Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Menteri PU Instruksikan Seluruh Balai Terapkan Teknologi IPHA


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan komitmen Kementerian PU untuk memperluas penerapan teknologi Irigasi Padi Hemat Air (IPHA) ke seluruh Indonesia. Langkah ini dilakukan melalui optimalisasi infrastruktur irigasi yang dikelola oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS/BWS) di berbagai daerah. Teknologi IPHA diyakini dapat menghemat air sekaligus meningkatkan produktivitas panen padi.

"Teknologi IPHA adalah strategi penting untuk meningkatkan efisiensi pertanian melalui pemanfaatan metode modern. Dengan IPHA, kita tidak hanya mengurangi penggunaan air, tetapi juga meningkatkan kualitas dan hasil panen. Keberhasilan teknologi ini akan menjadi dasar untuk memperluas implementasinya ke daerah-daerah irigasi lain," ujar Menteri Dody, Senin (21/4/2025).

IPHA, yang menggunakan metode pengairan berselang (intermittent irrigation), memungkinkan lahan sawah menjalani siklus basah-kering teratur. Pendekatan ini terbukti menghemat air hingga 30% dan meningkatkan produktivitas padi hingga 169% dibandingkan metode konvensional. 

Untuk mendukung keberhasilan IPHA, Kementerian PU mengembangkan sistem informasi pengelolaan air berbasis digital yang membantu petani dan petugas lapangan mengelola jadwal pengairan, memantau debit air, serta memberikan peringatan dini terkait potensi kekeringan. "Teknologi ini memastikan pengelolaan air menjadi lebih akurat dan efisien, sehingga hasil yang dicapai melalui IPHA dapat dioptimalkan," tambah Menteri Dody.

Sebagai bagian dari sosialisasi dan penguatan implementasi IPHA, Kementerian PU akan menyelenggarakan panen demplot serta pameran hasil panen teknologi IPHA di Daerah Irigasi (DI) Rentang, Selasa, 22 April 2025. Acara ini bertujuan untuk menunjukkan efektivitas teknologi IPHA dalam meningkatkan kualitas panen padi. Dalam kegiatan tersebut, tiga dari 208 demplot yang telah dikembangkan akan dipanen. Hingga kini, 18 demplot telah dipanen dengan hasil yang jauh melampaui rata-rata produktivitas metode konvensional.

Salah satu daerah lumbung pangan yang telah menerapkan IPHA adalah Daerah Irigasi Rentang di Jawa Barat, mencakup Kabupaten Indramayu, Cirebon, dan Majalengka. Kepala BBWS Cimanuk Cisanggarung, Dwi Agus Kuncoro, melaporkan hasil yang menggembirakan. "Dari 208 demplot di DI Rentang, hingga 17 April 2025, sebanyak 15 demplot telah dipanen dengan hasil antara 6,48 ton/ha hingga 16,88 ton/ha Gabah Kering Panen (GKP). Rata-rata produktivitas mencapai 10,35 ton/ha GKP, jauh di atas metode konvensional," ungkapnya.

Dwi menambahkan bahwa keberhasilan IPHA tidak hanya meningkatkan produktivitas padi tetapi juga menunjukkan potensi besar teknologi ini dalam mendukung swasembada pangan nasional. Dengan hasil yang stabil di atas 6 ton/ha GKP, teknologi ini memberikan solusi berkelanjutan untuk pertanian Indonesia.

Keberhasilan penerapan IPHA di DI Rentang diharapkan menjadi model untuk daerah lain. Kementerian PU optimis bahwa dengan sinergi lintas sektor, efisiensi penggunaan air irigasi dan peningkatan hasil panen dapat memberikan dampak signifikan pada ketahanan pangan nasional.

“Kami akan terus bekerja sama dengan pemerintah daerah, kelompok tani, dan berbagai pihak lain untuk memastikan keberhasilan penerapan IPHA secara nasional,” pungkas Menteri Dody. (Ar)



Share:

Paula Verhoeven Resmi Cerai dari Baim Wong, Hotman Paris Tawarkan Jadi Aspri Khusus

 

Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Rumah tangga pasangan selebritas Baim Wong dan Paula Verhoeven resmi berakhir usai putusan cerai yang dibacakan Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Rabu, 16 April 2025. Dalam amar putusan, hakim menyatakan bahwa Paula terbukti berselingkuh dengan pria berinisial NS.

Putusan ini memicu perhatian publik lantaran Paula langsung menyambangi Komisi Yudisial keesokan harinya. Ia mengadukan hakim sidangnya dan membantah keras tuduhan perselingkuhan. “Saya secara tegas menyatakan tidak ada terjadi perselingkuhan selama saya menikah,” ujarnya, Kamis (17/4).

Tak hanya itu, Paula juga menghubungi pengacara kondang Hotman Paris lewat pesan Instagram. Dalam DM yang diunggah Hotman pada Jumat (18/4), Paula mengaku terpukul dan merasa dipermalukan. “Jujur saya memang terpukul disudutkan seperti ini dan dipermalukan 1 Indonesia,” tulisnya.

Ia juga meminta bantuan hukum dan kesempatan berdiskusi langsung dengan Hotman. Menanggapi hal tersebut, Hotman Paris menyatakan siap memberikan bantuan hukum dan bahkan menawari Paula menjadi Aspri (Asisten Pribadi) Khusus. “Saya tunggu kamu chat aku, siapa tahu kamu bisa jadi Aspri khusus,” ujarnya dalam video unggahan.

Hotman juga menyoroti putusan hakim terkait perselingkuhan. Menurutnya, dalam hukum, perselingkuhan harus dibuktikan dengan adanya hubungan badan. “Kalau hanya pacaran tanpa bukti video atau hubungan badan, itu belum bisa dikategorikan sebagai perselingkuhan menurut hukum,” tegas Hotman.

Drama perceraian ini semakin menyita perhatian publik karena melibatkan isu hukum, moralitas, hingga tawaran karier baru dari tokoh ternama seperti Hotman Paris.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Usung Visi Back to Barrack, Maman Abdurrahman Resmi Maju sebagai Calon Ketua Umum IKA Trisakti


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta 
Menteri UMKM Republik Indonesia, Maman Abdurrahman, resmi mengembalikan formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) Trisakti pada Sabtu, 19 April 2025. Alumni Teknik Perminyakan FTKE Universitas Trisakti angkatan 2000 ini menyerahkan formulir di Sekretariat IKA Trisakti, Gedung Sjarief Thajeb Lantai 6, Jakarta Barat.

Didampingi perwakilan dari Ikatan Alumni Fakultas, Institut, hingga Sekolah Tinggi Trisakti, Maman disambut oleh Steering Committee Rapat Umum Anggota (RUA) IKA Trisakti yang dipimpin oleh Syafaat Perdana. Hadir pula tokoh nasional seperti Lindsey Afsari Puteri, Srimiguna, Ananda Arthanelly, dan Sandi Mandela.

Dalam konferensi persnya, Maman mengusung visi "Back to Barrack", mengajak seluruh alumni Trisakti untuk kembali membangun kontribusi di almamater tercinta. Ia menegaskan pentingnya sinergi alumni dalam mendukung transformasi kampus Trisakti menuju institusi unggulan nasional.

Usai acara, Maman mengunjungi Museum 12 Mei 1998 sebagai bentuk penghormatan terhadap empat mahasiswa Trisakti yang gugur dalam Tragedi Trisakti. Ia berkomitmen untuk memperjuangkan pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada mereka. Maman yang kala itu menjabat Presiden Mahasiswa Trisakti juga pernah mendampingi pemberian Bintang Jasa Mahaputera Pratama oleh Presiden SBY pada 2005.

Rapat Umum Anggota (RUA) IKA Trisakti sendiri akan digelar pada Sabtu, 26 April 2025, di Sheraton Grand Jakarta. Acara ini akan menjadi momen penting bagi seluruh alumni Trisakti untuk menyatukan visi membangun bangsa melalui peran strategis alumni.

Hingga berita ini diturunkan, Maman adalah satu-satunya calon yang telah mengembalikan formulir. Hasil verifikasi oleh SC akan diumumkan pada Senin, 21 April 2025, pukul 11.00 WIB.

Penulis: Lakalim Adalin
Editor: Arianto 

Share:

Pringati HUT ke-72, IKAHI Tanamkan Nilai Antikorupsi melalui Film Titik Balik


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI) diperingati pada 20 Maret 2025. Sebagaimana diketahui, IKAHI merupakan organisasi profesi hakim dari 4 lingkungan peradilan yaitu lingkungan peradilan umum, peradilan agama, peradilan tata usaha negara (TUN) dan peradilan militer di seluruh Indonesia, yang secara resmi didirikan pada 20 Maret 1953.

Salah satu agenda menarik dalam rangka Puncak HUT IKAHI ke-72 tersebut, adalah pemutaran perdana Film Pendek “Titik Balik” yang dilaksanakan pada Rabu, 23 April 2025, pukul 10.00 WIB melalui siaran langsung (live streaming) YouTube PP IKAHI.

Film ini dapat menjadi inspirasi bagi para aparat penegak hukum, khususnya para hakim serta aparatur peradilan untuk terus menjaga integritas dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan.

Film yang dipersembahkan oleh Pusdiklat Menpim MA bekerja sama dengan PP IKAHI tersebut, menggambarkan tentang dilema moral seorang hakim dalam menghadapi godaan dan pertaruhan harga diri dalam menegakkan keadilan.

Film pendek “Titik Balik” diadaptasi dari buku "Catatan di Balik Toga Merah" karya Darmoko Yuti Witanto, S.H. atau yang lebih dikenal dengan D. Y. Witanto yang saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan pada Badan Strategi Kebijakan dan Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Peradilan Hukum dan Peradilan Mahkamah Agung (Badan Strajak Diklat Kumdil MA).

Kepala Badan Strajak Diklat Kumdil MA, Bambang Hery Mulyono, S.H., M.H., mengungkapkan, melalui narasi yang kuat, film tersebut mengajak para penonton untuk merenungkan, setiap keputusan yang diambil bukan hanya berdampak pada diri sendiri tetapi juga berdampak pada keluarga, masyarakat, dan intitusi khususnya lembaga peradilan.

Bambang Hery Mulyono berharap, film ini dapat menjadi inspirasi bagi para aparat penegak hukum, khususnya para hakim serta aparatur peradilan untuk terus menjaga integritas dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan.

“Ada satu statement yang ada di film tersebut, nanti bisa disaksikan. Apabila setelah melihat film Titik Balik ini kita masih melakukan korupsi, maka Anda bukan manusia. Ini harus dijadikan sebagai momen pengingat.” ujar Bambang Hery Mulyono melalui laman Instagram Pusdiklat Menpim MA dan PP IKAHI pada Selasa (15/4).

Menariknya, film pendek “Titik Balik” berdurasi 38 menit tersebut diproduksi oleh Corpu Production dengan dibintangi oleh aparatur MA yaitu hakim dan pegawai dari Badan Strajak Diklat Kumdil MA seperti, D. Y. Witanto, Rikatama Budiyantie, H. R. Yustiar Nugroho, Bonardo Siahaan, Ganesa Faiz Jibran, Gendis Annisa Kinandita, Abdurrahman Rahim, Dadang Rifa, Faruq Indrakusumah, Ahadad, Marwanto, Hastuti, H. Taufik, Rangga dan pemeran lainnya.

YouTube Humas MA sebelumnya telah merilis trailer film pendek “Titik Balik” yang mengangkat kisah penuh inspirasi tentang perjuangan, keadilan, dan harapan dengan latar belakang lembaga peradiilan tersebut pada 16 Februari 2025.

Beberapa cuplikan adegan seperti pemberian “bingkisan”, penangkapan oleh KPK hingga peran D. Y. Witanto menggunakan rompi tahanan berwarna oranye mulai diperlihatkan pada trailer yang berdurasi 1 menit dan 28 detik tersebut.

Seperti apa kisah selengkapnya? Nantikan penayangan perdana Film Pendek “Titik Balik” pada Rabu (23/4). (Ar)

Share:

Kemacetan Parah di Pelabuhan Tanjung Priok Usai Lebaran, Ribuan Truk Tertahan hingga Akses Bandara Terganggu


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Kemacetan panjang yang terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok sejak Rabu hingga Kamis (16–17 April 2025) menjadi perhatian serius berbagai pihak. Antrian truk logistik yang mengular hingga lebih dari delapan kilometer ini menyebabkan aktivitas pelabuhan tersendat dan mengganggu akses ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Kemacetan ini dipicu oleh lonjakan volume kendaraan logistik yang melonjak drastis pasca-libur Idul Fitri. Biasanya, Pelabuhan Tanjung Priok melayani sekitar 2.500 truk per hari. Namun, pada hari-hari pascalebaran, jumlahnya membludak menjadi lebih dari 4.000 unit per hari.

SP, salah satu sopir truk yang ikut terjebak dalam kemacetan, menyebutkan bahwa antrean sudah mulai sejak dini hari. “Saya antre dari jam dua pagi, dan sampai jam dua siang belum juga masuk pelabuhan. Solar makin tipis, tenaga juga terkuras,” ujarnya di Jakarta, Kamis (17/04/2025).

Situasi ini memunculkan kritik tajam terhadap sistem logistik nasional Indonesia. Banyak pihak menilai pemerintah gagal mengantisipasi lonjakan tahunan yang selalu terjadi usai libur panjang nasional, khususnya Idul Fitri.

Kemacetan di Tanjung Priok tidak hanya berdampak pada proses bongkar muat barang, tetapi juga mengganggu distribusi logistik ke berbagai wilayah Jabodetabek dan luar pulau. Bahkan, sejumlah jalur utama yang menuju Bandara Soekarno-Hatta ikut terdampak karena volume kendaraan yang melimpah.

Pakar transportasi dari Universitas Indonesia, Dr. Erwin Nugroho, menyebutkan bahwa krisis ini adalah sinyal kuat perlunya digitalisasi sistem logistik dan manajemen arus kendaraan di pelabuhan. “Tanpa sistem prediksi dan pengaturan berbasis data, kejadian serupa akan terus berulang setiap libur panjang nasional,” jelasnya.

Kementerian Perhubungan melalui juru bicara resminya menyatakan telah mengerahkan tim gabungan untuk mengurai kemacetan dan melakukan evaluasi mendalam. “Kami tengah menyusun SOP baru dan penyesuaian sistem jadwal truk agar arus logistik tetap lancar di masa liburan mendatang,” ujarnya.

Meski penanganan darurat sedang dilakukan, para pelaku usaha logistik berharap pemerintah segera menghadirkan solusi jangka panjang. Modernisasi pelabuhan, penambahan jalur distribusi alternatif, hingga integrasi sistem digital antara pelabuhan, pengusaha, dan otoritas dianggap sebagai langkah vital.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Dukung Evakuasi Warga Palestina, BAZNAS RI Siap Fasilitasi Perawatan di Indonesia


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI mendukung niat baik Presiden RI Prabowo Subianto untuk melakukan evakuasi sementara bagi sebagian warga Gaza, Palestina yang terluka, yatim piatu, serta yang mengidap penyakit lainnya akibat agresi yang masih terus berlangsung di wilayah tersebut.

“BAZNAS mendukung niat baik Presiden Prabowo untuk evakuasi sementara sebagian warga Gaza yang terluka, yatim dan mengidap penyakit lainnya, karena informasi dari Tim BAZNAS memang banyak yang harus ditolong. Kalau tidak ditolong segera, mereka bisa mati karena tidak ada perawatan dan obat-obatan,” ujar Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (17/4/2025).

Kiai Noor menyampaikan, BAZNAS tidak melihat bahwa evakuasi tersebut mengikuti kebijakan Presiden Trump. “Kita perlu membedakan antara evakuasi dengan relokasi. Evakuasi bersifat sementara dan harus dikembalikan setelah sembuh.”

Ia menegaskan, evakuasi tersebut bersifat sementara, bukan relokasi permanen. “Setelah mereka sembuh dan situasi memungkinkan, mereka akan dikembalikan ke Gaza. Kekhawatiran evakuasi untuk sebagian warga Gaza, yakni sekitar 1.000 sampai dengan 2.000 orang, yang disamakan dengan relokasi tentu harus ditepis karena jumlah warga Gaza itu tidak kurang dari 2,2 juta orang.”

“BAZNAS siap melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk memfasilitasi perawatan dan pendidikan bagi anak yang terluka, yang sakit dan yatim. Sekarang ini juga cukup banyak yang mendapat perawatan di Mesir dan Yordania,” jelasnya.

“Kami menyaksikan langsung bahwa para pengungsi Palestina di Mesir maupun di Yordania juga sangat membutuhkan pertolongan. Banyak yang dirawat di rumah sakit, namun kapasitasnya tidak mencukupi. Karena itu, evakuasi resmi ke Indonesia menjadi langkah strategis,” jelas Kiai Noor.

Ia menambahkan, proses evakuasi dan pengembalian ke Gaza harus dilakukan secara resmi melalui jalur diplomatik, demi menjamin perlindungan dan kepastian hukum bagi para pengungsi. Untuk itu, perlu segera dilakukan koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri.

“Termasuk rumah sakit di Mesir yang setiap hari menerima pasien baru dari Gaza. Banyak dari mereka masuk secara tidak resmi. Maka dari itu, apabila evakuasi ini dilakukan secara resmi, pengembaliannya ke Gaza juga harus melalui jalur resmi,” kata Kiai Noor.

Ia menegaskan, BAZNAS siap mendukung penuh proses evakuasi untuk sebagian warga Gaza, termasuk jika diminta untuk membantu perawatan para pengungsi. “Kami siap berkontribusi, seperti yang telah kami lakukan sebelumnya,” tegasnya.

Lebih lanjut, jelas Kiai Noor, BAZNAS telah lama menjalin kerja sama dengan berbagai rumah sakit dan lembaga internasional yang menangani korban konflik Palestina, termasuk King Hussein Cancer Center (KHCC) di Yordania.

“Kami juga bekerja sama dengan Egyptian Red Crescent (ERC), Sunaul Hayah, Bayt Zakat, serta UNRWA dan JHCO. Bantuan yang kami berikan juga menjangkau pengungsi yang dirawat di luar Gaza,” kata Kiai Noor.

“Selain bantuan ke Gaza, sebagian bantuan BAZNAS yang disalurkan melalui Grand Syeikh juga diberikan kepada korban Palestina yang sedang dirawat di Mesir,” lanjutnya.

Pemerintah Indonesia sendiri dikatakan telah menyiapkan fasilitas khusus, mulai dari apartemen hingga perawatan medis, untuk menampung para pengungsi yang akan dievakuasi.

“Kalau diminta, BAZNAS siap ikut serta. Kami punya pengalaman dan mitra yang cukup untuk membantu secara logistik maupun kemanusiaan,” ucapnya. (Ar)



Share:

PWM DKI Jakarta Gelar Halal Bihalal 1446 H


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Khusus Ibukota Jakarta sukses menggelar acara Halal Bi Halal Tahun 1446 H / 2025 M yang dirangkaikan dengan Penyerahan Sertifikasi Halal untuk UMKM, Launching Buku, Festival Jajanan Betawi, dan Kajian Islami, di Jakarta, Sabtu pagi (19/4).

Dengan mengusung tema “Menghadirkan Bahagia dalam Dakwah Muhammadiyah di DKI Jakarta”, kegiatan ini menjadi momen penting dalam mempererat silaturahmi serta memperkuat ukhuwah antara kader Muhammadiyah, masyarakat, dan pemerintah.

Ketua Panitia, Dr. Nurhadi, M.Ag., menjelaskan bahwa tema tahun ini dipilih untuk menegaskan kembali bahwa dakwah Muhammadiyah hadir membawa kebahagiaan, bukan kekhawatiran. “Watak dakwah Muhammadiyah itu solutif dan penuh kesejukan. Kita terus menjunjung ukhuwah dan membangun sinergi harmonis dengan umara,” ujarnya.


Salah satu agenda utama dalam kegiatan ini adalah penyerahan Sertifikat Halal kepada pelaku UMKM binaan PWM DKI Jakarta. Program ini menjadi bukti nyata kontribusi Muhammadiyah dalam membina pelaku usaha mikro agar lebih kompetitif dan sesuai syariat.

“Ini bentuk dukungan konkret Muhammadiyah terhadap UMKM agar bisa naik kelas dan siap bersaing di pasar halal global,” tegas Ketua PWM DKI Jakarta, Ahmad Abubakar.

Selain itu, PWM DKI Jakarta juga meluncurkan buku berjudul Seni Budaya Transformatif dan Islami, karya Majelis Tarjih. Buku ini diharapkan menjadi rujukan dalam pengembangan seni budaya yang sejalan dengan nilai-nilai Islam progresif dan relevan dengan konteks urban Jakarta.

Rangkaian kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dengan pembacaan Kalam Ilahi oleh Ustaz Syamsuri Firdaus, Juara MTQ Internasional, serta pembacaan lagu kebangsaan dan Mars Muhammadiyah. Sambutan hangat datang dari Ketua DPRD dan Gubernur DKI yang mengapresiasi peran strategis Muhammadiyah dalam pembangunan Jakarta.

Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Ketua PWM DKI Jakarta Dr. H. Ahmad Abubakar, M.M, Gubernur DKI Jakarta Dr. Ir. Pramono Anung Wibowo, M.M, Ketua DPRD DKI Jakarta Drs. H. Khoirudin, M.Si, serta Sekretaris PWM DKI Jakarta Syahrul Hasan, M.A.P, M.M, CRMP. Sementara itu, tausiyah disampaikan oleh Dr. Syakir Jamaluddin, M.A., Dekan Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Tingkatkan Produksi Beras, Menteri PU Dorong Kolaborasi Lintas Sektor Terapkan Teknologi IPHA


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengajak kolaborasi lintas sektor untuk meningkatkan produksi beras nasional dengan menerapkan teknologi Irigasi Padi Hemat Air (IPHA). Upaya ini merupakan wujud dukungan nyata Kementerian PU terhadap program swasembada pangan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Dalam pelaksanaan program IPHA, Kementerian PU menggandeng sejumlah pihak terkait, di antaranya Kementerian Pertanian, TNI AD, pemerintah daerah, serta kelompok tani. Menteri Dody menegaskan bahwa sinergi antar-instansi sangat penting demi memastikan efisiensi penggunaan air sekaligus meningkatkan hasil produksi pertanian.

“Kami terus mendorong integrasi berbagai sektor untuk memastikan infrastruktur irigasi yang optimal dan efisien. Melalui penerapan teknologi IPHA, kita harapkan produktivitas beras nasional meningkat signifikan,” ujar Menteri Dody dalam keterangan kepada media, Sabtu (19/4).

Daerah Irigasi (DI) Rentang di Kabupaten Indramayu, Cirebon, dan Majalengka, Jawa Barat, dipilih sebagai lokasi percontohan penerapan IPHA karena merupakan sentra produksi padi utama dengan jaringan irigasi yang luas.

Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PU, telah melakukan berbagai langkah optimalisasi di DI Rentang, seperti rehabilitasi saluran irigasi, perbaikan pintu-pintu air, serta optimalisasi bendung Rentang. Upaya tersebut terbukti efektif mendukung pola pengairan hemat air.

Kepala BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Dwi Agus Kuncoro, menjelaskan bahwa IPHA menerapkan metode pengairan berselang (intermittent irrigation), yang mampu menghemat air hingga 30% tanpa mengurangi produktivitas tanaman padi.

“Dalam implementasi IPHA, kami bertanggung jawab atas pengaturan distribusi air sesuai kebutuhan masa tanam, termasuk pengaturan pintu air, jadwal pengairan, dan monitoring kondisi saluran. Kami juga terus berkoordinasi intensif dengan petugas lapangan serta kelompok tani untuk mencapai hasil maksimal,” jelas Dwi.

Untuk memperkuat penerapan IPHA, Kementerian PU mengembangkan sistem informasi pengelolaan air berbasis digital. Sistem ini membantu petani dan petugas lapangan mendapatkan informasi jadwal pengairan, volume debit air, hingga peringatan dini kekeringan secara akurat dan cepat.

Sebagai bentuk sosialisasi dan kolaborasi nyata, Kementerian PU akan menyelenggarakan panen demplot sekaligus pameran hasil panen teknologi IPHA di DI Rentang pada Selasa, 22 April 2025. Acara ini bertujuan memperlihatkan kualitas panen dan efektivitas teknologi IPHA dalam meningkatkan produksi padi nasional. Dalam kegiatan tersebut, akan dilakukan panen pada 3 demplot IPHA dari total 208 demplot yang telah dikembangkan.

Hingga kini, sebanyak 18 demplot IPHA telah dipanen dengan hasil panen yang jauh di atas rata-rata produktivitas padi konvensional. "Kami berharap kolaborasi lintas sektor dalam program IPHA ini akan mempercepat pencapaian target swasembada pangan serta memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan petani di Indonesia,” pungkas Menteri Dody. (Ar)


Share:

APTIKNAS Siap Sukseskan CITCOM CONNEXT 2025 di Bandung


Duta Nusantara Merdeka | Bandung 
Konferensi Teknologi Informasi dan AI, CITCOM CONNEXT 2025, bakal segera digelar di Indonesia. Uniknya, di tengah gelombang wacana membahas kecepatan teknologi, ketimpangan akses, hingga etika algoritma, pelaksanaan CITCOM CONNEXT 2025 ini justru memilih jalur berbeda, yakni membantu akselerasi dalam implementasi Artificial Intelligence (AI) ke sektor industri.

CITCOM CONNEXT 2025 yang digagas C-Level IT Community (CITCOM) ini akan diselenggarakan di éL Hotel, Bandung pada Selasa (22/04/2025). Event ini merupakan wadah kolaborasi para pemimpin perusahaan IT ternama di Indonesia.

Tak tanggung-tanggung, CITCOM menghadirkan APTIKNAS (Asosiasi Pengusaha TIK Nasional), salah satu organisasi pengusaha teknologi informasi dan komunikasi nasional terbesar di Indonesia pada acara CITCOM CONNEXT 2025. Ini merupakan bagian dari usaha CITCOM untuk menjembatani berbagai aspirasi dan memperkaya diskusi seputar perkembangan kecerdasan buatan di Indonesia dengan melibatkan langsung pengusaha dan pakar di bidangnya.

Menariknya, Pendiri dan Ketum APTIKNAS Ir. Soegiharto Santoso, SH bakal dihadirkan memberikan dukungan dan akan memberikan kata sambutan bersama dengan Menteri Komunikasi dan Digital RI Meutya Hafid, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, serta beberapa narasumber lain seperti Filsuf dan Praktisi AI Sabrang Mowo Damar Panuluh, dan CTO serta Sporting Director Persib Bandung, Adhitia Hermawan.

CITCOM CONNEXT 2025 juga bakal menghadirkan sejumlah pimpinan perusahaan (C-Level) bidang IT serta tokoh kunci di pemerintahan baik di lokal maupun nasional.

Dengan mengusung tema "Decode AI, Unchain Future", gelaran akbar ini diselenggarakan sebagai media untuk akselerasi yang terbuka antara komunitas teknologi, akademisi, praktisi, dan pelaku industri digital di Indonesia.

Keterlibatan aktif berbagai kalangan ini bertujuan untuk memperluas ruang diskusi, dengan mengundang sebanyak mungkin pihak yang berkompeten untuk ikut menentukan arah masa depan AI di Indonesia secara bersama.

Informasi penting tentang narasumber dan pihak-pihak yang akan terlibat pada event ini dapat diakses melalui situs connext.citcom.id dan akun Instagram @citcom.indonesia.

Para narasumber nantinya akan membahas peluang dan tren terbaru AI di Indonesia serta peranan AI dalam berbagai sektor termasuk bisnis, regulasi, dan olahraga.

Jimmy Yogaswara yang merupakan Ketua Penyelenggara CITCOM CONNEXT 2025 menyatakan, kegiatan ini dihadirkan sebagai medium yang lebih cair, menyamakan posisi antar pelaku, dan memberi ruang untuk diskusi yang lebih jujur, terbuka, dan setara.

Melalui keterlibatan APTIKNAS, Jimmy meyakini, perbincangan mengenai masa depan teknologi di Indonesia menjadi lebih kontekstual, tidak hanya membahas potensi, tapi juga keterbatasan, keraguan, hingga langkah kecil yang mungkin diambil bersama.

“Keterlibatan APTIKNAS di acara CITCOM CONNEXT 2025 sangat penting supaya diskusi yang bertujuan merumuskan masa depan bersama teknologi ini lebih kontekstual dan lebih aplikatif," ujar Jimmy Yogaswara dalam keterangan tertulis di Bandung, Jumat (18/4/2025).

Menambahkan pernyataan tersebut, Setiadi Sudrajat, selaku Ketua CITCOM menyampaikan; “CITCOM CONNEXT 2025 adalah bentuk nyata dari semangat kolaborasi lintas sektor. Kami meyakini bahwa kemajuan teknologi, khususnya AI, tidak bisa digerakkan secara parsial. Diperlukan sinergi antara pemerintah, industri, akademisi, dan komunitas. Melalui kehadiran APTIKNAS dan tokoh-tokoh strategis lainnya, kami berharap forum ini menjadi pemantik bagi munculnya kebijakan, inisiatif, dan inovasi yang berdampak langsung bagi masyarakat.” ungkap Setiadi.

Menanggapi kegiatan ini, Pendiri dan Ketum APTIKNAS Soegiharto Santoso dalam keterangan tertulisnya, Jumat (18/4/2025) di Jakarta, menyatakan menyambut baik pelibatan organisasinya dalam event akbar ini.

Ia memaparkan informasi tentang profil APTIKNAS sebagai asosiasi Teknologi Informasi & Komunikasi (TIK) yang telah bertransformasi dari APKOMINDO, yang berdiri sejak tahun 1991 yang menjadikan APTIKNAS sebagai organisasi tertua pada fokus bidang TIK. 

"APTIKNAS hadir sebagai jembatan yang menghubungkan dunia industri, akademis, dan komunitas. Kami siap terlibat aktif dalam pertemuan-pertemuan yang berdampak dan berkelanjutan seperti CITCOM CONNEXT 2025," tutur Hoky, sapaan akrabnya, yang juga menjabat sebagai Penasihat Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS), Pendiri dan Sekjen Perkumpulan Advokat Teknologi Informasi Indonesia (PERATIN), Waketum Serikat Pers Republik Indonesia, serta Pendiri dan Ketua Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia.

“APTIKNAS memiliki 30 DPD dari Aceh sampai Papua dan sudah lebih dari 2.000 anggota di seluruh Indonesia. Ini menjadi modal dan potensi yang sangat besar untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak di pusat maupun di daerah yang harus kita optimalkan bersama.” tutur Hoky.

Hoky juga menambahkan, di jajaran pengurus APTIKNAS terdapat sederet pakar di bidang AI, teknologi digital, dan keamanan siber.

“Kami sangat siap menyukseskan kegiatan CITCOM CONNEXT 2025 karena pelaksanaannya sejalan dengan program-program APTIKNAS selama ini,” pungkasnya. (Ar)

Share:

Pengakuan Mengejutkan Pria Misterius: Siapa Ayah Biologis Anak Lisa Mariana


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Polemik panas antara Lisa Mariana dan Ridwan Kamil semakin kompleks dengan munculnya pengakuan seorang pria misterius yang mengklaim sebagai ayah biologis anak Lisa Mariana. Dalam konferensi pers yang digelar Ayu Aulia di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Minggu (13/4/2025), pria tersebut—disebut Rosalino (nama samaran)—mengaku pernah menjalin hubungan dekat dengan Lisa dan meyakini anak perempuan itu adalah darah dagingnya.

Pernyataan Ayu membuka babak baru dalam perseteruan Lisa Mariana vs Ridwan Kamil yang telah menjadi perhatian publik nasional. Ia menyebut bahwa Rosalino sempat berkomentar di unggahan Instagram Lisa, mempertanyakan siapa sebenarnya ayah kandung sang anak. 

"Sejak Mei 2021, Rosalino yakin Lisa hamil anaknya. Tapi Lisa menyangkal," ujar Ayu.

Di saat bersamaan, Hotman Paris Hutapea, pengacara kondang, ikut angkat bicara. Dalam wawancara di kanal YouTube TRANS TV Official pada Kamis (17/4/2025), Hotman mengungkap bahwa dirinya telah menerima surat pernyataan dari seorang narapidana—pria yang sama—yang menyebut dirinya sebagai ayah biologis anak Lisa.

"RK kasih saya surat pernyataan dari seorang napi yang mengaku sebagai ayah anak itu," ujar Hotman.

Hotman juga menyebut bahwa dokumen tersebut sudah diserahkan langsung oleh Ridwan Kamil, bersama bukti lain seperti rekaman percakapan WhatsApp. Namun, ia menyarankan agar pria tersebut membuat pengakuan dalam bentuk video agar tidak diragukan keabsahannya.

"Suratnya ada di saya, tapi saya bilang ke RK, suruh dia bikin video pengakuan juga," tambah Hotman.

Kasus ini menimbulkan pertanyaan besar: benarkah anak Lisa Mariana adalah buah cinta dengan Ridwan Kamil, atau ada pria lain yang seharusnya diakui sebagai ayah kandung?

Hingga kini, belum ada klarifikasi resmi dari pihak Lisa Mariana maupun hasil tes DNA yang bisa membuktikan klaim salah satu pihak. Namun, fakta bahwa pria bernama Rosalino tetap mengikuti perkembangan sang anak hingga akhir tahun 2024 menambah lapisan dramatis dalam konflik ini.

"Sampai November 2024, Rosalino masih menyebut 'anak cantik, Celine'. Kalau tidak ada ikatan, mengapa terus memantau?" kata Ayu.

Sementara itu, Ridwan Kamil disebut terus berkomunikasi dengan Hotman Paris, meski Hotman menegaskan dirinya tidak akan menjadi kuasa hukum salah satu pihak.

Dengan munculnya pria ketiga dalam konflik ini, publik kini menanti langkah hukum lebih lanjut, termasuk kemungkinan uji DNA untuk mengakhiri polemik. Siapakah sebenarnya ayah biologis anak Lisa Mariana? Pertanyaan ini masih belum terjawab, dan kisahnya kian menjadi konsumsi hangat media sosial dan masyarakat luas.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

XLSMART Resmi Berdiri, Kekuatan Baru Masa Depan Digital Indonesia


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
Indonesia memasuki babak baru dunia digital. PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (IDX: EXCL), hasil penggabungan XL Axiata, Smartfren Telecom, dan Smart Telecom, hari ini resmi berdiri sebagai entitas telekomunikasi terpadu. Dengan lebih dari 94,5 juta pelanggan, XLSMART siap menjadi motor penggerak transformasi digital di seluruh Nusantara.

Rajeev Sethi, Presiden Direktur & CEO XLSMART, menyatakan, “Ini bukan sekadar penggabungan, tapi lompatan besar menuju masa depan digital Indonesia. Kami hadir untuk menghubungkan semua orang demi kehidupan yang lebih baik.”

XLSMART akan tetap mengoperasikan merek-merek unggulan seperti XL, AXIS, dan Smartfren. "Tak hanya fokus pada pelanggan individu, perusahaan juga menghadirkan XLSMART for Business bagi pelaku UMKM hingga korporasi besar, dengan layanan home broadband, jaringan 4G dan 5G, serta solusi digital inklusif," ujarnya di Jakarta, Kamis (17/04/2025).

Dengan pangsa pasar 25%, potensi pendapatan Rp45,8 triliun, dan identitas baru bertajuk “Infinity World”, XLSMART membawa visi “Bersama, Melaju Tanpa Batas”. Logo baru ini mencerminkan konektivitas tanpa batas dan peluang tak berujung—selaras dengan misi memperluas akses teknologi dari kota hingga pelosok negeri.

Dengan struktur manajemen baru dan semangat kolaboratif, XLSMART siap memperkuat ekosistem digital nasional. Pelanggan bisa mengakses semua informasi terbaru di www.xlsmart.co.id dan akun media sosial @xlsmart_id.

Reporter: Lakalim Adalin
Editor: Arianto


Share:

Film Horor DASIM Siap Tayang 15 Mei 2025


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Rumah produksi Starvision kembali menghadirkan film horor terbaru berjudul DASIM, siap tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 15 Mei 2025. Film ini disutradarai oleh Ginanti Rona dan ditulis oleh Piu Syarif, Decky Putra, Natania Jansen, serta Ginanti Rona sendiri, berdasarkan kisah nyata yang diceritakan langsung kepada Piu Syarif.

Menjelang penayangannya, trailer dan dua poster resmi film DASIM dirilis ke publik. Trailer tersebut langsung mencuri perhatian karena menampilkan cuplikan adegan mencekam yang membangun ketegangan dan rasa penasaran. Poster kedua menunjukkan momen pernikahan Salma dan Arman yang diganggu sosok jin di belakang mereka, sementara poster ketiga menampilkan ekspresi ketakutan Salma akibat teror jin Dasim yang tak kunjung berhenti.

DASIM mengangkat tema unik tentang gangguan jin dalam rumah tangga, dengan alur cerita yang sangat relevan bagi penonton masa kini. Jin Dasim, dalam kepercayaan masyarakat, dikenal sebagai makhluk halus yang merusak keharmonisan keluarga. Inilah yang menjadi inti dari film: bagaimana kehancuran rumah tangga bisa terjadi tak hanya karena komunikasi, tapi juga karena faktor gaib.

Chand Parwez Servia, produser film ini, menyebut DASIM sebagai karya horor yang dibuat dengan sangat serius. “Ini bukan sekadar film seram. DASIM hadir dengan kedalaman cerita, konflik emosional, dan kualitas akting luar biasa dari para pemainnya,” ujarnya dalam Prescon di Jakarta, Selasa (15/04/2025).

Deretan pemain bintang turut memperkuat film ini, seperti Omar Daniel, Zulfa Maharani, Adinda Thomas, Meriam Bellina, Dinda Kanyadewi, Morgan Oey, Arswendy Bening Swara, hingga Yatti Surachman. Ginanti Rona menyebut bahwa sejak awal, ia sudah membayangkan Zulfa sebagai Salma, “Zulfa sangat total, begitu juga Omar Daniel. Keduanya sangat hidup dalam karakter masing-masing.”

Omar Daniel mengungkapkan bahwa skenario DASIM menawarkan perspektif berbeda tentang konflik rumah tangga. “Film ini tidak menggurui, tapi justru membuka mata kita soal faktor tak terlihat yang bisa memicu konflik,” jelasnya. Sementara Zulfa menambahkan, “Ini tantangan besar. Tapi dengan workshop dan reading, kami bisa menggali emosi karakter lebih dalam.”

Film ini mengisahkan tentang Salma dan Arman, pasangan muda, mulai mengalami gangguan gaib setelah menikah. Ketika Salma hamil dan Arman sibuk bekerja, mereka pindah ke rumah ibu Arman. Di sana, teror dari jin Dasim semakin menjadi-jadi. Ketegangan rumah tangga, konflik dengan mertua, dan kecurigaan tentang perselingkuhan membuat Salma harus mencari bantuan, bahkan dari tetangga yang misterius.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Tribun Pekanbaru Rayakan HUT ke-18, Dapat Apresiasi dari TNI, Polri, dan Stakeholder Riau


Duta Nusantara Merdeka | Pekanbaru 
Tribun Pekanbaru merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-18 dengan penuh semangat dan dukungan dari berbagai stakeholder di Provinsi Riau, Kamis (17/4/2025). Acara peringatan ini berlangsung hangat dan sarat makna, memperkuat posisi Tribun Pekanbaru sebagai media terpercaya di Bumi Lancang Kuning.

Dalam kesempatan tersebut, Danrem 031/Wira Bima melalui Kapenrem 031/WB Kapten Inf T. Marpaung menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi Tribun Pekanbaru. “Kontribusi Tribun sangat besar, membantu menyebarluaskan informasi kegiatan TNI kepada masyarakat luas secara akurat dan cepat,” ujarnya.

Senada, Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Anom Karibianto, juga menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan media dalam menjaga situasi kamtibmas. “Sinergi media dan kepolisian sangat penting untuk menciptakan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat,” katanya.

Dukungan juga datang dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Riau. Deputi Direktur Elvira Azwan menilai Tribun Pekanbaru sebagai mitra strategis dalam menyampaikan edukasi keuangan. “Tribun menjadi perpanjangan tangan kami dalam menyampaikan informasi yang mendidik dan bermanfaat bagi publik,” jelasnya.

Sementara itu, Kasubbag Humas PTPN IV Regional III, Adry Syah Putra, menyebut Tribun Pekanbaru sebagai trend setter media di Riau. “Kami bangga saat kegiatan kami dimuat di Tribun. Media ini selalu menyajikan narasi segar, jujur, dan informatif,” ujarnya.

Peringatan HUT ke-18 ini menjadi momentum reflektif bagi Tribun Pekanbaru untuk terus menghadirkan jurnalisme berkualitas, berintegritas, dan berorientasi pada kepentingan publik. Dengan semangat kolaborasi bersama TNI, Polri, OJK, BUMN, dan stakeholder lainnya, Tribun Pekanbaru siap melangkah ke masa depan yang lebih gemilang.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Korupsi di Lembaga Peradilan: Oknum Hakim Nakal Rusak Marwah Mahkamah Agung


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Publik kembali diguncang oleh isu dugaan gratifikasi oleh oknum hakim yang mencoreng nama baik lembaga peradilan. Di tengah upaya Ikatan Hakim Indonesia (IKAHI) memperjuangkan kesejahteraan dan pembenahan sistem internal, justru muncul perilaku tak terpuji dari sebagian hakim yang terlibat dalam tindakan korupsi dan gratifikasi.

“Ini bukan sekadar pelanggaran hukum, tapi pengkhianatan terhadap institusi Mahkamah Agung dan harga diri para hakim yang masih menjaga integritas,” tegas Syamsul Bahri, Ketua Umum FORSIMEMA-RI, dalam pernyataan tertulisnya, Kamis (17/04/2025).

Ia menyoroti bahwa marwah Mahkamah Agung dan institusi peradilan kian menjadi sorotan negatif masyarakat, terutama para pencari keadilan yang makin kehilangan kepercayaan akibat ulah segelintir oknum.

Syamsul juga menyampaikan pesan moral kepada pimpinan MA:

1. Seleksi pimpinan MA dan peradilan harus transparan, berbasis rekam jejak dan profesionalisme. Hindari praktik “titipan” jabatan.

2. Pimpinan MA dan para Dirjen diminta untuk rutin melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan berkomunikasi langsung dengan publik di area pelayanan.

3. Jangan tutup diri dari media, terutama Kelompok Kerja (Pokja) Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung RI.

"Sudah saatnya integritas menjadi harga mati. Hakim bukan sekadar profesi, tapi amanah yang akan dipertanggungjawabkan, bukan hanya di dunia, tapi juga di akhirat," pungkasnya.

Kini publik bertanya: hakim mana lagi yang akan terjerat kasus gratifikasi? Sampai kapan citra lembaga peradilan dipertaruhkan karena ulah segelintir “hakim nakal”?

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 
Share:

Mantan Asisten Bongkar Modus Pelecehan Dokter Iril: Pilih Korban, Pasang Perangkap Lewat Medsos


Duta Nusantara Merdeka | Garut  
Kasus dugaan pelecehan seksual oleh dokter kandungan Muhammad Syafril Firdaus alias dokter Iril makin menguat, usai kesaksian mengejutkan dari mantan asistennya pada 2023. Perempuan tersebut mengungkap bahwa Iril memiliki pola dan preferensi khusus dalam memilih korban, terutama pasien hamil di trimester kedua dan ketiga.

Kesaksian itu dibagikan ulang oleh akun Instagram @drmita.spkk, dikutip pada Rabu, 16 April 2025, dan menyebut bahwa dugaan pelecehan ini telah lama diketahui staf dan perawat di klinik tempat Iril praktik. Bahkan, pihak klinik sempat memasang kamera CCTV di ruang praktik, namun kasus tetap terjadi.

“Saya yakin jumlah korban lebih dari 100,” tulisnya.

Ia sendiri mengaku sempat menjadi korban. Iril terus menghubunginya bahkan menungguinya di depan rumah sakit. Namun, saat Iril mengetahui latar belakang profesionalnya sebagai asisten dokter kandungan senior di Garut, pria itu berhenti mendekati.

Kesaksian itu juga menyebut bahwa mayoritas pelecehan terjadi di klinik, bukan rumah sakit. Dokter Iril disebut sering memanfaatkan media sosial dan chat pribadi untuk membangun kedekatan, kemudian menawarkan USG gratis sebagai pancingan.

“Pasien dijebak untuk datang pada jam praktik terakhir tanpa mendaftar. Staf diminta pulang lebih dulu,” jelasnya.

Modus ini menunjukkan pola yang sistematis dan sudah berlangsung lama. Publik mendesak agar penegak hukum, organisasi profesi dokter, dan pihak terkait segera turun tangan untuk mencegah jatuhnya korban baru.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

APTIKNAS Dan SPRI Dukung Peluncuran Program GEMPPAR di acara Halal Bihalal FORMAS


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) menggelar tradisi Halal Bihalal merayakan Idul Fitri 1446 Hijriyah di Ballroom Kuningan City Jakarta, Selasa (15/4/2025). Menariknya pada perayaan Halal Bihalal ini FORMAS secara resmi meluncurkan program Gerakan Masyarakat Peduli Pendidikan Rakyat (GEMPPAR). 

Ketua Umum FORMAS, Yohanes Handojo Budhisedjati, SH., CCP mengatakan, program melalui program GEMPPAR ini FORMAS akan membuat aplikasi yang di dalamnya memberikan edukasi atau literasi tentang berbagai subjek untuk mendukung pembelajaran yang dapat dijangkau masyarakat dengan harga murah. 

“Kami akan melibatkan seluruh anggota untuk untuk menyukseskan program-program pendidikan hingga Sekolah Rakyat melalui bantuan yang diberikan untuk meningkatkan literasi anak-anak dari keluarga tidak mampu,” ungkap Handoyo di sela perayaan Halal Bihalal di Jakarta.

Ia menjelaskan Formas akan membuat gerakan satu orang dari kalangan mampu untuk membantu biaya sebesar Rp200 ribu per tahun, kemudian dikumpulkan untuk membantu para siswa atau mahasiswa yang kurang mampu.

Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) Ir. Soegiharto Santoso, SH dan dan Ketua Umum Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) Hence Mandagi turut hadir pada kesempatan Halal Bihalal ini. Keduanya mengapresiasi pelaksanaan Halal Bihalal dalam merayakan Idul Fitri bagi segenap anggota dan pengurus FORMAS sekaligus mendukung peluncuran program GEMPPAR oleh FORMAS.

Ketum APTIKNAS Soegiharto Santoso juga menyatakan siap mendukung program GEMPPAR. “Kami organisasi APTIKNAS sebagai bagian dari FORMAS siap mensukseskan pelaksanaan program GEMPPAR. Banyak pakar IT di APTIKNAS yang dapat berkontribusi untuk menambah literasi pendidikan di bidang teknologi informasi dan komunikasi,” ujar Hoky sapaan akrabnya yang juga menjabat Penasihat Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS), Sekjen Perkumpulan Advokat Teknologi Informasi Indonesia (PERATIN), dan Waketum Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI), serta Pendiri dan Ketua Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia.  

Senada dengan itu, Ketum SPRI Hence Mandagi mengungkapkan, pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan penanggungjawab program GEMPPAR dan pihak iBlooming Indonesia, salah satu perusahaan penyedia platform pendidikan literasi digital terbaik di Indonesia. “iBlooming Indonesia merupakan partner resmi program GEMPPAR. Dan kami SPRI turut diajak berkolaborasi untuk menyiapkan literasi di bidang pers bagi masyarakat yang tertarik menggeluti praktek jurnalistik,” ujar Mandagi di sela kegiatan Halal Bihalal FORMAS. 

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina Formas, Hashim Djojohadikusumo menyampaikan bahwa Pemerintah Indonesia memiliki kekuatan finansial yang memadai untuk membuat kehidupan anak-anak Indonesia lebih sejahtera dan maju.

"Presiden Prabowo sudah memutuskan, di setiap kabupaten di Indonesia ada 500 lebih, kita akan bangun Sekolah Rakyat. Sekolah rakyat khusus untuk mendidik anak-anak dan keluarga sangat miskin. Mereka akan dididik dengan program-program pendidikan yang canggih, dan mereka nanti akan ditampung di asrama-asrama khusus, yang tersebar di 534 wilayah di Indonesia," ungkap Hashim saat menyampaikan sambutannya pada acara Halal Bihalal FORMAS.

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar yang turut menyampaikan sambutan melalui rekaman video, mengatakan, kepedulian antarumat menjadi kunci utama untuk mewujudkan Indonesia Emas. 

"Persatuan, Silaturahim antarwarga bangsa adalah kunci mewujudkan Indonesia Emas. Kepedulian menjadi salah satu komponen yang terus ditekankan oleh Presiden kita dalam menciptakan generasi yang maju," ujar Menag dalam sambutannya.  

Selain meluncurkan program GEMPPAR, FORMAS juga meluncurkan program di bidang seni dan budaya dengan tema GEMPITA. 

Rangkaian Halal Bihalal juga dilaksanakan Pengukuhan 17 organisasi baru yang bergabung dengan FORMAS dan saat ini total sudah 73 organisasi bergabung di FORMAS dan yang telah dikukuhkan sebanyak 72 organisasi.

Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran pengurus APTIKNAS antara lain; Ketua Komtap Smart City Rudi Hidayat, Ketua Komtap Kerjasama Luar Negeri Soetresno Hartanto, Wakil Ketua Komtap Kerjasama Luar Negeri Hartanto Sutardja, Ketua Komtap Sertifikasi Profesi Totok Sedyantoro, dan Ketua Komtap Keanggotaan II Wilayah Indonesia bagian Timur Sonny Soehardjianto, serta Wakil Ketua Komtap Kerjasama Pemda Cepu Supriyanto.

Dari jajaran pengurus SPRI antara lain Ketua Dewan Kehormatan SPRI Dhoni Kusmanhadji, Wakil Sekretaris Jenderal Yosef Iskandar, Anggota Dewan Penasehat Kusumawati Yudhaningrum, Ketua SPRI Jakarta Adrianus Muntu, dan GM LSP Pers Indonesia Meytha Kalalo, serta Kepala Biro Sertifikasi DPP SPRI Tri Cahyandi Tresnanda. (Ar)


Share:

IMO-Indonesia Dukung Sikap Tegas Mahkamah Agung Berantas Korupsi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Korupsi kian hari menjadi barang liar yang sulit dikendalikan. Mirisnya, fenomena amoral ini terjadi tidak hanya pada mereka yang diawasi hukum, melainkan pada mereka yang menegakkan hukum itu sendiri.

Bagai virus yang menjakiti hampir seluruh sendi kehidupan, fenomena korupsi kini menjadi alarm bahaya yang butuh penanganan serius.

Kabar baiknya, sebagian institusi penegak hukum masih memiliki hati dan pikiran yang jernih untuk meluruskan aturan yang menyimpang dan aksi yang melampaui batas.

Hal itu setidaknya kini ditunjukkan oleh Mahkamah Agung (MA) merespons fenomena penetapan tiga hakim sebagai tersangka kasus dugaan suap dan/atau gratifikasi dalam putusan lepas (ontslag) kasus korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Kasus ini benar-benar mencederai marwah hukum di Indonesia lantaran para hakim yang disumpah menjadi "Wakil Tuhan" tidak menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagaimana mestinya.

Seorang yang menjadi perantara Tuhan seharusnya menunjukkan sikap terpuji dan menjadi teladan bagi manusia lainnya.

Sebab, ia merupakan penjelmaan dari sifat-sifat Ketuhanan dalam laku perbuatan, sikap dan pikirannya.

Jika yang terjadi adalah sebaliknya, maka pantas untuk dipertanyakan apa sebetulnya yang terjadi sehingga para wakil Tuhan ini berpaling dari sumpah dan menghamba kepada dunia yang penuh kedurjanaan.

*Respons Cepat MA*

Apa yang patut diparesiasi dari sikap MA menanggapi fenomena penetapan tersangka tiga hakim PN Jakpus ini yakni langkah cepat membentuk Satuan Tugas Khusus (Satgasus).

Ketua Umum Ikatan Media Online (IMO) Indonesia Yakub F. Ismail menilai, upaya membentuk Satgasus merupakan bukti keseriusan MA dalam mengungkap kasus ini hingga ke akarnya.

"Ini merupakan bukti komitmen MA yang tidak ingin kasus ini mengambang di permukaan. Sebaliknya, MA bertekad untuk menggali kasus ini hingga ke akar persoalan melalui tim Satgasus ini," kata Yakub di Bilangan, Jakarta, Kamis (17/4).

Atas hal itu, Yakub mengaku sangat apresiasi dan siap mendukung langkah tersebut sebagai bagian penting dalam mendorong penegakan hukum di tanah air.

"Dengan pembentuk Satgasus MA ini menunjukkan bahwa harapan pemberantasan korupsi di Indonesia itu masih ada dan perlu mendapat dukungan seluruh pihak," kata Yakub.

"Kami dari IMO-Indonesia sangat mendukung langkah tersebut dan siap menjadi bagian dalam pengawalan kasus ini," tambahnya.

Menurut Yakub, pelibatan masyarakat dalam pengawasan dan penegakan hukum sangat penting di era keterbukaan seperti saat ini.

"Dalam era masyarakat terbuka (open society) seperti sekarang, semua hal dengan cepat terekspos dan sampai ke telingan masyarakat. Hampir mustahil seorang pejabat menyembunyikan rahasia kejahatannya ke publik, cepat atau lambat semua akan sampai ke telinga masyarakat berkat perkembangan teknologi yang ada. Untuk itu, partisipasi masyarakat dalam mengawal penegakan hukum menjadi sesuatu yang tidak bisa dihindari," terangnya.

Ia juga mengaku siap menjalin sinergi dan kolaborasi dengan MA dalam upaya pengawasan hukum di Indonesia.

"Kami punya banyak sumber daya yang siap memberikan support kepada MA demi mendorong penegakan hukum yang masif," tandasnya. (Ar)

Share:

Dugaan Eksploitasi di Dunia Sirkus, KemenHAM Siap Panggil Pihak Terkait Termasuk Taman Safari


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Isu eksploitasi manusia kembali mencuat dan menyedot perhatian publik setelah sejumlah mantan pemain sirkus melaporkan pengalaman kelam mereka ke Kementerian Hukum dan HAM (KemenHAM). Laporan ini mencuat di media sosial dan menyoroti dugaan pelanggaran HAM yang terjadi di lingkungan Oriental Circus Indonesia (OCI), salah satu penyelenggara hiburan sirkus ternama di masa lalu.

Meski saat ini tidak lagi berafiliasi, nama Taman Safari Indonesia ikut terseret dalam polemik, mengingat adanya kerja sama pertunjukan sirkus yang pernah terjalin di masa lalu dengan pihak OCI.

Wakil Menteri HAM, Mugiyanto, membenarkan telah menerima audiensi dari para korban. Melalui unggahan akun Instagram pribadinya @mugiyanto.official pada Kamis (17/4/2025), ia mengungkap bahwa dugaan kekerasan, pelecehan, hingga perbudakan dialami oleh para korban perempuan saat menjadi pemain sirkus.

“Kejadian ini sudah berlangsung sejak puluhan tahun lalu di sebuah bisnis hiburan sirkus. Dari penuturan para korban, terdapat indikasi kuat terjadinya pelanggaran HAM serius,” ungkap Mugiyanto.

Ia menegaskan bahwa KemenHAM akan segera memanggil pihak-pihak yang dianggap terkait, termasuk pihak manajemen Taman Safari, guna mengusut kasus ini secara menyeluruh. Tujuannya adalah untuk memenuhi hak-hak korban sekaligus mencegah agar peristiwa serupa tidak terulang di masa depan.

Kasus ini menjadi peringatan keras bagi industri hiburan, khususnya yang melibatkan pekerja rentan seperti perempuan dan anak-anak, agar tidak mengabaikan aspek keselamatan kerja, etika pertunjukan, dan perlindungan hak asasi manusia.

Dengan meningkatnya kesadaran publik terhadap isu eksploitasi pekerja, perlindungan perempuan, dan tindak kekerasan di industri hiburan, masyarakat berharap agar pemerintah serius menindaklanjuti laporan ini demi keadilan bagi para korban.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

MEGABUILD Indonesia 2025 Tawarkan Teknologi Cerdas untuk Hunian Nyaman, Aman dan Hemat Energi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta
MEGABUILD Indonesia 2025 kembali hadir sebagai pameran utama untuk menemukan inspirasi dan solusi terlengkap untuk hunian masa depan. Mengusung tema "Innovating for Sustainable Tomorrow", pameran ini akan berlangsung pada 24-27 April 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC). Menghadirkan lebih dari 500 produk dari brand lokal dan internasional yang menawarkan inovasi cerdas dan berkelanjutan bagi kehidupan modern.

Pengunjung akan menemukan beragam teknologi rumah pintar, desain hemat energi, dan solusi ramah lingkungan yang dapat langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berbagai produk inovatif dari brand-brand ternama seperti Germany Brilliant, Bardi, Seyven, Inti Solar, Fortress, WD40, Aplus, Enviro, Penguin, Enchanting, Rooftop Durma, Kenari Djaja, Onna, Global Pacific, Enviro, Wika WH, dan ratusan brand lainnya juga turut hadir untuk menyambut pengunjung.

Tak hanya dari perusahaan besar, inovasi juga hadir dari start-up lokal yang difasilitasi oleh APTIKNAS dan Synergy Inarkos, membuka kesempatan lebih luas bagi pengunjung untuk melihat solusi karya anak bangsa.

"Industri kita tidak hanya mengikuti tren global, tapi juga menciptakan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Di tengah kenaikan suhu bumi dan krisis iklim, rumah hijau dan bahan bangunan ramah lingkungan menjadi kebutuhan nyata. MEGABUILD hadir sebagai platform yang menjawab tantangan ini dan mendorong solusi yang lebih cerdas dan berkelanjutan," ujar Royanto Handaya, Presiden Direktur PT Panorama Media di Jakarta, Kamis (17/04/2025).

Royanto juga menegaskan, pembangunan berkelanjutan tak hanya soal teknologi, tapi juga soal keadilan akses. Dengan program seperti pembangunan 3 juta rumah dan insentif bahan bangunan hijau, MEGABUILD bisa menjadi jembatan antara inovasi dan kebutuhan dasar masyarakat.

Sebagai bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan, MEGABUILD juga berkolaborasi dengan Chop Value dan Daur Baur untuk menghadirkan showcase inspirasi produk daur ulang, seperti furnitur dari sumpit kayu bekas dan dekorasi dari gelas kopi plastik yang diolah menjadi karya kreatif dan fungsional. Kolaborasi ini tidak hanya menampilkan estetika desain, tapi juga makna berkelanjutan yang mendalam.

Industri konstruksi sendiri diketahui menyumbang sekitar 36% konsumsi energi global dan 40% emisi karbon dunia. Fakta ini menegaskan pentingnya transformasi menuju konstruksi hijau, dan menempatkan MEGABUILD sebagai salah satu ajang yang berperan dalam mendorong penerapan solusi berkelanjutan di sektor ini.

Melengkapi pengalaman pengunjung, MEGABUILD menghadirkan instalasi khusus bertajuk Green Haven yang dikurasi oleh Dr. Sidhi Wiguna Teh, selaku Kurator MEGABUILD Indonesia, Arsitek, Akademisi & juga Pakar Keberlanjutan. Instalasi Green Haven ini memperlihatkan rumah berbahan kayu CLT (Cross-laminated Timber), yaitu material yang dapat menekan emisi gas rumah kaca dan dilengkapi dengan material dan produk ramah lingkungan lainnya dari Duma, Onda, Pureve, Dekkson dan teknologi rumah pintar Bardi. Pengunjung juga dapat menjelajahi versi digital 3D-nya melalui Virtual Proptech Platform.

Pameran ini semakin kuat dengan dukungan dari asosiasi dan institusi seperti HDII (Himpunan Desainer Interior Indonesia) dan IAI Jakarta (Ikatan Arsitek Indonesia), serta pembukaan resmi oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya. Kolaborasi ini menunjukkan peran MEGABUILD dalam mempertemukan berbagai elemen industri untuk mendorong perubahan nyata.

"Desain interior berkelanjutan adalah bagian dari gaya hidup yang semakin relevan untuk semua kalangan. Kami ingin masyarakat melihat bahwa desain bukan hanya soal solusi terhadap fungsi dan estetika, tapi juga soal tanggung jawab terhadap lingkungan dan kesehatan ruang hidup manusia, maka inovasi terhadap material berkelanjutan sangat penting untuk diimplementasikan " kata Adi Surya Triwibowo, Ketua HDII Pusat.

"Sebagai arsitek, saya merasa senang melihat MEGABUILD terus berkembang menjadi ruang terbuka bagi ide-ide yang segar dan berdampak. Pameran ini bukan hanya relevan bagi para profesional, tetapi juga memberi harapan bahwa arsitektur hijau dan desain yang peduli lingkungan semakin mendapat tempat di tengah masyarakat," tambah Teguh Aryanto, Ketua IAI Jakarta.

Kenapa Harus Datang ke MEGABUILD Indonesia 2025?

• Menjelajahi teknologi rumah pintar dan material bangunan inovatif secara langsung

• Membandingkan harga, penawaran, serta akses terbaik ke ratusan supplier dan brand ternama di satu tempat

• Mengikuti program edukatif seperti seminar, workshop dan factory fisit

• Mendapatkan ide segar dan update wawasan seputar bahan bangunan, desain interior, konstruksi, infrastruktur, perkembangan tren dan kebijakan terbaru di sektor bangunan dan teknologi rumah pintar

• Berpartisipasi dalam kompetisi video "Share Your Story with MEGABUILD" dan berkesempatan memenangkan DOORPRIZE senilai total 100 juta rupiah yang diundi setiap hari selama pameran

Temukan inspirasi, teknologi, dan pengalaman terbaik untuk ruang hidup Anda di MEGABUILD Indonesia 2025.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

KDTN Tingkatkan Kenyamanan Pemudik, 5 Hotel Baru Siap Beroperasi di Rest Area Tol


Duta Nusantara Merdeka | Sentul 
Emiten pioneer pengembangan bisnis hotel di Rest Area Dalam Tol, PT Puri Sentul Permai Tbk (KDTN) membukukan laba bersih sebesar Rp1,8 miliar di tahun 2024, mengalami penurunan sebesar 47,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat Rp 3,37 miliar. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama KDTN, Xaverius Nursalim, dalam Public Expose Tahunan di Sentul, Rabu (15/04/2025).

Meskipun laba bersih menurun, Xaverius mengatakan, KDTN mencatatkan pendapatan sebesar Rp 31,9 miliar, naik sebesar 2,2% dari Rp 31,2 miliar pada tahun sebelumnya. Laba kotor juga mengalami peningkatan sebesar 5,4% menjadi Rp 14,7 miliar dari Rp 13,9 miliar, sementara EBITDA tercatat Rp 7,7 miliar, meningkat sebesar 15,6% dari Rp 6,5 miliar. Total aset KDTN juga mengalami kenaikan tipis menjadi Rp 75,63 miliar dari Rp 75,03 miliar.

"Rencana kerja KDTN untuk tahun 2025 mencakup penambahan tipe kamar Suite di Kedaton, peremajaan kamar hotel, serta grand opening Swiss-belexpress Hotel di Rest Area KM 260B dan KM 379A. KDTN juga berkomitmen untuk mendapatkan sertifikasi ISO 9001 sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas layanan," ungkapnya. 

Selain itu, KDTN juga berhasil merampungkan lima unit Xpress Hotel yang berlokasi di berbagai rest area, termasuk Rest Area KM 19 Ruas Tol Jakarta-Cikampek dan Rest Area KM 166A. Dengan rampungnya hotel-hotel ini, KDTN berharap dapat meningkatkan okupansi kamar hingga 100% di tahun 2025.

Sementara itu, Direktur KDTN, Rolf Pohan, menegaskan bahwa meskipun laba bersih tahun 2024 menurun, perusahaan masih mampu memberikan dividen kepada pemegang saham. “Pembagian dividen ini menunjukkan kemampuan cash flow yang baik dan diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan pemegang saham,” ujarnya.

Menghadapi tahun 2025, Rolf Pohan menambahkan, KDTN telah menetapkan langkah strategis untuk mempertahankan momentum pertumbuhan dan memperkuat daya saing. Rencana tersebut mencakup peningkatan kompetensi SDM, inovasi digitalisasi melalui ICT, serta program keberlanjutan dan CSR yang terintegrasi.

Dengan alokasi CAPEX sebesar Rp 20 miliar, KDTN optimis dapat mencapai target operasional hotel Swiss-belexpress di KM 260B dan KM 379A pada kuartal kedua tahun ini. “Dengan beroperasinya lima Xpress Hotel, kami akan mampu menampung hingga 20 ribu pengunjung per tahun, yang berkontribusi dalam menekan angka kecelakaan di jalan tol akibat kelelahan,” pungkasnya.

Reporter: Thalia Febiola 
Editor: Arianto 


Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dikdasmen Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym H Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karang Taruna Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padanglawas Utara Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Paluta Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PCM Medan Denai PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa SD Muhammadiyah 19 SD Terpadu 23 Medan Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone SMP Muhammadiyah 48 Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini