyalahgunaan dana yang bersumber APBD / APBN, pemberi maupun penerima sama-sama melanggar hukum,” ujar Iptu Ardiansyah.

"Dengan dilaksanakan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak terjerat hukum dan berperan dalam pemberantasan pungli," tambahnya Iptu Ardiansyah. **
Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini