Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

IKA-PDH Undip Gelar Webinar Pancasila, Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Menyadari bahwa Pancasila sebagai dasar negara dan sekaligus “pengikat” berbagai ragam budaya, agama, kepercayaan, dan suku-bangsa, sehingga terbentuklah suatu Negara Kesatuan Republik Indonesia yang telah bertahan hingga saat ini.

Oleh karena itu, IKATAN ALUMNI PROGRAM DOKTOR HUKUM (IKA-PDH) FAKULTAS HUKUM - UNIVERSITAS DIPONEGORO mengajak semua komponen bangsa untuk Kembali mengasah sensitifitas nilai kebangsaan berbasis Pancasila melalui serangkaian seminar dengan berbagai topik yang diharapkan dapat menjadi kontribusi bagi semakin kokohnya persatuan dari berbagai elemen bangsa yang berbeda dalam ikatan semangat BHINNEKA TUNGGAL IKA.

Seminar pada seri pertama ini memilih topik: “PANCASILA; INTOLERANSI, RADIKALISME DAN TERORISME” sebagai salah satu wujud rasa sukur kepada Tuhan YME, karena setelah lebih dari 75 tahun usia kemerdekaan Republik Indonesia, Pancasila tetap terbukti mampu menghadapi segala “cobaan” bahkan ketika salah satu ideologi internasional yakni komunisme telah mulai ditinggalkan, ditandai dengan tumbangnya negara adidaya yang menerapkan komunisme terbesar di dunia, yakni Uni Soviet. Dalam konteks global, komunisme kini praktis telah ditinggalkan. 

Pasca merebaknya Arab Springs yang melahirkan kekuatan terorisme global dengan disponsori kelompok Islamic State of Syria and Iraq (ISIS), telah menimbulkan ancaman baru bagi “kesaktian” Pancasila. Setelah Komunisme lenyap di negara asalnya, beberapa kelompok masyarakat masih “curiga” bahwa komunisme belum benar-benar dapat dinetralisir dan masih merupakan ancaman nyata bagi kesaktian Pancasila. 

Kini Pancasila menghadapi dua ancaman sekaligus; Komunisme dan Radikalisme berbasis agama sebagai dampak dari Arab Springs yang berujung pada munculnya tindak pidana terorisme di Indonesia yang akhir-akhir tetap terus terjadi walaupun dengan intensitas yang sangat kecil. Ini berbanding terbalik misalnya dengan Philipina yang menerapkan model pendekatan Militer dalam menangani Terorisme di negara Tersebut.

Webinar ini akan dilaksanakan dengan menghadirkan beberapa nara-sumber disuatu ruangan yang memenuhi standar protokol kesehatan dan disiarkan secara online dan streaming melalui berbagai Media Sosial berbasis Internet, pada Selasa, 6 oktober  2020 Pukul 13.00 s/d 17.00  WIB dan disiarkan secara online melalui media live streaming You Tube.

Nara sumber antara lain: Prof. Dr. Retno Saraswati, SH.M.Hum (Dekan FH Undip - Sambutan  Pembukaan); Prof. FX. Adji Samekto, SH., M.Hum (Deputi Bidang Pengkajian & Materi BPIP); Irjen Pol  (Purn.) Drs. Ansyaad Mbai (Kepala BNPT Periode 2011-2014); Dr. H. TB Hasanuddin, S.E., M.M. (Anggota DPR RI); Ken Setiawan  (Mantan NII) dan Ustadz Haris (Mantan JI ). Webinar ini akan dipandu oleh seorang moderator yang sudah lama aktif malang melintang dibidang kegiatan yang bertujuan memperkuat CIVIL SOCIETY yakni Mufti Makarim. 

Webinar terbuka untuk umum, namun panitia HANYA akan mengirim Link Zoom Meeting ke  WhatsApp Group, dan bagi yang berminat untuk mengikuti Webinar ini, dapat bergabung di WhatsApp Group Peserta Webinar Series I IKA Alumni PDIH UNDIP dengan meng-klik SALAH SATU tautan https://chat.whatsapp.com/EzkgBw9faxfKhsEGLtAFZe (Group I) atau https://chat.whatsapp.com/BoFxhKTxaqq5V1NSXNNS8o (Group II) untuk mendapatkan REMEMBER SEMINAR atau informasi terbaru tentang acara ini. Pendaftaran di laman: http://tiny.cc/WebinarSerie1IKAPDIHUNDIP. (Arianto)


Share:

Related Posts:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

1825461

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini