Gelombang baru COVID-19 kembali melanda Thailand. Dalam sepekan terakhir, sebanyak 65.007 kasus baru COVID-19 dilaporkan, disertai delapan kematian baru, menurut data dari Center for COVID-19 Situation Administration (CCSA).
Data tersebut mencakup periode 18–24 Mei 2025. Total akumulasi sejak 1 Januari hingga 24 Mei 2025 kini mencapai 204.965 kasus, dengan 51 kematian. Saat ini, sebanyak 3.544 pasien COVID-19 dirawat di rumah sakit, sementara 61.463 pasien menjalani pemulihan mandiri di rumah.
Department of Disease Control (DDC) Thailand mengingatkan bahwa musim hujan dan dimulainya tahun ajaran baru turut meningkatkan risiko penularan COVID-19, terutama di transportasi umum, sekolah, rumah sakit, serta panti jompo.
“Situasi ini memerlukan peningkatan kewaspadaan masyarakat. Penularan dapat dicegah dengan tindakan sederhana,” ujar juru bicara DDC.
COVID-19 Thailand, meski tidak separah saat pandemi puncak, tetap menjadi perhatian serius pemerintah. Masyarakat diminta untuk menjaga kesehatan dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, demi mencegah lonjakan kasus yang lebih besar.
Dengan tren kasus harian yang meningkat, penting bagi semua pihak untuk kembali mengaktifkan semangat jaga diri, jaga sesama.
Penulis: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar