Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Pemerintah Dorong Solusi Zero ODOL Demi Keselamatan dan Logistik Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pemerintah terus berupaya menuntaskan permasalahan kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL) melalui Rapat Koordinasi Nasional yang digelar Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan di Jakarta, Selasa (6/5/2025). Rakor ini menjadi langkah strategis dalam mewujudkan sistem logistik nasional yang lebih aman dan efisien.

Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, menegaskan bahwa ODOL menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas nomor dua secara nasional setelah sepeda motor. ODOL berkontribusi sebesar 10,5 persen terhadap angka kecelakaan nasional, sebagian besar akibat rem gagal berfungsi karena kendaraan tidak sesuai spesifikasi pabrikan.

"Masalah ODOL ini sudah menahun. Kita butuh solusi konkret, bukan sekadar retorika. Zero ODOL harus diimplementasikan mulai 2025 agar Indonesia benar-benar bebas dari truk ODOL di 2026 dan seterusnya," tegas Agus.

Tiga agenda utama dibahas: penguatan sistem pengawasan, penegakan hukum, serta monitoring dan evaluasi kebijakan Zero ODOL. Pemerintah mendorong pengintegrasian sistem Weight in Motion (WIM) dan teknologi elektronik di kawasan industri untuk menekan pelanggaran ODOL dari hulu ke hilir.

Dalam forum ini juga ditekankan pentingnya menghapus ego sektoral demi tercapainya kebijakan yang adil. Distribusi logistik tetap menjadi prioritas, namun tidak dengan mengorbankan keselamatan masyarakat.

“Kita harus adil. Jangan hanya pengemudi yang disalahkan. Perusahaan pemilik armada juga harus bertanggung jawab,” ujar Agus.

Adapun Jawa Barat, sebagai provinsi dengan kawasan industri terbanyak, dijadikan pilot project Zero ODOL nasional. Jika berhasil, skema ini bisa diterapkan secara bertahap di seluruh Indonesia.

Rapat ini juga membahas rencana Perpres Penguatan Logistik Nasional yang akan mengintegrasikan semua elemen pengawasan ODOL. Pemerintah ingin meningkatkan Logistics Performance Index (LPI) Indonesia agar semakin efisien dan kompetitif di kancah global.

“Keselamatan jiwa tak bisa ditukar dengan efisiensi biaya,” pungkas Agus.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto


Share:

Related Posts:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

1829799

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini