Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id
Tampilkan postingan dengan label Musik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Musik. Tampilkan semua postingan

Perhelatan Akbar BNI Java Jazz Festival 2020 Bakal Hadir di Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Perhelatan akbar Jakarta International BNI Java Jazz Festival atau yang dikenal dengan BNI JJF akan kembali hadir untuk ke 16 kalinya pada tanggal 28, 29 Februari dan 1 Maret 2020 di JI Expo Kemayoran, Jakarta.

BNI JJF juga telah memberikan konfirmasi bahwa Benny Mustafa N Jongens, Dwiki Dharmawan feat Nadin Amizah, Jay Som, Jeff Lorber Fusion Trio (Jeff, Jimmy Haslip, Gary Novak), KRLY, Maya Hasan, Michael Paulo & Gregg Karukas feat. Melissa Manchester, Michael White, MLDJAZZPROJECT AII Star feat. Devinta, Monéva, Arta (ICINC), MLDJAZZPROJECT S4 Feat. Fariz RM & Humania.

Selain itu, Hadir juga, Nita Aartsen Quintet, Nusantero, Pamungkas, Paulinho Garcia, Phil Perry, RINI, Ron King Big Band, The Steve McQueens, United States Air Force Band of the Paclfic dan Yongky Vincent akan bergabung sebagai bagian dari lineup BNI JJF 2020 bersama dengan nama-nama yang telah di umumkan bulan November dan Desember 2019.

Dewi Gontha, President Director Java Festival Production menjelaskan, Di BNI Java Jazz Festival ke 16 ini, kami mengambil tema 'Redeem Yourself Through Music'. Tema ini berasal dari sebuah pemikiran bahwa setiap manusia membutuhkan sesuatu untuk mengalihkan diri sejenak dari banyaknya hal yang terjadi dalam kehidupan ini, dan hal tersebut dapat berupa musik.

"Kami berharap festival ini dapat menjadi tempat dimana semua orang dapat menghabiskan waktu mereka dengan menyaksikan penampilan sensasional dan menikmati musik yang  disuguhkan." ujar Dewi Gontha dalam konferensi pers Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2020 di The Terrace Senayan, Jakarta. Rabu (15/01)

Pada kesempatan yang sama, Anggoro Eko Cahyo, Direktur Bisnis Konsumer BNI menjelaskan, Pada tahurn 2020 ini, seperti layaknya musik jazz yang penuh improvisasi dan hal-hal baru di setiap aransemennya, BNI bemaksud mengajak masyarakat untuk selalu berinovasi dan melakukan hal-hal baru tanpa perlu ragu.


"Dengan membawa semangat #BNItuDigital di event Jakarta Intemational BNI Java Jazz 2020, BNI mendukung masyarakat khususnya generasi muda yang menginginkan kemudahan serta kecepatan dalam hidupnya. Dengan BNI Mobile Banking, fitur transaksi perbankan yang lengkap membuat seolah-olah masyarakat adalah bank sendiri," jelas Anggoro.

Jadi, kata Anggoro, meskipun anda sedang berada di jalan atau bahkan sedang menonton BNI Java Jazz Festival 2020, anda masih tetap bisa melakukan banyak transaksi finansial tanpa hambatan. Seperi transfer antar BNI melalui Quick Transfer yaitu transfer dengan cara scan OR Code, top up uang elektronik, blokir kartu debit jika kartu hilang.

Di tahun ini pun, lanjutnya, BNI tetap konsisten melakukan promo Buy 1 Get 2 Daily Pass BNI Java Jazz Festival 2020 dengan menggunakan Kartu Debit dan Kartu Kredit BNI.

Jika belum memiliki kartu debit BNI, tambah Anggoro, Cukup membuka rekening melalui BNI Mobile Banking tepatnya fitur Pembukaan Tabungan Digital, nasabah bisa langsung menikmati promo tersebut dengan pembelian tiket melalui website www.javajazzfestival.com.

"BNI pun konsisten membawa ekosistem cashless payment yang menggunakan TapCash dan akseptasi pembayaran LinkAja." ujar Anggoro.

Sementara itu, Ernest Febrianto, Head of Corporate Marketing Communications PT Avrist Assurance mengatakan, PT Avrist Assurance, untuk ketujuh kalinya, menjalankan peran strategis sebagai official insurance partner Java Jazz Festival 2020. 

Mengunsung tema #SaveAndSound, lanjutnya, kami hadir semakin mantap dalam memberikan proteksi kepada semua pihak yang berperan andil dalam festival musik intemasional terbesar di Indonesia, mulai dari pengunjung hingga kru dan artis, baik nasional dan mancanegara.

"Ini menggarisbawahi komitmen kami untuk memberikan perlindungan menyeluruh agar penikmat konser sejati dapat bebas mengekspresikan kecintaan terhadap musik dengan rasa aman dan nyaman, sehingga pengalaman aspiratif ini mejadi sempuma dalam kenangan," pungkasnya. (Arianto)

Share:

DEWA 19 Gelar "20 Tahun Bintang Lima Tour 2020" di 6 Kota


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Otello Asia akan membawa konser akbar band ternama di Blantika Musik Indonesia ‘DEWA 19’ setelah mendapat restu dari sang pelopor Ahmad Dhani untuk menjalankan tur konsernya dan bertepatan dengan 20 Tahun album ‘Bintang Lima’ sejak dirilis di tanah air, tur konser di 6 kota besar di Indonesia nanti akan bertajuk “20 Tahun Bintang Lima Tour 2020 featuring Once Mekel | Dul Jaelani”.

“20 Tahun Bintang Lima Tour 2020 featuring Once Mekel | Dul Jaelani” akan digelar di:
-  Bandung : 15 Februari 2020 di Trans Convention Center
-  Yogyakarta : 22 Februari 2020 di Jogja Expo Center Hall B & C
-  Surabaya : 14 Maret 2020 di Grand City Convention Hall
-  Banjarmasin : 21 Maret 2020 di Gedung Sultan Suriansyah
-  Balikpapan : 25 Maret 2020 di BSCC Dome
-  Makassar : 03 April 2020 di Four Points Hotel by Sheraton

Sysan Ibrahim selaku CEO dari Otello Asia mengatakan, Tur konser DEWA 19 di 6 kota besar ini akan menjadi pertunjukan konser yang luar biasa, selain bertepatan dengan 20 tahun album Bintang Lima, sang pelopor DEWA 19 Ahmad Dhani juga ikut andil dalam konsep konser ini, tentunya para Baladewa sudah pasti rindu ingin melihat kembali aksi panggung Ahmad Dhani, konser ini menjadi konser perdana Ahmad Dhani di tanah air setelah cukup lama vakum.

"Sebagai penyelenggara, Otello Asia ingin membawa sebuah konsep pertunjukan DEWA 19 yang epic, memorable dan berbeda dari konser-konser DEWA 19 sebelumnya, untuk itu konser ini kami bawa ke-6 kota di Indonesia sebagai penawar rindu bagi Baladewa di Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Banjarmasin, Balikpapan dan Makassar," ujar Sysan saat konferensi pers "20 Tahun Bintang Lima Tour 2020 DEWA 19 featuring ONCE MEKEL | DUL JAELANI" di Jakarta. Rabu (15/01)

Sementara itu, Febrico selaku Activity Manager tiket.com mengatakan “Kami sangat senang menjadi bagian dari rangkaian tour konser ‘20 Tahun Bintang Lima Tour 2020’, di mana tiket.com menjadi exclusive ticketing partner dari konser ini. Kami optimis konser kali ini akan menjadi magnet Baladewa yang sudah rindu oleh lagu-lagu hits yang dibawakan oleh DEWA 19”.

"Tiket konser* “20 Tahun Bintang Lima Tour 2020 featuring Once Mekel | Dul Jaelani” dapat diperoleh secara online hanya di tiket.com," pungkasnya. (Arianto)


Share:

Coklat 2020: Selamat Datang Aiu Ratna


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta
COKELAT yang terbentuk di Bandung pada 25 Juni 1996 silam, sejauh ini telah melahirkan enam album studio, yaitu “Untuk Bintang” (2000), “Rasa Baru” (2001), “Segitiga” (2003), “Dari Hati” (2004), “Panca Indera” (2008) dan “#LIKE!” (2016). Karya-karya rekaman tersebut antara lain melejitkan single “Pergi”, “Luka Lama”, “Segitiga”, “Jauh”, “Karena Kau Indah”, “Karma” dan “Bendera”.

Terhitung sejak awal Januari 2020, secara resmi COKELAT tak lagi diperkuat oleh Jackline “J” Rossy, vokalis yang telah mengawal salah satu band pop rock terbaik Tanah Air tersebut selama kurang lebih tujuh tahun. Atau tepatnya dimulai sejak 14 Desember 2011 silam.

Jackline menyatakan pengunduran dirinya setelah memutuskan untuk melangkah ke jenjang pernikahan pada November 2019 lalu, dan lalu berkonsentrasi pada program kehamilan. Kondisi fisik serta sisi psikologis membuat Jackline harus menyisihkan kesibukannya di COKELAT dan memilih fokus pada kehidupan pribadinya.

“COKELAT dan J berpisah dengan ‘manis’. Ia harus menjalani kehidupan berkeluarganya, dan COKELAT harus terus berjalan di dunia musik,” tutur Edwin Marshal Sjarif, gitaris COKELAT, menegaskan.

Bersama COKELAT, kata Edwin, Jackline melahirkan album “#Like!” (2016) yang dirilis secara independen, plus enam single berjudul “Dikhianati”, “Cinta Matiku”, “Garuda”, “Peralihan Hati” via label Halo Entertainment Indonesia dan “Anak Garuda” (Pro M) yang merupakan lagu tema untuk film berjudul sama, produksi Butterfly Pictures.


"Saat bersama COKELAT, Jackline adalah sosok yang tangguh dan pekerja keras. Paling tidak itu yang diakui oleh Edwin dan Ronny Febry Nugroho, pembetot bass sekaligus pendiri COKELAT," ujar Edwin dalam keterangan tertulisnya. Selasa (07/01)

“Tahun 2011/2012, saat itu banyak terjadi perubahan di industri musik Tanah Air. Seperti RBT (ring back tone) dibenahi, era jualan fisik juga mengalami pergeseran retail. Industri dan pelakunya terkena dampaknya. Band kehilangan personel, musisi ganti profesi. Tapi di era itu juga, COKELAT menemukan seorang sosok hebat. Jackline Rossy. Dia menemani kami tur ke penjuru Nusantara, memberikan karya-karya yang indah dan melengkapi kami - bahkan saat teman-teman kami yang ada sebelum J bergabung malah memisahkan diri dari kami.,” urai Ronny mengenang.

Ungkapan senada juga dilontarkan Edwin. Menurutnya, perjalanan COKELAT bersama Jackline dipenuhi hal seru dan menyenangkan. Khususnya saat mereka masih bertiga - sebelum drummer Axel Andaviar dinyatakan resmi bergabung pada awal Februari 2018 - Edwin melihat kerja keras serta konsistensi Jackline membesarkan COKELAT, merilis single demi single dan menjalani panggung-panggung tur, desa-desa hingga kota-kota besar di Indonesia.

“Tanpa lelah, tak pernah berhenti mengibarkan bendera COKELAT di pentas musik nasional. Banyak kejutan yang terjadi; ditinggal beberapa personel, berganti-ganti manajemen, berganti-ganti label rekaman hingga akhirnya COKELAT bersama J berhasil merilis album ‘#Like!’ pada Maret 2016 secara independen. Terima kasih banyak J. Perjalanan bersama kamu akan selalu kami kenang sebagai perjalanan hebat yang penuh keindahan,” ujar Edwin.

“Kami percaya pilihanmu adalah pilihan paling tepat di antara banyak opsi yang lain,” imbuh Ronny.

“Kami percaya bahwa semangat yang kamu suntik ke COKELAT tidak akan padam walaupun kamu sudah tidak bersama kami lagi. Terima kasih J, untuk tujuh tahun penuh perjuangan dan sukacita yang kita jalani bersama. Doa yang terbaik untukmu Jackline Rossy,” kata Ronny.

"Saat ini, untuk kebutuhan panggung, COKELAT diperkuat formasi Ronny, Edwin, Axel Andaviar dan Aiu Ratna, vokalis yang sebelumnya tergabung di band Garasi," pungkasnya. (Arianto)





Share:

Pagelaran Jakarta Blues International Festival Tanggal 7-8 Desember 2019


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Pagelaran Jakarta Blues International Festival 2019 yang diprakarsai oleh Boart Indonesia merupakan festival musik berskala International akan digelar pada tanggal 7-8 Desember 2019 (Sabtu dan Minggu) bertempat di area Tennis Indoor Senayan. Didalam area akan terdapat tiga panggung. yaitu Iconic Stage dan Crossroad Stage (di area parkiran) serta Vintage Stage (didalam gedung Tennis Indoor Senayan).


PT Boart Indonesia sebagai official promotor telah mengkonfimasi musisi International yang akan hadir dalam acara Jakarta Blues International Festival 2019 yaitu: Paul Gilbert, Ken Hensley, The Calling, Bumblefoot, Miguel Balaguer (Spanyol), Shun Kikuta (Jepang) dan lainnya. Dan juga bakal tampil puluhan band lokal ternama & band anyar yang siap meramaikan kancah musik Indonesia, diantara musisi local-hero yang tampil adalah The Rollies, Gugun Blues Shelter, Adrian Adieoetomo, Blues Libre, Edwin Marshall Project, Voxa dan kawan-kawan.


Febrico, Activity Manager tiket.com mengatakan, Festival akan dimulai pukul 14.00 wib dengan menampilkan band-band blues dengan sentuhan classic-rock, pop-jazz dan soul-blues serta akan ada fasilitas yang menyajikan kuliner maknyus, seduhan kopi, trendy food-truck dan booth-booth untuk Official Merchandise dan special-booth untuk penjualan dan koleksi-koleksi piringan hitam.


Sesuatu yang istimewa di Festival ini adalah akan hadirnya musisi-musisi International sebagai Masterclass Blues Coaching. Di area Crossroad Stage akan dipersiapkan panggung dengan tematik yang akrab dengan audience, sehingga para musisi International dapat ber-interaksi langsung dengan penggemarnya. Sementara dua panggung besar dengan full big sound-system akan terus memainkan musik berkualitas dari para musisi yang tampil. Dan line-up juga masih akan bertambah sesuai dengan konfirmasi dari beberapa artis yang sedang kami approach," ujar Febrico dalam konferensi pers di Hard Rock Cafe, Pacific Place, Jl. Jend. Sudirman No. 52-53- SCBD Jakarta Selatan. Rabu siang (21/8)


Menurut Febrico, ini adalah festival yang pastinya sudah ditunggu-tunggu oleh semua penggemar genre musik, dan para penggemar musik blues di Indonesia. Apalagi ditambah lagi dengan deretan nama-nama musisi dalam dan luar negeri yang sudah tidak asing lagi untuk penggemar musik blues.


"Kami yakin festival ini bisa memberikan hiburan terbaik sekaligus lebih memperkenalkan musik Blues di tanah air, sedangkan Presale tiket akan mulai dijual online sejak tanggal 30 Agustus 2019 di tiket.com, so jadi jangan lupa segera dapatkan tiketnya." tutup Febrico. (Arianto)




Share:

Konser Musik Jakarta Weekday Fest dengan Harga Terjangkau


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dalam satu minggu terdapat tujuh hari. Mulai dari hari Senin sampai Jumat disebut dengan weekdays. Hari penuh dengan kesibukan. Terutama di kota-kota besar seperti Jakarta. Ketika di kantor, kamu pasti merasa bosan, dan akan melakukan apa pun agar bisa berada di luar untuk menikmati sesuatu yang menarik, seperti musik, nonton dan sebagainya.

Hal itu membuat Garuda Cipta Mediatama sengaja menggelar acara musik Jakarta Weekday Fest untuk menyemarakkan serta membangkitkan semangat para penikmat dan pecinta musik di tengah kesibukan dan hiruk-pikuk Jakarta pada hari kerja. Acara ini diadakan hari Kamis, 24 Oktober 2019 mulai pukul 15.00 wib dan mengambil lokasi di Helipad Parking Lot GBK, Jakarta.

Yoris, Direktur Utama Garuda Nation Mediatama mengatakan, Acara ini berbeda dengan festival musik lain, Selain menarik dari pengisi acara, juga memiliki konsep yang unik yaitu acara festival musik dibalut dengan  acara ”donasi” sebagai bentuk rasa peduli kepada sesama manusia yang bekerjasama dengan NGO “Aksi Cepat Tanggap” yang bergerak di bidang kemanusiaan.

Festival musik ini diharapkan menjadi salah satu alternatif tujuan konser bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya pada hari produktif yaitu pada hari kerja. Dan tidak lupa juga kita sisipin acara sosial sebagai bentuk rasa peduli  dan semangat bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan," ujar Yoris saat jumpa pers di Mamacita, Lt LG, Senayan City, Jakarta. Selasa siang (6/08)

Yoris menambahkan, Jakarta Weekday Fest akan diisi 2 Band dari international, sedangkan Band lokal antara lain: Maliq And D'Essential, Ecoutez, Ten2Five, dan Bams.

Bagi kamu warga Jakarta yang tertarik menyaksikan konser bertabur musisi nasional dan internasional, kamu bisa mendapatkan harga spesial saat presale.

Presale pertama akan dijual pada 12 Agustus 2019 hingga 15 Agustus mulai pukul 08.00 hingga 23.59 wib dengan harga Rp80.000. Presale kedua akan dijual pada 16 hingga 19 Agustus 2019 di waktu yang sama dengan harga Rp150.000. Presale ketiga mulai tanggal 20 Agustus hingga 23 Agustus 2019 dan dibanderol dengan harga Rp250.000, Tiket presale akan dijual secara eksklusif di tiketapasaja.com.

Tiket reguler akan dijual pada tanggal 24 Agustus 2019 dan dibanderol dengan harga Rp350.000,- mulai pukul jam 08.00 wib.

"Penjualan tiket Presale akan  di jual  exclusive di tiketapasaja.com sedangkan untuk tiket normal akan di jual di beberapa kanal penjualan tiket online seperti tiket.com, rajakarcis, traveloka, kiostix, blanja.com serta beberapa tiket box offline yang bekerjasama dengan Bavarind," tandas Yoris.

“Target penjualan Jakarta Weekday Fest 2019 ini sebanyak 14.000 tiket, Dengan menampilkan 13 artis luar dan dalam negeri. Yang diharapkan mampu menyuguhkan aksi panggung yang menarik dan menghibur,” tutup Yoris. (Arianto)






Share:

Konser Perdana D'Masiv akan Digelar di Tennis Indoor Senayan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Konser perdana D' Masiv ini akan menjadi konser dengan produksi besar pertama bagi D' Masiv selama berkarir di kancah musik Indonesia lebih dari 12 tahun. Publik mengenal D'Masiv sejak memenangkan kompetisi musik A Mild Live Wanted pada tahun 2007 dan di kontrak oleh perusahaan rekaman Musica Studio's.

Pada tanggal 6 September 2019 band D'Masiv yang beranggotakan Rian Ekky Pradipta (vokal), Dwikky Aditya Marsall (gitar), Nurul Damar Ramadan (gitar), Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata (bass), dan Wahyu Piadji (drum) akan menggelar konser perdana dengan tajuk #LOVECONCERT dengan mengambil tempat di Tennis Indoor Senayan.

Pada tahun 2008 dirilislah album pertama D'Masiv yang berjudul "Perubahan" Dari album ini lahirlah hit single "Cinta Ini Membunuhku", "Diantara Kalian" dan "Diam Tanpa Kata". Lalu berlanjut ke album kedua berjudul "Perjalanan" di tahun 2010, album ketiga berjudul"Persiapan" dirilis tahun 2012, album keempat "Hidup Lebih Indah" pada tahun 2014, berlanjut ke album kelima "Orange Album" tahun 2016 dan album ke enam yang berjudul "Cinta" yang dirilis tahun 2019 ini.

Tidak hanya produktif, D'Masiv juga selalu menghasilkan hit single yang dicintai oleh seluruh masyarakat Indonesia pada setiap rilisannya. Hit single "Jangan Menyerah" yang sangat populer berhasil mendapatkan berbagai penghargaan, diantaranya 'Video Clip Terdahsyat' Dahsyatnya Awards 2010, dan memenangkan Anugerah Musik Indonesia 2010 pada dua katergori; Karya Produksi Terbaik dan Lagu Terbaik.


Bimo Nugroho dari Gudlive mengatakan, Dengan discography yang begitu kaya, dari awal Mas Roberto Pieter dari Exploitasi Positif Music melemparkan ide untuk menggelar konser kami sebagai promotor langsung menyambut untuk menyelenggarakan D'Masiv #LOVECONCERT ini.

Penjualan tiket D'Masiv #LOVECONCERT telah dimulai dari tanggal 2 Agustus 2019 lalu serta mendapatkan dukungan penuh dari Blibli.com yang bertindak sebagai Exclusive ticketing partner.

Ginanjar Tri Widodo dari Blibli.com mengutarakan, Kami cukup gembira dengan antusias pengemar D'Masiv dan pecinta musik Indonesia secara umum terhadap event ini, karena memang seharusnya konser musik dari artist negeri kita sendiri tidak boleh kalah dengan konser International artist.

Istimewanya lagi, D'Masiv #LOVECONCERT juga akan dimeriahkan oleh sederet bintang tamu, diantaranya; Rizky Febian, Pusakata, Anji, Prilly Latuconsina, dan seorang tamu special yang masih di rahasiakan. (Arianto)



Share:

Krakatau Gelar Konser Prthvi Mata untuk lbu Pertiwi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Seperti yang diketahui bahwa Krakatau merupakan salah satu grup musik terkemuka Indonesia beraliran fusion jazz yang terdiri dari para mega bintang yaitu Donny Suhendra, Dwiki Darmawan, Gilang Ramadhan, Indra Lesmana, Pra Budi Dharma dan Trie Utami. Setelah cukup lama absen menggelar konser tunggal di Jakarta dalam kurun satu dekade terakhir dikarenakan fokus pada karir individual, akhirnya Krakatau kembali dengan sebuah gelaran istimewa.

Berbeda dengan konser-konser mereka sebelumnya, Indra Lesmana menyampaikan bahwa pada kesempatan kali ini Krakatau bersama DSS Concert menggaet sebuah paguyuban muda-mudi Indonesia yang dikenal aktif merevolusi seni budaya Indonesia, bernama Swara Gembira. Konser Krakatau menjadi istimewa dengan kehadiran Swara Gembira selaku pengarah seni.


Dengan tajuk Prthvi Mata yang diambil dari nama salah satu lagu milik Krakatau, Swara Gembira rencananya akan merevolusi seluruh aspek konser dari melalui latar dan dekorasi panggung, serta busana, tarian, tata rias wajah hingga rambut dengan unsur budaya Bali yang kental dari sudut pandang milenial. Sehingga Konser Prthvi Mata tak hanya sebuah konser musik biasa, melainkan sebuah pergelaran seni dan budaya yang dipersembahkan untuk lbu Pertiwi. ujar Indra Lesmana saat jumpa pers Rabu, 10 April 2019 di Artoz Bar & Lounge, Energy Building, SCBD, Jakarta.

Konser yang akan dilaksanakan pada 30 April 2019 di Ciputra Artpreneur ini semakin istimewa dengan iringan orkestra oleh Alvin Witarsa pada musiknya serta turut sertanya putra-putri dari personil Krakatau di satu panggung yang membawa suasana intim
nan istimewa. Tiket dapat dibeli melalui evenative.com/krakatau2019 dengan kategori yaitu Kelas 2 seharga Rp. 500.000,00 Kelas 1 Rp. 750.000,00; VIP Rp. 1.000.000;  VVIP Rp. 1.500.000,00. Tutup Indra Lesmana.(Arianto)

Share:

Mahaka Radio Integra Gelar Launching RANS MUSIC


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
RANS MUSIC adalah sebuah perusahaan baru yang bergerak di bidang label musik dan manajemen artis. Perusahaan ini bertujuan untuk memberi warna baru dan meramaikan musik Indonesia dengan konten berkualitas. Perusahaan ini baru saja terbentuk, dan digawangi oleh para pendiri mereka yang namanya sudah tidak asing lagi di dunia musik juga entertainment di Indonesia. Mereka adalah: Raffi Ahmad, Nagita Slavina, Ferdy Tahier, Lucky Widja dan Didi Riyadi.

Dalam rangka Memperingati hari musik nasional bersama, Mahaka Radio Integra menggelar Launching RANS MUSIC hari Jum'at siang, 22 Maret 2019 pukul 15.00 - 18.00 wib bertempat di MUSRO, Borobudur Hotel, Jakarta.

Menurut Raffi Ahmad, Saat ini beberapa hal yang menjadi fokus dari RANS MUSIC adalah: Label Musik, Produksi Musik, Manajemen Artis, Studio Rekaman & Studio Latihan serta Strategi & Penyedia Konten Digital.

Hasil dari pertemanan mereka yang sudah lama dan juga mimpi mereka untuk dapat mengangkat kembali Musik Indonesia pada masa keemasan mereka. Maka para founder ini akhirnya mendapatkan sebuah inspirasi besar yang akhirnya nengacu kepada sebuah konsep awal dibuatnya RANS MUSIC, yaitu THE LEGENDS. ujar Raffi Ahmad.

Pada kesempatan jumpa awak media Raffi Ahmad menjelaskan THE LEGENDS adalah sebuah konsep yang diusung untuk membawa kembali era jaya musik pop Indonesia di tahun 90-an & 2000-an, dimana pada masa itu jenis musik dan para artis dan musisi belum sebanyak sekarang. Bahkan media menikmati musik yang ada hanya di radio, TV serta perangkat audio dalam format kaset, CD dan juga vinyl.

Namun dengan berkembangnya teknologi digital dan era musik streaming dan konsep yang ada, akhirnya muncul gagasan  untuk menggabungkan artis atau penyanyi yang sekarang sedang populer atau di puncak kejayaannya dengan mereka para musisi yang tergabung didalam konsep THE LEGENDS. Nama-nama baru ini akan menjadi featuring di tiap kelompok. Sebuah ide yang juga sedang ramai menjadi kemasan musik Internasional. jelas Raffi Ahmad.

Siapa saja yang tergabung di dalam THE LEGENDS dan apa saja yang merupakan pendamping mereka, inilah nama-namanya:
-  COBOY x GISEL - "Katakanlah"
-  CAFFEINE x WIDI VIERRATALE - "Hidupku Kan Damaikan Hatimu
-  JUNIOR REBORN x GADING MA - "Bujangan"
-  LINGUA x SYIFA HADJU - "Jangan Kau Henti Dulu"
-  BUNGLON x MONITA TAHALEA - "Dulu"
-  THE FLY x NAGITTA SLAVINA - "Terbang"
-  BUNGA x AYUSHITA - "Kasih Jangan Kau Pergi"
-  ELEMENT REUNION x (TBC) - "Cinta Tak Bersyarat"

Harapan dari RANS MUSIC adalah dengan konsep ini akan memberi beragam warna dan alternatif menu pada penikmat musik Indonesia yang nantinya dapat lebih berkembang lagi.

Selain ini, Raffi Ahmad menambahkan bahwa RANS MUSIC juga membuka kesempatan kepada mereka para musisi ataupun band yang sudah merilis karya di era lama untuk bergabung dalam konsep THE LEGENDS.

Salah satu contoh lain adalah NAGITA SLAVINA yang mengajak LYLA Band, salah satu pencetak hits pop di musik Indonesia untuk masuk bergabung dan merekam ulang single mereka yang berjudul "Magic". Nama lain ada DENI CAGUR x IWA K, yang akan mengeluarkan single baru mereka.

Tidak hanya mengandalkan konsep mengajak artis-artis terkenal yang sudah lama berkiprah di dunia musik saja, RANS MUSIC juga telah melebarkan sayapnya untuk mengajak calon-calon penyanyi muda yang memang sudah tidak asing lagi dimata masyarakat Indonesia. Mereka adalah INDONESIAN IDOL JUNIOR 2018. ujarnya.

Dalam hal ini, Raffi Ahmad menyampaikan RANS MUSIC bekerja sama dengan pihak Star Media Nusantara milik PT. MNC untuk memproduksi single dan digabungkan menjadi album kompilasi dengan mengajak 5 orang pemenang INDONESIAN IDOL JUNIOR yaitu ANNETH, DEVEN, RAISYA, GOGO dan NASHWA yang akan di rilis di tahun ini juga.

Untuk dapat memberikan warna lain bagi para IDOL JUNIOR, maka mereka diberikan kesempatan juga untuk dapat berkolaborasi dengan para artis penyanyi yang sudah senior seperti: Nagita Slavina, Gisel, Syifa Hadju dan banyak lagi.

Album kompilasi dari para INDONESIAN IDOL JUNIOR juga akan memiliki banyak sekali keberagaman isi. bahkan salah satu pencipta lagu ternama seperti MELLY GOESLAW ikut serta menyumbangkan karya lagu terbaiknya dalam album ini. Tutup Raffi Ahmad.
Share:

Konser Eksklusif Iwan Fals dan Band AKU CINTA


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
MME Entertainment menggelar Jumpa pers Konser Eksklusif Iwan Fals dan Band AKU CINTA hari Rabu, 13 Maret 2019 pukul 14:00-16:00 wib bertempat di Livescape, SCBD, Jakarta Selatan, dihadiri Iwan Fals dan rekan-rekan, secara resmi mengumumkan akan mengadakan acara Konser Aku Cinta dengan bintang utama Iwan Fals & Band dan bintang tamu Superman Is Dead, yang akan diselenggarakan pada hari Sabtu 30 Maret 2019 di Allianz Ecopark Ancol Jakarta.

Konser Aku Cinta ingin membawa suasana acara yang sama dengan "(Holi) Festival of Colors" atau "Festival of Love" yang biasanya diadakan di akhir musim dingin untuk menandakan kemenangan kebaikan atas kejahatan, kedatangan musim semi, akhir musim dingin, bermain dan tertawa, melupakan dan memaafkan, dan untuk merayakan keragaman warna manusia. ujar Iwan Fals.

Iwan Fals menambahkan, Konser ini juga kesempatan untuk menanamkan kepentingan Bhinneka Tunggal Ika di NKRI dan betapa indahnya kita sebagai Orang Indonesia bisa memilki keragaman budaya dan kebebasan kita untuk merayakan kepercayaan kita masing-masing.

Mario Setiawan selaku Komisaris MME Entertainment menyampaikan lwan Fals, sebagai bintang utama acara Konser Aku Cinta, ialah tokoh legendaris di dunia musik Indonesia yang juga memiliki visi dan misi sama dengan moto acara ini. "Bang lwan" & Band akan mengiring penonton dengan lagu-lagu hits dan identiknya, serta akan dihadiri beberapa bintang tamu kejutan yang akan berpanggung bersamanya. Bocoran siapa bintang-bintang tamu kejutan tersebut bisa diikuti di akun instagram @mme.indonesia. Iwan Fals & Band akan membawakan lebih dari 20 lagu dengan durasi sekitar 2 jam.

Superman Is Dead, bintang pembuka acara Konser Aku Cinta juga tidak kalah sebagai ikon punk rock di dunia musik Indonesia. Mereka akan memeriahkan acara dengan membuka rangkaian acara ini, dengan lagu-lagunya yang keras dan kencang, yang juga dibumbui lirik kritikan sosial, yang sejalan dengan tema konser ini. SID sudah tidak asing lagi berkolaborasi dengan lwan Fals. tandas Mario Setiawan.

"Kami mau mengadakan acara konser nasional tapi dengan standar kwalitas Internasional. Kita jangan kalah dong dengan acara bintang-bintang asing, Makanya jangan kaget kalau harganya sedikit lebih tinggi dari normal tapi dijamin penonton tidak akan menyesal. mengenai tema, prinsipnya kita juga mau mengajak anak-anak muda untuk mengingat apakah itu Bhinneka Tunggal lka dan norma-norma ajaran leluhur bangsa kita. Jangan lupa Ini festival warna, kami akan memberikan bubuk warna kepada penonton, Jadi mohon jangan datang pakai baju rapi dan siap-siap kotor ya". tutup Mario Setiawan.(Arianto)

Share:

Aston Imperial Bekasi Hotel Gelar Saturdice Night Fever #2


Duta Nusantara Merdeka | Bekasi
Aston Imperial Bekasi Hotel & Conference Center, hotel bintang 4 di bawah manajemen Archipelago International yang berlokasi di pusat kota Bekasi, mengundang Weird Genius sebagai bintang tamu untuk memeriahkan acara Saturdice Night Fever #2 pada hari Sabtu, 02 Maret 2019 di Sky Resto & Lounge lantai 16.

Weird Genius merupakan grup musik elektronik yang terdiri dari dua YouTuber Indonesia serta seorang DJ. Dua YouTuber itu ialah Eka Gustiwana dan Reza “Arap” Oktovian, serta seorang DJ yaitu Billy Taner. Ketiganya berfokus di musik elektro dan memiliki visi untuk memperkenalkan Indonesia ke mancanegara. Pengunjung yang datang dikenakan biaya Welcome Drink seharga Rp 200,000 apabila melakukan pemesanan sebelum acara, dan dikenakan biaya Welcome Drink seharga Rp 300,000 pada saat acara. Sedangkan untuk booking table, dimulai dari harga Rp 2,000,000.

Dengan mengundang Weird Genius, Aston Imperial Bekasi Hotel & Conference Center berharap bahwa anak-anak muda di Bekasi dapat mengetahui keberadaan Sky Resto & Lounge sebagai tempat bersantai menghabiskan waktu bersama teman yang menawarkan pilihan minuman dan makanan berkualitas yang disiapkan oleh Chef handal dan  berpengalaman untuk berbagai pilihan makanan Tradisional Indonesia, Asian dan Western. Panorama yang dihadirkan oleh Sky Resto and Lounge adalah langsung dapat melihat indahnya pemandangan kota Bekasi pada malam hari secara 360 derajat.

Aston Imperial Bekasi Hotel & Conference Center pun berada di lokasi strategis di tengah Kota Bekasi serta tersambung langsung dengan pusat perbelanjaan Bekasi Cyber Park dan juga transportasi publik yang dapat memudahkan akses bagi para Tamu yang akan datang.

Memiliki 1 Grand Ballroom dengan kapasitas hingga 1200 orang yang dapat mengakomodasi berbagai kegiatan, Aston Imperial Bekasi  Hotel & Conference Center juga dilengkapi dengan 169 kamar dengan type Superior, Deluxe, Premier dan Junior Suite serta memiliki fasilitas pendukung lain yaitu Imperial Coffee shop, Sky Resto and Lounge, Infinity Rooftop Swimming Pool, Gym dan 9 meeting room.

Unduh aplikasi Archipelago Membership untuk mendapatkan harga spesial sepanjang tahun di seluruh properti Archipelago International di Indonesia dan Malaysia.

Tentang Archipelago International

Archipelago International, telah memiliki portofolio terbesar di Indonesia dengan lebih dari 135 hotel (18,000 kamar) dan 100 properti baru yang sedang dalam pengembangan di seluruh Indonesia, Karibia, Filipina, Arab Saudi dan Malaysia. Dengan lebih dari 18,000 kamar dan 9 merk di lebih dari 55 kota, merk meliputi NOMAD, favehotel, Hotel NEO, Quest Hotel, HARPER, ASTON, the Alana, Aston Heritage Collection, dan Kamuela. Jajaran hotel dari vila yang teramat sangat mewah hingga hotel dengan pelayanan-terpilih, dan hotel dari kelas ekonomi ke pelayanan apartemen dan tempat tinggal.

                                                                                                   Reporter : Arianto



Share:

Peluang Dan Tantangan Industri Musik Tanah Air



Oleh : 
Dede Farhan Aulawi
 Pemerhati Industri Musik

Duta Nusantara Merdeka |
Munculnya banyak penyanyi Indonesia yang membuat decak kagum berbagai masyarakat manca negara terkait suara emas yang dimiliki oleh orang – orang Indonesia, memberi peluang sekaligus tantangan bagi industri musik agar bisa mengemas keunggulan menjadi nilai – nilai ekonomi.

Tidak semata kepentingan individu penyanyinya, tapi sekaligus bisa mengangkat nama baik bangsa. Hal ini bisa kita lihat di youtube terkait suara – suara emas anak Indonesia. Mampukah industri musik Indonesia mengemas peluang ini dengan baik ? Tentu ada tantangan dan kendala – kendala yang tidak mudah, tetapi itulah seni untuk mencapai sebuah sukses dan keberhasilan pasti ada kesulitan – kesulitannya.

Suara emas yang dimiliki oleh Nisya Sabhan, Deden Gonzales, dan lain – lain merupakan tambang – tambang emas negara yang belum dikemas dan dikelola dengan baik untuk “dijual” keluar sehingga menimbulkan devisa.

Bahasa lagu atau bahasa musik itu adalah bahasa yang universal. Tanpa mengerti arti dari syair lagunya saja banyak orang yang bisa menikmati. Apalagi kalau mengerti syairnya. Jadi soal bahasa mestinya tidak menjadi masalah karena kata kuncinya adalah “Mengemas Peluang”.

Di saat migas sebagai salah satu andalan pendapatan negara sudah tidak bisa diharapkan lagi. Pajak yang digenjot juga sudah cukup maksimal. Hutang juga terus meningkat, maka diperlukan terobosan – terobosan kreatif untuk mencari sumber – sumber pendapatan negara lainnya.

Salah satu yang bisa menjadi gerbang pendongkrak adalah Industri Parawisata dan Industri Musik Indonesia. Soal nanti seninya digabung dan disesuaikan dengan pangsa pasar masyarakat dunia, tentu persoalan lain.

Fokus pemecahan masalah industri musik, selain masalah pembajakan, juga adalah masalah kreativitas untuk menembus pasar musik internasional, sekaligus eksplorasi bakat – bakat muda Indonesia yang belum tergali, yaitu segmen masyarakat yang termarginalkan oleh kesempatan, padahal potensi suaranya sangat luar biasa indahnya.

Sensitivitas mengelola seni menjadi peluang memang tidak mudah, karena harus memahami karakteristik musik itu sendiri dan membaca “market need”. Tentu akhirnya akan bermuara pada kualitas SDM di bidang industri musik itu sendiri. 

Sementara kalau dari sisi iklim usaha sebenarnya tidak masalah, karena kebutuhan manusia akan industri hiburan khususnya di bidang musik tidak mengenal musim.

Baru berikutnya bicara soal permodalan untuk pengembangan industri musik, dan aplikasi teknologi mutakhir di bidang permusikan. Intinya Indonesia tidak boleh meninggalkan momentum peluang musik yang besar saat ini.

Gebyar suara emas anak Indonesia diberbagai internet harus dimanfaatkan dengan baik. Baik musik dengan pesan religius, sosial, kemanusiaan, atau hiburan semua ada segmennya masing – masing. 

Oleh karena itu, industri musik sesungguhnya tidak sekedar hiburan tapi juga bisa menyampaikan pesan – pesan, misalnya pesan perdamaian, dan lain – lain. Ada banyak bentuk perjuangan musik yang bisa dilakukan untuk menata peradaban di dunia ini. **
Share:

Kelompok Musik Semenjana Luncurkan Single dan Video Klip "Jakarta"


DNM.com (Jakarta)
Kelompok musik Semenjana resmi meluncurkan lagu dan video klip terbarunya berjudul “Jakarta” yang juga merupakan soundtrack dari film aksi “22 Menit.” Lagu yang bercerita tentang ibukota sebagai tumpuan hidup orang banyak ini akan membuka jalannya film “22 Menit” yang mulai tayang 19 Juli 2018 di seluruh bioskop Indonesia. 

Grup yang beranggotakan Satrio Pinandito, Muslimin Idrus, Aditya Muhammad dan Dwi Purnomo Fauzi ini menciptakan lagu “Jakarta” sebagai wujud rasa sayang terhadap kota yang telah membesarkan mereka. 

“Lagu ini kami tujukan untuk mereka yang seringkali merasa benci tapi rindu dan sayang kepada ibukota kita, Jakarta. Kami semua besar dan mengalami hidup di kota ini dan banyak peristiwa yang terjadi di dalamnya. Segala rasa manis, asam dan asin kami tuangkan ke dalam lirik dan alunan lagu yang damai ini,” jelas Satrio. 

Untuk menambah kedalaman karya, Semenjana mengajak Ade Paloh dari band Sore untuk memberikan iringan musik terompet ke dalam lagu “Jakarta.” Kebetulan, Ade adalah kawan baik mereka. 

“Ketika sedang rekaman, kami kok jadi terpikir untuk menambah suara terompet. Saat itu, Ade baru saja belajar main terompet dan dia langsung menawarkan diri. Langsung kita rekam saat itu juga di teras rumahnya,” kata Satrio.

Sutradara Eugene Panji dan Myrna Paramita dari rumah produksi Button Ijo yang menggarap “22 Menit” pertama bertemu dengan Semenjana di sebuah kafe di Jakarta Selatan. 

“Dari awal ketemu, Eugene sudah suka dengan lagu ini dan dia menyatakan niatnya untuk menjadikan lagu 'Jakarta' untuk scoring filmnya,” kata Satrio. 

Awalnya, Eugene berniat menggunakan lagu “Jakarta” untuk film pendeknya yang mengangkat mantan gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Poernama. Namun, rencana berubah ketika Eugene dan Myrna memutuskan untuk mengangkat kisah bom Thamrin ke layar lebar. 

“Kami membuat film drama dan aksi tentang bom Thamrin, bukan dokumentasi, jadi kesenduan dan kedamaian yang terpancar dari lagu 'Jakarta' ini adalah ramuan yang pas untuk mengiringi film '22 Menit,'” jelas Eugene.

“22 Menit” dibintangi oleh Ario Bayu yang berperan sebagai seorang polisi bernama Ardi. Ketika bom meledak di kawasan Thamrin, Jakarta, Ardi dan satuan kepolisian langsung bergerak sigap untuk menangkap pelaku. Berkat bantuan polisi lalu lintas bernama Firman (Ade Firman Hakim) dan segenap masyarakat, pihak kepolisian berhasil meringkus teroris dalam waktu 22 menit saja. 

Film drama aksi ini juga dibintangi oleh Ardina Rasti, Hana Malasan, Ence Bagus, Fanny Fadhilah dan Mathias Muchus. **(Red-34)
Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas Bappenas Basarnas Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini