Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Sumber Mas Konstruksi Tebar Dividen Rp1,25 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Emiten Konstruksi, PT Sumber Mas Konstruksi Tbk ("SMKM" atau "Perseroan"), dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) telah menyetujui pembagian Dividen tunai untuk tahun buku 2022 sebesar Rp1,25 miliar, atau Rp1 per lembar saham. Hal tersebut disampaikan oleh Budi Aris, Direktur Utama SMKM saat Public Expose usai RUPST di Jakarta, Kamis (15/06/2023).

Dalam tahun buku 2022, pendapatan perseroan mengalami kenaikan sebesar 12,98% atau senilai Rp16,43 miliar jika dibandingkan dengan tahun 2021. Pendapatan perseroan meningkat dari Rp126,6 miliar menjadi Rp143,04 miliar. Menurut Budi Aris, kenaikan pendapatan ini merupakan hasil dari fokus perseroan dalam meningkatkan target pendapatan. Ini menunjukkan bahwa perseroan telah berhasil mencapai tujuan pendapatan yang ditetapkan dan juga telah memperluas operasional bisnisnya.

Namun, di sisi lain, beban pokok pendapatan perseroan juga mengalami kenaikan sebesar 13,12% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Peningkatan ini terjadi dari Rp106,6 miliar menjadi Rp120,6 miliar. Kenaikan beban pokok pendapatan ini sejalan dengan pertumbuhan pendapatan usaha perseroan. Kenaikan ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kenaikan biaya bahan, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead. Seiring dengan perluasan operasional dan pelaksanaan proyek-proyek yang lebih banyak, diharapkan beban pokok pendapatan juga akan meningkat. Oleh karena itu, sangat penting bagi perseroan untuk memantau dengan cermat biaya-biaya tersebut agar pengelolaannya efektif dan tidak mengikis profitabilitas perseroan.

Selain itu, beban umum dan administrasi perseroan juga meningkat sebesar 76,05% atau senilai Rp5,8 miliar dalam tahun buku 2022 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Beban ini meningkat dari Rp7,6 miliar menjadi Rp13,5 miliar. Kenaikan signifikan dalam beban umum dan administrasi ini diperlukan untuk mendukung kegiatan operasional perseroan, seperti biaya sewa gedung dan pembayaran pajak penghasilan final. Kenaikan yang drastis ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk biaya sewa kantor yang lebih tinggi, peningkatan biaya karyawan, dan pengeluaran administrasi lainnya.

Pada tahun buku 2022, SMKM berhasil mengurangi piutang usahanya sebesar 100% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Piutang usaha perseroan turun senilai Rp2,26 miliar. Penurunan yang signifikan ini menunjukkan bahwa perseroan berhasil mengumpulkan pembayaran yang tertunda dari pelanggannya. Hal ini dapat dianggap sebagai tanda positif bagi posisi keuangan perseroan karena mencerminkan manajemen kredit yang efisien dan arus kas yang kuat. Dengan meminimalkan piutang usaha, perseroan dapat meningkatkan likuiditasnya dan mengurangi risiko piutang macet.

Di sisi lain, liabilitas perseroan juga mengalami penurunan sebesar 91,52% pada tahun buku 2022 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Penurunan yang signifikan ini menunjukkan bahwa perseroan berhasil mengurangi beban hutangnya, yang dapat berdampak positif pada stabilitas dan fleksibilitas keuangan perseroan. Liabilitas yang lebih rendah juga dapat meningkatkan kreditabilitas perseroan, mengurangi biaya bunga, dan meningkatkan kepercayaan investor.

Penurunan piutang usaha dan liabilitas menunjukkan manajemen keuangan yang efektif dan posisi yang kuat untuk mengejar peluang pertumbuhan di masa depan. Oleh karena itu, penting bagi perseroan untuk terus menerapkan strategi keuangan yang bijaksana, memantau biaya dengan cermat, dan mengeksplorasi peluang baru guna menghasilkan pendapatan dan menjaga tren positifnya di industri konstruksi.

"Dan yang pasti, kinerja keuangan Perseroan pada tahun buku 2022 menunjukkan pertumbuhan positif dalam pendapatan, meskipun ada peningkatan biaya. Penurunan piutang usaha dan liabilitas menunjukkan manajemen keuangan yang efektif dan posisi yang kuat untuk mengejar peluang pertumbuhan di masa depan," pungkasnya. 

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor : Arianto


Share:

Perkuat Komitmen Kesejahteraan Karyawan, Nestlé Indonesia Kenalkan Solusi Kesehatan Digital


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Dalam momentum Hari Keluarga Sedunia, Nestlé Indonesia menggelar acara Nestlé Health Festival di kantor pusat Nestlé Indonesia, Jakarta (12/01). Rangkaian acara yang terdiri dari peluncuran telemedicine, Health Talk, dan Health Bazaar ini sejalan dengan komitmen Nestlé Indonesia yang senantiasa memprioritaskan kesehatan dan keafiatan masyarakat Indonesia, termasuk karyawan dan keluarganya di setiap operasional bisnisnya.

Presiden Direktur Nestlé Indonesia, Samer Chedid mengatakan bahwa karyawan merupakan bagian yang paling bernilai bagi Nestlé. “Kami percaya bahwa sumber daya manusia adalah aset berharga, termasuk karyawan dan keluarga mereka. Melalui pilar perusahaan Nestlé, yaitu senantiasa menunjang gizi, kesehatan dan keafiatan masyarakat, kami secara maksimal akan selalu memberikan yang terbaik bagi masyarakat, termasuk karyawan kami demi terciptanya generasi yang lebih sehat.”

Direktur Human Resources Nestlé Indonesia, Fahrul Irvanto turut menyampaikan komitmen tegasnya dalam mendukung kesejahteraan dan kesehatan karyawannya dengan memberikan benefit kesehatan Nestlé yang sangat baik. “Hari ini kami bersama mitra asuransi kesehatan kami memperkenalkan telemedicine sebagai one stop digital solution untuk membantu konsultasi kesehatan secara online agar mendapatkan penanganan kesehatan yang mudah, praktis, dan terpercaya”, tutur Fahrul. 

Aplikasi tersebut merupakan salah satu inisiatif digitalisasi Human Resources yang dilakukan di area Employee Benefits dengan melakukan transformasi digital yang dapat dijadikan solusi bagi karyawan untuk memperoleh pelayanan kesehatan dimanapun dan kapanpun. “Nestlé senantiasa berkomitmen memberikan manfaat dan fasilitas terbaik yang mendukung kesehatan dan keafiatan bagi fisik dan mental seperti wellness room, ruang laktasi untuk ibu menyusui, Employee Assistance Program, Mental Health First Aider dan juga menyediakan fasilitas dan kegiatan olahraga di seluruh sites PT Nestlé Indonesia”, imbuh Fahrul.

Melengkapi festival kesehatan tersebut, Nestlé juga menyelenggarakan Health Talk dengan topik Optimal Growth and Development of Children for a Future-Ready Generation dengan pembicara dr. Mesty Arioedjo, Sp.A, MPH, dokter spesialis anak sekaligus CEO dari Tentang Anak dan dimoderatori oleh News Anchor, Maria Harfanti. 

Selain peluncuran telemedicine dan Health Talk, Nestlé juga menyelenggarakan Health Bazaar yang menyediakan berbagai macam booth kesehatan, mulai dari mini medical check-up, pemeriksaan kanker serviks, vaksinasi flu, USG kehamilan, dan donor darah. 

Lebih lanjut, Corporate Affairs Director Nestlé Indonesia, Sufintri Rahayu, menambahkan “Sesuai komitmen ‘Good Food Good Life’, melalui rangkaian acara Nestlé Health Festival ini, kami berharap dapat memberikan nilai lebih (added value) bagi masyarakat, terutama seluruh karyawan untuk menjaga kesehatan mereka dan keluarganya demi membentuk generasi yang lebih baik di masa sekarang dan yang akan datang,” tutup Sufintri. (Arianto)


Share:

Tolak Pasal Tembakau, Pekerja Rokok Unras DPR


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan Minuman Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP RTMM-SPSI) melakukan aksi unjuk rasa damai di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Rabu, 14 Juni 2023. Aksi ini dilakukan sebagai rangkaian upaya menyampaikan aspirasi terkait pasal-pasal tembakau yang terdapat dalam Rancangan Undang-undang (RUU) Kesehatan menyusul diabaikannya permintaan audiensi FSP RTMM-SPSI oleh DPR RI dan Pemerintah.

Pernyataan Resmi Organisasi FSP RTMM-SPSI

Ketua Umum Pimpinan Pusat FSP RTMM-SPSI, Sudarto AS menyampaikan, Aksi unjuk rasa damai ini merupakan bentuk penyampaian aspirasi 226.549 orang pekerja anggota federasi yang tersebar di 15 Provinsi, 56 Kabupaten/Kota, dan Pimpinan Unit Kerja di 458 Perusahaan se-Indonesia.

Adapun, pendapat yang ingin disampaikan adalah protes terhadap pengelompokan tembakau bersama narkotika, psikotropika, dan minuman beralkohol, serta aturan lainnya terkait tembakau yang ada pada pasal 154 – 158 di RUU Kesehatan yang saat ini sedang dibahas oleh DPR. Berbagai aturan tersebut dinilai dapat menganggu keberlangsungan mata pencaharian FSP RTMM-SPSI yang mengandalkan industri hasil tembakau. 

“Apabila pasal tersebut jadi diundangkan, kami khawatir akan kelangsungan dan nasib mata pencaharian anggota kami, yang mayoritas bekerja pada industri rokok sebanyak 143.702 orang, akan terancam,” ujar Sudarto di sela aksi tersebut.

Hal tersebut menyakiti perasaan anggota FSP RTMM-SPSI sebagai tenaga kerja legal yang terus berjuang untuk mencari nafkah bagi keluarga. Selain itu, FSP RTMM-SPSI juga telah mendapatkan dukungan sebanyak lebih dari 60.900 orang lewat penandatangan petisi online.

Sudarto melanjutkan, RUU Kesehatan ini juga dinilai berpotensi memberikan kewenangan lebih besar bagi Kementerian Kesehatan untuk mengatur industri hasil tembakau melalui pemaksaan standarisasi produk kemasan tembakau yang aturannya tertera pada Pasal 156 di RUU Kesehatan, tanpa memahami karakteristik industri dan tanpa mempedulikan kenyataan bahwa industri ini adalah sektor padat karya yang telah menyediakan jutaan lapangan pekerjaan.

“Aksi yang kami lakukan ini bukan secara tiba-tiba. Sebelumnya, kami sudah melayangkan surat permohonan audiensi kepada DPR RI dan Presiden RI untuk menyampaikan aspirasi kami, tetapi sampai saat ini belum ada respon. Melalui aksi ini, kami juga menyerahkan puluhan tumpeng tembakau kepada para wakil rakyat sebagai simbolisasi bahwa tembakau adalah sumber mata pencaharian mayoritas anggota kami,” ujarnya.

Komitmen tidak memilih wakil rakyat yang menyengsarakan rakyat 

Dalam aksi ini, Sudarto juga menegaskan bahwa seluruh anggota FSP RTMM-SPSI di Indonesia telah sepakat untuk tegak lurus hanya akan mempercayai dan memilih wakil rakyat yang peduli dan berani membela kepentingan tenaga kerja dengan menolak seluruh pengaturan tembakau pada RUU Kesehatan. 

Ujaran ini konsisten disuarakan sejak HUT yang ke-30 FSP RTMM-SPSI yang diselenggarakan di Kudus dan dihadiri oleh lebih dari 11 ribu pekerja rokok pada tanggal 28 Mei lalu.

Metode Omnibus minim partisipatif

Metode Omnibus dalam penyusunan RUU Kesehatan telah dipergunakan tanpa melibatkan peran aktif seluruh sektor yang terdampak pengaturan, hal ini mengulang pola pengaturan dengan metode Omnibus baik dalam bentuk PerPu No 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja yang sampai saat ini masih ditolak oleh FSP RTMM-SPSI dengan cara melakukan Yudisial Review di Mahkamah Konstitusi, maupun UU 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan. 

Mengingat kerangka dari RUU tentang Kesehatan dibuat dengan pola Omnibus Law, mengabaikan partisipasi publik serta tidak bersifat partisipatif dan menyalahi prosedur pembentukan perundang-undangan maka RUU tersebut berpotensi akan terjadi disharmoni dan konfliktual dengan aturan lain. 

FSP RTMM-SPSI memiliki total anggota sebanyak 226.549 pekerja yang dimana 65 ℅ atau sekitar 148.509 bekerja pada sektor Industri Hasil Tembakau (IHT), tentunya memiliki kepentingan dari perubahan regulasi pertembakauan di Indonesia. Sudah selayaknya pekerja/perwakilan pekerja disektor IHT dilibatkan dalam pembentukan RUU ini. (Arianto)


Share:

EKAD Tebar Dividen Rp9 per Saham


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Emiten pita perekat di Indonesia dan luar negeri, PT Ekadharma International Tbk ("EKAD" atau "Perseroan"), akan membagikan dividen sebesar Rp9 per lembar saham. Hal ini menjadi berita menarik bagi para pemegang saham. Namun, saat melihat laporan keuangan mereka pada kuartal pertama tahun 2023, terdapat beberapa angka yang menunjukkan penurunan kinerja dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Pada kuartal pertama tahun 2023, Perseroan mencatatkan penjualan sebesar Rp141,01 miliar. Angka ini menunjukkan penurunan dari penjualan pada kuartal pertama tahun 2022 yang mencapai Rp175,22 miliar," kata Direktur EKAD, Lie Phing saat saat Public Expose di Jakarta, Selasa (13/06/2023).

Bahkan, Perseroan meraup laba bruto sebesar Rp175,22 miliar pada kuartal pertama tahun 2023. Angka ini menurun dibandingkan dengan laba bruto pada kuartal pertama tahun 2022 yang mencapai Rp56,53 miliar. Penurunan yang signifikan ini menunjukkan adanya tekanan biaya atau penurunan profitabilitas dalam operasional perusahaan.

Selain itu, perseroan juga mencatatkan laba usaha sebesar Rp26,02 miliar pada kuartal pertama tahun 2023. Angka ini menurun dibandingkan dengan laba usaha pada kuartal pertama tahun 2022 yang mencapai Rp34,83 miliar. Penurunan ini mengindikasikan adanya penurunan efisiensi operasional perusahaan atau peningkatan biaya yang tidak proporsional terhadap pendapatan yang dihasilkan.

"Alhasil, Perseroan mencatatkan laba neto yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp22,68 miliar pada kuartal pertama tahun 2023 atau turun bila dibandingkan dengan laba bruto Perseroan pada kuartal pertama tahun 2022 yang mencapai Rp28,43 miliar. Penurunan ini menunjukkan adanya tekanan profitabilitas yang perlu diperhatikan oleh manajemen Perseroan," ungkapnya.

Namun, jika melihat dari sisi aset, Perseroan berhasil meningkatkan total aset mereka. Hingga akhir Desember 2022, Perseroan memiliki total aset sebesar Rp1,22 triliun, naik dibandingkan total aset pada akhir 2021 yang sebesar Rp1,16 triliun. Penambahan ini bisa menjadi indikasi bahwa Perseroan memiliki strategi pertumbuhan jangka panjang dan telah berhasil mengelola aset mereka dengan baik.

"Dalam menghadapi tantangan penurunan penjualan dan profitabilitas, Perseroan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap strategi bisnis mereka," pungkasnya. 

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor : Arianto
Share:

Percepat Pembangunan Desa, Kemendes Gandeng UINSU Medan


Duta Nusantara Merdeka | Medan 
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menjalin kerja sama dengan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan untuk mendukung percepatan pembangunan desa. Kerja sama ini disepakati melalui penandatanganan Memorandum of understanding (MoU) serta Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

Penandatangan MoU disaksikan langsung oleh civitas akademika dan ribuan wisudawan di Gedung Serbaguna milik Pemprov Sumatera Utara.

“Sinergi antara Kemendes PDTT dan UINSU Medan yang kita tanamkan saat ini adalah untuk memberikan dampak positif pada pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa,” kata Kepala Badan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Luthfiyah Nurlaela, Selasa (13/6/2023).

Luthfiyah memaparkan, banyak hal yang dapat dilakukan UINSU Medan khususnya dalam membantu mempercepat pembangunan desa. Salah satunya adalah bergabung dengan Perguruan Tinggi Desa (PERTIDES) yaitu forum rektor dari berbagai kampus. 

Melalui PERTIDES, lanjut Luthfiyah, UINSU Medan dapat terlibat aktif bersama kampus-kampus lainnya berkiprah dan berkontribusi positif dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa sebagai implementasi Tridharma Perguruan Tinggi.

Dia menjelaskan, MoU dan PKB antara Kemendes PDTT dengan UINSU Medan bertujuan untuk menyelenggarakan pengembangan kapasitas SDM dan pemberdayaan masyarakat desa melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

Di antaranya berupa program pengabdian masyarakat, di mana UINSU Medan dapat mengirimkan mahasiswa yang kuliah kerja nyata (KKN) ke desa-desa untuk mendampingi para kepala desa, khususnya di Sumatera Utara.

UINSU Medan juga dapat melaksanakan program Rekognisi Pembelaran Lampau Desa (RPL Desa) untuk memfasilitasi aparatur desa menempuh pendidikan tinggi sebagaimana telah dilakukan kampus Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa).

“Mudah-mudahan program ini juga bisa kita kerja samakan dengan UINSU Medan yang itu di-suport oleh pemerintah atau CSR yang ada di Sumatera Utara untuk sama-sama bergandengan tangan untuk berbuat,” tandasnya.

Penandatangan kerja sama dihadiri juga oleh Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Sugito; Kepala Biro Hubungan Masyarkat Erlin Chaerlinatun, dan Kepala Balai PPMD Pekanbaru Hendrik Halomoan Simatupang. (Arianto)


Share:

Prof. Ibnu Sina Guru Besar Hukum Termuda di Indonesia


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Usia tak jadi penghalang untuk berprestasi. Hal ini dibuktikan oleh Prof. Dr. Ibnu Sina Chandranegara, SH., MH, Dosen Universitas Muhammadiyah Jakarta, yang baru-baru ini meraih gelar profesor atau Guru Besar di usianya yang masih 33 tahun.

Prestasi ini bisa dibilang melunturkan stereotip bahwa menjadi seorang profesor itu harus berambut putih. Hal tersebut diungkapkan oleh Prof. Ibnu Sina dalam Webinar Komunitas SEVIMA, Selasa (13/6/2023).

"Ada stigmanisasi dan stereotip yang muncul dibalik jabatan akademik profesor atau guru besar. Jadi mengapa tidak, stereotip dan stigma profesor harus berambut putih bisa dilunturkan?," kata Ibnu Sina.

Ibnu Sina secara resmi diangkat dalam jabatan fungsional Guru Besar dalam Bidang Hukum Tata Negara terhitung 1 April 2023. Surat Keputusan akan ia terima secara langsung pada Bulan Juni ini, dan akan dikukuhkan di Universitas Muhammadiyah Jakarta sekitar bulan Juni nanti.

Moderator Webinar Komunitas SEVIMA Ilham Dary mengungkapkan, capaian tersebut sekaligus mengukuhkan Ibnu Sina sebagai guru besar bidang hukum termuda di Indonesia.

Sebelumnya, capaian Profesor Hukum termuda dicatatkan oleh Wakil Menteri Hukum dan HAM Prof. Eddy OS Hiariej di usia ke-37, Rektor Universitas Jenderal Ahmad Yani Prof. Hikmahanto Juwana di usia ke-38, dan Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember Prof. Bayu Dwi Anggono di usia ke-39.

Perjalanan Meraih Gelar Guru Besar

Dijelaskan dalam Webinar Komunitas SEVIMA, Sina mulai berkarier sebagai dosen di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jakarta sejak tahun 2011. Dengan begitu, Pria kelahiran Jakarta, 11 Oktober 1989 ini telah 12 tahun berkarier sebagai dosen.

Sebelumnya, Ibnu Sina menuntaskan studi sarjana dan magister hukumnya di Universitas Muhammadiyah Jakarta, dan studi doktor hukum di Universitas Gadjah Mada. Ibnu Sina juga aktif sebagai Editor Kepala Jurnal, praktisi, dan konsultan di berbagai firma hukum.

Ibnu Sina juga sempat menjadi kuasa hukum Pengurus Pusat Muhammadiyah, saat mengajukan gugatan terhadap Undang-Undang Sumber Daya Air yang akhirnya dibatalkan oleh Mahkamah Konstitusi. Bersama kolega, Ibnu Sina berhasil menunjukkan praktik privatisasi dan komersialisasi air yang ternyata merugikan rakyat.

"Sejak awal meniti karier sebagai dosen, saya memang berfokus dan mempersiapkan diri di bidang hukum tata negara (HTN). Aktivitas Tridharma Perguruan Tinggi saya (Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat), juga berfokus di bidang HTN," kenang Ibnu SIna.

Capaian menjadi guru besar menurut Ibnu Sina tidak terlepas dari dukungan institusi tempatnya bekerja. Mulai dari karir awal sebagai dosen, dirinya terus dibimbing hingga penyusunan karya ilmiah oleh guru besar di UMJ. Selanjutnya terus dilakukan pendampingan dalam penyusunan strategi hingga mendapatkan pembiayaan secara mandiri oleh perguruan tinggi.

Universitas Muhammadiyah Jakarta juga menurutnya sangat menyederhanakan urusan administrasi dan birokrasi, sehingga ia bersama rekan-rekan dosen bisa fokus meniti karir dan terus meneliti.

"Saya lektor kepala tahun 2018, cukup lama diangkat ke guru besar. Yng penting ada dukungan institusi dan budaya feodalisme di institusinya terkikis dan sudah lumer sehingga stigma profesor di usia muda tidak jadi hambatan secara presepsi akademik!" ucapnya.

Bagi yang ingin mengikuti jejak menjadi guru besar di usia muda, Ibnu Sina membagikan empat tips sukses menjadi guru besar. Yaitu: manajemen karir yang konsisten, perbanyak membuat karya ilmiah, dan selalu produktif menulis jurnal, dan atur rencana strategis secara jangka panjang.

Kombinasi keempat tips tersebut ia contohkan seperti saat menulis jurnal. Jurnal tidak hanya harus ditulis secara baik isi dan gaya penulisannya, tapi juga di waktu-waktu yang tepat dan tidak banyak pesaing seperti saat liburan kuliah maupun akhir tahun.

Begitupula saat menjadi narasumber acara maupun seminar yang menjadi kegiatan rutin dosen. Jangan hanya membuat power-point, tapi rancanglah esai sepanjang 5-7 halaman. Esai tersebut nantinya dapat diolah menjadi jurnal dan penelitian.

"Menjadi guru besar tidak hanya tentang kecerdasan, tetapi juga tentang strategi. Misalnya ketika liburan kuliah, atau akhir tahun saat orang-orang Eropa sedang libur musim dingin, kita manfaatkan untuk menulis jurnal sehingga saingannya berkurang. Begitupula ketika menjadi narasumber acara, jangan buat power-point tapi buat esai 5-7 halaman. Ketika itu konsisten dilakukan, maka mimpi yang kita rancang bisa tercapai!," pungkas Ibnu Sina. (Arianto)


Share:

Kuartal I 2023, Garuda Metalindo Raih Laba Bersih Rp50,29 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Emiten Mur dan baut, PT Garuda Metalindo Tbk ("BOLT" atau "Perseroan"), mencatatkan laba bersih sebesar Rp50,29 miliar pada kuartal I 2023. Angka ini menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan sebesar 99,16 persen dibandingkan dengan laba bersih pada kuartal I 2022 yang hanya sebesar Rp25,25 miliar. Hal ini menjadi sebuah prestasi yang mengesankan bagi perusahaan dan menunjukkan pertumbuhan yang kuat dalam performa keuangan mereka.

"Bahkan, Perseroan juga mengalami peningkatan yang signifikan pada kuartal I 2023. Penjualan meningkat sebesar 15,08 persen dari Rp357,77 miliar pada kuartal I 2022 menjadi Rp411,74 miliar pada kuartal I 2023. Angka ini menunjukkan adanya permintaan yang tinggi terhadap produk-produk Perseroan di pasar," kata Anthony Wijaya, Corporate Secretary BOLT saat Public Expose di Jakarta, Selasa (13/06/2023).

Namun, meskipun Perseroan mencatatkan pertumbuhan yang positif dalam penjualan, jumlah beban pokok penjualan juga mengalami kenaikan sebesar 5,95 persen. Beban pokok penjualan naik dari Rp300,66 miliar pada kuartal I 2022 menjadi Rp323,59 miliar pada kuartal I 2023. Kenaikan ini mungkin disebabkan oleh faktor-faktor seperti kenaikan harga bahan baku atau biaya produksi yang meningkat.

Meskipun demikian, Perseroan berhasil meraih laba bruto sebesar Rp88,14 miliar pada kuartal I 2023, yang menunjukkan pertumbuhan yang positif bila dibandingkan dengan laba bruto sebesar Rp57,11 miliar pada kuartal I 2022. Hal ini mengindikasikan bahwa Perseroan berhasil mengelola biaya-biaya yang ada dengan efektif dan mampu mempertahankan marjin laba yang sehat.

Selanjutnya, laba usaha Perseroan pada kuartal I 2023 mencapai Rp63,94 miliar, naik bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp31,89 miliar. Peningkatan ini menunjukkan bahwa Perseroan tidak hanya menghasilkan laba bersih yang lebih tinggi, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional mereka dan mampu menghasilkan laba secara konsisten.

Secara keseluruhan, laba bersih tahun berjalan BOLT yang berakhir pada 31 Maret 2023 sebesar Rp50,29 miliar. Angka ini meningkat signifikan jika dibandingkan dengan laba bersih tahun berjalan pada periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp25,25 miliar. Peningkatan yang signifikan ini menunjukkan bahwa Perseroan telah berhasil mengimplementasikan strategi-strategi yang efektif untuk pertumbuhan bisnis mereka.

"Selain pencapaian keuangan yang mengesankan, Perseroan juga berhasil meningkatkan total aset Perseroan. Hingga akhir kuartal I-2023, Perseroan memiliki total aset sebesar Rp1,45 triliun, naik 3,55 persen dibandingkan dengan total aset perusahaan pada akhir kuartal I-2022 yang mencapai Rp1,36 triliun. Kenaikan ini menunjukkan bahwa Perseroan telah berhasil mengelola asetnya dengan baik dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya Perseroan," ungkapnya.

Sementara itu, Ervin Wijaya, Presiden Direktur BOLT mengatakan, untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan menghadapi tantangan di masa yang akan datang, Perseroan telah menyusun beberapa langkah strategis dalam pengembangan bisnis mereka.

Pertama, Perseroan fokus pada strategi perbaikan berkelanjutan. Perseroan menyadari pentingnya terus meningkatkan kualitas produk dan layanan mereka. Dengan melakukan peningkatan yang berkelanjutan, Perseroan dapat memenuhi harapan pelanggan dan mempertahankan keunggulan kompetitif di pasar.

Kedua, Perseroan berencana untuk terus mengembangkan bisnis mereka di sektor otomotif 2W dan 4W. Pasar otomotif terus berkembang, dan Perseroan ingin memanfaatkan peluang ini dengan menghadirkan produk-produk inovatif yang sesuai dengan kebutuhan konsumen di segmen ini. Dengan pertumbuhan yang terus berlanjut, Perseroan dapat memperluas pangsa pasar mereka dan meningkatkan pendapatan Perseroan.

Selanjutnya, Perseroan juga berfokus pada strategi pertumbuhan bisnis. Mereka mencari peluang baru untuk memperluas bisnis mereka, baik secara geografis maupun melalui diversifikasi produk. Melalui strategi ini, Perseroan dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan mengurangi risiko ketergantungan pada pasar yang sudah ada.

Selain itu, Perseroan memiliki rencana untuk mengembangkan pasar ekspor ke pasar global. Dengan memasuki pasar global, Perseroan dapat menghadapi persaingan yang lebih luas dan meningkatkan visibilitas merek mereka di tingkat internasional. Ekspansi ke pasar global juga dapat membantu meningkatkan pendapatan perusahaan dan menciptakan peluang pertumbuhan jangka panjang.

Perseroan juga menyadari pentingnya digitalisasi dalam industri 4.0. Perseroan berkomitmen untuk mengadopsi teknologi baru dan meningkatkan efisiensi operasional mereka melalui penerapan digitalisasi. Dengan memanfaatkan teknologi canggih seperti Internet of Things (IoT) dan analitik data, Perseroan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas produk mereka.

Selanjutnya, Perseroan berencana untuk memperluas kehadiran mereka di pasar kendaraan listrik (EV). Dengan perkembangan teknologi kendaraan listrik yang pesat, permintaan terhadap komponen dan suku cadang untuk kendaraan listrik juga meningkat. Perseroan ingin memanfaatkan peluang ini dengan mengembangkan produk-produk yang khusus untuk kendaraan listrik, sehingga dapat menjadi bagian dari pertumbuhan pasar yang potensial ini.

R&D Techno Center juga merupakan salah satu strategi penting yang diadopsi oleh Perseroan. Perseroan mengakui pentingnya inovasi dan penelitian dalam menjaga keunggulan kompetitif. Dengan mendirikan R&D Techno Center, Perseroan dapat fokus pada pengembangan produk baru, pembaruan teknologi, dan peningkatan proses produksi. Melalui upaya penelitian dan pengembangan yang berkelanjutan, BOLT dapat memperluas portofolio produk mereka dan memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang.

Selanjutnya, BOLT juga berencana untuk memperluas penetrasi mereka di pasar infrastruktur dan industri. Dalam era pembangunan infrastruktur yang pesat, permintaan akan komponen dan produk terkait konstruksi meningkat. BOLT ingin memanfaatkan peluang ini dengan menyediakan solusi yang inovatif dan berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan pasar infrastruktur dan industri.

Selain strategi-strategi internal tersebut, BOLT juga mempertimbangkan pertumbuhan secara inorganik. Ini dapat berarti mengakuisisi perusahaan lain yang beroperasi dalam bidang yang saling melengkapi atau melakukan kemitraan strategis untuk memperluas jangkauan bisnis mereka. Melalui pertumbuhan inorganik, BOLT dapat mempercepat ekspansi mereka dan memanfaatkan keahlian dan sumber daya yang ada di perusahaan lain.

Dalam rangka mencapai tujuan strategis ini, Perseroan harus tetap berkomitmen pada prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Transparansi, akuntabilitas, dan kepatuhan terhadap peraturan perusahaan dan perundang-undangan sangat penting untuk menjaga kepercayaan investor, pelanggan, dan pemangku kepentingan lainnya. BOLT juga harus terus meningkatkan efisiensi operasional dan mengelola risiko dengan baik agar dapat menghadapi tantangan yang mungkin timbul di pasar yang kompetitif.

"Dengan pertumbuhan yang kuat pada kuartal I 2023 dan strategi-strategi yang ambisius untuk masa depan, BOLT memiliki potensi untuk terus berkembang sebagai pemain utama di industri emiten mur dan baut. Dengan memanfaatkan peluang pasar, mengadopsi teknologi terkini, dan berfokus pada inovasi, Perseroan dapat memperkuat posisinya dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dalam jangka panjang," pungkasnya.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor : Arianto


Share:

Gus Halim Minta Totalitas Pegawai Dalam Pembangunan Desa


Duta Nusantara Merdeka |  Jakarta 
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar meminta totalitas pegawai untuk mewujudkan kesejahteraan desa. Selain itu seluruh unit kerja harus tepat waktu dalam mencapai target pekerjaan yang telah direncanakan. 

Peningkatan kualitas dan kinerja itu khususnya berkaitan dengan pelayanan masyarakat yang harus tetap dinomorsatukan.

"Saya mengajak kita semua terus mencermati apa yang sudah kita lakukan dengan senantiasa memantau kualitas kerja kita sekaligus meningkatkan dan mencermati apa yang harus kita lakukan selama waktunya masih cukup," tegas menteri yang akrab disapa Gus Halim ini dalam Apel Gabungan di Lapangan Kemendes PDTT, Kalibata, Jakarta, Senin (12/6/2023).

Gus Halim ini menilai kuantitas dan kualitas kinerja harus seimbang. Hal ini wajib diperhatikan dengan terus meningkatkan kapasitas diri sehingga seluruh perencanaan dapat terlaksana secara maksimal.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Halim juga meminta seluruh pegawai untuk tidak lalai menjalankan tugas di semester kedua tahun anggaran 2023. 

Mantan Ketua DPRD Jawa Timur itu berharap para pegawai memanfaatkan waktu yang tersisa dengan baik. Sehingga tidak ada satu pun rencana kerja yang gagal dilaksanakan.

"Hari ini sudah masuk bulan Juni. Meskipun Juni bulan 6 dari 12 bulan dalam satu tahun, tapi hakikatnya kita sudah masuk semester kedua. Seluruh kinerja kita sudah harus tuntas bulan November 2023. Artinya kalau misalnya hari ini pekerjaan kita belum separuh terlaksana itu sudah terlambat. Karena hakikatnya kita seharusnya sudah pada posisi sekitar 60 persen," paparnya.

"Meskipun sudah bulan keenam tapi pada hakikatnya konteks kerja kita sudah masuk pada bulan yang lebih dari itu," sambung Gus Halim.

Sebelum mengakhiri arahannya, Gus Halim berpesan agar seluruh pegawai total dalam menjalankan pekerjaan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Hal ini penting untuk pembangunan tidak hanya di 74.961 desa tapi juga Indonesia secara menyeluruh.

"Kita harus menyiapkan seluruh tugas dengan setulus-tulusnya pada bangsa dan negara. Saya yakin jika niat untuk bangsa dan negara maka kita akan mendapatkan nilai-nilai tak terhingga karena kita menjadi bagian penting untuk pembangunan Indonesia penting untuk pembangunan di desa," pungkas Doktor Honoris Causa UNY tersebut. (Arianto)
Share:

Pendapatan Turun, Megapower Makmur Tetap Komitmen Terhadap Energi Terbarukan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pembangkitan tenaga listrik adalah salah satu sektor vital dalam perekonomian suatu negara. Ketersediaan energi listrik yang andal dan terjangkau sangat penting untuk menjaga pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mendorong pembangunan berkelanjutan. PT Megapower Makmur Tbk ("MPOW" atau "Perseroan") adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang ini, dengan fokus pada pembangkitan tenaga listrik yang berasal dari berbagai sumber, termasuk tenaga air (hidroelektrik), diesel, dan energi terbarukan.

Pada kuartal I-2023, Perseroan mencatat pendapatan sebesar Rp8.22 miliar, mengalami penurunan dibandingkan dengan pendapatan sebesar Rp10.90 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan ini menunjukkan adanya tantangan dan perubahan kondisi pasar yang mungkin mempengaruhi kinerja perusahaan. Namun, Perseroan tetap berkomitmen untuk menghadapi perubahan ini dan terus berinovasi dalam menghasilkan listrik yang berkualitas dan berkelanjutan.

"Laba bruto Perseroan juga mengalami penurunan yang signifikan, dari Rp3.13 miliar menjadi Rp193.7 juta. Penurunan ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kenaikan biaya produksi atau fluktuasi harga bahan baku. Meskipun demikian, Perseroan telah berusaha mengelola efisiensi operasionalnya untuk mengatasi tantangan ini dan menjaga kinerja Perseroan," kata Kang Jimmi, Direktur Utama MPOW saat Public Expose di Jakarta, Senin (12/06/2023).

Meskipun ada penurunan dalam laba bruto, Perseroan mencatatkan laba sebelum pajak penghasilan sebesar Rp2.42 miliar, naik dari laba sebelum pajak penghasilan Rp1.21 miliar yang diraih pada periode sebelumnya. Hal ini menunjukkan adanya perbaikan dalam manajemen keuangan Perseroan, yang mampu meningkatkan efisiensi dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya yang tersedia.

Laba tahun berjalan Perseroan juga mengalami peningkatan yang signifikan, mencapai Rp8.22 miliar dibandingkan dengan laba tahun berjalan sebesar Rp707 juta yang diraih pada tahun sebelumnya. Peningkatan ini mencerminkan upaya Perseroan dalam meningkatkan performa operasional dan mengoptimalkan potensi bisnisnya.

Dalam melaksanakan aktivitas bisnisnya, Perseroan juga berkomitmen untuk berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Perseroan juga melakukan ekspansi di bidang pembangkitan tenaga listrik energi baru dan terbarukan, seperti minihydro, energi surya, angin, biomass, dan sumber energi lainnya yang ramah lingkungan. Dengan fokus pada pengembangan energi terbarukan, MPOW berupaya untuk mengurangi ketergantungan pada sumber daya sumber energi tak terbarukan dan berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim.

Energi terbarukan, seperti minihydro, energi surya, angin, dan biomass, telah menjadi fokus utama Perseroan dalam memenuhi kebutuhan energi yang berkelanjutan. Dalam era di mana perubahan iklim semakin menjadi perhatian global, peningkatan penggunaan energi terbarukan merupakan langkah yang sangat penting. MPOW menyadari hal ini dan berkomitmen untuk terus mengembangkan fasilitas pembangkit listrik yang ramah lingkungan.

Penggunaan energi terbarukan membawa beberapa keuntungan penting. Pertama, energi terbarukan cenderung bersifat tak terbatas. Sumber energi terbarukan seperti matahari, angin, dan air tidak akan habis digunakan dan dapat diperbaharui secara alami. Ini berarti bahwa MPOW dapat memanfaatkan sumber daya ini untuk jangka waktu yang panjang tanpa mengkhawatirkan kehabisan pasokan energi.

Kedua, penggunaan energi terbarukan memiliki dampak lingkungan yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan energi non-terbarukan. Sumber energi terbarukan menghasilkan emisi gas rumah kaca yang jauh lebih rendah daripada bahan bakar fosil. Dengan mengurangi emisi CO2 dan polusi udara, MPOW turut berperan dalam menjaga kualitas udara yang lebih baik dan melindungi lingkungan alam sekitarnya.

Menurut dia, dengan mengembangkan energi terbarukan, MPOW dapat mengurangi ketergantungannya pada sumber energi impor. Mengingat Indonesia adalah negara yang kaya akan potensi energi terbarukan, memanfaatkan sumber daya alam lokal akan meningkatkan ketahanan energi negara dan mengurangi ketergantungan pada impor energi.

MPOW telah menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan energi terbarukan melalui ekspansi dalam pembangkit listrik yang menggunakan sumber energi terbarukan. Minihydro adalah salah satu sektor di mana MPOW telah berinvestasi dengan kuat. Dengan memanfaatkan potensi air yang ada di berbagai wilayah, MPOW telah berhasil membangun pembangkit listrik mini yang menghasilkan energi bersih dan berkelanjutan.

Selain itu, energi surya juga menjadi fokus MPOW dalam upaya meningkatkan kontribusi energi terbarukan. Mengingat Indonesia memiliki sinar matahari yang cukup melimpah sepanjang tahun, pemanfaatan energi surya memiliki potensi yang besar untuk memenuhi kebutuhan energi negara. MPOW telah menginstal panel surya di berbagai lokasi untuk menghasilkan listrik yang ramah lingkungan.

Selain investasi dalam energi terbarukan, MPOW juga memperhatikan upaya konservasi energi. Perseroan terus melakukan penelitian dan pengembangan untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi konsumsi energi dalam operasionalnya. Langkah-langkah ini mencakup penerapan teknologi yang lebih efisien, perawatan dan pemeliharaan yang baik terhadap peralatan, dan pelatihan karyawan dalam penggunaan energi secara efisien.

Melihat kinerja keuangan dan komitmen MPOW terhadap energi terbarukan, Perseroan memiliki potensi yang baik untuk terus tumbuh dan berkembang. Meskipun pendapatan pada kuartal pertama tahun 2023 mengalami penurunan, MPOW tetap berada di jalur yang benar dengan mencatat laba sebelum pajak penghasilan yang meningkat secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa upaya perusahaan dalam mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan meningkatkan efisiensi operasional telah membuahkan hasil.

Disisi lain, dengan laba tahun berjalan yang meningkat secara signifikan, MPOW menunjukkan kemampuannya dalam menghasilkan keuntungan yang berkelanjutan dan mengelola risiko bisnis dengan baik. Peningkatan laba ini juga mencerminkan strategi yang tepat dalam menghadapi perubahan pasar dan beradaptasi dengan tantangan yang dihadapi.

Total aset MPOW yang mencapai Rp194,34 miliar menunjukkan pertumbuhan dan ekspansi perusahaan. Hal ini menandakan komitmen MPOW dalam melakukan investasi jangka panjang dan pengembangan infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung operasional pembangkit listriknya.

Dalam menjalankan bisnisnya, MPOW juga tidak hanya mempertimbangkan aspek finansial semata, tetapi juga dampak lingkungan dan sosial. Dengan fokus pada pengembangan energi terbarukan, Perseroan dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca, menjaga kualitas lingkungan, dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Dalam era perubahan iklim dan kebutuhan akan energi yang berkelanjutan, MPOW berada di posisi yang strategis untuk terus tumbuh dan berkontribusi dalam sektor pembangkitan tenaga listrik. Melalui pengembangan sumber energi terbarukan, Perseroan dapat menjadi bagian dari solusi dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global dan memenuhi kebutuhan energi yang berkelanjutan.

"Dengan mempertahankan komitmen terhadap energi terbarukan, mengoptimalkan operasional, dan terus berinovasi, MPOW dapat mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan menjadi pemain kunci dalam industri pembangkitan tenaga listrik yang ramah lingkungan di Indonesia. Dalam era transisi energi global, Perseroan dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan dan berkontribusi pada masa depan yang lebih baik," pungkasnya.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor    : Arianto


Share:

Nestlé Indonesia Bagikan Kebaikan Susu Untuk Kesehatan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Masih dalam momentum Susu Nasional yang jatuh pada tanggal 1 Juni lalu, Nestlé Indonesia membagikan informasi mengenai manfaat susu bagi tubuh. Susu telah menjadi bagian penting dari pola makan, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa, selama lebih dari dua abad. Popularitas susu bagi manusia muncul setelah penemuan pasteurisasi pada abad ke-19, dan semakin mudah didapatkan pada abad ke-20. Berikut adalah 4 manfaat susu bagi kesehatan yang perlu kamu ketahui:

1. Memberikan Asupan Gizi Berkualitas 

Susu memiliki nilai gizi yang tinggi dan seimbang, dengan kandungan vitamin, mineral, makronutrien, hingga mikronutrien yang baik untuk tubuh. Nilai gizinya yang tinggi ini membuat susu dapat memberikan kontribusi pada diet yang seimbang. Kombinasi gizi yang unik dalam satu gelas susu, dinilai memiliki efek yang lebih baik bagi kesehatan dibandingkan jika kita mengonsumsi satu jenis zat gizi secara terpisah. 

Selain itu, susu juga dapat menjadi media yang baik dalam upaya fortifikasi zat gizi mikro, yaitu penambahan zat-zat gizi pada pangan untuk memenuhi kebutuhan gizi harian. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki susu guna membentuk kehidupan yang lebih sehat. Selama tahun 2022, Nestlé Indonesia telah menyediakan lebih dari 3.8 miliar sajian produk yang telah difortifikasi dengan vitamin A, D, zinc, dan zat besi dalam rangka membantu memenuhi kebutuhan akan zat-zat gizi tersebut yang belum dapat terpenuhi dengan baik dalam diet masyarakat Indonesia.  

2. Sumber Protein dan Lemak bagi Tubuh 

Susu merupakan sumber lemak dan protein berkualitas tinggi yang penting untuk pertumbuhan. Sejumlah 7g protein dan 0-18% dari asupan lemak terdapat dalam satu sajian (200 mL) susu. Mengonsumsi susu dapat membantu memastikan pertumbuhan fisik yang sehat pada anak-anak dengan meningkatkan keseimbangan protein dan lemak dalam tubuh.  
    
Untuk menjaga kualitas susu yang diproduksi, serta dalam upaya mendukung pembangunan masyarakat yang tangguh, Nestlé Indonesia telah bekerja sama dengan 26.000 peternak sapi perah di Jawa Timur sejak tahun 1975. Dengan tim Milk Procurement & Dairy Development (MPDD), Nestlé Indonesia secara berkelanjutan membina dan mendampingi peternak untuk menjaga kualitas susu. Kami berkomitmen untuk terus menciptakan manfaat bersama, dan dalam hal ini memastikan bahwa kebaikan susu yang diberikan alam dapat turut dinikmati oleh generasi yang akan datang. 

3. Susu sebagai Bagian dari Pola Makan Sehat   

Bukti ilmiah mendukung pentingnya susu dan produk susu sebagai bagian dari pola makan yang sehat. Susu adalah sumber vitamin dan mineral yang sangat baik. Selain itu, banyak penelitian yang telah menghubungkan konsumsi susu dengan manfaat kesehatan lainnya.   

Memberikan susu dan makanan dari sumber hewani lainnya telah terbukti dapat meningkatkan indeks status gizi dan fungsi kognitif. Sejalan dengan hal ini, Nestlé Indonesia terus berupaya untuk menyediakan susu sebagai hidangan lezat serta bergizi untuk memenuhi kebutuhan dari populasi yang kian berkembang dengan produk bergizi yang terjangkau. 

4. Susu sebagai Sumber Protein Hewani untuk Tumbuh Kembang Anak  

Susu juga merupakan salah satu sumber protein hewani, yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai salah satu asupan yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Saat ini, Indonesia sedang berupaya meningkatkan status gizi anak sebagai generasi penerus bangsa, dengan target penurunan stunting hingga 14% pada tahun 2024. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan asupan gizi seimbang sedini mungkin.  

Mengacu pada Isi Piringku yang disosialisasikan oleh Kementrian Kesehatan sebagai panduan 1 kali makan, pemberian protein kepada anak diutamakan berasal dari sumber hewani, salah satunya melalui susu. Protein hewani diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan status gizi anak karena pangan hewani mempunyai kandungan zat gizi yang baik, kaya protein dengan asam amino yang lebih lengkap serta vitamin dan mineral yang sangat penting dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan. 

Dengan mengetahui manfaat susu ini, penting bagi kita untuk menjadikan susu bagian dari pola makan sehari-hari untuk mendukung kesehatan dan keseimbangan asupan gizi tubuh kita.  

"Menjaga kesehatan diri dan keluarga merupakan tanggung jawab kita semua. Melalui sumber daya alam, kita telah diberikan kebaikan susu yang sangat berharga, dan Nestlé Indonesia berkomitmen untuk memelihara sumber daya yang ada untuk generasi yang akan datang," kata Corporate Affairs Director Nestlé Indonesia Sufintri Rahayu dalam keterangan pers, Senin (12/06/2033).

Nestlé Indonesia telah bekerja sama dengan 26.000 peternak sapi perah di Jawa Timur sejak tahun 1975. Dengan tim Milk Procurement & Dairy Development (MPDD), Nestlé Indonesia secara berkelanjutan membina dan mendapingi peternak untuk menjaga kualitas susu. 

"Kami berkomitmen untuk terus menciptakan manfaat bersama, dan dalam hal ini memastikan bahwa kebaikan susu yang diberikan alam dapat turut dinikmati oleh generasi yang akan datang," pungkasnya. (Arianto)


Share:

Pengawasan BBM Subsidi, BPH Migas: Peran Masyarakat Sangat Penting


Duta Nusantara Merdeka | Medan 
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) kembali menegaskan bahwa peran serta masyarakat dalam mengawal distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi merupakan hal yang penting, agar distribusinya tepat sasaran.

“Masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam pengawasan distribusi BBM subsidi, hal ini dikarenakan terbatasnya personil dari BPH Migas maupun aparat penegak hukum. Pengawasannya dari hal-hal sederhana, seperti melihat ada ketidakwajaran pengisian BBM pada kendaraan roda empat, atau melihat truk sawit mengisi BBM subidi,” ujar Anggota Komite BPH Migas Abdul Halim, dalam kegiatan bersama Komisi VII DPR RI, di Kota Medan, Jumat (9/6/2023).

Lebih lanjut, Abdul Halim menjelaskan, saluran untuk melakukan pengaduan dapat dilakukan melalui helpdesk BPH Migas di 0812-3000- 0136. Saluran pengaduan ini berupa WA chat, sehingga masyarakat tidak memerlukan pulsa. Pemberi informasi juga dijaga kerahasiaannya.

Sementara, Anggota Komite BPH Migas Wahyudi Anas menjelaskan, ciri dari barang subsidi adalah jumlahnya yang terbatas dengan harga yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah. Untuk tahun 2023 ini, Pemerintah menetapkan JBT (Solar) nasional sebanyak 17 Juta kilo liter (KL), sedangkan JBKP (Pertalite) nasional adalah sebesar 32,5 Juta KL. 

"Ini untuk kebutuhan setahun, oleh karena itu harus dijaga dan tepat sasaran,” jelas Wahyudi. 

Wahyudi memaparkan, untuk kota Medan sendiri, hingga bulan Mei 2023, untuk JBT Solar mencapai sekitar 106.306 KL (39,7%) dan JBKP Pertalite sekitar 183.099 KL (40,4%). Peningkatan penggunaan BBM menjadi indikator positif tumbuhnya ekonomi masyarakat.

“Indikator ekonomi yang membaik harus didukung pengawasan dan pengendalian, terutama BBM subsidi agar tepat sasaran. Saat ini program barcode MyPertamina mengatur terkait JBT Solar sehingga sesuai peruntukannya,” tutur Wahyudi.

Selanjutnya, dijelaskan juga upaya-upaya yang telah dilakukan BPH Migas dan Badan Usaha Penugasan dalam melakukan pengawasan dan pengendalian distribusi BBM subsidi tepat sasaran.

Perihal subsidi tepat sasaran, Anggota komisi VII DPR RI Hendrik Sitompul juga menekankan bahwa peran aktif masyarakat dalam pengawasan BBM subsidi menjadi formula yang saling melengkapi.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Executive General Manager Sumatera Bagian Utara PT Pertamina Patra Niaga, Freddy Anwar dan Sales Area Manager Sibolga, Benny Hutagaol. (Arianto)


Share:

Meningkatnya Kasus Korupsi dan Tantangan dalam Pemberantasan di Indonesia


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Korupsi telah menjadi masalah yang merajalela di Indonesia selama beberapa dekade terakhir. Mayoritas masyarakat Indonesia merasa resah, cemas, dan bingung mengapa korupsi yang pasti berujung pada pemporak-porandakan bangsa ini semakin merajalela dan pemberantasannya tak kunjung tuntas. Meskipun banyak teori, peraturan, dan undang-undang yang telah dibuat, pelaksanaannya sering kali kurang efektif. Selain itu, banyak LSM Gerakan Anti Korupsi yang lahir kemudian bubar karena merasa tak berdaya dalam menghadapi praktik korupsi yang melibatkan para koruptor dan kompanyonnya.

"Tragedi yang menimpa saudara kami, Togap Marpaung, alumni Universitas Indonesia, dalam upaya memberantas korupsi di Badan Pengawas Tenaga Nuklir Republik Indonesia (BAPETEN RI), menjadi bukti nyata akan bahayanya korupsi bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Kejadian ini juga membuat kami semakin yakin bahwa korupsi yang kami artikan sebagai Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) di negeri ini benar-benar telah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan," kata Amroeh Adiwijaya, Koordinator Umum GAKKNAUI saat acara silaturahmi antar alumni Universitas Indonesia dengan tema "GANYANG KKN secara progresif revolusioner" di RM Handayani Jakarta, Sabtu (10/06/2023).

Sebagai respons atas hal ini, Amroeh mengungkapkan, kami bersatu dalam Gerakan Anti KKN Alumni Universitas Indonesia (GAKKNAUI). Organisasi ini bertujuan untuk memberantas korupsi, kolusi, dan nepotisme secara progresif revolusioner. 

Pada kesempatan yang sama, Togap Marpaung, salah satu pendiri GAKKNAUI menyampaikan, terkait 2 buku yang sudah ditulis dan rencana 3 buku lagi yg akan ditulis. Ke-5 buku akan disampaikan kpd semua Capres dan Cawapres tahun 2024 dengan pesan supaya komit pada pencegahan dan pemberantasan korupsi serta membersihkan pengawas nuklir.

Selain itu, Membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir wajib diawasi orang yang berkomitmen dan berintegritas tinggi. 

Lebih jauh, Togap Marpaung menjelaskan, ada lima langkah taktis, strategis dan cerdas yang akan dilakukan.

Pertama, kami mengadu ke propam tidak ada respon. Kedua Praperadilan Pidana, permohonan ditolak. Ketiga mengajukan supervisi ke KPK agar permasalahan ini mendapatkan perhatian yang serius. Keempat, kami akan mengajukan uji materi ke Mahkamah Agung terkait dengan Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2018 yang berkaitan dengan peran pelapor yang akan mendapatkan penghargaan dan pengakuan. 

Kelima, Togap Marpaung meminta bantuan dari anggota Komisi III DPR RI, khususnya Hinca Panjaitan, yang telah menyatakan komitmennya untuk membantu perjuangan kami. Kami akan mengirim surat kepada Ketua Komisi III DPR RI melalui Hinca Panjaitan dan juga akan terus mendorong dukungan dari Menteri Hukum dan HAM, Menkopolhukam Mahfud MD, yang telah menerima buku pertama dan kedua kami. 

Harapannya, kelima buku yang akan ditulis dapat diserahkan kepada calon presiden yang ikut dalam pemilihan presiden. Dalam hal ini, Togap Marpaung berencana untuk memberikan 15 eksemplar buku tersebut kepada calon presiden dan wakil presiden yang terpilih.


Lebih rinci, Togap Marpaung menjelaskan, Pertama, kami sudah mengadu ke propan gagal dan mengajukan supervisi ke KPK agar permasalahan ini mendapatkan perhatian yang serius. Kedua, kami akan mengajukan uji materi ke Mahkamah Agung terkait dengan Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2018 yang berkaitan dengan peran pelapor yang akan mendapatkan penghargaan dan pengakuan. Langkah ketiga, kami akan terus mengumpulkan bukti-bukti dan informasi yang relevan untuk mengungkap praktik korupsi yang terjadi. Kami percaya bahwa memiliki bukti yang kuat adalah kunci dalam membongkar jaringan korupsi.

Selanjutnya, langkah keempat kami adalah meminta bantuan dari anggota Komisi III DPR RI, khususnya Hinca Panjaitan, yang telah menyatakan komitmennya untuk membantu perjuangan kami. Kami akan mengirim surat kepada Ketua Komisi III DPR RI melalui Hinca Panjaitan dan juga akan terus mendorong dukungan dari Menteri Hukum dan HAM, Mahfud MD, yang telah menerima buku pertama dan kedua kami.

Dalam upaya kami untuk memberantas korupsi secara efektif, kami menyadari bahwa tantangan yang dihadapi sangat besar. Tidak hanya dalam menghadapi kekuatan dan pengaruh koruptor yang kuat, tetapi juga dalam mengatasi masalah struktural yang ada di dalam sistem hukum dan pemerintahan. Penting bagi kita untuk terus memperkuat institusi pemberantasan korupsi seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan mendukung upaya mereka dalam memberantas korupsi.

Senada dengan itu, Paramitha Rusady, Artis Senior yang juga Alumni Universitas Indonesia mengatakan, pemberantasan korupsi bukanlah tugas yang bisa dilakukan oleh satu lembaga atau kelompok saja. Diperlukan kerjasama yang erat antara pemerintah, masyarakat sipil, media, dan seluruh elemen bangsa. Selain itu, penegakan hukum yang tegas dan adil serta pemberian sanksi yang memadai terhadap pelaku korupsi juga harus menjadi prioritas.

Selain upaya penegakan hukum, pencegahan korupsi juga merupakan hal yang sangat penting. Pendidikan dan kesadaran anti-korupsi harus ditanamkan sejak dini dalam masyarakat, mulai dari pendidikan di sekolah hingga melibatkan sektor swasta dan publik dalam praktik bisnis yang transparan dan akuntabel. Transparansi dan akuntabilitas juga harus ditingkatkan dalam pengelolaan keuangan negara dan pengadaan barang dan jasa publik.

Sementara itu, Tika Bisono, Artis Senior yang juga Alumni Universitas Indonesia mengatakan, Tantangan yang dihadapi dalam memberantas korupsi di Indonesia memang besar, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Diperlukan komitmen yang kuat, kerjasama yang baik, dan upaya yang berkelanjutan dari seluruh elemen masyarakat untuk merubah paradigma dan menghentikan praktik korupsi yang merusak negara ini. 

Bahkan, Ia menambahkan, Gerakan Anti KKN Alumni Universitas Indonesia (GAKKNAUI) bersama dengan LSM, aktivis, dan individu yang peduli harus terus memperjuangkan keadilan, integritas, dan kemajuan bangsa ini dengan tekad yang bulat. 

"Semoga, dengan upaya yang terus-menerus, kita dapat melihat Indonesia yang bebas dari korupsi dan menjadi negara yang adil dan makmur," ujarnya.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor     : Arianto


Share:

Kejagung Serah Terimakan Dokumen dan Tersangka Johnny G Plate


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) telah melaksanakan serah terima tanggung jawab tersangka dan barang bukti (Tahap II) atas berkas perkara Tersangka JGP kepada Tim Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Agung dan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. 

"Untuk kepentingan dalam tahap penuntutan, tersangka JGP dilakukan penahanan di Rutan Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan selama 20 hari, terhitung sejak 09 Juni 2023 s/d 28 Juni 2023," ungka Kepala Pusat Penerangan Hukum Ketut Sumedana, Jumat (9/6).

Akibat perbuatannya, Tersangka JGP disangka melanggar Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 jo. Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Setelah serah terima tanggung jawab dan barang bukti, Tim Jaksa Penuntut Umum akan segera mempersiapkan surat dakwaan untuk kelengkapan pelimpahan berkas perkara Tersangka JGP ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. 

Adapun pelaksanaan Tahap II atas berkas perkara Tersangka JGP merupakan perkembangan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam penyediaan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2020 s/d 2022. (Arianto)

Share:

Kemensos Gelar Pelatihan Rehabilitasi Sosial Kolaboratif Antar Profesi


Duta Nusantara Merdeka | Surakarta 
Menteri Sosial RI Tri Rismaharini menekankan perlunya kepercayaan diri para terapis dalam memberikan layanan rehabilitasi sosial kepada penerima manfaat. Hal ini disampaikan Mensos pada agenda Pelatihan Rehabilitasi Sosial Kolaboratif Antar Profesi untuk Penanganan Penyandang Disabilitas Anak.

Pelatihan ini dapat menunjang salah satu komponen utama atau pelayanan langsung dalam rehabilitasi sosial menurut Permensos No. 7 Tahun 2022 tentang pemenuhan kebutuhan penyandang disabilitas, yaitu terapi fisik, terapi psikososial dan terapi mental spiritual.

"Saya ingin ada pelatihan ini bagi terapis supaya mereka yakin bisa mengembalikan fungsi fisik bagi anak-anak yang mengalami kondisi disabilitas. Jadi karena itu silahkan belajar, saya berharap tidak perlu malu dan takut untuk menanyakan apa saja yang diperlukan," kata Mensos di Aula pertemuan Sentra Prof. Dr. Soeharso Surakarta, Jum'at (9/10).

Penguatan keterampilan dan kemampuan terapis pada akhirnya akan membangun kapasitas penyandang disabilitas. Terutama dalam kaitannya dengan kemampuan mereka mengurus diri sendiri sesuai dengan kemampuan. Para penyandang disabilitas diharapkan bisa mandiri dalam menjalani aktivitas sehari-hari di tengah keluarga mereka.

Dalam penanganan penyandang disabilitas, perlu penanganan kolaboratif antar profesi, yaitu melibatkan fisioterapis, okupasi terapis, terapis wicara, ortotis prostetis, ortopedis, perawat, pekerja sosial dan psikolog.

Upaya kolaboratif antar profesi ini penting untuk menajamkan asesmen komprehensif agar kebutuhan penerima manfaat terpenuhi secara tepat dan tuntas.

Mensos meyakini upaya ini akan berhasil karena pengalamannya selama ini telah terbukti. "Pengalaman 2,5 tahun saya jadi menteri, ada beberapa orang yang dulunya dia berada di kursi roda, bahkan ada yang 29 tahun, ada yang 19 tahun, ada yang 7 tahun dan sebagainya akhirnya mereka bisa berjalan kembali, mereka tidak pakai kursi roda lagi," kata Mensos.

Beberapa kasus yang ditemui Mensos di NTT dan wilayah lainnya di Indonesia pun bisa ditangani. Pasca diberikan layanan terapi di Sentra Terpadu Prof. Dr. Soehraso Surakarta, para penyandang disabilitas itu pun bisa memaksimalkan fungsi tubuhnya hingga bisa berjalan.

Senada dengan Mensos Risma, Fasilitator yang didatangkan dari Poltekes Surakarta, Bambang Trisnowiyanto mengatakan bahwa dalam penanganan penyandang disabilitas ini tidak hanya pada ranah _hospital setting_, tetapi perlu adanya _social setting._

"Ketika permasalahannya adalah disabilitas maka tidak cukup bahwa keterapian fisik ini dikerjakan di rumah sakit. Tetapi harus juga ada _social setting_, artinya keterapian fisik ini bekerja di Kementerian Sosial yang khususnya menangani anak-anak disabilitas yang belum rampung terhadap gerak dan fungsinya," kata fisioterapis yang juga seorang _classifier_ olahraga Para Game di Kamboja beberapa waktu lalu.

Ia juga menambahkan bahwa _social setting_ ini berguna untuk meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas. Caranya dengan mewujudkan independensi atau kemandirian para penyandang disabilitas supaya dia bisa mandiri.

Berbagai pengalaman yang disampaikan Mensos Risma menjadi motivasi bagi para terapis untuk meningkatkan kemampuan. Terlebih 31 UPT Rehabilitasi Sosial Kemensos telah menjalankan skema multilayanan bagi penerima manfaat.

Salah satu peserta mengaku pelatihan ini sangat penting dilakukan. "Pelatihan kolaboratif ini penting dilakukan, ini sangat membantu terapis agar lebih komprehensif dalam penanganan penerima manfaat," kata Supardi, Terapis Wicara dari Sentra Efata Kupang.

Selain itu, Supardi berharap pelatihan yang diselenggarakan oleh Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan Profesi (Pusdiklatbangprof) dan Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso Surakarta ini bisa membuat para terapis lebih siap. "Bisa makin siap dan berani dalam menangani berbagai kasus di masyarakat, terutama penyandang disabilitas anak," katanya.

Ia mengaku ini adalah pelatihan kolaboratif pertama yang diusung oleh Mensos Risma. Ia berharap pelatihan kolaboratif ini lebih intensif dilakukan dengan melibatkan profesi lain, seperti dokter, psikolog dan lain sebagainya.

Selain untuk meningkatkan kemampuan, pelatihan ini juga untuk memberikan pemahaman dan pengalaman bagi peserta terkait peran dan tugas dari berbagai profesi yang berbeda, membekali peserta agar mampu berkolaborasi dengan multi profesi dalam penanganan penyandang disabilitas anak dan meningkatkan kapasitas peserta dalam melakukan praktik terapi sesuai profesi/keahlian (okupasi terapi, terapi wicara, fisioterapi, dan ortotik prostetik).

Pelatihan ini berlangsung sejak tanggal 6 Juni hingga 12 Juni 2023 dan melibatkan 104 peserta. Unsur peserta terdiri dari 31 Kepala UPT Rehsos, 31 Pekerja Sosial serta 42 Terapis dan Fisioterapis Kementerian Sosial.

Pelatihan ini juga menghadirkan narasumber dari Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung Irniati Samosir, Politeknik Kesehatan Surakarta Andreany Kusumawardani dan Bambang Trisnowiyanto.

Turut hadir Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Pepen Nazaruddin, Kepala Pusdiklatbangprof Afrizon Tanjung, Direktur Rehabilitasi Sosial Korban Bencana dan Kedaruratan Rachmat Koesnadi, Plt. Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Nursyamsu beserta Kepala UPT Sentra Terpadu/Sentra seluruh Indonesia. (Arianto)

Share:

Grand House Mulia Cetak Pendapatan Rp74,32 Miliar di Tahun 2022


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
PT Grand House Mulia Tbk (HOMI) mencatatkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp7,02 miliar untuk tahun berjalan hingga 31 Desember 2022, meningkat bila dibandingkan dengan laba Rp5,36 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

"Pendapatan meningkat menjadi Rp74,32 miliar bila dibandingkan dengan Rp62,89 miliar dan beban pokok pendapatan naik menjadi Rp46,25 miliar bila dibandingkan dengan beban pokok pendapatan Rp34,86 miliar," kata Suryadi Wakil Dirut HOMI saat Public Expose setelah RUPST di Jakarta, Jum'at (09/06/2023). 

Laba bruto mencapai Rp28,07 miliar, sedikit lebih tinggi bila dibandingkan dengan laba bruto Rp28,04 miliar tahun sebelumnya. Sementara itu, laba usaha mencapai Rp13,16 miliar, naik tipis bila dibandingkan dengan laba usaha Rp13,13 miliar tahun sebelumnya.

Laba sebelum pajak meningkat menjadi Rp7,02 miliar bila dibandingkan dengan laba sebelum pajak Rp5,36 miliar, terutama karena peningkatan pendapatan keuangan menjadi Rp885,31 juta dari Rp552,74 juta dan penurunan beban keuangan menjadi Rp5,17 miliar dari Rp6,75 miliar.

Total liabilitas perusahaan mencapai Rp138,39 miliar hingga 31 Desember 2022, turun bila dibandingkan dengan total liabilitas Rp145,91 miliar hingga 31 Desember 2021. 

Terkait aset, total aset mencapai Rp265,32 miliar hingga 31 Desember 2022, turun tipis bila dibandingkan dengan total aset Rp265,81 miliar hingga 31 Desember 2021. Capaian tersebut menunjukkan kinerja yang positif bagi Perseroan dan menjadi modal untuk terus tumbuh dan berkembang ke depannya.

Namun, di balik kesuksesan yang diraih oleh Perseroan, pasti ada strategi dan rencana yang matang untuk mempertahankan kinerja dan meningkatkan penjualan. "Pada tahun 2023, Perseroan akan mengoptimalkan kinerja operasional Perseroan dengan mempertahankan kinerja yang baik dan mendorong peningkatan penjualan serta inovasi produk," ucapnya.

Salah satu strategi yang dilakukan oleh Perseroan untuk tetap mempertahankan kinerja dan meningkatkan penjualan adalah dengan fokus pada penjualan tipe rumah 63/60 yang mencatatkan pertumbuhan yang signifikan pada tahun 2022. Perseroan akan terus meningkatkan pemasaran produk untuk meningkatkan kesadaran konsumen dan memperluas jaringan penjualan produk.

Selain itu, Perseroan juga akan memperkuat pertumbuhan bisnis dengan fokus pada pengembangan produk dan jasa yang inovatif serta pengembangan portofolio bisnis dengan membangun hubungan strategis dengan mitra dan pelanggan. Perseroan juga akan memperkuat keunggulan kompetitifnya dengan mengoptimalkan produktivitas dan efisiensi operasional.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Perseroan akan melakukan beberapa inisiatif, antara lain meningkatkan investasi dalam inovasi dan teknologi, mengoptimalkan strategi pemasaran untuk meningkatkan penetrasi pasar dan memperkuat jaringan distribusi, serta meningkatkan kualitas layanan dan produk untuk membangun citra dan reputasi yang baik.

Selain itu, Perseroan juga akan terus memfokuskan pada pengendalian biaya operasional dan meningkatkan efisiensi dan produktivitas untuk meningkatkan laba bersih perseroan. Dengan fokus pada pengembangan produk inovatif dan pengembangan portofolio bisnis yang kuat, Perseroan optimis dapat mendorong pertumbuhan bisnis dan memperkuat posisinya di pasar properti Indonesia.

"Dalam menghadapi kondisi ekonomi yang fluktuatif, Perseroan akan terus melakukan evaluasi dan penyesuaian terhadap strategi bisnisnya. Perseroan akan senantiasa memberikan yang terbaik bagi para pemangku kepentingannya dengan berpegang pada prinsip-prinsip good corporate governance," pungkasnya.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor     : Arianto


Share:

Ketua MA Lantik 3 Hakim Agung


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia, Prof. Dr. M. Syarifuddin, S.H., M.H., melantik dan mengambil sumpah 3 (tiga) orang Hakim Agung pada Jumat, 09 Juni 2023 pukul 08.00. WIB.

Acara tersebut diselenggarakan di ruang Prof. Dr. Kusumah Atmadja, Gedung Mahkamah Agung, lantai 14, Jakarta.

Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44/P Tahun 2023 tanggal 30 Mei 2023 tentang Pengangkatan Hakim Agung pada Mahkamah Agung.

Berikut adalah tiga Hakim Agung yang akan dilantik dan diambil sumpahnya:

1. Dr. Lucas Prakoso, S.H., M.Hum. Sebagai Hakim Agung pada Kamar Perdata. Lucas sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Umum Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum. 

2. Dr. Imron Rosyadi, S.H., M.H. sebagai Hakim Agung pada Kamar Agama. Ia sebelumnya menjabat sebagai Ketua Pengadilan Tinggi Agama Samarinda.

3. Hj. Lulik Tri Cahyaningrum, S.H., M.H. sebagai Hakim Agung pada Kamar Tata Usaha Negara. Sebelumnya, Lulik menjabat sebagai Direktur Jenderal Badan Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara. 

Acara dihadiri oleh para pimpinan Mahkamah Agung, seluruh hakim agung dan hakim ad hoc, para pejabat eselon 1 dan 2 pada Mahkamah Agung, dan undangan lainnya. (Arianto)

Share:

Bea Cukai Banten Dan Kejaksaan Bersama Musnahkan Barang Hasil Penindakan Senilai Rp48,85 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Tangerang 
Kanwil Bea Cukai Banten, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Merak, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tangerang, Kejaksaan Negeri Kota Tangerang, dan Kejaksaan Negeri Kota Tangerang Selatan melaksanakan pemusnahan bersama atas Barang Milik Negara dan Barang Bukti yang berasal dari penindakan kepabeanan dan cukai yang dihasilkan pada tahun 2022 hingga awal 2023.

"Pemusnahan ini dilakukan dengan tujuan menjalankan fungsi sebagai Community Protector, Revenue Collector, dan untuk menjamin transparansi penindakan kepabeanan dan cukai serta memberikan efek jera kepada para pelanggar aturan kepabeanan dan cukai," kata Kepala Kantor Wilayah DJBC Banten, Rahmat Subagio di Tangerang, Kamis (08/06/2023).

Adapun, Barang-barang tersebut meliputi 40.042.755 batang hasil tembakau, 1.091 liter minuman mengandung etil alkohol (MMEA), 1.924 mililiter rokok elektrik (REL), 300 mililiter hasil pengolahan tembakau lainnya (vape), dan 2,94 liter Acetic Anhydride (Prekursor). Diperkirakan nilai barang tersebut sebesar Rp. 45,05 Miliar, dengan potensi kerugian negara mencapai Rp. 30,7 Miliar.

Selain kerugian materil, terdapat juga kerugian immateril akibat produksi barang kena cukai ilegal. Hal ini berdampak pada tidak terpenuhinya hak penerimaan negara, merebut pasar produsen rokok resmi yang taat pada ketentuan, serta membahayakan kesehatan masyarakat selaku konsumen karena bahan baku dan proses produksinya tidak terjamin.

Tidak hanya Barang Milik Negara, terdapat juga Barang Rampasan Negara yang berasal dari Tindak Pidana Kepabeanan dan Cukai yang telah mendapat keputusan yang berkekuatan hukum tetap (Inkracht) untuk dimusnahkan. Barang-barang tersebut, yang dikelola oleh Kejaksaan Negeri Kota Tangerang dan Kejaksaan Negeri Kota Tangerang Selatan, meliputi 4.211.320 batang rokok ilegal, 10.724 pcs rokok elektrik ilegal jenis disposable (sekali pakai) ilegal, serta 6080 pcs rokok elektrik ilegal jenis cartridge. Diperkirakan nilai barang tersebut sebesar Rp 3,8 Milyar, dengan kerugian negara mencapai Rp 3,6 Milyar.

Pemusnahan barang-barang tersebut dilakukan dengan tujuan merusak, menghilangkan fungsi, dan sifat awal barang sehingga tidak dapat dipergunakan kembali. Pemusnahan dilakukan secara simbolis di ICE BSD Grand Boulevard, sementara selebihnya barang akan dilakukan pengamanan khusus dengan pelekatan segel serta pengawalan petugas untuk dipindahkan ke tempat pemusnahan besar di PT Solusi Bangun Indonesia, Klapanunggal, Bogor.

Untuk memastikan pemusnahan dilakukan dengan aman dan ramah lingkungan, seluruh barang akan dimusnahkan menggunakan fasilitas green zone dengan metode Co-Processing. Metode ini memanfaatkan tanur semen bersuhu tinggi, dengan perkiraan suhu mencapai 1.500-1.800 derajat Celsius. Dengan menggunakan metode ini, barang dapat dimusnahkan tanpa menyisakan residu atau limbah yang berdampak pada kerusakan lingkungan. Dalam hal ini, Bea Cukai dan Kejaksaan menunjukkan komitmen mereka terhadap keberlanjutan lingkungan dan menjaga ekosistem yang sehat.

Pemusnahan bersama ini menjadi bukti nyata dari komitmen Bea dan Cukai serta aparat penegak hukum lainnya dalam mengawasi dan menekan peredaran MMEA illegal, rokok illegal, dan barang-barang terlarang dan terbatas lainnya. Tindakan ini juga dilakukan untuk mengamankan hak-hak yang menjadi potensi penerimaan keuangan negara dan menjaga iklim usaha dan industri di dalam negeri agar tetap kondusif.

Selain itu, pemusnahan ini juga mencerminkan sinergi, koordinasi, dan kolaborasi yang baik antara Bea Cukai Banten dan Kejaksaan, terutama Kejaksaan Tinggi Banten beserta jajarannya, mulai dari tahap penyidikan, penuntutan, hingga eksekusi atas putusan pengadilan. Kolaborasi ini menjadi kunci sukses dalam menindak pelanggaran kepabeanan dan cukai, serta menjaga kepatuhan terhadap aturan yang berlaku.

Perlu diketahui bahwa Bea Cukai Banten dan kantor vertikal di bawahnya secara rutin menyelenggarakan Operasi Gempur setiap tahunnya. Operasi ini bertujuan untuk menargetkan penindakan terhadap rokok ilegal dan minuman keras ilegal. Selama tahun 2022, Bea Cukai Banten berhasil melakukan penyidikan terhadap 22 kasus pelanggaran kepabeanan dan cukai. Hingga bulan Mei 2023, Bea Cukai Banten telah melaksanakan 8 penyidikan dan mengenakan sanksi administrasi terhadap 31 pelanggar, dengan total nilai sanksi administrasi mencapai Rp. 2.761.767.520,-.

Dalam menjalankan fungsi sebagai Community Protector dan Revenue Collector, Bea Cukai dan Kejaksaan telah berperan aktif dalam menegakkan aturan kepabeanan dan cukai. Pemusnahan bersama barang-barang ilegal ini menjadi bentuk nyata dari upaya mereka dalam memberikan efek jera kepada para pelanggar, melindungi masyarakat, dan menjaga transparansi dalam penindakan kepabeanan dan cukai.

Dengan sinergi dan kerjasama yang baik antara Bea Cukai, Kejaksaan, dan aparat penegak hukum lainnya, diharapkan penindakan terhadap
pelanggaran kepabeanan dan cukai dapat terus ditingkatkan. Langkah-langkah yang telah dilakukan, seperti pemusnahan barang ilegal dan penindakan terhadap pelanggar, menjadi contoh yang baik dalam menjaga integritas sistem kepabeanan dan cukai.

Selain itu, tindakan ini juga memberikan dampak positif bagi industri dan usaha di dalam negeri. Dengan menindak tegas peredaran barang ilegal, baik itu rokok ilegal maupun minuman keras ilegal, Bea Cukai dan Kejaksaan berperan dalam melindungi pasar produsen yang taat aturan. Hal ini memberikan kepastian hukum bagi produsen resmi dan mendorong pertumbuhan industri yang sehat serta memberikan keuntungan ekonomi bagi negara.

Pemusnahan barang-barang ilegal juga menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan masyarakat. Bahan baku dan proses produksi barang ilegal tidak terjamin keamanannya, sehingga berpotensi membahayakan kesehatan konsumen. Dengan menghilangkan barang-barang tersebut dari peredaran, Bea Cukai dan Kejaksaan turut berperan dalam melindungi masyarakat dari produk yang tidak memenuhi standar kesehatan dan keamanan.

Selain pemusnahan barang-barang ilegal, penindakan yang dilakukan juga memiliki efek jera terhadap para pelanggar. Dengan melakukan penyidikan, penuntutan, dan eksekusi atas putusan pengadilan, Bea Cukai dan Kejaksaan menunjukkan bahwa pelanggaran kepabeanan dan cukai tidak akan dibiarkan begitu saja. Tindakan ini juga dapat menjadi pelajaran bagi pelaku usaha ilegal lainnya, sehingga dapat menekan peredaran barang ilegal dan memastikan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku.

Tentu saja, upaya penindakan dan pemusnahan ini tidak terjadi begitu saja. Dibutuhkan kerja sama yang erat antara Bea Cukai, Kejaksaan, dan lembaga terkait lainnya. Kolaborasi yang baik dalam segala tahap, mulai dari penyidikan hingga pemusnahan, menjadi kunci kesuksesan dalam menjalankan fungsi sebagai Community Protector, Revenue Collector, dan menjaga transparansi dalam penindakan kepabeanan dan cukai.

Dalam hal ini, Bea Cukai Banten dan Kejaksaan Negeri Kota Tangerang, serta Kejaksaan Negeri Kota Tangerang Selatan, telah menunjukkan sinergi, koordinasi, dan kolaborasi yang baik. Dengan saling mendukung dan bekerja sama, mereka berhasil melaksanakan pemusnahan bersama atas barang-barang ilegal dengan aman dan sesuai prosedur yang ditetapkan.

Dengan demikian, tindakan pemusnahan bersama yang dilakukan oleh Bea Cukai dan Kejaksaan merupakan bukti nyata dari komitmen mereka dalam menjalankan peran sebagai pelindung masyarakat, pengumpul pendapatan negara, serta menjaga transparansi dan integritas dalam penindakan kepabeanan dan cukai. Diharapkan, langkah ini dapat terus ditingkatkan dan menjadi contoh bagi daerah lain. 

Reporter: Lakalim Adalin
Editor     : Arianto
Share:

BPH Migas Bersama DPR RI Sebarluaskan Informasi Hilir Migas


Duta Nusantara Merdeka | Tapanuli Utara 
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) melakukan sinergi bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) selama dua hari berturut-turut. Kegiatan sinergi bertujuan untuk menyebarluaskan informasi kebijakan terkait sektor hilir migas dan menjadi sarana interaksi kepada masyarakat.

Dijumpai dalam kegiatan sinergi BPH Migas bersama DPR RI di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Selasa (6/6/2023), Anggota Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra menjelaskan bahwa forum ini untuk mengenalkan BPH Migas kepada masyarakat. "Terkait dengan pengenalan tugas dan fungsi BPH Migas agar mendapatkan banyak masukkan dari masyarakat," terangnya.

Kepada peserta yang hadir, Yapit kembali menjelaskan bahwa konsumen pengguna Jenis Bahan Bakar Minyak (BBM) Tertentu (JBT) minyak solar, yaitu transportasi darat, transportasi air, usaha perikanan, usaha pertanian, layanan umum/pemerintah, dan usaha mikro/UMKM merupakan konsumen yang berhak menggunakan solar subsidi. "Konsumen pengguna ini perlu membawa surat rekomendasi dari dinas terkait," jelas Yapit.

Masyarakat Tapanuli Tengah dan sekitarnya juga diharapkan untuk ikut mengawasi penyaluran BBM, khususnya BBM subsidi, agar penyalurannya tepat sasaran. "Bapak dan Ibu dapat menyampaikan laporan kepada Helpdesk BPH Migas, jika menemukan dugaan penyalahgunaan BBM," tegasnya.

*BBM Subsidi Tingkatkan Produktivitas*

Hari Rabu (7/5/2023), BPH Migas melanjutkan sinergi bersama DPR RI menyambangi masyarakat Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Dalam kesempatan ini Sekretaris BPH Migas Patuan Alfon Simanjuntak menyampaikan, acara bertujuan memberikan manfaat nyata, khususnya mengenai tugas dan fungsi BPH Migas.

"Tentunya, bagaimana pendistribusian khusunya BBM yang bersubsidi atau minyak solar, yang dikenal JBT (Jenis BBM Tertentu). Agar kita semua Bapak dan Ibu bisa memahami siapa saja konsumen penggunanya," tuturnya.

Alfon melanjutkan, pemanfaatan BBM bersubsidi yang tepat sasaran dapat meningkatkan produktivitas pertanian bagi masyarakat, terlebih di daerah tersebut, banyak masyarakat yang bekerja sebagai petani.

"Untuk petani, tentu sesuai dengan ketentuan peraturan memang bisa mendapatkan JBT. Untuk petani perlu mendapatkan rekomendasi (dari pejabat berwenang)," tukas Alfon.

Sementara itu, Anggota Komisi VII DPR RI Lamhot Sinaga memberikan apresiasi kepada BPH Migas yang secara rutin memberikan edukasi melalui penyelenggaraan kegiatan sinergi ini. "Kegiatan ini untuk menerangkan kepada masyarakat tentang BBM. Alangkah sayangnya kalau tidak kita manfaatkan," ujar Lamhot. 

Ia juga mengajak masyarakat Tapanuli Tengah dan Tapanuli Utara untuk aktif berdiskusi dengan BPH Migas, DPR RI, pemerintah daerah, dan badan usaha, sehingga informasi kegiatan hilir migas dapat diketahui dengan baik. (Arianto)


Share:

Gus Halim Dukung Transformasi Perhutanan Sosial Jadi Hutan Desa


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar mendukung transformasi perhutanan sosial menjadi hutan desa. Dukungan itu disampaikan Gus Halim, sapaan akrabnya saat menerima kunjungan Bupati Blitar, Rini Syarifah di kantor Kemendes PDTT, Jakarta, Rabu (7/6/2023).

Dalam pertemuan itu, Gus Halim menyarankan agar Bupati Blitar segera melakukan pemetaan secara bersama-sama terhadap 90 desa yang akan melakukan transformasi perhutanan sosial. Selanjutnya diklasifikasikan mana desa yang bisa segera ditangani dengan serius.

Gus Halim menyatakan, paling tidak ada tiga kategori yang harus dibuat. Pertama, kategori produktif yang berarti segera bisa ditangani.

Kedua kategori proses, yang mana harus ada treatment khusus, dan yang ketiga adalah kategori persiapan.

“Sehingga nanti agak fokus penanganannya, yang kategori produktif apa yang harus dilakukan, kategori proses bagaimana penanganannya dan yang masih kategori persiapan apa yang harus dilakukan oleh kita semua,” ujar Gus Halim.

Selain itu, pendampingan transformasi ini butuh perjuangan dan harus dilakukan secara bersama-sama agar lebih cepat penanganannya.

“Bahwa ini butuh perjuangan. Makanya saya akan support penuh, karena saya tahu ini bukan hal yang mudah. Kita keroyok bertigalah, Kemendes PDTT, Pemprov Jatim dan Pemkab Blitar. Totalitas penanganan harus disiapkan," tegas Gus Halim.

Mantan Ketua DPRD Jawa Timur ini menambahkan, paling tidak saat ini desa prioritas atau kategori produktif dulu yang harus segera digarap sebagai pengalaman untuk menggarap desa yang lain

Jika transformasi ini berhasil, lanjut Gus Halim, maka bisa dijadikan sebagai percontohan untuk desa-desa atau daerah-daerah lainnya yang sedang atau akan melakukan hal yang sama.

“Kita garap yang prioritas dulu, jangan semua, nanti tidak tertangani. Kita bikin pengalaman dulu, bikin succes story, nah yang belum bisa tahun berikutnya. Siapa tahu malah bisa jadi percontohan untuk Jawa Timur atau untuk daerah-daerah lain,” ujar Gus Halim.

Sementara Bupati Blitar, Rini Syarifah saat pertemuan menyampaikan beberapa permasalahan yang ada di Kabupaten Blitar. Terutama terkait dengan perhutanan sosial untuk menjadi hutan desa.

Rini mengatakan, saat ini Kabupaten Blitar mendapatkan kesempatan untuk melakukan penataan 17.000 hektare perhutanan sosial yang menjadi hutan desa di 90 desa.

Menurut Rini, yang berpotensi untuk mengelola ataupun bermitra terkait dengan hutan desa ini adalah Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) atau pun Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDESMA). 

Dengan dimanfaatkannya hutan desa, lanjut Bupati Blitar, akan lebih meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan hutan desa itu sendiri.

Dalam pertemuan tersebut Gus Halim didampingi Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Harlina Sulistyorini dan Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan, Sugito. (Arianto)

Share:

Impack Pratama Industri Tebar deviden Rp162.8 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Emiten yang bergerak di bidang memproduksi dan mendistribusikan bahan bangunan dan barang plastik, PT Impack Pratama Industri Tbk. ("IMPC" atau "Perseroan")  dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan di Jakarta, Kamis (08/06/2023) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp162,8 miliar, yang berarti dividen sebesar Rp33 per lembar saham. 

"Jumlah tersebut meningkat 50% dari dividen yang dibagikan pada tahun 2021 sebesar Rp22 per saham. Dividend payout ratio (DPR) sebesar 52,96% dari laba bersih perseroan pada 2022," kata Phillip Tjipto, Direktur IMPC saat Public Expose setelah RUPST di Jakarta.

Pada 2022, Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp307,4 miliar dan pendapatan bersih sebesar Rp2,8 triliun. Menariknya, Perseroan menargetkan pendapatan bersih Rp 3,3 triliun dan laba bersih Rp 390 miliar pada 2023.

Untuk mencapai target tersebut, Perseroan memiliki beberapa strategi. 

Pertama, Perseroan berencana untuk memperkenalkan inovasi produk baru yang menyasar segmen pasar berpenghasilan menengah ke bawah. Disisi lain, Perseroan juga berencana untuk memperluas jangkauannya di luar pulau Jawa. 

Kedua, Perseroan sedang menjajaki kemungkinan mengakuisisi perusahaan lokal dan asing yang memiliki produk inti serupa. 

Terakhir, Perseroan berencana untuk menerapkan digitalisasi dan meningkatkan efisiensi melalui penggunaan alat manajemen hubungan pelanggan (CRM) untuk mendukung tim penjualan dan memperluas jaringan distribusi.

Untuk mendukung strategi tersebut, Phillip menuturkan, Perseroan telah menganggarkan belanja modal sebesar Rp280 miliar pada tahun 2023, yang akan digunakan untuk tanah dan bangunan, mesin, kendaraan, serta peralatan kantor dan perlengkapan pabrik. Ini adalah investasi signifikan yang menggarisbawahi komitmen Perseroan terhadap pertumbuhan dan ekspansi.

Dan yang pasti, Jajaran direksi dan komisaris IMPC terdiri dari individu-individu berpengalaman yang siap untuk mengarahkan Perseroan menuju kesuksesan. Haryanto Tjiptodihardjo menjabat sebagai Direktur Utama, dan David Herman Liasdanu, Janto Salim Ibu Lisan, Sugiarto Romeli, Wira Yuwana, dan Phillip Tjipto menjabat sebagai direktur. Sedangkan Ibu Lindawati menjabat sebagai Komisaris Utama, dan Kelvin Choon Jhen Lee menjabat sebagai Komisaris Independen. (Arianto)

Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ KPU Tetapkan Pasangan Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka Menjadi Presiden Terpilih ~||~ Kampung Rakyat Indonesia Siap Sukseskan PILKADA Serentak Tahun 2024 ~||~ Hak Angket Kian Redup ~||~ Pasangan Capres & Cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD Resmi Layangkan Gugatan Hasil Pilpres Ke Mahkamah Konstitusi ~||~ #PEMILUDAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKLAN

IKLAN

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

VIRUS COVID-19

Wabah Virus Corona (Covid-19) Sudah Menyerang Indonesia, Setiap Hari Korban Semakin Bertambah Sampai ada yang Meninggal, Rakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Bagai Tersambar Petir Mendengar Virus Corona.

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PRO KONTRA VAKSINASI

~> Program Vaksinasi Yang Diluncurkan Pemerintah Mendapat Sorotan Dari Berbagai Masyarakat, sehingga terjadi pro dan kontra

<~ Memang Sebenarnya Harus Jelas Disampaikan, Maksud dan Tujuan Vaksinasi, Karena dilapangan Ada Perbedaan Orang Yang Akan Divaksin dan Yang Tidak Boleh Divaksin, membuat masyarakat Bingung

Link Terkait

close
Banner iklan disini