Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Budi Gunawan: Sinergi Aparat Kunci Sukses Berantas Narkotika


Duta Nusantara Merdeka |Jakarta 
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan mengapresiasi keberhasilan tim gabungan dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Ditjen Bea Cukai, serta instansi lain yang berkontribusi dalam mengungkap jaringan narkotika di Indonesia. Ini merupakan bukti nyata komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam perang melawan narkoba. 

“Oleh karenanya, saya atas nama pemerintah juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang hadir, yang berkomitmen untuk menolak ancaman narkoba yang semakin masif ke anak-anak kita,” ujar Sesmenko Polkam Letjen TNI M. Hasan saat membacakan amanat Menko Polkam pada konferensi pers Pengungkapan Kasus Jaringan Narkotika Hasil Kolaborasi BNN dan Ditjen Bea Cukai Kemenkeu di bawah Koordinasi Desk Pemberantasan Narkoba di Jakarta, Senin (23/6/2025).

Pada kesempatan itu, Menko Polkam kembali menegaskan bahwa perang melawan narkotika adalah perang yang tidak pernah boleh dikendurkan. Narkotika adalah musuh nyata bangsa yang mengancam masa depan generasi muda dan stabilitas nasional. 

Dalam dua tahun terakhir, pemerintah melalui koordinasi Kemenko Polkam bersama BNN, Polri, Bea Cukai, dan instansi lainnya telah melakukan langkah-langkah strategis dan intensif dalam pemberantasan jaringan narkotika, baik di tingkat nasional maupun internasional. Sejak dibentuk pada 4 November 2024, Desk telah menangani 23.868 kasus narkotika, dengan total sebanyak 27.357 tersangka dengan barang bukti mencakup 4,8 ton sabu, lebih dari 3,3 ton Ganja, serta berbagai jenis narkotika sintetik lainnya. Adapun total nilai barang bukti narkotika yang disita mencapai Rp 7,5 triliun. 

“Peningkatan jumlah ini juga menjadi indikator keberhasilan aparat dalam mengungkap dan menggagalkan lebih banyak jaringan yang mencoba meracuni bangsa kita. Hari ini, pengungkapan kasus jaringan narkotika lintas negara yang berhasil dilakukan berkat sinergi BNN dan Bea Cukai, menjadi bukti konkret bahwa koordinasi yang kuat dan kerja sama lintas sektor adalah kunci keberhasilan dalam perang melawan narkotika,” kata Menko Polkam. 

Pada pengungkapan jaringan narkotika hari ini, disampaikan ada 144 orang tersangka. Mereka ditangkap oleh tim gabungan BNN dan Bea Cukai di 20 wilayah yaitu Jakarta, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Jambi, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, jawa Timur, Bali, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, dan Maluku. Dari penangkapan ini juga didapatkan barang bukti narkoba antara lain sabu seberat 284.848,78 gram, Ganja seberat 367.385,26 gram, dan ekstasi seberat 6.053,59 gram. 

“Pengungkapan kasus jaringan narkoba ini adalah bukti pemerintah hadir dalam pemberantasan narkoba. Pemerintah tidak akan pernah mundur, tetapi tidak bisa berjalan sendiri. Karena perang ini membutuhkan dukungan semua pihak, terutama masyarakat,” kata Menko Polkam. 

Menko Polkam menjelaskan bahwa Desk ini menjadi wadah sinergi dan penguatan koordinasi lintas Kementerian/Lembaga untuk memperkuat pengawasan dan penindakan, sehingga memiliki daya deteksi dan pemantauan, serta daya pukul yang semakin kuat dalam memerangi peredaran narkoba, khususnya di jalur-jalur merah penyelundupan narkoba seperti perbatasan laut, pelabuhan kecil, dan kawasan rawan lainnya. 

“Apa yang hari ini diungkap ke publik adalah hasil dari kerja panjang, kerja senyap, dan kerja berani dari banyak pihak. Oleh karenanya, saya mengajak kita semua untuk menjadikan momen hari ini bukan hanya sebagai peringatan, tapi sebagai panggilan untuk menyatukan kekuatan dan langkah untuk memerangi narkoba,” kata Menko Polkam Budi Gunawan. (Ar)

Share:

Related Posts:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SMP Muhammadiyah 48 Medan

SMP Muhammadiyah 48 Medan

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

1908148

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini