DPD LPM Kota Denpasar bersama Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas PMD resmi meluncurkan Lomba LPM Berprestasi 2025 sebagai apresiasi kinerja penggerak pemberdayaan masyarakat berbasis komunitas.
Kegiatan melibatkan seluruh LPM dari empat kecamatan yang mempresentasikan program unggulan, inovasi sosial, serta kontribusi pembangunan warga untuk menunjukkan komitmen memperkuat partisipasi dan tata kelola kelembagaan.
Peserta terdiri atas LPM Peguyangan Kangin mewakili Denpasar Utara, LPM Kesiman Petilan dari Denpasar Timur, LPM Sanur Kauh mewakili Denpasar Selatan, dan LPM Dauh Puri Kauh mewakili Denpasar Barat.
Penilaian mencakup inovasi program pemberdayaan masyarakat, penguatan tata kelola kelembagaan, peningkatan kapasitas SDM, hingga pendayagunaan fasilitas pendukung yang mampu mengoptimalkan fungsi LPM di tingkat lokal.
Untuk memastikan objektivitas, panitia menghadirkan juri profesional dari tiga perguruan tinggi, yaitu Universitas Warmadewa, Universitas Dwijendra, dan Universitas Mahasaraswati Denpasar.
"Kegiatan ini diharapkan menjadi ruang berbagi pengalaman, kolaborasi, dan penguatan peran strategis LPM dalam mendukung pembangunan masyarakat," ujar Kepala Dinas PMD Kota Denpasar I Wayan Budha dalam keterangan pers, Senin (1/12).
la menegaskan pentingnya inovasi berkelanjutan dari setiap LPM agar mampu menghadirkan program yang relevan, adaptif, dan memberikan manfaat langsung bagi berbagai lapisan masyarakat.
Proses penilaian lapangan berlangsung pada 1 hingga 2 Desember 2025, dan pengumuman pemenang dijadwalkan 22 Desember 2025 bertepatan dengan peringatan Hari Ibu tingkat kota.
Kategori penghargaan meliputi LPM Terbaik I, II, III, serta Harapan I, yang seluruhnya dinilai dari kreativitas, efektivitas program, serta konsistensi pemberdayaan masyarakat.
Penyelenggara berharap kegiatan ini memotivasi lebih banyak LPM menonjolkan keunggulan lokal, mengembangkan inovasi sosial, dan memperkuat sinergi pemerintah bersama masyarakat.
Harapan lainnya adalah terbangunnya ekosistem partisipatif yang menjadikan Denpasar sebagai kota kreatif berbasis budaya melalui kolaborasi modern dan kearifan lokal berkelanjutan.
Lomba LPM Berprestasi diharapkan tidak hanya memunculkan juara baru, tetapi juga menghasilkan inspirasi yang dapat direplikasi untuk menciptakan pembangunan inklusif bagi seluruh warga.
Penulis: Lakalim Adalin
Editor: Arianto










Tidak ada komentar:
Posting Komentar