Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

AKBP Irwan Masulin Resmi Jadi Kapolres Kutai Kartanegara



Duta Nusantara Merdeka | Kutai Kartanegara
Tepat tanggal 15 Agustus 2020, AKBP Irwan Masulin Ginting resmi bertugas jadi Kapolres Kutai Kartanegara atau Kukar, Kapolres ingatkan untuk dapat saling melengkapi.

Dalam kegiatan Welcome dan Farewell Parade ini tetap mematuhi protokol kesehatan covid 19, kala itu Kapolres sebelumnya AKBP Andrias Susanto Nugroho juga turut menjadi pimpinan apel.

Dalam apel ini, AKBP Andrias Susanto Nugroho berikan amanat terakhirnya sebelum meninggalkan Kabupaten Kutai Kartanegara, yang notabene sebagai lokasi calon Ibu Kota Negara Indonesia.


AKBP Andrias Susanto Nugroho menyampaikan terimakasih setinggi-tingginya kepada pejabat utama. Serta anggota Polres Kukar dalam membantu tugasnya selama menjadi Kapolres Kukar.

"Acara ini sungguh luar biasa walaupun kita semua harus tetap mematuhi protokol kesehatan, namun bagi saya tetap luar biasa untuk Polres Kukar," katanya AKBP Andrias Susanto Nugroho.



AKBP Andrias juga mengucapkan selamat datang kepada Kapolres Kukar yang baru AKBP Irwan Masulin Ginting.

"Bagi saya, Kapolres Kukar yang baru ini tidak asing bagi saya, karena merupakan keluarga bagi saya, angkatan saya, dan kami berjuang bersama dalam 1 lembaga pendidikan," tutup kata AKBP Andrias Susanto Nugroho. ** 


Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Dua Pelaku Pengganjal ATM Di Sebuah Mini Market diringkus Polsek Tambora


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta Barat
Unit Reskrim Polsek Tambora meringkus 2 (dua) pelaku pengganjal atm yang tengah beraksi di sebuah Indomaret di Jalan Kh Mansyur Tanah sereal, Tambora, Jakarta Barat, pada Jumat pagi (7/08/2020) lalu.

Kapolsek Tambora Kompol Iver soon Manosoh saat dikonfirmasi mengatakan bahwa anggotanya berhasil meringkus 2 (dua) pelaku pengganjal atm yang tengah beraksi di sebuah indomaret di Jalan Kh Mansyur Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat.

Disaat anggota nya dibawa pimpinan Kanit Reskrim Akp Suparmin dan Panit Reskrim Ipda Gusti Astawa melakukan observasi mencurigai sebuah kendaraan jenis Avanza terparkir di sebuah minimarket.

"Berbekal kecurigaan tersebut, kemudian anggota melakukan pengintaian dan benar didapat dua orang sedang mengganjel atm," kata Kompol Iver Soon Manosoh.

Pada saat bersamaan selang tak berapa lama kemudian dateng korban yang ingin mengambil sejumlah uang di mesin anjungan tunai (atm), saat korban memasukkan atm nya miliknya tiba tiba tidak bisa keluar / terganjal.

"Pelaku yang sedang mengantri dibelakang korban, kemudian berpura-pura ingin membantu korban dan sedangkan pelaku lainnya mengecoh korban hingga tak sadar atm miliknya sudah ditukar sama pelaku," ujar Kapolsek Tambora.

Ketika korban tersadar bahwa itu bukan atm miliknya, kemudian korban berteriak hingga terjadi keributan, jelasnya Kompol Iver Soon Manosoh.

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Tambora Akp Suparmin menambahkan, mengatakan disaat keributan tersebut anggota kami yang sudah melakukan pengintaian kemudian masuk kedalam dan mengamankan pelaku dan berhasil mengamankan 2 orang pelaku yang diantaranya inisial Ws (36) dan Si (34) sedangkan 3 pelaku lainnya yang menunggu dimobil langsung melarikan diri sesaat setelah melihat rekannya diamankan oleh polisi dan warga sekitar.

Kini ketiga pelaku tengah kami lakukan pengejaran sementara pelaku yang berhasil diamankan guna mempertanggungjawabkan atas perbuatan nya dikenakan pasal 363 kuhpidana. **

Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Menteri PPN Menjadi Inspektur Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan di Gorontalo


Duta Nusantara Merdeka | Gorontalo
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa bersama Ibu Nurhayati Effendi Monoarfa pada pukul 09.00 WIT mengikuti upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang berlangsung di Kantor Gubernur Provinsi Gorontalo, pada hari Senin, 17 Agustus 2020.

Menteri Suharso beserta Istri tampak mengenakan pakaian adat Gorontalo berwarna kuning dengan kain songket berwana hijau kekuningan. Terlihat Gubernur Gorontalo Rusli Habibie beserta istri, serta pejabat pemerintahan lain juga mengenakan pakaian adat. 


Upacara ini diadakan secara sederhana dengan jumlah tamu yang terbatas. Walaupun jumlahnya terbatas namun upacara ini berlangsung dengan khidmat. Para hadirin dan petugas upacara wajib mematuhi protokol kesehatan yakni dengan menggunakan masker dan duduk berjarak.

Menteri Suharso bertindak sebagai Inspektur Upacara di Gorontalo, sedangkan Ketua DPRP Gorontalo Paris R.A. Jusuf,  bertindak sebagai pembaca teks proklamasi. Mengusung tema “Indonesia Maju”, perayaan HUT Kemerdekaan ini merepresentasikan Pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara yang memperkokoh kedaulatan, persatuan, dan kesatuan Indonesia dalam mengisi kemerdekaan.


Keberagaman Indonesia dipersatukan melalui kolaborasi untuk memperkenalkan jati diri bangsa dan memunculkan kekuatan serta kesempatan untuk berkarya tanpa batas.

Usai mengikuti pelaksanaan Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia, menteri melakukan sesi foto bersama para paskibraka yang berasal dari tim paskibraka terbaik di Provinsi Gorontalo. 

Di saat yang bersamaan upacara Kemerdekaan Republik Indonesia juga berlangsung di Istana Merdeka  Jakarta.  Sama halnya dengan upacara di Gorontalo, upacara yang berlangsung di Istana juga dibatasi jumlahnya. Sedangkan untuk para menteri dan tamu undangan bisa menyaksikan prosesi pengibaran bendera melalui video konferensi yang sudah disediakan oleh pihak Istana. **
Share:

Uang Rp.75.000 Diluncurkan Di HUT RI Ke 75 Tahun



Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dalam Rangka HUT Republik Indonesia Ke 75 Tahun, Bank Indonesia resmi meluncurkan Uang Lembaran Rp.75.000, Uang tersebut sengaja Diterbitkan di Hari Kemerdekaan Indonesia Khusus Untuk Peringatan Ulang Tahun Indonesia yang ke 75 Tahun.

Menteri Keuangan Republik Indonesia dalam Konferensi Pers mengungkapkan bahwa peluncuran Uang tersebut tidak terkait sebagai Kebutuhan atau Likuiditas, karena hanya untuk memperingati Peristiwa  HUT RI dan dengan jumlah yang Terbatas.

"Mata uang ini berbentuk uang kertas pecahan Nominal Rp. 75.000 dengan jumlah lembar yang dicetak hanya 75 Juta Lembar, dan ditanda tangani oleh Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Indonesia, kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers secara Virtual.

Jika ingin memiliki Uang 75 Ribu tersebut tidak langsung beredar dimasyarakat, ada syaratnya, yaitu harus melakukan Pemesanan terlebih dahulu lewat Aplikasi Pintar yang hari ini juga diluncurkan oleh Bank Indonesia Melalui laman https://pintar.bi.go.id dan pemesanan Tahap Pertama Dibuka pada tanggal 17 Agustus 2020 hingga 30 September 2020 di Kantor Pusat Bank Indonesia dan 45 Kantor Perwakilan Bank Dalam Negeri di Beberapa Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Sedangkan untuk tahap kedua dimulai pada tanggal 1 Oktober 2020 hingga selesai dan bertempat di Kantor Pusat dan Bank yang Ditunjuk, Untuk Pemesanan Hanya Boleh Satu KTP untuk Satu Lembar Uang Pecahan Rp.75.000 tersebut.**

  
Share:

DPN GERCIN Gelar HUT RI ke-75 Tahun dan Rapat Pleno ke Satu


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dalam rangka merayakan HUT RI ke-75 Tahun dan Rapat Pleno ke Satu, Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Cinta Indonesia ( DPN Gercin ) menggelar perayaan HUT RI serta Rapat Pleno DPN Gercin pada Senin, 17 Agustus 2020 di Hotel Balairung Lt.3 Ruang Carano 2-3 Jl. Matraman Raya No.39 Matraman, Jakarta Timur.

Hendrik Yance Udam (HYU) adalah Putra asli Papua dan selaku ketum DPN Gerakan Cinta Indonesia (Gercin) mengatakan, Mari kita menjaga keutuhan bangsa Indonesia, semoga momentum hari kemerdekaan 17 Agustus 2020 ini menjadi wujud Gercin untuk penguatan komitmen kebangsaan. 


"Beliau mengajak seluruh pengurus nasional dan daerah turut mensukseskan syukuran Peringatan HUT RI Ke 75 Tahun Dan Rapat Pleno Ke Satu Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Cinta Indonesia (DPN Gercin)," kata Hendrik Yance Udam dalam sambutan pembukaan perayaan HUT RI serta Rapat Pleno DPN Gercin di Jakarta. 

Menurutnya, Bangsa ini harus bisa mengelola perpolitikan nasional dengan rasa cinta dan kasih sayang. Disisi lain, Kader-kader Gercin di seluruh Indonesia harus bisa mewarnai perpolitikan nasional dengan mengedepankan rasa cinta dan kasih sayang kepada bangsa yang besar ini.

“Harapan Gercin, Gercin harus bisa mewarnai politik Indonesia tanpa adanya ujaran kebencian, berita, hoax, radikalisme, intoleran dan terorisme, serta tanpa adanya gerakan disintegrasi bangsa,” pungkasnya. (Arianto)



Share:

Sambut Hari Kemerdekaan, SPSK Bangkit Melawan RUU Omnibus Law


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Menyambut Hari Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus, serikat pekerja/serikat buruh di sektor ketenagalistrikan me-launching sejumlah poster untuk menyuarakan penolakan terhadap omnibus law RUU Cipta Kerja. Adapun serikat pekerja/serikat buruh di sektor ketenagalistrikan tersebut adalah, Serikat Pekerja PLN Persero (SP PLN Persero), Persatuan Pegawai Indonesia Power (PPIP), Serikat Pekerja Pembangkit Jawa – Bali (SP PJB), Serikat Pekerja Elektronik Elektrik – FSPMI (SPEE-FSPMI), dan Federasi Serikat Buruh Kerakyatan Indonesia (Serbuk).

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pekerja PT Perusahaan Listrik Negara (DPP SP PLN) Persero Muhammad Abrar Ali mengatakan, omnibus law RUU Cipta Kerja justru akan membuat ekonomi masyarakat menjadi lebih terpuruk. Hal ini disebabkan karena di dalam omnibus law terdapat pasal-pasal yang berpotensi menyebabkan listrik dikuasai oleh pihak swasta/asing, 

“Jika hal itu terjadi, sangat bertentangan dengan konstitusi dan dapat membahayakan kedaulatan Negara Republik Indonesia. Jika listrik tidak lagi kuasai oleh negara, maka hal ini berpotensi menyebabkan kenaikan tarif listrik, sehingga harga listrik akan mahal,” kata Muhammad Abrar dalam keterangan tertulis kepada media. Sabtu (15/08)

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Persatuan Pegawai PT Indonesia Power (PP Indonesia Power) PS Kuncoro menambahkan, sebagai bentuk penolakan terhadap omnibus law, dalam momentum hari kemerdekaan ini pihaknya mendesak agar pembahasan omnibus law dihentikan.  

Semua ini, kata Kuncoro, semata-mata untuk memastikan agar listrik sebagai cabang produksi penting dan menguasai hajat hidup orang banyak tetap dalam penguasaan negara.

"Selain melakukan kampanye di media sosial, kami juga akan melakukan pemasangan spanduk dan baliho penolakan omnibus law di sejumlah titik strategis. Tujuannya adalah agar masyarakat sadar, jika omnibus law disahkan, maka rakyat akan mengalami kerugian," pungkasnya. (Arianto)








Share:

Ngobrol Bareng Jurnalis dengan Tajuk 'Kesehatan dan Bisnis'


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Memasuki era transisi new normal atau kenormalan baru di masa global pandemi saat ini berpengaruh pada semua golongan terutama golongan menengah ke bawah, tak terkecuali juga bagi para pebisnis di negeri ini. Apalagi masyarakat yang paling rentan. Bahkan pemulihan ekonomi diprediksikan melambat dan krisis sudah berada di depan mata.

Sebagai catatan, Periode Maret sampai Agustus 2020 ini menjadi fase terberat bagi perekonomian Indonesia. Jika penanganan kesehatan akibat pandemi COVID-19 ini tidak segera diatasi, maka efek domino resesi ekonomi akan menyebar ke berbagai sektor.
Mulai dari macetnya kredit perbankan hingga lonjakan inflasi yang sulit dikendalikan atau sebaliknya deflasi yang tajam karena perekonomian tidak bergerak. Neraca perdagangan menjadi minus yang berimbas langsung pada cadangan devisa.

Oleh karena itu, satunusantaranews menggelar acara 'Ngobrol Bareng Jurnalis' dengan tajuk 'Kesehatan dan Bisnis' bersama para Artis di Tengah Pandemi Covid 19 Adaptasi Kebiasaan Baru pada Sabtu (15/8) di Gorlion Food Park, Jalan AM Sangaji No.40-42, Jakarta Pusat. 

Hadir dalam acara ini para narasumber antara lain: dr. Jusuf Kristianto, MM, MKes, Phd; dan Agung Prasetyo Utomo, ST, serta sejumlah pesohor seperti Irma Darmawangsa & Irfan Sbaztian; Rita Hamzah (Pemain Sinetron Orang Ketiga); Dewi Sanca; Shade Sujana (Pemain Sinetron Kian Santang); Irma Kandita, Duo Ndut dan Chameleon Band.

Acara ini turut didukung oleh sejumlah pihak antara lain, Warteg Bahagia; Soto Seger Boyolali; Ropi; Ayam Presto Ny. Nida; Hore Steak; Joss Laundry; Pisang Tanduk Ny. Rufi; Akademi Juara Group; Ayam Geprek Galsu; Hayo Ngopi; Ayam Geprek Juara; JNE Express; Gilla 8; Seoul Teopokki; Poltekkes; Saeang Meori; Gorlion Food Park; FZ Media Entertainment dan Yummie Cafe.

Hadir juga para wartawan yang tergabung dalam Serikat Wartawan Indonesia (SWI) dan juga Forum Wartawan Hiburan (Forwan) Indonesia, serta para wartawan dari sejumlah media.

Acara ini direncanakan digelar sebulan sekali, tujuannya untuk berbagi pengetahuan serta kiat kiat keseimbangan dalam menyikapi persoalan kesehatan dan sekaligus perekonomian. Tentu dengan catatan, bahwa kesehatan tetap menjadi prioritas karena dengan sehat, persoalan ekonomi menjadi lebih mudah penanganannya. (Arianto)














Share:

Shoichi Oni Raih Gelar Doktor Hukum di Universitas Pelita Harapan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Pemerintah Indonesia seharusnya mengkaji ulang Sistem Penyelesaian Sengketa Investasi dan Membuat Aturan Khusus Demi Menjaga Kepercayaan Asing Terhadap sistem Peradilan Indonesia dan  Pemerintah Indonesia harus hindari penyelesaian sengketa melalui ISDS, karena sangat merugikan negara.
Shoichi Oni, Warga Negara Jepang yang juga Ketua Umum Organisasi Muslim Jepang (Japan Muslim Association) berhasil mempertahankan disertasi dengan judul "Privatization of Public Law in The Case of International Law Investment Law" ("Privatisasi Hukum Publik Dalam Permasalahan Hukum Investasi Internasional.") pada Sabtu (15/08) di Kampus Universitas Pelita Harapan Lt. 16, The Plaza Semanggi Jakarta. 

Shoichi Oni berhasil mempertahankan disertasi dihadapan sidang akademik Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan Jakarta dan Shoichi Oni merupakan doktor ke-75 di Universitas Pelita Harapan. Disertasi doktor Oni dinilai merupakan kajian yang bagus dan isinya memberikan kontribusi besar bagi pemerintah Indonesia. 

Disertasi Oni dipromotori oleh Prof. Hikmahanto Juwana, S.H., LL.M dan Dr. Maria Soetopo sebagai co-promotor dan tim penguji yakní Prof. Dr. Basuki Rekso Wibowo, Prof. Dr. I.B.R Supancana, S.H., M.H., Dr. Susi Susantijo, S.H., Prof. Bintan R. Saragih, S.H., serta Dr. Henry Soelistyo, S.H., LL.M.

Dalam Disertasinya, Oni berpendapat bahwa selama ini partisipasi Indonesia dalam International Center for Settlement of Investment Disputes (ICSID) lebih banyak dirugikan dari pada diuntungkan. Indonesia sebagai Negara tuan rumah (Host State) lebih sering harus membayar ganti rugi kepada investor asing yang menggugat pemerintah. Sekalipun pemerintah Indonesia dimenangkan, namun biaya untuk membayar pengacara internasional saja sudah memakan jutaan Dolar Amerika atau sekitar US$ 5 juta. Apalagi jika pemerintah Indonesia kalah dalam ICSID.


Dalam disertasinya Oni mengusulkan agar pemerintah Indonesia memprioritaskan dan memperkuat konsep perjanjian bilateral investasi (Bilateral Investment Treaties-BIT) antar Negara secara bilateral. Di dalam perjanjian Bilateral dapat diatur mengenai penyelesaian sengketanya. Untuk mengantisipasi investor yang belum memberikan kepercayaan kepada sistem hukum di lndonesia.

Oni menawarkan skema agar pemerinah menyiapkan konsep dan tata cara baru dalam rangka penyelesaian perselisihan antar Negara secara Bilateral. Cara ini setelah diteliti hasilnya jauh lebih efisien dan menguntungkan pemerintah Indonesia.

Lebih lanjut, Oni mengungkapkan, Ada beberapa poin yang menjadi catatan penting dalam disertasi ini, antara lain:

- Pertama, UU No. 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal di Indonesia harus segera diamandemen, karena dianggap sudah tidak sesuai dengan kondisi sekarang. Apalagi ISDS memberikan kerugian khususnya secara finansial bagi negara tuan rumah (host state). Hal ini disebabkan karena sistem ISDS memungkinkan investor asing untuk menggugat langsung Indonesia selaku negara tuan rumah di ICSID. 

- Kedua, adanya ketentuan ICSID yang memberikan hak bagi investor asing untuk meminta ganti rugi atas kesalahan yang dilakukan oleh pejabat, organisasi pemerintah, pemerintah daerah, BUMN, hakim pengadilan, anggota parlemen dan kabinet serta individu terkait lainnya dari host state. Tentu saja hal ini sangat memberatkan pemerintah Indonesia, karena SDM pegawai PNS diberbagai daerah sangat berbeda, sehingga dengan mudah bisa digugat.


- Ketiga, penyelesaian sengketa yang melibatkan Foreign Direct Investors-FDI (investor asing langsung) tidak hanya berbasis pada investasi komersial, tetapi juga investasi di bidang Sumber Daya Alam (SDA). 

- Keempat, penyelesaian sengketa investasi melalui badan arbitrasi ICSID membutuhkan waktu, biaya dan upaya hukum yang sangat besar. Dimana satu proses pengadilan bisa menelan biaya hingga USD 1.8 juta. Seperti Kasus Mining PLC dan Planet Mining Pty. Ltd. vs Republik Indonesia. Kondisi ini menggambarkan secara jelas bahwa sistem hukum  investasi internasional yang berkembang memberi manfaat besar kepada investor asing daripada Negara tuan rumah.

Persoalannya apakah Indonesia sebaiknya keluar dari ICSID atau tetap berada di ICSID dengan catatan tidak menyelesaikan sengketa melalui ISDS. Karena penyelesesaian sengketa melalui ISDS inilah yang dianggap sangat merugikan Indonesia. 

Untuk itu, kata Oni, dalam rangka menjaga investasi untuk kepentingan nasional dengan tetap memberikan perlindungan terhadap asset dan keamanan dalam berinvestasi, Oni menyimpulkan Pemerintah harus mempertimbangkan untuk menghapus/tidak menggunakan system ISDS dalam penyelesaian sengketa arbitrase Internasional. Sengketa FDI sebaiknya diselesaikan melalui hukum domestik, selanjutnya untuk mengamandemen UU No. 25 tahun 2007 tentang Penanaman Modal.


Selain itu, lanjut Oni, Berdasarkan pengalaman penyelesaian sengketa melalui ISDS, pemerintah Indonesia telah mengeluarkan biaya yang sangat tinggi yang dinilai tidak efisien dan bahkan tidak adil. 

Disisi lain, ungkap Oni  Direkomendasikan untuk mendapatkan persetujuan DPR untuk memastikan keabsahan ISDS dalam BIT dan UU Penanaman Modal, khususnya jika didalamnya menyangkut sumber daya alam.
 
"Hal tersebut dilakukan untuk menjamin legitimasi dan kedaulatan Indonesia, sesuai Undang-Undang No. 24 Tahun 2004 tentang Perjanjian Internasional dan Putusan Mahkamah Konstitusi No. 13/ PUU XVI/2018. IIA dan BIT dengan sistem ISDS harus diperiksa secara khusus," tegasnya.

"Alternatif yang paling menguntungkan dan layak untuk menyelesaikan sengketa FDI adalah menggunakan pengadilan domestik (kerangka hukum Indonesia). Sebagai rekomendasi jangka pendek adalah dengan mengamandemen hukum perdata internasional dan undang-undang arbitrase. Adapun sebagai rekomendasi jangka panjang adalah dibentuknya pengadilan khusus untuk menyelesaikan  sengketa internasional. 

Disertasi ini sangat bermanfaat sebagai masukan dan referensi bagi pemerintah dan pembuat kebijakan dalam membuat/mengamandemen UU investasi atau aturan terkait lainnya. 

"Melalui disertasi ini diharapkan nantinya pemerintah Indonesia mampu menciptakan iklim investasi yang kondusif bagi pembangunan nasional meningkatkan kepercayaan investor asing (FDI) dan melindungi Indonesia dari kerugian pembayaran kewajiban kepada investor asing. Tentunya hal tersebut dilaksanakan dengan tetap melindungi kepentingan umum dan negara serta memperhatikan prinsip-prinsip hukum internasional yang berlaku," pungkasnya. (Arianto)








 

Share:

Obon Tabroni: Buruh Ibarat Sudah Jatuh Tertimpa Tangga


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Anggota DPR RI Obon Tabroni mengkritisi pemberian subsidi upah yang hanya diberikan kepada buruh yang terdaftar di dalam BPJS Ketenagakerjaan.

Menurutnya, jika bantuan upah bagi pekerja yang menerima gaji di bawah 5 juta hanya diberikan kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan, pemberian bantuan itu tidak akan tepat sasaran.

"Pekerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan adalah buruh yang bekerja di perusahaan yang sudah relatif baik. Justru mereka yang tidak terdaftar di dalam BPJS Ketenagakerjaan adalah mereka yang bekerja di perusahaan yang sering mengebiri hak-hak buruh," kata Obon dalam keterangan tertulis kepada media. Sabtu (15/08)

Lebih lanjut, kata Obon, selama masa pandemi covid-19, banyak di antara mereka yang tidak menerima upah penuh. 

"Sudah terima upahnya setengah, tidak diikutsertakan dalam BPJS Ketenagakerjaan, dan sekarang tidak lagi mendapatkan bantuan upah dari pemerintah. Ibaratnya, sudah jatuh tertimpa tangga," ujar Obon.

Selain itu, tutur Obon, Penyebab buruh tidak terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan, salah satunya adalah lemahnya pengawasan ketenagakerjaan. Seharusnya pemerintah bisa menindak perusahaan nakal yang tidak mengikatsertakan buruhnya dalam BPJS.  Apalagi ada sanksi pidana penjara dan denda bagi perusahaan yang tidak mendaftarkan buruhnya dalam BPJS.

"Jangan karena kesalahan pengusaha dan lemahnya penegakan aturan ketenagakerjaan, buruh yang dihukum dengan tidak mendapat bantuan," pungkasnya. (Arianto)







Share:

Batch 7 GK-Plug and Play Program Dimulai!


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
GK-Plug and Play sebagai venture capital, berkomitmen dengan visinya mengembangkan ekosistem startup berbasis teknologi sebagai wujud membangun bangsa. Pada Senin, 20 Juli 2020 lalu, total 13 startup resmi memulai perjalanan mereka dalam GK-Plug and Play Batch 7 Program. 

Selama program berlangsung, para startup akan mendapat binaan dari mentor-mentor professional di bidangnya. Adapun fokus bidang startup yang bergabung dalam program yakni: Insurtech, Fintech, Enterprise 4.0, Edutech, Logistic, Beauty, Retail, dan Sustainability. 

Aaron Nio, Director of GK Plug and Play mengungkapkan, Di tengah keterbatasan pandemi, Kick Off Day tetap diselenggarakan secara virtual dengan mengusung agenda Orientation & Assesment I. Kita sangat excited menyambut dan memulai program batch 7 bersama para kandidat yang berhasil masuk dalam program. 

"Kami sudah menyiapkan program terbaik untuk mematangkan potensi mereka. Meskipun sekarang belum bisa bertatap muka langsung, kami berharap semoga kedepannya kita bisa segera bertemu,' kata Aaron dalam keterangan tertulis. Jum'at (14/08) 

Pada kesempatan yang sama, Wesley Harjono, Managing Partner of GK-Plug and Play, juga mengungkapkan antusiasmenya menyambut para peserta startup binaan batch 7 program. Dari tahun ke tahun kami menerima banyak sekali pendaftaran dari para startup yang menarik, hingga terpilih para peserta potensial yang siap dibina dalam batch 7 program ini. 

Harapan kami, tutur Wesley, para peserta bisa makin berkembang dan matang, hingga bisa berdampak tidak hanya bagi masyarakat, namun juga bagi bangsa. Setelah melalui beberapa tahap seleksi dan berhasil masuk dalam program, para startup akan mengikuti program binaan selama 3 bulan kedepan dan pada akhir program nanti akan diselenggarakan Expo Day sebagai puncak graduasi mereka. 

"Selain itu, para finalis yang bergabung dalam program memiliki potensi besar dan inovatif terlebih di masa krusial saat ini, hal ini sesuai dengan komitmen GK-Plug and Play dalam membangun bangsa melalui mengembangkan ekosistem startup dan pertumbuhan teknologi di Indonesia," pungkasnya. (Arianto)





 

Share:

Tunas Baru Lampung Rencana Buy-back Saham Tahap II


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) yang bergerak di sektor industri barang konsumsi, sedang merencanakan membeli kembali (buyback) saham tahap II paling banyak 20% dari modal disetor, atau sebanyak-banyaknya 100 juta saham atau setara 1,87%. 

Sudarmo Tasmin, Wakil Presiden Direktur PT Tunas Baru Lampung Tbk mengatakan, Perseroan meraup peningkatan pendapatan usaha sebanyak 37,86% menjadi Rp 5,68 triliun hingga semester I-2020, dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 4,12 triliun. 

"Sedangkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik induk perseroan turun sebanyak 10,58% dari Rp 359,13 miliar menjadi Rp 321,11 miliar," kata Sudarmo kepada awak media di Hotel Westin Jakarta. Jum'at (14/08)

Kemudian, kata Sudarmo, Perseroan mencatatkan peningkatan total aset menjadi Rp 19,34 triliun sampai Juni 2020, dibandingkan dengan periode 31 Desember 2019 yang memperoleh Rp 17,36 triliun. Laba per saham dasar juga turun dari Rp 67,23 per saham menjadi Rp 60,11 per saham. 

"Lebih lanjut, Total liabilitas meningkat menjadi Rp 13,68 triliun dari semula Rp 12 triliun dan total ekuitas naik menjadi Rp 5,65 triliun dari sebelumnya Rp 5,36 triliun," pungkasnya. (Arianto)

 





Share:

Lion Metal Works Tidak Bagi Deviden


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Lion Metal Works Tbk menggelar Public Expose pada Kamis (13/08) setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Di Hotel JW Marriott Jakarta. 

Lawer Supendi, Direktur Keuangan PT Lion Metal Works Tbk memaparkan, Pada Tahun 2019 penjualan neto Perseroan sebesar Rp 372.49 milyar atau turun 12,18% dibanding tahun lalu dan laba neto sebesar Rp 926,461 Juta.


"Selain itu, Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan menyetujui penetapan penggunaan keuntungan sebesar Rp50.000.000, digunakan untuk pembentukan "Candangan Wajib" untuk memenuhi ketentuan pasal 70 Undang-Undang PT No. 40 tahun 2007," kata Lawer saat Public Expose di Jakarta.



Sedangkan, kata Lawer, Sisanya sebesar Rp 876.463.199,- dimasukkan sebagai laba yang ditahan. Perseroan tidak membagikan dividen untuk tahun buku 2019.


Disisi lain, tutur Lawer, RUPST turut menyetujui menunjuk Kantor Akuntan Publik Kosasih. Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan yang akan mengedit Laporan Keuangan Konsolidasian perseroan untuk tahun buku 2020.


"Lebih lanjut, RUPST juga memberi wewenang sepenuhnya kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan kantor Akuntan Publik Pengganti dalam hal Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk tersebut, karena sebab apapun tidak dapat menyelesaikan audit atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan tahun buku 2020," pungkasnya. (Arianto)





Share:

Kinerja Lionmesh Prima Tertekan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Lionmesh Prima Tbk  menggelar Public Expose setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada Kamis (13/08) di Hotel JW. Marriott  Jakarta. 

Lawer Supendi, Direktur Utama PT Lionmesh Prima Tbk memaparkan, Pada tahun 2019 penjualan neto Perseroan sebesar Rp 177,79 miliar atau menurun 25,93% dibanding tahun lalu, dan rugi neto sebesar Rp 18,25 miliar. 

"Selain itu, Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan menyetujui tidak ada penetapan penggunaan laba Perseroan tahun buku 2019," kata Lawer saat Public Expose di Jakarta.




Selanjutnya, tutur Lawer, RUPST juga menyetujui menunjuk Kantor Akuntan Publik “Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan” yang akan mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2020.

"Lebih lanjut, RUPST juga memberi wewenang sepenuhnya kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan Kantor Akuntan Publik Pengganti dalam hal Kantor Akuntan Publik Yang ditunjuk tersebut karena sebab apapun tidak dapat menyelesaikan audit atas Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2020," pungkasnya. (Arianto)





Share:

Himbauan Ketua Matakin DKI Jakarta untuk Cegah Covid-19


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Ketua Matakin DKI Jakarta Js. Liem Liliany Lontoh, SE, M.Ag mengimbau kita semua untuk melaksanakan 3M dalam upaya mencegah pandemi covid-19 melalui channel youtube pada Rabu, 12/8/2020. 

Salam Kebajikan, Wei De Dong Tian

Saat ini dunia sedang menghadapi pandemi covid-19, begitu juga dengan Indonesia dan Jakarta, kita harus terus melakukan berbagai upaya pencegahan, promotif dan preventif.

Agar kita dan orang- orang yang kita cintai terhindar dari covid-19 yaitu dengan vcegah covid-19 dengan 3M yaitu: 
1. memakai masker dengan baik dan benar.
2. menjaga jarak aman minimal 1 meter atau hindari kerumunan.
3. Sering mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir.

Mari kita terapkan 3M ini mulai dari diri kita sendiri untuk menuju Jakarta yang sehat, aman, produktif. 

Maha Besar, Huang Tian, Khalik Semesta Alam, Tian Yang melindungi kebajikan, Huang Yi Shang Di Wei Tian You De, Shanzai.

Demikian himbauan Ketua Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) DKI Jakarta Js. Liem Liliany Lontoh, SE, M.Ag untuk kita bersama mencegah covid-19. (Arianto)










Share:

58 Anggota Team Khusus Polres Metro Jakarta Barat Mendapatkan Pelatihan Dan Pembekalan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta Barat
Sebagai team elit (Team Khusus Anti Kejahatan Jalanan) Polres Metro Jakarta Barat yang menjadi garda terdepan dalam menciptakan situasi kamtibmas diwilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat yang kondusif serta dalam menghadapi tantangan / resiko kejahatan yang semakin kompleks.

Team khusus Polres Metro Jakarta Barat dalam kesiapan menghadapi setiap perkembangan kejahatan yang semakin modern dan semakin kompleks dituntut kemahiran dan profesional masing-masing personel polri.

Sebanyak 58 anggota Team Khusus Polres Metro Jakarta Barat mendapat pelatihan  pembekalan materi peningkatan kemampuan di Spn Lido Bogor, Jawa Barat, sebagai instruktur dari team gegana (unit jibom) Polda Metro Jaya yang dibagi menjadi 2 gelombang latihan dengan total latihan selama 1 bulan baik di Spn lido maupun di detasemen gegana Pasar Minggu.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru saat pembukaan pelatihan peningkatan kemampuan team khusus mengatakan pelatihan ini merupakan kesiapan awal untuk menghadapi tantangan permasalahan keamanan diwilayah hukum Polres Metro Jakarta Barat.

Dimana tantangan keamanan yang terjadi di Jakarta Barat, meliputi berbagai macam tindak kejahatan yang bervariasi dari perampokan, tawuran, kejahatan jalanan maupun yang lainnya.

"Pelatihan team khusus ini dibekali dengan berbagai kemampuan  sebagai bekal penambahan pengalaman dari masing-masing anggota polri untuk kesiapan dalam menghadapi tantangan permasalahan keamanan di Jakarta Barat," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru, Rabu (12/08/2020).

Pelatihan ini merupakan sebagai dasar SOP tindakan anggota di lapangan agar bertindak secara profesional dan tidak menyalahi aturan, oleh karena itu, team khusus Polres Metro Jakarta Barat ini dilatih secara khusus yang dibekali berbagai kemampuan yang dilatih oleh tenaga ahli yang sudah memiliki kemampuan khusus yaitu dari instruktur team gegana (jihandak) Polda Metro Jaya.


"Diharapkan dengan adanya pelatihan khusus ini team khusus Polres Metro Jakarta Barat memiliki kepercayaan diri dalam bertindak dilapangan sehingga tidak ragu ragu dalam bertindak," lanjut jelasnya Kombes Pol Audie.

Kedepannya sebagai aparat penegak hukum akan menghadapi tantangan tugas yang semakin berat baik dari pelayanan masyarakat maupun penegakan hukum dan bukan itu saja berbagai bentuk kejahatan semakin waktu semakin bervariatif.

"Team khusus ini dibentuk dan dilatih secara khusus oleh sebab itu team ini secara operasional akan dikedepankan dan dipakai baik untuk pelayanan masyarakat, memperkuat fungsi narkoba maupun reserse kriminal," kata Kapolres.

Sementara dalam kesempatan yang sama, Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP Agus Rizal mengatakan, teamt khusus Polres Metro Jakarta Barat ini dilatih dan ditempa secara khusus selama 1 bulan baik di spn lido maupun di markas gegana Pasar Minggu.

Adapun kegiatan pelatihan khusus ini dibagi dari berbagai sesion diantaranya pengenalan handak (bahan peledak), pengenalan bom, tptkp bom, pengenalan alsus jibom, penguasaan senjata sekunder, pengenalan senjata dan praktek antisipasi ancaman.

"Team Khusus Polres Metro Jakarta Barat juga dibekali berbagai kemampuan lainnya seperti zeroing senjata, menembak reaksi ditempat, menembak reaksi berjalan, menembak mode tank, menembak dengan baricade, CQB (penyerangan jarak dekat), rappeling, pengenalan water rescue, renang statis hingga pengetahuan cara pertolongan di air," pungkasnya AKBP Agus Rizal.

Dalam acara pembukaan pelatihan team khusus ini turut hadir Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru, Kabag ops Polres Metro Jakarta Barat Akbp Ach Imam Rifai, Kabag Sumda Polres Metro Jakarta Barat Akbp Widiastuti, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Ronaldo Maradona Siregar, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi, pejabat utama Polres Metro Jakarta Barat, instruktur gegana jihandak Polda Metro Jaya, dan personel team khusus Polres Metro Jakarta Barat. **


Wartawan DNM : Imam Sudrajat
Share:

Ketum PPP Menerima Kunjungan Safari Politik AHY


Duta Nusantara Merdeka |  Jakarta
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa menerima kunjungan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di kantor pusat PPP pada Rabu, 12 Agustus 2020. Kunjungannya ini dalam rangka Safari Politik untuk bersilaturahmi sekaligus bertukar pandang mengenai dunia politik.

AHY baru saja dilantik menjadi ketua umum Partai Demokrat dan tengah mempersiapkan diri menyambut Pilkada 2020. Suharso menghaturkan terima kasih atas kunjungan AHY ke kantornya. 
Suharso juga memuji kemauan AHY dalam bersafari politik, menurutnya silaturahmi ini dapat menguatkan hubungan antar partai. 


“Silaturahmi dengan partai lain, bisa menguatkan hubungan para pemimpin partai dan juga kesatuan partainya,” ujar Suharso

Pertemuan yang dilakukan secara tertutup untuk media ini, tak hanya membahas soal politik, Suharso dan AHY juga mendiskusikan berbagai permasalahan yang terjadi di negeri ini. 



Dalam konferensi persnya Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suharso Monoarfa menyampaikan :

Tadi kami telah melanjutkan silaturahim yang selama ini telah terbangun antara PPP dan Partai Demokrat, kami membahas berbagai agenda poliitik yang penting tentunya, yang kita punya pandangan-pandangan yang sama, kita juga membahas perkembangan situasi terkini apa yang dihadapi oleh negara kita dan saling bertukar pendapat, saling memberikan masukan, dan saya kita itu adalah hal yang baik dan masing-masing  mempunyai pandangan yang tentu pada posisinya yang saling menghormati, 

Jadi saya gembira sekali bahwa silaturahim ini tidak hanya sedekar silahturahim dalam pengertian saling menyambung rasa begitu saja tetapi juga menukar gagasan-gagasan yang segar, dan bagaimana memberikan masukan, memberikan pemikiran2 yang cerdas yang fresh untuk kepentingan nasional pada masa yang akan datang termasuk agenda mengenai pilkada, agenda mengenai partai politi, kondisi republik indonesia  pada masa pandemi ini dan bagaimana kita menghadapi keadaan ekonomi seperti ini khususnya buat masyarakat menengah ke bawah. **
Share:

Bupati Ingati Nazara Bungkam Saat CV Rinjani Sentosa Serobot Lahan Warga


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
CV. Rinjani Sentosa serobot tanah warga tanpa ijin di Desa Ononazara, Kec. Tugala Oyo, Kab. Nias Utara, Prov. Sumut. Hal ini disampaikan oleh pemilik lahan Yosefo Lase alias Ama Pricila Lase yang diwakilan sekaligus diberikan kuasa kepada saudara kandungnya Edizaro Lase.

Edizaro Lase menyampaikan bahwa CV. Rinjani sentosa cenderung mengabaikan apa yang menjadi keinginan masyarakat yang punya hak atas lahan atau tanah sesuai hukum adat yang berlaku  setempat.  

"Perilaku CV. Rinjani Sentosa ini yang cenderung mengabaikan masyarakat setempat baik menurut adat maupun budaya yang diagungkan, diluhurkan dan dimuliakan, kearifan lokal dan etika masyarakat adat lokal," kata Edi kepada awak media di Jakarta. Kamis (13/08)

"Selain itu, kata sangat bertentangan dengan amanat dan perintah konstitusi sebagai kitab suci negara Republik Indonesia yang dituangkan melalui UU No 2 Tahun 2012. Edizaro Lase dan masyarakat setempat sangat kecewa dengan CV. Rinjani sentosa yang mengakangi UU No.2 Tahun 2012," tegas Edi Lase kepada awak media di Jakarta, Kamis (13/08).

Masyarakat setempat melalui Edizaro Lase memohonkan kepada Bupati Ingati M. Nazara untuk bersikap tegas, tidak intervensi, tidak memihak, berani melawan kesewenang-wenangan CV. Rinjani Sentosa terhadap masyarakat. 

Menurut Edizaro Lase, hal ini sangat berdampak buruk pada kinerja Bupati Ingati M Nazara, jika membiarkan hal ini terjadi dan tidak turun langsung ke lapangan melihat kondisi lahan yang dirusak oleh CV. Rinjani Sentosa tanpa ijin hibah tanah sesuai amanat konstitusi yang telah diundangan oleh Pemerintahan Pusat melalui Kemenkumham dan DPR RI. 

Edizaro Lase mengakui pernah menghubungi langsung Bupati Ingati M. Nazara melalui handphone seluler. Respon Bupati Ingati M. Nazara tidak menggembirakan, alasannya sedang coffee morning dan silakan disampaikan melalui sms.

Pada tanggal 7 Agustus 2020 Edizaro Lase berkirim surat kepada Bupati Nias Utara Ingati M. Nazara dan surat tersebut belum ada balasan dan respon dari pihak Bupati Ingati M. Nazara. Tembusannya disampaikan ke tiga belas Instansi terkait yakni KEMENDAGRI, OMBUDSMAN RI, KPK RI, BNPB RI,  Gubernur Sumut, POLDA Sumut, OMBUDSAMAN Perwakilan Sumut, Kajati Sumut, DPRD Prov. Sumut, Polres Nias,  Dandim Nias, Kajati Gunungsitoli dan DPRD nias Utara. 

Edizaro Lase sangat menyesalkan dan kecewa atas sikap Bupati Ingati M. Nazara yang tidak responsif, proaktif dan solutif terhadap permasalahan warga. 

"Sewajarnya Bupati Ingati M. Nazara pasang badan dan orang pertama yang bertanggungjawab melindungi, melayani dan  membantu warganya yang diabaikan hak-haknya oleh pihak kontraktor dalam hal ini CV. Rinjani Sentosa dengan nada kesal," pungkasnya. (Arianto)








Share:

Pendapatan Fast Food Indonesia Tumbuh 11,45%

Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Fast Food Indonesia Tbk ("Perseroan") menggelar Public Expose pada Rabu, 12 Agustus 2020 setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ("RUPST") dan RapatUmum Pemegang Saham Luar Biasa ("RUPSLB") di Gedung Gelael, JI. Let. Jend, MT Haryono Kav.7, Tebet, Jakarta.

Ricardo Gelael, Direktur Utama PT Fast Food Indonesia Tbk memaparkan, Sampai dengan akhir tahun 2019, Perseroan telah mengoperasikan sebanyak 748 gerai KFC yang tersebar di 34 propinsi di lebih dari 169 Kota dan Kabupaten, dari Aceh sampai Papua.


"Dengan demikian sampai akhir tahun 2019 Perseroan telah melakukan penambahan 64 gerai baru dengan rincian 34 gerai KFC Box, 6 gerai mal, 6 gerai in-line dan 18 gerai freestanding dan didukung oleh kurang lebih 16.968 karyawan," kata Ricardo saat Public Expose di Jakarta.


Disisi lain, lanjutnya, Total pendapatan pada akhir tahun 2019 sebesar Rp 6,71 triliun atau mengalami pertumbuhan sebesar 11,45% dibandingkan dengan tahun 2018 sebesar Rp 6,02 triliun.


Pada tahun 2019, kata Ricardo, Perseroan mendapat keuntungan bersih Rp 241,55 miliar dibandingkan laba bersih tahun 2018 sebesar Rp 212,01 miliar, mengalami kenaikan sebesar 13,93%.


"Perseroan tidak melakukan pembagian deviden kepada Pemegang Saham, oleh
karenanya laba bersih Perseroan sejumlah 241,547,936,000 (dua ratus empat puluh satu milyar lima ratus empat puluh tujuh juta sembilan ratus tiga puluh enam ribu rupiah) akan dibukukan sebagai Laba Ditahan untuk operasional Perseroan," pungkasnya. (Arianto)





Share:

Suarakan Amanat Penderitaan Rakyat, Gerakan Soekarno Muda Deklarasi.


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Gerakaan Soekarno Muda (GSM) Deklarasi Menyuarakan Amanat Penderitan Rakyat Bertempat Di Jalan Jaksa no 21 Pondok Bambu Jakarta Timur.

Latar belakang Gerakan Soekarno Muda (GSM) Menyuarakan Amanat Penderitaan Rakyat ini tertulis Di rilis yang di berikan kepada para awak media yang hadir,Amanat Penderitaan Rakyat  ini terinfirasi Oleh Bung Karno Presiden Pertama Repulbik Indonesia Ini dengan pemikiran Tri Sakti yang adalah dialetika dari Amanat Penderitaan Rakyat (Ampera),Tri sakti sendiri yaitu Berdaulat dalam bidang Politik,Berdikari dalam bidang ekonomi dan berkepribadian dalam Kebudayan.

Ritman atau yang akrab di panggil Bung Iky Wandan,Mandataris Gerakan Soekarno Muda (GSM) memberikan keterangan,Tujuan Didirikan Gerakan Soekarno Muda (GSM) ini kepada jurnalis.

“Kita lihat situasi dan kondisi Bangsa ini sudah tidak sesuai dengan cita-cita Founding Fathers Proklamasi bangsa kita ini,pertama Soekarno sebagai sosok tokoh memperjuangkan bangsa ini dengan berbagai macam perjuangan untuk itu kehadiran gerakan ini merupakan salah satu estafet untuk menuruskan niat Bung Karno.dan kedua kita tetap berpegang teguh ke murnian Pancasila dan kembali ke Undang-Undang Dasar 1945 yang Asli.”terangnya.

Ritman juga menjelaskan  untuk elemen-elemen yang tergabung di Gerakan Soekarno Muda (GSM) terdiri dari elemen-elemen mahasiswa dari berbagai universitas seperti Universitas Bung Karno,Universitas Esa Unggul,Universitas Ibnu Khaldun,UNJ dan lain lain.

“Jadi ada sekitar 7(tujuh) sampai 8(delapan) kampus yang tergabung di dalam ini,kemudian kita juga tergabung dari elemen Organisasi Kampus (OKP) dari HMI,PMI,Gemini, dan GPI dengan tujuan tidak ada utusan-utusan tapi ini berdasarkan inisiatif atau keinginan”tutupnya. **
Share:

Keren nih Kartu GAAS Bisa Sebagai e-money



Duta Nusantara Merdeka | Jakarta Barat
Akhirnya Tim Formatur Gerakan Advokat & Aktivis (GAAS) berhasil menyelesaikan rumusan AD/ART GAAS pada Sabtu(8/8) sore di Resto Rasa Rasa, Jalan Panjang, Jakarta Barat. 

Ketua Umum GAAS Advokat Rudy Silfa SH menyatakan rasa syukur atas kelancaran agenda terakhir dari Tim Perumus yang sebelumnya Rapat dilakukan di Graha Pena 98, Jalan Kemang Utara, Jakarta Selatan pada Sabtu (25/7) lalu.

Begitu terharunya Ketua Umum GAAS Advokat Rudy Silfa SH sehingga detail perjalanan hidupnya pun ia ceritakan dengan gamblang. Bagaimana ia pernah sukses secara materi hingga terpuruk minus, namun masih bisa membangun sebuah ormas baru. 

"Yang saya syukuri, ternyata dalam keadaan kesulitan saat ini pun saya dipercaya oleh kawan-kawan untuk membangun sebuah ormas baru, GAAS. Kita hadir dari keprihatinan untuk membantu masyarakat yang ingin mencari keadilan di negeri ini" kata Rudy.

Kepercayaan yang diberikan oleh kawan-kawan akan ia pegang teguh dengan prinsip cukup 1 kali periode saja (2020 - 2025) menjabat sebagai Ketua Umum. Setelah itu Munas harus menentukan pimpinan baru.

" Untuk memperkuat organisasi ini, maka kami tawarkan agar kartu anggota dapat dipakai sebagai e-money untuk bayar tol, trans Jakarta, kapal ferry, dan lainnya seperti yang sudah kami buktikan saat _Top Up_  Indomart beberapa waktu lalu," Lanjut Rudy.

Peserta rapat setuju untuk pembuatan kartu anggota plus baju seragam dengan kontribusi Rp. 300.000 yang berlaku selama 5 tahun. Ini merupakan bentuk Solidaritas sesama anggota. Dalam 1 hari ketetapan rapat, terkumpul 50 orang pemesanan yang mana akan diproduksi pada akhir batas waktu pemesanan Sabtu (15/8). **
Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini