Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Srikandi Indonesia dari FH UNAIR, Maria Kristi Endah Murni Kini Menjabat Dirjen Perhubungan Udara


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Maria Kristi Endah Murni, S.H., M.H., alumnus Fakultas Hukum Universitas Airlangga (UNAIR) angkatan 1984, kembali menorehkan prestasi gemilang sebagai salah satu srikandi terbaik Indonesia. Kristi, yang saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Perhubungan Udara di Kementerian Perhubungan, adalah contoh nyata dari lulusan perguruan tinggi berkualitas di Indonesia yang berkontribusi besar bagi negara.

Karier Kristi di Kementerian Perhubungan dimulai sejak tahun 1994 sebagai pegawai di Direktorat Angkutan Udara. Tugas utamanya saat itu adalah memproses izin penerbangan luar negeri. Setelah 15 tahun berkarier, ia dipromosikan menjadi Kepala Seksi Penerbangan Luar Negeri dan bertanggung jawab atas kerja sama bilateral di bidang penerbangan.

Pada tahun 2014, Kristi dipercaya menjadi Kepala Subdirektorat (Kasubdit) Kerja Sama Angkutan Udara. Dalam peran ini, ia mengelola kerja sama multilateral dan regional, khususnya di lingkup ASEAN. Selama menjabat, Kristi juga menjadi negosiator andal, memimpin perundingan hubungan udara dengan negara mitra.

Setelah tiga tahun berkarier di posisi tersebut, pada tahun 2017, Kristi dipromosikan menjadi Direktur Angkutan Udara, dengan tugas menangani kebijakan tarif, angkutan perintis, dan konektivitas udara nasional maupun internasional. Pada tahun 2022, ia ditunjuk sebagai staf ahli Menteri Perhubungan bidang keselamatan dan konektivitas, sebelum akhirnya menjabat sebagai Dirjen Perhubungan Udara pada 14 Desember 2022.

Kristi mengungkapkan bahwa ketertarikannya pada hukum internasional sejak di bangku kuliah yang membawanya ke posisi saat ini. “Hukum internasional memainkan peran penting dalam hubungan antarnegara, termasuk diplomasi udara, yang menjadi tanggung jawab saya di Kementerian,” ujarnya, Senin (16/09/2024).

Sementara itu, Syamsul Bahri, Ketua Umum Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung RI (Forsimema-ri), berharap bisa kerjasama dengan ibu Srikandi dari Yogyakarta mengadakan diskusi terkait Hukum Penerbangan Nasional dan Internasional. 

Editor: Arianto 


Share:

Related Posts:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SMP Muhammadiyah 48 Medan

SMP Muhammadiyah 48 Medan

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

1887435

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini