Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Korupsi Zarof Ricar: Kejagung Temukan Rp920 Miliar dan 51 Kg Emas dari Suap Perkara di MA


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kejaksaan Agung kembali mengungkap kasus suap yang menyeret mantan pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar.

Dari penggeledahan di rumah Zarof, penyidik menemukan uang Rp920 miliar dan 51 kg emas batangan yang diduga berasal dari suap.

"Temuan ini bagian dari pengembangan kasus gratifikasi pengurusan perkara di Pengadilan Tinggi DKI dan Mahkamah Agung periode 2023–2025," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Harli Siregar saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (10/7/2025).

Kasus bermula dari permintaan bantuan hukum Isidorus Iswardojo kepada Zarof melalui pengacaranya, Lisa Rachmat.

Lisa dan Isidorus kemudian sepakat memberi suap kepada hakim, masing-masing Rp5 miliar untuk tingkat banding dan kasasi.

Sebagai perantara, Zarof menerima fee Rp1 miliar dari total nilai suap yang ia bantu salurkan ke majelis hakim.

Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar menegaskan bahwa nilai suap di Pengadilan Tinggi mencapai Rp6 miliar, sedangkan kasasi sebesar Rp5 miliar.

Zarof dan Lisa kini ditahan atas kasus berbeda, sementara Isidorus tidak ditahan karena sudah berusia 88 tahun dan sedang sakit.

Sementara itu, Direktur Penyidikan Jampidsus Abdul Qohar menjelaskan uang dan emas disita dari dua tempat tinggal Zarof, yaitu Jakarta dan Bali.

Total uang yang dikonversi ke rupiah mencapai Rp920.912.303.714, termasuk dalam bentuk mata uang asing seperti dolar dan euro.

Selain itu, emas batangan yang disita mencapai 51 kilogram, terdiri dari kepingan 100 gram hingga 1 kilogram.

Beberapa emas disimpan dalam dompet warna pink dan hitam, disertai sertifikat berlian serta kuitansi pembelian emas.

Penggeledahan di Hotel Le Meridien Bali juga menyita uang tunai senilai lebih dari Rp19 juta dalam pecahan seratus dan lima puluh ribu.

Qohar menambahkan bahwa uang itu dikumpulkan Zarof sejak 2012 hingga pensiun pada 2022, mayoritas dari pengurusan perkara.

Kejagung memastikan kasus ini akan ditangani sesuai hukum, termasuk menelusuri aliran dana gratifikasi lainnya.

Praktik suap dan gratifikasi ini menambah daftar panjang kasus korupsi di lembaga peradilan yang menggerus kepercayaan publik.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Harga Mobil Listrik Bekas 2024 Turun Hingga 40 Persen dalam Setahun


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Tren penurunan harga mobil listrik bekas di Indonesia mulai terlihat signifikan sepanjang 2024. Beberapa model mengalami depresiasi drastis hanya dalam setahun.

Mobil listrik baru yang dibeli awal 2024 kini membanjiri pasar kendaraan bekas dengan harga jual kembali yang menurun tajam.

Dari hasil pemantauan di situs jual beli mobil, penurunan nilai jual rata-rata mencapai 27 persen untuk tujuh model populer.

Depresiasi tajam ini terjadi pada merek seperti Wuling, BYD, Chery, Hyundai, hingga DFSK dan GAC, dengan variasi harga baru dan bekas mencolok.

Contohnya, Wuling Air EV Standard Range yang awalnya Rp243 juta kini rata-rata dijual Rp145 juta, turun lebih dari 40 persen.

Model lain seperti DFSK Seres E1 L-Type juga menyusut tajam, dari Rp219 juta menjadi Rp130 juta, atau 40,64 persen.

Bahkan Hyundai Ioniq 5 Signature Long Range sebagai mobil listrik premium pun turun 30,76 persen menjadi Rp565 juta dari Rp816 juta.

Penurunan harga ini disinyalir disebabkan banyak faktor seperti kehadiran model baru, teknologi cepat usang, dan minimnya insentif pembeli.

Beberapa model seperti GAC Aion Y Plus dan Chery J6 AWD lebih stabil, dengan depresiasi di bawah 10 persen dalam setahun.

Namun, rata-rata depresiasi mobil listrik masih jauh lebih tinggi dibandingkan mobil konvensional dengan mesin pembakaran sekelasnya.

Berikut rincian lengkap depresiasi mobil listrik baru 2024 dalam setahun pemakaian:

1. DFSK Seres E1 L-Type: Rp219 juta ke Rp130 juta (40,64%)

2. Wuling Air EV Standard: Rp243 juta ke Rp145 juta (40,33%)

3. Neta V: Rp299 juta ke Rp190 juta (36,45%)

4. Hyundai Ioniq 5: Rp816 juta ke Rp565 juta (30,76%)

5. BYD M6 7 Seater: Rp419 juta ke Rp370 juta (11,7%)

6. GAC Aion Y Plus: Rp419 juta ke Rp379 juta (9,55%)

7. Chery J6 AWD: Rp558 juta ke Rp520 juta (6,81%)

Fakta ini menjadi pertimbangan penting bagi konsumen yang mempertimbangkan nilai jual kembali saat membeli mobil listrik baru.

Pemerintah dan produsen perlu menjawab tantangan ini dengan memberikan edukasi, jaminan purna jual, dan insentif untuk mobil listrik bekas.

Jika tidak, potensi pertumbuhan pasar mobil listrik bisa terhambat akibat keraguan konsumen terhadap stabilitas harga.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

NIK Penerima Bansos Terindikasi Pendanaan Terorisme, PPATK Serahkan ke Mensos


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PPATK mengungkap sejumlah NIK penerima bansos terindikasi terlibat dalam aktivitas pendanaan terorisme dan tindak pidana korupsi.

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menyebut data diperoleh dari pencocokan NIK dengan transaksi mencurigakan di salah satu bank BUMN.

"Lebih dari 100 nama teridentifikasi memiliki keterkaitan dengan transaksi keuangan yang berpotensi mendanai aksi terorisme," kata Ivan di Jakarta, Kamis (10/07/2025).

Ivan tidak menyebut secara pasti apakah mereka juga termasuk dalam daftar 500.000 NIK penerima bansos yang bermain judi online.

PPATK juga menemukan beberapa NIK penerima bansos yang berhubungan dengan kasus korupsi dan aktivitas ilegal lainnya.

“Dari hasil pencocokan itu, kami temukan NIK yang juga terkait dengan pendanaan terorisme dan korupsi,” kata Ivan.

Saat ini, PPATK tengah mendalami data dari bank-bank lain untuk menguatkan temuan investigasi tersebut secara menyeluruh.

Ivan memastikan seluruh data hasil investigasi telah disiapkan untuk diserahkan kepada Menteri Sosial Saifullah Yusuf.

“Rekening-rekening akan kami serahkan ke Pak Mensos untuk ditindaklanjuti,” ujar Ivan dalam pernyataan resmi di Jakarta.

Langkah ini menunjukkan pentingnya pengawasan data bansos agar tidak disalahgunakan oleh pihak tak bertanggung jawab.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Amerika Kenakan Tarif 32 Persen Produk Indonesia, Ujian Diplomasi dan Industri Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Indonesia kembali diguncang kabar tak sedap dari Amerika Serikat yang secara resmi mengenakan tarif baru 32% atas sejumlah produk ekspor.

Kebijakan ini diumumkan langsung melalui surat dari Presiden Donald Trump kepada Presiden Prabowo Subianto pada Senin, 7 Juli 2025.

Langkah ini dianggap sebagai bagian dari perang dagang AS terhadap mitra-mitra dagang yang menyebabkan defisit neraca perdagangannya.

Surat tersebut menjadi simbol pendekatan baru Trump, dari sebelumnya terbuka ke publik kini menjadi komunikasi langsung yang mengintimidasi.

Untuk Indonesia, kebijakan ini menjadi ancaman besar karena AS adalah salah satu mitra dagang utama bagi produk padat karya.

Produk seperti tekstil, alas kaki, furnitur, dan kerajinan lokal merupakan ekspor andalan Indonesia ke AS selama ini.

Dengan kenaikan tarif, harga produk Indonesia di pasar AS akan melonjak, membuatnya kalah bersaing dengan produk dari negara lain.

Negara pesaing seperti Vietnam, Bangladesh, dan Kamboja memiliki kesepakatan perdagangan preferensial yang membuat barang mereka lebih kompetitif.

Kondisi ini akan menyebabkan penurunan pesanan, penurunan volume ekspor, hingga pengurangan devisa negara dari sektor ekspor.

Yang lebih mengkhawatirkan, kondisi ini mengancam jutaan pekerja di sektor padat karya seperti tekstil dan alas kaki.

Jika beban tarif dibiarkan tanpa solusi, perusahaan bisa melakukan PHK massal karena tidak mampu bertahan.

Sektor furnitur dan kerajinan berbasis UMKM juga akan ikut terdampak, karena produk mereka menjadi tidak kompetitif di pasar luar negeri.

Tarif 32% ini bukan sekadar masalah perdagangan, melainkan ujian bagi ketahanan ekonomi nasional dan kekuatan industri dalam negeri.

Pemerintah harus membaca ini sebagai sinyal untuk segera membangun kekuatan diplomasi dagang yang kokoh dan proaktif.

Kita tidak bisa terus bergantung pada pasar AS dan Eropa. Diversifikasi pasar harus menjadi prioritas utama ke kawasan lain.

Pasar baru seperti Timur Tengah, Amerika Latin, dan Afrika memiliki potensi besar dan belum tergarap maksimal.

Dalam jangka pendek, Indonesia perlu kembali memperjuangkan fasilitas tarif GSP dari AS melalui negosiasi tingkat tinggi.

Diplomasi dagang harus dilakukan secara strategis dengan komunikasi langsung ke Gedung Putih untuk meredakan tekanan.

Di saat bersamaan, dukungan pemerintah kepada industri lokal harus diprioritaskan untuk menjaga kelangsungan produksi dan ekspor.

UMKM dan industri kecil-menengah harus diberikan insentif, kemudahan logistik, dan akses pasar digital yang luas.

Dengan begitu, ketika satu pintu tertutup, pintu-pintu lain di pasar dunia akan terbuka untuk produk Indonesia.

Tarif 32% ini menyadarkan kita bahwa dunia tidak menunggu kesiapan kita. Kita harus bergerak adaptif dan cepat.

Jika tidak, ancaman krisis ketenagakerjaan dan ekonomi hanya tinggal menunggu waktu. Pemerintah harus segera bertindak.

Diplomasi dan kekuatan industri nasional harus berjalan seiring. Indonesia butuh strategi perdagangan jangka panjang yang cerdas.

Ini bukan hanya soal bertahan, tetapi juga membuktikan bahwa industri dalam negeri bisa mandiri dan berdaya saing global.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Gala Premiere Assalamualaikum Baitullah: Pelukan Bagi Perempuan yang Terluka dan Percaya Kekuatan Doa


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Film Assalamualaikum Baitullah mengawali perjalanannya di layar lebar dengan Gala Premiere penuh haru, di XXI Epicentrum Jakarta, Selasa (10/7/2025).

VMS Studio menghadirkan malam yang sarat makna, menjadikan gala ini lebih dari sekadar perayaan, melainkan perjumpaan batin antara luka dan harapan.

Pembukaan dibuka indah lewat suara Fadhilah Intan yang membawakan lagu “Jalan Cinta”, menyentuh jiwa mereka yang sedang belajar ikhlas.

Suasana terasa akrab dan reflektif sejak awal, menyatukan para pengunjung dengan kisah yang hendak disampaikan film.

Pemain utama seperti Michelle Ziudith, Arbani Yasiz, Tissa Biani, hingga Maudy Koesnaedi turut hadir menyaksikan kisah Amira.

Amira adalah perempuan yang disakiti, dikhianati, namun bangkit melalui doa dan keberanian untuk memulai ulang hidupnya.

Suasana berubah haru usai pemutaran, banyak penonton yang menangis karena merasa tersentuh dengan perjalanan Amira.
Salah satu penonton berkata, “Film ini seperti pelukan untuk yang sedang kehilangan dan mencari makna kembali dari doa.”

Bagi banyak orang, film ini terasa sebagai refleksi hidup, terutama bagi perempuan yang tengah diuji kesabarannya.

“Film ini menguatkan. Membuat saya sadar bahwa doa selalu menemukan jalannya,” ucap penonton lainnya dengan mata berkaca.

Sutradara Hadrah Daeng Ratu mengatakan film ini adalah ruang aman bagi perempuan untuk berhenti, bernapas, dan kembali percaya.

Sementara produser Tony Ramesh menyebut film ini adalah obat penyemangat bagi perempuan yang sedang kehilangan arah.

Disisi lain, Michelle Ziudith mengaku merasakan kedalaman karakter Amira yang diam-diam menyimpan badai tapi tetap memilih untuk berharap.

“Amira adalah jiwa yang diam, tapi kuat. Dia mengajarkan bahwa tidak ada luka yang tak bisa disembuhkan oleh cinta dan doa,” katanya.

Pesan paling membekas datang dari karakter Ibu Amira, “Tidak ada doa yang tidak diijabah.”

Kalimat ini menjadi jangkar emosi yang membuat banyak penonton terdiam dan merenung.

Film ini adalah adaptasi dari novel best-seller Asma Nadia, disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu, dan diproduseri Tony Ramesh.

Assalamualaikum Baitullah akan tayang serentak di bioskop Indonesia mulai 17 Juli 2025 dan telah membuka Advance Ticket Sales.

Tujuh hari sebelum tayang, film ini hadir sebagai teman seperjalanan untuk mereka yang patah namun ingin pulih perlahan.

Ikuti info terbaru melalui @film.asba dan @vmsstudioid serta gabung komunitas WhatsApp resmi untuk kabar eksklusif.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Kemenhub Bahas Isu Strategis Transportasi Darat Bersama Pakar dan Akademisi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub menggelar diskusi santai bertajuk Coffee Morning bersama para pakar transportasi, Selasa (8/7/2025).

Diskusi digelar di Kantor Pusat Kemenhub Jakarta, guna membahas solusi terhadap isu-isu strategis transportasi darat.

Dirjen Perhubungan Darat Aan Suhanan menekankan pentingnya masukan pakar dalam menghadapi kompleksitas sektor transportasi.

Menurutnya, transportasi darat berperan vital dalam mendukung ekonomi, sosial, hingga budaya masyarakat.

Beberapa isu utama yang dibahas antara lain keselamatan lalu lintas, kemacetan, dan rendahnya penggunaan transportasi umum.

Kecelakaan lalu lintas masih tinggi, dengan tiga korban jiwa setiap jam, dan kemacetan merugikan negara hingga Rp65 triliun per tahun.

Diskusi juga menyoroti kendaraan over dimension over load (ODOL) yang merusak jalan dan angkutan daring yang belum terregulasi optimal.

Dirjen Aan optimis melalui roadmap dan aksi nyata, sistem transportasi darat bisa diperbaiki secara komprehensif.

Keselamatan penyeberangan sungai dan danau turut menjadi perhatian karena meningkatnya angka kecelakaan akibat pelanggaran prosedur.

Aan menegaskan perlunya evaluasi sistem demi keselamatan pengguna transportasi air.

Diskusi dimoderatori Yayat Supriyatna dari Universitas Trisakti dan dihadiri nama-nama penting seperti Azas Tigor, Ellen Tangkudung, dan Agus Pambagio.

Pakar mendesak penanganan ODOL dipercepat serta pemanfaatan moda alternatif seperti kapal RoRo untuk pengangkutan barang.

Isu ojek online juga mencuat, dengan sorotan pada perlunya tata kelola ekosistem transportasi berbasis aplikasi.

Transportasi online dinilai strategis bagi konektivitas dan logistik perkotaan.

Djoko Setijowarno menekankan perlunya peran aktif pemerintah daerah dalam mendorong angkutan umum massal.

Sementara Yoga Adiwinarto menyoroti pentingnya konsolidasi angkutan berbasis listrik demi efisiensi subsidi dan pengurangan emisi.

Dirjen Aan berharap hasil diskusi menjadi rujukan dalam menyusun kebijakan dan regulasi transportasi darat masa depan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 




Share:

Wuling Almaz Keluarkan Asap Putih Tebal di Lampu Merah Jogja, Ini Dugaan Penyebabnya


Duta Nusantara Merdeka | Jogya 
Video Wuling Almaz mengeluarkan asap putih tebal di lampu merah Jogja viral di media sosial X, Rabu (9/7/2025).

Asap muncul dari knalpot saat mobil berhenti di Jalan Kaliurang, mengejutkan pengguna jalan.

Kepulan asap terlihat sangat pekat dan mengganggu pengendara lain di sekitar lokasi kejadian.

Beberapa warga dan pengendara bahkan sempat mengira terjadi kebakaran ringan pada bagian mesin mobil.

Mobil tersebut diketahui merupakan Wuling Almaz varian bensin, bukan versi hybrid atau listrik.

Hal ini memicu spekulasi bahwa masalah terjadi di sistem pembakaran atau pelumasan mesin.

Pakar otomotif menduga penyebab asap putih berasal dari oli yang terbakar di ruang bakar.

Hal ini bisa dipicu oleh seal katup bocor, ring piston aus, atau kerusakan head gasket.

Jika dibiarkan, gejala ini berpotensi menyebabkan kerusakan mesin yang lebih parah dan biaya servis tinggi.

Pemilik disarankan segera memeriksa mobil ke bengkel resmi untuk mendiagnosis penyebab secara pasti.

Kasus ini menjadi perbincangan karena Wuling Almaz dikenal sebagai SUV populer dengan fitur canggih.

Pihak Wuling Motors belum memberikan tanggapan resmi terkait kejadian tersebut hingga berita ini diturunkan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 




Share:

Feng Debing Tipu 200 Wanita dengan Modus Sugar Daddy dan Identitas Palsu Direktur Xiaomi


Duta Nusantara Merdeka | Shanghai 
Feng Debing, pria asal China, menipu lebih dari 200 wanita dengan menyamar sebagai Direktur Xiaomi Group.

Ia menjanjikan uang bulanan Rp 226 juta melalui kontrak sugar daddy, padahal tak pernah dibayar.

Kontrak menyebut Feng boleh punya hubungan di luar nikah asal jujur pada istrinya.

Namun ternyata, uang dari para korban digunakan untuk kebutuhan pribadi dan utang pinjaman.

Feng pernah terlibat kasus utang pada 2021 sebesar Rp 337 juta, belum juga dilunasi.

Modusnya terbongkar setelah seorang 
wanita yang mengaku istrinya mengunggah pengakuan di Weibo.

Wanita itu mengaku tak tahan lagi dengan kebohongan Feng dan membeberkan semuanya ke publik.

Kasus ini viral dan memancing reaksi keras netizen di Tiongkok karena jumlah korban yang sangat banyak.

Pihak Xiaomi membantah keras keterlibatan Feng sebagai eksekutif atau manajemen perusahaan.

Feng hanyalah mantan pekerja dapur di kantor Xiaomi yang dipecat sejak 2016 karena sering absen.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Dahlan Iskan Belum Terima Surat Tersangka, Kuasa Hukum Pertanyakan Penetapan


Duta Nusantara Merdeka | Surabaya 
Kabar penetapan tersangka terhadap Dahlan Iskan mengejutkan tim kuasa hukumnya.

Johanes Dipa selaku pengacara menyebut belum ada surat resmi dari Polda Jatim.

Ia mengaku heran berita tersebut muncul lebih dulu di media sebelum ada pemberitahuan hukum.

“Kami belum terima surat apapun dari kepolisian,” ujar Johanes, saat di konfirmasi pada Selasa (8/7/2025).

Menurutnya, perkara yang menyeret Dahlan Iskan masih dalam ranah perdata.

Sengketa itu sedang bergulir di Pengadilan Negeri Surabaya terkait kepemilikan dan pembagian deviden.

Kuasa hukum mempertanyakan logika penetapan tersangka dalam situasi belum ada putusan perdata.

"Seharusnya tunggu proses perdatanya selesai dulu," tegas Johanes.

Johanes juga menyinggung pengajuan PKPU oleh Dahlan karena pembagian deviden PT Jawa Pos yang belum terealisasi.

Ia menduga ada upaya tertentu yang ingin menggiring kasus perdata menjadi pidana.

“Jangan-jangan ini ada pesanan, ingin ganggu perkara perdata yang sedang berlangsung,” katanya.

Karena itu, publik diminta konfirmasi langsung ke Polda Jatim soal kebenaran status hukum Dahlan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

KPK Periksa Khofifah di Polda Jatim Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah Pokmas


Duta Nusantara Merdeka | Jatim 
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memanggil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sebagai saksi.

Pemeriksaan dilakukan di Polda Jatim, Kamis (10/7/2025), terkait kasus dana hibah kelompok masyarakat.

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo memastikan jadwal pemeriksaan tetap sesuai rencana tanpa perubahan.

Kehadiran Khofifah diharapkan membantu penyidikan yang tengah berlangsung intensif di wilayah Jatim.

Ketua KPK Setyo Budiyanto menegaskan tidak ada perlakuan khusus bagi Khofifah.

Pemeriksaan di Polda Jatim dilakukan karena penyidik sedang melakukan serangkaian kegiatan di daerah tersebut.

Langkah ini dinilai sebagai bagian efisiensi proses hukum yang sedang berjalan di Jatim.

KPK menegaskan semua pihak harus kooperatif dalam pengusutan dugaan korupsi ini.

Khofifah sebelumnya dipanggil KPK pada 20 Juni 2025 namun tidak hadir.

Pemanggilan ini merupakan lanjutan dari kasus dana hibah APBD Jatim tahun 2019–2022.

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan 21 tersangka, termasuk mantan Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak.

Kasus tersebut menjadi sorotan publik karena menyangkut dana publik yang seharusnya digunakan untuk pemberdayaan masyarakat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

YouTube Perketat Monetisasi, Video AI Repetitif Dilarang Mulai Juli 2025


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
YouTube resmi memperbarui kebijakan monetisasi untuk mengatasi maraknya video produksi massal tanpa nilai tambah.

Kebijakan baru ini berlaku efektif akhir Juli 2025 dan berdampak pada konten yang minim kreativitas.

Fokus pembaruan ini adalah melarang video otomatisasi berbasis AI yang bersifat repetitif dan tidak unik.

Langkah ini diambil karena banyak kreator mengunggah ulang video dengan pola serupa tanpa pengalaman baru.

Dalam pengumuman resminya, YouTube menyebut konten seperti slideshow, narasi teks otomatis, hingga potongan film berulang tak lagi layak monetisasi.

Platform menilai konten seperti itu tak memberi kontribusi kreatif bagi penonton.

YouTube kini memasukkannya dalam kategori Konten Tidak Memenuhi Syarat Monetisasi di bawah YouTube Partner Program (YPP).

Konten hasil template otomatis, montase tanpa komentar, hingga bacaan artikel teks ke video akan dibatasi.

YouTube menegaskan, video yang hanya membacakan naskah tanpa interpretasi kreatif atau visualisasi tambahan dianggap tidak layak monetisasi.

Begitu pula video reupload milik kreator lain tanpa izin atau modifikasi kontekstual.

Kebijakan ini bertujuan mendorong orisinalitas dan kreativitas konten di platform video terbesar dunia itu.

YouTube berharap pembaruan ini memperkuat kualitas ekosistem kreator dan pengalaman pengguna.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Karyawati Bank Jambi Bobol Rekening Rp7,1 Miliar Demi Judi Online


Duta Nusantara Merdeka | Jambi 
Seorang analis kredit Bank Jambi cabang Kerinci, RS (26), ditangkap polisi karena membobol dana nasabah.

Total kerugian mencapai Rp7,1 miliar dari 27 rekening yang disalahgunakan selama setahun.

Modusnya adalah memalsukan tanda tangan dan mengaku sebagai perwakilan nasabah untuk tarik tunai.

RS memanfaatkan kepercayaan teller setelah kerap dipercaya menarik dana sebelumnya.

Wadirreskrimsus Polda Jambi AKBP Taufik Nurmandia mengungkap motif pelaku adalah judi online.

"Dia pakai uang untuk main judi online, depositnya bisa sampai Rp70 juta sekali main," ujar Taufik dalam konferensi pers di Mapolda Jambi, Senin (2/5/2025).

Ironisnya, saat ditangkap, saldo rekening RS hanya tersisa Rp80.000.

Dalam satu tahun, ia menggasak dana bervariasi dari Rp400 juta hingga Rp1 miliar per rekening.

Awal kasus terbongkar ketika beberapa nasabah mengeluh pinjaman tak kunjung cair.

Setelah ditelusuri, ternyata dana pinjaman sudah dicairkan tapi tidak diterima nasabah.

RS telah memalsukan instruksi penarikan dan memperdaya teller bank dengan dalih dipercaya nasabah.

Kejadian berlangsung antara September 2023 hingga September 2024.

RS kini ditahan dan dijerat dengan pasal pemalsuan serta penggelapan dana nasabah.

Kasus ini menambah deretan kejahatan perbankan akibat judi online yang kian marak.

Polda Jambi mengimbau bank lebih ketat dalam prosedur pencairan dana dan verifikasi nasabah.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Filosofi Logo RSUD Welas Asih: Dedi Mulyadi Ungkap Makna Asmaul Husna dan Tri Tangtu


Duta Nusantara Merdeka | Bandung 
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi angkat bicara soal logo baru RSUD Welas Asih yang ramai dikritik.

Ia menjelaskan langsung makna tiap simbol logo dalam video Instagram pada Rabu, 9 Juli 2025.

Perubahan nama dari RSUD Al Ihsan ke RSUD Welas Asih resmi berlaku sejak 19 Juni 2025.

Nama dan logo baru dipilih untuk merepresentasikan semangat pelayanan penuh kasih pada masyarakat Jawa Barat.

Dedi memulai penjelasan dengan tiga titik di kiri dan kanan logo.

“Tiga titik ini lambang iman, Islam, dan ihsan,” katanya sambil menunjuk desain simbolis logo.

Ia juga mengaitkannya dengan nilai Tri Tangtu di Buana dalam budaya Sunda.

Konsep itu menggambarkan harmoni antara manusia dan alam: gunung, lembah, dan lahan pertanian.

Lima titik di bagian tengah melambangkan siklus kehidupan manusia.

“Ini titik lima: cager, bager, bener, pinter, singer,” ujar Dedi soal konsep anca waluya.

Makna ini menekankan pentingnya kesehatan fisik, moral, dan intelektual dalam kehidupan.

Simbol lainnya adalah hujan dan rahim, sebagai lambang kasih sayang dan pengorbanan.

Dedi menyoroti rahim sebagai pusat cinta tulus seorang ibu pada anaknya.

“Rahim itu lambang cinta. Manusia lahir karena cinta ibu,” tegasnya.

Menurutnya, rumah sakit idealnya memiliki pelayanan setulus kasih seorang ibu.

Di bagian atas logo tertulis Asmaul Husna, lambang sifat Allah yang penuh kasih dan sayang.

Dedi menekankan, pelayanan kesehatan harus spiritual, empatik, dan mengedepankan kemanusiaan.

Logo RSUD Welas Asih adalah refleksi nilai-nilai universal, lokal, dan spiritual secara bersamaan.

Ia berharap pemaknaan ini bisa menjawab polemik yang sempat beredar di masyarakat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Merry Riana: Fokus Transformasi Pendidikan Karakter Indonesia


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Merry Riana menyampaikan bahwa langkah IPO ini jadi tonggak baru dalam misi memperluas pendidikan karakter bukan sekadar ekspansi bisnis, tetapi bagian dari perjuangan jangka panjang. MERI ingin membangun ekosistem pendidikan karakter yang menjangkau lebih banyak anak muda Indonesia.

Didirikan dari sebuah garasi kecil, kini MERI tumbuh sebagai pemimpin pasar di sektor pendidikan nonformal. Melalui pendekatan soft skills dan experiential learning, MERI telah menjangkau puluhan ribu remaja.

"Pendidikan adalah kebutuhan prioritas, bukan sekadar simbol sosial. IPO ini jadi bukti bahwa sektor pendidikan layak mendapat tempat di pasar modal," kata Merry Riana usai pencatatan saham perdana PT Merry Riana Edukasi Tbk di Bursa Efek Indonesia, Kamis (10/7/2025). 

Ia menegaskan, 65% dana IPO akan digunakan untuk memperluas Merry Riana Learning Centre melalui skema kemitraan dan sewa lokasi. Sementara 35% akan dialokasikan untuk pengembangan program edukatif seperti Life Camp dan Leadership Camp.

Merry juga menyoroti pentingnya kolaborasi digital dan dukungan komunitas sebagai fondasi pertumbuhan MERI ke depan. “Tim kami telah membangun ini selama 10 tahun,” jelasnya.

Dukungan juga datang dari Hermanto Tanoko, Founder Tancorp, yang menjadi investor strategis MERI. Ia menyebut pendidikan karakter sebagai kunci mencetak generasi Indonesia yang siap bersaing secara global.

Menurut Hermanto, pendidikan nonformal seperti yang ditawarkan MERI sangat dibutuhkan saat ini. Ia melihat potensi besar dalam transformasi pendidikan berbasis keterampilan hidup dan jiwa kepemimpinan.

MERI adalah perusahaan pendidikan pertama yang IPO tahun ini, mencerminkan arah baru bagi sektor edukasi nasional. “Ini bukan sekadar sukses finansial, tapi kemenangan untuk pendidikan,” tutup Merry.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Istana Sebut Kerja di Luar Negeri Opsi Menarik, Lapangan Kerja di Indonesia Tetap Tumbuh


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Isu imbauan WNI bekerja ke luar negeri ramai diperbincangkan. Banyak yang menilai ini karena lapangan kerja dalam negeri makin sempit.

Menanggapi hal itu, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi angkat bicara dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (8/7/2025).

Menurutnya, pasar tenaga kerja kini bersifat global. Bila ada peluang di luar negeri, wajar bila WNI tertarik mencobanya.

Hasan menekankan bahwa lapangan kerja di Indonesia tetap tumbuh. Ia menyebut, selama Februari 2024–Februari 2025, tercipta 3,6 juta lapangan kerja baru.

Meski ada peluang di luar negeri, bukan berarti dalam negeri kekurangan kesempatan. Semua tergantung pilihan masing-masing individu.

Negara-negara maju kini kekurangan tenaga kerja. Ini jadi peluang emas bagi WNI dengan keahlian dan kesiapan yang sesuai.

Isu ini mencuat usai Menteri P2MI Abdul Kadir Karding mengimbau WNI membuka diri terhadap peluang kerja di luar negeri.

Penulis Lakalim Adalin 
Editor Arianto



Share:

AICIS Plus 2025 Usung Eco-Theology dan Transformasi Teknologi, UIII Jadi Tuan Rumah Global


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kementerian Agama resmi membuka AICIS Plus 2025 melalui kick-off di Auditorium HM Rasjidi, Jakarta, Selasa (9/7/2025). Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan pentingnya harmoni antara Islam, ekologi, dan teknologi.

Tahun ini, konferensi internasional tersebut mengusung tema “Islam, Eco-Theology, and Technological Transformations for an Equitable and Sustainable Future.” Tema ini dinilai sangat relevan dengan tantangan global saat ini.

Menag Nasaruddin menekankan bahwa ketidakharmonisan manusia dan alam dapat menimbulkan dampak lebih dahsyat dari perang. Ia mengutip data PBB bahwa perubahan iklim telah menyebabkan lebih dari satu juta kematian per tahun.

Menurutnya, solusi terdalam atas krisis global bisa dimulai dari bahasa teologi. “Kalau ingin menciptakan dunia damai, kita harus mulai dari kesadaran spiritual,” ujar Menag.

AICIS Plus dirancang untuk menjadi ruang reflektif sekaligus ilmiah bagi para cendekiawan muslim dunia. Konferensi ini juga mengusung pendekatan lintas keilmuan dalam membahas isu global.

Evolusi AICIS Jadi AICIS Plus: Integrasi Ilmu, Agama, dan Teknologi

Dirjen Pendidikan Islam, Suyitno, menjelaskan bahwa AICIS kini berevolusi menjadi AICIS Plus. Perubahan ini menandai integrasi antara Islamic Studies dengan ilmu sosial dan kemajuan teknologi.

AICIS Plus adalah singkatan dari Annual International Conference on Islamic Science and Society. Konferensi ini akan melibatkan para ahli dari berbagai disiplin, serta narasumber khusus terkait Islam dan sains.

Salah satu daya tarik AICIS Plus adalah ekspo riset, yang akan menampilkan hasil penelitian berdampak besar terhadap pembangunan SDM dan sektor strategis seperti kedokteran, energi, dan industri pangan.

Dengan pendekatan multidisiplin, AICIS Plus diharapkan mampu menghasilkan rekomendasi konkret untuk menjawab tantangan global, khususnya dalam bidang keberlanjutan dan transformasi digital.

UIII Jadi Tuan Rumah Internasional Pertama Non-PTKIN

AICIS Plus 2025 akan digelar pada 29–31 Oktober di Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Depok. Ini adalah kali pertama AICIS diselenggarakan oleh kampus non-PTKIN.

Rektor UIII, Jamhari Makruf, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan Kementerian Agama. Ia menyebut UIII telah mempersiapkan infrastruktur dan agenda akademik untuk mendukung acara ini.

“Mahasiswa UIII berasal dari lebih 40 negara. Ini membuktikan bahwa Indonesia punya posisi strategis dalam Islamic Studies dan Society Studies di kancah global,” ujar Suyitno.

UIII juga menyiapkan panitia khusus untuk mendukung kelancaran AICIS Plus 2025, dari sisi logistik hingga manajemen akademik.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Luluk Nuril Diduga Tipu Artis dan Warga Probolinggo Hingga Miliaran Rupiah, Kembali Viral


Duta Nusantara Merdeka | Probolinggo 
Nama Luluk Sofiatul Jannah alias Luluk Nuril kembali jadi sorotan publik di Probolinggo dan Jawa Timur. Kali ini, ia tersandung dugaan penipuan yang memicu kerugian miliaran rupiah dari sejumlah korban, termasuk selebritas nasional.

Salah satu korban yang angkat suara adalah artis sinetron Delia Yasmine. Ia mengaku mengalami kerugian setelah meminjamkan uang Rp130 juta kepada Luluk untuk bisnis dan arisan.

Menurut Delia, Luluk datang langsung saat ia baru keluar dari rumah sakit. Dengan alasan kerja sama bisnis, Luluk meminjam Rp100 juta dan menawarkan arisan Rp30 juta.

"Awalnya saya percaya karena hubungan pribadi dan niat bisnisnya. Tapi hingga kini tidak ada kejelasan," kata Delia kepada media di Probolinggo, Minggu (6/7/2025).

Ia juga menyebut banyak korban lain yang mengalami kejadian serupa, terutama dari Surabaya, Madura, dan Probolinggo. Mereka mengalami kerugian puluhan hingga ratusan juta.

Seorang warga Probolinggo mengaku menyetorkan uang untuk investasi dan arisan. Namun uang tersebut tidak pernah dikembalikan sejak setahun terakhir.

"Dia janji akan kembalikan, tapi hanya omong kosong. Tidak ada realisasi sampai sekarang," ujar korban yang enggan disebutkan namanya.

Delia kini berinisiatif mengumpulkan para korban untuk membuat laporan polisi bersama. Ia berharap proses hukum bisa segera dimulai agar korban tidak semakin banyak.

"Saya sedang kumpulkan bukti dan data korban dari berbagai daerah. Polisi harus segera bertindak," tegas Delia.

Kasus ini menjadi pukulan kedua bagi Luluk setelah sebelumnya viral karena memarahi siswi magang. Kini, dugaan penipuan ini kembali membuat namanya jadi perhatian warganet.

Masyarakat berharap agar penegakan hukum segera dijalankan. Banyak korban merasa trauma dan butuh kepastian hukum agar kasus ini segera tuntas.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Merry Riana Edukasi Resmi IPO dengan Komitmen Pendidikan Karakter


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Kamis (10/07/2025). Pencatatan ini menandai komitmen memperluas akses pendidikan karakter di Indonesia.

Didirikan tahun 2014 oleh Merry Riana, MERI bergerak di sektor pendidikan karakter dan pengembangan soft skills. Perusahaan kini menjadi emiten ke-21 yang tercatat di BEI sepanjang 2025.

Misi MERI tak hanya soal ekspansi bisnis, melainkan gerakan jangka panjang membangun ekosistem pendidikan nasional yang inklusif dan berdampak.

Langkah IPO ini mengingatkan pada kisah awal MERI yang dimulai dari garasi kecil. Kini, MERI menjadi pionir lembaga pendidikan karakter di Indonesia.

Dukungan Tokoh Nasional untuk MERI

Langkah IPO MERI mendapat dukungan dari tokoh nasional, termasuk Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ia menilai MERI sebagai inisiatif penting dalam membangun ketangguhan bangsa.

Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menambahkan bahwa human capital adalah aset strategis. IPO MERI diharapkan membawa dampak luas bagi masa depan bangsa.

Senada, Oscar Darmawan, Founder Indodax, juga turut mendukung. Ia menyatakan mengikuti perjalanan Merry Riana sejak awal dan percaya pada kekuatan visi yang dibangun.

Komitmen Founder dan Masuknya Investor Strategis

Sebagai pendiri, Merry Riana dan Alva Tjenderasa menunjukkan komitmen luar biasa dengan mengunci seluruh saham mereka selama lima tahun. Langkah ini menunjukkan keberpihakan pada pertumbuhan jangka panjang.

Disisi lain, Hermanto Tanoko, pengusaha sukses dan pendiri Tancorp, turut menjadi investor strategis. Ia menegaskan Tancorp akan mendukung penuh ekspansi MERI pasca-IPO.

Menurut Hermanto, MERI bukan hanya bermimpi besar, tapi juga memiliki struktur dan strategi jelas untuk mencapainya secara profesional dan akuntabel.

Berani IPO di Tengah Gejolak Pasar

Melakukan IPO saat pasar global bergejolak adalah langkah strategis penuh keyakinan. MERI ingin menunjukkan bahwa lembaga pendidikan bisa dikelola secara profesional, profitable, dan transparan.

Lebih lanjut, Merry Riana menegaskan bahwa masa depan pendidikan ditentukan oleh kemampuan membangun ekosistem. Pendidikan bukan sekadar kurikulum, tapi gerakan melibatkan semua unsur masyarakat.

“Langkah ini bukan hanya besar, tapi bermakna,” ujar Merry. Tujuannya: menggerakkan edukasi rakyat Indonesia menuju arah lebih baik.

Rincian Penawaran Umum Saham MERI

MERI menawarkan 235.132.500 saham atau 22,72% dari modal disetor setelah IPO. Harga penawaran ditetapkan Rp128 per saham, dengan total dana yang dihimpun mencapai Rp30,09 miliar.

Dana hasil IPO digunakan 65% untuk pengembangan Merry Riana Learning Centre melalui kemitraan dan sewa. Sisanya 35% untuk memperkuat program Merry Riana Event seperti Life Camp dan Leadership Camp.

Strategi asset-light berbasis kemitraan memungkinkan ekspansi cepat dengan efisiensi tinggi. Pendekatan ini memperkuat model pertumbuhan berkelanjutan perusahaan.

Potensi Pertumbuhan dan Fundamental Kuat

MERI memiliki tiga pilar pendapatan utama: Learning Centre, Events, dan Digital Learning. Dengan pertumbuhan tahunan stabil dalam tiga tahun terakhir, MERI memperlihatkan potensi jangka panjang.

Andry Hakim dari StockWise menyebut IPO MERI sebagai bagian dari tren saham edukasi yang menjanjikan. Ia menyebut saham-saham yang dikawal Lotus Andalan Sekuritas dan Hermanto Tanoko punya potensi naik signifikan.

MERI menunjuk PT Lotus Andalan Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek dalam proses IPO ini, memperkuat kepercayaan pasar terhadap perusahaan.

Go Public Bukan Akhir, Tapi Awal Lompatan Besar

Merry Riana menegaskan, keputusan go public bukan puncak perjalanan, melainkan awal dari lompatan lebih besar. “Kami go public agar bisa jadi besar dan berdampak lebih luas,” katanya.

"Misi MERI adalah menciptakan dampak positif dari Indonesia untuk dunia melalui pendidikan karakter. Proses IPO menjadi bagian dari upaya mewujudkan misi tersebut secara sistematis dan terukur," pungkasnya.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto

Share:

Cara Jualan Produk Digital di Instagram: Dari Scrolling Jadi Cuan dengan Lynk.id


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dulu malam hari cuma scroll IG sambil ngeluh butuh uang. Sekarang scrolling berubah jadi penghasilan lewat jualan produk digital.

Kuncinya bukan alat canggih, tapi perubahan mindset. Ubah cara pandang: HP bukan cuma hiburan, tapi mesin penghasil uang.

Pertama-tama, perbaiki pola pikir. Berhenti bilang "nggak bisa" sebelum mencoba. Semua orang bisa mulai, asal mau belajar.

Kedua, tentukan niche. Pilih topik sesuai minat dan kemampuan agar konsisten bikin konten. Jangan asal ikut tren!

Niche yang bisa kamu coba antara lain: desain & Canva, bisnis & marketing, parenting, keuangan, atau kesehatan & self-development.

Setelah itu, langsung buat akun di Lynk.id. Ini semacam landing page tempat kamu cantumkan semua link produk digital.

Prosesnya gampang. Daftar, isi data, pilih kategori sesuai minat, lalu atur tampilan profil dan link jualan kamu di dashboard.

Lynk.id akan jadi toko digital kamu. Semua link produk bisa ditaruh di satu tempat yang rapi dan mudah diakses calon pembeli.

Selanjutnya, pilih produk digital untuk dijual ulang. Kamu nggak perlu bikin sendiri, cukup jadi affiliate dan dapat komisi.

Pilih produk yang laris dan punya komisi besar, seperti kelas online, template Canva, preset Lightroom, hingga ebook bisnis.

Strateginya simpel: konsisten bikin konten menarik. Gunakan storytelling, edukasi, testimoni, dan ajakan (call-to-action).

Ceritakan prosesmu dari awal, manfaat produk yang kamu jual, dan tampilkan bukti nyata hasil yang kamu dapatkan.

Konten seperti ini bikin orang percaya dan tertarik beli dari kamu. Semakin aktif, semakin besar peluang dapat cuan.

Sekarang, malam-malam scrolling Instagram bukan lagi sia-sia. Waktu yang sama bisa kamu ubah jadi sumber penghasilan.

Dengan cara ini, kamu bisa mulai usaha digital dari rumah. Cukup modal HP, kemauan, dan strategi yang konsisten.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

MMTC Pancing Viral, Keluarga Muda Ditagih Biaya Parkir Meski Tak Parkir


Duta Nusantara Merdeka | Medan 
Sebuah video viral menggegerkan media sosial. Dalam unggahan akun X @heraloebss, terlihat keluarga muda tengah duduk santai di kawasan MMTC Pancing, Medan. Namun, kejadian tak biasa pun terjadi: mereka tiba-tiba ditagih biaya parkir meski tak memarkir kendaraan.

Dalam video berdurasi pendek itu, seorang juru parkir menjelaskan bahwa “duduk saja” sudah dikenai biaya parkir sejak lama. Ucapan ini langsung menuai reaksi publik. Video tersebut memancing banyak komentar dari warganet yang merasa geram dan tidak masuk akal.

“Bentar lagi orang bernafas dipajak,” tulis salah satu netizen sarkastis. Komentar lain menyebutkan bahwa praktik pungli seperti ini mencoreng wajah kota Medan yang terkenal ramah. Banyak pengguna media sosial menuntut pihak berwenang turun tangan.

Fenomena ini menyoroti masalah klasik di banyak kota besar: praktik parkir liar dan pungutan tak resmi yang kerap terjadi tanpa pengawasan. Padahal, lokasi tersebut merupakan area umum yang semestinya bebas dari pungutan liar.

Warganet menyebutkan bahwa jukir liar makin nekat karena lemahnya penegakan hukum. Beberapa netizen mengaku mengalami hal serupa, bahkan ketika hanya berhenti sejenak. Isu pungli ini bukan pertama kali mencuat di MMTC Pancing maupun titik-titik keramaian lainnya.

Video ini menjadi pengingat akan pentingnya tata kelola parkir yang adil dan transparan. Pemerintah daerah didesak melakukan audit dan pengawasan intensif terhadap juru parkir liar.

Kini, publik menanti tindakan konkret dari aparat terkait. Sebab, jika tidak ditangani serius, pungli berkedok parkir seperti ini bisa merusak citra kota dan menciptakan ketidaknyamanan warga.

Di era digital seperti sekarang, satu video bisa membuka mata banyak orang. Dan kali ini, hanya karena duduk, satu keluarga harus ‘membayar’. Sebuah ironi yang memancing tanya: sampai kapan warga harus diam?

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

SMP Muhammadiyah 48 Medan

SMP Muhammadiyah 48 Medan

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dikdasmen Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym H Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karang Taruna Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Nasional pers Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padanglawas Utara Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Paluta Pameran PAN Pancasila Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PCM Medan Denai PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa SD Muhammadiyah 19 SD Terpadu 23 Medan Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone SMP Muhammadiyah 48 Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sunat Massal Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini