Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Investasi Emas Jadi Pilihan Favorit, Ini Alasannya


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Tidak semua investasi mudah dipahami. Namun, ada satu yang paling sederhana sekaligus terbukti: emas. Konsistensi, kesabaran, dan ketersediaan dana menjadi kunci keberhasilannya.

Emas bukan cara cepat kaya, melainkan instrumen perlindungan kekayaan. Dari generasi ke generasi, emas terbukti menjaga hasil kerja keras dari hantaman inflasi.

Ekspektasi sederhana membuat emas semakin memuaskan. Saat harga melonjak, kepuasan meningkat. Saat turun, nilainya tetap memberi rasa aman sebagai aset lindung.

Awal September, harga emas global menembus USD 3508 per troy ounce, setara Rp1,9 juta per gram. Lonjakan ini dipicu ketidakpastian ekonomi internasional.

Sentimen penggerak harga emas terus hadir, baik dari ekspektasi penurunan suku bunga AS, pelemahan dolar, maupun faktor geopolitik yang mengguncang pasar global.

Berbeda dengan instrumen spekulatif, emas cocok dipegang jangka panjang. Filosofi "hold forever" membuat investor lebih tenang tanpa terbebani fluktuasi jangka pendek.

Dalam dua tahun terakhir, emas memberikan imbal hasil signifikan. Tahun 2024 mencatat kenaikan 25%, sementara hingga September 2025 sudah menguat 35%.

Emas mengajarkan tiga hal penting: fokus pada input, belajar sabar, dan merasa cukup. Mindset ini membuat investasi lebih bijak dan berkelanjutan.

Seperti kata pakar, emas bukan untuk mereka yang tidak sabar. Ia tidak menjanjikan kekayaan instan, tetapi melindungi kekayaan ketika instrumen kertas gagal.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Strategi Jualan Laris yang Jarang Orang Bocorin, Wajib Dicoba


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak sales gagal closing karena tidak memahami psikologi konsumen. Padahal ada empat strategi jualan rahasia yang bisa membuat produk langsung laris manis.

Strategi pertama: jual apa yang memudahkan. Orang rela membayar lebih untuk kenyamanan. Contoh, fast charging 200W lebih menarik daripada sekadar spesifikasi baterai biasa.

Kedua, manfaatkan kelangkaan. Psikologi pasar menunjukkan keterbatasan stok atau eksklusivitas justru meningkatkan permintaan. Air mineral di pesawat bisa 5x lipat harga warung.

Ketiga, jangan hanya jual fitur, tapi tawarkan solusi. Speaker dengan murottal 30 juz untuk anak lebih bernilai ketimbang sekadar menjual label “speaker”.

Keempat, jangan bikin konsumen bingung dengan terlalu banyak opsi. Pilihan sederhana meningkatkan konversi. Sedikit opsi lebih efektif daripada daftar panjang tanpa arah.

Empat strategi ini sebenarnya sederhana, tetapi jarang dibocorkan. Padahal, kuncinya bukan sekadar jualan, melainkan memahami kebutuhan, psikologi, dan perilaku konsumen modern.

Dengan menguasai ilmu ini, sales bisa meningkatkan penjualan, membangun loyalitas, sekaligus menempatkan produk sebagai solusi nyata, bukan sekadar barang konsumsi biasa.

Kini saatnya ubah cara berjualan. Jangan fokus pada harga murah, tetapi pada value yang ditawarkan. Itulah rahasia sukses yang jarang dibuka publik.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto



Share:

Psikolog Ungkap Cara Hidup Bener-Bener Hidup, Bukan Sekadar Ada


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Hidup bahagia bukan berarti tanpa kesedihan. Penelitian menunjukkan kebahagiaan sejati lahir ketika kita mampu menerima ketidakbahagiaan sebagai bagian alami kehidupan manusia.

“Happiness is not a destination, but a state of mind,” tulis Brand Klontz, Charles Chaffin, dan Ted Klontz dalam Psychology of Financial Planning.

Dr Joe Dispenza menegaskan, dunia luar hanyalah refleksi kondisi batin. Saat kita mengolah pikiran dan perasaan, otomatis realitas kehidupan perlahan ikut berubah.

Melalui meditasi, tubuh menciptakan jalur saraf baru yang memperbaiki diri. Itulah cara sederhana membebaskan energi positif untuk menyembuhkan luka batin dan mental.

Dr Gabor Maté menyebut ketakutan berakar pada luka terdalam manusia. Hanya dengan keberanian menghadapi trauma, kita bisa keluar dari jerat masa lalu.

Joe Dispenza menambahkan, melepas rasa bersalah, takut, frustrasi, hingga rendah diri, adalah langkah penting untuk membebaskan energi yang terpenjara.

Skill underrated yang perlu ditumbuhkan adalah kemampuan bahagia tanpa syarat. Cukup rawat persahabatan tulus, ungkapkan perasaan, dan belajar asertif sejak dini.

Energi terbaik juga seharusnya diberikan kepada pasangan dan anak. Sayangnya, banyak orang lebih sibuk mengejar validasi sosial daripada memelihara cinta terdekat.

Menjalani hidup otentik berarti berani mengakui kerinduan terdalam tanpa harus mencari persetujuan. Inilah keberanian yang membuat hidup terasa sungguh berarti.

Bronnie Ware, perawat pasien kritis, menulis buku tentang penyesalan terbesar menjelang ajal. Banyak orang menyesal tidak menjalani hidup sesuai hati.

Thich Nhat Hanh mengingatkan, banyak manusia hidup seperti mayat berjalan, terjebak masa lalu, takut masa depan, dan lupa hadir dalam momen sekarang.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto

Share:

Evaluasi SKK Migas–PHR di Riau: TNI Jamin Stabilitas Operasi


Duta Nusantara Merdeka | Pekanbaru 
Kodam XIX/Tuanku Tambusai menggelar Monitoring dan Evaluasi Perjanjian Kerja Sama SKK Migas–Pertamina Hulu Rokan (PHR) Tahun Anggaran 2025 di Hotel Novotel Pekanbaru, Kamis (10/9/2025).

Acara ini menghadirkan perwakilan TNI AD wilayah Riau, jajaran SKK Migas, PT PHR, serta Tim Sterad, menegaskan pentingnya sinergi antara militer dan sektor energi nasional.

Dalam sambutan Pangdam XIX/Tuanku Tambusai yang dibacakan Aster Kolonel Inf Victor Andyka Tjokro, ditegaskan kerja sama strategis ini berperan menjaga keamanan migas sekaligus memperkuat kemanunggalan TNI–rakyat.

Kodam XIX/TT berkomitmen melanjutkan peran Korem 031/Wira Bima dalam mendukung kelancaran operasional migas. Evaluasi dilakukan guna memastikan langkah perbaikan terus berjalan efektif.

Monitoring ini juga diharapkan mampu menghadirkan inovasi baru yang memperkuat daya tahan industri migas Riau, termasuk menjaga kepercayaan investor pada keberlanjutan energi nasional.

Aster menambahkan, sinergi ini sejalan dengan arahan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) untuk memperluas kerja sama teritorial dalam mendukung pembangunan nasional berkelanjutan.

Selain fokus pada stabilitas keamanan, SKK Migas–PHR juga didorong memberi kontribusi nyata bagi masyarakat melalui program sosial dan pengembangan komunitas di sekitar wilayah operasi.

“Semoga kerja sama ini makin kokoh, menopang keamanan energi, mendukung pembangunan nasional, serta memberikan kesejahteraan luas bagi rakyat,” tutup Kolonel Inf Victor Andyka Tjokro.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Trik Psikologi Marketing Bikin Konsumen Langsung Belanja Tanpa Banyak Pikir


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Dalam dunia pemasaran, psikologi menjadi senjata ampuh yang sering dipakai brand besar. Konsumen lebih sering membeli karena dorongan emosi dibanding pertimbangan rasional.

Faktor pertama adalah fear of missing out, rasa takut kehilangan peluang. Kalimat seperti “stok terbatas” atau “promo berakhir malam ini” langsung memicu urgensi pembelian.

Selanjutnya, ada trust atau kepercayaan. Konsumen takkan membeli jika tak yakin. Bukti nyata berupa testimoni, rating tinggi, hingga data transparan memperkuat keyakinan mereka.

Kemudian hadir hope, yang memberi gambaran harapan dan impian. Konsumen ingin diyakinkan bahwa produk mampu membawa perubahan hidup, seperti lebih banyak waktu bersama keluarga.

Faktor keempat, social proof, bukti sosial yang memperlihatkan banyak orang sudah mencoba. Jumlah pembeli, review nyata, hingga repeat order menciptakan efek domino belanja.

Lalu ada excitement, emosi positif yang muncul karena hype. Edisi terbatas, peluncuran spesial, atau promo eksklusif mampu memicu antusiasme konsumen membeli tanpa banyak pertimbangan.

Selain itu, curiosity juga berperan penting. Rasa penasaran membuat konsumen ingin tahu lebih banyak. Cliffhanger dalam promosi membuat mereka tergoda mencoba produk hingga membeli.

Terakhir, belonging, rasa ingin menjadi bagian komunitas. Kalimat seperti “bergabung bersama ribuan pengguna” menciptakan ikatan emosional, memperkuat loyalitas dan meningkatkan kepercayaan pada brand.

Ketujuh pemicu psikologis ini terbukti efektif meningkatkan penjualan. Saat fear, trust, hope, curiosity, excitement, social proof, dan belonging digabungkan, konsumen takkan menunda membuka dompet.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

APTIKNAS Dukung ISPE 2026 dan TechXCon untuk Percepat Transformasi Digital Nasional


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
APTIKNAS menegaskan komitmen kuatnya dalam mendukung percepatan transformasi digital nasional dengan memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan ISPE 2026 dan TechXCon 2026 mendatang.

Langkah ini ditandai melalui penandatanganan Piagam Komitmen Bersama dan Nota Kesepahaman (MoU) dengan sejumlah pemangku kepentingan di Auditorium LKPP RI, Jakarta, Rabu (11/9/2025).

Acara peluncuran yang mengangkat tema “Sinergi Ekonomi Hijau” menjadi momentum penting lahirnya kolaborasi strategis lintas sektor dalam membangun tata kelola pengadaan pemerintah modern dan berkelanjutan.

APTIKNAS menilai keterlibatan mereka sebagai langkah visioner, mempertegas peran industri TIK sebagai enabler dan accelerator utama dalam perjalanan transformasi digital Indonesia.

ISPE 2026 rencananya digelar bersamaan dengan TechXCon 2026 pada 8–10 April 2026 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, menghadirkan pameran dan konferensi teknologi berskala internasional.

TechXCon dikenal sebagai panggung inovasi teknologi, mulai dari pengembangan Smart City, cloud computing, IoT, keamanan siber, hingga kecerdasan buatan yang menjadi pilar pengadaan digital.

Ketua Umum APTIKNAS, Ir. Soegiharto Santoso atau Hoky, menegaskan bahwa kolaborasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah ikrar kolektif memperkuat fondasi ekonomi digital nasional.

Menurut Hoky, dukungan APTIKNAS pada TechXCon juga sejalan dengan misi menghadirkan solusi teknologi “Made by Anak Bangsa” yang inovatif dan sesuai standar keamanan.

Ia menambahkan, ajang ini akan mempertemukan inovator teknologi dengan pembuat kebijakan serta pengguna akhir, memperluas ruang kontribusi industri TIK nasional dalam pengadaan pemerintah.

“Sinergi erat ini diyakini menjadi katalis transformasi digital sektor publik, meningkatkan efisiensi anggaran, serta memperbaiki kualitas pelayanan publik bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tegas Hoky.

APTIKNAS berjanji mengerahkan seluruh sumber daya, keahlian, dan jaringan anggotanya untuk memastikan kesuksesan ISPE 2026 dan TechXCon dalam mewujudkan transformasi digital.

Sebagai asosiasi pengusaha TIK, APTIKNAS terus berperan sebagai mitra strategis pemerintah, mendorong inovasi, dan memperkuat daya saing teknologi nasional di era ekonomi digital.

Kehadiran ISPE 2026 dan TechXCon diharapkan menjadi momentum penting bagi Indonesia dalam meneguhkan kedaulatan teknologi, sekaligus mempercepat terwujudnya ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 




Share:

Budaya Disiplin Jerman yang Jadi Kunci Kesuksesan Industri Global


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak orang mengira Jerman sukses semata karena teknologi canggih. Faktanya, kunci utama kemajuan mereka justru berakar pada budaya disiplin mendalam.

Di Jerman, disiplin bukan hanya kebiasaan pribadi, melainkan budaya yang dijunjung tinggi. Mereka percaya kualitas mustahil lahir tanpa konsistensi dan ketertiban.

Bagi masyarakat Jerman, disiplin tidak sebatas hadir tepat waktu. Lebih jauh, ini mencakup standar kerja tinggi, efisiensi optimal, serta konsistensi tanpa kompromi.

Tiga hal inilah yang menjadi pondasi industri Jerman. Dari pabrik besar hingga usaha kecil, prinsip disiplin selalu diterapkan secara menyeluruh dan berkelanjutan.

Ambil contoh pabrikan mobil ternama seperti BMW, Mercedes-Benz, dan Volkswagen. Mereka mampu bertahan puluhan tahun karena menerapkan disiplin ketat di setiap detail.

Setiap komponen diuji, setiap detail diperhatikan. Tidak ada ruang untuk kelalaian karena kualitas menjadi simbol kepercayaan global dari label “Made in Germany”.

Bukan hanya industri otomotif, mesin buatan Jerman menjadi standar dunia. Teknologi mereka dipakai di pabrik, rumah sakit, bahkan sektor militer dengan keandalan tinggi.

Prinsip disiplin ini bukan tentang kekakuan, melainkan penghargaan terhadap proses. Dengan menjaga kualitas, bisnis mampu bersaing secara global meski tekanan terus meningkat.

Pelajaran ini relevan untuk siapa saja. Jika ingin bisnis berkembang, konsistensi dan evaluasi hasil harian wajib menjadi bagian dari kebiasaan kerja.

Mulai sederhana: tetapkan standar harian, catat progres, dan biasakan konsisten. Kebiasaan kecil inilah yang lama-lama menghasilkan kualitas besar dalam bisnis.

Dengan penerapan disiplin seperti ini, bisnis kecil sekalipun bisa memiliki kualitas bertaraf internasional, meniru kesuksesan abadi ala Jerman yang mendunia.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto


Share:

Kebiasaan Sehari Hari yang Bisa Jadi Cermin Kesehatan Mental Kamu


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Tanpa disadari, kondisi mental sering tercermin dari kebiasaan sederhana. Bukan hanya lewat ekspresi wajah, melainkan juga cara tidur, makan, hingga menghadapi masalah.

Setiap aktivitas kecil sehari-hari berhubungan erat dengan kesehatan mental. Cara berbicara, pola tidur, dan konsistensi aktivitas bisa mengungkap stabilitas psikologis seseorang.

Salah satu tanda pertama ada pada pola tidur. Orang dengan mental sehat biasanya memiliki jam istirahat teratur, tidak insomnia, dan mudah bangun pagi.

Sebaliknya, gangguan tidur seperti begadang tanpa arah, insomnia, atau kesulitan bangun, bisa menjadi sinyal adanya masalah yang perlu diperhatikan serius.

Selain tidur, pola makan juga berkaitan erat dengan kesehatan mental. Nafsu makan berlebihan atau hilang tiba-tiba bisa menunjukkan ketidakstabilan pikiran.

Mental yang sehat membuat seseorang lebih mindful dengan apa yang dikonsumsi. Kesadaran makan menjadi bentuk nyata kepedulian terhadap tubuh dan pikiran.

Tanda lain adalah konsistensi dalam menjalankan aktivitas. Ketika rutinitas mudah ditinggalkan atau muncul rasa malas berlebihan, mental mungkin sedang tidak stabil.

Kebiasaan kecil yang dijaga dengan konsisten justru bisa memperkuat fondasi ketenangan batin, serta melatih kesabaran dalam menghadapi tekanan kehidupan.

Cara seseorang merespons masalah juga menjadi penentu. Mental kuat membuat seseorang lebih tenang, tidak panik, serta tidak mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan.

Selain itu, kebiasaan sosial juga bisa menjadi alarm. Jika sering menarik diri, enggan bertemu orang, atau mudah tersinggung, mungkin ada masalah mental tersembunyi.

Kesehatan mental yang baik ditandai dengan kebiasaan merawat diri. Tak harus mewah, cukup olahraga ringan, istirahat cukup, atau memberi waktu untuk hobi.

Merawat diri bukan bentuk egoisme, melainkan wujud cinta diri. Jika ada hal terasa tidak beres, jangan ragu mencari bantuan atau bercerita pada orang terdekat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 
 

Share:

Hobi Eksklusif yang Bisa Buka Jalan Masuk Circle Orang Kaya


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak orang mengira hobi hanya menghabiskan uang, padahal jika dimanfaatkan benar, hobi tertentu justru bisa menjadi pintu menuju kesuksesan finansial.

Di balik aktivitas yang terlihat sederhana, banyak peluang terbuka. Deal bisnis bernilai jutaan hingga miliaran sering terjadi dalam lingkaran hobi premium tertentu.

Lebih dari sekadar kesenangan pribadi, hobi juga menjadi sarana membangun koneksi. Kamu bisa terhubung dengan orang berpengaruh dari berbagai bidang.

Salah satunya adalah equestrian atau olahraga berkuda. Aktivitas ini sejak lama identik dengan bangsawan, keluarga mapan, dan circle sosial paling eksklusif.

Meski belum populer di Indonesia, ketika kamu berhasil masuk ke dunia equestrian, posisi sosialmu meningkat, bahkan diakui sebagai bagian elit satu persen.

Bagi pencinta seni, menghadiri orchestra, konser jazz, atau teater juga memberi peluang. Di sana, penikmat seni berkualitas sering berasal dari kalangan mapan.

Jangan heran jika sebuah percakapan ringan di ruang seni berujung kerja sama bisnis besar. Seni memang kerap menyatukan orang dengan visi sejalan.

Golf adalah contoh hobi populer lain di kalangan pebisnis. Tak harus jago, yang penting bisa memukul bola dan piawai bersosialisasi dengan pemainnya.

Dari lapangan golf, sering lahir jejaring kuat dengan bos muda, investor, hingga pengusaha top. Tak jarang, peluang bisnis lahir dari obrolan santai.

Galeri seni dan acara lelang lukisan juga menjadi magnet kalangan atas. Kolektor, seniman, hingga investor hadir untuk mencari peluang baru.

Bagi yang ingin kegiatan lebih universal, cooking class premium juga menjanjikan. Pesertanya sering terdiri dari pebisnis kuliner dan keluarga eksekutif papan atas.

Olahraga seperti yoga dan pilates di studio eksklusif pun tak kalah berharga. Banyak eksekutif muda hingga influencer menjadikan tempat itu sebagai ruang networking.

Bahkan permainan sederhana seperti catur atau kartu remi bisa membuka jalur. Mulai pemilik usaha kecil hingga konglomerat sering menggunakan permainan ini.

Jadi, jangan remehkan hobi. Dengan strategi tepat, hobi bisa menjadi investasi sosial dan finansial yang membawamu lebih dekat pada lingkaran orang kaya.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Ciri Saham Naik yang Wajib Diketahui Trader Pemula


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak investor sering bertanya, bagaimana cara membaca sinyal saham sebelum harganya benar-benar melesat naik? Jawabannya ada pada analisis teknikal sederhana.

Salah satu ciri paling menonjol adalah ketika harga saham berhasil menembus resistance. Kondisi ini biasanya menandakan minat beli semakin kuat.

Jika tekanan beli lebih dominan dibanding tekanan jual, saham berpotensi terus melanjutkan tren kenaikan menuju level harga yang lebih tinggi.

Namun, penembusan resistance belum cukup tanpa dukungan volume transaksi. Volume besar memperlihatkan banyak investor masuk, menegaskan validitas pergerakan harga.

Volume tinggi menunjukkan kepercayaan pasar sedang menguat. Semakin besar volume, semakin kokoh sinyal kenaikan yang terbentuk di saham tersebut.

Selain itu, kondisi uptrend juga menjadi tanda penting. Ketika tren naik terbentuk, dorongan beli lebih stabil dibanding tekanan jual yang berusaha menahan.

Saham yang sudah memasuki uptrend biasanya lebih mudah menembus level psikologis baru. Investor cenderung percaya diri menambah posisi.

Candle juga memberi petunjuk jelas. Bentuk candle dengan body penuh, minim shadow, apalagi upper shadow, mengindikasikan kekuatan beli sangat solid.

Candle seperti itu menunjukkan pasar optimis. Biasanya kondisi ini muncul ketika saham memiliki momentum naik yang sedang dikonfirmasi oleh teknikal lain.

Faktor terakhir yang tak kalah penting adalah sentimen. Berita positif, isu industri, atau kondisi ekonomi mendukung bisa mempercepat pergerakan naik.

Tanpa sentimen, saham memang bisa naik, namun cenderung lambat. Sentimen positif memberi dorongan psikologis besar bagi investor untuk masuk agresif.

Memahami lima ciri ini penting agar investor lebih percaya diri. Screening saham menggunakan indikator teknikal sederhana membantu menemukan peluang lebih awal.

Jadi, sebelum menaruh modal, pastikan Anda memperhatikan resistance, volume, tren, bentuk candle, dan sentimen pasar. Semua itu kunci keuntungan lebih besar.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Adukan Pencemaran Nama Baik Ferry Irwandi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menegaskan TNI tidak dapat mengajukan laporan pencemaran nama baik terhadap Ferry Irwandi.

Pernyataan tersebut disampaikan Yusril setelah muncul kabar rencana TNI melaporkan Ferry menggunakan Pasal 27A UU ITE yang mengatur delik pencemaran nama baik.

Menurut Yusril, pasal itu jelas merupakan delik aduan. Hanya individu selaku korban langsung yang berhak mengajukan laporan, bukan institusi negara atau badan hukum.

Ia menegaskan, hal ini sudah dipertegas Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 105/PUU-XXI/2024 yang menafsirkan pasal tersebut selaras dengan KUHP tentang pencemaran nama baik.

“Korban pencemaran nama baik dimaknai sebagai individu atau natuurlijk person, bukan institusi negara. Jadi, TNI tidak memiliki kedudukan hukum untuk mengadu,” jelas Yusril.

Meski demikian, Yusril menilai langkah TNI hanya ingin berkonsultasi dengan Polri merupakan sikap tepat dan harus diapresiasi sebagai bentuk kehati-hatian.

Ia menambahkan, jawaban Polri yang merujuk putusan MK juga sudah benar secara hukum. Karena itu, sebaiknya persoalan ini dianggap selesai tanpa perlu diperpanjang.

Terkait tulisan Ferry Irwandi, Yusril menyarankan TNI meninjaunya secara objektif. Bila bersifat kritik konstruktif, maka hal itu dilindungi kebebasan berpendapat dalam UUD.

Menurutnya, TNI lebih baik membuka ruang komunikasi dengan Ferry. Dialog dan keterbukaan dinilai mampu meredam polemik, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat.

“Pidana itu ultimum remedium, jalan terakhir. Selama masih ada ruang dialog, lebih baik ditempuh terlebih dahulu,” tegas Yusril menutup keterangannya.

Sebelumnya, Polri menyatakan laporan dugaan pencemaran nama baik oleh TNI tidak dapat diproses. Alasannya, pasal pencemaran nama baik UU ITE hanya bisa digunakan individu.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Kemenko Polkam Tegaskan Percepatan Akses Digital NTB Harus Sejalan dengan Zona Integritas


Duta Nusantara Merdeka | Nusa Tenggara Barat 
Kemenko Polkam menegaskan percepatan pembangunan digital di Indonesia, khususnya di Nusa Tenggara Barat (NTB), tidak boleh semata berorientasi teknologi, tetapi harus selaras kepentingan strategis bangsa.

Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi Kemenko Polkam, Marsekal TNI Eko Dono Indarto, menyampaikan hal itu dalam rapat koordinasi percepatan konektivitas internet di NTB pada Rabu, 10 September 2025.

Menurutnya, pembangunan digital harus mencerminkan integritas, tata kelola bersih, serta pelayanan publik yang nyata. Internet bukan hanya infrastruktur teknologi, tetapi bagian dari kepercayaan masyarakat terhadap negara.

Eko Dono juga menegaskan kembali pesan Presiden Prabowo Subianto agar setiap program berorientasi pada zona integritas dan mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

Kemenko Polkam, katanya, memiliki mandat penting mengorkestrasi kementerian dan lembaga terkait, menyinkronkan regulasi, serta memastikan pemerataan pembangunan infrastruktur digital di seluruh pelosok Indonesia.

“Blank spot masih banyak ditemukan di NTB. Kami akan menata regulasi, tata kelola, hingga koordinasi lintas sektoral agar akses digital semakin merata,” tegasnya.

Provinsi NTB dianggap strategis, bukan hanya karena destinasi pariwisata Mandalika, tetapi juga perannya sebagai simpul penghubung kawasan Indonesia bagian timur dan tengah.

Namun, wilayah seperti Sumbawa, Dompu, Bima, dan pulau kecil di NTB masih menghadapi kesenjangan konektivitas internet, yang berpotensi memperlebar ketimpangan pembangunan digital masyarakat.

Forum koordinasi ini disebut sebagai momentum strategis. Bukan sekadar seremoni, melainkan ruang faktual untuk pemetaan blank spot, sinkronisasi program, serta komitmen membangun ekosistem digital inklusif.

“Hasil rapat ini akan menjadi pijakan konkret percepatan pemerataan akses digital di NTB, sekaligus mendukung ekonomi digital nasional,” tambah Eko Dono.

Wakil Gubernur NTB, Sitti Rohmi Djalilah, menegaskan forum ini sangat penting karena berbagai program strategis daerah masih terkendala internet belum merata di Dompu, Bima, dan Lombok Utara.

Ia berharap koordinasi pusat-daerah, disertai kajian berbasis data faktual, bisa mendorong percepatan digitalisasi yang mendukung pendidikan, hukum, ketahanan pangan, serta program pembangunan lainnya.

Rapat koordinasi menghadirkan narasumber dari Kemenkomdigi, BAKTI, APJII, dan Diskominfo NTB. Forum ini diharapkan melahirkan langkah nyata memperkuat konektivitas digital di seluruh wilayah provinsi.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

7 Habit Cowok High Value yang Bikin Dihormati dan Disukai Banyak Orang


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Setiap cowok pasti ingin terlihat keren, dihargai, dan memiliki value tinggi. Namun, yang membedakan bukan sekadar wajah tampan atau harta berlimpah.

Kebiasaan kecil sehari-hari justru menentukan apakah seseorang layak disebut cowok high value atau sekadar mengikuti arus tanpa arah jelas.

Cowok high value tidak lahir begitu saja. Mereka membangun karakter lewat kebiasaan konsisten, disiplin, dan tekad untuk selalu berkembang setiap waktu.

Pertama, mereka memiliki tujuan hidup jelas. Hidup tidak sekadar dijalani, tetapi diarahkan dengan target dan visi yang memberi energi untuk maju.

Kedua, penampilan selalu terjaga. Tidak harus mahal, cukup rapi, wangi, dan menunjukkan rasa percaya diri. Itu tanda respect pada diri sendiri.

Ketiga, cowok high value mandiri secara finansial. Mereka pintar mengatur uang, tidak bergantung pada orang lain, serta berani mengendalikan masa depan keuangan.

Keempat, kesehatan jadi prioritas. Rajin olahraga, makan bergizi, dan tidur cukup membuat tubuh bugar sehingga tampil lebih segar dan menambah kepercayaan diri.

Kelima, mereka mampu mengontrol emosi. Tidak mudah meledak atau terbawa perasaan. Sikap tenang memberi kesan berkelas, dewasa, dan lebih dihormati lingkungan sekitar.

Keenam, cowok high value selalu belajar. Membaca buku, ikut kursus, hingga berdiskusi menjaga mereka tetap relevan, cerdas, dan semakin menarik di mata orang lain.

Ketujuh, mereka membangun circle positif. Lingkungan pertemanan sehat yang mendukung pertumbuhan menjadikan proses berkembang lebih cepat, efektif, dan penuh energi baru.

Mulailah kebiasaan kecil ini sekarang. Lambat laun, perubahan besar akan terasa. Pilihannya jelas, mau stuck atau jadi cowok high value sejati.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Budaya Last Minute dan Mepet Deadline Ternyata Sifat Bawaan Manusia


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Pernah bilang OTW padahal baru keluar rumah? Atau kerjakan laporan tengah malam sebelum deadline? Fenomena last minute ternyata bukan sekadar kebiasaan, melainkan sifat alami manusia.

Budaya menunda hingga batas akhir dikenal sebagai prokrastinasi. Meski sering dicap buruk, faktanya kebiasaan ini justru memiliki keterkaitan erat dengan motivasi manusia menghadapi tekanan waktu.

Menurut teori Temporal Motivation, dorongan menyelesaikan pekerjaan meningkat drastis ketika tenggat makin dekat. Semakin mepet waktunya, semakin kuat pula motivasi psikologis untuk bertindak.

Kondisi mendesak inilah yang sering memicu adrenalin. Banyak orang justru merasa ide mengalir deras ketika terdesak, sehingga kreativitas dan solusi inovatif muncul tanpa diduga sebelumnya.

Psikolog menilai prokrastinasi tidak selamanya buruk. Tekanan waktu dapat menjadi pemicu positif, melatih kemandirian, sekaligus meningkatkan rasa percaya diri ketika berhasil menuntaskan pekerjaan.

Namun, ada konsekuensi serius yang perlu diwaspadai. Hasil pekerjaan kerap tidak maksimal karena prioritas utama hanyalah menyelesaikan tugas tepat waktu, bukan menjaga kualitas terbaiknya.

Selain itu, stres dan kecemasan sering meningkat tajam. Tekanan waktu berulang dapat mengganggu kesehatan mental, menurunkan produktivitas, serta membuat seseorang mudah kelelahan secara emosional.

Reputasi pun berisiko tercoreng. Atasan, rekan kerja, atau dosen bisa memandang seseorang tidak profesional karena terbiasa menunda pekerjaan hingga benar-benar mendekati deadline akhir.

Faktor eksternal juga sangat berbahaya. Gangguan tak terduga seperti sakit mendadak atau kondisi darurat bisa merusak rencana, membuat pekerjaan gagal selesai tepat waktu.

Maka, budaya last minute sebaiknya dikelola bijak. Prokrastinasi bisa memberi manfaat kreatif, tetapi tetap menyimpan risiko besar yang dapat merusak produktivitas jangka panjang.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

KPK Bongkar Lobi Asosiasi Haji di Balik SK Kuota Yaqut Cholil


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali membuat publik terkejut setelah mengungkap dugaan praktik lobi dalam penerbitan Surat Keputusan kuota haji tambahan oleh mantan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Menurut temuan KPK, Yaqut menerbitkan SK Menteri Agama Nomor 130 Tahun 2024 yang mengatur pembagian 20 ribu kuota haji tambahan setelah adanya intervensi asosiasi haji.

Lobi tersebut mencuat setelah Presiden Joko Widodo bertemu Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman, pada 19 Oktober 2023 lalu.

"Asosiasi haji menghimpun travel agent untuk kemudian menghubungi pejabat Kementerian Agama terkait pengaturan pembagian kuota," ujar Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, di Jakarta, Selasa (9/9) malam.

Dalam lobi itu, asosiasi meminta jatah kuota khusus diperbesar. Hasilnya, SK yang diteken Yaqut membagi rata kuota tambahan menjadi 10 ribu reguler dan 10 ribu khusus.

Padahal, regulasi jelas mengatur porsi kuota haji Indonesia. Berdasarkan Pasal 64 ayat 2 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019, kuota haji khusus seharusnya hanya sebesar delapan persen.

Dengan demikian, kebijakan Yaqut bertentangan dengan aturan yang berlaku. Seharusnya 92 persen kuota dialokasikan untuk jemaah haji reguler, sementara sisanya untuk haji khusus.

KPK menilai adanya pergeseran proporsi ini menimbulkan tanda tanya besar, terutama terkait potensi konflik kepentingan dan keuntungan pihak tertentu dari penambahan kuota.

Publik kini menantikan langkah KPK selanjutnya. Apakah pengungkapan lobi kuota haji ini akan berkembang menjadi penyelidikan baru, atau berhenti sebatas temuan administratif.

Kasus ini memperlihatkan betapa isu pengelolaan ibadah haji bukan hanya soal pelayanan umat, tetapi juga rentan menjadi arena kepentingan politik dan bisnis besar.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Rahasia Pernikahan Bahagia Bukan Cuma Seks tapi Komunikasi dan Hormat


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Banyak pasangan rumah tangga salah paham hanya karena komunikasi yang buruk. Istri merasa tidak didengar, suami merasa tidak dihargai, hingga rumah terasa dingin.

Kalau dibiarkan, luka kecil dalam komunikasi bisa berubah menjadi jurang besar. Rasa respek menghilang, cinta pun perlahan memudar meski masih tinggal serumah.

Padahal, yang dibutuhkan bukan pertengkaran, melainkan saling memahami. Komunikasi jujur dan empati menjadi pondasi agar rumah tangga tetap hangat dan harmonis.

Kesalahpahaman sering muncul karena cara menyampaikan isi hati yang salah. Menyuarakan perasaan tanpa menyakiti jauh lebih sehat dibanding menahan emosi.

Banyak pasangan percaya bahwa pemenuhan kebutuhan seksual sudah cukup menjaga kesetiaan. Padahal, anggapan ini keliru dan sering membuat hubungan terasa rapuh.

Seks memang penting, namun jika hanya itu yang diandalkan, hubungan menjadi kering. Kebersamaan fisik tanpa ikatan hati justru menimbulkan rasa kosong.

Tidak sedikit pasangan terlihat mesra di ranjang, tetapi dingin di luar. Mereka hidup berdampingan tanpa benar-benar dekat secara emosional maupun batin.

Kesetiaan sejati lahir dari rasa dihargai, dimengerti, dan dihormati. Bukan hanya kepuasan biologis, tetapi keseimbangan antara kebutuhan fisik dan batin.

Seks akan terasa lebih indah ketika dibangun di atas komunikasi hangat, penghargaan tulus, serta kelekatan emosional. Inilah dasar cinta yang langgeng.

Bukan berarti seks tidak penting. Namun tanpa komunikasi, rasa hormat, dan pengertian, nilai seks hanya sebatas fisik, tanpa kedalaman cinta sejati.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Cara Bandar Mainkan Harga Saham dengan Pola Akumulasi hingga Mark Down


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Fenomena manipulasi harga saham kembali jadi sorotan publik. Bandar kerap menggunakan pola klasik yang terstruktur, memanfaatkan psikologi pasar dan euforia investor ritel untuk meraup keuntungan besar.

Tahap pertama dikenal dengan istilah akumulasi. Pada fase ini, bandar diam-diam mengumpulkan saham di harga rendah melalui banyak broker, agar pergerakan besar tidak mudah terdeteksi.

Setelah jumlah kepemilikan sesuai target, bandar masuk ke fase mark up. Harga mulai digerakkan agresif dengan aksi beli besar, rumor positif, hingga dorongan influencer.

Volume melonjak, harga naik, dan tercipta euforia pasar. Investor ritel biasanya terjebak membeli karena takut tertinggal, berharap tren kenaikan harga masih berlanjut.

Untuk memperkuat jebakan, bandar sering menyebarkan berita baik, analisis teknikal palsu, atau sinyal breakout. Semua didesain untuk menciptakan rasa percaya diri palsu.

Memasuki fase partisipasi ritel, dana masyarakat mulai deras masuk. Bandar menggiring harga ke target tertentu sambil memanipulasi order book untuk mengendalikan psikologi pasar.

Manipulasi biasanya terlihat dari bid-offer palsu. Seolah-olah ada dukungan besar, padahal sengaja dipasang agar ritel yakin harga terus naik.

Tahap berikutnya adalah distribusi. Bandar perlahan menjual saham dalam volume besar. Harga terlihat stabil, tetapi sebenarnya siap jatuh drastis begitu distribusi selesai.

Biasanya, kondisi ini disebut buy on rumor, sell on news. Saat berita positif ramai, justru bandar melepas saham, meninggalkan ritel dalam kerugian.

Teknik pendukung seperti pump and dump, koordinasi antarbroker, serta order book engineering membuat pola manipulasi semakin sulit dibaca investor pemula.

Akhirnya, bandar meraih keuntungan maksimal, sementara investor ritel sering terjebak. Pemahaman siklus manipulasi harga sangat penting agar publik tidak menjadi korban permainan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Ungkap Salah Kaprah Bitcoin Bukan Sekadar Zero Sum Game


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Perdebatan soal Bitcoin kembali memanas ketika banyak orang salah kaprah dengan istilah zero sum game. Sebagian langsung panik, menyimpulkan Bitcoin tidak memiliki nilai.

Dalam podcast terbaru, Timothy Ronald dan Ferry Irwandi memecah kebingungan publik. Mereka menegaskan Bitcoin tidak bisa hanya dilihat sebagai permainan zero sum semata.

Kesalahan terbesar menurut mereka adalah menyamakan teknologi Bitcoin dengan aktivitas trading Bitcoin. Padahal, keduanya memiliki karakteristik serta dampak ekonomi yang sangat berbeda.

Sebagai teknologi, Bitcoin adalah positive sum. Sistem peer-to-peer memungkinkan pengiriman dana tanpa bank, menciptakan nilai baru yang belum pernah ada sebelumnya.

Selain itu, Bitcoin berfungsi sebagai store of value. Aset digital ini memungkinkan penyimpanan kekayaan tanpa risiko inflasi, menjadi solusi ekonomi jangka panjang.

Contohnya nyata. Masyarakat Rusia yang terdampak sanksi internasional tetap dapat bertahan hidup berkat akses nilai baru yang ditawarkan sistem Bitcoin.

Namun, konteks berubah saat masuk ke ranah trading. Aktivitas jual beli Bitcoin memang bersifat zero sum, karena keuntungan satu pihak berarti kerugian pihak lain.

Contohnya sederhana, seseorang beli Bitcoin di harga 50 ribu dolar, lalu jual di 70 ribu. Keuntungan datang dari kerugian pembeli berikutnya.

Timothy menegaskan, konsep ini bukan masalah besar. Seperti halnya poker di kasino, permainan hanya ada karena difasilitasi pihak penyedia layanan.

Dalam kasus Bitcoin, exchange mengambil keuntungan melalui biaya transaksi, sehingga menciptakan sistem negative sum dalam ekosistem perdagangan digital global.

Banyak orang juga salah paham dengan isu BlackRock. Mereka bukan membeli Bitcoin, melainkan hanya bertindak sebagai custodian untuk nasabah ETF.

Sementara itu, negara seperti El Salvador dan Bhutan membeli Bitcoin sebagai store of value, memanfaatkan aspek positive sum dari teknologinya.

Kesimpulannya, jangan terjebak pada istilah. Teknologi Bitcoin menciptakan nilai, trading memindahkan nilai, dan platform mengambil sebagian kecil nilai.

Semuanya dapat hidup berdampingan. Pemahaman yang jernih akan membantu publik melihat Bitcoin secara proporsional, bukan sekadar panik karena istilah zero sum.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Cara Elegan Menjawab Pertanyaan Mendadak di Panggung atau Diskusi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Sering ditodong pertanyaan mendadak membuat banyak orang panik. Padahal, ada cara elegan menjawab spontan agar tetap terlihat cerdas dan meyakinkan.

Kunci utamanya terletak pada persiapan pengetahuan. Membaca buku, menonton podcast, atau memperkaya kosakata bisa menjadi bekal menghadapi situasi diskusi tanpa persiapan matang.

Skill ini penting terutama di panggung, forum publik, hingga rapat kerja. Jawaban yang tepat dan elegan bisa meningkatkan kredibilitas serta membangun kepercayaan audiens.

Langkah pertama adalah mengakui pertanyaan. Misalnya dengan kalimat: “Itu pertanyaan menarik, saya coba jawab dari sudut pandang saya.” Memberi waktu berpikir sejenak.

Setelah itu, mulailah dari hal umum. Pendekatan luas membuat jawaban tampak terstruktur, meski hanya memiliki sedikit informasi untuk disampaikan kepada lawan bicara.

Jika benar-benar tidak siap, jujurlah namun tetap positif. Katakan butuh waktu mempelajari lebih dalam, lalu tambahkan insight sederhana agar jawaban tetap bernilai.

Teknik bridging juga efektif. Ajukan klarifikasi seperti: “Sebelum saya jawab, boleh saya pastikan maksud pertanyaannya terkait…?” Strategi ini memberi ruang menyusun argumen.

Rumus PREP V (Point, Reason, Example, Point again) menjadi jurus praktis. Metode ini membuat jawaban ringkas, runtut, dan mudah dipahami audiens.

Contohnya, mahasiswa perlu belajar berpikir sistematis. Alasannya, ide bagus tanpa penyampaian runtut sering kehilangan makna, membuat presentasi kurang meyakinkan meski paham materi.

Dengan PREP V, jawaban sederhana menjadi lebih berbobot. Audiens merasa dihargai, sementara pembicara terlihat tenang, percaya diri, serta memiliki wawasan mendalam.

Penting dipahami, komunikasi bukan sekadar isi, tetapi juga cara penyampaian. Jawaban elegan dalam kondisi mendadak bisa meningkatkan reputasi sekaligus membangun pengaruh positif.

Dengan latihan konsisten, siapa pun bisa menguasai seni menjawab mendadak. Kuncinya adalah tenang, fokus, serta menyusun kata terstruktur agar pesan tersampaikan maksimal.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Astra Life Gelar Aksi Sosial Literasi Sekolah di Cikande, Donasi Buku dan Seminar Keuangan


Duta Nusantara Merdeka | Serang 
PT Asuransi Jiwa Astra atau Astra Life kembali menunjukkan komitmen sosial melalui program literasi di enam sekolah dasar negeri wilayah Cikande, Serang, Banten.

Aksi ini meliputi donasi buku bacaan, donasi rak buku perpustakaan, serta seminar literasi keuangan yang melibatkan guru, orang tua, dan siswa sekolah binaan.

Program sosial tersebut digelar pada 29 Agustus 2025 bekerja sama dengan Yayasan Astra Pendidikan Astra Michael D. Ruslim atau YPA MDR sebagai mitra strategis.

Presiden Direktur Astra Life, Nico Tahir, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata penerapan nilai keberlanjutan sesuai Catur Dharma Astra.

Menurut Nico, Astra Life berkolaborasi dengan seluruh grup Astra untuk memperluas dampak sosial, sekaligus mendukung program inklusi keuangan nasional dari Otoritas Jasa Keuangan.

Ketua YPA MDR, Gunawan Salim, mengapresiasi dukungan Astra Life karena telah berkontribusi nyata meningkatkan literasi siswa, guru, serta masyarakat di wilayah Cikande, Banten.

Ia menambahkan, kehadiran fasilitas ini diharapkan mampu mencetak generasi penerus bangsa yang berpengetahuan luas, adaptif, dan siap bersaing di era globalisasi.

Donasi buku dilakukan melalui partisipasi karyawan Astra Life pada perayaan HUT ke-11 perusahaan, menghasilkan lebih dari 210 buku dari 145 karyawan.

Buku yang terkumpul terdiri dari bacaan fiksi, dongeng, novel, pengetahuan umum, biografi, hingga sastra yang disalurkan ke enam sekolah binaan YPA MDR.

Lebih dari 1.600 siswa penerima manfaat kini memiliki akses tambahan literatur, sekaligus menikmati fasilitas rak buku baru untuk mendukung kegiatan membaca.

Seremoni penyerahan donasi dilakukan Corporate Communication Astra Life, Denny Tan, dan diterima langsung oleh kepala sekolah serta perwakilan pengawas pendidikan setempat.

Selain buku, Astra Life juga memberikan donasi rak perpustakaan agar ruang baca sekolah lebih nyaman, teratur, serta menumbuhkan semangat membaca siswa sejak dini.

Program literasi diperkuat dengan seminar edukasi finansial yang diikuti 71 peserta terdiri dari guru sekolah dasar dan orang tua siswa binaan YPA MDR.

Materi disampaikan Cindy Febriane Santoso, CFP dan QFP, yang menjelaskan pengelolaan keuangan keluarga, pentingnya tabungan, serta literasi finansial berkelanjutan.

Peserta seminar menjalani pre-test dan post-test sebagai pengukur efektivitas materi, menunjukkan peningkatan signifikan pemahaman keuangan dasar bagi guru serta orang tua.

Nico menegaskan, guru dan orang tua merupakan pilar penting dalam membentuk karakter serta pengetahuan siswa, sehingga literasi keuangan sangat relevan ditanamkan.

Astra Life menegaskan komitmen jangka panjangnya untuk menggelar program literasi keuangan berkelanjutan, sejalan dengan dukungan pada Bulan Inklusi Keuangan OJK.

Enam sekolah penerima manfaat antara lain SDN Koper 2, SDN Gorda 2, SDN Kosambi, SDN Songgom Jaya, SDN Maja, dan SDN Rancailat, seluruhnya di Cikande.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Air Bersih Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Boardgame Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dikdasmen Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym H Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karang Taruna Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka mak Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Manggarai Barat Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak ment Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Nasional pers Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padanglawas Utara Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Paluta Pameran PAN Pancasila pangan Papua Parawisata Pariwisata Partai Amanat Nasional Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PCM Medan Denai PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa SD Muhammadiyah 19 SD Terpadu 23 Medan Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone SMP Muhammadiyah 48 Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumur Bor Sumut Sunat Massal Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini