Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

PT. KAI Lebih Profesional Dibanding KPU dan Bawaslu


Duta Nusantara Merdeka | Bogor
Begitu atap kaca tembus pandang di Stasiun Kereta Api Bogor pada Kamis (20/6) siang pukul 13.22 ambrol, segera satuan pengamanan dalam (Pamdal) Stasiun Bogor menutup areal jalan keluar yang biasa dilewati penumpang kereta. Penumpang dilarang melewati jalan yang kejauhan atap kaca tembus pandang. 

"Atap kaca di sebelah Selatan Stasiun  yang ambrol di jalur keluar para penumpang kereta dicopot semuanya Kamis malam itu juga, Pak," Jawab A. R, salah seorang petugas kepada Hans Suta, salah seorang pengguna jasa KRL Jabotabek Minggu (23/6)pagi saat melewati tempat kejadian 3 hari lalu.

"Apa yang dilakukan oleh Kepala Stasiun Bogor sudah tepat dan cepat tanggap. Laporan saya  pada saat kejadian Kamis (20/6) siang langsung ditanggapi gak pake lama," Komentar Hans.


Hans yang juga anggota Front Pribumi melihat ada dua tindakan yang dilakukan KS Arkansyah, pertama membongkar atap kaca di seluruh hamparan yang ada agar tidak terulang kembali kejadian serupa. Kedua, membuat Police Line dan pagar pembatas agar penumpang tidak melewati areal (bisa) berbahaya itu.

Selain dua tindakan KS Bogor Arkansyah, pihak humas PT KAI melalui media massa juga memberikan tanggapan atas kejadian yang hampir memakan korban luka - luka. Pihak Humas mengatakan bahwa pelayanan pada masyarakat tidak terganggu atas peristiwa di atas. 


"Hendaknya sikap di atas menjadi langkah standar pelayanan. Jangan lama dalam memberi respon terhadap sesuatu kejanggalan yang terjadi. Pihak manajemen PT. KAI telah memberi contoh yang baik, yaitu jujur, transparan, akuntabel dalam menjalin komunikasi dengan konsumen," tambah Hans lagi.

Andai sikap manajemen PT. KAI juga dilakukan oleh KPU dan Bawaslu saat laporan dari Ali Maksum, Mustofa, Pitoeng, dan lainnya terhadap DPT Siluman dan dugaan kecurangan tentu tidak ada persidangan di Mahkamah Konstitusi.  Bukankah pemilih (rakyat) bisa dianalogikan sebagai konsumen politik?Tapi apa mau dikata, PT KAI jauh lebih profesional daripada KPU dan Bawaslu yang ada kali ini.

Sayangnya mereka tidak ajak Front Pribumi sebagai bagian untuk ikut melakukan pemikiran hukum dalam gugatan MK.  Kalau Front Pribumi yang rumuskan akan berbeda jauh dengan petitum mereka, kita punya rumusan hukum akan sulit dibantah, terutama akan kita rumuskan mengenai pelanggaran-pelanggaran yang tidak diproses hukum dari kasus surat suara tercoblos di Malaysia, kematian massal, rangkap jabatan di KPU.

"Hasil situng harus sama persis dengan manual, itu prinsip. Kenyataan beda! Saran Laporkan MK saat mereka memenangkan Paslon pelaku curang. Basisnya kan sama, C1. Jika kemudian ada koreksi di manual berjenjang, seharusnya dikoreksi juga situngnya. Kalau tidak , untuk apa ada situng yang katanya untuk kontrol dan transparansi." Tutup Hans. **
Share:

Related Posts:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

1881504

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini