Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Adiwarna Anugerah Abadi Cetak Laba Rp30,90 Miliar di 2024


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Emiten solusi proteksi kebakaran, PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK) mencatatkan kinerja cemerlang sepanjang tahun 2024 dengan laba bersih sebesar Rp30,90 miliar, melonjak 134% dari Rp13,18 miliar pada 2023.

"Kenaikan ini didorong lonjakan permintaan di sektor energi, konstruksi, infrastruktur, hingga industri rawan kebakaran lainnya, kata Direktur NAIK, Marcus Nugraha, saat Public Expose di Jakarta, Selasa (15/4/2025).

Total pendapatan jug tercatat naik 66% menjadi Rp207,17 miliar dari sebelumnya Rp124,46 miliar. Sementara itu, segmen kontrak produk proteksi kebakaran mengalami pertumbuhan hingga 87%, baik dari pihak ketiga maupun pihak berelasi.

Lebih lanjut, Marcus menyatakan bahwa pencapaian ini mencerminkan efektivitas strategi ekspansi dan efisiensi operasional perusahaan. “Kami optimis mempertahankan momentum pertumbuhan berkelanjutan seiring meningkatnya kebutuhan solusi proteksi kebakaran,” ujarnya.

Menurut dia, EBITDA perusahaan juga naik tajam sebesar 86% menjadi Rp41,65 miliar, menunjukkan efisiensi yang semakin optimal. Total aset tumbuh 26,4% menjadi Rp239,95 miliar dari sebelumnya Rp189,82 miliar.

"Perseroan terus memperkuat posisinya melalui inovasi teknologi, digitalisasi, dan otomatisasi dalam pelaksanaan proyek. NAIK juga menargetkan pasar strategis seperti pembangkit listrik, pusat data, dan industri baterai kendaraan listrik," ungkapnya.

Dalam menghadapi tahun 2025, Johannes menuturkan, NAIK menargetkan pendapatan sebesar Rp300 miliar, dengan fokus pada beberapa strategi utama diantaranya, optimasi digital marketing melalui Google Search dan media sosial, serta penambahan tim sales dan fokus pada tender proyek strategis.

Selain itu, Penggunaan aplikasi ERP untuk efisiensi finansial dan kontrol proyek, diversifikasi produk, seperti water tank teknologi glass fused, pompa plumbing, hingga piping non-pemadam dan pengembangan SDM melalui pelatihan berkala

"Dengan langkah strategis dan inovasi berkelanjutan, NAIK semakin mantap menjadi pemain kunci di industri proteksi kebakaran nasional," pungkasnya.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Gubernur Pramono Tetapkan BTN Jakim Event Tahunan dalam Kalender Pariwisata Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali berkolaborasi dengan PT Bank
Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menggelar BTN Jakarta International Marathon (Jakim). Tahun ini, BTN Jakim akan berlangsung pada 29 Juni 2025 dengan tiga kategori lomba, yakni Le Minerale 10K, Half Marathon, dan BTN Marathon.

Dalam konferensi pers BTN Jakim 2025, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan komitmennya mendukung BTN Jakim sebagai agenda tahunan yang telah ditetapkan dalam kalender pariwisata resmi Jakarta.

“Ke depan, kami berharap BTN Jakim bisa menembus World Marathon Majors (WMM), yang merupakan penghargaan paling prestisius dalam penyelenggaraan maraton dunia. Saya telah menginstruksikan seluruh jajaran Pemprov DKI untuk memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini,” ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, pada Senin (14/4).

Gubernur Pramono menilai, BTN Jakim memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat maupun kota Jakarta, baik dari sisi sosial maupun ekonomi. Ajang ini juga dinilai mampu mendorong masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat melalui olahraga.

“Banyak masyarakat yang mulai rutin berlari karena terinspirasi dari keseruan fun run, atau sekadar menonton lalu ingin ikut terlibat. Komunitas lari tumbuh di berbagai penjuru kota, dan interaksi lintas budaya terjalin secara alami. Jakarta pun menjelma menjadi panggung persahabatan antarpelari dan antarbangsa,” paparnya.

Dari sisi ekonomi, kehadiran ribuan pelari dan wisatawan turut mendorong pertumbuhan di berbagai sektor, mulai dari perhotelan, kuliner, transportasi, hingga usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Pada gelaran BTN Jakim 2024, total dampak ekonomi yang dihasilkan mencapai Rp41,52 miliar, dengan jumlah peserta sebanyak 15.000 orang, termasuk 236 pelari internasional dari 32 negara.

“Saya optimistis BTN Jakim tahun ini akan memberikan dampak yang lebih besar dan semakin memperkuat citra Jakarta sebagai destinasi sport tourism yang ikonik, mendunia, sekaligus menjadi kebanggaan warganya,” tutur Gubernur Pramono.

Ia memastikan, penyelenggaraan BTN Jakim dari tahun ke tahun akan terus mengalami perbaikan.Sejumlah pembaruan disiapkan untuk menghadirkan pengalaman baru yang lebih istimewa bagi peserta, di antaranya dengan menerapkan prinsip Environmental, Social, Governance (ESG) sebagai wujud komitmen terhadap keberlanjutan. Kemudian, juga bekerja sama dengan IFG Life sebagai official insurance partner BTN Jakim 2025.

“Kami ingin memastikan BTN Jakim tidak hanya ramah bagi peserta dan penonton, tetapi juga bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. Sejumlah inovasi dilakukan, termasuk menyusun rute dengan prinsip 4S (steril, secure, safety, smooth). Penambahan tagline ‘smooth’ tahun ini (sebelumnya 3S) mencerminkan komitmen kami untuk memastikan setiap persimpangan steril, sehingga jalur benar-benar bebas hambatan dan nyaman dilalui pelari,” jelasnya.

Selain itu, fasilitas seperti water station, cooling zone, dan tenda medis akan diperbanyak di sepanjang rute guna menjamin kenyamanan dan keselamatan peserta. Penyelenggara juga akan menerapkan sistem live tracking agar peserta dan penonton dapat memantau progres lomba secara real time, sekaligus menjaga akurasi pencatatan waktu. Sepanjang rute, cheering zone bernuansa Betawi dan budaya khas Jakarta juga akan dihadirkan untuk memompa semangat para pelari.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama BTN Nixon, LP Napitupulu mengatakan, BTN sejak dahulu sangat peduli dengan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Dengan komitmen untuk menjamin keamanan, kenyamanan, dan kelancaran selama berlomba, ajang maraton ini diharapkan akan menjadi daya tarik bagi masyarakat internasional terhadap kota Jakarta sebagai kota destinasi olahraga dunia.

“Ini acara fun buat Jakarta, karena yang datang juga dari sejumlah negara. Selain itu, ada dampak ekonomi, biasanya hotel di sepanjang Sudirman dan Thamrin penuh seperti BTN Jakim tahun lalu. Kemudian, transportasi umum seperti MRT dan Transjakarta subuh-subuh sudah beroperasi untuk mengangkut para pelari, jadi semua terkoneksi untuk membantu proses sejak dari Monas (start lomba),” tutur Nixon.

Lebih lanjut, BTN Jakim didesain untuk mendorong tiga aspek penting, yakni ekonomi, hiburan, dan edukasi gaya hidup sehat. Pasalnya, BTN juga menyiapkan berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang memberikan dukungan bagi pelaku olahraga, perbaikan sarana prasarana olahraga, hingga program penghijauan di Jakarta.
“Satu kata yang bisa saya sebutkan untuk penyelenggaraan BTN Jakim, kompak. Pemprov DKI sangat profesional, kompak, dan penuh semangat, sehingga warga Jakarta pun menikmati ajang ini dengan gembira,” ucap Nixon. (Ar)

Share:

Menteri Dody Dorong Infrastruktur Irigasi Wujudkan Swasembada Pangan di Jatim


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menteri Transmigrasi, Iftitah Sulaiman tekankan pentingnya kemandirian ekonomi nasional di tengah situasi geopolitik yang serba tidak pasti. Yaitu dengan mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan baru ekonomi di berbagai daerah. 

“Melalui transformasi transmigrasi, kemandirian ekonomi nasional ini harapannya dapat mengubah Kawasan-kawasan Transmigrasi menjadi Kawasan Ekonomi Transmigrasi Terintegrasi,” kata Menteri Iftitah usai diskusi The Yudhoyono Institute bertema Dinamika dan Perkembangan Dunia Terkini: Geopolitik, Keamanan, dan Ekonomi Global di Hotel Sahid, Minggu (13/4).

Dalam diskusi geopolitik, Menteri Transmigrasi bertanya tentang open power politics dan peluang otonomis strategis di kawasan ASEAN pada para panelis.

Usai diskusi, Menteri Transmigrasi mengingatkan bahwa ditengah ketidakpastian geopolitik, Indonesia perlu terus meningkatkan kemandiriannya.

"Itulah sebabnya kenapa penting bagi kita untuk melaksanakan transformasi transmigrasi, yang akan mengembangkan Kawasan-kawasan Transmigrasi menjadi Kawasan Ekonomi Transmigrasi Terintegrasi yang akan menjadi pusat-pusat pertumbuhan baru ekonomi di berbagai daerah. Dengan demikian, pusat pertumbuhan ekonomi tersebar lebih merata, tidak menumpuk di pulau Jawa atau hanya di kawasan Jabodetabek saja," kata Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara usai diskusi tersebut.

Dalam konteks pembangunan kawasan transmigrasi, Menteri Iftitah tekankan pentingnya memperhatikan secara khusus dinamika geopolitik dan keamanan Internasional. Hal ini dipandang sebagai deteksi dini untuk mengantisipasi bentrokan antara investasi yang masuk dengan kepentingan masyarakat khususnya bagi para kesejahteraan transmigran.

“Dengan memahami lanskap geopolitik, diharapkan pembangunan kawasan transmigrasi dapat berjalan harmonis dan berkelanjutan sehingga ikut kontribusi dalam pembangunan nasional. Pendekatan yang dilakukan bersifat multidimensi: menggabungkan aspek ekonomi, sosial, dan pertahanan negara. Pemerintah juga menyiapkan pembangunan manusia sebagai pusat dari pembangunan kawasan,” terang Menteri Iftitah.

Peran Indonesia, sebagai salah satu negara berkembang di ASEAN di tengah konflik global rivalitas Amerika dan Tiongkok harus cermat mengatasi permasalahan ini agar dampaknya tidak terlalu berat terutama pada program transmigrasi yang saat ini fokus pada industrialisasi dan hilirisasi. ASEAN sebagai middle power harus berupaya selalu mempertahankan strategic dynamic equilibrium yang ada di Asia Pasifik termasuk di Laut Tiongkok Selatan.

Konsep baru transmigrasi yang diusung Kementerian saat ini melibatkan masyarakat secara aktif dalam ekosistem ekonomi. “Transmigrasi patriot” menjadi pendekatan baru—di mana masyarakat dilibatkan dalam korporasi dengan saham milik komunitas, sekaligus bertanggung jawab sebagai sarana ekonomi komunitas masyarakat.

Pemberian hak bukan cuma-cuma, tapi melalui pendekatan edukatif dan pemberdayaan, menjadikan masyarakat lokal sebagai subjek pembangunan. "Ketika masyarakat mulai melihat perubahan nyata dan manfaatnya, maka penerimaan itu tumbuh dengan sendirinya. Semua dilakukan secara bertahap dan pelan-pelan, sesuai perkembangan zaman," pungkas Menteri Iftitah. (Ar)
 



Share:

Tiba di Tanah Air, Presiden Prabowo Bawa Komitmen Investasi dan Kerjasama Strategis


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa pagi (15/4/2025) usai menyelesaikan rangkaian kunjungan kenegaraan ke lima negara mitra strategis, yakni Turkiye, Yordania, Qatar, Uni Emirat Arab, dan Mesir. Kepulangan Presiden disambut langsung oleh beberapa pejabat negara, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Menteri Sekretaris Negara, Panglima TNI, dan Kapolri.

Rangkaian kunjungan Presiden menandai penguatan hubungan Indonesia dengan kawasan Timur Tengah dan Turkiye, baik dalam hubungan bilateral hingga forum internasional. Kunjungan ini juga membawa hasil perluasan kerja sama ekonomi, investasi, pertahanan, serta dukungan terhadap komunitas diaspora Indonesia di luar negeri.

“Sukses, kunjungan Bapak Presiden mendapat sambutan luar biasa baik dari Presiden Erdogan hingga Raja Abdullah di Yordania,” ujar Menko Polkam, Budi Gunawan saat menyambut kedatangan Presiden.

Dalam kunjungan di Turkiye, Presiden Prabowo mendapat sambutan kenegaraan dari Presiden Recep Tayyip Erdogan dan menyampaikan pidato resmi di parlemen Turki. Kunjungan dilanjutkan ke Mesir, Qatar, dan Yordania, dengan pertemuan bersama pemimpin-pemimpin negara untuk membahas kemitraan strategis. Pemerintah juga berhasil mengamankan sejumlah komitmen investasi, termasuk rencana investasi dari Uni Emirat Arab, dan investasi senilai USD 2 Miliar dari Qatar untuk BPI Danantara. 

Peningkatan kemitraan strategis juga dilakukan di berbagai bidang lain, termasuk memperhatikan pelindungan diaspora. “Kemudian untuk kerja sama kita dengan Mesir, pemerintah juga memperhatikan semangat belajar mahasiswa kita disana yang jumlahnya sangat banyak,” lanjut Menko Polkam. 

Kunjungan luar negeri Presiden Prabowo kali ini merupakan upaya untuk memperkuat posisi Indonesia dalam kemitraan strategis, serta membuka peluang kerja sama lintas kawasan yang lebih luas dan berkelanjutan.
(Ar)



 
Share:

MA Lakukan Sejumlah Langkah Ini Pasca Ketua PN Jaksel dkk Ditahan Kejagung


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Mahkamah Agung (MA) menghormati proses hukum yang dilakukan Kejaksaan Agung (Kejagung) terhadap Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) dkk. MA juga langsung melakukan sejumlah evaluasi.

“Mahkamah Agung menghormati proses hukum yang dilakukan oleh Kejaksaan Agung terhadap Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan Majelis Hakim Tipikor pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, sepanjang itu tertangkap tangan, karena Hakim dapat dilakukan tindakan penangkapan dan penahanan atas perintah Jaksa Agung dengan persetujuan Ketua Mahkamah Agung (Pasal 26 UU Nomor 2 Tahun 1986),” kata jubir MA, Prof Yanto dalam jumpa pers di Gedung Media Center MA, Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakpus, yang juga disiarkan di sosmed MA, Senin (14/4/2025).

“Kita semua wajib menghormati asas praduga tidak bersalah selama proses hukum berlangsung,” sambung Prof Yanto.

Hakim dan panitera yang telah ditetapkan sebagai tersangka dan dilakukan penahanan akan diberhentikan sementara. Dan jika telah ada putusan yang berkekuatan hukum tetap (BHT) akan diberhentikan tetap. Adapun putusan lepas yang diputus majelis hakim PN Jakpus, kini sudah proses kasasi pada tanggal 27 Maret 2025.

“Mahkamah Agung menyatakan sangat prihatin atas peristiwa yang terus mendera dunia peradilan di saat MA sedang berbenah dan melakukan perubahan dalam mengelola dan menjalankan peradilan untuk mewujudkan Peradilan yang bersih dan profesional,” ucap Prof Yanto.

Sejumlah langkah evaluasi langsung dilakukan. MA langsung menyelenggarakan Rapat Pimpinan (Rapim) dengan agenda pembahasan revisi SK KMA RI Nomor 48/KMA/SK/II/2017 tentang Pola Promosi Dan Mutasi Hakim pada Empat Lingkungan Peradilan. Kemudian, Badan Pengawasan Mahkamah Agung telah membentuk Satuan Tugas Khusus (Satgassus) untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap kedisiplinan, kinerja, dan kepatuhan Hakim dan Aparatur terhadap kode etik dan pedoman perilaku pada 4 lingkungan peradilan di wilayah hukum DKI Jakarta.

“Mahkamah Agung segera menerapkan aplikasi penunjukan majelis hakim secara robotic (Smart Majelis) pada pengadilan Tingkat pertama dan Tingkat banding sebagaimana yang telah diterapkan di Mahkamah Agung untuk meminimalisir terjadinya potensi judicial corruption,” pungkas Prof Yanto. (Ar)


Share:

Ngopi Bareng APTIKNAS Jadi Ajang Diskusi Dengan Staf Ahli KSP RI


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Gejolak ekonomi dunia pasca Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan kebijakan tarif resiprokal (timbal balik) ke berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia cukup berdampak bagi iklim usaha dan perekonomian di Indonesia.

Menyikapi permasalahan itu, Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) berdiskusi serius namun santai bersama Staf Ahli Kedeputian I, Kantor Staf Presiden (KSP-RI), Luigi Pralangga pada acara Ngopi Bareng APTIKNAS, bertempat di Kopi Nako Jakarta, 11 April 2025.

Acara diskusi tersebut bertujuan untuk membangun pemahaman anggota terhadap isu-isu terkait secara mendalam dan mencari solusi inovatif dan antisipasi terhadap potensi eskalasi yang lebih besar, juga termasuk isu terkait permintaan Presiden Prabowo Subianto agar kebijakan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) perlu ditinjau kembali agar lebih fleksibel atau diganti dengan insentif.  

Pertimbangan Presiden Prabowo yang menilai bahwa permasalahan TKDN merupakan aspek yang luas dan terkait dengan pendidikan, sains dan teknologi (saintek).  

Diskusi Ngopi Bareng APTIKNAS dengan Luigi Pralangga ini dihadiri oleh Ketua Umum APTIKNAS Ir. Soegiharto Santoso, SH, didampingi Sekjen Fanky Christian dan jajaran pengurus APTIKNAS yaitu; Waketum Kerjasama & Event Serta Hubungan Internasional Andi Mulja Tanudiredja, Ketua Komtap Cyber Security Awareness Alfons Tanujaya, Ketua Komtap Software Andy Djojo Budiman, Ketua Komtap Open Source Wong Sui Jan, Wakil Ketua Komtap Kerjasama Pemda Dr. Ir. Rozikin, IPU, Ketua Komtap Keanggotaan II Wilayah Indonesia bagian Timur Sonny Soehardjianto, dan Ketua DPD APTIKNAS Papua Benwel Wampy Christiansen, serta tiga anggota APTIKNAS yaitu Karel Wijaya, Indra Cipta dan Andreas.  

Ketum APTIKNAS Soegiharto Santoso memaparkan informasi tentang profil APTIKNAS sebagai asosiasi Teknologi Informasi & Komputer (TIK) yang telah bertransformasi dari APKOMINDO, yang berdiri sejak tahun 1991 yang menjadikan APTIKNAS sebagai organisasi tertua pada fokus bidang TIK.   

“APTIKNAS memiliki 30 DPD dari Aceh sampai Papua dan sudah lebih dari 2.000 anggota di seluruh Indonesia. Ini menjadi modal dan potensi yang sangat besar untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak di pusat maupun di daerah,” ujar Hoky, sapaan akrabnya yang juga menjabat Penasihat Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS), Sekjen Perkumpulan Advokat Teknologi Informasi Indonesia (PERATIN), dan Waketum Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI), serta Pendiri dan Ketua Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia.  

Tokoh nasional di bidang TIK ini juga menambahkan, pemerintah dipandang sangat perlu melakukan penguatan terhadap analisis kebijakan perdagangan global yang inklusif terhadap elemen nasional dan aktor dunia usaha dalam negeri, pemantauan pasar global, serta analisis mendalam dan terintegrasi terkait dampak ekonomi, politik, sosial dan keamanan. 

Pada kesempatan ini Staf Ahli Kantor Staf Presiden Luigi Pralangga mengatakan, pasar keuangan global perlu dicermati dinamikanya dan upaya mitigasi lintas kementerian/lembaga negara atas potensi ancaman/disrupsi serta peluang yang lebih luas serta mengkomunikasikan aspek peluang dan ancamannya, terutama bagi elemen praktisi dunia usaha di dalam negeri dalam konteks pemberdayaan daya saing, upaya diversifikasi pasar dan pelindungan terhadap pengusaha nasional.   

“Secara mandiri, APTIKNAS perlu menerapkan pendekatan terhadap dinamika pasar, baik lokal dan global dengan mendalami Market’s Intelligence, Surveillance, dan Reconnaisance (ISR), Indonesia akan mampu mengatasi tantangan ekonomi pasca kebijakan Trump. Disaat bersamaan, pihak pemerintah harus memastikan bahwa keputusan yang diambil adalah relevan, fit-for-purpose guna meredam resiko dan dampak negative bagi pengusaha,” imbuhnya.   

Sebagai tambahan, Luigi juga menyampaikan bahwa dalam upaya memastikan relevansi dan daya saing anggota yang kini merasakan dampak dinamika pasar global dan kondisi fiskal belanja pemerintah yang ketat, APTIKNAS perlu secara sistematis menjalankan langkah-langkah Intelligence, Surveillance, and Reconnaissance (ISR) pasar. 

Dalam konteks ini, menurut Luigi, Intelligence berarti mengumpulkan dan menganalisis data terkait tren teknologi informasi, pola belanja pemerintah pusat dan daerah, serta dinamika sektor swasta nasional secara menyeluruh merujuk pada data historis dan proyeksi kedepan. 

“APTIKNAS dapat membangun unit kajian strategis pasar domestik yang memantau beragam platform tender pemerintah, badan internasional yang beroperasi di Indonesia, yang umumnya melakukan pengadaan berbasis e-katalog, perkembangan atas penerbitan regulasi TIK nasional terbaru, serta peluang kolaborasi lintas sektor,” saran Luigi.  

Di saat yang sama, lanjut Luigi, asosiasi perlu memperkuat komunikasi dua arah dengan Kementerian/Lembaga strategis, BUMN, dan pelaku industri prioritas untuk mendapatkan wawasan praktis, memberikan masukan strategis terkait prioritas belanja dan kebutuhan sistem yang sedang berkembang. 

Ia juga mengatakan, dalam kerangka Surveillance dan Reconnaissance, APTIKNAS dapat memfasilitasi pemetaan potensi dan risiko pasar baik di tingkat nasional maupun regional, melalui forum diskusi rutin, publikasi analisis kebijakan, serta pengiriman misi dagang dan studi banding ke negara-negara ASEAN. 

“Hal ini membantu anggota mengidentifikasi ceruk pasar, merespons lebih cepat terhadap perubahan, dan memperkuat posisi tawar dalam menghadapi penghematan anggaran nasional. Melalui pendekatan ISR yang adaptif dan terkoordinasi, APTIKNAS dapat menjadi katalisator transformasi digital nasional, sekaligus membuka jalan bagi ekspansi regional yang strategis yang dapat menguntungkan anggotanya,” paparnya.  

Menanggapi masukan dan saran dari Staf Ahli KSP, Ketum APTIKNAS Soegiharto mengatakan, pihaknya akan terus fokus menyuarakan kemandirian TIK di Indonesia. “Kita harus mampu meningkatkan kemampuan di bidang TIK dan terutama mengurangi ketergantungan pada teknologi asing, serta meningkatkan daya saing industri TIK dalam negeri,” tuturnya.     

Ia juga mengaku sependapat dengan yang disarankan Luigi pada diskusi ini tentang ‘Competency is a new currency.’ “Konsep ini harus kita dukung dan ciptakan, karena kompetensi (keahlian) seseorang atau kepiawaian perusahaan dalam mempertahankan daya saing akan menjadi aset yang sangat berharga di era digital berbasis AI dan globalisasi yang makin meluas ke segala sektor. Dimana kompetensi tidak hanya merujuk pada kemampuan teknis, tetapi juga kemampuan soft skills seperti komunikasi, kolaborasi, dan adaptasi,” terang Hoky.  

Tak heran pengusaha yang juga berprofesi sebagai wartawan dan pengacara ini ikut aktif berkolaborasi mendirikan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) SDM TIK, dan LSP Pers Indonesia, bahkan tak tanggung-tanggung mendirikan Organisasi Advokat PERATIN.    

Terkait perubahan regulasi mengenai TKDN, Hoky menyatakan APTIKNAS belum pernah dilibatkan secara langsung dalam proses penyusunan kebijakan tersebut.  

Sementara Sekjen APTIKNAS Fanky Christian menyoroti ketimpangan kebijakan TKDN. Menurutnya, selama ini produk TIK wajib memenuhi TKDN agar dapat masuk kedalam jajaran komoditas pada sistem E-katalog pemerintah, namun relaksasi untuk produk AS justru mengancam keberadaan pelaku usaha lokal/nasional.  

“Kalau TKDN dilonggarkan terhadap masuknya produk asing, mereka akan menguasai pasar E-katalog. Ini sangat kontradiktif. Bagaimana penguasaha nasional dapat mampu memperkuat industri lokal kalau keran impor justru dibuka selebar-lebarnya, padahal pertimbangan penerapan atas kebijakan TKDN bertujuan untuk mendorong penggunaan produk dalam negeri dan mengurangi ketergantungan terhadap impor, serta menjadi salah satu pilar utama dalam memperkuat struktur dan daya saing industri nasional.” tegas Fanky.  

Agenda penting lainnya, lanjut Fanky, adalah keprihatinan anggota asosiasi dan perlindungan pasar terhadap praktek dumping (produsen asing yang menjual barangnya ke tujuan pasar luar negeri seperti ke Indonesia, dengan harga lebih murah daripada harga barang serupa di dalam negeri asal produsen tersebut) dan keberpihakan pemangku kebijakan terhadap agenda komunitas dunia usaha nasional yang diperankan asosiasi seperti APTIKNAS, dan penguasa nasional secara umum, agar ekosistem terjaga, iklim usaha dapat menahan goncangan perang dagang, serta kejadian luar biasa di ranah geopolitical kedepan nanti.  

Menanggapi hal itu, Satf Ahli KSP Luigi mengatakan, diskusi ini sangat menarik dan perlu menjadi mekanisme komunikasi informal yang berkesinambungan, serta terus menghadirkan banyak pakar dan sosok penting/strategis yang dapat memberdayakan pemahaman mendalam atas isu strategis lainnya. 

Ia pun menyarankan, perlu ada pemaparan kepada publik akan peranan strategis asosiasi yang selama ini menjadi kontribusi besar terhadap iklim usaha nasional, termasuk informasi Valuasi nilai perdagangan keseluruhan per tahun secara nasional yang berhasil digenerate oleh APTIKNAS sehingga menjadi kontribusi nyata terhadap gerak laju ekonomi nasional yang layak di apresiasi oleh semua kalangan, termasuk oleh pemerintah.   

“Misalnya total nilai perdagangan secara keseluruhan dan bobot potensi kedepannya, lalu trend business berbasis TI dan bagaimana komunitas TIK nasional dapat berdaulat pada pasar domestik, dan lain-lain sebagainya yang ada di APTIKNAS,” kata Luigi.  

Luigi juga mengusulkan agar para pengusaha terus secara aktif dan kolaboratif mengembangkan/melakukan diversifikasi pasar lain untuk potensi ekspor, seperti di merambah ke beragam negara di benua Afrika dan kawasan negara-negara di Asia Tengah. 

Karena pasar ekspor pada wilayah tersbeut juga masih terbuka lebar dengan potensi valuasi perdagangan yang besar dan upaya tersebut adalah juga bagian dari agenda besar pemerintah saat ini. Hal tersebut dapat menjadi upaya bersama dan instrumen kementerian/lembaga terkait dapat mendukung sebagai jembatan komunikasi dan kolaborasi demi terwujudnya pembukaan pasar baru.  

Luigi menyarankan agar point-point agenda penting hasil diskusi kali ini untuk disusun dengan baik agar dapat menjadi bahan penyampaian pada rencana pengajuan permohonan kunjungan kehormatan (courtesy call) delegasi APTIKNAS. 

“Delegasi dapat menyampaikan point-point penting tersebut saat bertemu dan menghadap Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Letjen (Purn.) A.M. Putranto yang bisa diajukan pada bulan April 2025 ini, ataupun paling lambat pada awal Mei 2025,” pungkasnya. (Ar)


Share:

Perkuat Kolaborasi, Mendes Yandri Ingin GP Ansor Manfaatkan Jaringan Dukung Pembangunan Desa


Duta Nusantara Merdeka | Surabaya 
Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto berharap Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) akan berkolaborasi dalam merealisasikan 12 rencana aksi Kemendes PDT untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Sebab keterlibatan Ansor berikut dengan seluruh jaringan mulai dari pengurus pusat hingga anak rantingnya merupakan langkah awal yang bisa dilakukan dalam mewujudkan Asta Cita ke-6 Presiden Prabowo Subianto.
 
"Kemendes tidak bisa sendirian mewujudkan program-program mendukung visi misi Pak Presiden, tidak bisa dengan tangan kami sendiri. Kita butuh kolaborasi karena kita bukan superman tapi kita super tim," papar Mendes Yandri saat memberikan Tausiyah Ekonomi dalam Inagurasi Navigator Ansor Masa Depan PW GP Ansor Jawa Timur di Jatim Expo Surabaya, Minggu (13/4/2025).

"Salah satu yang saya harapkan tim itu jajaran pimpinan Ansor sampai anak rantingnya. Saya meyakini jika Ansor bekerja sama dengan Kemendes, TNI, dan unsur-unsur lain insyaallah Asta Cita ke-6 Pak Presiden insyaallah bisa terwujud. Nanti 12 aksi kita padu padankan dengan GP Ansor," imbuhnya.

Seperti diketahui, Kemendes tengah menjalankan 12 rencana aksi di antaranya peningkatan swasembada pangan, air, dan energi, pengembangan desa ekspor, pemuda dan pemudi pelopor desa, sinkronisasi dan konsolidasi program K/L masuk desa, dan lain sebagainya. Tidak hanya dengan sesama pemerintah, kolaborasi ini juga akan dilaksanakan dengan GP Ansor melalui penandatanganan Memorandum ofUnderstanding (MoU) yang diturunkan ke Perjanjian Kerja Sama (PKS).

Banyaknya SDM GP Ansor yang berkualitas juga diharapkan dapat membantu Kemendes PDT dalam mewujudkan koperasi desa merah putih yang konsepnya terus dimatangkan pemerintah. Targetnya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan warga dan membangun Indonesia secara menyeluruh.

"Kita akan merancang kerja sama itu semua sehingga gerak kita sama demi merah putih yang kita cintai. Kalau kita bangun desa kita sejatinya membangun Indonesia yang sangat kita cintai," tegas Mendes Yandri.

Dalam acara tersebut dilaksanakan juga pembacaan deklarasi GP Ansor untuk serius mendukung ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi desa. Naskah diserahkan langsung Ketua PW Ansor Jawa Timur Musaffa Safril kepada Mendes PDT Yandri Susanto. 

Langkah ini diharap mampu mempertajam ruang gerak kolaborasi GP Ansor dengan Kemendes PDT dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Mendampingi Mendes dalam acara tersebut yakni Dirjen PDP Nugroho Setijo Nagoro, Staf Khusus M. Afif Zamroni, dan Penasihat Menteri Zainudin Maliki. 

Selain itu hadir Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, Ketua Umum GP Ansor Addin Jauharudin, Sekjen GP Ansor A. Rifqi Al-Mubarak, dan Kasad Kornas Banser Syafiq Syauqi. (Ar)


Share:

Menkomdigi Meutya Hafid Umumkan Migrasi e-SIM Demi Ruang Digital yang Aman


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pemerintah memulai langkah besar membersihkan ruang digital Indonesia melalui percepatan migrasi ke e-SIM. Teknologi baru ini diyakini menjadi kunci dalam melawan kebocoran data dan penyalahgunaan identitas yang kian mengancam.

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menegaskan, transformasi ke teknologi Embedded Subscriber Identity Module (e-SIM) merupakan bagian tak terhindarkan dari revolusi digital global yang menuntut keamanan dan efisiensi lebih tinggi.

“e-SIM adalah solusi masa depan. Dengan integrasi sistem digital dan pendaftaran biometrik, teknologi ini memberikan perlindungan ganda terhadap penyalahgunaan data serta kejahatan digital yang marak seperti spam, phishing, dan judi online,” ujarnya dalam Sosialisasi Peraturan Menteri tentang e-SIM dan Pemutakhiran Data di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (11/4).

Lebih dari sekadar pengganti kartu SIM fisik, e-SIM yang tertanam langsung dalam perangkat menghadirkan efisiensi bagi pengguna dan operator. 

Selain meningkatkan keamanan data pribadi, teknologi ini juga memperkuat ekosistem Internet of Things (IoT) serta mendukung efisiensi operasional industri telekomunikasi.

Meutya juga menyoroti pentingnya pembatasan jumlah nomor seluler yang terdaftar atas satu Nomor Induk Kependudukan (NIK). Sesuai Peraturan Menteri Kominfo Nomor 5 Tahun 2021, saat ini berlaku batas maksimal tiga nomor per operator, atau total sembilan nomor untuk tiga operator berbeda.

“Ada kasus di mana satu NIK digunakan lebih dari 100 nomor. Ini sangat rawan untuk kejahatan digital dan membuat pemilik NIK yang sebenarnya harus menanggung akibat dari sesuatu yang tidak ia lakukan,” ungkap Meutya.

Sebagai langkah lanjutan, Kementerian Komunikasi dan Digital akan menerbitkan Peraturan Menteri (Permenkomdigi) baru yang memperketat pengawasan terhadap pembatasan tersebut, sekaligus memperkuat aspek verifikasi identitas dalam proses registrasi.

Menkomdigi juga mengapresiasi operator seluler seperti Telkomsel, Indosat, XL Axiata, dan Smart Telecom yang telah menyediakan layanan migrasi ke e-SIM, baik di gerai maupun secara daring. Pemerintah mendorong operator untuk aktif mengedukasi masyarakat dalam kampanye migrasi sebagai bagian dari Gerakan Nasional Kebersihan Data Digital.

“Untuk saat ini, migrasi belum bersifat wajib. Namun, kami sangat menganjurkan masyarakat dengan perangkat yang sudah mendukung e-SIM untuk segera beralih. Ini demi keamanan data pribadi dan perlindungan terhadap penyalahgunaan identitas,” tegas Meutya.

Dengan populasi 280 juta jiwa dan 350 juta nomor seluler aktif, Indonesia menghadapi tantangan besar dalam tata kelola data pelanggan. Menkomdigi Meutya Hafid menegaskan komitmennya untuk membersihkan data seluler yang bermasalah dan membangun ekosistem digital yang aman, bersih, dan bertanggung jawab.

“Gerakan ini adalah untuk keamanan kita bersama. Migrasi e-SIM dan pembaruan data pelanggan akan menjadi fondasi penting menuju ruang digital Indonesia yang lebih sehat dan terpercaya,” pungkasnya. (Ar)


Share:

BTN Jakarta International Marathon 2025 Siap Guncang Dunia Lari


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
BTN Jakarta International Marathon 2025 siap digelar pada 29 Juni 2025 sebagai perhelatan sport tourism terbesar di Tanah Air. Ajang lari yang dulu dikenal dengan nama Jakarta Run ini resmi di-rebrand tahun ini dan akan memeriahkan HUT DKI Jakarta ke-498.

Event akbar ini menargetkan 30.000 pelari dari 51 negara, menjadikan Jakarta sebagai destinasi olahraga internasional. Acara ini menjadi kolaborasi apik antara BTN, Pemprov DKI Jakarta, dan PASI Indonesia, didukung penuh oleh berbagai instansi termasuk Dinas Pariwisata dan Perhubungan.

Empat kategori lomba disiapkan: 42K (marathon), 21K (half marathon), 10K, dan 5K, dengan rute menarik dari Silang Monas hingga Gelora Bung Karno. Yang bikin heboh, BTN menyiapkan total hadiah Rp3 miliar, termasuk sebuah rumah bagi pelari nasional yang berhasil memecahkan rekor nasional!

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyampaikan harapannya agar event ini tak hanya sukses secara pelaksanaan, tapi juga memberi dampak ekonomi dan sosial positif bagi warga Jakarta. "Dengan peserta mencapai 30 ribu orang, dampak terhadap sektor pariwisata dan UMKM akan luar biasa," kata Pramono saat konferensi pers yang diadakan di Jakarta, Senin (14/04/2025).

Sementara itu, Nixon L.P. Napitupulu, Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (BTN) menegaskan bahwa tahun ini akan lebih meriah dengan kategori baru seperti Master A dan B, serta Le Mineral 10K. Kategori Master diperuntukkan bagi pelari berusia 40 tahun ke atas, dan ada juga segmen pelari nasional & internasional.

Menariknya, Tiket BTN Jakim 2025 ludes dalam waktu kurang dari seminggu, menunjukkan antusiasme luar biasa. Penyelenggara menjanjikan pelayanan maksimal, dari ketersediaan air, titik ibadah, hingga fasilitas pendukung lainnya, demi kenyamanan peserta.

Misi jangka panjangnya, BTN Marathon diharapkan bisa naik kelas dan sejajar dengan New York Marathon atau Boston Marathon, sebagai bagian dari major marathons dunia.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Kasus CPO, Kejaksaan Agung Ungkap Dugaan Korupsi Melibatkan Tiga Hakim


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkap dugaan praktik bagi-bagi uang yang melibatkan tiga hakim dalam kasus korupsi ekspor crude palm oil (CPO) atau bahan baku minyak goreng. Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung, Abdul Qohar, mengidentifikasi tiga tersangka hakim tersebut, yaitu Agam Syarif Baharudin, Ali Muhtaro, dan Djuyamto.

Dalam penjelasannya, Qohar mengungkapkan bahwa terdapat penyerahan uang senilai Rp4,5 miliar yang dilakukan oleh Arif Nuryanta kepada Djuyamto dan Agam Syarif. Uang tersebut kemudian dibagi menjadi tiga bagian. Hakim Agam Syarif bertugas membagikan uang tersebut kepada Djuyamto dan Ali Muhtaro.

Lebih lanjut, Qohar mengungkapkan bahwa ada penyerahan uang kedua yang lebih besar, yaitu senilai Rp18 miliar. “Muhammad Arif Nuryanta menyerahkan kembali uang dalam bentuk Dollar Amerika Serikat yang jika dikurskan ke rupiah setara Rp18 miliar kepada Djuyamto, yang kemudian dibagi tiga,” terangnya dalam konferensi pers di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (14/04/2025).

Porsi pembagian uang tersebut adalah sebagai berikut: Djuyamto menerima Rp6 miliar, Agam Syarif menerima Rp4,5 miliar, dan Ali Muhtaro menerima Rp5 miliar. Jika dijumlahkan, total uang yang diterima ketiga hakim tersebut mencapai Rp22,5 miliar dari dua penyerahan.

Qohar juga menjelaskan bahwa putusan onslag atau lepas terhadap terdakwa korporasi dalam kasus minyak goreng itu terwujud pada 19 Maret 2025 lalu. Kejaksaan Agung berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini dan memastikan bahwa keadilan ditegakkan.

Kasus ini menyoroti pentingnya integritas dalam sistem peradilan dan menjadi perhatian publik. Kejaksaan Agung berharap agar masyarakat tetap mengawasi proses hukum yang berlangsung dan mendukung upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. (Ar)


Share:

KSPSI Apresiasi Kinerja Polri di Momen Idulfitri 2025


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Tokoh buruh nasional sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea mengapresiasi kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajaran Polri terkait momen Idulfitri 1446 Hijriah.

Presiden KSPSI mengatakan polisi bekerja luar biasa dalam menangani arus mudik Lebaran 2025.

“Apresiasi setinggi-tingginya kepada Kapolri dan seluruh jajaran atas kerja keras yang luar biasa dalam Penanganan arus mudik 2025,” ujar Presiden KSPSI, Jumat (11/4/2025).

Ia menuturkan Polri telah mengatur pola perjalanan, sehingga macet panjang tak terjadi. “Pengaturan Pola Perjalanan sangat bagus sehingga tidak terjadi kemacetan luar biasa di beberapa titik kemacetan,” ujarnya.

Ia menambahkan, hadirnya posko mudik yang tersebar di titik-titik rute mudik dan wisata membuat koordinasi antarwilayah berjalan baik. Kemudian dengan adanya posko-posko, lanjut Presiden KSPSI, akses masyarakat untuk mendapatkan bantuan di jalan pun semakin mudah dan cepat.

“Posko Mudik Polri yang tersebar di seluruh wilayah membuat koordinasi antar instansi dan wilayah sangat baik, dan jika ada kecelakaan lalu lintas menonjol penanganannya sangat cepat,” jelas Presiden KSPSI.

Ia menuturkan dalam rangka partisipasi menjaga keamanan dan ketertiban saat mudik, KSPSI juga mendirikan posko mudik di tiga titik. Yakni Karawang, Purwakarta dan Sumedang.

“Kami sendiri dari KSPSI mendirikan tiga Posko Mudik di Karawang, Purwakarta dan Sumedang untuk membantu Polri dalam pelaksanaan Pengamanan arus mudik. Sinergitas ini sangat bagus,” pungkas Presiden KSPSI. (Arianto)

Share:

Film Horor Komedi Warung Pocong Mulai Proses Syuting


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Industri film Indonesia kembali diramaikan dengan produksi film horor komedi terbaru, Warung Pocong, yang resmi memulai proses syuting. Film ini menampilkan tiga komika berbakat, Fajar Nugra, Sadana Agung, dan Randhika Djamil, sebagai pemeran utama.

Disutradarai oleh BendoLt, Warung Pocong mengisahkan tiga pemuda — Kartono, Agus, dan Makmur — yang menerima pekerjaan di sebuah warung tanpa mengetahui bahwa mereka akan dijadikan tumbal. 

Dengan premis yang menarik dan balutan humor khas para komika, film ini diharapkan mampu menghadirkan pengalaman menonton yang menghibur sekaligus menegangkan.

“Film ini menghadirkan konsep horor komedi dengan sentuhan humor khas dari para stand-up comedian yang terlibat. Kami ingin menghadirkan sesuatu yang tidak hanya menegangkan, tetapi juga membuat penonton tertawa di saat yang bersamaan,” ujar BendoLt.

Selain tiga komika utama, film ini juga didukung oleh jajaran aktor berbakat seperti Shareefa Daanish, Arla Ailani, Teuku Rifnu Wikana, Whani Darmawan, dan Kiki Narendra.

Fajar Nugra, salah satu pemeran utama, mengungkapkan antusiasmenya terhadap film ini. “Sebagai komika, tantangan di film ini bukan hanya soal menghidupkan humor di tengah ketegangan, tetapi juga membangun chemistry dengan pemain lain agar komedi nya terasa natural. Saya yakin film ini nantinya akan memberikan pengalaman menonton yang seru bagi para penonton,” ujar Fajar.

Kehadiran Fajar Nugra, Sadana Agung, dan Randhika Djamil di layar lebar sebagai pemeran utama menjadi salah satu daya tarik utama film ini. Ketiganya dikenal memiliki gaya komedi yang unik dan telah memiliki basis penggemar yang kuat di dunia stand-up comedy.

Diproduksi oleh Entelekey Media Indonesia berkolaborasi dengan Tiger Picture, Warung Pocong dijadwalkan tayang di bioskop pada 2025. (Ar)

Share:

Lisa Mariana Layangkan Somasi ke Ridwan Kamil: Mencari Mediasi di Tengah Isu Perselingkuhan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Setelah sekian lama memilih untuk diam, selebgram Lisa Mariana akhirnya muncul ke publik bersama tim kuasa hukumnya. Dalam langkah terbarunya, Lisa melayangkan surat somasi terkait isu perselingkuhan yang melibatkan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Isu kedekatan mereka sempat menghebohkan jagat media sosial, terutama setelah Lisa mengaku memiliki anak dari hubungan tersebut.

Daniel Nabanan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengirimkan somasi untuk membuka ruang diskusi langsung dengan Ridwan Kamil. “Kami sudah mengumumkan surat somasi yang di dalamnya memuat undangan untuk kita duduk bersama,” ujar Daniel saat konferensi pers di Jakarta Utara, Jumat (11/04/2025).

Daniel menegaskan bahwa langkah ini bertujuan untuk mencari titik temu melalui mediasi. Meskipun belum bisa mengungkapkan waktu pasti pertemuan dengan Ridwan Kamil, ia berharap penyelesaian bisa ditempuh secara damai. "Kami tetap menempuh jalur mediasi dan itikad baik," lanjutnya.

Pertemuan yang diajukan tidak hanya untuk klarifikasi, tetapi juga untuk membahas fakta-fakta hukum terkait dugaan perselingkuhan dan kehadiran anak dari hubungan tersebut. "Fakta yang bisa timbul akan kami kawal secara hukum," jelas Daniel.

Pada kesempatan yang sama, Lisa Mariana sendiri menyatakan keyakinannya bahwa anak yang ia lahirkan adalah hasil dari hubungannya dengan Ridwan Kamil. “100 persen yakin (anak RK),” tegasnya. Ia menambahkan bahwa selama menjalin hubungan dengan Ridwan Kamil, ia tidak pernah berhubungan intim dengan pria lain. “Saya tidak pernah berhubungan dengan laki-laki mana pun selain Pak RK,” ungkapnya.

Lisa juga mengklaim memiliki bukti konkret yang menunjukkan bahwa anak tersebut adalah anak biologis Ridwan Kamil dan menyebut bahwa Ridwan Kamil sempat memberikan nafkah untuk anak tersebut. "Menafkahi itu delapan bulan terakhir," ujarnya.

Dengan somasi yang telah dilayangkan, kini bola panas ada di pihak Ridwan Kamil untuk merespons permintaan mediasi dari Lisa Mariana.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Ketum Ingatkan Semua Forum Diskusi Hakim Harus di Bawah IKAHI


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Hakim Indonesia (PP IKAHI) Yasardin mengingatkan agar seluruh hakim bersatu berorganisasi di bawah IKAHI. Termasuk juga forum diskusi yang dilaksanakan para hakim.

“Jadi bukan berdiri sendiri tapi di bawah IKAHI,” kata Yasardin dalam podcast MARI ke Monas yang dikutip DANDAPALA, Jumat (11/4/2025).

Menurut Yasardin, IKAHI adalah satu-satunya organisasi profesi hakim, sesuai Pasal 1 ayat 2 AD/ART IKAHI.

“Oleh sebab itu, tidak ada organisasi profesi lain bagi para hakim di seluruh Indonesia,” ucap Yasardin.

Sesuai Pasal 6 ayat 2 AD/ART IKAHI, maka IKAHI dapat membentuk badan-badan. Saat ini ada tiga badan yaitu Badan Perhimpunan Hakim Perempuan Indonesia, Badan Pengelola Mess dan Badan Pengelola Dana Sosial Hakim.

“Jadi apabila ingin membentuk forum diskusi, semuanya tetap harus di bawah naungan IKAHI?” tanya host MARI ke Monas.

“Tetap di bawah naungan IKAHI, tidak boleh berorganisasi sendiri di luar IKAHI,” jawab Yasardin yang juga Ketua Muda MA bidang Agama itu.

“Ini demi kesatuan dan persatuan para hakim ya Yang Mulia?” cecar host.

“Betul. Jadi kita, tantangan kita berat. Oleh karena itu kita harus bersatu memperjuangkan nasib atau apa yang harus diperjuangankan kesejahteraan hakim dan lain-lain,” pungkas Yasardin. (Ar)

Share:

Bagaimana Dunia Menyikapi Perang Tarif AS-Tiongkok


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dunia hari-hari ini dibuat sesak napas akibat perlombaan "gila" yang dipertontonkan Amerika Serikat dan China atau Tiongkok.

Bagaimana tidak, di tengah kondisi perekonomian global yang merosot imbas pandemi Covid-19 dalam beberapa tahun terakhir, kini situasi kembali diperparah oleh perang tarif yang melibatkan dua raksasa ekonomi dunia tersebut.

Apa yang membuat kondisi dunia benar-benar tidak aman, tak lain dikarenakan baik AS maupun Tiongkok sama-sama saling mempertunjukkan keperkasaan sehingga tak satupun mau menundukkan kepala.

AS yang selama ini mengklaim diri paling dirugikan akibat perdagangan yang tidak adil, salah satunya dipicu oleh rival dagang Tiongkok, benar-benar semakin murka.

Di tangan Presiden Donald Trump yang terkenal punya pendirian berbeda dari pendahulunya menciptakan sederet kebijakan baru yang sukar diprediksi di awal.

Tidak hanya itu, keputusan di luar dugaan juga membuat dunia belakangan kelabakan bahkan "pusing tujuh keliling" lantaran tarif dasar 10 persen yang dibebankan ke seluruh mitra dagang terkecuali Rusia dan Korea Utara.

*Tensi Perang Dagang AS-Tiongkok*

Kalau kita mencermati dengan seksama, perang dagang antara AS-Tiongkok semakin memasuki babak baru yang jauh lebih ekstrem dari yang pernah terjadi sebelumnya.

Trump yang semula mendaku diri sebagai presiden AS paling superior untuk mengembalikan masa kejayaan AS melalui slogan "Make America Great Again", mencoba meyakinkan perkataannya dengan seabrek kebijakan "proculiar" yang sukar dipercaya.

Dunia semula tidak pernah membayangkan akan berlangsung seperti saat ini di mana seluruh negara dengan pengecualian Rusia dan Korut berlakukan tarif asimetris dengan tarif dasar 10 persen.

Menariknya, tarif pokok ini menyasar ke semua mitra dagang, bahkan negara-negara yang dianggap sekutu terdekat AS seperti Australia, Hong Kong, Taiwan dan Singapura pun harus terkena dampak.

Ini sungguh di luar tebakan. Di samping tarif dasar 10 persen, beberapa negara yang masuk dalam daftar paling surplus atas perdagangan dengan AS juga dikenakan tarif impor tinggi, sebut saja Lesotho (50%), Kamboja (49%), Laos (48%), Madagaskar (47%), Vietnam (46%), Myanmar (44%), dan masih banyak lagi, termasuk Indonesia (32%).

Namun, pengenaan tarif asimetris itu tidak seberapa jika dibandingkan dengan yang diterima Tiongkok.

Mula-mula Trump memberlakukan tarif impor untuk barang-barang AS dengan besaran 34%. Namun, angka persentasenya terus meningkat seiring dengan balasan tarif (retaliasi) yang dilakukan Tiongkok atas barang-barang AS yang masuk ke Tiongkok.

Perang tarif resiprokal ini memicu kemarahan Trump sehingga ia pun membalas Tiongkok dengan terus melipatgandakan angkanya sehingga terkini mencapai 145%. Gila!

Ini benar-benar sulit diterima secara akal sehat. Bahkan dengan menggunakan rumus ekonomi apapun.

Itu artinya, setiap barang Tiongkok yang masuk ke AS harus dibebankan biaya pajak sebesar 145% atas harga barang tersebut.

Yang membuat dunia semakin ketar-ketir adalah imbas perang tarif ini bukan hanya akan berdampak pada kondisi ekonomi kedua negara, melainkan negara-negara mana saja yang memiliki hubungan dagang dengan AS dan Tiongkok.

Itu artinya, hampir mustahil satupun negara di muka bumi ini yang benar-benar terhindar sepenuhnya atas imbas keruntuhan ekonomi AS dan Tiongkok, mengingat semua negara hampir benar-benar terhubung dalam relasi dagang baik dengan AS maupun Tiongkok.

Lantas, bagaimna dengan Indonesia?

*Indonesia Harus Bagaimana?*

Pertanyaan Indonesia harus bagaimana, merupakan pertanyaan semua warga negara baik itu para pengusaha birokrat, akademisi maupun masyarakat biasa.

Sebab, Indonesia merupakan salah satu negara yang tidak sekadar menjadi bagian dari mitra dagang AS dan China.

Lebih dari itu, Indonesia merupakan negara yang sangat dekat secara bisnis dengan kedua negara champion tersebut, terutama dengan Tiongkok.

Sebagaimana mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia, Tiongkok merupakan negara dengan tujuan ekspor terbesar produk dalam negeri.

Pada tahun 2023, nilai ekspor Indonesia ke China mencapai 64,93 miliar dolar AS. Adapun produk andalan Indonesia untuk diekspor ke China adalah paduan besi ferro alloy, lignit, batu bara, nikel, dan gas petroleum. 

Sementara, di posisi kedua adalah AS atau negara Paman Sam. Ekspor Indonesia dengan tujuan Amerika Serikat mencapai 23,25 miliar dolar AS pada tahun 2023. Produk ekspor ke AS didominasi oleh minyak kelapa sawit, ban karet, dan tekstil.

Selain kedua negara adidaya, Jepang, India dan Singapura adalah negara mitra dagang Indonesia berikutnya yang masing-masing menempati urutan ketiga, keempat dan kelima.

Bertolak dari data statistik di atas dapat disimpulkan bahwa ketidakpastian ekonomi dunia yang dimotori oleh perang dangan AS-Tiongkok akan membawa efek domino yang luar biasa, khususnya Indonesia.

Lantas, apa langkah solutif yang harus diambil pemerintah Indonesia?

Pertama, pemerintah perlu memastikan bahwa fondasi perekonomian nasional harus benar-benar kokoh di tengah hantaman keras badai tarif yang dibebankan AS ke negara-negara di dunia.

Kedua, penyesuaian regulasi. Indonsia sejak dulu menjadi target pasar negara-negara industri maju seperti AS dan Tiongkok.

Barang-barang elektronik hingga kebutuhan pokok semuanya masuk dengan cukup masif dan leluasa ke pasar domestik.

Jika tidak dilakukan pengetatan melalui regulasi importasi produk dari luar, maka perang tarif ini akan berdampak serius terhadap pasar dalam negeri.

Negara-negara yang menjadi target tarif tinggi AS pasti akan mencari pasar-pasar baru yang lebih akomodatif dan menguntungkan untuk dipenetrasi.

Terutama dari Tiongkok yang saat ini sedang mengalami pengenaan tarif tinggi AS, akan melabuhkan barang-barang yang semula diekspor ke AS dialihkan ke pasar-pasar potensial yang baru seperti Indonesia.

Sudah bukan rahasia lagi, kita kerap kalah saing dengan Tiongkok dalam urusan dagang. Mulai dari harga yang kompetitif, hingga kualitas barang.

Jika tidak ada regulasi yang mendukung produk dalam negeri, maka perang dagang ini akan menjadikan Indonesia sebagai pasar empuk Tiongkok dan negara-negara korban tarif AS lainnya untuk siap menyerbu Indonesia.

Ketiga, komunikasi dengan pelaku usaha harus diintensifkan. Pemerintah harus terus menjalin komunikasi intensif dengan pelaku usaha dalam negeri. 

Tujuannya untuk memastikan setiap perubahan eskalasi ekonomi global dapat tertangani secara tepat.

Karena biar bagaimanapun, dunia usaha merupakan sektor yang paling terkena imbas akibat kebijakan tarif AS ini.

Terakhir, pemerintah perlu melakukan pendekatan komunikasi dengan AS dan Tiongkok untuk mengambil manfaat di tengah perang dagang ini.

Biar bagaimanapun, di balik kondisi tidak menentu ini, tetap saja ada hikmah dan hal positif yang bisa dipetik.

Tinggal bagaimana memanfaatkan situasi yang ada melalui pendekatan cerdik demi keluar dari tekanan dan himpitan yang ada.

Penulis: Yakub F. Ismail, Ketua Umum Ikatan Media Online (IMO) Indonesia

Share:

Kenaikan Pangkat Perwira TNI: Penghargaan atas Dedikasi dan Prestasi di Korem 031/Wira Bima


Duta Nusantara Merdeka | Pekanbaru
Komandan Korem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Sugiyono, memimpin upacara Korps Raport kenaikan pangkat Perwira periode 1 April 2025 di Auditorium Kaharuddin Nasution, Jalan Mayor Ali Rasyid, Kota Pekanbaru, Jumat (11/4/2025). Upacara ini dihadiri oleh berbagai elemen TNI, termasuk para Perwira Staf dan Dandim Jaj. Korem 031/WB.

Dalam sambutannya, Kasi Pers Korem 031/WB, Kolonel Kav Yuli Eko Hadiyanto, mengumumkan bahwa sebanyak enam Perwira telah dinaikkan pangkatnya. Rincian kenaikan pangkat tersebut meliputi satu orang dari Mayor ke Letkol (Har), dua orang dari Kapten ke Mayor, dua orang dari Letda ke Lettu, dan satu orang dari Peltu ke Letda (Har).

Brigjen TNI Sugiyono menyampaikan selamat kepada seluruh anggota Kodim yang memperoleh kenaikan pangkat. “Kenaikan pangkat ini adalah penghargaan atas prestasi kerja, dedikasi, dan loyalitas yang telah diberikan selama berdinas di lingkungan TNI,” ujarnya. Ia menekankan bahwa kenaikan pangkat merupakan amanah dari Tuhan Yang Maha Esa yang harus dipertanggungjawabkan secara moral.

Danrem juga menambahkan bahwa kenaikan pangkat harus menjadi pendorong semangat untuk meningkatkan prestasi dan kinerja. “Ini adalah tanggung jawab yang lebih besar dalam melaksanakan tugas pokok, sehingga harus dijadikan sumber motivasi dan inovasi,” ungkapnya.

Acara ini juga dihadiri oleh Bintara, Tamtama, PNS Korem 031/WB, serta jajaran Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 031 PD I/BB. Brigjen TNI Sugiyono berharap agar setiap prajurit dapat menjadi teladan di lingkungan masing-masing dengan melakukan yang terbaik, berani, jujur, tulus, dan ikhlas.

Kenaikan pangkat ini bukan hanya sekadar simbol, tetapi juga merupakan anugerah yang harus disyukuri dan dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya. Semoga setiap Perwira yang naik pangkat dapat terus berkontribusi positif bagi satuan, bangsa, dan negara.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

IKAHI: Menjaga Integritas dan Kualitas Peradilan di Usia 72 Tahun


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI) merayakan ulang tahunnya yang ke-72 dengan semangat baru dan komitmen untuk menjaga integritas serta kualitas peradilan. Dr. H. Yasardin, S.H., M.Hum, Ketua Umum IKAHI periode 2022–2025, menegaskan peran strategis organisasi ini dalam mendukung visi Mahkamah Agung. “IKAHI adalah satu-satunya organisasi resmi para hakim,” ujarnya dalam perbincangan hangat dengan Ketua FORSIMEMA-RI, Syamsul Bahri dan Ketua Asosiasi Media Digital Indonesia, S.S Budi Raharjo di Gedung Mahkamah Agung, Jumat (11/4/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Yasardin berbagi cerita tentang perjuangan para hakim di daerah terpencil dan perbatasan. Banyak hakim yang harus berjalan kaki menembus hutan demi menjalankan tugasnya, bahkan tetap bersidang meski dalam kondisi sulit seperti listrik padam. “Kita harus mengingat bahwa di balik toga, mereka adalah manusia yang mengabdi,” ungkapnya.

Yasardin juga mengingatkan pentingnya media untuk memberitakan secara berimbang. “Jika ada hakim yang salah, silakan diberitakan. Namun, yang baik pun harus disuarakan,” tegasnya. Harapannya, media massa dapat menyuarakan keadilan dan tidak hanya fokus pada berita buruk.

IKAHI, yang telah berusia 72 tahun, terus berkomitmen untuk memperjuangkan kesejahteraan hakim dan menjaga profesionalitas. “Menjaga kekompakan membuat IKAHI semakin kuat,” tambahnya. Dalam rangka perayaan, IKAHI mengadakan seminar nasional bertema “Urgensi Undang-Undang Contempt of Court” dengan narasumber dari Komisi Yudisial, DPR, dan akademisi.

Rangkaian perayaan juga mencakup ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Kalibata sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah mengabdi. Anjangsana ke para sesepuh IKAHI menjadi wujud cinta dan penghargaan kepada mereka yang telah berkontribusi dalam peradilan.

Dengan tema “Hakim Berintegritas, Peradilan Berkualitas,” IKAHI menegaskan bahwa keadilan harus ditopang oleh hati yang jujur dan pikiran yang jernih. “Hukum tidak akan tegak tanpa hakim yang bersih, kuat, dan cermat,” tutup Yasardin.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Danrem Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Prajurit Korem 031/Wira Bima


Duta Nusantara Merdeka | Pekanbaru 
Komandan Korem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Sugiyono, memimpin langsung upacara kenaikan pangkat bagi para Bintara dan Tamtama di jajaran Korem 031/Wira Bima pada Jumat, 11 April 2025. Bertempat di Lapangan Makorem, Jalan Mayor Ali Rasyid, acara berlangsung khidmat dan penuh semangat kebanggaan, dihadiri oleh para prajurit beserta keluarga.

Dalam sambutannya, Danrem mengucapkan selamat kepada seluruh prajurit yang naik pangkat. Ia menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari dedikasi, pengabdian, dan prestasi para prajurit dalam mengemban tugas negara.

“Kenaikan pangkat adalah bentuk kepercayaan satuan atas dedikasi dan kinerja yang ditunjukkan. Ini bukan hanya kehormatan, tetapi juga tanggung jawab yang lebih besar,” tegas Brigjen Sugiyono.

Ia mengingatkan seluruh prajurit untuk terus meningkatkan kualitas diri, menjaga integritas, dan menunjukkan loyalitas serta disiplin tinggi. Menurutnya, setiap pangkat yang disandang membawa konsekuensi dan harapan lebih besar terhadap kontribusi prajurit dalam menjaga stabilitas dan keamanan wilayah.

Dalam kesempatan tersebut, Danrem juga memberikan apresiasi kepada para istri prajurit yang tergabung dalam Persit Kartika Chandra Kirana, yang telah setia mendampingi dan mendukung suami mereka di segala kondisi.

“Persit adalah pilar kekuatan keluarga prajurit. Dukungan mereka sangat berarti dalam perjalanan karier prajurit,” ujar Danrem mengakhiri sambutannya.

Turut hadir dalam upacara tersebut para Kasi Korem 031/Wira Bima, Dan/Kasatdisjan, serta para Perwira, Bintara, Tamtama, dan PNS di lingkungan Korem 031/WB.

Acara ini menjadi momen penting untuk memupuk semangat korps, serta menegaskan komitmen TNI AD dalam membentuk prajurit yang profesional, tangguh, dan siap menghadapi tantangan ke depan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Tantangan dan Solusi dalam Pengawasan Pemilu: Temukan Jawabannya di Buku Lolly Suhenty


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Buku ini ditulis untuk mendapatkan masukan dan perspektif yang lebih luas mengenai pengawasan pemilu. Hal tersebut disampaikan Lolly Suhenty, Komisioner Bawaslu RI dan penulis buku Inovasi Pengawasan Pemilu 2024 saat "Bedah Buku Inovasi Pengawasan Pemilu 2024" dengan tema "Kawal Demokrasi, Jaga Pemilu: Perempuan dan Terobosan" di RENDEZVOO Coffee & Eatery, Jakarta, pada Jumat (11/04/2025). 

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Lolly Suhenty,, serta narasumber lainnya seperti Eva Kusuma dari Sarinah Institute, Ida Budhiati dari KPU RI, dan Khoirunnisa N.A, Direktur Eksekutif Perludem.

"Buku ini adalah hasil dari perjalanan saya dalam mengawasi pemilu dan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi banyak orang," ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya peran perempuan dalam pengawasan pemilu dan bagaimana buku ini dapat menjadi alat untuk memberdayakan perempuan dalam konteks demokrasi.

Diskusi ini juga membahas tantangan yang dihadapi dalam proses pemilu, termasuk pentingnya pencegahan pelanggaran dan penindakan yang tepat. "Kami ingin memastikan bahwa pemilu 2024 berjalan dengan baik dan transparan," tambah Lolly. Ia berharap buku ini dapat menjadi referensi bagi para penyelenggara pemilu dan masyarakat luas.

Moderator acara, Mike Verawati, Sekjen Koalisi Perempuan Indonesia, menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk menjaga integritas pemilu. "Kita perlu bersatu untuk memastikan bahwa suara perempuan didengar dan diakomodasi dalam setiap proses pemilu," katanya.

Acara ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengawasan pemilu dan peran aktif perempuan dalam demokrasi. Dengan adanya buku ini, diharapkan lebih banyak orang terlibat dalam proses pengawasan dan menjaga kualitas pemilu di Indonesia.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Penghubung Pertemuan Prabowo-Megawati, Menkopolkam Ungkap Spirit Persatuan dan Kebersamaan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam), Budi Gunawan, turut hadir dalam pertemuan antara Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, di kediaman Teuku Umar, Jakarta, pada Senin malam, 7 April 2025.

Pertemuan tersebut berlangsung dalam suasana akrab dan penuh semangat kebangsaan, menandai upaya bersama untuk terus menjaga stabilitas politik nasional. Menko Polkam juga turut hadir mendampingi dan menjembatani komunikasi antar tokoh bangsa ini.

Dalam pertemuan, Presiden Prabowo hadir bersama sejumlah tokoh kabinet dan pimpinan partai politik, antara lain Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, dan Sekretaris Jenderal Ahmad Muzani. Sementara Ibu Megawati didampingi oleh Menko Polkam dan beberapa elite PDIP.

Sejumlah isu strategis turut dibahas dalam pertemuan tersebut, termasuk pentingnya menjaga soliditas dan persatuan bangsa di tengah dinamika tantangan global. Diskusi juga mencakup pentingnya penguatan kelembagaan dan kesinambungan kebijakan strategis.

Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat hubungan antar negarawan dan pemimpin bangsa, sekaligus menunjukkan komitmen bersama dalam membangun arah kebijakan yang inklusif, berkelanjutan, dan berpihak pada kepentingan nasional. (Ar)


Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dikdasmen Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym H Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karang Taruna Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padanglawas Utara Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Paluta Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PCM Medan Denai PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa SD Muhammadiyah 19 SD Terpadu 23 Medan Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone SMP Muhammadiyah 48 Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini