Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Jangan Salah Menarik Suatu "Kesimpulan" dari Sebuah "Hipotesis"


Duta Nusantara Merdeka |
Hiruk pikuk pesta demokrasi disikapi secara beragam oleh masyarakat. Ada yang fanatis membabi buta, ada yang rasionalis objektif, ada yang acuh oportunistik, ada yang gimana ramenya saja, juga ada yang ketakutan penuh kekhawatiran. 

Tentu semua didasarkan atas persepsi dan penilaiannya masing-masing dalam membaca keadaan. Satu hal yang perlu diingat bahwa "perbedaan" adalah hakikat dari demokrasi itu sendiri. Adalah sebuah keniscayaan jika menghendaki keseragaman berfikir dalam suatu sistem demokrasi, karena setiap orang berhak, dijamin dan dilindungi dalam  menyatakan pendapat dan fikirannya.

Persoalannya kemudian adalah masih ditemukan seringnya salah dalam menarik suatu kesimpulan dari sebuah hipotesis. Misalnya dikatakan bahwa angka 3 dan 5 adalah bilangan ganjil. Pernyataan ini tentu benar, tapi ingat jangan lantas menarik kesimpulan bahwa semua bilangan ganjil itu 3 dan 5. 

Atau ada orang yang mengatakan bahwa angka 4 dan 6 itu adalah bilangan genap. Tentu pernyataan ini benar. Tapi jangan menarik kesimpulan bahwa semua bilangan genap itu 4 dan 6.

Jadi benar angka 3 dan 5 ada di barisan bilangan ganjil, tapi tolong jangan tarik kesimpulan semua bilangan ganjil sama dengan 3 dan 5.
Begitupun sebaliknya, adalah benar 4 dan 6 itu ada di barisan bilangan genap, tapi tolong jangan tarik kesimpulan bahwa semua bilangan genap itu sama dengan 4 dan 6.

Jangan biarkan kesatuan dan keutuhan angka-angka harus dipertaruhkan jika hanya tidak suka dengan angka 3 dan 5 atau hanya karena tidak suka dengan angka 4 dan 6. Jangan biarkan seluruh barisan bilangan genap harus berhadap-hadapan dan berbenturan dengan seluruh bilangan ganjil, hanya karena ada yang tidak suka dengan angka 3 dan 5 atau tidak suka dengan 4 dan 6.

Ingat bahwa keutuhan susunan angka yang sangat besar ini harus diutamakan. Kalaupun keberadaan angka 3, 4, 5, dan 6 ini yang menjadi persoalan bersama, ya cukup mereka yang harus diselesaikan dengan merujuk pada ketentuan hukum/ perundangan yang berlaku. Jaga persatuan dan kesatuan untuk mempertahankan susunan angka yang utuh bersendikan pada landasan idiil dan landasan konstitusionil negara.

Mari kita sambut pesta demokrasi ini dengan penuh kegembiraan dan semangat persatuan. Jangan malah menimbulkan permusuhan dan perpecahan. Semua adalah saudara-saudara kita sendiri. Jangan karena beda pilihan lantas tak mau tegur sapa, left dari wag temen atau wag keluarga. Apalagi jika makam harus dipindah misalnya.

Jangan ciptakan rasa takut penuh kekhawatiran, tetapi harus bangun rasa gembira penuh keceriaan. Memang benar bahwa ikut memilih itu merupakan suatu "hak", tapi di saat yang bersamaan ikut memilih juga merupakan sebuah "kewajiban" dalam menentukan "wakil rakyat" dan "pemimpin rakyat" guna menjamin kesinambungan pemerintahan dan pembangunan. 

Coba bayangkan jika semua golput, maka tidak ada lagi wakil rakyat dan pemerintahan maka negara pun bisa bubar. Oleh karena itu, berpartisipasi dalam menggunakan hak pilih dengan penuh rasa tanggung jawab menjadi sebuah "kewajiban" warga negara guna menjamin keutuhan bangsa dan negara. Mari gunakan hak pilih kita, dan jangan golput untuk mensukseskan pesta Lima tahunan sesuai amanat konstitusi. 

Semoga Pemilu ini bisa kita lalui dengan aman, damai dan sejuk. Tunjukkan bahwa kita sebagai bangsa yang beradab, bisa menghargai perbedaan tanpa "menghardik" dan "mencela". Kibarkan semangat persatuan dan gelorakan bahwa demokrasi di Indonesia bisa menjadi contoh demokrasi bangsa lain. Semoga Indonesia tetap jaya dan semakin maju. Aamiin YRA. **

Penulis : Dede Farhan Aulawi
(Praktisi Social Engineering)
Share:

Related Posts:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SMP Muhammadiyah 48 Medan

SMP Muhammadiyah 48 Medan

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

1885299

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini