Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Waspada! Dugaan Penipuan Bermodus Usaha di Mangga Dua Square


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kawasan Mangga Dua Square menjadi perhatian publik setelah muncul laporan dugaan penipuan bermodus kerja sama bisnis yang menimbulkan kekhawatiran pengunjung dan pekerja.

Isu dugaan penipuan kembali mencuat di kawasan pusat perbelanjaan Mangga Dua Square, Jakarta, setelah sejumlah pihak mengaku mengalami kerugian dalam kerja sama usaha yang ditawarkan seorang perempuan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, dugaan tersebut melibatkan seorang perempuan berinisial EA, yang disebut menawarkan kerja sama bisnis dengan skema bagi hasil, disertai permintaan setoran modal melalui transfer bank.

Peristiwa ini disebut terjadi sepanjang tahun 2025 di area Mangga Dua Square, Jakarta Pusat, dengan pihak-pihak yang merasa dirugikan berasal dari kalangan pengunjung, pekerja, serta rekan usaha.

Seorang saksi bernama Rere menyampaikan bahwa dirinya mengetahui beberapa pihak mengalami kerugian finansial, termasuk pekerja di lingkungan pusat perbelanjaan, dengan nilai yang disebut mencapai puluhan juta rupiah.

“Polanya hampir sama, diajak kerja sama usaha, lalu komunikasi terputus setelah dana ditransfer,” ujar Rere, Jumat (26/12/2025), sambil menekankan bahwa informasi tersebut berasal dari cerita para pihak yang merasa dirugikan.

Rere juga menyebut bahwa dugaan kerugian tidak hanya dialami rekan kerja atau pengunjung, namun juga orang-orang yang memiliki kedekatan personal, sehingga menimbulkan dampak emosional yang lebih luas.

Menurut keterangan yang beredar, EA dikenal beraktivitas sebagai pedagang produk fashion wanita dan kerap berpindah lokasi usaha, sehingga cukup dikenal di lingkungan Mangga Dua Square sebelum isu ini muncul.

Hingga saat ini, belum terdapat keterangan resmi dari pihak terduga maupun aparat penegak hukum terkait kebenaran laporan tersebut, dan seluruh informasi masih bersifat dugaan dari pihak-pihak terkait.

Sejumlah pihak berharap pengelola kawasan dan aparat berwenang dapat menindaklanjuti laporan masyarakat guna memastikan kepastian hukum serta menjaga rasa aman di area publik.

Masyarakat diimbau tetap berhati-hati terhadap tawaran kerja sama bisnis dan mengedepankan verifikasi, sembari menunggu kejelasan hukum dari pihak berwenang.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Refleksi MA 2025: PERMA 5/2025 Jadi Sinyal Kuat Reformasi Hakim Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Mahkamah Agung RI menegaskan komitmen memperkuat peradilan bermartabat melalui refleksi akhir tahun dan langkah strategis pengadaan hakim pengadilan tingkat pertama.

Mahkamah Agung Republik Indonesia menggelar Apresiasi dan Refleksi Mahkamah Agung Tahun 2025 bertema “Pengadilan Bermartabat, Negara Berdaulat” di Balairung MA, Jakarta, Selasa (30/12/2025).

Dalam momentum tersebut, Sekretaris Mahkamah Agung Sugiyanto menjelaskan rangkaian kegiatan apresiasi, lomba foto peradilan, dan refleksi tahunan sebagai wujud konsistensi memperkuat pengadilan berintegritas dan berdaulat.

Sugiyanto menegaskan apresiasi bukan seremoni, melainkan penghormatan tulus bagi insan peradilan yang menjadi garda terdepan inovasi, pelayanan publik, dan penguatan kepercayaan masyarakat pencari keadilan.

“Apresiasi ini diharapkan menjadi energi kolektif menjaga integritas dan profesionalisme,” ujar Sugiyanto, menekankan pentingnya sinergi aparatur peradilan dalam menghadirkan sistem hukum yang dipercaya publik.

Refleksi akhir tahun juga membuka ruang evaluasi, di tengah meningkatnya beban perkara dan tuntutan layanan hukum cepat, adil, serta merata, khususnya di pengadilan tingkat pertama.

Sejalan dengan refleksi tersebut, Mahkamah Agung mematangkan langkah strategis melalui penerbitan PERMA Nomor 5 Tahun 2025 tentang Pengadaan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama.

Ketua Mahkamah Agung Prof. Dr. H. Sunarto menyampaikan kebijakan ini dalam forum yang sama, menegaskan penguatan peradilan dimulai dari hulu, melalui proses seleksi dan pendidikan hakim berkualitas.

“Pengadaan hakim adalah fondasi peradilan modern dan responsif,” ujar Sunarto, menyoroti keterbatasan jumlah hakim yang berdampak pada penumpukan perkara dan lamanya penyelesaian perkara.

Melalui pengadaan hakim tahun 2026, Mahkamah Agung menargetkan pemerataan sumber daya manusia hingga pelosok negeri, agar akses keadilan semakin dekat dan dirasakan masyarakat luas.

Setiap tahapan seleksi dirancang menjaring putra-putri terbaik bangsa, unggul secara akademik, berkarakter kuat, dan memiliki integritas moral sebagai penjaga nilai keadilan.

Bagi insan peradilan, kebijakan ini menjadi momentum regenerasi lembaga, mempererat hubungan antar aparatur, serta menumbuhkan optimisme akan masa depan sistem hukum nasional.

Melalui refleksi dan aksi nyata, Mahkamah Agung menegaskan arah baru peradilan Indonesia yang bermartabat, modern, dan semakin dekat dengan harapan masyarakat.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Aceh Bangkit Pascabencana, Kemendagri Kerahkan 1.054 Praja IPD


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kementerian Dalam Negeri mengirim 1.054 praja IPDN ke Aceh Tamiang dan Aceh Utara guna mempercepat pemulihan pemerintahan desa pascabencana.

Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian mengumumkan pengiriman 1.054 praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri ke wilayah terdampak bencana terparah di Sumatera untuk mempercepat pemulihan desa.

Kebijakan tersebut disampaikan Tito Karnavian dalam konferensi pers di Posko Terpadu Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin 29 Desember 2025, sebagai respons atas lumpuhnya pemerintahan desa akibat banjir besar.

Ia menjelaskan, Aceh Tamiang dan Aceh Utara menjadi prioritas karena sebagian besar desa hilang tersapu banjir, menyebabkan layanan dasar masyarakat dan administrasi pemerintahan tidak berjalan normal.

“Dari 22 desa yang hilang di tiga provinsi, 13 berada di Aceh Tamiang dan Aceh Utara,” ujar Tito, menegaskan skala dampak sosial yang harus segera ditangani bersama.

Selain membersihkan wilayah terdampak, para praja IPDN ditugaskan menghidupkan kembali roda pemerintahan desa, agar pelayanan publik, pendataan warga, dan koordinasi bantuan dapat kembali berjalan efektif.

Penugasan ini dirancang menyerupai program kuliah kerja nyata, sehingga praja IPDN dapat bersentuhan langsung dengan realitas masyarakat, membangun empati, serta memperkuat sinergi aparat pemerintah dan warga.

Di saat bersamaan, Kemendagri juga mengerahkan tim Dukcapil untuk memulihkan layanan administrasi kependudukan, mengingat ribuan warga kehilangan dokumen penting akibat banjir dan longsor.

Hingga kini, sebanyak 63.230 dokumen kependudukan telah direstorasi, mencakup KTP elektronik, kartu keluarga, akta kelahiran, dan akta kematian, dengan layanan gratis bagi masyarakat terdampak.

“Sejak 25 November, sembilan tim Dukcapil diterjunkan. Ada daerah yang layanannya sempat lumpuh total, namun kini mulai pulih,” kata Tito menegaskan komitmen negara hadir.

Agenda tersebut dihadiri jajaran menteri, pimpinan TNI-Polri, serta BNPB, menandai kuatnya sinergi lintas lembaga dalam percepatan pemulihan Sumatera.

Langkah Kemendagri menurunkan praja IPDN menjadi simbol kehadiran negara, memastikan desa bangkit dan masyarakat kembali mendapatkan pelayanan yang layak.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Kuartal II 2025, LUCY Cetak Pendapatan Rp41,56 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PT Lima Dua Lima Tiga Tbk (LUCY) mencatatkan kinerja keuangan Kuartal II 2025 dengan penjualan stabil dan penurunan aset, meski tekanan margin masih membayangi.

"Hingga Kuartal II 2025, pendapatan tercatat sebesar Rp41,56 miliar, meningkat dibanding Juni 2024 Rp30,21 miliar," kata Presiden Direktur LUCY, Hermansyah dalam Public Expose di Jakarta, Senin (29/12/2025).

Kontributor utama pendapatan berasal dari segmen minuman dengan nilai Rp30,51 miliar, diikuti segmen makanan Rp8,11 miliar, serta pendapatan lainnya Rp2,93 miliar hingga Juni 2025.

Manajemen menyebut pencapaian tersebut mencerminkan sinergi operasional dan kedekatan tim internal dalam menjaga performa gerai, kualitas layanan, serta loyalitas pelanggan di tengah dinamika pasar.

Dari sisi profitabilitas, laba kotor meningkat menjadi Rp27,07 miliar pada Juni 2025, dibanding Rp26,25 miliar pada periode sama tahun sebelumnya, menunjukkan efisiensi produksi bertahap.

Namun, rugi bersih tercatat Rp10,46 miliar, naik dibanding Juni 2024 Rp6,95 miliar, seiring tekanan biaya dan strategi ekspansi yang masih dalam tahap penguatan fondasi.

“Kami menyadari margin keuntungan masih terbatas, namun setiap capaian kami jadikan pijakan untuk memperbaiki kinerja secara berkelanjutan,” ungkap manajemen dalam keterangannya.

Pada posisi keuangan, total aset tercatat turun menjadi Rp118,26 miliar, dengan liabilitas Rp58,93 miliar, serta ekuitas Rp59,33 miliar per Juni 2025.

Manajemen optimistis, dengan fondasi kuat dan fokus pada efisiensi, kinerja perseroan akan melesat seiring strategi ekspansi yang lebih terukur ke depan.

Kinerja Kuartal II 2025 menegaskan komitmen PT Lima Dua Lima Tiga Tbk untuk tumbuh disiplin, adaptif, dan berkelanjutan meski menghadapi tekanan margin.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

FORSIMEMA-RI Minta Pola Undangan Media MA Dievaluasi Menyeluruh


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ketua Umum Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung RI (FORSIMEMA-RI), Syamsul Bahri menyampaikan sikap kritis sekaligus solusi atas pola pengundangan media pada agenda Refleksi Akhir Tahun Mahkamah Agung.

Syamsul Bahri, menyampaikan evaluasi terbuka terkait metode undangan media yang dinilai perlu pembenahan demi ketertiban dan kualitas penyebaran informasi publik.

Pernyataan itu disampaikan Syamsul Bahri pada Senin, 29 Desember 2025, menyoroti mekanisme undangan agenda Refleksi Akhir Tahun Mahkamah Agung di Jakarta yang dinilai masih berpotensi menimbulkan miskomunikasi.

Ia menilai penyatuan kanal komunikasi menjadi kebutuhan mendesak, dengan mengusulkan pembentukan Group Media Portal Berita MA dan Peradilan sebagai wadah resmi koordinasi antara Humas MA dan media peliput.

Menurut Syamsul, sinergi yang rapi akan memperkuat relasi kelembagaan antara aparat peradilan dan jurnalis hukum, sekaligus mendorong pemberitaan yang lebih akurat, berimbang, serta edukatif bagi publik pencari keadilan.

Ia juga mendorong Humas MA lebih selektif mengundang media, dengan memprioritaskan insan pers yang konsisten mengawal isu hukum, kebijakan peradilan, serta kinerja Mahkamah Agung secara objektif.

Syamsul Bahri menekankan pentingnya pendataan media aktif, skema undangan terbuka namun terverifikasi, serta ruang dialog dua arah agar agenda tahunan tidak berhenti pada penyampaian satu arah semata.

Menurut Syamsul, Refleksi Akhir Tahun harus menjadi ruang akuntabilitas publik yang bermakna, disampaikan luas melalui media kredibel demi kepercayaan masyarakat terhadap peradilan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Istri Gugat Cerai, Begini Proses Hukum dan Hak yang Dilindungi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Perceraian melalui cerai gugat bukan sekadar proses hukum, melainkan perjalanan emosional panjang, di mana pengadilan menimbang keadilan, martabat, serta masa depan istri dan anak.

Dalam hukum Indonesia, perceraian hanya sah jika diputus pengadilan. Ketika istri mengajukan gugatan, perkara tersebut dikenal sebagai cerai gugat dengan prosedur yang ketat.

Cerai gugat diajukan istri ke Pengadilan Agama bagi Muslim atau Pengadilan Negeri bagi non-Muslim, pada tanggal pengajuan resmi sesuai domisili, demi kepastian hukum dan perlindungan hak.

Gugatan disusun berisi alasan hukum, seperti konflik berkepanjangan atau hilangnya keharmonisan, yang mencerminkan perjalanan rumah tangga panjang sebelum keputusan besar diambil.

Setelah pendaftaran, pengadilan memanggil para pihak dan mewajibkan mediasi sesuai Perma Nomor 1 Tahun 2016, membuka ruang dialog terakhir untuk rekonsiliasi.

Dalam banyak kasus, mediasi gagal karena luka emosional terlalu dalam. Sidang berlanjut dengan pemeriksaan gugatan dan jawaban, menghadirkan fakta rumah tangga ke ruang publik.

Tahap pembuktian menjadi momen krusial. Hakim mendengar saksi dan menilai bukti, sambil mempertimbangkan apakah ikatan perkawinan masih layak dipertahankan secara manusiawi.

Dalam cerai gugat, hakim juga menilai hak istri pasca perceraian, termasuk nafkah iddah, mut’ah, dan keadilan ekonomi sesuai kemampuan serta kontribusi selama perkawinan.

Kepentingan terbaik anak menjadi prioritas utama. Hak asuh diputus berdasarkan stabilitas emosional, lingkungan pengasuhan, serta kemampuan orang tua memberi perlindungan berkelanjutan.

Hakim dituntut bersikap empatik dan objektif. Perceraian dipandang bukan kegagalan moral, melainkan mekanisme hukum untuk mengakhiri hubungan yang tak lagi aman dan bermartabat.

Melalui cerai gugat, hukum keluarga hadir menjaga keseimbangan antara kepastian hukum, keadilan substantif, dan kemanusiaan bagi para pihak yang berpisah.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Aksi Humanis TNI: Konser Amal Hari Ibu Peduli Sumatra


Duta Nusantara Merdeka | Pekanbaru 
Kodam XIX/Tuanku Tambusai menggelar Konser Amal Hari Ibu & Peduli Sumatra di Pekanbaru, menghadirkan kebersamaan hangat antara TNI dan masyarakat luas.

Konser amal digelar Jumat malam, 27 Desember 2025, di Anjungan Seni Idrus Tintin Pekanbaru, sebagai rangkaian peringatan Hari Ibu sekaligus kepedulian sosial bagi masyarakat Sumatra.

Pangdam XIX/Tuanku Tambusai Mayjen TNI Dr. Agus Hadi Waluyo hadir langsung bersama jajaran pejabat utama Kodam, menunjukkan dukungan penuh terhadap kegiatan kemanusiaan yang dikemas secara menghibur.

Acara ini menjadi sorotan ketika Pangdam XIX/TT naik ke atas panggung dan bernyanyi bersama penyanyi lokal dan ibu kota, menampilkan sisi humanis pemimpin TNI yang jarang terlihat.

Aksi spontan tersebut disambut antusias masyarakat. Suasana menjadi akrab, penuh tawa, dan kehangatan, mencerminkan kedekatan emosional antara aparat TNI dan warga Pekanbaru.

Kasdam XIX/TT Brigjen TNI Rudi Hermawan turut menyumbangkan suara, bersama Kainfolahta Kodam XIX/TT, menambah kemeriahan konser amal yang sarat pesan solidaritas.

Kehadiran tokoh daerah dan mitra strategis seperti perbankan, tokoh adat, serta dunia usaha memperkuat sinergi lintas sektor dalam mendukung aksi sosial TNI.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin berbagi kebahagiaan dan menumbuhkan empati, terutama dalam momentum Hari Ibu,” ujar Pangdam XIX/TT di sela kegiatan.

Ia menegaskan TNI AD tidak hanya hadir dalam tugas pertahanan, tetapi juga berperan aktif membangun kedekatan sosial melalui kegiatan positif dan bermakna.

Konser amal ini juga menjadi ruang pertemuan hangat antara pimpinan TNI, keluarga besar Kodam, dan masyarakat, tanpa sekat formal yang biasanya melekat.

Melalui musik dan kebersamaan, pesan kemanusiaan tersampaikan kuat, bahwa gotong royong dan kepedulian sosial adalah fondasi utama menjaga persatuan bangsa.

Konser Amal Hari Ibu Kodam XIX/Tuanku Tambusai membuktikan kedekatan TNI dan rakyat dapat terjalin harmonis melalui empati, hiburan, dan semangat kebersamaan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Wamenlu RI: Online Scam Krisis Kemanusiaan, Ancaman Regional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Wakil Menteri Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir menegaskan online scam telah menjadi krisis keamanan manusia dan ancaman regional yang memerlukan aksi kolektif global.

Dalam forum tingkat tinggi di Bangkok, Wamenlu RI Arrmanatha Christiawan Nasir menyampaikan pernyataan tegas bahwa online scam telah berevolusi menjadi kejahatan terorganisir berskala industri global.

Ia menyebut praktik penipuan daring kini tidak lagi sekadar persoalan penegakan hukum, melainkan krisis keamanan manusia yang berdampak lintas negara, kawasan, dan bahkan global.

Pernyataan tersebut disampaikan pada Sesi Tingkat Tinggi International Conference on Global Partnership against Online Scams di Bangkok, Rabu, 17 Desember 2025.

Konferensi itu membahas ancaman kejahatan transnasional berbasis teknologi, melibatkan pemerintah, organisasi internasional, masyarakat sipil, dan sektor swasta dari puluhan negara.

Arrmanatha menyoroti dampak serius yang dirasakan Indonesia, termasuk kerugian finansial mencapai USD 474 juta hanya dalam satu tahun terakhir akibat penipuan online lintas batas.

Lebih mengkhawatirkan, dimensi kemanusiaan sangat menonjol. Sejak 2021 hingga 2025, lebih dari 12.000 WNI tercatat terdampak, banyak di antaranya korban perdagangan orang.

“Banyak WNI dipaksa menjadi pelaku kejahatan di pusat online scam di Asia Tenggara. Ini adalah bentuk forced criminality yang harus dihentikan bersama,” tegasnya.

Ia menekankan tidak ada negara yang mampu menghadapi ancaman ini sendirian, sehingga respons global harus kolektif, terkoordinasi, dan berkelanjutan.

Indonesia mendorong tiga prioritas utama, yakni penguatan kerja sama penegakan hukum lintas batas melalui pertukaran intelijen real-time dan operasi bersama membongkar jaringan kriminal.

Prioritas kedua adalah kerja sama finansial dan siber guna memutus aliran dana ilegal, melibatkan unit intelijen keuangan, regulator digital, dan lembaga terkait.

Prioritas ketiga menempatkan korban sebagai pusat penanganan, melalui perlindungan, rehabilitasi, dan reintegrasi dengan memanfaatkan mekanisme ASEAN, Bali Process, dan UNTOC.

Arrmanatha menegaskan ketidakpedulian hanya memberi ruang bagi kriminal, sementara kerja sama global yang nyata menjadi kunci menciptakan keamanan manusia berkelanjutan.

Penulis Lakalim Adalin 
Editor Arianto 


Share:

IMO Indonesia Nilai Kritik Dino ke Menlu Sugiono Tak Sesederhana Itu


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ketua Umum Ikatan Media Online Indonesia Yakub F. Ismail menanggapi kritik Dino Patti Djalal terhadap kinerja Menlu Sugiono, menyebut diplomasi tak bisa dinilai secara instan.

Ketua Umum IMO Indonesia Yakub F. Ismail merespons kritik diplomat senior Dino Patti Djalal terkait kinerja Menlu Sugiono, menilai kritik tersebut perlu dibaca secara proporsional dan kontekstual.

Menurut Yakub, kritik Dino terhadap diplomasi Indonesia sah dalam tradisi demokrasi, namun tidak seluruhnya dapat dibenarkan karena berpotensi menyederhanakan persoalan diplomasi yang kompleks.

Pernyataan itu disampaikan Yakub di Kuningan, Jakarta, Jumat, 26 Desember 2025, menyikapi kritik publik atas kinerja Menlu Sugiono dalam mengelola diplomasi Indonesia.

Yakub menegaskan diplomasi modern tidak selalu bekerja di ruang terbuka, melainkan melalui negosiasi tertutup, pendekatan berlapis, serta dinamika geopolitik yang sering kali luput dari sorotan publik.

“Ruang diplomasi sering berlangsung sunyi, penuh kalkulasi, dan tidak selalu bisa diukur dari eksposur media atau simbol-simbol kasat mata,” ujar Yakub dalam pernyataannya.

Ia juga menghargai pengalaman panjang Dino Patti Djalal di dunia diplomasi, namun menilai perbandingan lintas era tanpa mempertimbangkan konteks global saat ini kurang komprehensif.

Menurut Yakub, fragmentasi geopolitik, konflik regional, dan pergeseran kekuatan dunia menuju tatanan multipolar membuat tantangan diplomasi Indonesia jauh lebih rumit.

“Setiap Menlu punya gaya dan pendekatan berbeda. Tidak adil menyeragamkan semuanya dengan satu ukuran tunggal, apalagi di tengah situasi global yang keras,” tegasnya.

Yakub menilai langkah Sugiono menunjukkan pendekatan diplomasi rendah sensasi, sistematis, dan fokus pada konsistensi posisi Indonesia di forum internasional.

“Pendekatan ini memang minim sorotan kamera, tetapi justru penting untuk menjaga stabilitas hubungan luar negeri jangka panjang,” ungkap Sekjen FLAJK tersebut.

Meski demikian, Yakub tidak menutup ruang kritik. Ia menilai evaluasi tetap diperlukan, namun seharusnya diarahkan pada hasil jangka panjang, bukan sekadar figur personal.

Ia menambahkan, masa kerja Menlu Sugiono yang relatif singkat membuat penilaian menyeluruh saat ini masih terlalu dini untuk disimpulkan secara final.

Yakub mengajak publik memberi ruang bagi Menlu Sugiono membuktikan kinerjanya secara objektif, seraya menjadikan kritik sebagai energi perbaikan diplomasi Indonesia.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

IMO Indonesia Apresiasi Indonesia Calon Presiden HAM PBB


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ikatan Media Online (IMO) Indonesia menyampaikan apresiasi tinggi atas ditunjuknya Indonesia sebagai calon Presiden Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Ikatan Media Online Indonesia menyatakan kebanggaannya atas pencalonan Indonesia sebagai Presiden Dewan HAM PBB, menilai langkah ini sebagai capaian strategis diplomasi nasional.

Ketua Umum IMO Indonesia, Yakub F. Ismail, menegaskan pencalonan tersebut merupakan pengakuan internasional atas konsistensi Indonesia memperjuangkan nilai hak asasi manusia di tingkat global.

Menurut Yakub, kepercayaan dunia kepada Indonesia lahir dari proses panjang, meliputi diplomasi berkelanjutan, partisipasi aktif dalam forum internasional, serta komitmen terhadap keadilan dan perdamaian.

“Penunjukan ini adalah kehormatan besar sekaligus pengakuan posisi Indonesia sebagai negara demokratis dengan reputasi moral dan politik di isu HAM global,” ujar Yakub di Jakarta, Kamis, 25 Desember 2025.

Ia menilai peran aktif Indonesia dalam mengadvokasi isu kemanusiaan, perdamaian dunia, dan perlindungan kelompok rentan menjadi modal penting menuju kepemimpinan Dewan HAM yang inklusif.

Yakub menekankan posisi strategis tersebut tidak boleh dimaknai sebatas prestise diplomatik, melainkan tanggung jawab besar dalam menjaga kredibilitas dan kepercayaan internasional.

Dalam konteks global yang sarat konflik dan pelanggaran HAM, Indonesia diharapkan mampu memainkan peran sebagai jembatan dialog antarbangsa yang konstruktif dan solutif.

“Indonesia harus menghadirkan kepemimpinan moderat, objektif, dan berorientasi solusi, sejalan dengan prinsip politik luar negeri bebas aktif,” katanya menegaskan.

Ia juga mengingatkan pentingnya menegakkan keadilan tanpa standar ganda, agar Dewan HAM PBB tetap menjadi forum yang dipercaya seluruh komunitas internasional.

Bagi IMO Indonesia, momentum ini sekaligus menjadi pengingat bahwa peran media, diplomasi, dan masyarakat sipil saling terkait dalam menjaga martabat kemanusiaan global.

Pencalonan Indonesia sebagai Presiden Dewan HAM PBB menjadi ujian kepemimpinan global, sekaligus peluang menegaskan komitmen bangsa pada keadilan dan kemanusiaan universal.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

YMMZ Salurkan Rp200 Juta untuk Rumah Tahfidz di Banjarmasin


Duta Nusantara Merdeka | Banjarmasin 
Yayasan Mahatir Mohammad Zain kembali menegaskan komitmen sosialnya dengan menyalurkan donasi Rp200 juta untuk pembangunan Rumah Tahfidz Al-Qur’an di Banjarmasin.

Yayasan Mahatir Mohammad Zain menyalurkan bantuan Rp200 juta kepada Yayasan Masjid Hasanuddin Madjedie dalam sebuah kegiatan sosial yang berlangsung khidmat dan penuh kebersamaan.

Penyerahan donasi digelar Rabu, 24 Desember 2025, selepas Sholat Zuhur berjamaah di Ruang Induk Masjid Hasanuddin Madjedi, Jalan Brigjen H. Hassan Basry, Banjarmasin Utara.

Dana tersebut diperuntukkan bagi pembangunan Rumah Tahfidz Al-Qur’an Masjid Hasanuddin Madjedie yang berlokasi di Komplek Kayutangi 2, bersebelahan langsung dengan Kampus Poliban.

Kegiatan ini dihadiri Presiden Direktur PT Global Arta Borneo, H. Muhammad Zain, didampingi Ketua YMMZ Muhammad Zainal Fahmi bersama jajaran pengurus yayasan.

Dari pihak Masjid Hasanuddin Madjedie, perwakilan yayasan hadir lengkap, termasuk bendahara, bidang pendidikan, sarana prasarana, serta hubungan masyarakat dan kelembagaan.

Ustadz Muhammad Fauzi Rahmani menyampaikan apresiasi mendalam atas kepercayaan yang diberikan YMMZ. Ia menegaskan komitmen pengelolaan dana secara amanah dan transparan.

“Doakan kami tetap amanah mengelola bantuan ini. Semoga YMMZ dilipatgandakan amal pahalanya,” ucap Fauzi Rahmani dengan penuh haru di hadapan jamaah.

Ketua YMMZ, Zainal Fahmi, menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya penyaluran bantuan. Ia menegaskan pendidikan Al-Qur’an menjadi prioritas utama program yayasan.

“Selain Rp200 juta ini, Insya Allah tahun 2026 kami akan menyalurkan Rp2 miliar untuk pengembangan Masjid Hasanuddin Madjedie menjadi tiga lantai,” ujarnya.

Ia menjelaskan YMMZ yang baru berdiri satu tahun telah aktif membantu masjid, sekolah, mahasiswa perantauan, hingga program sosial lintas daerah dan internasional.

Sementara itu, H. Ipansyah menyebut total dana pembangunan Rumah Tahfidz kini mencapai Rp600 juta dan pengerjaan akan segera dimulai secara bertahap.

Pengembangan masjid menjadi tiga lantai dinilai sangat mendesak mengingat lonjakan jamaah saat Ramadhan dan Sholat Jumat yang kerap meluap.

Aksi sosial YMMZ menegaskan bahwa kolaborasi filantropi dan dakwah mampu menghadirkan dampak nyata bagi pendidikan Al-Qur’an dan penguatan umat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

DPRD Pekanbaru Desak Transparansi Pembebasan Lahan Tol Rengat


Duta Nusantara Merdeka | Pekanbaru 
Anggota DPRD Pekanbaru Zulkardi menegaskan pembebasan lahan Tol Pekanbaru–Rengat harus dibuka seterang-terangnya demi keadilan warga terdampak proyek strategis nasional.

Zulkardi menyampaikan sikap tersebut usai rapat dengar pendapat bersama instansi terkait dan warga terdampak, menyoroti berbagai persoalan pembebasan lahan yang dinilai belum transparan.

Ia menjelaskan persoalan mencakup perubahan trase berulang, pelepasan fasum dan fasos, ketimpangan nilai ganti rugi, hingga penggusuran rumah warga yang viral, Senin, 22 Desember 2025, di DPRD Pekanbaru.

Menurut Zulkardi, awalnya trase tol tidak menyentuh permukiman warga, namun dialihkan akibat keberatan pihak tertentu, sehingga justru masyarakat kecil menanggung dampak langsung pembangunan infrastruktur.

“Perubahan trase terjadi lebih dari sekali, tetapi penjelasan resmi dan dokumen pendukung belum pernah dibuka ke publik,” ujar Zulkardi, menekankan pentingnya sinergi antarlembaga demi kejelasan.

Ia juga mempertanyakan dalih status Barang Milik Negara sebagai alasan penolakan ganti rugi, menilai klaim tersebut perlu diuji secara hukum dan administratif secara terbuka.

“Banyak warga menguasai lahan puluhan tahun. SK Gubernur bersifat administratif, bukan penentu hak,” katanya, mengingatkan preseden ganti rugi proyek pelebaran jalan tahun 2013.

Zulkardi menyoroti ketimpangan nilai ganti rugi, termasuk kasus Junaidi yang lahannya dinilai jauh lebih rendah dibanding lahan sepadan milik warga lain dalam satu hamparan.

“Perbedaan harga ini melukai rasa keadilan masyarakat. Negara tidak boleh membiarkan warganya merasa diperlakukan tidak setara,” tegas politisi PDI Perjuangan tersebut.

Ia memastikan DPRD Pekanbaru akan terus mengawal kasus ini dan meminta Pejabat Pembuat Komitmen Kementerian PUPR hadir membawa dokumen lengkap pada rapat lanjutan.

Zulkardi berharap transparansi dan keberanian membuka data menjadi jalan keluar, agar pembangunan tol berjalan adil tanpa mengorbankan hak dan martabat masyarakat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Soegiharto Santoso Desak MA–KY Awasi Banding PT TUN Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ketua Umum DPP APKOMINDO Soegiharto Santoso memperkuat laporan dan meminta pengawasan khusus MA, KY, serta Bawas atas perkara banding PT TUN Jakarta.

Soegiharto Santoso menempuh langkah hukum lanjutan dengan mengajukan permohonan pengawasan khusus atas pemeriksaan banding perkara 342/B/2025/PT.TUN.JKT demi menjaga integritas peradilan Indonesia.

Permohonan itu disampaikan melalui surat resmi tertanggal 22 Desember 2025 kepada Mahkamah Agung, Komisi Yudisial, dan Badan Pengawasan MA, serta telah diregistrasi KY sehari kemudian.

Langkah tersebut merupakan penguatan laporan terpadu sebelumnya terkait dugaan maladministrasi dan rekayasa hukum sistematis yang dinilai mencemari proses peradilan dari tingkat pertama hingga peninjauan kembali.

Soegiharto, yang juga Sekjen PERATIN dan Wakil Ketua Umum SPRI, menilai perkara banding di PT TUN Jakarta memiliki risiko pengulangan pola serupa jika tidak diawasi secara ketat.

Ia mengungkapkan sedikitnya sembilan putusan pengadilan diduga berfondasi dokumen bermasalah, namun tetap menguntungkan pihak Rudy Dermawan Muliadi secara beruntun.

"Situasi tersebut dinilai mengancam kredibilitas lembaga peradilan dan menimbulkan kekhawatiran serius terhadap kepastian hukum, khususnya bagi dunia usaha nasional," ungkapnya dalam keterangan pers, Selasa (23/12).

Pengalaman pribadi menjadi landasan kuat laporan ini. Pada 2016, Soegiharto mengaku menjadi korban kriminalisasi melalui proses hukum cepat dan tidak wajar hingga sempat ditahan.

Di persidangan, kebenaran terungkap setelah seorang saksi menyatakan adanya pihak yang menyediakan dana untuk memenjarakan Soegiharto, memperkuat dugaan praktik hukum transaksional.

Pengadilan Negeri Bantul akhirnya menyatakan Soegiharto tidak bersalah, dan putusan tersebut dikuatkan Mahkamah Agung, namun laporan balik yang ia ajukan justru dihentikan.

“Kontras ini menunjukkan bagaimana uang dan kuasa bisa mendikte hukum. Ini bukan kasus personal, tapi gejala sistemik,” tegas Soegiharto dalam keterangannya.

Ia menegaskan pengaduan ke Komisi Yudisial dilakukan demi menjaga marwah peradilan, bukan untuk menyerang institusi, melainkan memastikan proses hukum berjalan jujur dan adil.

Menindaklanjuti arahan KY, Soegiharto sebelumnya juga mengajukan permohonan pengawasan khusus terhadap perkara banding lain di PT TUN Jakarta yang melibatkan klaim kepengurusan APKOMINDO.

Dengan terbitnya nomor banding baru, permohonan pengawasan kembali disesuaikan agar seluruh lembaga pengawas bertindak sinergis, intensif, dan terkoordinasi.

Ia memaparkan pola kecurangan berupa klaim kepengurusan ganda, kesaksian yang saling bertentangan, serta penggunaan akta notaris yang tidak memuat peristiwa hukum sebagaimana diklaim.

Soegiharto menyebut putusan perkara pokok bagaikan bangunan tanpa fondasi kuat, namun ironisnya dikukuhkan hingga tingkat kasasi dan peninjauan kembali.

“Jika ini dibiarkan, publik akan kehilangan kepercayaan. Saya siap diklarifikasi dan berhadapan langsung dengan majelis hakim demi transparansi,” ujarnya tegas.

Dalam suratnya, ia meminta MA membentuk tim audit khusus, KY melakukan pengawasan etik mendalam, serta Bawas MA mengaudit proses administrasi dan prosedural.

Ia juga menyampaikan keyakinan bahwa hakim PT TUN Jakarta dapat memeriksa perkara secara independen dan berintegritas, dengan kehati-hatian ekstra atas rekam jejak pihak pembanding.

Meski kritis, Soegiharto tetap menyampaikan apresiasi terhadap lembaga peradilan, seraya menegaskan kepercayaannya bahwa keadilan masih dapat ditegakkan.

Ia mencontohkan APKOMINDO justru memenangkan 12 perkara lain di seluruh tingkatan peradilan berdasarkan fakta dan hukum yang kuat dan sah.

Perjuangan hukum ini mendapat perhatian luas, dengan puluhan media daring memberitakan permohonan pengawasan dan dugaan rekayasa hukum yang diungkapkan.

“Kami mewakili dunia usaha yang membutuhkan kepastian hukum. Jika peradilan bisa direkayasa, iklim usaha nasional akan hancur,” tandas Soegiharto.

Soegiharto berharap pengawasan terpadu menjadi momentum membersihkan peradilan, memulihkan kepercayaan publik, dan memastikan hukum berdiri adil tanpa intervensi kekuasaan maupun uang.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Ancol Tiadakan Kembang Api, Pilih Empati untuk Sumatera


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Taman Impian Ancol memilih meniadakan kembang api malam tahun baru sebagai wujud empati atas bencana di Sumatera dan komitmen solidaritas kemanusiaan.

Manajemen Taman Impian Ancol resmi memutuskan tidak menyalakan kembang api pada malam pergantian tahun sebagai sikap empati terhadap korban bencana di Sumatera.

Keputusan tersebut disampaikan Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Daniel Windriatmoko, dalam keterangan tertulis pada Selasa, 23 Desember 2025.

Langkah ini diambil sebagai respons atas situasi kebencanaan yang menimpa Sumatera, sekaligus penegasan bahwa ruang publik memiliki tanggung jawab moral dalam membaca suasana kebatinan nasional.

Ancol menilai perayaan dengan dentuman kembang api berpotensi menghadirkan ironi di tengah duka, sehingga empati dipilih sebagai nilai utama dibandingkan euforia sesaat.

“Solidaritas tidak cukup diucapkan, tetapi harus diwujudkan melalui keputusan nyata,” ujar Daniel Windriatmoko, menegaskan arah kebijakan Ancol pada momentum pergantian tahun.

Meski meniadakan kembang api, Ancol tetap membuka ruang kebersamaan melalui Konser Peduli Sumatera di Pantai Carnaval dan Konser New Palapa dengan pendekatan reflektif.

Konser tersebut diarahkan sebagai medium doa, penguatan harapan, serta penggalangan donasi bagi korban bencana, menjadikan musik sebagai bahasa solidaritas sosial.

Langkah Ancol memperlihatkan sinergi antara pengelola ruang publik, seniman, dan masyarakat dalam membangun empati kolektif tanpa menghilangkan semangat kebersamaan.

Pilihan ini juga menjadi cermin bagi destinasi wisata lain bahwa keberanian moral dapat menjadi pesan kuat di tengah kompetisi industri hiburan.

Ancol menunjukkan bahwa makna pergantian tahun tidak selalu diukur dari kemegahan pesta, melainkan dari kedalaman kepedulian terhadap sesama anak bangsa.

Keputusan ini mempertegas posisi Ancol sebagai ruang publik yang tidak hanya berorientasi pada hiburan, tetapi juga nilai kemanusiaan dan kebersamaan nasional.

Tanpa kembang api, Ancol menyalakan pesan kemanusiaan bahwa di tengah duka Sumatera, Indonesia tetap memilih berdiri bersama dan saling menguatkan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Menko Polkam Tegaskan Pengamanan Nataru 2025–2026 Humanis


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menko Polkam Djamari Chaniago menegaskan pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 harus terpadu, antisipatif, dan humanis demi keselamatan masyarakat.

Menko Polkam Jenderal TNI (Purn) Djamari Chaniago menekankan pentingnya pengamanan terpadu pada perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 demi stabilitas nasional.

Penegasan tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Kantor Kemenko Polkam, Selasa, 23 Desember 2025.

Rapat hybrid ini melibatkan kementerian, lembaga terkait, serta Forkopimda seluruh Indonesia untuk memastikan pengamanan berjalan efektif, terkoordinasi, dan mengedepankan keselamatan publik.

Djamari menyebut arahan Presiden Prabowo Subianto menjadi landasan utama agar pengamanan Nataru dilaksanakan secara antisipatif dan humanis di tengah tingginya mobilitas masyarakat.

Evaluasi pengamanan tahun sebelumnya menunjukkan sekitar 95 juta orang melakukan perjalanan, namun berhasil ditekan dengan penurunan kecelakaan lalu lintas hingga 25 persen.

“Jumlah korban kecelakaan juga turun 0,51 persen dibandingkan tahun sebelumnya, ini hasil kerja keras lintas sektor,” ujar Menko Polkam dalam rapat tersebut.

Keberhasilan itu, menurutnya, menjadi pijakan penting untuk memperkuat sinergi aparat keamanan, pemerintah daerah, dan unsur masyarakat menghadapi lonjakan aktivitas libur panjang.

Menko Polkam mengingatkan potensi kerawanan seperti kemacetan, kecelakaan, kejahatan jalanan, hingga praktik premanisme yang kerap muncul saat arus mudik dan balik.

Selain keamanan, ancaman bencana alam akibat cuaca ekstrem turut menjadi perhatian serius, terutama di wilayah Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan.

“Banjir dan longsor sudah menimbulkan korban jiwa serta kerusakan infrastruktur, sehingga kesiapsiagaan lintas sektor mutlak diperlukan,” tegas Djamari.

Ia meminta pengawasan ketat terhadap sarana transportasi, kondisi pengemudi, serta kesiapan personel dan peralatan untuk merespons situasi darurat dengan cepat.

Forkopimda di seluruh daerah diminta bekerja kompak dan terpadu agar tidak terjadi keterlambatan penanganan yang dapat membahayakan keselamatan masyarakat.

Menutup arahannya, Menko Polkam menekankan pentingnya pengamanan rumah ibadah dan kenyamanan warga dalam menjalankan aktivitas Natal dan Tahun Baru.

Pengamanan Nataru bukan sekadar rutinitas, tetapi wujud kehadiran negara memastikan masyarakat merayakan hari besar dengan aman, tenang, dan bermartabat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Fadli Zon Luncurkan Read Indonesia, Gerbang Sastra Global


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kementerian Kebudayaan meluncurkan platform Read Indonesia sebagai langkah strategis memperkuat promosi sastra nasional dan diplomasi budaya Indonesia di tingkat global.

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia meluncurkan platform Read Indonesia di Jakarta, Selasa, 23 Desember 2025, bersamaan dengan peluncuran buku dan majalah kultur sebagai penguat ekosistem sastra nasional.

Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyatakan Read Indonesia menjadi inisiatif strategis Direktorat Promosi Kebudayaan untuk memastikan negara hadir secara terencana dan bertanggung jawab dalam pengelolaan promosi sastra Indonesia.

Platform ini dirancang sebagai instrumen diplomasi budaya digital yang memperkuat kehadiran fisik Indonesia di forum global sekaligus memperluas distribusi informasi sastra nasional lintas negara.

Fadli Zon menegaskan sastra merupakan salah satu objek pemajuan kebudayaan sebagaimana amanat Pasal 32 UUD 1945, sehingga promosi sastra menjadi bagian penting strategi kebudayaan nasional.

“Read Indonesia bukan tujuan akhir, tetapi alat strategis yang harus didukung kurasi kuat, penerjemahan konsisten, dan penguatan kapasitas penulis agar terhubung dengan ekosistem global,” ujar Fadli Zon.

Ia juga menyampaikan komitmen kerja sama internasional, termasuk dengan Prancis, Jepang, dan negara lain, untuk memperluas penerjemahan karya sastra Indonesia ke berbagai bahasa dunia.

Selain platform digital, Kementerian Kebudayaan meluncurkan buku tentang perdagangan maritim dan buku Pesona Wayang Indonesia yang telah diterjemahkan ke bahasa Inggris untuk menjangkau audiens global.

Fadli Zon menyebut pengakuan budaya Indonesia di UNESCO, seperti batik, keris, dan wayang, menjadi bukti bahwa sastra dan budaya memiliki potensi besar sebagai kekuatan lunak Indonesia.

Direktur Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan Endah T.D. Retnoastuti menekankan Read Indonesia menjadi ruang terintegrasi promosi karya sastra, penulis, dan pencapaian Indonesia.

Platform ini disiapkan sebagai referensi utama dunia internasional untuk mengenal perkembangan sastra Indonesia, termasuk jejaring penulis, penerbit, festival, dan peluang kolaborasi global.

Endah menyampaikan Read Indonesia akan dikembangkan dalam berbagai bahasa, sekaligus menjadi pintu masuk pendanaan terjemahan dan dukungan partisipasi penulis Indonesia di forum internasional.

Langkah ini diharapkan membangun ekosistem sastra berkelanjutan, melibatkan pemerintah, komunitas, swasta, dan filantropi sebagai mitra strategis penguatan diplomasi budaya Indonesia.

Peluncuran Read Indonesia menandai babak baru sastra Nusantara, menjadikan karya dan penulis Indonesia lebih terhubung, relevan, dan berdaya saing di panggung dunia.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto


Share:

Syekh Yusuf Diakui UNESCO, Diplomasi Budaya RI Menguat


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kementerian Kebudayaan menegaskan pengakuan global terhadap Syekh Yusuf Al-Makassari melalui penetapan peringatan 400 tahun oleh UNESCO sebagai bagian diplomasi budaya Indonesia.

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia menggelar taklimat media di Jakarta, Selasa, 23 Desember 2025, sebagai pembuka rangkaian peringatan 400 tahun Syekh Yusuf Al-Makassari.

Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyampaikan usulan Indonesia telah disahkan dalam Sidang Umum UNESCO ke-43, menjadikan peringatan Syekh Yusuf bagian resmi UNESCO Anniversary 2026.

Penetapan tersebut bertepatan dengan 400 tahun kelahiran Syekh Yusuf pada 1626, sekaligus menegaskan kontribusi ulama Nusantara itu dalam sejarah Islam, kemanusiaan, dan perjuangan global.

Fadli Zon menuturkan antusiasme masyarakat Afrika Selatan terhadap Syekh Yusuf sangat kuat, bahkan menjadikannya pahlawan nasional, sebagaimana Indonesia menetapkannya sejak 1995.

“Syekh Yusuf adalah satu-satunya tokoh Indonesia yang diakui sebagai pahlawan nasional di dua negara,” ujar Fadli Zon dalam sambutannya di hadapan media dan akademisi.

Ia menjelaskan Syekh Yusuf menjadi inspirasi perjuangan melawan apartheid, dengan pemikirannya kerap dikutip Nelson Mandela sebagai simbol keteguhan moral dan perlawanan terhadap ketidakadilan.

Sejarah pengasingan para ulama Nusantara ke Afrika Selatan turut membentuk komunitas Melayu Cape, yang hingga kini menjaga tradisi, spiritualitas, dan jejak kebudayaan Indonesia.

Fadli Zon menyebut diaspora keturunan Nusantara di Afrika Selatan dan Amerika Selatan mencapai jutaan orang, meski banyak terputus dari bahasa dan budaya akibat sejarah kolonialisme panjang.

Hubungan diplomatik Indonesia dan Afrika Selatan baru terjalin kembali pada awal 1990-an, membuka ruang pertukaran budaya dan penelusuran kembali warisan Syekh Yusuf.

Ia juga mengenang pertemuan dengan tokoh diaspora Melayu Cape yang memandang Indonesia sebagai tanah leluhur, menandai ikatan emosional lintas generasi yang terus terjaga.

Menjelang 2026, Kementerian Kebudayaan menyiapkan seminar internasional, pameran, buku, film, serta rencana museum untuk memperkuat ekosistem budaya Syekh Yusuf.

Langkah ini diharapkan menjadikan pemikiran Syekh Yusuf tentang tasawuf, etika, dan kemanusiaan sebagai warisan peradaban yang relevan bagi dunia modern.

Peringatan 400 tahun Syekh Yusuf menjadi momentum Indonesia menegaskan sejarah, memperluas diplomasi budaya, dan mengangkat nilai kemanusiaan Nusantara ke panggung global.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

400 Tahun Syekh Yusuf, Diplomasi Budaya RI-Afrika Selatan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kementerian Kebudayaan menggelar taklimat media menyongsong 400 tahun Syekh Yusuf Al-Makassari sebagai simbol diplomasi budaya Indonesia dan Afrika Selatan.

Direktur Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan Endah T.D. Retnoastuti menyatakan peringatan ini menjadi langkah awal memperkenalkan agenda besar kepada publik nasional dan internasional.

Kegiatan tersebut menandai komitmen pemerintah menjadikan Syekh Yusuf sebagai figur ulama intelektual, pejuang kemanusiaan, dan simbol diplomasi budaya Indonesia dengan Afrika Selatan.

Taklimat media menghadirkan akademisi, tokoh budaya, serta perwakilan pemerintah daerah sebagai ruang dialog tentang warisan sejarah, dakwah, dan nilai kemanusiaan lintas bangsa.

Endah menekankan bahwa Syekh Yusuf bukan hanya tokoh keagamaan, melainkan simbol perlawanan terhadap penindasan, sekaligus figur yang menjembatani nilai Islam dan kemanusiaan universal.

“Peringatan ini tidak berhenti pada seremoni, tetapi menjadi momentum kolaborasi media, akademisi, dan komunitas budaya,” ujar Endah dalam sambutannya di Jakarta, Selasa (23/12/2025).

Sementara itu, Guru Besar Filsafat Pendidikan dan Dakwah Universitas Islam Negeri, Prof. Dr. Mustari, memaparkan perjalanan intelektual Syekh Yusuf yang belajar dari Makassar hingga Jazirah Arab.

Menurut Mustari, Syekh Yusuf memperoleh berbagai ijazah tarekat dari ulama besar dunia Islam, membentuk karakter sebagai sufi cendekiawan dengan kedalaman spiritual dan wawasan politik.

Ia menjelaskan ajaran Syekh Yusuf menekankan sintesis syariat, tarekat, hakikat, dan makrifat sebagai fondasi etika hidup, dakwah moderat, serta kemanusiaan yang inklusif.

“Ajarannya menegaskan bahwa syariat tanpa hakikat kehilangan makna, sementara tasawuf melahirkan akhlak, moral, dan tanggung jawab sosial,” kata Mustari.

Jejak dakwah Syekh Yusuf terbukti melampaui batas geografis, dari Nusantara hingga Afrika Selatan, bahkan saat berada dalam pengasingan akibat perjuangannya melawan kolonialisme.

Nilai-nilai tersebut dinilai relevan dengan diplomasi budaya modern, menjadikan Syekh Yusuf sebagai figur soft power Indonesia yang menjunjung toleransi dan keadilan global.

Rangkaian peringatan 400 tahun Syekh Yusuf akan melibatkan diskusi akademik, pertunjukan budaya, pemutaran film, hingga kerja sama internasional pada tahun mendatang.

Peringatan ini diharapkan menegaskan Syekh Yusuf sebagai warisan bersama, memperkuat diplomasi budaya Indonesia, serta menyatukan spirit keislaman dan kemanusiaan global.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Metrodata Luncurkan Megarock, Akselerasi AI Industri Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PT Metrodata Electronics Tbk mempertegas posisinya sebagai penggerak utama adopsi AI nasional melalui peluncuran Megarock, solusi AI terintegrasi berbasis AWS.

PT Metrodata Electronics Tbk meluncurkan Megarock sebagai solusi AI terintegrasi end-to-end yang dikembangkan PT Mitra Integrasi Informatika bekerja sama dengan AWS untuk mempercepat transformasi digital industri nasional.

Solusi ini diperkenalkan pada Desember 2025 sebagai jawaban atas kebutuhan perusahaan lintas sektor dalam mengimplementasikan AI secara terstruktur, terukur, dan relevan, mulai jasa keuangan, manufaktur, energi, hingga layanan.

Megarock mengintegrasikan kapabilitas data, analitik, machine learning, dan generative AI ke dalam proses bisnis, memungkinkan perusahaan meningkatkan efisiensi operasional, produktivitas, serta kualitas pengambilan keputusan berbasis data.

Direktur Metrodata Alexander Kuntoro menyatakan Megarock memanfaatkan Amazon Bedrock dan Amazon SageMaker sebagai rangkaian solusi AI siap pakai yang dirancang praktis, skalabel, dan berkelanjutan.

“Kami ingin membantu perusahaan mempercepat inovasi dan adopsi AI secara nyata, bukan sekadar eksperimen teknologi,” ujar Alexander dalam keterangan tertulis, Selasa (23/12/2025).

Penguatan solusi AI ini sejalan dengan kinerja keuangan Metrodata yang solid hingga Kuartal III 2025, dengan penjualan mencapai Rp18,8 triliun atau tumbuh 9 persen secara tahunan.

Unit Bisnis Solusi dan Konsultasi menjadi pendorong utama, mencatatkan pertumbuhan penjualan 20,5 persen, didukung lonjakan permintaan solusi cloud, digital business platform, cybersecurity, dan artificial intelligence.

Presiden Direktur Metrodata Susanto Djaja menegaskan AI kini menjadi pilar strategis daya saing bisnis, bukan lagi sekadar teknologi pendukung operasional perusahaan.

“Metrodata berkomitmen terus menghadirkan adopsi AI komprehensif, dari strategi, implementasi, hingga operasional, agar pelanggan meraih nilai bisnis nyata,” kata Susanto.

Melalui Megarock, Metrodata menegaskan perannya sebagai mitra strategis transformasi digital, mendorong AI menjadi fondasi pertumbuhan industri Indonesia ke depan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Dari Kata ke Rasa, Cara Baru Indonesia Menaklukkan Dunia


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Bukan lewat kekuatan, Indonesia memilih kata dan rasa untuk berbicara kepada dunia, membuka jalan baru diplomasi budaya yang lebih hangat dan berdampak.

Cerita dan cita rasa menjadi jantung gelar wicara “Dari Kata ke Rasa: Diplomasi Budaya Indonesia Melalui Sastra dan Gastronomi” yang digelar di Jakarta, Selasa (23/12/2025), menghadirkan percakapan lintas budaya.

Acara ini membuka dialog tentang bagaimana sastra dan gastronomi bekerja sebagai bahasa universal, mempertemukan identitas, nilai, dan pengalaman Indonesia dengan masyarakat global secara setara dan manusiawi.

Direktur Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan Kementerian Kebudayaan, Endah T.D. Retnoastuti, menegaskan diplomasi budaya harus bergerak melampaui seremoni menuju dampak nyata.

Menurutnya, pemetaan negara tujuan perlu lebih tajam, keterlibatan anak muda harus diperkuat, serta dimensi kebudayaan wajib terintegrasi dalam strategi promosi luar negeri Indonesia secara terukur.

Endah juga menyoroti tantangan implementasi, mulai dari lemahnya operasionalisasi kesepakatan hingga minimnya pengukuran dampak, yang membuat diplomasi budaya kerap berhenti sebagai agenda sesaat.

Ia mencontohkan keberhasilan Vietnam membangun pusat budaya di luar negeri, seraya mendorong Indonesia memperluas jejaring lembaga budaya asing dan memaksimalkan peran mitra internasional.

Diskusi ini menegaskan pentingnya sinergi lintas kementerian, dari kebijakan kebudayaan, diplomasi luar negeri, ekonomi kreatif, hingga pariwisata, agar soft power Indonesia bergerak searah.

Para peserta sepakat, branding budaya nasional harus jelas, konsisten, dan berorientasi dampak, ditopang kerangka implementasi diplomasi budaya dengan pembagian peran dan komitmen jangka panjang.

Melalui kata dan rasa, Indonesia tak sekadar bercerita, tetapi sedang membangun pengaruh global dengan cara yang lebih lembut, dekat, dan bermakna.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Air Bersih Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Boardgame Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dikdasmen Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym H Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karang Taruna Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka mak Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Manggarai Barat Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak ment Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Nasional pers Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padanglawas Utara Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Paluta Pameran PAN Pancasila pangan Papua Parawisata Pariwisata Partai Amanat Nasional Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PCM Medan Denai PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa SD Muhammadiyah 19 SD Terpadu 23 Medan Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone SMP Muhammadiyah 48 Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumur Bor Sumut Sunat Massal Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini