Emiten produsen alat dan peralatan pengecatan, PT Ace Oldfields Tbk (KUAS), mencatat pertumbuhan penjualan yang signifikan sepanjang tahun 2024. Perseroan berhasil membukukan penjualan sebesar Rp184,69 miliar, tumbuh 14,24% dibandingkan tahun sebelumnya senilai Rp161,66 miliar.
"Pendapatan ini berasal dari dua segmen utama: pasar domestik sebesar Rp167,38 miliar dan ekspor sebesar Rp17,30 miliar. Seiring kenaikan penjualan, beban pokok penjualan juga meningkat menjadi Rp130,46 miliar, namun margin keuntungan tetap terjaga," kata Direktur KUAS, Albert Kandiawan, saat paparan publik di Jakarta, Selasa (10/06/2025).
Menurut Albert, KUAS mencatatkan laba bruto sebesar Rp54,22 miliar, naik dari Rp47 miliar di tahun 2023. Laba tahun berjalan juga mengalami lonjakan 18,88% menjadi Rp11,30 miliar, didukung oleh peningkatan efisiensi dan strategi distribusi yang tepat sasaran. Laba per saham dasar naik menjadi Rp8,74 dari Rp7,35.
Dari sisi neraca, Albert menjelaskan, Total aset per 31 Desember 2024 tercatat Rp278,14 miliar, meningkat dari Rp264,35 miliar pada tahun sebelumnya. Kinerja positif ini juga tercermin pada pertumbuhan ekuitas dari Rp156,45 miliar menjadi Rp162,87 miliar.
Proyeksi 2025, KUAS menargetkan penjualan mencapai Rp192 miliar dengan berbagai rencana strategis seperti memperluas distribusi, memperkuat digital marketing, menambah tim pemasaran, hingga renovasi gedung produksi. Kolaborasi dengan produsen cat juga menjadi kunci memperluas jangkauan pasar.
Albert menegaskan, strategi jangka panjang KUAS tidak hanya fokus pada ekspansi pasar tetapi juga menjaga loyalitas pelanggan melalui promosi berkelanjutan. "Kami optimis dapat memperkuat brand dan meraih pertumbuhan lebih tinggi di 2025," pungkasnya.
Dengan pencapaian ini, KUAS menunjukkan ketangguhan dan potensi besar di sektor industri alat pengecatan nasional maupun global.
Reporter: Lakalim Adalin
Editor: Arianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar