Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

IFG Tunjukkan Semangat Kolaborasi di Camaro Futsal Competition 2025


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Indonesia Financial Group (IFG) hadir penuh semangat di Camaro Futsal Competition 2025, turnamen bergengsi yang mempertemukan pelaku pasar modal, emiten, regulator, hingga komunitas wartawan.

Keikutsertaan IFG bukan hanya tentang mengejar skor kemenangan, tetapi juga membangun sinergi, sportivitas, serta mempererat hubungan lintas institusi dalam ekosistem keuangan nasional.

Tim futsal IFG diperkuat karyawan dari berbagai unit holding. Kolaborasi ini mencerminkan kerja sama di kantor, kini diimplementasikan di lapangan futsal yang menuntut strategi, kecepatan, dan koordinasi.

Sama seperti dinamika pasar modal, kemenangan tidak hanya ditentukan hasil akhir, melainkan bagaimana disiplin, etika, penghormatan terhadap lawan, dan kepatuhan aturan dijalankan dengan konsisten.
 
"Partisipasi ini wujud komitmen perusahaan membangun budaya kolaborasi. “Olahraga jadi refleksi cara kami bekerja, disiplin, fokus, dan saling mendukung,” ujar Sekretaris Perusahaan IFG, Denny S. Adji, dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/09/2025).

Ia menambahkan, kegiatan seperti Camaro Futsal Competition memperkuat nilai internal IFG sekaligus mempererat hubungan dengan pelaku pasar modal, regulator, serta komunitas media keuangan.

Camaro Futsal Competition yang diprakarsai komunitas wartawan pasar modal kini menjadi agenda tahunan penting, bukan hanya olahraga, melainkan wadah networking profesional.

Tahun lalu, ajang ini diikuti 23 tim dari korporasi dan media, memperlihatkan antusiasme besar dunia jasa keuangan terhadap kegiatan yang menjunjung transparansi dan kebersamaan.

Dengan persiapan matang serta dukungan penuh manajemen, tim futsal IFG siap tampil optimal di 2025. Targetnya bukan sekadar prestasi, tetapi membangun persaudaraan berkelanjutan antar-pelaku industri.

Satu Holding, Satu Tim, Satu Semangat! IFG meneguhkan peran aktifnya di Camaro Futsal Competition 2025, mengusung nilai sportivitas, integritas, serta kebersamaan untuk ekosistem keuangan yang solid.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto  
 


Share:

Kenapa Banyak Orang Lirik Crypto Saat Ekonomi dan Politik Chaos


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ketidakpastian politik dan ekonomi di Indonesia membuat publik semakin resah. Banyak orang kini mulai melirik crypto sebagai alternatif baru menjaga kestabilan finansial.

Ramainya isu DPR dan gelombang demo meluas memperburuk situasi. Kepercayaan publik terhadap pemerintah anjlok, IHSG turun 3,6%, sementara rupiah menembus Rp16.500 per dolar.

Kondisi ini menimbulkan keresahan mendalam. Keputusan politik ternyata bisa langsung mengguncang dompet rakyat, membuat masyarakat semakin waspada terhadap arah masa depan keuangan.

Masalah pajak juga memperkeruh keadaan. Pajak kian besar, tetapi masyarakat bingung dana larinya ke mana. Kasus korupsi DPR yang menjamur semakin memicu ketidakpercayaan publik.

Keuangan negara dianggap amburadul. Masyarakat makin ragu menaruh harapan pada sistem lama. Di tengah kebingungan, crypto muncul sebagai "jalan baru" mencari peluang.

Fenomena FOMO atau fear of missing out jadi pemicu. Ketidakpastian membuat banyak orang buru-buru ikut-ikutan masuk crypto tanpa bekal edukasi memadai.

Data transaksi crypto di Indonesia tembus Rp426 triliun dalam setahun, melonjak 351%. Mayoritas pelaku adalah Gen Z dan milenial yang terhanyut tren.

Namun risiko besar mengintai. Tanpa pengetahuan cukup, investor pemula rawan merugi. Crypto bukan sekadar tren, melainkan instrumen berisiko yang perlu pemahaman matang.

Karena itu, komunitas crypto hadir memberi ruang diskusi. Dari update tren, berbagi pengalaman, hingga strategi investasi aman, edukasi jadi kunci utama keberhasilan.

Lebih baik belajar dulu sebelum terburu-buru ikut hype. Dengan pemahaman benar, crypto bisa jadi solusi alternatif, bukan sekadar pelarian sesaat dari chaos politik-ekonomi.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

5 Penipuan Kripto Terbesar Sepanjang Sejarah Dunia Cryptocurrency


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dunia kripto yang dikenal menjanjikan kebebasan finansial justru menyimpan sisi gelap. Sepanjang sejarahnya, miliaran dolar raib akibat penipuan berskala global.

Kasus terbesar adalah runtuhnya FTX. Bursa kripto ini menyalahgunakan dana nasabah hingga 10 miliar dolar. Sang pendiri, Sam Bankman-Fried, mengalihkan dana ke Alameda Research untuk investasi berisiko.

November 2022 menjadi titik kejatuhan FTX. Kebangkrutan mengguncang pasar global, sementara Bankman-Fried dinyatakan bersalah atas penipuan besar. Skandal ini menjadi peringatan keras bagi investor kripto.

Kasus kedua adalah OneCoin senilai 4 miliar dolar. Didirikan Ruja Ignatova, dijuluki “Ratu Kripto”, proyek ini ternyata hanyalah skema Ponzi tanpa blockchain nyata.

OneCoin memanfaatkan skema pemasaran berjenjang untuk menipu investor dari 175 negara. Ruja kemudian menghilang misterius, menjadikannya salah satu buronan paling dicari FBI.

BitConnect, dengan nilai kerugian mencapai 2,5 miliar dolar, menjanjikan imbal hasil 1% per hari melalui bot trading palsu. Skema Ponzi ini akhirnya runtuh pada 2018.

Ketika regulator memperingatkan, harga token anjlok 99% dalam semalam. Ribuan investor menderita kerugian besar, menjadikannya salah satu kejatuhan paling mendadak dalam sejarah kripto.

PlusToken juga tak kalah menghebohkan. Berbasis di Tiongkok, proyek ini menjanjikan keuntungan 30% bulanan. Nyatanya, operator kabur membawa Bitcoin dan Ethereum senilai miliaran dolar.

Lebih dari dua juta pengguna jadi korban. Otoritas Tiongkok berhasil menangkap sebagian pelaku dan menyita aset, tetapi kerugian masyarakat sudah tak terbendung.

Kasus terakhir adalah Thodex, bursa asal Turki. April 2021, CEO Faruk Fatih Özer menutup platform secara tiba-tiba, melarikan dana 400 ribu pengguna.

Ia kemudian ditangkap di Albania, diekstradisi ke Turki, dan dijatuhi hukuman lebih dari 11.000 tahun penjara. Kasus ini menorehkan sejarah kelam bagi kripto.

Lima kasus besar ini menjadi pengingat penting: peluang kripto memang besar, tetapi risiko penipuan selalu mengintai. Investor dituntut waspada, teliti, dan tak tergoda janji manis.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

4 Warisan Terbaik untuk Anak, Bukan Hanya Uang dan Harta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak orang tua berharap bisa meninggalkan harta berlimpah bagi anak-anak. Namun, warisan terbaik sesungguhnya bukan sekadar materi, melainkan bekal kehidupan yang abadi.

Warisan nonbenda justru lebih berharga dibanding uang. Empat di antaranya: secure attachment, growth mindset, emotional intelligence, dan literasi keuangan. Keempat hal ini menyiapkan anak menghadapi dunia nyata.

Secure attachment atau rasa aman membuat anak yakin selalu dicintai, apa pun situasi hidupnya. Anak dengan ikatan aman tumbuh lebih percaya diri, tangguh, dan stabil emosional.

Growth mindset mengajarkan anak bahwa kegagalan hanyalah batu loncatan. Mereka belajar tekun, berani mencoba hal baru, dan menjadi pembelajar seumur hidup tanpa cepat menyerah.

Emotional intelligence membantu anak mengenali dan mengendalikan emosi. EQ tinggi menjadikan mereka lebih dewasa, tidak mudah terpancing, serta memiliki keterampilan sosial yang lebih kuat.

Literasi keuangan bukan sekadar soal menabung. Anak diajari memahami uang sebagai alat, bukan tujuan utama. Mereka belajar disiplin, menunda kesenangan, dan menggunakan uang untuk tujuan positif.

Survei Harvard Study of Adult Development selama 75 tahun membuktikan, kebahagiaan hidup lebih ditentukan hubungan sehat, bukan sekadar kekayaan. Inilah bekal penting bagi generasi masa depan.

Pendidikan keuangan bisa dimulai dari rumah. Belanja di minimarket, uang jajan, hingga membuka rekening anak, semuanya menjadi praktik nyata untuk membentuk kedewasaan finansial sejak dini.

Yang terpenting, orang tua tak perlu menuntut anak sempurna. Justru biarkan mereka belajar dari kesalahan kecil. Itu lebih baik dibanding menanggung risiko besar di masa depan.

Seperti disampaikan perencana keuangan Altne Wiratmaja, “Ajarkan anak kemandirian dan tanggung jawab; itulah warisan paling berharga yang tak ternilai harganya.” Pesan ini layak diingat setiap orang tua.

Reporter: Thalia Febiola 
Editor: Arianto 


Share:

7 Ciri Miliarder Sukses yang Jarang Terlihat di Sosial Media


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pertanyaan sederhana sering membuka diskusi soal kekayaan: “Kalau uang bukan masalah, apa yang ingin kamu lakukan?” Banyak orang menyadari, rasa aman lebih penting dibanding kemewahan.

Riset Thomas J. Stanley, Ph.D. dan William D. Danko, Ph.D. menunjukkan ada kesamaan ciri pada Prodigious Accumulators of Wealth (PAW), yaitu individu jago mengakumulasi kekayaan secara konsisten.

Mereka hidup di bawah penghasilan. Artinya, meski berpenghasilan besar, gaya hidup tetap sederhana. Fokus mereka mengalokasikan dana signifikan untuk investasi, menyiapkan cadangan menghadapi krisis ekonomi.

Ciri berikutnya, miliarder ini mengelola waktu, energi, dan uang dengan efisien. Mereka sadar sumber daya terbatas sehingga harus digunakan secara terarah demi akumulasi kekayaan.

Prinsip kebebasan finansial lebih penting daripada pencitraan sosial. Mereka tidak mengejar validasi dari orang lain, melainkan merasa cukup dengan fondasi keuangan yang aman dan kokoh.

Kemandirian juga menjadi kunci. Sebagian besar pengakumulasi kekayaan tidak mendapat subsidi finansial dari orang tua saat dewasa, sehingga terbentuk mental tangguh dalam mengelola uang.

Mereka pun mendidik anak untuk mandiri. Anak-anak diajari bekerja, menabung, serta memahami literasi keuangan sejak dini agar tidak bergantung pada harta warisan orang tua.

Ciri lain adalah keterampilan membaca peluang. Mereka tidak selalu spekulatif, melainkan membangun aset dari bisnis yang dipahami dan bisa dikendalikan dengan baik.

Profesi juga menentukan. Banyak dari mereka memilih bidang yang sesuai kompetensi sehingga bisa memaksimalkan keterampilan, meningkatkan nilai bisnis, dan memperbesar peluang akumulasi aset jangka panjang.

Stanley menegaskan, “Wealth is more often the result of hard work, perseverance, planning, and most of all, self-discipline.” Inilah resep abadi kesuksesan finansial sejati.

Reporter: Thalia Febiola 
Editor: Arianto 


Share:

GMTI dan PSMTI Gelar Donor Darah Meriahkan WTC Mangga Dua


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Gelombang kepedulian sosial kembali menggema di Jakarta, Ratusan warga berkumpul mengikuti bakti sosial donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis yang digelar Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) di WTC Mangga Dua, Sabtu (13/09/2025).

Kegiatan ini hasil kolaborasi PSMTI Jakarta Barat, PSMTI Jakarta Pusat, DPP GMTI bersama PSMTI DKI Jakarta, ACYA, Marga-Marga Tionghoa, berkolaborasi dengan Palang Merah Indonesia (PMI). Kehadiran masyarakat lintas usia mencerminkan kuatnya semangat kepedulian sosial.

Ketua Panitia, Ho Kiky Hosea, menyampaikan acara ini semula dijadwalkan 30 Agustus sebagai rangkaian HUT ke-80 RI. Namun akhirnya diundur demi kesiapan maksimal, dengan target 300 kantong darah.

Selain donor darah, panitia menyediakan layanan kesehatan gratis, mulai pemeriksaan gigi, breast scanning, akupuntur, talk show kesehatan, hingga khitanan laser. Semua terbuka untuk masyarakat tanpa biaya sedikit pun.


Ratusan warga tampak antusias. Seratus pendonor pertama langsung mendapatkan paket sembako, sementara peserta lain berkesempatan membawa pulang doorprize menarik. Semua ini demi apresiasi kepedulian mereka.

Kemeriahan kian terasa dengan senam sehat bersama, bazaar murah, pembagian sembako, hingga goodie bag. Panitia memastikan acara tidak hanya bermanfaat tetapi juga menghadirkan nuansa kebersamaan penuh semangat.

Ketua PSMTI Jakarta Pusat, Handi Gunawan, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas komunitas Tionghoa. Menurutnya, kegiatan sosial ini membuktikan komitmen PSMTI membangun masyarakat sehat, sejahtera, sekaligus mempererat solidaritas bangsa.

Mohammad Matsani, perwakilan Kesbangpol menyampaikan apresiasi. Mereka menilai kegiatan donor darah sangat membantu kebutuhan masyarakat perkotaan, sekaligus sejalan dengan misi kemanusiaan pemerintah untuk kesehatan bersama.


Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Letjen TNI (Purn) AM Putranto juga menekankan pentingnya donor darah sebagai kebutuhan vital. Menurutnya, inisiatif PSMTI patut diapresiasi karena mampu memperkokoh persatuan bangsa.

Acara ini membuktikan bahwa kepedulian sosial tetap hidup di tengah masyarakat modern. Setetes darah yang didonorkan hari ini bisa menjadi penyelamat nyawa bagi pasien rumah sakit.

Melalui kegiatan ini, PSMTI Jakarta menegaskan komitmennya terus hadir dalam setiap momentum kebangsaan. Aksi sosial ini menjadi bagian kontribusi nyata menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.

Lebih dari sekadar donor darah, kegiatan ini menghadirkan pesan kuat tentang persatuan, gotong royong, serta pentingnya menjaga kesehatan bersama. Solidaritas sosial terbukti masih menjadi budaya bangsa Indonesia.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Pelantikan DPP BARA JP 2025–2030 Resmi Digelar di Jakarta


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Barisan Relawan Jokowi Presiden (BARA JP) resmi menggelar pelantikan anggota DPP periode 2025–2030 di Jakarta, Sabtu 13 September 2025. Acara berlangsung meriah dengan kehadiran tokoh organisasi, relawan, serta tamu undangan penting.

Pelantikan ini menjadi tonggak baru dalam perjalanan BARA JP sebagai organisasi relawan yang konsisten mengawal demokrasi, memperkuat partisipasi publik, dan meneguhkan komitmen kebangsaan. Momentum ini disambut penuh semangat oleh seluruh kader.

Ketua Umum BARA JP, Willem Frans Ansanay, menegaskan bahwa kepengurusan baru harus bekerja nyata. Fokusnya adalah mendorong keterlibatan masyarakat sipil demi mewujudkan Indonesia yang adil, maju, dan berdaya saing.

Dalam sambutannya, Willem menyampaikan bahwa BARA JP bukan sekadar wadah relawan, melainkan rumah bersama bagi masyarakat yang ingin menjaga keberlanjutan pembangunan nasional melalui kerja kolaboratif dan konsistensi gerakan sosial.

Ketua Panitia, Affandi Agusman Aris, menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggaranya acara. Ia menilai pelantikan ini sukses berkat sinergi, dedikasi, dan kontribusi dari banyak pihak.

Affandi menambahkan, BARA JP akan terus hadir sebagai penggerak masyarakat sipil. Menurutnya, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci agar organisasi dapat memberi manfaat luas bagi bangsa Indonesia.

Acara pelantikan ini juga menjadi ruang silaturahmi sekaligus konsolidasi. Para anggota baru diingatkan untuk tetap rendah hati, disiplin, serta menjunjung tinggi nilai pengabdian tanpa pamrih kepada masyarakat.

Suasana penuh haru dan antusias terasa ketika prosesi sumpah jabatan berlangsung. Para kader mengangkat sumpah dengan tekad memperjuangkan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi.

Dengan dilantiknya DPP periode 2025–2030, BARA JP berkomitmen menghadirkan kepemimpinan yang bersih, transparan, serta mendukung agenda pembangunan nasional. Harapannya, organisasi ini mampu memperkuat demokrasi Indonesia secara nyata.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Hindari 5 Kesalahan Logika Fatal yang Diam-Diam Sering Terjadi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kesalahan logika atau logical fallacy sering menjadi jebakan dalam perdebatan. Banyak orang terjebak tanpa sadar, sehingga argumen menjadi rapuh dan mudah dipatahkan lawan bicara.

Salah satu contoh paling populer adalah ad hominem, yakni menyerang pribadi lawan, bukan substansi argumen. Misalnya, “kamu bodoh, jadi pendapatmu pasti salah,” padahal isi argumentasi belum tentu keliru.

Lalu ada bandwagon fallacy, menganggap sesuatu benar hanya karena mayoritas mempercayainya. Contohnya, “semua orang melakukannya, jadi ini pasti benar,” padahal kebenaran butuh bukti.

Kesalahan lain adalah straw man argument. Lawan bicara mengubah argumen orang lain menjadi versi lemah agar mudah diserang, layaknya membuat “orang-orangan sawah” untuk dipukul.

Tidak kalah berbahaya, appeal to authority atau mengandalkan tokoh. Banyak orang menganggap klaim otomatis benar hanya karena disampaikan figur terkenal tanpa mengecek fakta.

Kesalahan berikutnya adalah false dilemma, yakni hanya menyajikan dua pilihan ekstrem seolah tanpa opsi lain. Padahal, realitas sering menyediakan solusi tengah yang lebih rasional.

Memahami kelima kesalahan logika ini membuat kita lebih waspada dalam diskusi. Bukan hanya melindungi diri dari manipulasi, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir kritis secara sehat.

Dalam era digital penuh opini dan informasi bertebaran, literasi logika sangat penting. Netizen perlu berhati-hati agar tidak ikut menyebarkan argumen cacat yang memperkeruh ruang publik.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 




Share:

Investasi Emas Jadi Pilihan Favorit, Ini Alasannya


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Tidak semua investasi mudah dipahami. Namun, ada satu yang paling sederhana sekaligus terbukti: emas. Konsistensi, kesabaran, dan ketersediaan dana menjadi kunci keberhasilannya.

Emas bukan cara cepat kaya, melainkan instrumen perlindungan kekayaan. Dari generasi ke generasi, emas terbukti menjaga hasil kerja keras dari hantaman inflasi.

Ekspektasi sederhana membuat emas semakin memuaskan. Saat harga melonjak, kepuasan meningkat. Saat turun, nilainya tetap memberi rasa aman sebagai aset lindung.

Awal September, harga emas global menembus USD 3508 per troy ounce, setara Rp1,9 juta per gram. Lonjakan ini dipicu ketidakpastian ekonomi internasional.

Sentimen penggerak harga emas terus hadir, baik dari ekspektasi penurunan suku bunga AS, pelemahan dolar, maupun faktor geopolitik yang mengguncang pasar global.

Berbeda dengan instrumen spekulatif, emas cocok dipegang jangka panjang. Filosofi "hold forever" membuat investor lebih tenang tanpa terbebani fluktuasi jangka pendek.

Dalam dua tahun terakhir, emas memberikan imbal hasil signifikan. Tahun 2024 mencatat kenaikan 25%, sementara hingga September 2025 sudah menguat 35%.

Emas mengajarkan tiga hal penting: fokus pada input, belajar sabar, dan merasa cukup. Mindset ini membuat investasi lebih bijak dan berkelanjutan.

Seperti kata pakar, emas bukan untuk mereka yang tidak sabar. Ia tidak menjanjikan kekayaan instan, tetapi melindungi kekayaan ketika instrumen kertas gagal.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Strategi Jualan Laris yang Jarang Orang Bocorin, Wajib Dicoba


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak sales gagal closing karena tidak memahami psikologi konsumen. Padahal ada empat strategi jualan rahasia yang bisa membuat produk langsung laris manis.

Strategi pertama: jual apa yang memudahkan. Orang rela membayar lebih untuk kenyamanan. Contoh, fast charging 200W lebih menarik daripada sekadar spesifikasi baterai biasa.

Kedua, manfaatkan kelangkaan. Psikologi pasar menunjukkan keterbatasan stok atau eksklusivitas justru meningkatkan permintaan. Air mineral di pesawat bisa 5x lipat harga warung.

Ketiga, jangan hanya jual fitur, tapi tawarkan solusi. Speaker dengan murottal 30 juz untuk anak lebih bernilai ketimbang sekadar menjual label “speaker”.

Keempat, jangan bikin konsumen bingung dengan terlalu banyak opsi. Pilihan sederhana meningkatkan konversi. Sedikit opsi lebih efektif daripada daftar panjang tanpa arah.

Empat strategi ini sebenarnya sederhana, tetapi jarang dibocorkan. Padahal, kuncinya bukan sekadar jualan, melainkan memahami kebutuhan, psikologi, dan perilaku konsumen modern.

Dengan menguasai ilmu ini, sales bisa meningkatkan penjualan, membangun loyalitas, sekaligus menempatkan produk sebagai solusi nyata, bukan sekadar barang konsumsi biasa.

Kini saatnya ubah cara berjualan. Jangan fokus pada harga murah, tetapi pada value yang ditawarkan. Itulah rahasia sukses yang jarang dibuka publik.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto



Share:

Psikolog Ungkap Cara Hidup Bener-Bener Hidup, Bukan Sekadar Ada


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Hidup bahagia bukan berarti tanpa kesedihan. Penelitian menunjukkan kebahagiaan sejati lahir ketika kita mampu menerima ketidakbahagiaan sebagai bagian alami kehidupan manusia.

“Happiness is not a destination, but a state of mind,” tulis Brand Klontz, Charles Chaffin, dan Ted Klontz dalam Psychology of Financial Planning.

Dr Joe Dispenza menegaskan, dunia luar hanyalah refleksi kondisi batin. Saat kita mengolah pikiran dan perasaan, otomatis realitas kehidupan perlahan ikut berubah.

Melalui meditasi, tubuh menciptakan jalur saraf baru yang memperbaiki diri. Itulah cara sederhana membebaskan energi positif untuk menyembuhkan luka batin dan mental.

Dr Gabor Maté menyebut ketakutan berakar pada luka terdalam manusia. Hanya dengan keberanian menghadapi trauma, kita bisa keluar dari jerat masa lalu.

Joe Dispenza menambahkan, melepas rasa bersalah, takut, frustrasi, hingga rendah diri, adalah langkah penting untuk membebaskan energi yang terpenjara.

Skill underrated yang perlu ditumbuhkan adalah kemampuan bahagia tanpa syarat. Cukup rawat persahabatan tulus, ungkapkan perasaan, dan belajar asertif sejak dini.

Energi terbaik juga seharusnya diberikan kepada pasangan dan anak. Sayangnya, banyak orang lebih sibuk mengejar validasi sosial daripada memelihara cinta terdekat.

Menjalani hidup otentik berarti berani mengakui kerinduan terdalam tanpa harus mencari persetujuan. Inilah keberanian yang membuat hidup terasa sungguh berarti.

Bronnie Ware, perawat pasien kritis, menulis buku tentang penyesalan terbesar menjelang ajal. Banyak orang menyesal tidak menjalani hidup sesuai hati.

Thich Nhat Hanh mengingatkan, banyak manusia hidup seperti mayat berjalan, terjebak masa lalu, takut masa depan, dan lupa hadir dalam momen sekarang.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto

Share:

Evaluasi SKK Migas–PHR di Riau: TNI Jamin Stabilitas Operasi


Duta Nusantara Merdeka | Pekanbaru 
Kodam XIX/Tuanku Tambusai menggelar Monitoring dan Evaluasi Perjanjian Kerja Sama SKK Migas–Pertamina Hulu Rokan (PHR) Tahun Anggaran 2025 di Hotel Novotel Pekanbaru, Kamis (10/9/2025).

Acara ini menghadirkan perwakilan TNI AD wilayah Riau, jajaran SKK Migas, PT PHR, serta Tim Sterad, menegaskan pentingnya sinergi antara militer dan sektor energi nasional.

Dalam sambutan Pangdam XIX/Tuanku Tambusai yang dibacakan Aster Kolonel Inf Victor Andyka Tjokro, ditegaskan kerja sama strategis ini berperan menjaga keamanan migas sekaligus memperkuat kemanunggalan TNI–rakyat.

Kodam XIX/TT berkomitmen melanjutkan peran Korem 031/Wira Bima dalam mendukung kelancaran operasional migas. Evaluasi dilakukan guna memastikan langkah perbaikan terus berjalan efektif.

Monitoring ini juga diharapkan mampu menghadirkan inovasi baru yang memperkuat daya tahan industri migas Riau, termasuk menjaga kepercayaan investor pada keberlanjutan energi nasional.

Aster menambahkan, sinergi ini sejalan dengan arahan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) untuk memperluas kerja sama teritorial dalam mendukung pembangunan nasional berkelanjutan.

Selain fokus pada stabilitas keamanan, SKK Migas–PHR juga didorong memberi kontribusi nyata bagi masyarakat melalui program sosial dan pengembangan komunitas di sekitar wilayah operasi.

“Semoga kerja sama ini makin kokoh, menopang keamanan energi, mendukung pembangunan nasional, serta memberikan kesejahteraan luas bagi rakyat,” tutup Kolonel Inf Victor Andyka Tjokro.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Trik Psikologi Marketing Bikin Konsumen Langsung Belanja Tanpa Banyak Pikir


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dalam dunia pemasaran, psikologi menjadi senjata ampuh yang sering dipakai brand besar. Konsumen lebih sering membeli karena dorongan emosi dibanding pertimbangan rasional.

Faktor pertama adalah fear of missing out, rasa takut kehilangan peluang. Kalimat seperti “stok terbatas” atau “promo berakhir malam ini” langsung memicu urgensi pembelian.

Selanjutnya, ada trust atau kepercayaan. Konsumen takkan membeli jika tak yakin. Bukti nyata berupa testimoni, rating tinggi, hingga data transparan memperkuat keyakinan mereka.

Kemudian hadir hope, yang memberi gambaran harapan dan impian. Konsumen ingin diyakinkan bahwa produk mampu membawa perubahan hidup, seperti lebih banyak waktu bersama keluarga.

Faktor keempat, social proof, bukti sosial yang memperlihatkan banyak orang sudah mencoba. Jumlah pembeli, review nyata, hingga repeat order menciptakan efek domino belanja.

Lalu ada excitement, emosi positif yang muncul karena hype. Edisi terbatas, peluncuran spesial, atau promo eksklusif mampu memicu antusiasme konsumen membeli tanpa banyak pertimbangan.

Selain itu, curiosity juga berperan penting. Rasa penasaran membuat konsumen ingin tahu lebih banyak. Cliffhanger dalam promosi membuat mereka tergoda mencoba produk hingga membeli.

Terakhir, belonging, rasa ingin menjadi bagian komunitas. Kalimat seperti “bergabung bersama ribuan pengguna” menciptakan ikatan emosional, memperkuat loyalitas dan meningkatkan kepercayaan pada brand.

Ketujuh pemicu psikologis ini terbukti efektif meningkatkan penjualan. Saat fear, trust, hope, curiosity, excitement, social proof, dan belonging digabungkan, konsumen takkan menunda membuka dompet.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

APTIKNAS Dukung ISPE 2026 dan TechXCon untuk Percepat Transformasi Digital Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
APTIKNAS menegaskan komitmen kuatnya dalam mendukung percepatan transformasi digital nasional dengan memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan ISPE 2026 dan TechXCon 2026 mendatang.

Langkah ini ditandai melalui penandatanganan Piagam Komitmen Bersama dan Nota Kesepahaman (MoU) dengan sejumlah pemangku kepentingan di Auditorium LKPP RI, Jakarta, Rabu (11/9/2025).

Acara peluncuran yang mengangkat tema “Sinergi Ekonomi Hijau” menjadi momentum penting lahirnya kolaborasi strategis lintas sektor dalam membangun tata kelola pengadaan pemerintah modern dan berkelanjutan.

APTIKNAS menilai keterlibatan mereka sebagai langkah visioner, mempertegas peran industri TIK sebagai enabler dan accelerator utama dalam perjalanan transformasi digital Indonesia.

ISPE 2026 rencananya digelar bersamaan dengan TechXCon 2026 pada 8–10 April 2026 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, menghadirkan pameran dan konferensi teknologi berskala internasional.

TechXCon dikenal sebagai panggung inovasi teknologi, mulai dari pengembangan Smart City, cloud computing, IoT, keamanan siber, hingga kecerdasan buatan yang menjadi pilar pengadaan digital.

Ketua Umum APTIKNAS, Ir. Soegiharto Santoso atau Hoky, menegaskan bahwa kolaborasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah ikrar kolektif memperkuat fondasi ekonomi digital nasional.

Menurut Hoky, dukungan APTIKNAS pada TechXCon juga sejalan dengan misi menghadirkan solusi teknologi “Made by Anak Bangsa” yang inovatif dan sesuai standar keamanan.

Ia menambahkan, ajang ini akan mempertemukan inovator teknologi dengan pembuat kebijakan serta pengguna akhir, memperluas ruang kontribusi industri TIK nasional dalam pengadaan pemerintah.

“Sinergi erat ini diyakini menjadi katalis transformasi digital sektor publik, meningkatkan efisiensi anggaran, serta memperbaiki kualitas pelayanan publik bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tegas Hoky.

APTIKNAS berjanji mengerahkan seluruh sumber daya, keahlian, dan jaringan anggotanya untuk memastikan kesuksesan ISPE 2026 dan TechXCon dalam mewujudkan transformasi digital.

Sebagai asosiasi pengusaha TIK, APTIKNAS terus berperan sebagai mitra strategis pemerintah, mendorong inovasi, dan memperkuat daya saing teknologi nasional di era ekonomi digital.

Kehadiran ISPE 2026 dan TechXCon diharapkan menjadi momentum penting bagi Indonesia dalam meneguhkan kedaulatan teknologi, sekaligus mempercepat terwujudnya ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 




Share:

Budaya Disiplin Jerman yang Jadi Kunci Kesuksesan Industri Global


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak orang mengira Jerman sukses semata karena teknologi canggih. Faktanya, kunci utama kemajuan mereka justru berakar pada budaya disiplin mendalam.

Di Jerman, disiplin bukan hanya kebiasaan pribadi, melainkan budaya yang dijunjung tinggi. Mereka percaya kualitas mustahil lahir tanpa konsistensi dan ketertiban.

Bagi masyarakat Jerman, disiplin tidak sebatas hadir tepat waktu. Lebih jauh, ini mencakup standar kerja tinggi, efisiensi optimal, serta konsistensi tanpa kompromi.

Tiga hal inilah yang menjadi pondasi industri Jerman. Dari pabrik besar hingga usaha kecil, prinsip disiplin selalu diterapkan secara menyeluruh dan berkelanjutan.

Ambil contoh pabrikan mobil ternama seperti BMW, Mercedes-Benz, dan Volkswagen. Mereka mampu bertahan puluhan tahun karena menerapkan disiplin ketat di setiap detail.

Setiap komponen diuji, setiap detail diperhatikan. Tidak ada ruang untuk kelalaian karena kualitas menjadi simbol kepercayaan global dari label “Made in Germany”.

Bukan hanya industri otomotif, mesin buatan Jerman menjadi standar dunia. Teknologi mereka dipakai di pabrik, rumah sakit, bahkan sektor militer dengan keandalan tinggi.

Prinsip disiplin ini bukan tentang kekakuan, melainkan penghargaan terhadap proses. Dengan menjaga kualitas, bisnis mampu bersaing secara global meski tekanan terus meningkat.

Pelajaran ini relevan untuk siapa saja. Jika ingin bisnis berkembang, konsistensi dan evaluasi hasil harian wajib menjadi bagian dari kebiasaan kerja.

Mulai sederhana: tetapkan standar harian, catat progres, dan biasakan konsisten. Kebiasaan kecil inilah yang lama-lama menghasilkan kualitas besar dalam bisnis.

Dengan penerapan disiplin seperti ini, bisnis kecil sekalipun bisa memiliki kualitas bertaraf internasional, meniru kesuksesan abadi ala Jerman yang mendunia.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto


Share:

Kebiasaan Sehari Hari yang Bisa Jadi Cermin Kesehatan Mental Kamu


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Tanpa disadari, kondisi mental sering tercermin dari kebiasaan sederhana. Bukan hanya lewat ekspresi wajah, melainkan juga cara tidur, makan, hingga menghadapi masalah.

Setiap aktivitas kecil sehari-hari berhubungan erat dengan kesehatan mental. Cara berbicara, pola tidur, dan konsistensi aktivitas bisa mengungkap stabilitas psikologis seseorang.

Salah satu tanda pertama ada pada pola tidur. Orang dengan mental sehat biasanya memiliki jam istirahat teratur, tidak insomnia, dan mudah bangun pagi.

Sebaliknya, gangguan tidur seperti begadang tanpa arah, insomnia, atau kesulitan bangun, bisa menjadi sinyal adanya masalah yang perlu diperhatikan serius.

Selain tidur, pola makan juga berkaitan erat dengan kesehatan mental. Nafsu makan berlebihan atau hilang tiba-tiba bisa menunjukkan ketidakstabilan pikiran.

Mental yang sehat membuat seseorang lebih mindful dengan apa yang dikonsumsi. Kesadaran makan menjadi bentuk nyata kepedulian terhadap tubuh dan pikiran.

Tanda lain adalah konsistensi dalam menjalankan aktivitas. Ketika rutinitas mudah ditinggalkan atau muncul rasa malas berlebihan, mental mungkin sedang tidak stabil.

Kebiasaan kecil yang dijaga dengan konsisten justru bisa memperkuat fondasi ketenangan batin, serta melatih kesabaran dalam menghadapi tekanan kehidupan.

Cara seseorang merespons masalah juga menjadi penentu. Mental kuat membuat seseorang lebih tenang, tidak panik, serta tidak mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan.

Selain itu, kebiasaan sosial juga bisa menjadi alarm. Jika sering menarik diri, enggan bertemu orang, atau mudah tersinggung, mungkin ada masalah mental tersembunyi.

Kesehatan mental yang baik ditandai dengan kebiasaan merawat diri. Tak harus mewah, cukup olahraga ringan, istirahat cukup, atau memberi waktu untuk hobi.

Merawat diri bukan bentuk egoisme, melainkan wujud cinta diri. Jika ada hal terasa tidak beres, jangan ragu mencari bantuan atau bercerita pada orang terdekat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 
 

Share:

Hobi Eksklusif yang Bisa Buka Jalan Masuk Circle Orang Kaya


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak orang mengira hobi hanya menghabiskan uang, padahal jika dimanfaatkan benar, hobi tertentu justru bisa menjadi pintu menuju kesuksesan finansial.

Di balik aktivitas yang terlihat sederhana, banyak peluang terbuka. Deal bisnis bernilai jutaan hingga miliaran sering terjadi dalam lingkaran hobi premium tertentu.

Lebih dari sekadar kesenangan pribadi, hobi juga menjadi sarana membangun koneksi. Kamu bisa terhubung dengan orang berpengaruh dari berbagai bidang.

Salah satunya adalah equestrian atau olahraga berkuda. Aktivitas ini sejak lama identik dengan bangsawan, keluarga mapan, dan circle sosial paling eksklusif.

Meski belum populer di Indonesia, ketika kamu berhasil masuk ke dunia equestrian, posisi sosialmu meningkat, bahkan diakui sebagai bagian elit satu persen.

Bagi pencinta seni, menghadiri orchestra, konser jazz, atau teater juga memberi peluang. Di sana, penikmat seni berkualitas sering berasal dari kalangan mapan.

Jangan heran jika sebuah percakapan ringan di ruang seni berujung kerja sama bisnis besar. Seni memang kerap menyatukan orang dengan visi sejalan.

Golf adalah contoh hobi populer lain di kalangan pebisnis. Tak harus jago, yang penting bisa memukul bola dan piawai bersosialisasi dengan pemainnya.

Dari lapangan golf, sering lahir jejaring kuat dengan bos muda, investor, hingga pengusaha top. Tak jarang, peluang bisnis lahir dari obrolan santai.

Galeri seni dan acara lelang lukisan juga menjadi magnet kalangan atas. Kolektor, seniman, hingga investor hadir untuk mencari peluang baru.

Bagi yang ingin kegiatan lebih universal, cooking class premium juga menjanjikan. Pesertanya sering terdiri dari pebisnis kuliner dan keluarga eksekutif papan atas.

Olahraga seperti yoga dan pilates di studio eksklusif pun tak kalah berharga. Banyak eksekutif muda hingga influencer menjadikan tempat itu sebagai ruang networking.

Bahkan permainan sederhana seperti catur atau kartu remi bisa membuka jalur. Mulai pemilik usaha kecil hingga konglomerat sering menggunakan permainan ini.

Jadi, jangan remehkan hobi. Dengan strategi tepat, hobi bisa menjadi investasi sosial dan finansial yang membawamu lebih dekat pada lingkaran orang kaya.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Ciri Saham Naik yang Wajib Diketahui Trader Pemula


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak investor sering bertanya, bagaimana cara membaca sinyal saham sebelum harganya benar-benar melesat naik? Jawabannya ada pada analisis teknikal sederhana.

Salah satu ciri paling menonjol adalah ketika harga saham berhasil menembus resistance. Kondisi ini biasanya menandakan minat beli semakin kuat.

Jika tekanan beli lebih dominan dibanding tekanan jual, saham berpotensi terus melanjutkan tren kenaikan menuju level harga yang lebih tinggi.

Namun, penembusan resistance belum cukup tanpa dukungan volume transaksi. Volume besar memperlihatkan banyak investor masuk, menegaskan validitas pergerakan harga.

Volume tinggi menunjukkan kepercayaan pasar sedang menguat. Semakin besar volume, semakin kokoh sinyal kenaikan yang terbentuk di saham tersebut.

Selain itu, kondisi uptrend juga menjadi tanda penting. Ketika tren naik terbentuk, dorongan beli lebih stabil dibanding tekanan jual yang berusaha menahan.

Saham yang sudah memasuki uptrend biasanya lebih mudah menembus level psikologis baru. Investor cenderung percaya diri menambah posisi.

Candle juga memberi petunjuk jelas. Bentuk candle dengan body penuh, minim shadow, apalagi upper shadow, mengindikasikan kekuatan beli sangat solid.

Candle seperti itu menunjukkan pasar optimis. Biasanya kondisi ini muncul ketika saham memiliki momentum naik yang sedang dikonfirmasi oleh teknikal lain.

Faktor terakhir yang tak kalah penting adalah sentimen. Berita positif, isu industri, atau kondisi ekonomi mendukung bisa mempercepat pergerakan naik.

Tanpa sentimen, saham memang bisa naik, namun cenderung lambat. Sentimen positif memberi dorongan psikologis besar bagi investor untuk masuk agresif.

Memahami lima ciri ini penting agar investor lebih percaya diri. Screening saham menggunakan indikator teknikal sederhana membantu menemukan peluang lebih awal.

Jadi, sebelum menaruh modal, pastikan Anda memperhatikan resistance, volume, tren, bentuk candle, dan sentimen pasar. Semua itu kunci keuntungan lebih besar.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Adukan Pencemaran Nama Baik Ferry Irwandi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menegaskan TNI tidak dapat mengajukan laporan pencemaran nama baik terhadap Ferry Irwandi.

Pernyataan tersebut disampaikan Yusril setelah muncul kabar rencana TNI melaporkan Ferry menggunakan Pasal 27A UU ITE yang mengatur delik pencemaran nama baik.

Menurut Yusril, pasal itu jelas merupakan delik aduan. Hanya individu selaku korban langsung yang berhak mengajukan laporan, bukan institusi negara atau badan hukum.

Ia menegaskan, hal ini sudah dipertegas Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 105/PUU-XXI/2024 yang menafsirkan pasal tersebut selaras dengan KUHP tentang pencemaran nama baik.

“Korban pencemaran nama baik dimaknai sebagai individu atau natuurlijk person, bukan institusi negara. Jadi, TNI tidak memiliki kedudukan hukum untuk mengadu,” jelas Yusril.

Meski demikian, Yusril menilai langkah TNI hanya ingin berkonsultasi dengan Polri merupakan sikap tepat dan harus diapresiasi sebagai bentuk kehati-hatian.

Ia menambahkan, jawaban Polri yang merujuk putusan MK juga sudah benar secara hukum. Karena itu, sebaiknya persoalan ini dianggap selesai tanpa perlu diperpanjang.

Terkait tulisan Ferry Irwandi, Yusril menyarankan TNI meninjaunya secara objektif. Bila bersifat kritik konstruktif, maka hal itu dilindungi kebebasan berpendapat dalam UUD.

Menurutnya, TNI lebih baik membuka ruang komunikasi dengan Ferry. Dialog dan keterbukaan dinilai mampu meredam polemik, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat.

“Pidana itu ultimum remedium, jalan terakhir. Selama masih ada ruang dialog, lebih baik ditempuh terlebih dahulu,” tegas Yusril menutup keterangannya.

Sebelumnya, Polri menyatakan laporan dugaan pencemaran nama baik oleh TNI tidak dapat diproses. Alasannya, pasal pencemaran nama baik UU ITE hanya bisa digunakan individu.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Kemenko Polkam Tegaskan Percepatan Akses Digital NTB Harus Sejalan dengan Zona Integritas


Duta Nusantara Merdeka | Nusa Tenggara Barat 
Kemenko Polkam menegaskan percepatan pembangunan digital di Indonesia, khususnya di Nusa Tenggara Barat (NTB), tidak boleh semata berorientasi teknologi, tetapi harus selaras kepentingan strategis bangsa.

Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi Kemenko Polkam, Marsekal TNI Eko Dono Indarto, menyampaikan hal itu dalam rapat koordinasi percepatan konektivitas internet di NTB pada Rabu, 10 September 2025.

Menurutnya, pembangunan digital harus mencerminkan integritas, tata kelola bersih, serta pelayanan publik yang nyata. Internet bukan hanya infrastruktur teknologi, tetapi bagian dari kepercayaan masyarakat terhadap negara.

Eko Dono juga menegaskan kembali pesan Presiden Prabowo Subianto agar setiap program berorientasi pada zona integritas dan mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

Kemenko Polkam, katanya, memiliki mandat penting mengorkestrasi kementerian dan lembaga terkait, menyinkronkan regulasi, serta memastikan pemerataan pembangunan infrastruktur digital di seluruh pelosok Indonesia.

“Blank spot masih banyak ditemukan di NTB. Kami akan menata regulasi, tata kelola, hingga koordinasi lintas sektoral agar akses digital semakin merata,” tegasnya.

Provinsi NTB dianggap strategis, bukan hanya karena destinasi pariwisata Mandalika, tetapi juga perannya sebagai simpul penghubung kawasan Indonesia bagian timur dan tengah.

Namun, wilayah seperti Sumbawa, Dompu, Bima, dan pulau kecil di NTB masih menghadapi kesenjangan konektivitas internet, yang berpotensi memperlebar ketimpangan pembangunan digital masyarakat.

Forum koordinasi ini disebut sebagai momentum strategis. Bukan sekadar seremoni, melainkan ruang faktual untuk pemetaan blank spot, sinkronisasi program, serta komitmen membangun ekosistem digital inklusif.

“Hasil rapat ini akan menjadi pijakan konkret percepatan pemerataan akses digital di NTB, sekaligus mendukung ekonomi digital nasional,” tambah Eko Dono.

Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah, menegaskan forum ini sangat penting karena berbagai program strategis daerah masih terkendala internet belum merata di Dompu, Bima, dan Lombok Utara.

Ia berharap koordinasi pusat-daerah, disertai kajian berbasis data faktual, bisa mendorong percepatan digitalisasi yang mendukung pendidikan, hukum, ketahanan pangan, serta program pembangunan lainnya.

Rapat koordinasi menghadirkan narasumber dari Kemenkomdigi, BAKTI, APJII, dan Diskominfo NTB. Forum ini diharapkan melahirkan langkah nyata memperkuat konektivitas digital di seluruh wilayah provinsi.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dikdasmen Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym H Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karang Taruna Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka mak Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Nasional pers Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padanglawas Utara Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Paluta Pameran PAN Pancasila pangan Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PCM Medan Denai PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa SD Muhammadiyah 19 SD Terpadu 23 Medan Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone SMP Muhammadiyah 48 Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sunat Massal Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini