Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id
Tampilkan postingan dengan label Politik. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Politik. Tampilkan semua postingan

Capres #01 Jokowi Optimis Menang 80 persen di Banyumas


Duta Nusantara Merdeka | Banyumas
Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo meyakini akan menang 80 persen di Banyumas. Perkiraan Jokowi didasari banyaknya massa yang mendatangi kampanye capres #01 di Halaman Sasana Krida, Komplek GOR Satria Purwokerto, Kamis 4 April 2019.

Sebelum berkampanye, Jokowi bersama istrinya, Iriana menaiki sebuah jip terbuka dalam Karnaval Kebangsaan di Kecamatan Purwokerto, Kabupaten Banyumas.

“Tahun 2014, perlu saya ingatkan jika di Banyumas kita menang 64 persen. Tapi tahun 2019 kita ingin menang disini 80 persen setuju?” tanya Jokowi.

“Setujuuuuu.......,” jawab puluhan ribu pendukungnya.

Jokowi memuji militansi dari pendukungnya. “Saya melihat pagi hari ini sangat militan. Oleh sebab itu saya sampaikan minimal 80 persen, nggih?” ujar Jokowi.(Arianto)
Share:

Capres #01 Jokowi Pamer Kartu di Hadapan Simpatisan di Tegal


Duta Nusantara Merdeka | Tegal
Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) terus melakukan kampanye jelang pemilihan umum pada Rabu 17 April 2019. Seperti siang ini, Jokowi berkampanye di Lapangan Sepak Bola, Dukuh Salam, Kabupaten Tegal, Kamis 4 April 2019.

Meski hujan cukup lebat saat Jokowi berkampanye namun capres petahana itu tetap semangat berorasi. Orasi yang disampaikan Jokowi di hadapan simpatisannya di Tegal yaitu soal kartu.

"Baiklah, saya mulai dengan Kartu Sembako Murah ini. Kartu Sembako Murah ini nanti bisa dipakai oleh ibu-ibu untuk berbelanja mendapatkan diskon yang banyak, baik untuk beli beras, beli gula, beli minyak dan yang lain-lainnya," ujar Jokowi.

"Kartu Sembako Murah, karena disini akan disubsidi dari pemerintah, siapa yang setuju Kartu Sembako Murah tunjuk jari! Ini nantinya kenapa ini muncul? Supaya anak-anak kita semuanya baik yang ada di kandungan maupun balita semuanya memiliki gizi yang baik sehingga sehat dan pintar, setuju ya?" lanjut dia.

Kemudian Jokowi menjelaskan nanti juga ada yang namanya Kartu KIP Kuliah. Kartu Indonesia Pintar atau KIP Kuliah ini lanjutan dari KIP yang 4,5 tahun lalu sudah keluar.

Bedanya KIP saat itu diperuntukkan bagi SD, SMP, SMA-SMK. Nantinya, Jokowi menjelaskan dengan KIP Kuliah, lulusan SMP-SMK bisa meneruskan ke perguruan tinggi atau ke universitas dan akademi baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

"Setuju? Setuju? Tunjuk jari semuanya setuju? KIP Kuliah. Yang ketiga, akan muncul yang namanya Kartu Pra Kerja. Ini Kartu Pra Kerja, ini, ini, ini," ucap Jokowi sambil menunjukkan kartunya.

"Kartu Pra Kerja ini diperuntukkan untuk lulusan SMA-SMK akademi perguruan tinggi atau yang masih kerja kemudian kena PHK," bebernya.

Jokowi menuturkan dengan Kartu Pra Kerja ini akan diberikan pelatihan-pelatihan, diberikan training-training oleh kementerian, BLK (Balai Latihan Kerja), dan BUMN. Kemudian juga oleh lembaga swasta yang menyebabkan yang dilatih nanti akan mendapatkan skill yang baik.

"Sehingga diterima di dunia kerja, di dunia industri, di BUMN. Setuju ndak Kartu Pra Kerja? Kalau yang belum mendapatkan kerja nanti di kartu ini akan diberi insentif honor, setuju?" imbuh Capres 01 Jokowi ini.

Sehingga nantinya anak-anak muda bisa semuanya mendapatkan pekerjaan. Oleh sebab itu Kartu Pra Kerja ini selain diadakan training di dalam negeri, juga ditraining di luar negeri.

"Siapa yang setuju Kartu Pra Kerja tunjuk jari! Tunjuk jari yang setuju Kartu Pra Kerja! Yang tidak setuju silakan maju, saya beri sepeda, awas kalau ada yang maju," terang Jokowi.

Jadi tiga kartu ini, ditambahkan Jokowi akan dimulai tahun depan. Karena Jokowi menyampaikan ini adalah programnya sebagai capres.

"Tahu semuanya? Anggarannya akan kita siapkan tahun ini, tahun depan sudah bisa dipakai, siapa yang setuju tiga kartu ini?" tutur Jokowi disambut riuh para simpatisannya. (Arianto)
Share:

Deklarasi Dukung Pasangan Joko Widodo - Kyai Ma’ruf Amin


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dunia Olahraga Indonesia terus menunjukkan peningkatan prestasi yang cukup signifikan. Berbagai prestasi berhasil ditorehkan oleh para Atlet dalam beberapa tahun terakhir ini.

Asian Games XVIlIl tahun 2018 dan Asian Para Games 2018 yang lalu menjadi puncak prestasi Olahraga Indonesia baik dalam capaian prestasi atlet maupun dalam penyelenggaraan turnamen multi event tingkat dunia. Prestasi tersebut diakui pula oleh dunia olahraga internasional.

Berkaitan dengan capaian itu, pemerintah perlu terus memberikan dukungan maksimal bagi para Atlet demi prestasi olahraga Indonesia dan masa depan Atlet.


"Penyelenggaraan Asian Games 2018 dan Asian Para Games 2018 sangat sukses. Venue pertandingan di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakabaring Sport City, Palembang dan beberapa venue di Jawa Barat, telah memiliki kualitas dunia. Saya juga melihat pembagian bonus bagi atlet sangat besar. Dan bonus tersebut diberikan dengan sangat cepat. Ini merupakan sejarah dalam olahraga Indonesia." Ujar Richard Sam Bera, perenang yang pernah mengikuti olimpiade, sekaligus ketua Pelaksana Deklarasi Dukungan Komunitas Olahraga, Pemuda, Influencer & Penyandang Disabilitas Bersama Para Ikon Olahraga Indonesia kepada Pasangan Joko Widodo - Kyai Ma’ruf Amin hari Kamis, 4 April 2019 pukul 12.15 - 14.30 wib bertempat di Scenic Resto, Sahid Center Lt. 59, Jakarta, dihadiri Harry Warganegara selaku Ketua SC Komunitas Olahraga Bersatu, Richard Sambera selaku Ketua OC Komunitas Olahraga Bersatu dan Raja Sapta Oktohari selakuKetua Penasehat Komunitas Olahraga Bersatu.

Prestasi ini tentu tidak lepas dari tingginya kepedulian pemerintah baik pusat maupun daerah pada peningkatan prestasi Atlet dan Olahraga Indonesia secara umum.

Atas perhatian yang diberikan pemerintah tersebut, dukungan pun bermunculan dari berbagai komunitas dengan latar belakang berbeda untuk memenangkan Pasangan Calon nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin.


Para ikon dan legenda dunia olahraga turut serta memberikan dukungan kepada Paslon 01. Hal tersebut dibuktikan dengan menggelar Deklarasi Dukungan Komunitas Olahraga, baik dari pemuda, infulencer serta penyandang disabilitas pada 7 April mendatang di ICE BSD, Tangerang, Banten.

Namun dibalik kesuksesan itu semua sangat disayangkan terdapat kecenderungan beberapa golongan masyarakat telah menjauhi nilai nilai sportivitas seperti yang ada di olahraga.

Hoax, saling fitnah, caci maki antar sesama semakin sering sekali dijumpai, sehingga hal ini dikhawatirkan berpotensi memecahbelah persatuan dan kesatuan bangsa.

"Deklarasi ini selain dilakukan untuk mendukung paslon 01, juga menyerukan untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan khususnya pada masyarakat olahraga, pemuda serta bangsa Indonesia secara umum," Ucap Raja Sapta Oktohari, tokoh muda yang sangat peduli dengan kemajuan olahraga Indonesia.


Sementara itu, Ketua Pengarah Komunitas Olahraga Bersatu, Harry Warganegara menyampaikan, kegiatan ini sangat penting mengingat dalam acara ini akan disampaikan harapan Atlet dan para mantan Atlet kepada Pak Jokowi dan juga Pak Ma'ruf Amin.

"Dalam acara tersebut para Atlet dan mantan Atlet akan menyampaikan harapan mereka kepada Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Amin, sehingga prestasi olahraga Indonesia akan lebih berkembang lagi," ujar Harry Wargenegara.

Acara deklarasi akan dihadiri Capres 01, dan diikuti ribuan pendukung dari atlet, komunitas olahraga, pemuda, influencer dan penyandang disabilitas berprestasi di Asian Para Games 2018 serta tentunya para icon dan legenda olahraga Indonesia. Acara akan dihibur oleh penampilan para artis dan demo olahraga asli lndonesia. Tutup Harry Wargenegara.(Arianto)
Share:

Hasyim Jangan Lupa Diri Dong, Pemilu Belum Dimulai


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Hasyim Djojohadikusumo sudah melakukan blunder terkait pernyataannya yang dilansir dari berbagai media online yang mengatakan bahwa sudah ada kepastian bagi-bagi kursi bagi partai koalisi pendukung Prabowo-Sandi dalam Pilpres 2019 ini.

"Hasyim tidak sepantasnya bicara itu di media, karena itu bukan kompetensinya, walau Hasyim adalah bagian dari BPN." Kata Ketua Presidium Gerakan Akal Sehat (GEMAS), Senin (1/4) siang di Jakarta. 

"Apa yang dikatakan Hasyim akan menjadi pertanyaan publik dan akan menjadi bumerang terhadap soliditas para relawan dan emak-emak yang telah berjuang dan berkorban ikhlas untuk kemenangan Prabowo-Sandi", kata Miko lebih lanjut. 

Lagipula, katanya, masyarakat nanti bisa kecewa lagi karena ternyata bisa diduga Prabowo-Sandi tidak ada ubahnya dengan Rezim Jokowi yang juga bagi-bagi kursi dan jual-beli jabatan.

"Padahal baru kemarin ada Ketua Umum Partai yang ditangkap KPK karena jual beli jabatan khan. Lagi pula Pemilu 2019 belum dimulai. Jangan jumawa lah ", tegas Miko

Sebelumnya Hasyim Djojohadikusuma adik Prabowo mengaku mengaku telah membahas jatah menteri dalam kabinetnya jika pemerintahan jika paslon nomor urut 02 itu menang Pilpres 2019.

Sebagai Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Hashim Djojohadikusumo mengaku sudah ada kesepakatan dalam koalisi partai pendukung bahwa akan ada 7 jabatan menteri yang diberikan untuk PAN dan 6 jabatan menteri untuk PKS.

“Saya kira itu antara saya dengan kakak saya. Kita kan sudah sepakat kalau Prabowo-Sandi menang, ada 7 menteri alokasi untuk PAN, 6 kursi menteri untuk PKS,” kata Hashim usai menggelar Foreign Press Briefing di Hotel Ayana Mid Plaza, Jakarta Pusat, Senin (1/4) pagi. 

Hashim mengatakan jatah menteri untuk partai-partai lainnya masih dalam pembahasan.Menurutnya, partai-partai lain (di luar kedua partai PAN dan PKS)  masih dalam diskusi dimana Partai Demokrat masih belum definitif. 

Hashim  mengatakan kader Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga menjadi pertimbangan untuk dijadikan salah satu menteri dalam kabinet pemerintahan Prabowo. Namun, Hashim mengaku belum ada kepastian mengenai jabatan apa yang akan diberikan kepada AHY.

Presiden Front Pribumi Ki Gendeng Pamungkas mengatakan pesimistisnya rezim baru di bawah kepemimpinan Prabowo akan lebih baik dibanding Jokowi. Menurutnya, rakyat hanya mendapat PHP saja. Indikasi adalah kesombongan Hasyim yang sudah berani mendeklarasikan jatah menteri.

"Kemenangan Prabowo-Sandi adalah berkat Rahmat Allah swt dan atas keinginan luhur untuk membawa rakyat sesuai dengan cita-cita founding father, yaitu mencapai Indonesia yang adil dan makmur." Kata KGP.

Meski geram dengan langkah yang diambil oleh Hasyim, namun KGP memuji kejujuran Prabowo Subianto dan Hasyim. Ia bandingkan dengan orang yang hampir 4 1/2 tahun lalu mengatakan tidak ada bagi-bagi kekuasaan, namun ternyata bagi - bagi kekuasaan juga.

"Artinya, Prabowo dan Hasyim adalah orang-orang yang jujur, tidak hipokrit sebagaimana umumnya politisi yang ada saat ini. Cuma saya ingatkan, bahwa relawan juga harus dipikirkan _rewards_ mereka. Meski mereka disebutkan sebagai relawan, pikirkan juga lah mereka saat rezim baru berkuasa." Lanjut KGP.

KGP melihat berkat rahmat Allah SWT sehingga Prabowo Subianto dan Sandiaga Solahudin Uno memenangkan Pemilu 2019. Karena keduanya ingin menjadikan rakyat Indonesia mencapai keadilan dan kemakmuran.

" Janji Paslon nomor 2 ini tentu selayaknya memperhitungkan jasa relawan untuk menggantikan seluruh kekuatan rezim sebelumnya. Sehingga nantinya tidak ada yang merasa ditinggal oleh mobil mogok yang sudah berjalan. 

" Kita bermohon kepada Allah SWT dan didorong oleh keinginan luhur memberikan keadilan dan kemakmuran pada Rakyat lah yang utama,  bukan menentukan atau mendikte ketetapanNya seolah yang berjasa hanyalah partai-partai pendukung saja." KGP mengakhiri wawancara. **
Share:

Warga Pajampangan Sukabumi Sambut Hologram Jokowi


Duta Nusantara Merdeka | Sukabumi
Hologram Jokowi terus melakukan ‘road show’ di wilayah Kabupaten Sukabumi. Setelah tampil mencerahkan warga sekitar Terminal Bojong Jengkol, Kecamatan Jampang Tengah, Ahad, 31 Maret 2019, ‘Jokowi’ berpidato di Lapangan Tegalegok, Kecamatan Surade.

Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyampaikan pidatonya di hadapan masyarakat Pajampangan, Kabupaten Sukabumi. Meskipun pidato kali ini disampaikan melalui digitalisasi hologram, tapi warga yang sudah memadati Lapang Tegal Legok, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dibuat tercengang.

Jokowi yang terlihat seperti tampil langsung menyapa warga, disambut sorak sorai penuh antusias. Dalam pidato selama 20 menit itu, Jokowi dengan ga,blang memeparkan pekerjaan yang telah dilakukannya selama menjabat lima tahun ke belakang dan rencana lima tahun kedepan.

“Lima tahun lalu, ketika saya menerima amanah dari Bapak-Ibu untuk memimpin bangsa Indonesia, kita buat kartu-kartu: Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat(KIS). Di periode ke depan, mau kita tambah tiga kartu lagi: Kartu Sembako Murah (KSM), Kartu KIP Kuliah, dan Kartu Pra Kerja. Biar kita semua makin makmur, agar anak-anak kita bisa belajar sampai perguruan tinggi tanpa bingung bagaimana biayanya, dan anak-anak kita lulus sekolah langsung kerja. Mau? Setuju???” tanya Jokowi disambut teriakan penuh semangat warga.

Dalam kesempatan ini, Jokowi juga mengajak warga untuk melawan fitnah-fitnah yang berkembang makin kencang seperti tuduhan komunis, pro asing dan aseng, mengkriminalkan ulama, melarang adzan, dan sebagainya.

“Saya tegaskan, semua itu fitnah. Bohong! Tidak usah dipercaya. Kita harus lawan fitnah-fitnah itu. Jelaskan kepada yang sudah termakan fitnah. Tegur dan ingatkan yang suka nyebar fitnah. Kalau tetap ngotot, laporkan saja ke polisi,” papar Jokowi dalam hologram tersebut.

Mendengar pidato hologram Jokowi ini, Haji Iin Sodikin, tokoh masyarakat yang juga salah satu pengusaha muda Pajampangan Sukabumi pun ikut menyuarakan kegembiraan dan apresiasi terhadap kampanye digitalisasi tersebut.

“Ini lah yang membeuat beda Jokowi dengan yang lain. Selalu mengedepankan karya anak bangsa dan terus berinovasi” ujar Haji Iin Sodikin.

Menurutnya, apa yang disampaikan Jokowi dalam pidatonya membuat para pendukungnya semangat. Meskipun tidak bertatap muka langsung, tapi itu tidak membuatnya surut.

“Pola kampanye seperti ini baru bagi saya. Tapi tentunya, meskipun tidak bertatap muka langsung, masyarakat bisa mengetahui program yang sudah dan akan dijalankan Pak Jokowi. Ini luar biasa,” ujar pria 45 tahun itu bangga.

Pengusaha bidang peralatan elektronik itu berharap, dengan penampilan hologram Jokowi ini, masyarakat Pajampangan lebih bisa menilai secara menyeluruh program-program Jokowi, baik yang sebelumnya telah dilakukan maupun  yang akan datang.

“Saya sangat yakin ke depan, negara kita bakal semakin maju dengan program-program yang dikerjakan Pak Jokowi. Indonesia maju, persis seperti contoh kampanye keren ini, pake digitalisasi hologram,” ungkap Haji Iin Sodikin.

Sementara itu, Saliah, ibu rumah tangga asal Jampang yang hadir dalam acara pidato digitalisasi hologram Jokowi larut dalam kegembiraan.

Menurut Saliah, pemaparan dalam hologram Jokowi tersebut benar adanya dengan beberapa kartu yang didapatkannya di beberapa tahun sebelumnya.

“Benar sekali yang dipaparkan Pak Jokowi. Kemanfaatan yang di berikan lewat kartu KIS yang saya dapat, memudahkan saya dan keluarga saat berobat,” ungkapnya seraya tersenyum.

Saliah menyatakan, setelah melihat dan mendengarkan pidato hologram Jokowi, alasan keyakinannya memilih paslon 01 semakin mantap.

“Pesannya sangat mengena. Terutama kartu-kartu yang akan diluncurkan di periode selanjutnya. Sangat pas untuk kami masyarakat di desa. Apalagi setelah beberapa waktu terakhir, PKH yang saya punya sangat bermanfaat,” tutupnya.(Arianto)



Share:

Warga Serang Saksikan Kecanggihan Teknologi Kampanye Hologram Jokowi - KH Ma'ruf Amin


Duta Nusantara Merdeka | Serang
Nurrotul Uyun, warga Kampung Suci, Kelurahan Terumbu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten merasa bahagia bisa menyaksikan kampanye Jokowi dengan teknologi hologram di Lapangan Kampung Suci, Serang, Minggu, 31 Maret 2019.

“Hologram ini teknologi yang bagus. Masyarakat semua antusias menyaksikan. Acaranya juga tertib, gak acak-acakan. Pesan dari Pak Jokowi juga mengena banget,” ujar Uyun yang tak bisa berhenti mengagumi kecanggihan teknologi hologram.

Ibu rumah tangga ini berharap ke depan acara kampanye bisa terus menghadirkan inovasi yang semakin baik bisa di tengah masyarakat. “Keren kalau pakai perkembangan teknologi kayak gini. Daripada sebar-sebar hoaks dan fitnah,” ungkapnya.

Hologram, teknologi karya anak bangsa ini membuat kagum ratusan warga yang hadir dalam kampanye Jokowi-Amin di Serang. Setelah sepekan sebelumnya hadir di Lebak, warga Banten kembali mendapat kehormatan untuk bisa menyaksikan kampanye gaya baru terebut.

Hologram ini menampilkan sosok Calon Presiden Nomor Urut 01 Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin yang memaparkan program kerja, baik yang telah maupun akan dilakukan pada periode pemerintahan mendatang. Melalui teknologi ini, Jokowi tampak seakan berinteraksi secara langsung dengan warga.

Dalam pidato sekitar 20 menit di hadapan ratusan warga, Jokowi dan Kiai Ma’ruf Amin memaparkan berbagai program yang telah dilakukannya, seperti pembangunan infrastruktur, program Jaminan Kesehatan Nasional melalui Kartu Indonesia Sehat, dan lainnya. Jokowi juga memaparkan program yang akan dilakukan jika dirinya terpilih kembali, misalnya progran Kartu Indonesia Pintar Kuliah, Kartu Sembako Murah, dan Kartu Pra Kerja.

“Saya tegaskan, kerja kita belum selesai. Sekarang ini sudah banyak perubahan. Sudah banyak kemajuan. Tapi, dibandingkan dengan apa yang akan kita kerjakan, di periode lima tahun berikutnya. Ini belum ada apa-apanya. Periode ini, akan jauh lebih hebat. Lebih dahsyat. Karena kita sudah punya modal kuat. Apa yang sudah kita kerjakan, akan kita sempurnakan, akan kita pakai, untuk menggenjot ekonomi kita, menuju indonesia maju,” ujar capres nomor 01 itu.


Jokowi juga mengajak warga untuk melawan fitnah-fitnah yang berkembang makin kencang seperti tuduhan komunis, pro asing dan aseng, mengkriminalkan ulama, melarang adzan, dan sebagainya.

“Saya tegaskan, semua itu fitnah. Bohong! Tidak usah dipercaya. Kita harus lawan fitnah-fitnah itu. Jelaskan kepada yang sudah termakan fitnah. Tegur dan ingatkan yang suka nyebar fitnah. Kalau tetap ngotot, laporkan saja ke polisi,” papar Jokowi dalam hologram tersebut.

Aeni bin Zakaria, tokoh masyarakat setempat mengatakan kampanye menggunakan teknologi hologram ini mampu lebih mendekatkan Jokowi dengan masyarakat di tengah-tengah padatnya jadwal kampanye Jokowi-Ma'ruf Amin.

“Harapannya Pak Jokowi dan Pak Kiai Ma'ruf Amin langsung hadir, tapi karena orangnya cuma satu, hologram ini bisa menjadi solusi. Kami merasa bangga dan puas karena Presiden paling dekat dengan rakyat ya Pak Jokowi,” ujarnya.

Lanjutnya, program yang dipaparkan Jokowi melalui hologram juga dapat dengan mudah dipahami.

“Mudah-mudahan Pak Jokowi dengan didampingi Pak Kiai, untuk lima tahun lagi terpilih lagi agar Indonesia lebih maju,” ujarnya.

Apresiasi juga datang dari Robiatul Adawiyah, salah satu warga Serang yang mengatakan kampanye menggunakan hologram ini menjadi tren baru dalam berkampanyebdan lebih inovatif.

"Bagus sih pakai hologram masyarakat bisa lebih paham apa program 01, sebelumnya belum pernah ada," ucapnya.

Sahudi, salah satu tokoh muda Kelurahan Terumbu  juga merasa kagum dengan kampanye menggunakan teknologi hologram. “Ini sangat mengagumkan. Makin bangga jadi warga Indonesia di bawah kepemimpinan Pak Jokowi,” ungkapnya.

Tak hanya menyaksikan kampanye hologram, warga juga antusias untuk bisa berfoto dengan Jokowi yang ditampilkan secara hologram.(Arianto)
Share:

Warga Garut Antusias Saksikan Hologram Jokowi


Duta Nusantara Merdeka | Garut
Antusiasme warga Priangan Timur untuk menyaksikan langsung kehadiran Presiden Jokowi di wilayah Kabupaten Garut begitu tinggi. Ahad, 31 Maret 2019, ratusan warga berbondong-bondong ke kawasan Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota meskipun di tengah guyuran hujan.

Melalui kecanggihan teknologi yang dikemas dalam versi hologram, Jokowi hadir tidak hanya menyampaikan keberhasilan pembangunan yang dilakukan pemerintah di bawah kepemimpinannya, tapi juga mengajak masyarakat untuk berinteraksi langsung dengan Jokowi.

Ketua panitia kegiatan, Dodi Gustari, menyebutkan keberadaan alat canggih berupa hologram ini sangat efektif untuk menyampaikan program-program pemerintah kepada masyarakat. Seperti halnya yang dilaksanakan Ahad sore ini di kawasan Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan sekretariat KNPI Garut, Kecamatan Garut Kota.

“Melalui hologram, warga dapat  memahami capaian kinerja pemerintah di bawah pimpinan Pak Jokowi selama empat tahun terakhir. Selain itu disampaikan pula program-program yang akan dilaksanakan apabila Pak Jokowi kembali terpilih menjadi presiden,” ujar Dodi Gustari.

Ketua Cabang Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kabupaten Garut ini menekankan, kecanggihan dari teknologi hologram ini benar-benar luar biasa karena tidak hanya bisa digunakan sebagai alat sosialisasi yang sangat efektif tapi juga warga seolah bisa merasakan langsung kehadiran Jokowi di antara mereka.

“Tak heran kalau hologram ini disebut oleh KH Ma'ruf Amin sebagai ‘infrastruktur langit’,” ujar pengusaha kulit itu.


Dodi menilai, keberhasilan yang selama ini telah dicapai pemerintah melalui sejumlah program unggulan pemerintah memang harus dan penting disosialisasikan ke masyarakat.

“Apalagi masyarakat selama ini sudah bisa benar-benar merasakan keberhasilan program pemerintah yang banyak menguntungkan masyarakat,” ungkap Direktur PT Garut Makmur Perkasa, perusahaan pengolahan kulit di kawasan Sukaregang itu.

Dodi menyampaikan, antusiasme warga untuk menghadiri kegiatan sosialisasi program Jokowi sangat tinggi. Hal ini terbukti dengan selalu berbondong-bondongnya warga ke lokasi hologram Jokowi yang sudah berlangsung di empat titik di Garut, meskipun di antaranya ada yang dilaksanakan di bawah guyuran hujan.

Sementara itu tokoh ulama yang juga Ketua Relawan NU Ngahijikeun Garut, Hilman Umar Basyori menilai penggunaan hologram dalam kegiatan sosialisasi seperti ini sangat tepat sasaran. Menurutnya ini merupakan terobosan baru yang menunjukan kinerja pemerintah yang sudah semakin baik.

“Walaupun Pak Jokowi tidak bisa menemui masyarakat Garut secara langsung, tetapi melalui hologram ini warga seolah bisa merasakan kehadirannya di tengah-tengah mereka. Secara digital masyarakat juga bisa bersentuhan dengan Pak Jokowi,” tegas Hilman.
     
Ditegaskan, selain bisa mensosialisasikan kinerja dan program pemerintah, hologram juga dapat memberikan pencerahan, menjawab hoaks dan fitnah yang marak akhir-akhir ini.

“Hologram ini sangat efektif juga sebagai salah satu alat untuk melawan maraknya hoaks yang banyak ditujukan
kepada pemerintah, terutama Pak Jokowi. Fitnah terhadap Presiden RI, Pak Jokowi harus dilawan dan jangan dibiarkan,” tutup Hilman Umar Basyori.(Arianto)



Share:

Warga Katulampa Bogor Kagum Sosialisasi Hologram Jokowi


Duta Nusantara Merdeka | Bogor
Berbarengan dengan debat keempat Capres #01 dan #02 di televisi, 30 Maret 2019, Tim Kampanye Nasional menggelar kegiatan sosialisasi program Jokowi-Amin menggunakan teknologi hologram. Sosialisasi dikemas dalam acara “Milenial Bogor Ngahiji” di wilayah Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat.

Sekretaris Tim Kampanye Daerah Kota Bogor, Vayireh Sitohang mengakui kampanye hologram Jokowi - Amin sangat spektakuler. Karena ini pertama kali dalam sejarah, kampanye politik menggunakan teknologi yang begitu.

“Ini sangat spektakuler. Teknologi yang digunakan dalam hologram ini jelas begitu maju,” ujar Vayireh di lokasi kegiatan sosialisasi.

Mantan aktivis mahasiswa Bogor ini mengaku kagum saat mengetahui teknologi hologram Jokowi - Amin ternyata murni hasil karya anak Bangsa Indonesia. Ini membuktikan bahwa Bangsa Indonesia sebetulnya mampu bersaing dalam bidang teknologi.

Penggunaan hologram Jokowi-Amin dalam kampanye Pilpres 2019 bahkan bisa menciptakan tren baru dalam dunia politik Indonesia. Selama ini kampanye politik dalam Pileg, Pilpres dan Pillkada dilakukan secara konvensional, seperti pengerahan massa dan kunjungan kampanye ke berbagai daerah oleh calon yang bersangkutan.

“Kini dengan adanya hologram, bisa dipakai dalam kampanye baik itu Pileg, Pilpres maupun Pilkada di seluruh Indonesia. Calon tidak harus menghadiri secara langsung di semua wilayah yang harus dikunjungi. Bisa diwakili oleh hologram. Model kampanye politik Indonesia akan lebih efektif dan efisien di masa depan,” ungkapnya.

Sri Wahyuni, 41 tahun, mengaku sudah beberapa kali menyaksikan kampanye. “Tapi baru sekarang ini, saya pertama kali menyaksikan hologram. Saya senang karena seolah Pak Jokowi hadir langsung di sini. Saya ingin ke depan yang kayak gini bakal makin banyak di berbagai kampanye Jokowi-Amin,” ujar ibu rumah tangga asal Baranangsiang itu.

Kekaguman senada datang dari Thamrin, pedagang kue asal Katulampa. “Hologramnya bagus, baru sekarang saya lihat. Setelah nonton hologram tadi, saya mau Indonesia makin maju.  Saya makin yakin Indonesia perlu Pak Jokowi.  Saya berharap ke depan, makin banyak anak Indonesia yang sekolah tinggi dan bisa bikin karya seperti hologram ini,” katanya penuh semangat.(Arianto)

Share:

Warga Sukabumi Makin Yakin Coblos Paslon 01 Jokowi-Amin


Duta Nusantara Merdeka | Sukabumi
Memarakkan perhelatan debat presidensial keempat, hari Sabtu, 30 Maret 2019 petang, ‘Jokowi’ hadir di Terminal Bojong Jengkol, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Penampilan Jokowi dalam bentuk hologram mendapat sambutan meriah dan antusiasme tinggi warga Sukabumi dan sekitarnya. apalagi dalam pidatonya selama 20 menit yang disaksikan ribuan penonton ini, Jokowi dengan gamblang menjelaskan apa yang telah dan akan dikerjakannya ke depan.

“Lima tahun lalu, ketika saya menerima amanah dari Bapak Ibu untuk memimpin bangsa Indonesia, kita buat kartu-kartu: Kartu Keluarga Sejahtera, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat. Di periode ke depan, mau kita tambahi tiga kartu lagi: Kartu Sembako Murah, Kartu KIP Kuliah, dan Kartu Pra Kerja. Biar kita semua makin makmur, agar anak-anak kita bisa belajar sampai perguruan tinggi tanpa bingung bagaimana biayanya, dan anak-anak kita lulus sekolah langsung kerja. Mau? Setuju???” tanya Jokowi disambut teriakan penuh semangat warga.

Dalam kesempatan ini, Jokowi juga mengajak warga untuk melawan fitnah-fitnah yang berkembang makin kencang seperti tuduhan komunis, pro asing dan aseng, mengkriminalkan ulama, melarang adzan, dan sebagainya.

“Saya tegaskan, semua itu fitnah. Bohong! Tidak usah dipercaya. Kita harus lawan fitnah-fitnah itu. Jelaskan kepada yang sudah termakan fitnah. Tegur dan ingatkan yang suka nyebar fitnah. Kalau tetap ngotot, laporkan saja ke polisi,” papar Jokowi dalam hologram tersebut.

Isriyana Basri, ibu rumah tangga 30 tahun asal Jampang Tengah, Sukabumi merasa sangat terkesan dengan penampilan hologram Jokowi di kampungnya. “Rasanya seperti Pak Jokowi datang langsung ke mari. Seneng banget, bagus, dan semakin yakin milih pasangan calon 01 Jokowi-Amin,” ujar Isriyana yang datang bersama anak dan suaminya.

Isriyana mengungkap alasan keyakinannya memilih Jokowi-Amin setelah melihat dan mendengarkan pidato hologram Jokowi. “Pesannya sangat mengena, terutama kartu-kartu yang akan diluncurkan di periode selanjutnya. Sangat pas untuk kami masyarakat di desa,” jelasnya.(Arianto)

Share:

Presiden Jokowi Ajak Rakyat Indonesia Nyoblos dulu Sebelum Liburan


Duta Nusantara Merdeka | Bogor
Presiden Joko Widodo mengajak rakyat Indonesia menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan presiden dan pemilihan legislatif pada 17 April 2019. Menurutnya, pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan tersebut memerlukan pembiayaan yang besar sehingga amat disayangkan bila masyarakat tak memanfaatkan kesempatan tersebut.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo selepas melaksanakan ibadah salat Jumat di Masjid Baitussalam, Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, hari Jumat, 29 Maret 2019.

"Karena pemilu ini, Pileg-Pilpres, menghabiskan biaya  triliunan. Sangat rugi besar kita kalau tidak menggunakan hak pilih kita. Ini menentukan arah negara ini ke depan," ujarnya.

Selain itu, Presiden juga menanggapi pertanyaan sejumlah jurnalis terkait publikasi oleh salah satu lembaga survei yang mengungkap bahwa tujuh persen dari jumlah daftar pemilih tetap atau kurang lebih 13 juta orang berencana untuk pergi berlibur di hari pemungutan suara.

Penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2019 ini memang digelar berdekatan dengan libur panjang. Maka itu, Kepala Negara mengingatkan agar sebelum pergi berlibur masyarakat dapat menyempatkan diri untuk datang ke TPS dan memilih pilihannya.

"Mau berlibur silakan, tapi _nyoblos_ dulu. Jam delapan _nyoblos_ kan bisa. Jam sembilan _nyoblos_, jam sepuluh langsung terbang," ucapnya.

"Libur silakan, tapi jangan sampai ada yang golput. Jangan sampai ada yang tidak mencoblos di hari Rabu, 17 April 2019," tutupnya.(Arianto)


Share:

Hologram Jokowi Sapa Milenial Ibu Kota


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Sekitar 1.200 milenial Ibu  Kota terperangah saat menghadiri perhelatan ‘Smart Citizen Day 2019’ di Grand Opus Ballroom, Jakarta Selatan. Dalam event akbar ini, mereka menjadi saksi penampilan ‘Jokowi’ dalam bentuk hologram, hari Kamis, 28 Maret 2019.

“Bapak-bapak, ibu-ibu dan teman-teman semua, mari kita sambut Presiden Jokowi yang hadir di tengah-tengah kita, menyampaikan pesan-pesannya dalam penampilan spesial,” ujar pemandu acara presenter Valerina Daniel.

Maka, ‘Jokowi’ pun muncul memberikan paparan tentang berbagai capaian pembangunan selama periode pertama pemerintahannya. Sambutan anak muda langsung ‘pecah’ menyaksikan kehadiran Jokowi. Mereka sontak mengeluarkan telepon genggamnya untuk mengabadikan peristiwa langka penampilan Jokowi dalam kemajuan teknologi terkini karya anak bangsa.

Kementerian Komunikasi dan Informatika menghadirkan “Jokowi”dalam bentuk hologram untuk menjelaskan berbagai capaian program pembangunan selama lima tahun ini. Selama ini, diseminasi dilakukan melalui jalur media konvensional dan digital serta pertunjukan-pertunjukan rakyat.

“Sesuai dengan Inpres No 9 tahun 2015, Kominfo memang bertanggung jawab untuk merancang sampai dengan mendiseminasikan program-program pembangunan. Salurannya bisa bermacam-macam. Salah satunya adalah hologram ini,” ungkap Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara di tempat acara.


Hal Baru

Megawati Chandra, mahasiswi Universitas Pelita Harapan mengaku takjub dengan penampilan hologram Jokowi.

“Keren ya, sangat efektif. Sekarang kan zamannya sudah beda, teknologi berkembang pesat, jadi senang sekali melihat pemerintah meng-update diri dalam melakukan pola komunikasi kepada masyarakat dengan cara-cara seperti ini,” ucapnya.

Apresiasi senada disampaikan Abdullah Faqih, mahasiswa semester 6 Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

“Menurut saya, penampilan dalam bentuk hologram seperti ini sudah mewakili Presiden Jokowi. Kan saat ini agenda beliau sangat padat. Dengan adanya teknologi hologram, dapat memudahkan masyarakat untuk bisa merasakan kehadiran Pak Jokowi,” jelasnya.

Faqih pun menyatakan, pidato Jokowi dalam hologram ini sangat menyentuh emosi. “Terasa banget pendekatannya untuk masyarakat kelas bawah. Dengan penampilan Pak Presiden seperti ini bisa mengangkat semangat masyarakat, sehingga Indonesia dapat terus bergerak menjadi negara maju,” ungkapnya.

Pada pidato berdurasi 20 menit ini, Presiden Jokowi menyampaikan banyak hal yang telah dilakukan pemerintahannya.

“Saya itu selalu tidak tega, kalau melihat atau mendengar rakyat memerlukan bantuan, tapi tidak segera dibantu. Dulu untuk mendapatkan bantuan, orang harus antri berjam-jam, bahkan ada yang sampai pingsan digotong gotong. Padahal, bantuan itu adalah hak bagi saudara kita yang kurang mampu,” jelas Presiden Jokowi.

Karena itu, Jokowi menegaskan, lima tahun lalu, saat menerima amanah menjalankan pemerintahan Indonesia,  ia tidak mau melihat atau mendengar itu lagi. “Kita buat kartu kartu-kartu: Kartu Keluarga Sejahtera, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat. Lewat kartu-kartu itu, hak-hak mereka langsung kita  transfer, tidak pakai antre-antre lagi, tidak kepanasan, tidak kehujanan, tidak kecapekan,” ungkapnya.

Smart Citizen Day merupakan sebuah acara sehari yang dibuka Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, dihadiri Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara serta berbagai tokoh muda penggerak perubahan.

Dalam acara ini juga berlangsung deklarasi smart citizen oleh perwakilan 34 Provinsi di Indonesia. Co-Founder dan Chief Technology Officer Qlue Andre Hutagalung sebagai salah satu penggagas acara ini menekankan pentingnya platform berbasis Artificial Intelligence, Internet of Things (IoT) serta integrasi data yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas kerja dan efisiensi dalam menangani permasalahan kota.

“Kami menghadirkan Smart Citizen Day untuk memperkenalkan berbagai Solusi Qlue kepada publik serta sebagai puncak perayaan smart citizen di Indonesia,” tutup Andre.(Arianto)


Share:

Capres #01 Jokowi Pastikan Jalan Tol Pertama di Kalimantan Selesai Akhir Tahun 2019


Duta Nusantara Merdeka | Balikpapan
Pembangunan infrastruktur jalan tol pertama di Pulau Kalimantan segera selesai. Jalan tol rute Balikpapan - Samarinda sepanjang 99 km akan selesai pada akhir tahun 2019.

“Jalan tol Balikpapan-Samarinda tinggal 20 persen, kita selesaikan akhir tahun ini. Yang biasanya ditempuh tiga jam, nanti bisa ditempuh maksimal satu jam,” ujar Capres 01 saat hadir dalam Kampanye Terbuka di Gedung Dome, Balikpapan, 28 Maret 2019.

Capres 01 juga menyebut akan melanjutkan proyek jalan tol hingga ke Bontang saat Balikpapan-Samarinda sudah terhubung tol.

“Supaya semuanya tahu nanti setelah Balikpapan-Samarinda, kita teruskan naik lagi sampai ke Bontang. Siapa yang setuju tunjuk jari?” ujar Capres 01 disambut riuh sekitar 5000 hadirin yang hadir.

Capres 01 juga menyampaikan akan membangun kilang minyak di Balikpapan dan Bontang. “Selain untuk cadangan minyak strategis, juga untuk menyediakan lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya kepada masyarakat,” ucap Capres 01.

Sementara itu, Capres 01 juga menjelaskan bahwa telah selesai membangun dua bendungan di Kalimantan Timur. Bendungan Teritip pada tahun 2016, dan Bendungan Marangkayu pada tahun 2017.(Arianto)
Share:

Capres #01 Jokowi Sapa Nelayan Balikpapan di Festival Bakar Ikan


Duta Nusantara Merdeka | Balikpapan
Setelah bermalam di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Calon Presiden nomor urut 01 Jokowi didampingi istrinya Iriana, melanjutkan perjalanan  ke Balikpapan, Kalimantan Timur untuk berkampanye.

Sebelum melakukan rapat terbuka di Gedung Dome, Capres #01 Jokowi menyapa nelayan di acara Festival Bakar Ikan yang digelar di Jembatan Manggar, Balikpapan, Kalimantan Timur hari Kamis (28/3).

Tiba di lokasi, Jokowi dan Iriana disambut riuh gembira warga yang telah menanti kehadiran pasangan sejak pagi. Jokowi pun melayani permintaan swafoto dan bersalaman dengan warga.

Jokowi juga menyapa ratusan nelayan dari atas jembatan. Ratusan nelayan ini menambatkan perahu-perahunya di bawah jembatan.

“Jokowi.. Jokowi... Jokowi,” ucap nelayan dan warga berteriak.(Arianto)
Share:

Moeldoko Nyatakan Saat Ini Memasuki Perang Total, Semua Kekuatan Harus Optimal


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Moeldoko selaku Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) menyampaikan langkah-langkah yang harus dilakukan kita saat ini memasuki perang total. Maksudnya, semua kekuatan dan semua upaya-upaya dijalankan harus dijalankan secara optimum.

“Tidak ada orang yang menang dengan cara-cara yang ragu-ragu. Tidak orang yang menang dengan cara-cara yang lemas, tidak ada orang yang mendapatkan nomer satu tanpa kerja keras,” ujar Moedoko dihadapan peserta Apel Akbar Posko Relawan 01 di halaman depan Rumah Aspirasi Rakyat 01 Jokowi-Amin Jl. Proklamasi 46 Menteng, Jakarta Pusat, hari Sabtu (23/03/2019).

Menurutnya, dirinya sangat menghargai dan sangat menghormati ibu-ibu semuanya srikandi-srikandi hebat. Ungkapnya, para ibu-ibu sudah cantik hebat lagi.

“Top ini baru jagoan. Bapaknya juga begitu, tapi ibunya lebih jagoan. jadi harus bekerja secara optimal,” puji Moeldoko yang saat ini menjabat Kepala Staf Kepresidenan ini.

Moeldoko di atas panggung ditemani Andrew Parengkuan Kornas Posko Relawan 01, Anton R. Santoso Ketua OC Apel Akbar Posko Relawan 01, Raden Surojo Komandan Nasional Posko Relawan 01, Maria Eva Ketua Umum Artis Jokowi (Art Jo), Ardiansyah Saragih Ketua Umum Sahabat Muslim Jokowi-Amin (SM JAMIN) dan beberapa pentolan relawan lainnya. Ia juga mengingatkan bahwa, satu suara menentukan masa depan Indonesia.

“Setuju. Berarti satu suara yang nomer satu dan yang jempol,” ujar Moeldoko sambil mengajungkan jari jempol dihadapan pesera yang hadir.

Untuk itu katanya, supaya kita semua tanggung jawab moral dan tanggung jawab politik. Tanggung jawab moral kita adalah mengingatkan anak-anak kita, mengingatkan saudara-saudara kita dan mengingatkan tentangga-tetangga kita. Pesannya, jangan lupa tanggal 17 April adalah hari istimewa untuk bangsa Indonesia, karena hari itu adalah hari pesta demokrasi.

“Untuk tanggung jawab politik, anda semua bagian dari 01. Punya tanggung jawab politik memenangkan 01,” teriak Moeldoko disambut jawaban siap untuk 01 oleh peserta apel akbar yang hadir.

Moeldoko juga merasa sangat bangga dan menaruh rasa hormat tinggi kepada semuanya rekan-rekan yang dengan sabar dan militan berkumpul hadir dalam upaya apel siaga. Katanya, hal itu kalau tentara apel kesiapsiagaan itu udah nomer satu,“Apel akbar kesiapsiagaan adalah nomer satu. Ini saya berdiri di depannya jagoannya para jagoan,” puji Moeldoko.

Kata Moeldoko, ada hal-hal perlu saya sampaikan untuk di konter, dibalas dengan cara-cara yang baik, dilawan dengan cara-cara baik. Terutama isu-isu yang tidak benar.

“Masak isunya begini, entar kalau pak Jokowi menang pendidikan agama akan dihilangkan, nanti kalau pak Jokowi menang adzan tidak ada lagi, nanti kalau pak Jokowi menang LGBT akan disahkan. Ini adalah isu-isu sentoloyo, karena itu kalian harus dilawan itu, jangan didiamakan,” tegas Moeldoko.

Menurutnya, kalau didiamkan ini akan merusak bangsa ini, itu fitnah yang keji. Bagaimana mungkin pak Jokowi itu didampingi kyai besar, namanya KH Makruf Amin yang menjabat Ketua Majelis Ulama Indonesia.

“Masak adzan mau dihilangkan, ini kebalik-balik,” ucap Moeldoko.

Dirinya juga mengajak semua relawan, hoax ini tolong ini dilawan melalui media sosial. Bahwa, kata Moeldoko penyataan-pernyataan ini tidak bertanggungjawab, penyataan ini tidak benar dan seterusnya.

“Mau melakukan itu, jangan diam.  Silent mayority sudah saatnya tidak boleh diam. Kita hari ini memasuki pertarungan ideologis, anda rela pancasila mau diganti. Lawan,” ajak Moeldoko dengan lantang.


Menurutnya, ideologi nasional kita pancasila, ideologi negara kita pancasila, tidak ada ideologi lain, apalagi khilafah tidak boleh. Katanya, hal ini adalah yang fundamental bagi negara kesatuan republik Indonesia.

Perjuangan kita bukan hanya sekedar perjuangan untuk memenangkan pak Jokowi, akan tetapi perjuangan untuk melestarikan negara kesatuan republik Indonesia.

“Pesan-pesan saya ini supaya bisa dijalankan.  Kemenangan tidak bisa diperoleh dengan cara-cara santai, harus diperoleh dengan perjuangan yang keras. Kerja kerja dan kerja. Untuk itu nanti tidak banyak kumpul-kumpul lagi, langsung turun ke lapangan,” terang Moeldoko memberikan semangat kepada ribuan orang yang hadir.

Moeldoko ditemani relawan Artis Jokowi menyanyi bersama relawan dengan judul ‘Jokowi Wae’. Semua peserta yang hadir ikut bernyanyi dan bergoyang bersama Moeldoko yang mengenakan kaos hitam bertulikan 01 Oke.

“Jokowi wae mas, Jokowi wae. Jokowi wae mas, Jokowi wae. Jokowi wae, ojok liane, Jokowi wae,” kata Moeldoko diikuti semua peserta Apel Akbar Posko Relawan 01 yang hadir.

Orasi-Orasi Politik Kebangsaan 

Setelah Moeldoko tampil, tampak naik ke panggung melakukan orasi adalah Beni Ramdani selaku Direktur Tim Kampanye Daerah DKI Jakarta. Dalam orasinya Beni mengajak semua para peserta Apel Akbar Posko Relawan 01 untuk turun ke lapangan dengan mengetuk pintu-pintu masyarakat.

Menurutnya, perjuangan sesungguhnya adalah dimasa mendekati masa tenang dan ini sudah tinggal beberapa hari lagi. Semua para relawan harus maju dan jangan ada kata mundur kalau ingin pak Jokowi menang lagi.

“Kita harus lawan isu-isu politik yang menggunakan agama untuk menjatuhkan Jokowi. Hal ini tidak bisa dibiarkan dan terulang kembali, sebab mereka akan menggunakan cara-cara lama,” tukas Beni.

Beni menambahkan bahwa dalam hal ini Posko Relawan 01 sebagai garda terdepan untuk membentengi isu-isu di bawah dan terdepan melakukan sosialisasi keberhasilan pak Jokowi selama menjabat presiden.


Sementara itu Prasetyo selaku Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) DKI Jakarta yang juga berorasi diatas panggung mengajak para relawan Posko Relawan 01 jangan pernah takut kalau terjadi apa-apa. Katanya, sekarang bukan saatnya untuk mengalah, kalau kelompok lain menyerang kita serang, kalau kelompok lain hantam kita akan hantam, kalau kelompok lain maju kita harus lebih maju.

“Dalam segala hal kita harus terdepan, jangan sampai kita dipermainkan dengan isu-isu murahan yang ingin menjatuhkan Jokowi. Jangan pernah takut saya bertanggung jawab kalau ada apa-apa,” tegasnya.

Kata Prasetyo, pertarungan kali ini bukan hanya memenangkan Jokowi semata, akan tetapi ini adalah pertarungan melawan kelompok-kelompok radikal yang ingin mengganti ideologi Pancasila. Dimana, mereka selalu berpolitik dengan pandangan mereka sendiri tanpa melihat bagaimana bangsa ini didirikan.

“Kelompok ini lebih banyak di kubu sebelah dan ditampung disana. Kita harus lebih waspada dan jangan ragu maju terus pantang mundur,” pungkasnya.

Selain itu hadir Haidar Alwi Ketua Umum Relawan Nusantara Jokowi Dua Periode (RNJ2P) yang dikenal sebagai tokoh masyarakat Anti Intoleransi. Sebagai Dewan Pengarah Posko Relawan 01 dirinya mengatakan, saat ini kelompok-kelompok radikal berbau agama dan Intoleransi menjadi lawan kita.

Kata Haidar, pak Jokowi adalah orang presiden pertama yang berani membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Karena itu keberanian pak Jokowi ini harus didukung demi tegaknya persatuan dan kesatuan bangsa.

“HTI memiliki agenda mengganti Pancasila dan UUD 1945 dengan sistem khilafah dan kelompok ini semakin menguat sejak dibubarkan oleh Jokowi. Karena itu kita lebih waspada dan mawas diri, sejak dibubarkan anggotanya tersebar dimana-mana.

Penanggung Jawab ARJ ini juga menjelaskan, kemenangan Jokowi-Amin bukan hanya menjadi harapan kita saja sebagai simpatisan dan pendukung Jokowi-Amin. Katanya, kemenangan Jokowi-Amin menjadi harapan semua umat Islam di dunia.

“Kelompok HTI berdiri sejak 1983 di Indonesia dan baru dibubarkan pada 2018 ini. Sementara di negara lain sudah dibubarkan di banyak negara-negara Islam lainnya. Akan tetapi di Indonesia baru pak Jokowi saja yang berani membubarkan HTI,” ujar Haidar.

Menurut Haidar, HTI hadir berkedok Islam, mereka sangat paham agama, tekun beribadah dan rajin mengaji. Tetapi tujuan mereka adalah kekuasaan dan ingin mengganti Pancasila karena dinilai kafir karena tidak sepaham dengan kelompoknya,” tutupnya. (Arianto).
Share:

Rapat Relawan Merah Hati dan Srikandi Merah Hati



Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Rapat terbatas Relawan Merah Hati dan Srikandi Merah Hati hari kamis, 21 Maret 2019 bertempat di Warung UP Normal Tebet, dihadiri Haidar Alwi selaku Ketua Umum Relawan Nusantara Jokowi Dua Periode (RNJ2P) dan Gus Din (Syafrudin Budiman SIP) selaku Ketua Umum Presidium Pusat Barisan Pembaharuan.



Rapat membicarakan perang udara bersama Bloggers, Influncer dan Media Campaign.(Arianto)

Share:

Pernyataan Sikap Solidaritas Kader Muda Partai Persatuan Pembangunan (PPP)


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) adalah partai politik Islam Indonesia. PPP dideklarasikan pada tanggal 5 Januari 1973. PPP merupakan fusi dari empat Partai Islam. yaitu Partai Nahdlatul Ulama (NU), Partai Serikat Islam Indonesia (PSII). Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) dan Parmusi. Sebagai Partai Islam, dalam kiprah perjuangannya PPP senantiasa menjadi saluran aspirasi umat Islam Indonesia dalam melaksanakan jihad konstitusional. Disisi lain tidak sedikit pula ulama dan para tokoh PPP yang telah berjasa dan menorehkan tinta emas dalam sejarah peradaban umat Islam Indonesia.

Dengan semboyan PPP rumah besar umat Islam Indonesia, PPP juga turut berkonstribusi dalam membangun Indonesia dan senantiasa menjaga keutuhan bangsa Indonesia. Sebagai partai politik yang sudah malang melintang dalam dunia perpolitikan Indonesia, PPP juga mengalami dinamika dan pasang surut sebagai organisasi partai politik. Berbagai dinamika yang terjadi terhadap PPP tentunya memiliki Hikmah yang bisa kita pelajari secara seksama.
 
Dalam Rangka menyikapi situasi terkini di tubuh Partai Persatuan Pembangunan, Kami solidaritas kader muda PPP mengajak kawan2 kader muda PPP untuk Kongkow dan konsolidasi, Tukar pikiran, sambung rasa dan menyatakan sikap untuk kebesaran partai hari Rabu, 20 maret 2019 pukul 12.00-13.30 wib bertempat di Restaurant Pulau Dua, Senayan. Jakarta.

Kejadian OTT KPK kepada HM. Romahurmuziy selaku Ketua Umum DPP PPP non aktif di Surabaya pada tanggal 15 Maret 2019, adalah Musibah bagi PPP, maka PPP menyampaikan permohonan ma'af kepada seluruh Jajaran Pengurus PPP di semua tingkatan ( DPP, DPW, DPC, PAC, PR), Kader, Caleg, Konstiuen PPP, dan kepada seluruh Rakyat Indonesia. PPP tetap komitmen untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan di KPK. Komitmen PPP tetap tegak lurus dalam pemberantasan korupsi.


Menanggapi dinamika yang berkembang, rapat pengurus harian DPP PPP telah menunjuk Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum DPP PPP dan akan mengadakan Forum Musyawarah Kerja Nasional (MUKERNAS) di Hotel Seruni, Cisarua, Bogor, pada tanggal 20-21 Maret 2019. Oleh sebab itu kami solidaritas kader muda PPP menyampaikan pernyataan sikap sebagai berikut :

1. Kami solidaritas kader muda PPP sepenuhnya mendukung suksesnya pelaksanaan forum MUKERNAS PPP di Hotel Seruni, Cisarua, Bogor, pada tanggal 20-21 Maret 2019.

2. Kami solidaritas kader muda PPP meminta kepada seluruh fungsionaris, kader, para sesepuh, khususnya para caleg PPP di seluruh tingkatan agar tetap solid, bersatu, dan membangun optimism kepada seluruh kader dalam menghadapi pemilihan umum 17 April 2019.

3. Kami solidaritas kader muda PPP meminta kepada seluruh fungsionaris PPP. khususnya para Caleg untuk berikhtiar semaksimal mungkin mencurahkan seluruh daya maupun upaya dalam memenangkan pemilihan umum 17 April 2019.

4. Kami solidaritas kader muda PPP meminta kepada forum MUKERNAS PPP yang diadakan di Hotel Seruni, Cisarua, Bogor, pada tanggal 20 - 21 Maret 2019, agar menugaskan Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua Umum melaksanakan Muktamar Luar Biasa (MLB) untuk memilih Ketua Umum DPP PPP Defenitif paling lambat 6 (enam) bulan setelah hasil MUKERNAS ditetapkan.

Kami solidaritas kader muda PPP, sebagai warga rumah besar umat Islanm Indonesia harus mengambil hikmah atas peristiwa ini. Hikmah adalah hak bagi kita orang beriman. Selalu ada hal yang positif dari setiap peristiwa. PPP sebagai partai yang dilahirkan dari ulama dan umat Islam, memastikan akan terus berkhidmat kepada umat dan bangsa dengan senantiasa berharap bimbingan dan tuntunan para ulama di bawah pimpinan Ketua Majlis Syariah DPP PPP KH. Maimoen Zubair.(Arianto)
Share:

Deklarasi Relawan Martabat Dukung Pemenangan Jokowi – KH Ma’ruf Amin


Duta Nusantara Merdeka | Medan
Relawan Martabat Sumut menegaskan mereka bukan sekedar ikut-ikutan mendeklarasikan diri mendukung Jokowi – KH Ma’ruf Amin. Relawan Martabat Provinsi Sumatera Utara akan total memenangkan Calon Presiden/Calon Wakil Presiden Nomor Urut 01, walaupun dideklarasikan satu bulan sebelum Pilpres 17 April 2019.

Hal ini disampaikan Tohom Purba selaku Ketua Relawan Martabat Pusat untuk Jokowi-Ma’ruf, saat memberikan pengarahan pada deklarasi Relawan Martabat di Sumatera Utara Jl. Gajah Mada, Medan, hari Sabtu (16/3/2019).

“Relawan Martabat di Sumut dan di provinsi lainnya akan intensif mencegah praktik bagi-bagi uang (money politik) jelang pencoblosan,” ujar Tohom Purba saat dihubungi Senin (18/3/2019).

Menurut Tohom Purba, seiring semakin dekatnya waktu, Relawan Martabat Sumut akan memperkuat monitoring dan siap berkoordinasi dengan aparat penegak hukum dan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).


“Kami concern mencegah dan mengawasi jangan sampai ada bagi-bagi uang atau serangan fajar di Pilpres. Selain melanggar undang-undang, praktik bagi-bagi uang sangat menciderai demokrasi,” jelas Tohom Purba.

Tohom Purba didampingi Ketua Relawan Martabat Sumut untuk Jokowi-Ma’ruf, Esra Ginting Manik dan Sekretaris Albert Siagian menambahkan, pihaknya juga menyerukan masyarakat pemilih untuk datang ke TPS. Pihaknya turut menghimbau agar masyarakat jangan golput dan jangan juga takut datang ke TPS.

“Relawan Martabat dalam hal ini siap mengawal para pemilih di TPS. Hal ini perlu diserukan, karena ada isu para pengusaha akan eksodus pada pemilihan nanti. Kita jangan mau ditakut-takuti dan Relawan Martabat siap mengawal untuk menyukseskan pesta demokrasi 17 April 2019 nanti,” ujar Esra Ginting Manik menambahkan.


Selain itu kata Tohom Purba, Relawan Martabat berusaha maksimal untuk memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf dengan mengajak teman-teman, tetangga, kumpulan marga/ agama, mahasiswa dan pelajar secara.

“Bukan memaksa, tetapi memberi penjelasan soal apa yang sudah dilakukan Jokowi selama ini dan apa rencananya bersama Pak KH Ma’ruf Amin lima tahun ke depan,” tukasnya.

Sebelumnya, Tohom Purba mengungkapkan hal-hal yang mendasari Relawan Martabat untuk memilih Jokowi-Ma’ruf karena pada saat ini pasangan Jokowi-Ma’ruf yang terbaik. Namun bukan berarti sudah sempurna karena sebagai manusia pasti ada kelemahannya.

“Untuk itulah 5 tahun ke depan kita harapkan lebih baik lagi pembangunan di Indonesia. Dan kerjanya Jokowi selama 4 tahun di periode pertama ini memang nyata. Terlihat tujuan Presiden Jokowi hanyalah ingin memajukan masyarakat dan NKRI. Kalau Jokowi menang lagi , Indonesia akan makmur,” tutupnya. (Arianto)
Share:

Komite Pedagang Pasar Deklarasi Dukung Pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Komite Pedagang Pasar (KPP) menggelar  Deklarasi dukungan pemenangan pasangan Capres Cawapres Joko Widodo dan Maruf Amin hari Minggu siang, 17 Maret 2019 pukul 12.00 bertempat di Gelanggang Remaja Cakung Jakarta Timur. dihadiri Abdul Rosyid Arsyad selaku Ketua Umum Komite Pedagang Pasar (KPP) dan para pedagang pasar tradisional, dari seluruh pasar se DKI Jakarta.

Abdul Rosyid Arsyad menyampaikan "Hari ini kami bersama ribuan pedagang pasar se DKI Jakarta, melakukan deklarasi dukungan pemenangan kepada pasangan Capres Cawapres Joko Widodo dan Maruf Amin."

Selain berkumpul dan bersatu menyatakan dukungan pemenangan kepada Jokowi-Ma'ruf Amin, pihaknya juga melakukan urunan dana untuk kebutuhan biaya mengkampanyekan pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin. ujar Rosyid.

"Alhamdulillah dari urunan tadi kami berhasil mengumpulkan dana sekitar Rp. 50 juta, yang akan digunakan untuk kampanye Jokowi-Maruf Amin sekaligus urunan dana lagi, terus menerus sampai masa tenang," tegas rosyid.


Pada kesempatan ini, salah satu pedagang pasar Nanang, menyatakan dirinya sejak 2004 lalu mendukung Jokowi dan dia menilai selama ini Jokowi sangat berhasil dalam pembangunan infrastruktur.

"Dengan banyaknya pembangunan insfrastruktur, tentunya mempermudah distribusi bahan pokok dan memperkecil anggaran perjalanan transportasi," tegasnya.

Rosyid menambahkan bahwa hingga saat ini KPP telah membentuk 1000 posko pemenangan Jokowi-Maruf Amin, di seluruh pasar dan rumah rumah masyarakat yang ada di Jawa Barat, DKI Jakarta dan Sumatera Selatan.

Pembentukan posko pemenangan Jokowi Ma'ruf Amin masih akan terus berlanjut hingga di seluruh wilayah Indonesia dan akan berkumpul seluruhnya di Istora Senayan, JIE Expo Kemayoran atau SICC Sentul pada 13 April 2019. tutup Rosyid.(Arianto)
Share:

Apel Akbar Relawan 01 dengan Tajuk #RebutKembaliJakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Apel Akbar Relawan 01 dengan hastag #RebutKembaliJakarta akan digelar hari Sabtu, 23 Maret 2019 di Rumah Aspirasi Rakyat 01 Jokowi-Amin Jl. Proklamasi 46 Menteng Jakarta. Hal ini disampaikan Andrew Parengkuan selaku Kordinator Nasional Posko Relawan 01 didampingi Anton R. Santoso selaku Ketua OC Apel Akbar Posko Relawan 01, Raden Surojo selaku Komandan Nasional Posko Relawan 01, Gus Din atau Syafrudin Budiman SIP selaku Ketua Umum Barisan Pembaharuan (Kordinator Media), Haidar Alwi selaku Ketua Umum Relawan Nusantara Jokowi Dua Periode sebagai Dewan Pengarah dan William Hui sebagai (Ahoker) sebagai Bendahara.

Konferensi Pers Persiapan Apel Akbar Posko Relawan 01 di Rumah Aspirasi Rakyat 01 Jokowi-Amin Jl. Proklamasi 46 Menteng Jakarta Pusat, digelar hari Jumat, 15 Maret 2019 dengan Tajuk
#RebutKembaliJakarta01
#PoskoRelawan01
#RumahAspirasiRakyat01
dihadiri oleh para Koordinator Posko Relawan 01 yang ditempatkan di wilayah seperti Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Bekasi, Depok dan Bogor.

Kami sudah mempersiapkan konsolidasi dalam bentuk Apel Akbar Relawan 01 yang akan dihadiri para Kepala/Ketua/Pimpinan Posko. ujar Andrew Parengkuan.
Menurutnya, mengenai strategi pemenangan secara teritorial menjadi hal yang sangat strategis untuk dapat memenangkan pasangan Capres/Cawapres secara riil.  basis massa pemilih ada di TPS-TPS.

“Oleh karena itu, dibutuhkan relawan-relawan yang telah dikenal oleh warga sekitar, untuk memberikan pendidikan politik yang benar, sehingga warga tidak termakan isu hoax dan melakukan kerja-kerja pemenangan Jokowi-Amin,″ terang mantan Aktivis Mahasiswa 98 ini.

Selanjutnya Andrew menjelaskan organisasinya telah membentuk dan mengkonsolidasi posko-posko guna memenangkan pasangan 01 di berbagai wilayah khususnya Jabodetabek. Selain itu, juga menggarap basis massa mengambang di sekitar posko relawan 01 yang masih bingung memilih siapa?

“Para Relawan yang membentuk posko-posko adalah warga yang tinggal di sekitar posko, sehingga kerja-kerja pemenangan 01 secara territorial berjalan secara efektif”, tandasnya.

Sementara itu Raden Suraja Komandan Posko Relawan 01 menyampaikan agar terjadi sinergi dan pergerakan secara terkonsolidasi, pihaknya telah melatih para Kepala Posko dalam pelatihan yang secara rutin. Semua pergerakan Posko-Posko agar menjadi massif dan terkoordinasi dalam Satu Komando.


“Koordinasi tersebut dapat terjadi karena kami telah membentuk barisan koordinasi dimana setiap Kabupaten/Kota akan dikoordinasi oleh seorang Koordinator Wilayah yang dibantu oleh Koordinator Area, Koordinator Kecamatan dan Koordinator Kelurahan,” terang pria yang biasa disapa Raden ini.

Raden juga mengungkapkan, dalam setiap pergerakan posko-posko relawan 01, secara rutin telah melakukan pertemuan dengan warga sekitar ataupun dengan sesama posko yang berdekatan, dan para relawan posko telah melakukan silaturahmi secara rutin kepada tetangga-tetangganya untuk melakukan kerja-kerja pemenangan bagi pasangan 01”.

Lanjutnya, pendirian Posko-Posko Relawan 01 di tengah-tengah warga ini, telah menimbulkan keberanian bagi para warga untuk menyatakan dukungan kepada pasangan 01. Dimana menurut Raden, tidak ada lagi ketakutan untuk memilih 01, dan pendirian posko-posko ini telah memberikan kepastian bahwa Jokowi-Amin siap untuk memimpin Bangsa Indonesia sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024.

“Kerja Posko-posko Relawan ini dan kerja-kerja seluruh elemen masyarakat untuk memenangkan pasangan 01, telah membuahkan hasil dimana elektabilitas Jokowi-Amin meningkat dan telah mencapai ambang yang sudah mustahil untuk dikejar oleh pasangan lawan, dalam sisa waktu yang tinggal 1 bulan ini,” tukasnya.

Selain itu Anton R. Santoso menyatakan, acara apel ini akan diikuti oleh 3000 lebih Kader Militan Posko Relawan. Diantaranya, para Kepala Posko Relawan Posko dan anggota yang selama ini telah melakukan kerja-kerja di teritori masing- masing untuk memenangkan Jokowi-Amin.

“Catat yah, cara mendaftaran Posko Relawan 01 sebagai basis pemenangan Jokowi-Amin dapat melalui WA dengan menghubungi No WA : 081212388837 atau website: www.poskorelawan01.id,” ujar Anton pria berkacamata ini.

Lanjutnya, organisasi relawan ini dalam bekerja di lapangan akan menerapkan istilah 5 S yakni; Silahturahmi (door to door), Senyum, Sapa, Sebut dan Support. Hal inipun memiliki optimis untuk semaksimal mungkin untuk bisa meraih suara khususnya di daerah Jakarta dan disekitarnya.

“Kami melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya arus bawah yang langsung dibawah naungan Koorwil dan Koorcam Posko Relawan Jokowi-Amin 01. Besok tanggal 23 Maret 2019 para kepala Posko Relawan 01 akan bersatu dan berkumpul menyatakan bulat memenangkan Jokowi-Amin,” tandas Anton.

Menurutnya, Posko Relawan 01 didirikan oleh organisasi relawan Garda Satu Jempol (Gaspol), Garda Perawat Kebangsaan, Forbes Acc dll. Selanjutnya, hari ini banyak dukungan yang mengalir, diantaranya dari William Hui Ketua Ahoker Jakarta, Haidar Alwi Ketua Umum Relawan Nusantara Jokowi Dua Periode (RNJ2P) yang juga pengamat anti intoleransi dan radikalisme, dan juga Gus Din atau Syafrudin Budiman SIP Ketua Umum Barisan Pembaharuan yang fokus di kampanye media sosial dan online.

Para Kepala Posko Relawan 01 akan hadir dan siap menerima petunjuk dan instruksi dari Bapak Moeldoko Wakil Ketua Umum Tim Kampanye Nasional (TKN) dan arahan dari Prasetyo Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Propinsi DKI Jakarta. Tutup Anton.(Arianto)
Share:

Presiden Jokowi Hadiri Temu Kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Se-Indonesia.


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Presiden Joko Widodo mengapresiasi peran Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) yang terus turut serta menjaga persatuan bangsa. Sejak awal berdirinya, Presiden menilai AMPI juga turut menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Pancasila, dan UUD 1945.

Hal tersebut disampaikan Presiden saat menghadiri acara Temu Kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Se-Indonesia. Acara ini dipusatkan di Lapangan Merdeka, Kota Medan, Sabtu, 16 Maret 2019.

"Saya sangat berbangga sekali bahwa sejak AMPI dilahirkan sampai sekarang terus mengawal persatuan Indonesia. AMPI juga terus mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila, dan UUD 1945," ujar Presiden dalam sambutannya.

Kepala Negara pun mengajak semua pihak untuk menjaga dan merawat persatuan, persaudaraan, dan kerukunan bangsa Indonesia. Presiden tidak ingin gara-gara perbedaan pilihan politik dalam pemilihan kepala daerah maupun pemilihan presiden, bangsa Indonesia menjadi terpecah belah.

"AMPI sebagai agen pembaharuan harus selalu menyosialisasikan ini kepada masyarakat. Sampaikan kepada masyarakat jangan sampai karena pilihan bupati, walikota, gubernur, presiden kita menjadi terpecah-pecah, kita seperti tidak seperti saudara lagi. Karena pesta politik tersebut tiap lima tahun pasti ada," tegasnya.

Pada kesempatan itu, Presiden juga mengingatkan agar anak-anak muda paham dan bisa beradaptasi dengan perubahan dunia yang terjadi dengan sangat cepat. Kepala Negara ingin agar kaum muda juga paham mengenai revolusi industri jilid keempat.

"Harus mengerti _artificial intelligence, bitcoin, crypto currency, virtual reality, internet of thing, ngerti semuanya," ucapnya.

Menurutnya, jika anak muda tidak menguasai perubahan tersebut, negara Indonesia akan kalah berkompetisi dan bersaing dengan negara-negara lain di dunia. Presiden pun berharap agar kader AMPI bisa berkontribusi dalam persaingan global.

"Saya sangat berbangga sekali, sekali lagi bahwa AMPI yang hadir di sini memperlihatkan semangat anak-anak muda pembaharuan yang kita harapkan dengan militansi yang tinggi mampu nantinya berkontribusi dalam persaingan global, dalam kompetisi global," tutupnya.

Turut mendampingi Presiden, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi. Selain itu hadir juga Ketua Umum DPP AMPI Dito Ariotedjo dan tokoh senior AMPI Agung Laksono.(Arianto)



Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini