Zebra Technologies Memperkenalkan Software Proximity Sensing, Alerting & Contact Tracing untuk Pelanggan Enterprise
Di tengah Pandemi Covid-19, Patrolibins.co.id Rayakan HUT ke-2 di Hotel Red Planet Bekasi
Dalam sambutannya, CEO Media Patrolibins Binsar Manurung mengatakan, kegiatan acara HUT ke-2 Media patrolibins digelar dua sesi mulai pukul 13.00 wib kita bagikan masker dan nasi kotak dilanjutkan acara diskusi pukul 16.00 wib.
"Sementara itu, sebagai bentuk rasa syukur dan peduli dihari jadi ke dua ini, ada beberapa rangkaian kegiatan yang dilaksanakan diantaranya membagikan masker dan nasi kotak di beberapa lokasi," kata Binsar saat jumpa pers di Bekasi. Kamis (29/10)
Lebih lanjut, Binsar menambahkan, apa yang kita berikan ini jangan dinilai besar kecilnya, tapi ini adalah salah satu bentuk kepedulian kami kepada masyarakat, semoga kegiatan ini bisa bermanfaat disaat wabah covid-19.
Saat ini, kata Binsar, Media Patrolibins juga turut serta dalam mensosialisasikan program 3 M, Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci tangan dalam link Berita, yaa inilah yang dapat kita berikan buat bangsa dan negara ini.
"Semoga kedepannya, Media patrolibins dapat terus turut mengisi pembangunan Indonesia melalui Berita Berita yang Aktual dan Menangkal berita berita Hoaks," ucap Binsar yang juga Bendahara IMO-Indonesia Provinsi Jawa Barat.
Di penghujung kegiatan, Binsar Manurung mengucapkan banyak terimakasih dan mohon maaf jika ada kekurangan dalam pelayanannya serta saya ucapkan beribu terimakasih kepada semua pihak yang sudah berpartisipasi dalam rangka mensukseskan acara HUT ke 2 Media patrolibins.co.id yang jatuh pada tanggal 28/10/2020 serta tanpa mengurangi rasa hormat saya, walau tidak saya ucapkan satu persatu namanya, percayalah apa yang kita taburkan sekarang, kelak kita akan menuainya. (Arianto)
3M Coban Wajib Dimiliki untuk Jaga Kesehatan
Festival Film Indonesia Luncurkan Program Cerita Sinema
Festival Film Indonesia 2020 Umumkan Daftar Film Lolos Kurasi
SMI Distributor Resmi ASUSTOR di Indonesia
Glafidsya Medika Somasi Pemilik akun Twitter SyahBanu
EZVIZ Luncurkan Kamera Pengawas Lensa Ganda C3X
ECS Luncurkan Mini PC LIVA Q1 Mungil
Selain itu, seri LIVA Q1 sangat ideal untuk reklame digital, aplikasi thin-client atau Terminal dalam kasus penggunaan serbaguna, termasuk tampilan dalam ruangan untuk fasilitas umum seperti sekolah atau perpustakaan, perawatan kesehatan, perhotelan, bisnis dan ritel.
LIVA Q1D / Q1L dibangun dalam prosesor Intel® Pentium® / Celeron® yang sangat hemat daya, dilengkapi dengan eMMC 32/64 GB dan slot microSD untuk memperluas ruang penyimpanan. LIVA Q1 series mendukung Bluetooth 4.1 dan 802.11ac memungkinkan kapasitas yang lebih besar untuk lingkungan internet yang lebih cepat. Ia juga dilengkapi dengan Intel® HD Graphics 500/505 untuk memiliki dukungan yang lebih kuat untuk pemutaran video 4K. Seri LIVA Q1 dirancang untuk membangun kipas pendingin di PC ultra-kecil untuk menjaga sistem tetap dingin dan lebih stabil.
Berbagai cara untuk menghubungkan periferal
Seri LIVA Q1 mengintegrasikan berbagai jenis I / O untuk mendukung semua kebutuhan Anda dalam satu PC kecil yang lebih kecil dari mouse, termasuk 2 USB 3.1 Gen1, 1 USB 2.0, 1 HDMI, dan Gigabit LAN. Selain HDMI, roda gigi LIVA Q1D dengan DisplayPort bagi pengguna untuk menghubungkan layar ganda untuk mempercepat efisiensi kerja. LIVA Q1L dilengkapi dengan 2 Gigabit LAN untuk memastikan kestabilan akses internet Anda dan dapat dipisahkan menjadi internet internal dan eksternal untuk kebutuhan keamanan. Jenis aplikasi ini dapat digunakan untuk keluarga untuk menyiapkan sistem NAS dan untuk perusahaan mengamankan informasi rahasia mereka.
Menghubungkan dunia
Karena tingginya permintaan akan internet, seri LIVA Q1 menyediakan beragam solusi untuk LAN dan sistem nirkabel. Ini mendukung Bluetooth 4.1 dan Internet nirkabel - 802.11ac. Dengan akses Internet kecepatan paling tinggi, Anda dapat menonton film yang disederhanakan atau YouTube di home theater Anda dengan lebih lancar.
Visi 4K yang seperti aslinya
Pengguna dapat dengan mudah membangun home theater dengan seri LIVA Q1 dengan dipasang di belakang TV tanpa kabel tambahan. Fitur seri LIVA Q1 dengan Intel® HD Graphics 500/505 untuk mendukung visual 4K agar pengguna mendapatkan pengalaman visual yang luar biasa saat menonton film di rumah. (Arianto)
Di Vietnam, EZVIZ Telah Berikan Contoh Teladan Kreatif dan Inovatif
Anteraja Bidik Segmen B2B Melalui BisnisAja
Layanan BisnisAja adalah platform yang ditujukan bagi pelaku bisnis dan korporasi yang membutuhkan kemudahan dalam sistem pengiriman. Segmen Pelaku Bisnis dan Korporasi (Business to Busniess/B2B) merupakan segmentasi baru Anteraja yang sebelumnya hanya melakukan pengiriman e-commerce untuk retail/individual customer (last mile).
CEO Anteraja, Suyanto menyampaikan, Melalui BisnisAja, diharapkan Anteraja dapat melayani pelanggan dari segmen B2B, hingga akhir tahun 2020 platform
BisnisAja ditargetkan untuk dapat melayani 1.000 pengguna.
"Sebelumnya, segmen bisnis yang banyak dilayani oleh Anteraja masih berasal dari platform e-commerce, selain itu juga melayani segmen social commerce, dan C2C (retail melalui aplikasi Anteraja)," kata Suyanto dalam keterangan tertulis. Jum'at (07/08)
Selain itu, kata Suyanto, BisnisAja memberikan berbagai kemudahan bagi pelaku usaha seperti: pengelolaan pemesanan pengiriman secara daring, sistem resi otomatis, kemudahan dalam pelacakan paket, sistem penagihan bulanan dan sebagainya sehingga berpotensi meningkatkan pesanan. Setelah melakukan pemesanan pengiriman melalui BisnisAja, pengguna akan difasilitasi layanan jemput barang gratis oleh Anteraja tanpa minimum kuantitas barang yang dijemput.
Menurut Suyanto, Layanan BisnisAja membidik segmen B2B dengan tujuan mempermudah mereka melakukan analisa biaya pengiriman paket secara otomatis (cost management), dan pemantauan pengiriman dengan menyediakan laporan pengiriman melalui dashboard (operation management). Untuk menggunakannya, pelanggan harus melakukan pendaftaran melalui https://bisnis.anteraja.id/register agar mendapat akses ke dashboard
BisnisAja untuk mengelola semua aktivitas pengiriman.
Dalam dashboard BisnisAja, lanjutnya, tersedia fitur yang disediakan untuk memudahkan pelaku bisnis dalam memantau pengiriman seperti fitur order filter, daily order, order milestone, SLA progress, address book dan report. Rencananya akan ada fitur add bulk order dimana dengan fitur ini pelaku bisnis dapat melakukan pemesanan pengiriman lebih dari 20 pesanan sekaligus. Fitur-fitur dalam dashboard BisnisAja ditujukan untuk memudahkan pelaku bisnis dalam melakukan pemantauan seluruh aktivitas pengiriman menggunakan BisnisAja.
"Sebagai perbandingan, 6 juta paket telah dikirimkan oleh Anteraja pada 2019, sedangkan total pengiriman hingga pertengahan tahun 2020 sudah melebihi 8 juta pengiriman. Didukung dengan titik layanan yang tersebar di 240 kota di seluruh Indonesia dan lebih dari 4.000 Satria (Kurir Anteraja), Anteraja tercatat mampu melayani 150.000-200.000 pengiriman setiap harinya," pungkasnya. (Arianto)
Adaptasi New Normal, GoWork Gencarkan Protokol Baru Sambut Masa Transisi Kembali Ke Kantor
MAPAN: Mulai Usaha dengan Modal Rp 5.000
Duta Nusantara Merdeka |Jakarta
MAPAN, perusahaan teknologi berbasis komunitas mempertegas Komitmennya untuk membantu masyarakat Indonesia, yang dimulai dari perennpuan, untuk lebih berdaya secara ekonomi. Komitmen ini dilakukan dengan mengajak masyarakat tampil sebagai Mitra Usaha MAPAN yang diberikan akses langsung untuk memulai usaha dengan modal sangat kecil yakni mulai dari Rp 5.000. Akses ini lahir dari pemanfaatan teknologi yang ditujukan untuk mendorong masyarakat memulai usaha demi membantu keuangan keluarga serta lebih berdaya secara ekonomi.
Dengan modal dimulai dari Rp 5.000, Mitra Usaha MAPAN memiliki kesempatan untuk mendapatkan penghasilan hingga Rp 5 juta per bulan melalui pemanfaatan berbagai layanan baru yang diluncurkan seperti voucher layanan transportasi online, voucher untuk pemenuhan kebutuhan harian, token listrik dan pulsa, selain arisan barang yang sudah menjadi layanan MAPAN sejak 2015.
CEO MAPAN -Hendra Tjanaka mengungkapkan bahwa dari trend yang berlangsung di masyarakat terlihat adanya keinginan besar dari mereka untuk memulai usaha, namun masih terkendala dengan modal. Selain itu, khususnya bagi perempuan, mereka juga dilanda kekhawatiran sulitnya membagi waktu antara usaha yang dirintis dengan mengurus keluarga.
"Misi kami adalah membantu masyarakat Indonesia untuk menjadi lebih MAPAN melalui teknologi. Kami percaya teknologi bisa menjadi solusi terbaik untuk menjawab permasalahan tersebut dan mendorong masyarakat untuk menjadi Mitra Usaha yang berpenghasilan dengan cara efisien," ujar Hendra saat Konferensi Pers Gelar MAPAN 2020 di Gandaria City Mall, Lantai 3 Jl. Sultan Iskandar Muda, Jakarta. Sabtu (11/01)
Dengan modal sangat kecil, kata Hendra, kami dorong masyarakat untuk memulai usaha dengan memanfaatkan tiga layanan baru MAPAN, yakni MAPAN Tagihan dan Pulsa, MAPAN Mart, serta MAPAN Voucher yang menjual berbagai layanan voucher irit Gojek, GoPay-Alfamart, dan voucher irit lainnya. Ketiga layanan baru ini dipercaya mampu membantu masyarakat Indonesia untuk bisa lebih hemat dalam memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
Lebih lanjut, Hendra menjelaskan bahwa selain modal yang rendah dan layanan dengan dermand yang cukup tinggi. Para Mitra Usaha juga bisa memanfaatkan jaringan komunitas yang sebelumnya sudah dimiliki melalui layanan MAPAN Arisan.
Manfaat ini telah dirasakan langsung oleh salah satu Mitra Usaha MAPAN dari Bogor, Olga Wina yang kini memiliki penghasilan tambahan yang mencapai puluhan juta dalam setahun. Wina mendapatkan penghasilan tambahan untuk membantu keuangan keluarga dengan menjadi Mitra Usaha MAPAN dengan memanfaatkan jaringan komunitasnya. Hal ini dilakukan Wina dengan tetap bisa mengatur waktunya dengan keluarga secara fleksibel.
Penghasilan itu saya dapatkan hanya dengan memanfaatkan handphone untuk belajar bersama komunitas secara aktif. Sejak saya menjadi Mitra Usaha pada tahun 2017, sekarang di tempat tinggal saya jadi banyak tetangga yang menjadi langganan saya. Semua ini bisa saya jalankan tanpa mengganggu waktu saya mengurus anak," ujar Ibu Wina.
Kini dengan bertambahnya layanan Mapan, makin banyak produk yang bisa ditawarkan oleh Mitra Usaha seperti lbu Wina bahkan ke target pasar yang lebih luas lagi. "Makin banyak peluang jualan buat tambah penghasilan, sekarang pelanggan saya gak cuma ibu-ibu, tapi pelajar, dan orang kantoran juga. Pelanggan nambah banyak, penghasilanku juga" ujar Wina menambahkan.
Sementara itu, Chief Marketing MAPAN Mahpudz Effendi menjelaskan bahwa peluang menjadi Mitra Usaha terbuka bagi seluruh masyarakat. Ajakan ini direalisasikarn dalam Gelar MAPAN 2020 yang diadakan hari ini di Gandaria City, Jakarta.
"Masyarakat kami ajak langsung untuk melihat lebih dekat manfaat yang dapat diraih sebagai Mitra Usaha MAPAN serta menjadi wadah untuk bisa berinteraksi dengan berbagai komunitas. Di Gelar MAPAN kali ini kami mengangkat tema "I Love You Rp5.000 yang menunjukkan kemudahan memulai usaha dengan modal yang sangat rendah. Kami mengajak masyarakat untuk bisa merasakan banyak manfaat dengan menyuguhkan serangkaian acara seperti bazar perabotan rumah tangga mulai dari Rp 5.000-an dan mengikuti workshop untuk meningkatkan keterampilan," jelas Mahpudz.
Selain itu, kata Mahpudz, masyarakat juga berkesempatan untuk berbincang seru dengan para pembicara inspiratif mulai dari Novita Angie, Ridho Hafiedz 'Slank, Ony Hafiedz, lvy Batuta, dan lainnya, yang akan membahas seputar gaya hidup dengan pengeluaran hemat sambil memiliki penghasilan di waktu yang bersamaan.
Di MAPAN kami percaya bahwa semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk memulai usaha. Dengan kemudahan yang diberikan melalui aplikasi MAPAN, modal yang minim, dan berbagai layanan baru, serta jaringan komunitas yang kuat, kami optimis MAPAN dapat menjadi peluang usaha baru yang menjanjkan bagi para Mitra Usaha. Ke depannya, MAPAN akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk meluncurkan layanan-layanan baru yang dibutuhkan masyarakat," tutup Mahpudz. (Arianto)
Peresmian Pabrik Unit Aquafeed Indojaya, Anak usaha JAPFA telah beroperasi penuh di KIM 4
Coocaa Resmi Menjadi Sponsor Platinum SEA Games 2019
Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dekoruma Luncurkan Dapur Dama dengan Teknologi 4.0
Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dapur adalah area yang paling penting dalam sebuah rumah, namun kadang kala tanpa disadari, pemilik rumah pun sering kebingungan seperti apa dapur yang sesuai dengan kebutuhan dan kepribadian mereka. Karena itu, ada baiknya Anda melakukan konsultasi mendalam sebelum proses pembuatan dapur. Apakah Anda seorang Simple Chef yang anti ribet, Master Chef yang selalu semangat mencoba kreasi menu baru atau malah Social Chef yang gemar memasak dan mengundang tamu ke rumah?
Terkait dengan dapur, Dekoruma yang terdepan dalam inovasi menggelar perluncuran Dapur Dama yang berbasis teknologi 4.0. hari Jum'at siang, 30 Agustus 2019 bertempat di Dekoruma Experience Center JI. Ahmad Dahlan 59, Kramat Pela, South Jakarta.
Dimas Harry Priawan, CEO Dekoruma menjelaskan, selain menawarkan teknologi dan fungsionalitas, Dekoruma juga fokus menciptakan customer experience yang memuaskan. Buktinya, customer dapat merasakan sendiri kemudahan dan kecepatan proses pembuatan dapur. Dibandingkan kitchen set biasa yang memerlukan delapan (8) minggu dari produksi hingga pemasangan, Dapur Dama dapat diselesaikan hanya dalam empat (4) minggu. Dari segi estetika, Dapur Dama juga turut mengusung signature style Dekoruma, yaitu Japandi (Japanese Scandinavian).
Ketika berbicara soal dapur, kata Dimas, setiap pemilik rumah tentunya memiliki kebutuhan dan preferensi masing-masing Namun ada beberapa faktor penting yang tidak boleh terlewatkan untuk menunjang aktivitas memasak di dapur. Faktor pertama adalah pembagian zona dapur (zoning) dan pemanfaatan area penyimpanan/storage. Faktor lainnya berupa desain yang nyaman dan efisien (ergonomis) seperti ukuran tinggi dan lebar kabinet serta pemilihan material kitchen set.
Dengan menggunakan teknologi 4.0, Dapur Dama hadir dengan sistem modular. Sistem ini memungkinkan pembuatan kitchen set dengan berbagai tipe dan ukuran tanpa mengorbankan faktor penting tersebut. Dari sisi proses pun, desainer interior dapat mendesain dengan lebih efisien. Sementara dari tahap produksi dan instalasi, kehadiran smart factory di Dekoruma yang berbasis teknologi Jerman memungkinkan pembuatan yang cepat, rapi dan presisi. "Kami berharap teknologi 4.0 yang dipadukan dengan jasa konsultasi desainer interior profesional semakin memudahkan proses decision making customer," ujar Dimas.
Chef Joey Nathan Kennedy mengungkapkan bahwa desain dapur akan sangat mempengaruhi mood untuk memasak. Dengan dapur yang estetik, fungsional dan sesuai kebutuhan, pemilik rumah pasti lebih semangat untuk selalu memasak santapan sehat dan lezat dari dapurnya.
"Jangan sampai hobi atau bakat memasak Anda jadi terpendam hanya karena desain dapur yang salah atau tidak fungsional," ujar Joey.
"Teknologi modular ini sangat fleksibel, tidak peduli besar kecilnya dapur yang Anda miliki. Pemanfaatan ruangan akan kami maksimalkan dengan sistem zoning yang dapat mendistribusikan area di dapur secara merata. Mulai dari area persiapan, memasak hingga mencuci, semuanya sudah dipikirkan dengan matang," tutup Dimas. (Arianto)
Tantangan Biodiesel Berkelanjutan Era Pemerintahan Baru
Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Menurut Syarifah, Penguatan standar keberlanjutan (ISPO) yang sudah ada merupakan langkah safeguarding yang paling tepat saat ini terhadap isu keberlanjutan lingkungan.
"Diversifikasi sumber bahan baku untuk biodiesel yang tidak berbasis lahan seperti minyak jelantah (UCO), adanya program peningkatan produktivitas petani swadaya dan plasma (penerapan praktik perkebunan yang baik dan dampingan untuk proses sertifikasi) serta perlu adanya mekanisme “tracebility” dan edukasi konsumen terkait biodiesel yang berkelanjutan," tegas Sari.
Bioenergi/Biofuel untuk listrik dan non listrik mencapai 1,3%, atau lebih rendah dari hydro (3,3%), namun sama dengan geothermal (1,3%), lanjut Andi, terjadi penurunan emisi sektor energi tahun 2017 sebesar 44,9 juta Ton CO2e, atau sekitar 14,3% dari target pengurangan Gas Rumah Kaca (GRK) tahun 2030 sektor energi dan penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dari mandatory biodiesel 2018 mencapai 6,0 juta ton CO2e, dan tahun 2019 diperkirakan mencapai 9 juta ton CO2e.
Dalam rangka Keberlanjutan Biodiesel, Andi menuturkan, berdasarkan Peraturan Menteri ESDM No. 12/2015, pada tahun 2020 akan diimplementasikan B30 untuk seluruh sektor. Penerapan B30 diperkirakan akan meningkatkan kebutuhan biodiesel ± 3 juta kL/tahun, selain itu, Road Test B30 tengah dilakukan pada tahun 2019.
Penulis: LAKALIM ADALIN
Peluncuran Persada Scholarship Beasiswa untuk Lebih dari 3600 Guru dan Siswa
Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kolaborasi Adaro Foundation, Persada Capital Investama dan Ruangguru memberikan Persada Scholarship kepada lebih dari 1800 guru di 15 kota/kabupaten dan 1800 siswa di 12 kota/kabupaten di Indonesia. Persada Scholarship adalah beasiswa berupa akses belajar di Ruangguru selama 1 tahun untuk siswa-siswi berprestasi kurang mampu dan guru berprestasi. Program yang diselenggarakan sejak Juni 2018 hingga Juni 2019 ini kemudian mendapat dukungan dari Adaro Foundation pada Maret 2019 sebagai wujud kepedulian terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia dan ini merupakan langkah nyata untuk memberikan akses pendidikan kepada putra-putri Indonesia.
lman Usman, pendiri Ruangguru mengatakan keberhasilan para siswa ini didukung oleh platform yang disediakan Ruangguru yaitu ruang belajar dan akses tutoring online melalui ruangguru digitalbootcamp.
"Siswa selain dapat mengakses puluhan ribu video belajar dan ratusan ribu latihan soal secara gratis. Platform Ruangguru juga memberikan fasilitas konseling dalam mengatasi masalah belajar hingga memilih jurusan kuliah," ujar Iman dalam konferensi pers di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Senin pagi, (19/8)
Arini Subianto, Presiden Direktur Persada Capital Investama dan Komisaris PT Adaro Energy Tbk mengatakan, Pendidikan memiliki peran vital dalam memutus rantai kemiskinan. Itulah sebabnya kami mendukung peningkatan kualitas pendidikan melalui berbagai upaya yang dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Salah satunya kolabarasi kami dengan Adaro Foundation dan Ruangguru yang bertujuan uniuk memberikan kemudahan pembelajaran secara online bagi siswa dan guru tanpa dibatasi oleh jarak dan waktu. Kami bangga karena kolaborasi ini telah memberikan dampak positif bagi para penerima beasiswa.
Okty Damayanti, Ketua Umum Adaro Foundation menjelaskan, Kerjasama Adaro Foundation dan Persada Capital Investama merupakan bagian dari Program "Adaro Nyalakan llmu" yaitu komitmen tanggung jawab sosial di bidang pendidikan dengan skema Grant Match senilai Rp 1,1 triliun yang diluncurkan tahun 2018. "Melalui Adaro Nyalakan lImu, kami menjalankan program-program yang fokus pada pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia dengan memadukan pengetahuan, keterampilan dan pengembangan karakter. Adaro percaya bahwa pendidikan faktor penentu kemajuan bangsa. Bukan hanya pendidikan akademik namun juga pendidikan karakter, sehingga diharapkan dapat menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, tangguh dan berdedikasi tinggi, yang merupakan modal utama bagi pembangunan bangsa"
"Persada Scholarship terdiri dari 2 program yakni program beasiswa persiapan menghadapi Ujian Nasional (UN) dan Seleksi Bersama Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) kepada 1800 siswa di Kota/Kabupaten Lhokseumawe, Deli Serdang, Pematangsiantar, Pangkalpinang, Jambi, Banjarbaru, Brebes, Kendal, Semarang. Banyumas, Tabanan, dan Bireuen," jelas Okty.
Untuk guru, lanjut Okty, Persada Scholarship dikemas dengan nama Indonesia Teaching Fellowship (UTF) di mana guru mendapalkan akses ruangbelajar for teacher di aplikasi ruangguru selama 1 tahun. Guru mendapatkan pelatihan mengenai perencanaan kurikulum, strategi pembelajaran pemanfaatan teknologi dalam pendidikan, manajemen pendidikan berbasis sekolah, keterampilan sosial guru, dan pendidikan inklusif.
Ego, salah satu penerima Persada Scholarship asal SMA Negeri 1 Pangkalpinang. yang menjadi pembicara di World Speech Day 2019 mengungkapkan rasa syukurnya telah menjadi bagian dari Persada Scholarship. "Saya bersyukur sekali bisa terpilih menjadi salah satu penerima beasiswa Persada Scholarship. Ruangguru benar-bernar membantu dalam mempersiapkan saya menghadapi ujian sekolah. Tidak hanya menyiapkan secara akademis tetapi juga memberikan motivasi.
"Dengan fasilitas ini nilai rata-rata UN siswa Persada Scholarship lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata UN tingkat nasional dan daerah tempat tinggal masing-masing siswa Persada. Lebih dari 55% siswa Persada Scholarship telah diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN)," tutup Iman. (Arianto)
Metrodata Solution Day 2019 Tawarkan Solusi Big Data & Secured DevOps
Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Metrodata Electronics Tbk ("Metrodata"), perusahaan publik yang sahamnya tercatat di PT Bursa Efek Indonesia sejak tahun 1990 (IDX: MTDL) dan bergerak di bidang Distribusi, Solusi, dan Konsultasi Teknologi Informasi & Komunikasi, pada hari Kamis, 15 Agustus 2019 untuk ke 16 kalinya menggelar Metrodata Solution Day ("MSD 2019"), sebuah ajang pertemuan akbar bagi user teknologi informasi (TI) di Indonesia dengan merangkul seluruh pemain TI terbesar di dunia dalam satu panggung.
Melalui topik Big Data & Secured DevOps: Center of Your Digital Transformation, dalam dua tahun terakhir Metrodata melihat perkembangan kebutuhan pelanggan dalam Big Data dan Data Visualization (Analytics) semakin meningkat yang berdampak pada nilai bisnis yang semakin besar. Oleh karenanya, MSD 2019 membuat terobosan baru dengan menggandeng 4 komunitas untuk memberikan wawasan lebih tentang Big data dan Secured DevOps saat ini. Mereka adalah komunitas DevOps Indonesia, Data Science Indonesia, Cyber Defense Indonesia dan DevSecOps Indonesia.
Melalui spesialisasi dari masing-masing komunitas, mereka akan hadir di track sessions memberikan topik Big Data &Secure DevOps untuk berdiskusi dan berdialog dengan prinsipal dan pelanggan. Selain itu, MSD 2019 juga menghadirkan Customer Talks sebagai sesi berbagi insipirasi atas penerapan terkini solusi Big Data dengan nara sumber Vira Shanty, Chief Data Officer - OVO dan Kaspar Situmorang, Executive Vice President Digital- Bank Rakyat Indonesia. Sedangkan untuk topik Secured DevOps menghadirkan
narasumber: Kristian Oktavianus (Ch. Dono), CEO CyberMANTRA Perkasa Sumberarta dan Frenky Guslove, Digital Banking Technical Chapter Lead- BTPN.
Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics Tbk mengatakan, Strategi diversifikasi segmen bisnis dan produk yang diterapkan Metrodata sejak beberapa tahun lalu menjadi salah satu penunjang terbesar positifnya kinerja di semester I tahun 2019. Tidak hanya terhadap diversifikasi produk namun juga terhadap segmen bisnisnya. Di awal tahun 2019, kami memutuskan untuk melakukan konsolidasi bisnis dan membentuk unit bisnis baru yaitu Big Data & Analytics yang di dalamnya terdiri dari Business Intelligence, Data Management, Big Data, Machine Learning, Enterprise Performance Management dan Social Media & Sentiment Analytics.
"Dengan konsolidasi kompetensi di grup Metrodata ini, kami akan lebih solid dan lebih matang dalam memberikan solusi yang lengkap kepada para pelanggan kami karena didukung oleh unit bisnis Big Data & Analytics yang terpusat," ungkap Susanto Djaja, dalam konferensi pers Metrodata Solution Day 2019 di Hotel Raffles, Jakarta. Kamis (15/8)
Susanto menambahkan, Untuk memastikan bahwa solusi yang kami tawarkan memiliki daya jual tinggi, Metrodata sudah menerapkan beberapa solusi seperti Cloudera, Talend, Qlik, SAP Business Objects, dan Microsoft Power Bl untuk solusi Big Data & Analytics baik yang on premise maupun berbasis cloud. Serta solusi DevOps dengan Red Hat Openshift dan Pivotal.
Yana Achmad Haikal, Vice President Secure Power Business, Schneider Electric menyampaikan, Schneider Electric berbicara mengenai solusi hybrid cloud yang akan memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan data yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan kapasitas dan anggaran perusahaan. Dengan solusi EcoStruxure IT dari Schneider Electric, arsitektur terbuka berbasis loT untuk manajemen data center, perusahaan dapat mengoptimalkan kinerja infrastruktur yang memungkinkan konsolidasi data dari berbagai aset infrastruktur data center di pusat cloud dan memberikan analisa prediktif dan proaktif untuk pengambilan keputusan secara real time.
Fanly Tanto, Country Manager, Cloudera Indonesia menjelaskan, Untuk memaksimalkan nilai dari big data, perusahaan harus mampu menangani studi kasus terkait dengan manajemen data dan analitik yang tersebar, mulai dari sekeliling kita hingga ke tingkat kecerdasan buatan. Kami berupaya untuk memberdayakan organisasi di Indonesia dengan kemampuan melalui Cloudera Data Platform (CDP), yang menawarkan platform komprehensif dengan
kemampuan multi fungsi, keamanan yang terintegrasi dan kemampuan tata kelola. Dengan CDP, organisasi dapat menjalankan data management, data warehousing, dan machine learning antar lingkungan hybrid dan multi-cloud dengan lebih mudah, cepat dan aman-untuk meningkatkan skala usaha mereka ke depan.
Richard Jeremiah, General Manager, Dell Technologies Indonesia mengatakan, Bagi Dell Technologies, tujuan kami adalah untuk mendorong kemajuan manusia melalui akses teknologi yang lebih baik bagi orang-orang di seluruh dunia yang memiliki berbagai ide besar. Semua ide besar ini menghasilkan data dalam jumlah yang sangat besar, yang mendorong potensi kecerdasan buatan (Al). Dan bagi kami sangatlah penting untuk bisa menyediakan infrastruktur Al yang tepat di lingkungan edge-core-cloud.
"Dell telah mengidentifikasi enam bidang utama dimana kami akan memusatkan upaya inovasi besar-besaran untuk membangun infrastruktur yang tepat untuk era data ini - paradigma pemrosesan baru, komputasi edge dan analitik, penyimpanan dan perlindungan data, model operasional multi-cloud, infrastruktur berbasis perangkat lunak, dan mobilitas data. Semua inovasi tersebut akan diterjemahkan ke dalam berbagai fitur, produk dan kapabilitas dari seluruh portofolio Dell Technologies," ujar Richard Jeremiah.
Roger Zhang, CEO Huawei Enterprise Business Group Indonesia menjelaskan, Kehadiran Huawei Enterprise Indonesia dalam Metrodata Solution Day 2019 merupakan komitmen kami untuk mengakselerasi transformasi digital dan menumbuhkembangkan ekosistem Huawei dalam berbagai sektor industri di Indonesia, melalui solusi end-to-end yang meliputi data center, storage, security, network, hingga infrastruktur cloud yang berbasiskan Kecerdasan Buatan (Al).
"Intel memungkinkan dan mendorong terbentuknya ekosistem untuk mengakselerasi transformasi digital dalam berbagai industri, seperti pabrikan, ritel, smart city, layanan kesehatan di seluruh dunia. Indonesia, sebagai negara berpopulasi paling padat nomor 4 di dunia, mempunyai potensi besar untuk
berkembang melampaui negara-negara yang mengadopsi solusi Al dan IoT. Kami telah mengalami banyak upaya momentum percepatan digital di Indonesia," ujar Arunava Chakrabarty, Director of Intel APJ Teritorry, Channel Scale and Partners.
Linda Dwiyanti, Director of Marketing and Operations, Microsoft Indonesia mengatakan, "Jumlah software engineer di tanah air meningkat 11% lebih cepat di luar industri teknologi dibandingkan dalam industri teknologi, angka ini menunjukkan bahwa perusahaan, bahkan di luar industri teknologi merespon transformasi digital lebih cepat dari yang diperkirakan. Untuk bersaing dan tumbuh dalam kondisi ini setiap perusahaan akan membutuhkan tingkat intensitas teknologi yang cukup melalui implementasi teknologi digital yang lebih cepat. Microsoft Indonesia, sebagai salah satu penggerak transformasi digital menghadirkan berbagai solusi untuk meningkatkan intensitas teknologi ini melalui Solution Area kami seperti: Modern Workplace, Data & Artificial Intelligence, dan lain-lain. Kami ingin pelanggan kami yang menggunakan solusi ini untuk dapat memberdayakan karyawan mereka, lebih berinteraksi dengan pelanggan mereka, mentransformasi produk mereka, dan mengoptimalkan kemampuan operasionalnya."
"Transformasi digital telah mendominasi agenda setiap organisasi, oleh karena itu para pemimpin dan pembuat keputusan kini menggunakan data untuk menemukan cara baru berinteraksi dengan pelanggan dan tetap kompetitif. NetApp menawarkan organisasi solusi arsitektur pengelolaan data yang disederhanakan, seamless, dan terintegrasi from the edge to the core to the cloud. Melalui kerjasama strategis dengan Metrodata, kami dapat memberikan solusi hybrid multicloud komprehensif untuk mendukung pelanggan di lebih dari 150 kota di Indonesia dengan mengelola big hybrid multicloud data dan menyederhanakan operasi DevOps mereka," jelas Ana Sopia, Country Manager, NetApp Indonesia.
"Analis independen perusahaan Gartner memprediksi bahwa tahun 2020, pelanggan akan mengelola 85% dari hubungan daring mereka tanpa berinteraksi dengan manusia. Hasilnya, baru, pengalaman digital pelanggan yang mendalam dan AI merupakan kunci untuk memenangkan pengguna. Multiexperence development platforms (MXDP) memungkinkan pengembangan mobiliti, web responsif, progresif web aplikasi, suara, dan lebih dari itu organisasi dapat memberikan solusi dan mudah memasukkan pengalaman di masa depan. OutSystems, saat ini disebut sebagai Leader in the Gartner Magic Quadrant untuk MXDP, telah menambahkan kecerdasan buatan dan kemampuan machine learning bagi para low-code terkemuka pengembangan platform. Dengan OutSystems, organisasi mendapatkan kekuatan untuk memanfaatkan otomatisasi, big data, dan DevOps untuk menciptakan portal swalayan, merespon permintaan teks dan suara, meningkatkan layanan pelanggan, dan masih banyak lagi", kata Mark Weaser, Vice President of APAC, OutSystems.
Rully Moulany, Country Manager, Red Hat Indonesia: "Kami bangga dapat mendukung Metrodata Solution Day dan menampilkan Red Hat OpenShift, platform kontainer Kubernetes yang komprehensif dalam mengelola hybrid cloud dan menerapkan multicloud. Red Hat OpenShift optimis dalam meningkatkan produktifitas developer dan mempromosikan inovasi, serta telah dibangun guna mendukung kebutuhan pertumbuhan teknologi kontainer dalam membangun aplikasi yang dapat mendekatkan organisasi kepada kebutuhan pelanggan".
"Konferensi dan Eksibisi dalam satu hari ini menampilkan 11 Keynote Sessions dan 4 Customer Talks, 40 Trock Sessions termasuk 31 stan eksibisi yang menampilkan berbagai solusi teknologi terkini dari mitra bisnis Metrodata sekaligus tempat berkonsultasi secara langsung dengan para ahii teknologi," tutup Susanto. (Arianto)
Kolaborasi Mastercard dengan Artajasa Dukung Gerbang Pembayaran Nasional Indonesia
Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Indonesia saat ini tengah menuju masyarakat tanpa uang tunai atau cashless society, seiring pertumbuhan masyarakat yang semakin melek digital dan percaya diri dalam menggunakan sistem pembayaran digital. Mastercard dan Artajasa percaya bahwa kerja sama ini dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap ekosistem pembayaran Indonesia, guna mencapai pertumbuhan dalam pembayaran digital dan membantu meningkatkan pertumbuhan inklusi di seluruh Indonesia.
Mastercard dan PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) hari Kamis, 15 Agustus 2019 secara resmi menggelar penandatanganan perjanjian kerja sama guna mendukung dan meningkatkan kemampuan ekosistem Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) Indonesia secara keseluruhan. Hal ini sangat signifikan karena merupakan kolaborasi pertama antara sebuah perusahaan switching domestik dengan sebuah jaringan pembayaran internasional dalam ekosistem GPN, yang telah mendapat persetujuan dari Bank Indonesia sejak Juli 2019.
Melalui kerja sama dengan Artajasa, Mastercard akan menghadirkan fitur keamanan, fraud monitoring dan scoring global yang canggih untuk melindungi semua transaksi kartu debit domestik. Tidak hanya itu, Mastercard juga akan fokus untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas Artajasa dalam pemerosesan transaksi pembayaran.
Saat ini, kerja sama antara Mastercard dan Artajasa berfokus pada pemrosesan dan pengelolaan transaksi kartu debit di Indonesia. Di masa depan, kerja sama ini dapat berkembang dan mencakup pemrosesan transaksi di seluruh lingkungan pembayaran digital seperti e-commerce. Dengan menyatukan keahlian lokal yang dalam dari Artajasa dan teknologi yang canggih serta rekam jejak global yang luas dari Mastercard, seluruh ekosistem akan dapat memperoleh manfaat. Bank penerbit akan mendapat akses ke berbagai solusi mitigasi risiko dan penipuan terbaru, sementara acquiring bank dan merchant akan dapat mengurangi berbagai insiden transaksi yang teridentifikasi penipuan. Namun yang paling penting, melalui penggunaan teknologi otentikasi terbaru seperti tokenisasi, para konsumen akan dapat menggunakan kartu mereka di seluruh saluran pembayaran dengan aman dan nyaman di mana saja dan kapan saja.
Pada acara penandatanganan kerja sama ini, Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Enggartiasto Lukita mengatakan, "Di tengah meningkatnya ketidakpastian ekonomi global, pemerintah berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis ekspor dan investasi. Pemerintah menyambut baik kerja sama antara Mastercard dan Artajasa untuk mendorong pengembangan sistem pembayaran serta pembangunan sektor keuangan yang inklusif. Hal ini juga diharapkan dapat mendorong percepatan realisasi investasi lain dari Amerika Serikat. Kami yakin Indonesia akan terus menjadi negara utama tujuan investasi dari perusahaan-perusahaan global."
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Sugeng mengatakan, "Kerja sama dan sinergi lebih lanjut antar pelaku industri sistem pembayaran di Indonesia, yaitu Artajasa dan Mastercard, kami pandang sebagai hal yang penting untuk dapat membawa sistem pembayaran di Indonesia lebih maju dan mampu mengadopsi mekanisme dan pengelolaan sebagaimana international best practice."
Safdar Khan, Division President for Indonesia, Malaysia & Brunei, Mastercard mengatakan, Mastercard merasa terhormat dapat menjadi yang pertama dan satu-satunya jaringan pembayaran internasional yang telah bekerja sama dengan Lembaga Switching GPN. Mastercard sangat mendukung visi Bank Indonesia dalam meningkatkan penetrasi dari pembayaran digital di Indonesia. Penambahan berbagai fitur keamanan Mastercard ke sistem GPN akan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan merchant untuk menggunakan kartu debit saat melakukan dan menerima pembayaran untuk transaksi sehari-hari.
"Melalui kerja sama dengan Artajasa, Mastercard berencana untuk memperkenalkan inovasi-inovasi tambahan seperti tokenisasi untuk memberikan lapisan keamanan ekstra pada transaksi non tunai secara online maupun tatap muka. Interoperabilitas dalam ekosistem GPN juga berarti Mastercard akan dapat memberikan nilai tambah pada semua transaksi kartu debit Mastercard antar bank," jelas Safdar Khan.
Bayu Hanantasena, Direktur Utama PT Artajasa Pembayaran Elektronis menambahkan, "Dengan kerja sama ini, Artajasa akan menjadi Lembaga Switching GPN pertama yang menawarkan lapisan keamanan tambahan kelas dunia untuk transaksi kartu debit di indonesia.
"Kami percaya bahwa melalui kerja sama dengan Mastercard, kami akan dapat menawarkan teknologi terbaru kepada para pelanggan kami guna memberikan mereka pengalaman pembayaran yang aman dan nyaman," tutup Bayu. (Arianto)