Satu - Satunya Tampil Beda, Koran Politik Paling Berani Mengkritik Terpanas dan Perang Terhadap Koruptor, Narkoba, Teroris Musuh Rakyat ~~~~~>>>>> Kami Menerima Artikel, Opini, Berita Kegiatan, Iklan Pariwara dapat mengirimkannya melalui email dutanusantaramerdeka@yahoo.co.id

Rahasia Orang Kaya Sembunyikan Aset Lewat Lukisan Abstrak Mahal

Duta Nusantara Merdeka | Swiss
Lukisan mahal bukan hanya simbol seni dan prestise, tapi juga strategi rahasia untuk sembunyikan kekayaan bagi para konglomerat dunia. Mereka memanfaatkan celah hukum seni dan pajak secara cerdik.

Nilai lukisan bisa dimanipulasi lewat persepsi kurator, latar belakang pelukis, atau narasi pasar. Hal ini menjadikan karya seni ideal sebagai alat pencucian uang maupun pemindahan aset tanpa jejak.

Contohnya, satu lukisan bisa dibeli seharga USD 2 juta lalu dijual kembali USD 4 juta. Lonjakan nilai itu tidak mudah dibuktikan karena pasar seni bersifat privat dan subjektif.

Tak sedikit pula yang membeli lukisan memakai uang dari sumber ilegal. Setelah "disulap" jadi aset sah, lukisan tersebut dijual kembali dengan narasi untung legal.

Swiss jadi pilihan utama penyimpanan aset seni. Negara netral sejak 1815 ini dikenal menjaga kerahasiaan klien, stabil secara politik, dan punya sistem hukum yang melindungi privasi.

Di Swiss terdapat konsep zona transit, di mana barang seni dianggap hanya "melewati" wilayah hukum negara. Artinya, tidak dikenai pajak masuk, VAT, atau pajak warisan.

Selama masih berada di zona ini, lukisan bisa dijual-beli hanya lewat dokumen, tanpa berpindah tempat. Ini membuka celah transaksi besar tanpa kewajiban fiskal.

Salah satu lokasi penyimpanan paling populer adalah Geneva Freeport, gudang karya seni terbesar di dunia. Menyimpan lebih dari 1,2 juta lukisan, nilainya ditaksir melampaui USD 100 miliar.

Kerahasiaan di Geneva Freeport sangat ketat. Pemilik aset hanya diidentifikasi lewat kode akun, bukan nama asli. Bahkan staf gudang pun tak tahu siapa pemilik lukisan.

Swiss bukan satu-satunya surga finansial. Negara seperti Singapura, Luxembourg, dan Cayman Islands juga digunakan untuk strategi serupa, baik lewat emas, rekening anonim, atau kepemilikan perusahaan boneka.

Bagi elite global, menyimpan lukisan bukan hanya soal uang. Itu tentang status sosial, pengaruh, dan kemampuan bersembunyi dari radar pajak dunia.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 




Share:

Tom Lembong Diduga Jadi Korban Peradilan Politik oleh Penguasa


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kasus hukum Tom Lembong dinilai sebagai bentuk peradilan politik yang didesain untuk membungkam lawan kekuasaan. Hal tersebut disampaikan Pakar Hukum Tata Negara Universitas Andalas, Feri Amsari.

Feri menilai, penetapan eks Menteri Perdagangan RI 2015-2016, Thomas Trikasih Lembong, sebagai tersangka, merupakan bagian dari pola kriminalisasi yang sering terjadi terhadap figur oposisi.

“Konsep memaksa seseorang dipidana tanpa dasar jelas, itulah political trial,” ujar Feri saat diskusi di Fakultas Hukum UI, Salemba, Jakarta Pusat, Senin (21/7).

Ia menambahkan, jika seseorang tidak memiliki kesalahan pidana namun tetap dipaksakan untuk dihukum demi tujuan politik, maka proses tersebut tak bisa lagi dianggap netral.

Menurut Feri, kasus Tom Lembong dan politisi lain seperti Hasto Kristiyanto menunjukkan adanya pola sistematis. Ketika tak lagi berada dalam lingkaran kekuasaan, mereka menjadi sasaran.

“Begitu kekuatan politik melemah, proses hukum digerakkan untuk menjatuhkan mereka,” tambahnya.

Tom Lembong sendiri pernah menjabat sebagai Kepala BKPM dan dikenal sebagai figur publik yang cukup vokal di luar pemerintahan pasca reformasi kabinet.

Feri juga mengingatkan bahwa supremasi hukum tidak boleh menjadi alat kekuasaan. 

Ia menegaskan pentingnya menjaga independensi penegak hukum agar tak digunakan sebagai alat balas dendam politik.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Guru Madin di Demak Tolak Uang Denda, Pilih Keikhlasan


Duta Nusantara Merdeka  Demak 
Guru Madin di Demak, Ahmad Zuhdi, viral setelah menolak uang denda senilai Rp12,5 juta dalam proses perdamaian dengan wali murid.

Pak Zuhdi (63), pengajar Madrasah Diniyah Roudhotul Muta'alimin, terlibat perselisihan dengan salah satu wali murid. Kesepakatan damai pun tercapai.

Sebagai bentuk tanggung jawab, pihak wali murid menyerahkan uang ganti rugi. Namun, secara mengejutkan, Pak Zuhdi menolak uang itu.

Dengan nada tulus, ia berkata, "Saya ikhlas." Ucapan yang menggetarkan banyak hati di tengah budaya yang serba hitung-hitungan materi.

Keputusan tersebut bukan karena beliau kaya atau tak butuh uang, melainkan karena prinsip hidup yang mengedepankan ketulusan dalam mengabdi.

Baginya, mendidik adalah amanah. Bukan sekadar profesi, tapi laku hidup yang digerakkan oleh hati yang sabar dan ridho.

Kisah ini menyebar cepat di media sosial, memantik kekaguman dan refleksi di tengah masyarakat yang haus akan keteladanan moral.

Banyak warganet mengaku terharu. Tak sedikit yang merasa malu, sebab di dunia yang kian pragmatis, masih ada sosok seikhlas Pak Zuhdi.

Ia mengingatkan bahwa pendidikan bukan hanya tentang transfer ilmu, melainkan juga tentang karakter, akhlak, dan keteladanan sejati.

Sikap beliau menjadi pengingat bahwa kebaikan dan keikhlasan belum musnah. Masih ada guru yang mendidik dengan hati, bukan sekadar angka.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Direktur Mie Gacoan Bali Tersangka Kasus Hak Cipta


Duta Nusantara Merdeka | Bali 
Direktur Mie Gacoan Bali, I Gusti Ayu Sasih Ira, ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelanggaran hak cipta musik yang menimpa waralaba Mie Gacoan di wilayah Bali.

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy, membenarkan penetapan status tersangka terhadap Ira. 

"Meski begitu, hingga kini ia belum ditahan oleh pihak kepolisian," kata Ariasandy saat
dikonfirmasi, Senin (21/7/2025).

Kasus ini bermula dari laporan Lembaga Manajemen Kolektif Musik SELMI, melalui Manajer Lisensi Vanny Irawan, yang menyebut bahwa gerai Mie Gacoan di Bali menggunakan musik secara komersial tanpa membayar royalti.

Berdasarkan laporan, musik yang diputar di restoran digunakan untuk kepentingan usaha, namun tidak disertai dengan kewajiban pembayaran royalti sesuai aturan. Estimasi kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Kasus ini masuk ke tahap penyidikan pada Januari 2025, setelah pengaduan masyarakat diterima sejak Agustus 2024. Dari hasil penyidikan, tanggung jawab penuh ditujukan kepada Ira sebagai direktur perusahaan.

“Berdasarkan hasil penyidikan, hanya satu tersangka yakni direktur,” jelas Ariasandy.

Penetapan ini mengacu pada Surat Keputusan HKI Tahun 2016 yang mengatur besaran royalti pengguna komersial, seperti restoran. Nilainya dihitung dari jumlah kursi dikalikan Rp120 ribu per tahun per outlet.

Aturan ini berlaku untuk semua tempat usaha yang menggunakan ciptaan musik secara terbuka untuk kepentingan bisnis. Dalam kasus ini, Ira dianggap melanggar kewajiban tersebut.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Rinaldi Nur Ibrahim Lamar dr Alfira dengan Mahar Rp1 Miliar


Duta Nusantara Merdeka | Bone
Rinaldi Nur Ibrahim, pemuda inspiratif asal Bone, Sulawesi Selatan, kembali menyita perhatian setelah melamar sang kekasih, dr Alfira Nuryadin, dengan mahar mencapai Rp1 miliar.

Prosesi lamaran digelar di Makassar pada 12 Juli 2025. Acara berlangsung khidmat di kediaman keluarga dr Alfira dan diunggah ke media sosial hingga viral.

Rinaldi sebelumnya dikenal publik setelah memberikan beasiswa pendidikan kepada 61 anak kurang mampu di kampung halamannya.

Dalam prosesi lamaran, mahar yang diberikan meliputi satu unit rumah, uang panai Rp350 juta, satu set emas, dan erang-erang khas tradisi Bugis.

Riska, adik kandung Rinaldi, mengonfirmasi kabar bahagia ini. Ia menyebut pernikahan akan digelar di dua lokasi berbeda, yakni Makassar dan Jakarta.

Pesta pernikahan di Makassar akan diadakan pada 5 September 2025 dan direncanakan dihadiri oleh lebih dari 60 artis nasional.

Nama-nama seperti Risty Tagor, Selfi Yamma, Rani Zamala, hingga Inara Rusli turut dijadwalkan hadir dalam perayaan megah tersebut.

Bupati Maros, Chaidir Syam, disebut akan menjadi saksi nikah karena memiliki kedekatan khusus dengan Rinaldi dan keluarga.

Rinaldi dan dr Alfira menjadi simbol pasangan muda yang tak hanya sukses secara pribadi, namun juga berkomitmen untuk memberi dampak positif bagi masyarakat.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

DJ Panda Ungkap Alasan Gagal Nikahi Erika Carlina


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
DJ Panda akhirnya buka suara mengenai penyebab gagalnya pernikahan dengan aktris Erika Carlina yang sempat mereka rancang bersama.

Dalam unggahan di akun Instagram @djpanda_official pada Selasa, 22 Juli 2025, DJ asal Surabaya itu menyebut pertengkaran kecil sebagai pemicu utama renggangnya hubungan.

Salah satu konflik terjadi saat DJ Panda meminjam charger milik Erika. Ia menyebut, cara komunikasi Erika membuat suasana memanas hingga berujung adu argumen.

Pertengkaran berlanjut ketika Erika menyinggung cara berpakaian DJ Panda. Dua insiden itu membuat hubungan keduanya makin tegang hingga Erika ingin mengakhiri semuanya.

Lebih lanjut, DJ Panda menyebut Erika sempat meminta agar kehamilannya tidak diumumkan ke publik dan ia diminta untuk tidak mengakui sebagai ayah dari anak tersebut.

“Biarkan saya yang bertanggung jawab, tak perlu ada yang tahu anak ini dari siapa,” kata Erika, menurut DJ Panda dalam pernyataan terbukanya.

DJ Panda kemudian memilih untuk memutus komunikasi dan memberi tahu orang tuanya bahwa pernikahan yang direncanakan tidak akan terjadi.

Menurutnya, orang tua justru menghargai niatnya untuk bertanggung jawab, meski hubungan dengan Erika tak dapat dipertahankan.

Sampai saat ini, Erika Carlina belum memberikan klarifikasi atau tanggapan terkait pernyataan terbuka DJ Panda yang menjadi perhatian publik.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Jurist Tan Mangkir dari Pemeriksaan Kasus Laptop Kemendikbud


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Jurist Tan, tersangka kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook Kemendikbudristek 2019–2023, kembali mangkir dari jadwal pemeriksaan oleh penyidik Jampidsus Kejaksaan Agung.

Absennya Jurist, yang disebut memiliki peran kunci dalam proyek digitalisasi pendidikan di era Mendikbudristek Nadiem Makarim, diduga karena yang bersangkutan telah lama berada di luar negeri bersama suaminya.

Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah menegaskan bahwa pihaknya telah mengajukan permintaan ekstradisi ke negara tempat Jurist Tan diduga tinggal saat ini.

“Kita sudah ajukan ekstradisi ke negara yang ditengarai menjadi tempat tinggal Jurist Tan dan suaminya,” kata Febrie Adriansyah di Jakarta, Senin (21/07/2025).

Menurut Febrie, sejak ditetapkan sebagai tersangka, Jurist Tan yang merupakan staf khusus Nadiem Makarim, tidak pernah hadir memenuhi panggilan pemeriksaan dari penyidik.

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Anang Supriatna, menyampaikan bahwa pemanggilan terhadap Jurist Tan masih terus diupayakan secara patut sesuai prosedur.

Namun, jika ketidakhadiran terus berlanjut tanpa alasan sah, Kejaksaan Agung menyatakan siap menerbitkan red notice melalui interpol untuk membawa Jurist kembali ke Indonesia.

“Kita masih menempuh tahapan pemanggilan sesuai ketentuan. Tapi red notice adalah opsi berikutnya jika tidak kooperatif,” ujar Anang.

Jurist Tan sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan Chromebook untuk program digitalisasi pendidikan Kemendikbudristek periode 2019–2023.

Ia diduga terlibat dalam pengaturan proyek yang menyebabkan kerugian negara, dan hingga kini belum dapat diperiksa secara langsung karena posisinya di luar negeri.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

Indonesia Re Tegaskan Peran Reasuransi dalam Hilirisasi Ekonomi


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
PT Reasuransi Indonesia Utama (Indonesia Re) kembali menyelenggarakan Indonesia Re International Conference (IIC) 2025 di Jakarta, Selasa (22/07/2025).

Konferensi ini menyoroti pentingnya peran sektor perasuransian—khususnya reasuransi—dalam memperkuat hilirisasi ekonomi nasional secara berkelanjutan dan mandiri.

Dengan tema Empowering Downstream Growth in Financial Sector, IIC 2025 menjadi forum lintas sektor yang menyatukan pandangan untuk memperkuat industri asuransi melalui kolaborasi strategis.

Direktur Utama Indonesia Re, Benny Waworuntu, menegaskan bahwa hilirisasi bukan hanya milik industri manufaktur, tetapi juga ranah perasuransian sebagai fondasi ekonomi nasional.

Menurutnya, melalui transformasi dan penguatan kapasitas domestik, reasuransi nasional dapat mengurangi ketergantungan pada pemain global dan menutup defisit Neraca Pembayaran Indonesia (NPI).

Konferensi dibuka oleh Benny Waworuntu, dilanjutkan dengan pandangan strategis dari Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan CEO Danantara Dony Oskaria.

Diskusi panel menghadirkan tokoh-tokoh dari OJK, Bank Indonesia, BPJS, BNI, AON, KIDI, Guy Carpenter, dan EY Indonesia yang membahas tantangan digitalisasi, sinergi sektor keuangan, hingga risiko makroekonomi.

Beatrix Santi Anugrah, Direktur Teknologi Indonesia Re, menyampaikan pentingnya diversifikasi produk dan ekosistem digital dalam membangun kepercayaan publik serta memperkuat kemandirian reasuransi nasional.

Melalui IIC 2025, Indonesia Re ingin memperluas dampak kebijakan dan memperkuat implementasi nyata di lapangan, agar industri ini berkontribusi langsung terhadap pembangunan ekonomi inklusif.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Visinema Umumkan Film Epik Perang Jawa, Angkat Kisah Pangeran Diponegoro


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta  
Visinema mengumumkan proyek terbesarnya, film Perang Jawa, yang mengangkat kisah perjuangan Pangeran Diponegoro melawan kolonialisme Belanda.

Disutradarai Angga Dwimas Sasongko, Perang Jawa akan menjadi film berlatar sejarah pertama yang diproduksi Visinema Pictures, dengan dukungan produser eksekutif Gita Wirjawan.

Film ini dijadwalkan memasuki tahap produksi pada tahun 2027 dan diproyeksikan menjadi karya berskala epik dengan pendekatan sinematik modern.

“Lewat Perang Jawa, kami ingin menciptakan pengalaman sinema kelas dunia yang menggugah, melalui sudut pandang khas Indonesia,” kata Angga di Jakarta, Senin (21/07/2025).

Film akan mengedepankan pembangunan dunia (world-building) dan intensitas visual yang belum pernah ada sebelumnya dalam film sejarah Indonesia.

Sementara itu, Gita Wirjawan, inisiator proyek ini, menekankan bahwa Diponegoro adalah simbol perjuangan spiritual dan harga diri, bukan sekadar figur sejarah.

“Dia berjuang demi keyakinan, bukan kekuasaan. Kisah ini layak dinarasikan secara megah agar bisa menjangkau penonton global,” ujar Gita.

Skenario akan ditulis oleh Ifan Ismail, pemenang Piala Citra, dan dikembangkan bersama sejarawan Peter Carey, penulis The Power of Prophecy.

Peter Carey menyebut Perang Jawa sebagai momen penting dalam sejarah Asia Tenggara dan menilai Diponegoro sebagai ikon anti-kolonialisme awal.

“Ini bukan hanya sejarah Indonesia, tapi sejarah dunia yang belum pernah divisualisasikan secara layak dalam film,” kata Carey.

Visinema optimis bahwa Perang Jawa dapat mengulang kesuksesan Jumbo, film animasi terlaris sepanjang masa di Indonesia.

Studio ini juga telah sukses lewat film aksi 13 Bom di Jakarta dan thriller Mencuri Raden Saleh, keduanya disutradarai oleh Angga.

Pengumuman film ini bertepatan dengan peringatan 200 tahun dimulainya Perang Diponegoro, pada 20 Juli 1825, yang dipicu konflik lahan leluhur.

Film Perang Jawa akan jadi momentum baru dalam perfilman nasional—mengangkat sejarah lokal ke panggung sinema global.

Reporter: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

Film Sore: Istri dari Masa Depan Tembus 1,3 Juta Penonton


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Film Sore: Istri dari Masa Depan mencatat 1.393.072 penonton per 20 Juli 2025, menjadikannya drama romantis lokal terlaris tahun ini.

Tayang perdana pada 10 Juli 2025, film ini mencapai angka 1 juta penonton hanya dalam waktu 10 hari. Prestasi ini memperkuat posisi film tersebut sebagai karya populer 2025.

Karya besutan Yandy Laurens dan diproduseri Suryana Paramita ini melampaui pencapaian 1 Kakak 7 Ponakan yang sebelumnya dirilis Cerita Films awal tahun ini.

Menariknya, film ini tetap bertahan di tengah dominasi film-film Hollywood. Layar bioskop untuk Sore: Istri dari Masa Depan terus bertambah sejak debutnya.

Suryana Paramita menyebut capaian ini sebagai bukti kuatnya dukungan penonton Indonesia terhadap film independen lokal. Ia menyebut film ini “digendong” oleh publik.

Sang sutradara, Yandy Laurens, menggambarkan kesuksesan ini sebagai momen “surreal” yang penuh haru, karena besarnya cinta penonton terhadap cerita dan karakter.

Dukungan juga datang dari ko-produser asal Kroasia, Spomenka Saraga. Ia menilai proses syuting di kota Grožnjan dan Zagreb jadi pengalaman inspiratif bagi seluruh tim.

Saraga juga menyampaikan apresiasi kepada kru Kroasia dan aktor lokal seperti Goran Bogdan, Lara Nekić, hingga Sandra Lončarić yang terlibat dalam produksi film.

Bukan hanya sukses dari sisi jumlah penonton, lagu soundtrack Terbuang dalam Waktu dari Barasuara juga menduduki Top 1 Chart Viral 50 Spotify Indonesia.

Sebagai bentuk terima kasih, Cerita Films menggelar pertunjukan musik di PIM, Jakarta. Sheila Dara, Barasuara, dan Maya Hasan tampil membawakan lagu dari film tersebut.

Antusias penonton begitu tinggi, pengunjung memenuhi area Main Atrium hingga lantai atas mal. Acara ini jadi momen perayaan kesuksesan bersama.

Film ini diproduksi oleh Cerita Films bersama Miles Films, Imajinari, Trinity Entertainment Network, dan sejumlah kolaborator lain, termasuk mitra resmi seperti HMNS.

Kisah cinta lintas waktu ini berhasil mencuri hati penonton. Film Sore: Istri dari Masa Depan masih tayang di bioskop. Ikuti kabarnya di @cerita_films.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor Arianto 



Share:

DJ Panda Tuai Sorotan, Netizen Kaitkan dengan Kehamilan Erika Carlina


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Isu soal kehamilan Erika Carlina kembali ramai dibahas, kali ini mengarah pada DJ Panda yang diduga sebagai pria di balik kabar tersebut.

Spekulasi muncul usai video DJ Panda beredar luas, menunjukkan pengakuan soal hubungan settingan dan keinginannya untuk viral bersama Erika.

Unggahan ulang dari selebritas seperti Fuji dan Rachel Vennya menambah panas spekulasi publik terhadap DJ kelahiran 1998 itu.

Pernyataannya dalam video viral pun menuai kontroversi. "Kalau perlu ada kejadian, kita goreng biar makin rame," ucap DJ Panda.

Ia menyatakan tak peduli soal hujatan netizen selama menghasilkan uang. "Mau dihujat se-Indonesia pun, kita tutup mata, guys," katanya.

Komentarnya soal panen hujatan dan endorse menyindir publik. Ia menyebut "views dan duit" lebih penting dari citra atau nama baik.

DJ Bravy, yang kini menjadi kekasih Erika Carlina, ikut mengomentari unggahan tersebut dengan pernyataan singkat namun tajam: “As you wish bro.”

Kalimat DJ Bravy tersebut membuat publik makin yakin bahwa DJ Panda adalah sosok yang dimaksud Erika dalam kehamilan misterius itu.

Netizen kemudian membahas hubungan masa lalu Erika dan DJ Panda, termasuk rencana pernikahan yang sempat dibatalkan jelang hari-H.

Menurut beberapa unggahan warganet, Erika dan DJ Panda bahkan sudah menyiapkan cincin sebelum akhirnya berpisah secara tiba-tiba.

Kini, dengan viralnya pernyataan DJ Panda yang menyebut dirinya sengaja menciptakan sensasi, netizen menilai Erika membuat keputusan tepat.

“Erika memilih tidak menikah dengan manusia seperti ini adalah langkah terbaik,” tulis salah satu akun yang disorot warganet.

Kisah ini terus bergulir di media sosial, mempertegas bagaimana narasi sensasi dan strategi viral bisa berbalik menjadi bumerang.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 




Share:

Ketua MA Lantik Ketua PTTUN Jakarta dan Makassar


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Ketua Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. Sunarto, S.H., M.H., melantik dua Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) di Jakarta, Senin, 21 Juli 2025, berdasarkan SK Nomor 110/KMA/SK.KP4.1.3/VII/2025.

Dalam pelantikan tersebut, H. Iswan Herwin, S.H., M.H., resmi menjabat sebagai Ketua PTTUN Jakarta. Sementara itu, H. Bambang Heriyanto, S.H., M.H., diangkat sebagai Ketua PTTUN Makassar menggantikan pejabat sebelumnya.

Ketua MA menyampaikan bahwa jabatan Ketua PTTUN merupakan puncak karir judex facti. Pencapaian ini, kata dia, diraih melalui pengabdian lebih dari tiga dekade yang penuh ketekunan dan loyalitas.

“Ini bukan sekadar prestasi struktural, tapi buah dari kerja keras dan dedikasi panjang dalam menjaga marwah lembaga peradilan,” ujar Prof. Sunarto dalam sambutannya.

Ia mengingatkan bahwa tugas Ketua PTTUN memiliki tanggung jawab strategis. Peradilan Tata Usaha Negara adalah benteng hukum warga terhadap kebijakan administratif negara yang berpotensi merugikan rakyat.

Sunarto menekankan pentingnya menjaga integritas dan menjadikan diri sebagai panutan. Menurutnya, kepercayaan publik bukan dibangun dari pencitraan, tetapi dari kerja nyata dan konsistensi moral.

“Keteladanan tidak cukup lewat ucapan, tapi harus terlihat dalam sikap, keputusan, dan kepemimpinan yang berintegritas,” tegasnya dengan nada serius.

Ketua MA juga mengajak seluruh jajaran pengadilan untuk membangun sistem peradilan yang bersih dan bermartabat. Ia mengutip Surah Al-Ma’idah ayat 2 tentang pentingnya bersinergi dalam kebajikan dan menjauhi kemungkaran.

“Jabatan adalah amanah, bukan ruang kompromi. Ia akan kita pertanggungjawabkan di dunia dan akhirat,” tambahnya seraya mengingatkan nilai-nilai spiritual di balik tugas kehakiman.

Sunarto juga menyampaikan harapan kepada para istri pejabat yang dilantik agar aktif mendukung tugas suami dan turut membangun solidaritas melalui organisasi Dharmayukti Karini di lingkungan peradilan.

Acara pelantikan disaksikan oleh para pimpinan Mahkamah Agung, pejabat eselon I, dan pengurus pusat Dharmayukti Karini. Suasana berlangsung khidmat dan sarat pesan moral untuk para aparatur peradilan.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 


Share:

PP Dana Bantuan Korban Tak Sentuh Realitas Kekerasan Seksual


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Peraturan Pemerintah tentang Dana Bantuan Korban Kekerasan Seksual dinilai belum menjawab kebutuhan nyata para penyintas, termasuk perempuan penyandang disabilitas yang hadapi hambatan berlapis dalam mengakses keadilan.

Koalisi Perempuan Indonesia menilai PP No. 29 Tahun 2025 seharusnya menjadi tonggak pemulihan korban kekerasan seksual. Namun, implementasinya belum menyentuh aspek pendampingan, pemulihan psikologis, dan perlindungan berkelanjutan.

Mike Verawati dari Koalisi Perempuan indonesia menekankan bahwa kebijakan ini tidak memiliki mekanisme teknis pengawasan yang jelas, serta minim panduan koordinasi antar-kementerian seperti KemenPPPA, Kemenkes, hingga Kemensos. 

"Hal tersebut diatas dikhawatirkan memperburuk akses bantuan korban," kata Mike saat Konferensi pers di Jakarta, Senin (21/07/2025).

Sementara itu, Rina Prasarani dari HWDI menyampaikan kekecewaannya karena PP ini tak inklusif bagi perempuan penyandang disabilitas. Pelaporan kasus seringkali gagal karena ketiadaan pendamping hukum, penerjemah bahasa isyarat, atau pendukung psikososial.

Rina menyebut, perjuangan untuk mendapat keadilan menuntut daya tahan fisik, finansial, dan emosional—sesuatu yang tak dimiliki semua korban. Tanpa sistem yang ramah disabilitas, banyak kasus kekerasan seksual tak pernah dilaporkan.

Para aktivis sepakat bahwa konsep inklusif dalam PP ini masih sebatas jargon. Implementasi yang ideal harus membuat semua penyintas merasa terlindungi dan tidak terbebani oleh sistem hukum, sosial, atau medis yang berbelit.

PP ini harus dilengkapi panduan teknis dan sistem pelaporan yang transparan agar tidak menjadi regulasi kosong. Jika tidak diperbaiki, pelaku akan terus menyasar korban yang paling rentan, dan korban semakin enggan melapor.


Share:

Prabowo Soroti Beras Oplosan: Mafia Pangan Rugikan Negara Triliunan


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Presiden Prabowo Subianto menyoroti praktik mafia beras oplosan yang dinilai menyengsarakan rakyat dan merugikan negara hingga Rp100 triliun per tahun.

Dalam pidatonya saat membuka Kongres PSI di Solo, Minggu (20 Juli 2025), Prabowo menegaskan bahwa kecurangan di sektor pangan merupakan bentuk kejahatan ekonomi berat yang mengancam kesejahteraan masyarakat luas.

Ia menyebut praktik pengoplosan beras dilakukan oleh sejumlah pengusaha nakal yang dengan sengaja memanipulasi kualitas dan harga, demi keuntungan semata.

Prabowo menyayangkan praktik ini terus terjadi di tengah upaya negara menjaga ketahanan pangan nasional. Ia menilai, pelaku bisnis yang terlibat telah menikam rakyat dari belakang, merusak kepercayaan publik, dan mengganggu stabilitas pasar beras.

Instruksi Tegas Kepada Penegak Hukum:
Menyikapi hal itu, Prabowo telah menginstruksikan Kejaksaan Agung dan Kepolisian untuk mengusut tuntas mafia pangan tanpa kompromi.

Presiden juga menegaskan bahwa perlindungan terhadap konsumen dan rakyat kecil harus menjadi prioritas pemerintah, terlebih dalam sektor kebutuhan pokok.

Ia berkomitmen untuk memberantas praktik dagang curang yang merugikan negara dan masyarakat secara struktural dan sistematis.

Reporter Lakalim Adalin 
Editor Arianto 

Share:

Pinkan Mambo Ditegur Vlogger Soal Donat, Kemasan Dinilai Tak Food Grade


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kemasan donat Pinkan Mambo menuai sorotan usai food vlogger Christine alias Nanakoot menilai kotaknya tak food grade dan tidak layak untuk makanan.
 
Dalam tayangan YouTube Melaney Ricardo, Minggu (20/07/2025), Nanakoot mengungkapkan kekhawatirannya soal keamanan pangan produk donat Pinkan. 

Ia menyoroti penggunaan kemasan berminyak, tanpa alas kertas pelapis, hingga bentuk kotak yang tak lazim.

Menurutnya, standar food grade penting dipenuhi, terutama untuk produk makanan siap saji. Nanakoot juga mempertanyakan jenis kotak putih yang digunakan Pinkan karena tampak tidak familiar dan tak mencerminkan kualitas aman pangan.

Lebih lanjut, ia menganggap kemasan tersebut justru mengurangi nilai produk. "Kalau asal kasih kotak seperti itu ke pembeli, artinya kamu tidak menghargai mereka yang sudah bayar," ujarnya.

Donat Ditumpuk dan Kotak Seperti Buatan Prakarya:

Nanakoot juga membeberkan pengalamannya saat menerima kiriman donat Pinkan. Menurutnya, isi kemasan sebanyak 12 donat ditumpuk tanpa sekat, dikemas menggunakan kotak rakitan yang disatukan dengan lakban dan staples.

"Saya lihat itu seperti proyek prakarya sekolah, homemade tapi nggak rapi," tukas Nanakoot, menyayangkan penampilan yang dianggap kurang profesional untuk sebuah bisnis kuliner publik.

Respons dan Pentingnya Apresiasi Konsumen:

Melaney Ricardo sempat bertanya soal pentingnya kotak makanan harus berlabel food grade. Nanakoot menegaskan, kemasan tak hanya soal fungsi, tapi juga bentuk apresiasi terhadap pembeli.

"Kalau ingin dihargai, ya hargai dulu yang beli," tutupnya.

Penulis Lakalim Adalin 
Editor Arianto 
Share:

Aplikasi Populer Buatan Intelijen Israel, Waspadai Jejak Unit 8200


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Sejumlah aplikasi populer di Android dan iPhone ternyata dibuat oleh mantan anggota Unit 8200, unit siber elit militer Israel, termasuk Waze, Moovit, hingga aplikasi editing dan game digital.

Unit 8200 dikenal sebagai divisi pengintaian teknologi tinggi milik militer Israel yang melahirkan talenta siber kelas dunia. Banyak lulusannya mendirikan startup teknologi global.

Salah satu aplikasi yang lahir dari tangan alumni Unit 8200 adalah Waze, aplikasi navigasi berbasis peta yang kini digunakan jutaan orang. 

Begitu juga Moovit, alat bantu pemetaan transportasi publik yang dibangun oleh mantan personel Mamram, unit sistem komputer IDF.

Tak hanya dua aplikasi itu, deretan startup lain juga memiliki latar militer Israel. Misalnya Supersonic, ZipoApps, Playtika, hingga Lightricks—yang mendirikan aplikasi editing foto dan video berbasis AI.

Menurut laporan TechTrends, industri ini telah berkembang menjadi pasar bernilai miliaran dolar AS, dengan ekspansi global yang masif dan pengguna dari berbagai negara, termasuk Indonesia.

Kekhawatiran Privasi dan Jejak Pengawasan:

Sejumlah pakar keamanan digital menyoroti potensi penyalahgunaan data pengguna. Beberapa aplikasi dituding menyisipkan adware, alat pelacak, hingga mengakses informasi pribadi tanpa izin eksplisit.

Perubahan mendadak pada kebijakan privasi—seperti yang terjadi di aplikasi Simple Gallery—memicu pertanyaan publik. Perusahaan seperti ZipoApps dan Supersonic juga mendapat kritik atas praktik pelacakan pengguna tanpa transparansi.

Langkah Mencegah Aplikasi Intelijen:

Untuk menghindari risiko, pengguna disarankan:

1. Periksa nama pengembang di toko aplikasi

2. Telusuri profil perusahaan melalui LinkedIn atau Crunchbase

3. Pilih aplikasi dari developer yang menjunjung prinsip keamanan data

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 

Share:

Assalamualaikum Baitullah: Tissa Biani Hidupkan Luka Pilihan Kedua


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Film Assalamualaikum Baitullah resmi tayang di bioskop pada 17 Juli 2025, menampilkan Tissa Biani sebagai Amel, sosok perempuan penuh keikhlasan yang diam-diam menjadi korban cinta tanpa pilihan utama.

Karakter Amel yang diperankan Tissa Biani merepresentasikan banyak perempuan yang terpinggirkan meski telah memberi segalanya. Kisahnya menggambarkan luka batin namun tetap memilih percaya pada takdir Ilahi.

Barra (Arbani Yasiz), pria yang diam-diam Amel kagumi, ternyata bukan untuknya. Namun, di tengah kenyataan pahit, Amel tetap tegar dan pasrah pada keputusan Tuhan yang tak pernah salah.

Film ini juga mengangkat kisah Amira (Michelle Ziudith), perempuan lain yang kehilangan segalanya dan memulai perjalanan spiritual ke Tanah Suci. Di balik perjalanan itu, karakter Amel ikut bersinar dengan keteguhan dalam diam.

Menurut Tissa, naskah film ini sangat menyentuh karena begitu relevan bagi banyak perempuan. “Rasanya relate banget. Banyak yang merasa tak cukup hanya karena tak dipilih,” ungkapnya.

Assalamualaikum Baitullah adalah adaptasi novel Asma Nadia yang menghadirkan kisah keikhlasan, kesetiaan, dan kebangkitan. Dibintangi Michelle Ziudith, Arbani Yasiz, dan Tissa Biani, film ini menjadi cermin bagi mereka yang pernah merasa patah.

Penulis Lakalim Adalin 
Editor Arianto 



Share:

Dedi Mulyadi Klaim Tak Tahu Jadwal Siang Pesta Rakyat Pernikahan Anaknya


Duta Nusantara Merdeka | Garut 
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyatakan tidak mengetahui acara pesta rakyat dengan makan gratis digelar siang hari saat pernikahan anaknya, Maula Akbar, pada Jumat, 18 Juli 2025 di Garut.

Dedi mengaku dalam jadwal resminya hanya tercantum pagelaran kesenian malam hari di lapangan terbuka bersama warga. Ia menyebut tidak mengetahui kegiatan makan siang massal yang berujung tragedi.

Pernyataannya ini berbeda dari tanggapan sebelumnya pasca kejadian yang menewaskan tiga warga. Dedi saat itu juga menegaskan hanya mengetahui pentas seni malam hari sebagai bagian dari pesta rakyat.

"Jadwal saya hanya mencantumkan hiburan jam 7 malam. Ada Ceu Popon, Ohang, Kiwil. Lokasinya di lapangan, bukan siang hari," ujarnya usai rapat di DPRD Jawa Barat, Sabtu (19/07/2025).

Namun, video di kanal YouTube pribadinya, KDM Channel, menunjukkan ia berdialog dengan Maula soal makan gratis dan hiburan di Pendopo Garut. Dalam rekaman itu, Dedi menanyakan jadwal hiburan dan kesiapan makanan dari UMKM.

Maula menjawab bahwa acara hiburan akan diadakan Jumat malam. Dedi pun mengingatkan agar masyarakat datang di hari yang sudah ditentukan dan tidak hadir saat resepsi karena bisa menyebabkan kekacauan.

"Makan sepuasnya, nonton sepuasnya, tertawa sepuasnya," kata Dedi di akhir video tersebut. Ia menegaskan kegiatan rakyat dipusatkan tanggal 18 malam, bukan siang atau hari lain sebelumnya.

Pernyataan Dedi kembali menjadi sorotan publik setelah muncul dugaan miskomunikasi dalam koordinasi teknis acara yang melibatkan masyarakat secara luas.

Penulis: Lakalim Adalin 
Editor: Arianto 



Share:

IFG Dukung Peran Karyawan BUMN sebagai Garda Depan Branding Digital


Duta Nusantara Merdeka | Balikpapan 
Indonesia Financial Group (IFG) mendukung penguatan peran karyawan BUMN dalam membentuk citra perusahaan melalui Workshop Komunikasi BUMN bertema “Komunikasi Media Sosial melalui Optimasi AI” di Balikpapan pada 17-18 Juli 2025.

Workshop ini diinisiasi Kementerian BUMN dan diikuti insan BUMN wilayah Kalimantan Timur. Juru Bicara Kementerian BUMN, Putri Violla, menegaskan pentingnya komunikasi personal dalam membangun reputasi korporasi.

Ia menyebut, setiap karyawan adalah wajah perusahaan. Di era digital, mereka bukan hanya pegawai, tapi juga inovator dan duta merek yang harus memahami cara menjaga citra melalui media sosial.

IFG berpartisipasi aktif lewat Head of Corporate Communication, I Gede Suhendra. Ia menekankan pentingnya pendekatan berbasis karyawan dalam strategi branding digital dan komunikasi korporat modern.

Menurutnya, krisis kepercayaan publik terhadap pesan korporasi serta algoritma media sosial yang mendahulukan konten personal membuat peran karyawan semakin strategis dalam menyuarakan nilai perusahaan.

Tren seperti great resignation dan quiet quitting menjadi sinyal perlunya komunikasi partisipatif yang mengangkat suara pegawai sebagai aset reputasi jangka panjang.

Teknologi seperti AI dan automasi justru menggarisbawahi nilai keunikan manusia sebagai pembeda dalam membangun reputasi berkelanjutan di ruang digital yang semakin padat.

IFG konsisten melibatkan karyawan dalam berbagai konten seperti IFG Talk Podcast dan IFG Buzz, menjadikan ruang aktualisasi ini sebagai sarana memperkuat semangat perusahaan ke publik.

Workshop juga menghadirkan praktisi seperti Teuku Gandawan, Ridwan Nur Arifin, hingga CEO ZANDO.ID Tommy Teja dan Reynald Francois, membahas strategi komunikasi hingga integrasi AI.

Penulis Lakalim Adalin 
Editor Arianto 



Share:

Kagama MBA Resmi Dilantik, Usung Kolaborasi Alumni untuk Negeri


Duta Nusantara Merdeka | Jakarta 
Kagama MBA resmi dilantik untuk periode 2024–2029, mengusung semangat kolaborasi alumni Universitas Gadjah Mada dalam kontribusi nyata membangun negeri melalui program strategis lintas sektor.

Pelantikan digelar di Kampus FEB UGM Jakarta pada Sabtu (19/07/2025), dipimpin Ketua Harian PP Kagama, Budi Karya Sumadi, yang menekankan filosofi “migunani”—berguna untuk bangsa dan masyarakat.

Menurut Budi, semangat guyub dan kontribusi alumni menjadi kekuatan utama Kagama MBA dalam menciptakan dampak nasional yang positif. Ia menyebut, alumni UGM banyak yang telah berperan di pemerintahan.

Ketua Umum terpilih Kagama MBA, Tri Andayani, menegaskan komitmen membangun komunitas inklusif dan progresif. Ia menyoroti pentingnya partisipasi aktif alumni melalui berbagai program kontribusi.

Salah satu program unggulan adalah “Alumni Menulis,” ruang berbagi ide dan refleksi dalam bentuk tulisan, serta bagian dari penyusunan E-Magazine edisi perdana Kagama MBA yang akan dirilis tahun ini.

Andayani menyebut, jejaring alumni adalah kekuatan strategis. Dengan kolaborasi yang terarah, Kagama MBA mampu membangun ekosistem pembelajaran dan kontribusi sosial yang inspiratif dan berkelanjutan.

Beberapa kegiatan kolaboratif telah dilakukan, termasuk Turnamen Golf dan Seminar Nasional “Alumni Talks Insight” yang membahas green economy menuju Indonesia Emas 2045 dan rebranding identitas organisasi.

Selain itu, program sosial seperti Buka Puasa Bersama dan santunan kepada anak yatim turut dilakukan untuk memperkuat empati, solidaritas, dan peran alumni dalam mendukung masyarakat sekitar.

Kagama MBA juga aktif mengirimkan delegasi dalam forum strategis nasional, termasuk kegiatan PP Kagama dan kolaborasi kampus, menegaskan peran alumni dalam memperkuat ekosistem pendidikan tinggi.

Tiga pilar strategis Kagama MBA disusun: penguatan jejaring alumni, kolaborasi lintas sektor, dan pemberdayaan komunitas. Pilar ini menjadi dasar membangun komunitas alumni yang aktif dan visioner.

Kagama MBA berkomitmen mendukung wirausaha alumni, memperkuat komunikasi digital, dan membangun ruang kolaborasi bisnis untuk mendorong kontribusi lintas wilayah, termasuk diaspora alumni di luar negeri.

Lebih lanjut, Andayani menyampaikan, dengan komunikasi terbuka dan gotong royong, Kagama MBA siap menjadi jaringan pembelajaran seumur hidup dan wadah kolaborasi alumni untuk kontribusi jangka panjang.

Direktur MBA UGM Jakarta, Prof. Dr. Eduardus Tandelilin, menambahkan bahwa alumni Kagama MBA saat ini mencapai 16.000 orang, sementara mahasiswa aktif lebih dari 1.800, dengan tren terus meningkat.

Penulis: Lakalim Adalin
Editor: Arianto



Share:

KIRIM BERITA SILAHKAN KLIK

KIRIM BERITA ANDA KESINI! Merasa Terbantu Dengan Publikasi ? Ayo Traktir Kopi Untuk Admin Dengan Cara Berbagai Donasi. Terimakasih :)



BREAKING NEWS

~||~ Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 1446 Hijriah Jatuh Pada Hari Sabtu 1 Maret 2025 ~||~ 1 Syawal Jatuh Pada Tanggal 31 Maret 2025 ~||~ Muhammadiyah Luncurkan Ojek Online ZENDO ~||~ 140 Siswa SMKN 10 Medan Gagal SNBP ~||~ Prabowo Subianto Kembali Menjabat Sebagai Ketua Umum Partai Gerindra Periode 2025 - 2030 ~||~ Praperadilan Hasto Kristianto Di Tolak ~||~ #INDONESIADAMAI ~||~

Kilas Balik Bung Karno

Kilas Balik Bung Karno - Makna Proklamasi

Ir. Soekarno (Sang Proklamator) Setiap Tahun kita Memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, Maka kita tidak bisa t...

Like Fanpage

Follow In Twitter

Breaking News

IKUTI KAMI


loading...

NONTON VIDEO DAPAT DUIT

10 Berita Populer

IKLAN

IKLAN
Ingin Pasang Iklan hubungi Kami di 0812 6582 534

Label

(SAS) #2019GantiPresiden Accounting Aceh Aceh Timur Adat Istiadat Advokat AFF Agama Agraria AIDS Air Aisyiyah Aksara Aksi Aksi Sosial Aktivis Aktivitis Al Washliyah Album Amien Rais Anak Anak Yatim Anarkis Angkatan Darat Anies Baswedan Animal Anti Korupsi Arisan Artikel Artis Arus Mudik Asahan Asian Games ASN Asuransi Asusila Atlet Award Bacaleg Bachtiar Ahmad Sibarani Baksos Bakti Sosial Balap Liar Banda Aceh Bandar Lampung Bandara Bandung Banjir BANK Bank Sumut Bansos Banten Bantuan Sosial Bapenas BAPER Bappenas Basarnas Batu Akik Batubara Bawang Putih Bawaslu Bayi Bazar BBM Bea Cukai Beasiswa Begal Bekraf Beladiri Belanja Bencana Bencana Alam Beras Berita Bhabinkamtibmas Bhayangkara Bhayangkari Bioskop Bisnis BKPRMI BM PAN BNI BNN BNPT Bobby Nasution Bom Bunuh Diri Boomerang BPBD BPJS BPN BPOM BRI Brimob Buka lapak Bukit Asam Buku Bulog Bulukumba BUMN Bung Karno Bupati Bursa saham Bursasaham Buruh Bus Caleg Capital market CCTV Cerpen Cianjur Cikampek Citilink conference Cosplayer Covid-19 Covid-19 Satgas Covid19 Cuaca Cuci Tangan Curanmor Cyber Daerah Dakwah Dance Debat Presiden Debt Collector Dede Farhan Aulawi Deklarasi Deli Serdang Demonstrasi Densus 88 Desa Dewan Pengawas Dewata Sakti Dharma Pertiwi Dialog Digital Dikdasmen Diklat Dinas Perhubungan Dirgahayu HUT RI Disiplin Diskusi Dongeng Donor Darah DPD RI DPR Duka Cita E-Money Effendi Simbolon Ekonom Ekonomi Ekspor Impor Electronics Elektronik Emas Empat Pilar Entertainment Es cream ESDM event Fashion Festival FGD FIFA Film Film Horor Film seri Anak Fintech FISIP Flores Timur Formasi Formula E Forum Furniture Futsal G30S/PKI GAAS Games Ganja Ganjar Ganjil Genap Garut Gaza Gebyar Kemerdekaan Gempa Geng Motor Genppari Gereja Gibran Gizi Buruk Go Pay Go-Jek Gojek Golkar Gotong Royong Grab Gubernur Guru Besar Gym H Haedar Nasir ham HANI Harbolnas Hari Ibu Hewan Hiburan HIV HMI Hoax Hotel Hp Hukum Humas Humbahas HUT HUT Bhayangkara HUT RI HUT TNI Hutan Ibadah Ibadah Haji Ibu Negara Idul Adha Idul Fitri IKLAN Imlek IMM Indonesia Industri inflasi Informasi Infrastruktur Inspektorat Inspirasi Internasional Internet Intoleran Investor IPK IPM IPPI Islam ITB IWAPI Jakarta Jakarta Barat Jakarta Pusat Jalan Jambore Nasional Jawa Tengah Jawa Timur Jayapura Jokowi Juara Jum'at Barokah Jumanji Jumat Jumat Berkah Jurnalis Kaliber Kampanye Kampung Rakyat Indonesia Kampus Kamtibmas Kapolda Kapoldasu Kapolri Kapolsek Kapolsek Kepolisian Karang Taruna Karaoke Karhutla Karya Tulis Kasus KDRT Keadilan Keagamaan Keamanan Kebakaran Kebangsaan Kebersihan Kebudayaan Kebun Kecantikan Kecelakaan Kedokteran Kegiatan Kegiatan seminar Kehutanan Kejahatan Kejaksaan Kejuaraan Kejurnas Kekerasan Kelestarian Alam Keluarga Kemalingan Kemanusiaan Kemenag Kemenaker Kemendag Kemendagri Kemendesa Kemendikbud Kemenhub Kemeninfo Kemenkes Kemenkeu Kemenko Kemenkumham Kemenlu KEMENPAN-RB Kemenparekraf Kemenperin Kemenpora kemenristek Kemensos Kementan Kemiskinan Kendaraan Dinas Kepala Daerah Kepedulian keperdulian Kepolisian Kerajaan Kereta Api kerja Paksa Kerjasama Kesehatan Kesejahteraan Keselamatan Kesenian Ketahanan Pangan Ketenagakerjaan Keuangan Khilafahtul Muslimin Kilas Balik Bung Karno Kivlan Zen KKP KNPI Kohati kompetisi Kompolnas Komputer Komunitas kon Konferensi KONI Konsumen Koperasi Kopermasu Kopi Kopi Pagi Korupsi Koruptor Kota Medan KPK KPR KPU Kriminal KRYD KSAD Kudeta Kuliner Kunjungan Kerja Kutai Kartanegara Labuhan Batu Lahan Lakalantas Laksi Lalu Lintas Lampung Langka Langkat Lapas Launching Launching Album Launching Aplikasi Launching Buku LAZISMU Lebaran Legislatif Lembaga LGBT Lifestyle Lingkungan Lingkungan Hidup LIPPI Listrik Lock Down Lomba lomba lari London LPPI LPS LSM Lukas Enembe Madina Mahasiswa Mahkamah Agung Mainan anak Majalengka mak Makanan Jepang Makassar Makkasar Mall Maluku Market Outlook Masjid Masker Masyarakat Mata Uang Maulid Nabi Mayday MDMC Medan Denai Media Media Sosial Megapolitan Menag Mendag Mendagri Menembak Menteri Menteri Perdagangan millenial Minuman Keras Minuman sehat Minyak Goreng Minyak Makan Miras Mobil MOI Motivasi MoU MPR MPR RI Mudik Muhammadiyah Muharram MUI Munas Musibah Musik Musyawarah Musywil Narkoba Narkotika NasDem Nasional Nasional pers Natal Natal & Tahun Baru New Normal NII NKRI NTT NU ODGJ Office Ojek Online Ojol Olah Raga Olahraga Ombusman Omicron Online Operasi Patuh Operasi Yustisi Opini Organisasi Ormas Otomotif P Padang Padanglawas Utara Padangsidimpuan Pagelaran Pahlawan Pajak Pakta Integritas Palestina Paluta Pameran PAN Pancasila pangan Papua Parawisata Pariwisata Partai Demokrat Partai Politik Partai UKM Partai Ummat Pasar Pasar modal Pasar Murah Pasar Tradisional Paspampres Patroli PC PCM Medan Denai PDI Perjuangan PDIP Perjuangan pe Pedagang Pegadaian Pelajar Pelajar Islam Indonesia Pelantikan Pelatihan Pelayanan Publik Pelecehan seks Pelukis Peluncuran Pemadam Kebakaran Pemalakan Pembangunan Pembayaran Elektronik Pembunuhan pemerasan Pemerintah Pemerintahan Pemerkosaan Pemilu Pemuda Pemuda Melati Indonesia Pemuda Muhammadiyah Pemuka Agama pen Penandatanganan Pencabulan Pencemaran Nama Baik Penculikan Pencurian Pendataan Pendidikan Penelitian Penembakan Penerbangan Penertiban Pengabdian Pengadilan Pengadilan Negeri Pengajian Pengamanan Pengamat Penganiayaan Pengawasan Pengetahuan Penggelapan Penghargaan Penghijauan Pengusaha Penipuan Penistaan Agama Penulis Penyakit Penyandang Disabilitas Penyuluhan Perampasan Perayaan Perbankan Percut Sei Tuan Perdagangan Perekonomian Perempuan & Anak Peresmian Pergaulan Perhubungan Perikanan Peristiwa Perjanjian Perjudian Perkawinan Perlombaan Permainan Perpajakan Pers Pertamina Pertanahan Pertanian Perusahaan Pesawat Terbang PET Pileg Pilkada PIlkades Pilpres Pin Pinjam meminjam uang Pinjaman Online PKL PKS PMI Polairud Polantas Polisi Cilik Politik POLRI Polwan Pondok Pesantren Ponpes Pornografi Posko Ummat PPKM PPN PPWI Pra Kerja Prabowo Pramuka Praperadilan Prawita Genppari Premanisme Presiden Prestasi Primbon Politik Prokes promo Property Prostitusi Protokol Kesehatan PSI PSSI Public Expose Publik expose Puisi Pungli PUPR Pusat Perbelanjaan Puskesmas PWI Qurban Radikalisme Rafdinal Ragam Rakernas Rakor Ramadhan Reksadana Rektor Relawan Relawan Jokowi Religi Remisi Rentan Renungan resa Restoran Reuni 212 Revolusi Mental Reward RKUHP Robot Ruang Guru Rumah Rumah sakit Rups Rusia RUU Saber Pungli Sabu Sahabat Anak Sains Salon Samosir Samsat Samsung Sanitasi air.Lingkungan hidup Santri SAR Satlantas Satpol PP Satwa SD Muhammadiyah 19 SD Terpadu 23 Medan Sejarah Sekolah Sembako Seminar Sengketa Seniman Senjata Senjata Api Sepak Bola Separatis Sepeda Sepeda sehat Serdang Bedagai Sertifikat Sertijab sho Sigli Silaturahim Silaturahim. KUYAI Kartanegara Silaturahmi Silaturrahim SIM Simalungun Simpan Pinjam Simulasi Smartphone SMP Muhammadiyah 48 Soekarno Solar Somasi Sosial Sosialisasi Startup Stasiun STOP PRES...!!! Studi Ilmiah Stunting Suku bunga Sulawesi Selatan Sumatera Barat Sumatera Utara Sumpah Jabatan Sumut Sunat Massal Sungai Superstore Suplemen Surabaya Surat Terbuka Suriyono Adi Susanto Suriyono Adi Susanto {SAS) Survei Survey susu Swab Antigen Syafi'i Ma'arif Syariah Syawal Takjil Tali Kasih Talkshow Tanjung Balai Tantama Tapanuli Tengah Tawuran Teknologi Teror Terorisme Tes Urine Tiket Tilang Tips Tjahyo Kumolo TNI TNI AU TNI nasional TNI-Polri Tokoh Tokoh Agama Tokoh Masyarakat Tol Toys Kingdom ToysKingdom Tragedi Transportasi Trend Rambut True Money Uang Uang Palsu UIN Ujaran Kebencian UKM Ukraina Ulama UMJ umkm UMSU Undang-Undang UNIMED UniPin Universitas Unjuk Rasa Upacara Usaha Rakyat UU Cipta Kerja UU ITE UUD 1945 Vaksinasi Vaksinasi booster Valentine Day Verifikasi Viral Virus Corona Walikota Wanita Wapres Wartawan Webinar Wirausaha Wisata WNA Workshop Yogyakarta Zulkifli Hasan

Arsip Berita

IKUTI BERITA VIDEO KAMI DI YOUTUBE

POS PETIR

PAGAR LAUT

Pagar Laut yang terjadi di Tangerang Memang Membuat Heboh Indonesia, Apalagi Ada Sertifikatnya, Berarti Sudah Ada IzinnyaRakyat Semakin Cemas dan Khawatir, Apalagi Kalau Udara Mau DipagarBagai Tersambar Petir Mendengar Pagar-Pagaran .

HALLO KRING..!!!

12 PAS

PANCASILA UDAH FINAL

Pembahasan RUU Haluan Ideologi Pancasila Banyak Penolakan Dari Berbagai Kalangan Masyarakat, Memang Seharusnya Tidak Usah Dibahas Dan Lebih Baik Dibatalkan. Pancasila Dasar Negara.
Tendangan 12 PAS Dihentikan

SOS

INDONESIA DARURAT NARKOBA

Sudah dijatuhi hukuman mati bahkan sudah ada yang dieksekusi, tapi masih banyak bandar narkoba semakin merajalela, terbukti banyak yang ditangkap petugas Polisi maupun BNN (Badan Narkotika Nasional) tapi belum kapok juga mereka, justru sipir penjara malah terlibat. Kalau sudah darurat begini, hukuman mati jangan berhenti, jalan terus!.

QUO VADIS

Kunjungan Statistik

Online

IKLAN USAHA ANDA


PAGAR LAUT INDONESIA

~> Sekarang Lagi Heboh Tentang Pagar Laut Yang Terjadi Di Indonesia

<~ Memang Harus Jelas Apa Maksudnya Laut Dipagar, Karena Seharusnya Yang Dipagar itu Batas Wilayah Indonesia Dengan Negara Lain

Link Terkait

close
Banner iklan disini